3 sop & jsa (rev jan 07)
DESCRIPTION
sopTRANSCRIPT
04/19/23 1
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
SOP/JSA(Standard Operating Procedures/
Job Safety Analysis)
Coordinated by:
In-house Training ProgramIn-house Training Program
04/19/23 2
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
AgendaAgendaDAY ONEDAY ONE
07:30- 08:00 Introduction08:00- 08:15 SOP / JSA Pre-Test08:15- 09:00 Selecting the Job09:00- 09:20 Break #109:20- 10:30 Forming the SOP / JSA10:30- 10:45 Breaking Down the Job10:45- 12:00 Idem12:00- 13:00 Lunch Break13:00- 15:00 Identifying Potential Hazard15:00- 15:15 Break #215:15- 16:00 Developing SolutionDAY TWODAY TWO
07:30- 08:00 Day 1 Refresher08:00- 09:00 Use SOP / JSA effectively09:00- 09:15 Break 109:15- 10:30 Keeping SOP / JSA current10:30- 10:45 What to look for during a SOP / JSA10:45- 12:00 Idem12:00- 13:00 Lunch Break13:00- 14:20 Example of SOP / JSA14:20- 15:30 Exercise15:30- 15:45 SOP / JSA Post Test
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
TUJUAN PELATIHAN
• Memberikan peserta pelatihan tentang pengetahuan dan ketrampilan yang diperlukan dalam penyiapan dan penerapan SOP dan JSA
• Peserta mampu mendemontrasikan ketrampilan penerapan SOP dan JSA
• Peserta mampu mempresentasikan hasil penilaian resiko menggunakan JSA kepada atasan dan teman sekerjanya sehingga program ini akan diaplikasikan di tempat kerja setiap hari.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Memastikan bahwa:
Setiap pekerjaan mempunyai SOP dan JSA yang diperlukan
Setiap pekerja melakukan pekerjaan dengan mengacu kepada SOP dan JSA yang diperlukan.
TUJUAN SOP dan JSA
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Berlaku bagi semua pekerjaan yang dilakukan di semua fasilitas baik oleh CPI atau Mitra Kerja.
Proses ini menjelaskan peran masing masing dalam proses pelaksanaan, dan infratruktur yang diperlukan.
RUANG LINGKUP
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
DEFINISI
• JSA adalah suatu pendekatan struktural untuk mengidentifikasi potensi bahaya dalam suatu pekerjaan dan memberikan langkah-langkah perbaikan.
• JSA dibuat dengan cara membagi pekerjaan dalam langkah-langkah pekerjaan, selanjutnya menganalisa bahaya yang ada pada tiap langkah kerja tersebut, memberikan langlah-langkah perbaikan, hingga akhirnya didapati suatu urutan pekerjaan yang selamat.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Form Standar SOP/JSA Form SOP: Standar Pembuatan dan Perubahan SOP Form JSA: JSA Procedure
Dokumentasi Salinan SOP/JSA Laporan penyelidikan kecelakaan yang terkait Catatan pelanggaran terhadap SOP/JSA yang dianggap
sebagai tindakan near-miss. Hasil inspeksi yang terkait dengan SOP/JSA Catatan training
Catatan: SOP harus ditinjau ulang kalau ada kecelakaan atau sudah dua tahun
dipakai. JSA harus difilekan secara rapi untuk dipakai untuk pekerjaan serupa berikutnya atau untuk bahan pembuatan SOP
Infrastruktur Yang Diperlukan
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
No Kompetensi FO FOD PIC HES
Team
1 Memahami proses pelaksanaan SOP/JSA V V V V
2 Memahami lingkup pekerjaan dan mampu mengarahkan pekerja yang berwenang
V V V
3 Memahami perbedaan SOP/JSA dan cara pembuatan SOP/JSA
V V V V
4 Memahami konsekuensi dari ketidakpatuhan V V V V
5 Mampu melakukan penilaian, analisa, perbaikan dari hasil rekomendasi penilaian
V
6 Memahami praktek kerja selamat yang diperlukan untuk menghidari bahaya
V
Kompetensi Yang Diperlukan
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Aktifitas/perilaku yang diobservasi dalam proses SOP/JSA:
1. Menyediakan atau memebuat SOP untuk pekerjaan yang akan dilaksanakan
2. Membuat JSA bila diperlukan3. Mejelaskan SOP/JSA pada tail gate meeting4. Melakukan pekerjaan sesuai dengan SOP/JSA
• Tujuan: Untuk mengobservasi kepatuhan dan membantu membetulkan perilaku/aktifitas orang orang dalam melaksanakan proses SOP/JSA
• Ada 2 kategori perilaku (behavior) yaitu: Perilaku Selamat (Safe Behavior): perilaku yang sesuai
dengan aktifitas dari proses SOP/JSA Perilaku Tidak Selamat (Unsafe/At-risk Behavior): perilaku
yang tidak sesuai dengan aktifitas dari proses SOP/JSA.
Observasi Perilaku Prosess SOP/JSA
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
•Tujuan:Untuk menilai tingkat kinerja /hasil yang merupakan outcome dari perilaku orang orang dalam menjalankan proses SOP/JSA.
•Tingkat kinerja SOP/JSA ditentukan dalam 6 level (0-5).
•Ada 10 pertanyaan untuk menilai kinerja pelaksanaan SOP/JSA seperti di bawah ini:
Penilaian Kinerja SOP/JSA
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Penilaian Kinerja SOP/JSA
Proses 1. Apakah ada proses pelaksanaan SOP/JSA yang
sesuai dengan keperluan operasi? 2. Apakah proses pelaksanaan SOP/JSA telah
dikomunikasikan ke semua pegawai yang bersangkutan?
Infrastruktur3. Apakah formulir standar dan petunjuk pembuatan
SOP/JSA sudah tersedia di fasilitas?4. Apakah dokumentasi pelaksanaan SOP/JSA
(salinan SOP/JSA, hasil inspeksi, catatan kecelakaan/near miss, dsb.)
sudah ada dan dijalankan secara konsisten?
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Penilaian Kinerja SOP/JSA
Pelaksanaan• Apakah setiap petugas telah mempunyai pemahaman,
kemampuan, dan perilaku yang diperlukan untuk menjalankan SOP/JSA?
• Apakah SOP/JSA dibuat sesuai dengan standar pembuatan?
• Apakah proses SOP/JSA telah dijalankan secara konsisten dan efektif?
• Apakah tailgate meeting dilakukan untuk mengkomunikasikan SOP/JSA?
• Apakah orang yang membuat SOP/JSA sudah qualified?• Apakah proses pelaksanaan SOP/JSA dikaji ulang (melalui
inspeksi atau assessment) secara berkala?
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
SOP adalah langkah-langkah kerja tertulis yang terfokus kepada pelaksanaan pekerjaan untuk mengurangi resiko kerugian dan mempertahankan kehandalan.
STANDARD OPERATING PROCEDURE (SOP)
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
TUJUAN ADANYA SOP
Tujuan SOP adalah untuk menyediakan standar dan pedoman bagi setiap Leader/ Pengawas dan pelaksana kerja dalam melaksanakan tugas/ pekerjaan untuk dapat dicapainya pelaksanaan kerja yang reliable, pemenuhan standar mutu pekerjaan/ operasi dan tercapainya kerja yang aman dimana hal ini sebagai bagian dari tanggung jawab operasi kerjanya.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
PENYIAPAN SOP
• Apa nama atau judul SOP anda?
• Siapa (posisi apa) yang akan menggunakan SOP anda?
• Apa yang akan dilaksanakan dalam SOP tersebut?
• Saat kapan SOP tersebut digunakan?
• Dimana SOP tersebut digunakan?
• Apakah SOP tersebut berisi pekerjaan-pekerjaan yang ada atau untuk mengembangkan hal yang baru atau perbaikan cara kerja yang ada?
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
JENIS SOP YANG BIASA DIGUNAKAN
• Pengoperasian peralatan/ unit proses/ perkakas
• Cara-cara kerja pemeliharaan/ servis
• Informasi teknis dan, administratif
(Dalam SOP selalu terdapat batasan operasi peralatan dan keselamatan, prosedur menghidupkan, mengoperasikan dan mematikan peralatan/ unit proses/ perkakas).
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
ISI DOKUMEN SOP
• Tujuan
• Ruang Lingkup
• Acuan/ Standar (bila ada)
• Tanggung jawab
• Langkah-langkah kerja (awalan, pelaksanaan dan akhiran kerja
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
JOB SAFETY ANALYSIS (JSA)
Job Safety Analysis adalah suatu proses dimana bahaya yang ada dari setiap langkah pekerjaan teridentifikasi dan pengendalian bahaya dilakukan untuk mengurangi resiko terhadap personil dan harta benda.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH-LANGKAH JSA
1. Pecahkan pekerjaan menjadi langkah-langkah yang logis
2. Identifikasi bahaya dari setiap langkah3. Kembangkan cara menghilangkan
bahaya-bahaya yang teridentifikasi4. Laksanakan pekerjaan sesuai dengan
ketentuan yang ada di lembar JSA5. Tinjau ulang JSA dan perbaiki, bila
diperlukan.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
PENERAPAN JSA
• WHAT!• WHY!• WHEN!• HOW!• WHERE!• WHO!
Saat penerapan JSA perlu diperhatikan 5 W dan 1 H:
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
PENERAPAN JSA
• WHAT- APA SEBENARNYA YANG SEDANG SAYA KERJAKAN?Jelaskan jenis pekerjaan apa yang terkait dengan energi yang sedang saya kerjakan.
• WHAT – ENERGI PADA PERALATAN YANG AKAN SAYA GUNAKAN ATAU TANGANI?Misal: Listrik, pneumatik, steam, hidrolis, gas, air?
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
PEMBANGUNAN JSA (Lanj.)
• WHAT – KOMPONEN ENERGI APA YANG ADA?Switch, disconnect listrik, motor, power valve, flow control, pompa, reservoir, relief valve?
• WHEN – KAPAN PEKERJAAN DILAKUKAN?Waktu, Siang/malam?
• HOW – BAGAIMANA DAMPAK TERHADAP HAL LAIN :Manusia/pekerjaan/peralatan?
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
• HOW – BAGAIAMANA DAMPAK DARI PEKERJAAN LAIN:Manusia/pekerjaan/peralatan?
• WHERE – DIMANA PEKERJAAN AKAN DILAKSANAKAN?Confined space, restricted area, congested area?
PEMBANGUNAN JSA (Lanj.)
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
JOB DESCRIPTION (And Number) DATE : NEW
Page : of JSA No :
PLANT/LOCATION
TITLE PERSON WHO EXECUTES JOB ANALYZED BY :
TEAM UNIT TEAM LEADER
REVIEWED BY :
APPROVED BY : REQUIRE/RECOMMENDED PPE :
JOB SAFETY ANALYSIS
BASIC SEQUENCES OF JOB STEPS POTENTIAL HAZARD RECOMMENDED ACTIONS OR PROCEDURES
REVISED
Formulir JSA
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 1Pecahkan pekerjaan menjadi langkah-langkah yang logis
• Identifikasi langkah-langkah simple yang akan dilakukan.
• Secara umum sebaiknya kurang dari 10 langkah.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Sequence of basic job steps Potential accidents or hazards Recommended to eliminate or reduce potential hazards
Memecah suatu pekerjaan menjadi langkah-langkah, seperti: apa yang pertama anda lakukan, selanjutnya dan seterusnya. Anda dapat melakukannya dengan jalan:
(1). Menganalisa pekerjaan tsb.
(2.) Diskusi dengan operator/ pekerja
(3). Menggambarkan pekerjaan tsb, sesuai dengan pengetahuan anda,
(4) Kombinasi ketiga-tiganya.
Catat langkah-langkahnya sesuai dengan pelaksanaannya. Terangkan apa yang dikerjakan, tidak perlu terlalu detail.
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2 Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja.Pertimbangan terhadap komponen-komponen energi berikut:
Listrik: Switch listrik, disconnect listrik, motor, jaringan/ circuit
Pnuematik: Filter, regulator, lubricator, power valve, surge tank
Energi hidraulik: Power valve, flow control, relief valve
Komponen gas/air/uap/kimia: Piping, tanki
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2 Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja.Pertimbangan terhadap sumber-sumber energi sekunder (tersimpan) berikut:
Gerak Mekanik (momentum) Gravitasi Energi thermal Energi mekanik tersimpan (pegas) Energi listrik tersimpan Tekanan pneumatik Tekanan hidraulik Gas/air/uap/kimia
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja.
Pertimbangan terhadap bahaya pisik berikut:
Objek bergerak Udara Objek panas/ dingin kebisingan Radiasi Peralatan & perkakas Berat objek Gas/Hydrocarbon /Steam terlepas
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2Identifikasi sumber-sumber bahaya
dari setiap langkah kerja.Pertimbangan terhadap mekanisme terjadi cedera:
• Terpeleset/jatuh• Terhirup• Kebakaran Ledakan• Paparan gas/panas/Asap/ Debu/Kimia
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2 Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja.
Pertimbangan terhadap mekanisme terjadi cedera:
• Tertabrak• Terperangkap dalam/pada• Regangan otot• Objek terjatuh• Saling menumbur
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 2 Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja.
Juga perlu pertimbangan• Pencemaran lingkungan• Perusakan peralatan• Faktor manusia, seperti• Kompetensi, Training• Sehat, Lelah dll. • Operasi berkesinambungan• Teman sekerja
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Sequence of basic job steps Potential accidents or hazards Recommended to eliminate or reduce potential hazards
Untuk setiap langkah, Tanya pada diri sendiri: kecelakaan apa yang dapat terjadi ketika mengerjakannya. Anda dapat menjawabnya dengan (1) menganalisa pekerjaan tsb. (2) diskusi dengan operator/ pekerja (3) melihat kecelakaan-kecelakaan yang lalu (4) kombinasi ketiganya. Tanya pada diri sendiri dapatkah ia tertimpa, terjepit, tersenggol, terbentur, terkurung, terjatuh, tersengat panas, terkena radiasi, terhirup gas beracun, dll.
Pedoman umum dalam Identifikasi sumber-sumber bahaya dari setiap langkah kerja
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 3Kembangkan cara menghilangkan resiko dari bahaya-bahaya yang teridentifikasi
Bila menentukan langkah pengendalian gunakan “Hirarki Pengendalian” berikut ini
1. Eliminasi2. Substitusi3. Separasi4. Perekayasaan5. Administrasi6. Alat Pelindung Diri7. Rencana Tanggap Darurat
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 3Kembangkan cara menghilangkan resiko dari bahaya-bahaya yang teridentifikasi
Lakukan pekerjaan dengan menerapkan prosedur LOTO.
1. Persiapan shut down2. Pemberitahuan kepada para personil yang terlibat3. Shut down mesin atau peralatan4. Isolasi energi dari mesin atau peralatan5. Pemasangan LOTO6. Pelepasan energi yang tersimpan7. Pengisolasian
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Sequence of basic job steps Potential accidents or hazards Recommended to eliminate or reduce potential hazards
Untuk setiap kecelakaan atau bahaya yang mempunyai potensi tinggi, Tanya pada diri sendiri bagaimana pekerja melakukan langkah kerja tsb. Dengan aman. Anda akan menemukan jawabannya dengan cara (1) menganalisa cara mengatasi pekerjaan tsb., (2) diskusi untuk soal pencegahannya dengan operator/ pekerja yang berpengalaman, (3) menggambarkan pekerjaan tsb. Sesuai dengan pengetahuan and (4) kombinasi ketiganya. Yakinkan bahwa uraian langkah-langkah tsb. Harus diikuti oleh pekerja. Jangan adanya hal-hal yang penting sampai tertinggal. Jumlah masing-masing rekomendasi harus sama dengan jumlah potensi kecelakaan/ bahaya. Gunakan statement “lakukan” atau “jangan lakukan”, untuk menerangkan rekomendasi pencegahan. Seperti anda lakukan ketika sedang berbicara dengan orang tsb.
Misalnya: “Angkat dengan posisi kekuatan pada kakimu, jangan dengan posisi pinggangmu”. Hindari kata-kata yang sifatnya umum seperti “Hati-hati”, “Bahaya” dll.
Pedoman umum dalam mengembangkan cara menghilangkan resiko dari bahaya-bahaya yang teridentifikasi
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
1. Penyiapan silinder gas, cutting torch (suluh),
selang-selang dan peralatan lain dan objek
yang akan dilas/ dipotong.
2. Mengidupkan torch (suluh).
3. Memotong objek dengan toch.
4. Mengelas objek dengan torch.
5. Melepas peralatan dan membersihkan tempat
kerja.
LANGKAH KERJA PEKERJAAN LAS & PEMOTONGAN DENGAN CUTTING TORCH
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
SUMBER-SUMBER BAHAYA
Dari langkah kerja ke 3:Memotong objek dengan toch.
1. Gas oksigen dan asetilen bercampur dalam torch dan selang menyebabkan ledakan dan kebakaran pada selang, torch dan silinder
2. Decomposition (pecah molekul) asetilen karena tekanan tidak seimbang menyebab- kan peledakan dan kebakaran pada selang
dan torch 3. ………….
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
PENGENDALIAN RESIKO
Dari langkah kerja ke 3:Memotong objek dengan toch.
Sumber bahaya:Gas oksigen dan asetilen bercampur dalam torch
dan selang menyebabkan ledakan dan kebakaran pada selang, torch dan silinder
Pengendalian resiko:- Melakukan pembersihan torch sebelum dan ketika
sedang digunakan- Menempatkan flashback arrestors
- Melakukan purging sebelum torch dinyalakan- ………….
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
11
22
33
44
55
Elimination
Substitution
Engineering
Administrative
Personal Protective Equipment
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Contoh-Contoh Pengendalian Bahaya (Resiko)
Penggantian (Subtitution)
Mengganti pemakaian bahan-bahan kimia dengan bahan yang rendah tingkat bahayanya
Mengganti pasir silika (sand blasting) dengan copper slag (grit blasting) pada pekerjaan abbrfasive blasting
Mengganti proses kering dengan proses basah
Mengganti cara kerja manual handling dengan mechanical handling
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Menghilangkan (Elimination)
Menghilangkan sumber bahaya kaki tersangkut/terbentur (trip hazard) di atas lantai
Membuang/ memusnahkan bahan kimia yang tidak diperlukan lagi
Memperbaiki peralatan yang rusak
Contoh-Contoh Pengendalian Bahaya (Resiko)
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Contoh-Contoh Pengendalian Bahaya (Resiko)
Rekayasa (Engineering) Program desain ulang untuk mengurangi tingkat
kebisingan Memasang/ mengatur ventilasi udara di daerah
lingkungan pengecatatan Memasang pagar pengaman mesin pada bagian-
bagian mesin yang bergerak Menggunakan anti-glare screen pada layar
monitor komputer Memasang flashback arrestor pada saluran
oksigen dan asetilin pada pekerjaan oxy-cutting
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
Contoh-Contoh Pengendalian Bahaya (Resiko)
Administrasi (Administrative)
Pemeliharaan secara regulerMendesain ulang cara kerjaPenyediaan SOPMembatasi paparan pekerja terhadap
bahayaPelatihan
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 4 Laksanakan pekerjaan sesuai dengan ketentuan yang ada di lembar JSA.
• Yakinkan semua persyaratan telah dipenuhi sebelum pekerjaan dimulai
• Lakukan pembahasan bersama dengan affected employees melalui rapat
• Komunikasikan dengan orang-orang sekitarnya
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES
LANGKAH PELAKSANAAN (Lanj.)
Langkah 5 Tinjau ulang JSA dan perbaiki, bila diperlukan
Tinjau ulang JSA, harus dilakukan saat:• Pekerjaan selesai dilaksanakan• Sumber bahaya lain teridentifikasi• Metode pelaksanaan perubahan• Pekerjaan dilakukan kembali• Perbaiki lembar JSA, bila diperlukan
INDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICESINDUSTRIALindo KONSULTRAIN SERVICES