3(5$1 $63 '$/$0 3(1&($+$1 3(1(1'$/,$1...

PERAN ASP DALAM PENCEGAHAN & PENGENDALIAN INFEKSI

ASP is steadfast in “protecting lives against infection” and abides by the J&J Credo

Safe, Effective, Convenient

VISIVISI

Menurunnyatingkat infeksi

nosokomial

Meningkatnyakualitasperawatanpasien

Melakukan tindakan

pencegahan di awal

Healthcare-Associated Infections – HAIs

• HAIs: didefinisikan sebagai infeksi yang terjadi ketika seorang pasien dirawat di rumah sakit atau fasilitas kesehatan. Jika infeksi berkembang pada pasien 48 jam atau lebih setelah masuk ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan maka infeksi ini disebut HAIs

• Di Indonesia sendiri disebut infeksi nosokomial

• Jenis-jenis HAIs:• Surgical Site Infections (SSIs)• Central Line-Associated Bloodstream Infections (CLABSIs)• Ventilator-Associated Pneumonia (VAP)• Catheter-Associated Urinary Tract Infections (CAUTIs)

page 4 For Internal Training Purposes Only

1. Winning ways: working together to reduce healthcare associated infection in England', Department of Health, December 2003

Infeksi nosokomial

Contoh-contoh penyebab infeksi

nosokomial:

MRSA

VRE

Acinetobacter baumanii

Pseudomonas aeruginosa

Clostridium difficile

Klebsiella pneumoniae

Mycobacterium tuberculosis

Pasien terjangkit infeksi nosokomial dari instrumen, pekerja dan lingkungan yang semestinya

menyembuhkan merekaSumber Infeksi Nosokomial

Instrumen Medis

• Prosedur infasif merusakperlindungan tubuh

• Intrumen yang digunakanberulang-ulang tidakdiproses secara baik

Kontak dengan Manusia

• Dapat tersebar melaluidokter, perawat, pengunjung, dll

• Pasien & HCP beresikotinggi

Lingkungan

• Banyaknya mikroba di area yang sulit dijangkau

Sterilisasi

Validated process whereby which all microbial life, including pathogenic and nonpathogenic microorganisms and spores, are killed.Source: AORN Recommended Practices on Sterilization in the Perioperative Practice Setting, Perioperative Standards and Recommended Practices, 2009 ed., pages 650-653

Sterilisasi - Tindakan yang dilakukan untuk menghilangkan semuamikroorganisme (bakteri, jamur, parasit dan virus) termasukendospora bakteri pada benda mati atau instrumen

Proses Dekontaminasi & Sterilisasi

Cleaning DryingPre-cleaning

Disinfection

Sterilization

After procedure

Organic matterBloodMucousFeces

Enzymatic PenetratesBreaks down

Transport

Storage, use

Use8

Spaulding KlasifikasiKlasifikasi Pemeriksaan Tujuan Metode Proses

Critical Kontak dengan organ dibawah kulit/ Mukosa/ system peredaran darahEx: Instrument Bedah

Alat harus steril(bebas dari bakterimikroba dan spora)

Sterilisasi1. Autoclave2. E.T.O3. HydrogenPeroxide Plasma 4. Glutaraldehyde

Semi Critical Kontak dengan rongga/ lumen dalam tubuhEx: Alat Endoscopy;Endotracheal tubeRespiratory tubeAlat Dktr Gigi

Alat harus bebas dari bakteri mikroba dan tubercolosis tapi tidak dari spora

Desinfeksi tingkattinggi

1. Glutaraldehyde; ex: Cidex

2. Peracetic Acid3. OPA

Non Critical Kontak langsung antara kulit dengan suatu object/ benda Ex: alat tensi darah; tempat tidur; kain sprei; WC dan Lantai

Alat harus bersih dari kuman.(Bakteri; jamur dan protozoa)

Disinfeksi tingkatrendah

1. Alcohol2. Chlorine3. Phenolic, etc….

Metode Sterilisasi

Physical (Suhu Tinggi)

Gravity Dry-Heat Pre-Vacuum

Chemical(Suhu Rendah)

FO ETO GasHydrogen peroxide

gas plasma

New

121-123 °C 132-135 °C160-180 °C 60 °C 50 °C

10

1900 1940 1950 1983

50 °C

Efficient Sterilisation MethodEfficaciousAchieves SAL

Fast Quick turnaround of instruments

Safe for patients and health care personnel

Compatibilitywith surgical materials and instruments

Ease of use

10 Faktor Mempengaruhi Efikasi Sterilisasi

Factor Key Elements

1. Pembersihan The natural bio burden of used surgical devices (primarily vegetative bacteria)

2. Bio-burden The natural bio burden of used surgical devices (primarily vegetative bacteria)

3. Tipe PathogenFailure to adequately clean instrument results in higher bio burden, protein load, and salt resulting in ‘sterile crud’

4. Protein Residual protein decreases efficacy of sterilization

5. Salt/Mineral Residual salt decreases efficacy of sterilization more than does protein load (watch rinse water)

6. Biofilm Biofilm accumulation reduces efficacy of sterilization by impairing exposure of the sterilant

7. Panjang Lumen Increasing lumen length impairs sterilant penetration.

8. Diameter LumenDecreasing lumen diameter impairs sterilant penetration. There is a linear relationship between the length of lumen that can be sterilized and its internal diameter

9. Bentuk InstrumenSterilant must come into contact with microorganisms. Device designs that prevent or inhibit this contact (e.g., sharp bends, blind lumens) will decrease sterilization efficacy

10. Bahan InstrumenMaterials used in construction may affect compatibility with different sterilization processes and affect sterilization efficacy. Design issues (e.g., screws, hinges) will also affect sterilization efficacy

http://www.beckersasc.com/asc-quality-infection-control/10-factors-affecting-the-efficacy-of-sterilization.html#.TqQfzGqEcPA.gmail

Metode Sterilisasi

Steam sterilization

Peracetic acid liquid sterilization

Ethylene oxide sterilization

Plasma - Hydrogen peroxide sterilization

AD-55371-001 (9/08)

TeknologiSterilisasi

Plasma

Apakah Plasma itu?

• Plasma adalah bentuk ke 4 dari unsur.

• 99% dari seluruh unsur di alam semesta ada dalam bentuk plasma

Solid Liquid Gas Plasma

Apakah Gas Plasma itu?

• Gas Plasma adalah gas yang terionisasi tinggi, terdiri dari ion, elektron, dan partikel netral yang menghasilkan sinar UV

• Keuntungan dari Teknologi gas plasma adalah kemampuan untuk membuang residu hidrogen peroksida dari instrumen. Hasilnya adalah:

- Tidak ada residu beracun pada instrumen

- Peningkatan keselamatan pasien(Patient Safety)

Benefit Sterilisasi Suhu Rendah Plasma

Teknologi suhu Rendah 50°C - 55°C

Ideal untuk memproses alat yang tidaktahan panas dan metal

Tidak meninggalkan residu beracun

Aman untuk pasien, instrumen, user, danlingkungan

Siklus pemrosesan yang cepat (55 menit)

Tidak memerlukan aerasi

Kompatibel dengan berbagai bahaninstrument

Scopes Lens Damages

Gunnar S. and al., Effect of sterilization methods on rigid endoscopes, University Hospital in Trondheim, 1999

CASE STUDIES

Damaged from steam

(30 cycles)

Instrument Life—Surface Studies

Control

Adson Ganglion Scissors

Plasma Sterilizer - 30 cycles

Steam Sterilizer - 30 cycles

Debra T. and al., Effect of sterilization on microstructure and function of microsurgical scissors, Surgical Services Management, Oct. 1997

Reduction in Damage: Microsurgery Instruments

Control

Steam - 30 Cycles STERRAD* Plasma - 30 Cycles

Adson Ganglion Scissors

0.1 mm

STERRAD® Sterilization Systems

Safety. Speed. Simplicity.

• Teknologi Gas Plasma dari Hidrogen Peroksida

• Melindungi instrumen, users, pasien dan lingkungan

• Pemimpin dalam teknologi sterilisasi suhu rendah sejak 1993

• Lebih dari 16000 mesin beroperasi di seluruh dunia.

STERRAD® Systems Family

Value Seekers Technology Seekers

page 23

The Power of proven performance. ASP’s largest install base

New look –launch in 2010

STERRAD® 100S

Speed & Versatility in a compact size for use anywhere in the hospital

The most advanced development in low temperature sterilisation

STERRAD® NX STERRAD® 100NX

STERRAD® 100S SystemPerforma terbukti lebih dari

15 tahun

• Standar terbaik untuk Sterilisasi suhu rendah

- Teknologi yang terbukti aman dan handal

• 55-minute in Standard cycle

- Untuk Instrumen bedah umum

- Endoskopi fleksibel dengan booster

STANDARD Cycle Overview

Lama Siklus : 55 Menit

Load Maksimal: 25 kg/ rak

Penempatan Load: Pada kedua rak yang tersedia

Sterilant: STERRAD® 100 S System cassette (metered volume)

Tipe Instrumen : General Instruments e.g. Arthroscopy & alat laparoscopy, Set mata, rigid or semi-rigid ureteroscopes, kamera & kabel kamera , Baterei, instrumen orthophedic (Bor set), ultrasound probes etc

Advanced Cycle Overview

Lama Siklus: 72 Menit

Load Maksimal: 25 kg


Sterilant: STERRAD® 100S System cassette (metered volume)

Tipe Instrumen: Bronchoscopes, cystoscopes, hysteroscopes, choledochoscopes, flexible ureteroscopes, thorascopes, intubation fibrescopes etc.

STERRAD® NX™ SystemSpeed and Safety dalam

ukuran yang ringkas

• 28-minute Standard Cycle

- Untuk hampir semua instrumen umum

• 38-minute Advanced Cycle

- Endoskopi fleksibel berlumen tunggal

- Alat dengan lumen yang panjang

• Menangani lebih banyak kasus tanpa penundaan

• Ideal untuk ruang operasi dan pusat bedah

STERRAD 100NX

page 28

STERRAD® 100NX™ Sterilization System

• Single or double doors

• 2 shelved rectangular chamber

• 59% Peroxide Concentration Process

• H2O2 monitoring

• Four Cycles with Enhanced Lumen Capability• 47 min Standard Cycle• 42 min Flex Cycle• Colour Display – Touch Screen

• Unique Cassette Peroxide Delivery – RFID

• System diagnostics

STANDARD Cycle Overview

Lama Siklus : 47 Menit

Load Maksimal: 9.7 kg


Sterilant: STERRAD® 100NX™ System cassette (metered volume)

Klaim Lumen: Stainless Steel Internal Diameter (I.D) 0.7 mm atau lebihdan panjang 500 mm atau lebih pendek

Sampai 40 Single Stainless steel lumen per Load

Polyethylene & Teflon tubing (kecuali flexible scope) dengan diameter 1 mm atau lebih dan panjang 1000 mm atau lebih pendek

Tipe Instrumen : General Instruments e.g. Arthroscopy & alat laparoscopy, Set mata, rigid or semi-rigid ureteroscopes, kamera & kabel kamera , Baterei, instrumen orthophedic (Bor set), ultrasound probes etc

FLEX Cycle Overview

Lama Siklus: 42 Menit

Load Maksimal: 9.7 kg


Sterilant: STERRAD® 100NX™ System cassette (metered volume)

Klaim Lumen: Single channel polyethylene or Teflon flexible endoscopes dengan diameter 1 mm atau lebih dan panjang 850 mm atau lebih pendek

1 atau 2 flexible endoscopes/ siklus (Tanpa ada load tambahan lain

Tipe Instrumen: Bronchoscopes, cystoscopes, hysteroscopes, choledochoscopes, flexible ureteroscopes, thorascopes, intubation fibrescopes etc.

Medical Device Assurance Program

As an Advanced Sterilization Products customer, customers are automatically enrolled into the Medical Device Assurance Program, providing a complete peace of mind

Assurance that when you select a medical device for sterilization in a STERRAD®

system, the device has been endorsed by the Medical Device Manufacturer with written instruction for use

Providing excellence as a Sterilizer Manufacturers

For training purposes only, not to be used with Customers

What is STERRAD® Sterility Guide (SSG)As easy as 1-2-3!

The STERRAD® Sterility Guide, an easy-to-use online tool designed to help you identify devices that fall within STERRAD®

Systems cleared claims for sterility. In three steps, you can log onto the STERRAD® Sterility Guide from any computer or mobile device with Internet access and determine whether a medical device can be sterilized in STERRAD®

Systems.

The SSG provides quick reference to approved devices

www.sterradsterilityguide.com

[email protected]

34

Over 90 STERRAD® Systems are Installed in Indonesia

Services, Training and Support

Daftar bahan yang dapat masuk Sterrad 100S

Alumunium

Kuningan (Brass)

Delrin acetal resin (polyacetal) *

Ethyl vinyl acetate (EVA)

Kaca (Glass)

KRATON polymers

Neoprene

Nylon (Polyamide)

Polycarbonate

Polyethermide (ULTEM Polymers)

Polyethylene

Polymethyl methacrylate (PMMA)

Polypherylene sulfone (Radel)

Polypropylene

Polystyrene

Polyurethane

Polyvinyl chloride (PVC)

Silicone elastomers

Stainless steel

Teflon (PTFE)

Titanium

page 36

Contoh Instrumen yang masuk Sterrad 100S

Alat Stereotactic / bedah infasif minimal

Defibrillator Paddles / alat kejut jantung

Instrumen elektrocauter

Metal Instrument

Video camera dan asesorisnya

Alat –alat listrik untuk pembedahan

Alat endoskopi kaku/ rigid

Instrumen Ultrasonik

Instrumen sirogenik/ terapi dingin

Instrumen dopplers

Instrumen Endoskopi

Kabel serat optik

Baterei

Trocar

Pisau Laringoskop

Instrumen Laser dan asesorisnya

Instrumen Bedah Mata

Instrumen Bedah Neurologi

page 37

CIDEZYMETM Enzymatic Detergent

Untuk proses cleaning dan pre-cleaning

pH netral (6-8)

Enzim Protease

Sedikit busa

Aman di suhu kamar

5 menit (fast acting)

Kompatibel digunakan sebelum disinfeksimenggunakan Cidex/ Cidex OPA

PKL 20206500152

CIDEZYME® XTRA Multi Enzymatic Detergent Formulation

40

• 4 Multi Enzymes: Protease, Lipase, Amylase, Cellulose

• Fast Acting: 3 Minutes acting time

Kiat Memilih Larutan Desinfektan & Sterilisasi

CRP-631/ASP/VI-09 – AD: 17JUL09 /ED: 17JUL10

Guideline for Disinfection and Sterilization in Healthcare Facilities, 2008, Rutala & Weber

Kemampuan Daya Bunuh

Multi Guna

Kemudahan Pemakaian

Aman untuk Pasien & Tenaga medis

Cost Effective

High Level Desinfektant

CIDEX® OPAortho-Phthalaldehyde 0.55%

AKL 20903804860AKL 20903804861AKL 20903605261

CIDEX® OPA

Membutuhkan waktu 5 menitperendaman

Tepat dipakai utk keperluan cepatdan mendadak

Tidak perlu diencerkan dengan air

Pembilasan setelah perendaman 2 kali dengan air mengalir steril / air yg difilter (0.2 mikron).

CIDEX® OPA

Dapat digunakan pada manual dan automated reprocessing mesin

Kadaluasa larutan dalam botol yang sudah dibuka namun belumdigunakan: 75 hari

Kadaluarsa larutan yang sudah dituang dan digunakan : 14 hari ataujika test strip sudah tidak berwarna ungu

Aman digunakan untuk memproses instrumen yg terbuat dari baja, aluminium, tembaga, kuningan, Plastik dan polycarbonat lainnya

`

page 46

Aman untukpekerja Rumah

Sakit

Aman untukpasien

Aman untukinstrument

offers a complete range of trusted and proven solutions

Safety

Speed

Simplicity

`

Protecting Lives Against Infection

3(5$1 $63 '$/$0 3(1&(*$+$1 3(1*(1'$/,$1...

Documents

3(5$1 $63 '$/$0 3(1&($+$1 3(1(1'$/,$1...