2011 account review

8/4/2019 2011 Account Review

1/15

PERTAMINAs OUTLOOK

By

PANJI


2/15

2

Potensi Panas Bumi Indonesia Sangat Besar !

Penerima Nobel Perdamaian 2007 sekaligus mantan Wakil Presiden

Amerika Serikat Al Gore ketika membuka KTT Asia - Pasific The Climate

Project di Jakarta, Minggu, 9/1/11 memprediksi bahwa Indonesiamampu menjadinegara Super Power pengguna energi panas bumi

(geothermal) sebagai sumber tenaga listrik.

Sumber : Website kementerian ESDM,

tambangnews.com

Potensi panas bumi Indonesia mencapai

28.543 MW atau sekitar 40% dari potensi

dunia, namun saat ini masih 1.189 MW yang

sudah dikembangkan. Posisi tersebut

menempatkan Indonesia diurutan ketiga

sebagai negara pemanfaat energi panas bumi

setelah Philiphina dan Amerika Serikat.


3/15

1

2

3

54

6

7

8910

11

1415

1. Sibayak-Sinabung (12 MW MW)

2. Sibualbuali

3. Sungaipenuh

4. Tbg. Sawah-Hululais

5. Lumutbalai

6. Waypanas Ulubelu

1312Patuha

W. Windu (227 MW)

Kamojang (200 MW)

Darajat (260 MW)

7. Cibereum-Parabakti (375 MW)

8. Pengalengan

10. Karaha-Cakrabuana

11. Dieng (60 MW)

12. Iyang-Argopuro

13. Tabanan

9. Kamojang - Darajat

15 WKP : 2349,59 hectares

14. Lahendong (60 MW)

15. Kotamobagu

Pertamina

KOB

Joint Venture

Patuha

Lebih dari 30 tahun Pertamina mengembangkan potensi panas bumi Nasional

Area Operasi Panas Bumi (Geothermal) Pertamina di

Indonesia


4/15

Undang-undang Geothermal No. 27/2007

Era Monopoli Panas Bumi bagi Pertamina berakhir.

4


5/15

5

Area Fokus untuk Akselerasi Transformasi

PerusahaanMigas Nasional

Kelas Dunia

MenerapkanBudayaSafety

Pms & Niaga:Mempertahankan bisnis inti & melakukan kegiatan ofensif

Pengolahan:Operasional kilang yang aman, pengembangan kilang

Hulu:Produsen minyak, gas, dan panas bumi terbesar

Gas:Menjadi champion pada bisnis gas

SDM: Rekrutmen dan Talent Management

Penerapan teknologi untuk operational excellence

Umum : Mendukung Proses Binis yang efisien (SAP)

Pengembangan Bisnis:Mendorong proyek-proyek pertumbuhan yang besar dan penting

Ethics 24X7 Integritas Tanpa kompromi


6/15

PENCAPAIAN KINERJA HULU KONSOLIDASIAN PERIODE S/D OKTOBER 2010

6

Produksi Uap Panas Bumi (Own)

(Juta Ton)

Produksi Panas Bumi / Listrik:

Produksi Uap/Listrik ytd Oktober

2010 meningkat dibandingkan

target ytd Oktober 2010

disebabkan oleh meningkatnyapermintaan PLN untuk suplai uap

ke PLTP I, II, III dan adanya

kenaikan produksi uap / listrik

lapangan Kamojang untuk

kebutuhan pembangkit

Kamojang Unit-4 (milik

Pertamina)

Real s/d Okt vs

Target s/d Okt 10x xReal s/d Okt vs

RKAP 2010 (full year)

12,16

2,28

0,39

9,49

13,20

2,53

0,43

9,55

15,51

3,42

0,44

10,230,69

11,40

12,72

2,74

LahendongSibayakKamojang

2.056,74

450,78

60,211.266,29

1.545,76

49,23

RKAP

2010

Real

s/d

Okt 10

1.752,89

344,04

49,1343,20

1.261,181.359,72

RKAP

s/d

Okt 10

1.687,24

371,72

Real

s/d

Sept 10

1.614,73

310,34

Produksi Listrik (Own)(GWH)

0

2

4

6

8

10

12

14

16

13,20

AMF D

15,51

J NOSAJJM

2.000

500

2.500

1.500

1.000

A

0

D

2.056,74

M NOSAJJMFJ

1.752,89

RealisasiTarget

85,11%

103,77%

85,23%

103,89%


7/15

7

Rp (Triliun)

2010

Realisasi

18,1

4,31,0

12,3

0,0

2009

Realisasi

20,4

3,32,2

14,7

0,2

* Termasuk Perkapalan

**Hulu termasuk anggaran akuisisi Rp9T

2011

RKAP

37,1

4,0

3,6

28,4

1,0

RKAP 2011 vs Prognosa 2010

RKAP 2011 vs Real 2009

186%

182%

Rencana Investasi tahun 2011

PT EP Cepu

PT PDSI

PT PHE

PT PGEPT Pertagas

PT EP

RKAP

2011

HULU

28,4

1,81,5

15,2

2,8

1,0

6,0

P & N*PengolahanHulu

Lain-lain


8/15

KEBIJAKAN ENERGI NASIONAL

VISI 25/25

PEMANFAATAN ENERGY BARU TERBARUKAN SEBESAR 25% DARI ENERGY MIX NASIONAL PADA TAHUN 2025

(~ 30.000 MW)

MISI

PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MENUJU KEMANDIRIAN ENERGI YANG SUSTAINABLE, (HIGH RELIABILITY) RAMAH

LINGKUNGAN SERTA OPTIMALISASI NILAI TAMBAH (ECONOMIC MULTIPLY GROWTH).

ACTION PLAN

PORTOFOLIO ENERGY RESOURCES DAN SUSTAINED ECONOMIC PORTFOLIO DARI POTENSI ENERGI BARU TERBARUKAN.

LIQUIFIED COAL CBM GASIFIED COAL NUCLEAR HYDROGEN

GEOTHERMAL

AIR

BIO ENERGY

SOLAR

ANGIN

GELOMBANG

PORTFOLIO :

POTENSISUMBERDAYA

PENGGUNAAN

LAHAN ASPEK

LINGKUNGAN (CDM-CARBON-CREDIT)

JAMINAN PASAR AMBIGUITY PRICE

ECONOMIC ASSESSMENTJANGKA PANJANG

OPTIMALISASIPOTENSI

ENERGIGEOTHERMAL

~ 12,332MW

2025 ?


9/15

Sukses Islandia dalam Pengembangan Panas Bumi patut menjadi acuan

Indonesia

9

Panas bumi tidak hanya mampu

menghasilkan energi listrik, namun

lebih dari itu secondary business panas bumimampu meningkatkan ekonomi masyarakat. Seperti di

Islandia dan Kenya ribuan lapangan pekerjaan tersedia untuk

masyarakat dari pemanfaatan sisa uap.

Di Lahendong, Pertamina mulai memanfaatkan sisa uap

untuk pemrosesan pabrik gula aren, dan pengeringan

hasil perkebunan seperti jamur dll,

Gambar area geothermal di Islandia

Gambar area geothermal di Islandia

Source : www.wikipedia.com, pertamina
http://www.wikipedia.com/http://www.wikipedia.com/http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/c/c0/Iceland_Geothermal_facility.jpg


10/15

Pemanfaatan Panas Bumi berpotensi besar mengurangi

Emisi Gas Buang dari Bahan Bakar Fosil

10

President Republik Indonesia Bapak Susilo Bambang Yudhoyonomenargetkan pengurangan emisi gas buang sebesar 26 % pada

tahun 2020

Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (BAPPENAS)

merencanakan pengurangan emisi Co2 dari pembangkit listrik

sebesar 30 juta ton

Pertamina berupaya untuk berperan aktif

mengurangi sekitar 20 juta ton CO2 atausekitar 60 %

dari target BAPPENAS


11/15

11

Rencana Operasional Pertamina Geothermal 2014

Pertamina akan terus melanjutkan upaya untuk mengembangkan proyek panas bumi

demi masa depan ketahanan energi nasional


12/15

Geothermal Road - map

(GSDM, 2010, modif okt 2010)

INDONESIA GEOTHERMAL ROAD MAP

1000Mwe for30 years

465 JutaBarrel oil

Current Condition

2006

852 MW

(Production)

2008 2012 2016 2020

2000

MW

3442

MW

5.171

MW

7.788

MW

12.332

MW

(Target)

1148 MW

Existing

WKP

1442 MW

Existing

WKP

3977 MW

Existing WKP

+ New WKP

2617 MW

New WKP

4544 MW

New WKP

2025

1.194 MW

2014

5.795Plus Crash ProgramScenario Phase II

5.171 MW

PERMEN ESDMNo. 15/2010

4600 MW * 9500 MW *

*) Road Map 2007


13/15

Elastisitas Energi < 1Elastisitas Energi = 1,8

Energi Primer 2006 Bauran Energi 2025

ENERGY NON FOSIL < 5% ENERGI NON FOSIL /

Energi Baru dan Terbarukan: 17 %

Gas28.57%

Batu Bara

15.34%

Minyak51.66%

Panas Bumi1.32%

Tenaga Air3.11%

Gas & CBM

30%

Batu Bara 33%

Minyak20%

Energi Baru

Terbarukan,1

7%

Biofuel 5%

Panas Bumi 5%

Biomassa, Nuklir,

Tenaga Air, Matahari,

Angin 5%

Batu Bara Cair, 2%

TARGET BAURAN ENERGI(Peraturan Presiden No. 5 tahun 2006)


14/15

Kebijakan bauran energiPP05/2006

Kebutuhan tahun 2025 ditargetkan masih 20% energi total.


15/15

Target Bauran Energi dan Proyeksi

Kebutuhan Energi

Kebutuhan minyak tahun 2025 masih sekitar 1.5 juta barrel perhari.

2011 account review

Documents