173544229-wuch-bancrofti

26
1. Dino Haryono 2. Erik Agung Wibowo 3. Hanum Puspa Pertiwi 4. Hasti Rizky Wahyuni 5. Martina Tandri Kelompok XI

Upload: syariadagoetti

Post on 09-Oct-2015

20 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

guigu

TRANSCRIPT

  • 1. Dino Haryono

    2. Erik Agung Wibowo

    3. Hanum Puspa Pertiwi

    4. Hasti Rizky Wahyuni

    5. Martina Tandri

    Kelompok XI

  • Klasifikasi Wuchereria bancrofti

    Kingdom : Animalia

    Classis : Secernentea

    Ordo : Spirurida

    Upordo : Spirurina

    Family : Onchocercidae

    Genus : Wuchereria

    Species : Wuchereria bancrofti

  • Wuchereria bancrofti

    (Filaria bancrofti)

    Hospes definitif : Manusia

    Hospes perantara/vektor : Nyamuk (Culex, Aedes, Anopheles,

    Mansonia)

    Habitat : - Cacing dewasa : Saluran dan kelenjar limfe

    - Mikrofilaria : Darah dan limfe

    Penyakit : Wukereriasis bancrofti, filariasis bancrofti,kaki gajah

    tipe bancrofti

    Distribusi geografik : Daerah tropik dan subtropik

  • Morfologi

    1. Cacing dewasa :

    Cacing jantan : - 40 x 0,1 mm

    - ekor melengkung ke ventral

    - mempunyai 2 spikulum

    Cacing betina : - 65 -100 x 0,25 mm

    - ekor lurus

    2. Mikrofilaria : - (250 - 300) x (7 - 8) m

    - mempunyai selubung

    - cephalic space, p : l = 2 : 1

    - inti tersusun teratur tidak ke ujung ekor

    - ekor tidak mengandung inti

  • DEWASA

    Cacing dewasa kecil, mirip benang dan berwarna putih

    kekuningan

    b. Cacing dewasa ditemukan dalam kelenjar dan saluran limfe

    c. Kutikula halus

    d. Cacing jantan panjangnya kurang lebih 40mm dan diameternya

    0,1 mm, mempunyai 2 spikula yang tidak sama panjangnya dan

    gubernakulum berbentuk bulan sabit

    e. Cacing betina panjangnya 80-100 mm dan diameternya 0,24-

    0,3 mm dengan vulva terbuka sekitar 0,9 mm dari ujung anterior

    f. Mulut tidak bersenjata, tidak ada rongga mulut tetapi

    mempunyai 2 baris pupil

    g. Panjang mikrofilarianya sekitar 244-296 mikro meter

    h. Mikrofilarianya aktif bergerak dalam darah dan limfe

    i. Mikrofilarianya bersarung pucat (pewarnaan haematotoxylin),

    lekuk badan halus, panjang ruang kepala sama dengan lebarnya,

    inti halus dan teratur, tidak ada tambahan.

  • male female

  • mikrofilaria

    Ukuran kurang lebih 290 X 6 mikron

    Terbungkus oleh suatu selaput hialin (hyaline sheath), tetapi pada pengecatan dengan Giemsa

    sheath ini jarang nampak dan hanya nampak pada pengecatan yang pekat.

    Curva tubuhnya halus dan tak mempunyai lekukan tubuh sekunder (secondary kink negatif)

    Tubuhhya terisi oleh body nuclei yang tersebar merata, nampak seolah-olah teratur.

    Pada ujung anterior terdapat bagian yang bebas dari body nuclei, disebut cephalic space yang

    ukuran panjangnya kurang lebih sama dengan lebarnya (Cephalic space ratio 1 : 1).

    Ujung posterior tidak mengandung body nuclei (Terminal nuclei negatif)

    Pada sediaan yang baik akan terlihat mikrofilaria sebagai suatu bentukan silinder memanjang

  • Diagnosis

    Parasitologi

    Diagnosis

    Diagnosis

    Immunologi

    Radiodiagnos

    is

  • 1. Diagnosis Parasitologi

    Deteksi parasit, yaitu menemukan mikrofilaria di dalam darah cairan hirokel atau cairan chyluria.

    Deteksi melalui DNA dengan teknik Biologi melekular

    2. Radiodiagnosis

    Pemeriksaan dgn ultrasonografi (USG) pada skrotum atau getah bening.

    Pemeriksaan limfosintigrafi dengan menggunakan dekstran atau albumin.

    3. Diagnosis Immunologi

    Deteksi antigen dengan Immunochromatographic tes

    (ICT) untuk mendeteksi W. bancrofti dalam sirkulasi

    darah.

  • Preventif (Pencegahan)

    1. Memeriksakan diri kepada petugas kesehatan terhadap

    kemungkinan adanya gejala-gejala klinik penyakit.

    2. Berusaha menghindarkan diri dari gigitan nyamuk

    dengan cara:

    Tidur memakai kelambu Lubang-lubang/ ventilasi rumah ditutup dengan kawat

    kasa halus

    Tidak membiarkan nyamuk-nyamuk bersarang didalam atau disekitar rumah

    Membunuh nyamuk dengan obat semprot nyamuk 3. Membersihan tanaman air atau selokan untuk

    menghilangkan tempat bersarangnya nyamuk

  • 1. Obat Diethyl Carbamazine Citrate (DEC)

    DEC dapat membunuh mikrofilaria dan cacing dewasa

    pada pengobatan jangka panjang.

    Dosis yang dianjurkan 6 mg/kg berat badan/hari selama 12

    hari.

    Efek samping dari DEC ini adalah demam, menggigil, sakit

    kepala, mual hingga muntah.

    2. Obat Ivermektin

    Antibiotik semisintetik dari golongan makrolid yang

    mempunyai aktivitas luas terhadap nematoda dan

    ektoparasit.

    Obat ini hanya membunuh mikrofilaria.

    Efek samping yang ditimbulkan lebih ringan dibanding

    DEC.

    Curatif (Pengobatan)

  • Epidemiologi

    Place

    Person

    Time

  • Epidemiologi

    Place

    Wuchereria bancrofti yang terdapat di daerah

    perkotaan ( urban ) ditularkan oleh Culex

    quinquefasciatus, menggunakan air kotor dan

    tercemar sebagai tempat perindukannya.

    Wucheriria bancrofti yang di daerah pedesaan

    ( rural ) dapat ditularkan oleh bermacam

    spesies nyamuk

  • Person

    Pada umumnya laki-laki lebih dmudah

    terinfeksi, karena memiliki lebih banyak

    kesempatan mendapat infeksi (exposure).

    Time

    Kasus penderita filariasis yang disebabkan

    Wuchereria bancrofti khas ditemukan di

    wilayah dengan iklim sub tropis dan tropis

    seperti di Indonesia

  • Time

    Kasus penderita filariasis yang disebabkan

    Wuchereria bancrofti khas ditemukan di

    wilayah dengan iklim sub tropis dan tropis

    seperti di Indonesia

  • Basic clinical parasitology fifth edition

    http://www.sodiycxacun.web.id/2011/05/wuche

    reria-bancrofti-filaria-bancrofti.html

    http://febriansubhan.wordpress.com/2012/01/2

    6/wuchereria-bancrofti/

    www.authorstream.com

    www.docstoc.com

  • TERIMA KASIH