8704-11666-1-sm

Upload: joko-susilo

Post on 02-Mar-2018

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    1/21

    Studi Implementasi Empat Pilar Pendidikan Rekomendasi UNESCO Dengan Model PembelajaranBerdasarkan Masalah

    STUDI IMPLEMENTASI EMPAT PILAR PENDIDIKAN REKOMENDASI UNESCODENGAN MODEL PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH PADA STANDAR

    KOMPETENSI DASAR MEMASANG INSTALASI PENERANGAN LISTRIKBANGUNAN SEDERHANA DI SMK NEGERI 7 SURABAYA

    Rohmanurusan !eknik Elektro" #akultas !eknik" Uni$ersitas Negeri Suraba%a&

    Rohman&ttl'(unesa)gmail&*om"

    Supari Mu!imurusan !eknik Elektro" #akultas !eknik" Uni$ersitas Negeri Suraba%a&

    Muslim+Supari)%ahoo&*om

    A"#ra$

    ,atar belakang diadakann%a penelitian ini adalah- .'/ kurangn%a interaksi antara guru dan sis0a" .1/metode pembelajaran *eramah" .2/ sis0a pasi3" .4/ sis0a tidak terlibat dalam kelompok" dan .5/

    ketuntasan hasil belajar sis0a %ang men*apai 66M sebesar 7(8& Dalam mengatasi permasalahantersebut" peneliti mengimplementasi empat pilar pendidikan rekomendasi UNESCO dengan modelpembelajaran berdasarkan masalah&

    Penelitian ini bertujuan untuk- .'/ Mengetahui kualitas perangkat pembelajaran" .1/ Mengamati akti$itassis0a selama proses pembelajaran dan .2/ Meningkatkan ketuntasan hasil belajar sis0a& Metodepenelitian %ang digunakan adalah pre-test and post-test one group9 %aitu han%a satu kelas %ang dikenaiperlakuan tertentu .tanpa adan%a kelas *ontrol/ %aitu sis0a kelas : !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%a&

    Penilitian men%impulkan- .'/ kualitas perangkat pembelajaran memperoleh nilai rata;rata sebesar 71"'

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    2/21

    urnal Pendidikan !eknik Elektro& olume (2 Nomor (2 !ahun 1('4" 45;54

    PENDAHULUAN

    6e*akapan hidup sebagai inti

    dari kompetensi dan hasil

    pendidikan adalah ke*akapan %ang

    dimiliki seseorang untuk beranimenghadapi problema hidup dan

    kehidupan dengan 0ajar tanpa

    merasa tertekan" kemudian se*ara

    proakti3 dan kreati3 men*ari serta

    menemukan solusi sehingga

    akhirn%a mampu mengatasin%a

    .Depdiknas" 1((-11/&

    6e*akapan hidup terdiri dari

    ke*akapan hidup %ang bersi3at

    umum .General live skills/ dan

    ke*akapan hidup %ang bersi3atkhusus .Specific live skills/&

    Menurut #adjar dalam Mamat

    .1((5/ ke*akapan hidup %ang

    bersi3at umum terdiri dari

    ke*akapan personal dan sosial"

    sedangkan ke*akapan hidup %ang

    bersi3at spesi3ik terdiri dari

    ke*akapan akademik dan

    $okasional& 6e*akapan hidup

    tersebut sesuai dengan empat pilar

    pendidikan %ang direkomendasikan

    oleh UNESCO&

    Empat pilar pendidikan %ang

    direkomendasikan oleh UNESCO

    apabila diterapkan dengan baik di

    sekolah akan mampu membekali

    sis0a dengan ke*akapan hidup

    %ang dibutuhkan sis0a untuk bekal

    hidup di mas%arakat& Empat pilar

    pendidikan tersebut adalah belajar

    untuk mengetahui (learning to

    know)" belajar untuk melakukan

    (learning to do), belajar untukmenjadi manusia mandiri %ang utuh

    (learning to be) dan belajar untuk

    bekerjasama

    (learning to live together).

    asil sur$ei dan 0a0an*ara

    dengan guru produkti3 dan

    pengisian angket respon sis0a

    dalam 6egiatan Belajar Mengajar

    .6BM/ pada bulan Maret tahun

    1('2 di SM6 Negeri 7 Suraba%a

    terdapat beberapa masalah %angdihadapi oleh sis0a kelas : !I!,

    2& Beberapa permasalahan %ang

    mun*ul adalah sebagai berikut- .'/

    kurangn%a interaksi antara guru dan

    sis0a dalam proses pembelajaran"

    sehingga men%ebabkan sis0a

    kurang akti3 dalam mengikuti

    kegiatan pembelajaran= .1/ metode

    pembelajaran %ang digunakan

    ma%oritas metode *eramah dengan

    alasan metode ini mudah untuk

    diterapkan" sehingga da%a kreati3sis0a kurang= .2/ sis0a kurang

    mengerti karena malu bertan%a

    sehingga kurang termoti$asi untuk

    akti3 dalam men*ari in3ormasi

    sendiri= .4/ sis0a merasa kurang

    bisa mengemukakan pendapat"

    tidak bekerjasama" dan tidak

    terlibat dalam kelompok= dan .5/

    standar

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    3/21

    nilai 6riteria 6etuntasan Minimum

    .66M/ instalasi penerangan

    bangunan sederhana adalah sebesar

    75& 6en%atan di lapangan didapat

    7(8 nilai sis0a din%atakan

    men*apai 66M sedangkan 2(8

    nilai sis0a belum men*apai 66M&

    Salah satu model

    pembelajaran %ang menekankan

    pada pen%ajian materi dalam

    kehidupan sehari;hari adalah model

    pembelajaran berdasarkan masalah&

    Dalam model pembelajaran

    berdasarkan masalah" disajikan

    suatu masalah %ang ada dalam

    kehidupan sehari;hari atau dapat

    disebut juga sebagai masalah

    autentik .Ibrahim" 1((5/& Ciri

    Model Pembelajaran Berdasarkan

    Masalah adalah sis0a dilatih untuk

    meme*ahkan masalah aktual dalam

    kehidupan sehari;hari& Model

    Pembelajaran Berdasarkan

    Masalah dilakukan dengan

    menggunakan masalah sebagai

    langkah a0al untuk memperoleh

    pengetahuan baru&

    Model pembelajaran

    berdasarkan masalah sangat sesuaidengan empat pilar pendidikan

    %ang direkomendasikan oleh

    UNESCO& 6esesuaian tersebut

    antara lain belajar untuk

    mengetahui .learning to know/

    mereka dapat ber3ikir kreati3 untuk

    mengetahui akar permasalahan

    tersebut& Belajar untuk melakukan

    .learning to do/ merupakan

    keterampilan meme*ahkan masalah

    dalam bertindak" belajar untuk

    menjadi manusia mandiri %ang utuh

    .learning to be/ dan belajar untuk

    bekerjasama dalam kelompok;kelompok ke*il .learning to live

    together/& Empat pilar pendidikan

    tersebut merupakan prinsip %ang

    perlu dijadikan landasan dan

    pedoman dalam pelaksanaan

    pembelajaran di sekolah untuk

    meningkatkan ketuntasan hasil

    belajar&

    Berdasarkan uraian di atas"perlu dilakukan penelitian denganjudul ,S#u*i Imp!'m'n#ai

    Empa# Pi!ar P'n*i*i$an

    R'$om'n*ai UNESCO D'n-an

    Mo*'! P'm"'!a.aran

    B'r*aar$an Maa!ah Pa*a

    S#an*ar Komp'#'ni Daar

    M'maan- In#a!ai P'n'ran-an

    Li#ri$ Ban-unan S'*'rhana Di

    SMK N'-'ri 7 Sura"a(a, untuk

    meningkatkan ketuntasan hasil

    belajar" khususn%a pada standar

    kompetensi dasar memasang

    instalasi penerangan listrikbangunan sederhana&

    Berdasarkan paparan di atas"

    dapat digambarkan latar belakang

    penelitian seperti tampak pada

    Fambar '&

    4

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    4/21

    Studi Implementasi Empat Pilar Pendidikan Rekomendasi UNESCO Dengan Model Pembelajaran

    Berdasarkan Masalah

    LATAR BELAKANG PENELITIAN

    Fambar '& ,atar belakang penelitian

    Rumusan masalah pada penelitian iniadalah-

    .'/ Bagaimana kualitas perangkat

    pembelajaran %ang diperlukan dalam

    implementasi empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah pada

    standar kompetensi memasang instalasi

    penerangan bangunan sederhana pada kelas

    !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%aG= .1/Bagaimana akti$itas sis0a selama mengikuti

    pembelajaran implementasi empat pilar

    pendidikan rekomendasi UNESCO dengan

    model pembelajaran berdasarkan masalah

    pada standar kompetensi memasang instalasi

    penerangan bangunan sederhana pada kelas

    !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%aG= dan .2/

    Bagaimana ketuntasan hasil belajar setalah

    dilaksanakann%a studi implementasi empat

    pilar pendidikan rekomendasi UNESCO

    dengan model pembelajaran berdasarkan

    masalah pada standar kompetensi memasang

    instalasi penerangan bangunan sederhana pada

    kelas !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%aG&

    !ujuan penelitian ini adalah- .'/ untuk

    menganalisis kualitas perangkat pembelajaran

    implementasi empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah pada

    standar kompetensi memasang instalasi

    penerangan bangunan sederhana pada kelas

    !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%a= .1/ untuk

    menganalisis akti$itas sis0a selama mengikutipembelajaran implementasi empat pilar

    pendidikan rekomendasi UNESCO dengan

    model pembelajaran berdasarkan masalah

    pada standar kompetensi memasang instalasi

    penerangan bangunan sederhana pada kelas :

    !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%a= dan .2/

    untuk menganalisis ketuntasan hasil belajar

    sis0a setelah dilaksanakann%a pembelajaran

    implementasi empat pilar pendidikanrekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah pada

    standar kompetensi memasang instalasi

    penerangan bangunan sederhana pada kelas

    !I!, 2 SM6 Negeri 7 Suraba%a&

    Pada tataran dunia" The International

    ureau of !ducation UNESCO ("nited

    #ation !ducational Scientific and $ultural

    %rgani&ation), menetapkan ketentuan

    mengenai tujuan pendidikan untuk abad 1'&

    Menurut UNESCO pendidikan diharapkandapat memberi kesempatan bagi pebelajar

    untuk mengalami 4 pilar pendidikan" %aitu

    learning to know, learning to do, learning to

    live together, danlearning to be

    .Musta3a" 1((

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    5/21

    47

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    6/21

    urnal Pendidikan !eknik Elektro& olume (2 Nomor (2 !ahun 1('4" 45;54

    didik& Ranah psikomorik ini dapat

    diterapkan dalam kegiatan

    pembelajaran& Proses pembelajaran

    dalam konsep learning to doadalah

    peserta didik harus mampumengaktualisasi minat dan

    bakatn%a& Sekolah Menengah

    6ejuruan .SM6/ mengajarkan

    peserta didik tidak han%a untuk

    memperoleh pengetahuan saja"

    tetapi juga mengembangkan

    keterampilan %ang harus dimiliki

    oleh sis0a&

    B'!a.ar un#u$ "'$'r.aama/learning to livetogether0

    Menurut Sant%asa .1((5/

    belajar bekerjasama adalah

    memahami dan menghargai orang

    lain" sejarah mereka dan nilai;nilai

    agaman%a& !erjadin%a proses

    belajar untuk menjalani kehidupan

    bekerjasama (learning to live

    together), pada pilar ketiga ini

    adalah kebiasaan hidup

    bekerjasama .kelompok/" saling

    menghargai" saling terbuka" saling

    memberi dan menerima perlu

    dikembangkan di sekolah& 6ondisiseperti inilah %ang memungkinkan

    tumbuhn%a sikap saling pengertian

    antar ras" suku" dan agama& Dengan

    kemampuan %ang dimiliki" sebagai

    hasil dari proses pendidikan" dapat

    dijadikan sebagai bekal untuk

    mampu berperan dalam lingkungan

    indi$idu tersebut berada" dan

    sekaligus mampu menempatkan

    diri sesuai dengan perann%a&

    Pemahaman tentang peran diri dan

    orang lain dalam kelompok belajar

    merupakan bekal dalam

    bersosialisasi di mas%arakat

    (learningto live together).

    B'!a.ar m'n.a*i manuia (an-u#uh /learningto be0

    Menutut Htika .1('(/ konsep

    learning to be perlu diha%ati oleh

    praktisi pendidikan untuk melatih

    sis0a agar memiliki rasa per*a%a

    diri %ang tinggi& 6eper*a%aan

    merupakan modal utama bagi sis0auntuk hidup dalam mas%arakat&

    Penguasaan pengetahuan dan

    keterampilan merupakan bagian

    dari proses menjadi manusia %ang

    utuh (learning to be). Menjadi diri

    sendiri diartikan sebagai proses

    pemahaman terhadap kebutuhan

    dan jati diri& Belajar berperilaku

    sesuai dengan norma dan kaidah

    %ang berlaku di mas%arakat" belajar

    menjadi orang %ang berhasil"

    sesungguhn%a merupakan prosesaktualisasi diri&

    Menurut .Hrs%ad" 1((/

    belajar adalah suatu proses %ang

    kompleks %ang terjadi pada semua

    orang sepanjang hidupn%a& Proses

    belajar itu terjadi karena adan%a

    interaksi antara seseorang

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    7/21

    dengan lingkungann%a& Oleh

    karena itu" belajar dapat terjadi

    kapan saja dan dimana saja& Salah

    satu pertanda bah0a seseorang itu

    telah belajar adalah adan%a

    perubahan tingkah laku pada diri

    orang itu %ang mungkin disebabkanoleh terjadin%a perubahan pada

    tingkat pengetahuan" keterampilan

    dan sikap&

    Menurut Hnnurahman .1((>/

    bah0a model pembelajaran

    menga*u pada pendekatan %ang

    akan digunakan dan dipelajari"

    diantaran%a meliputi- tujuan;tujuan

    pembelajaran" tahap;tahap dalam

    kegiatan pembelajaran" lingkungan

    pembelajaran" dan pengelolaan

    kelas&

    Menurut !rianto .1((

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    8/21

    Lan-$ah P'ri!a$u Guru

    Lan-$ah 1& Furu menjelaskan tujuanOrientasi sis0a pembelajaran" menjelaskan

    kepada masalah logistik %ang dibutuhkan"mengajukan 3enomena ataudemonstrasi atau *erita untuk

    memun*ulkan masalah" danmemoti$asi sis0a untuk terlibat

    dalam peme*ahan masalah %ang

    dipilih&

    Lan-$ah 2& Furu membantu sis0aMengorganisasikan mende3inisikan dansis0a untuk belajar mengorganisasikan tugas

    pembelajaran %ang berhubungan

    dengan masalah tersebut&

    Lan-$ah 3& Furu mendorong sis0a untukMembimbing mengumpulkan in3ormasi %ang

    pen%elidikan sesuai" melaksanakan eksperimen"

    4

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    9/21

    Studi Implementasi Empat Pilar Pendidikan Rekomendasi UNESCO Dengan Model Pembelajaran

    Berdasarkan Masalah

    Lan-$ah P'ri!a$u Guru

    indi$idual maupun untuk mendapatkan penjelasan

    kelompok dan peme*ahan masalah

    Lan-$ah 4& Furu membantu sis0a dalam

    Mengembangkan dan meren*anakan dan men%iapkanmen%ajikan hasil kar%a %ang sesuai seperti poster"kar%a

    laporan" $ideo" dan model dan

    membantu mereka untuk berbagi

    tugas dengan temann%a&

    Lan-$ah 5& Furu membantu sis0a untuk

    Menganalisis dan melakukan re3leksi atau e$aluasimenge$aluasi proses terhadap pen%elidikan mereka danpeme*ahan masalah&

    proses;proses %ang mereka

    gunakan&

    Sumber- Ibrahim .1((5/

    Seperti %ang dijelaskan di muka" bah0a

    UNESCO merekomendasikan empat pilar

    %ang berpengaruh dalam dunia pendidikan

    %aitu- Belajar untuk mengetahui (learning to

    know)" belajar untuk melakukan (learning to

    do), belajar untuk bekerjasama (learning to

    live together), dan belajar untuk menjadi

    manusia mandiri %ang utuh (learning to be).

    Untuk mengimplementasikan empat pilar

    tersebut dapat diterapkan dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah&

    6eterkaitan empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan Model

    Pembelajaran Berdasarkan Masalah .MPBM/

    seperti tampak !abel 1&!abel 1& 6eterkaitan Empat Pilar

    Pendidikan Rekomendasi UNESCODengan MPBM

    Empa# Pi!ar Ciri6%iri Mo*'! P'm"'!a.aran

    P'n*i*i$an B'r*aar$an Maa!ahR'$om'*ai UNESCO

    earning to know a& Pembelajaran dimulai dengan

    suatu permasalahan=b& Permasalahan %ang diberikan

    dekat dengan kehidupan sehari;

    hari sis0a .Ibrahim" 1((5/= dan*& Memiliki pengetahuan tentang

    proses belajar mengajar .Nur"

    1((1/&

    earning to do a& Mengorganisasikanpembelajaran untuk

    men%elesaikan masalah=

    b& Memberikan kebebasan dan

    tanggungja0ab sis0a dalam

    meme*ahkan permasalahan

    .Ibrahim" 1((5/= dan

    *& Memiliki komitmen terhadap

    pembelajaran berpusat pada

    sis0a atau pembelajaran %ang

    diarahkan oleh sis0a .Nur"

    1((1/&

    earning to live a& Menggunakan kelompok;

    together kelompok ke*il .Ibrahim"

    1((5/=b& 6emampuan membangkitkan

    lingkungan %ang santai dan

    Empa# Pi!ar Ciri6%iri Mo*'! P'm"'!a.aran

    P'n*i*i$an B'r*aar$an Maa!ahR'$om'*ai UNESCO

    bertindak mengembangkan

    diskusi serta ber3ikir kritis

    .Nur" 1((1/= dan

    *& 6emauan melakukan e$aluasi sis0a %angkonstrukti3 dan kinerja kelompok .Nur"1((1/&

    earning to be a& Menampilkan hasil kinerja

    sis0a selama proses

    pembelajaran=

    b& Menghasilkan suatu produk .Ibrahim" 1((5/=dan

    *& Melakukan pengujian hasil peme*ahan

    masalah .#orgat%" 1((>/&

    Sumber- Htika .1('(/

    Dari pern%ataan empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dan *iri;*iri

    pembelajaran berdasarkan masalah %angdipaparkan di atas" dapat diimplementasikan

    empat pilar pendidikan rekomendasi

    UNESCO dengan model pembelajaran

    berdasarkan masalah& Se*ara bagan

    keterkaitan empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan Model

    Pembelajaran Berdasarkan Masalah seperti

    tampak pada Fambar 1&

    Fambar 1& 6eterkaitan Empat PilarPendidikan

    Rekomendasi UNESCO Dengan MPBM

    Menurut Sardiman .1('(/ akti$itas sis0a

    merupakan s%arat utama berlangsungn%a

    proses pembelajaran& Hkti$itas belajar sis0a

    ban%ak dipengaruhi oleh kegiatan mangajar

    guru&

    Menurut 6usuma .1('1/ bah0a belajar

    tuntas adalah suatu sistem belajar %ang

    mengharapkan agar sis0a dapat menguasai

    tujuan pengajaran umum" %aitu suatu unit atau

    satuan pelajaran se*ara tuntas& !untas berarti

    men*apai

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    10/21

    4>

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    11/21

    urnal Pendidikan !eknik Elektro& olume (2 Nomor (2 !ahun 1('4" 45;54

    suatu tingkat penguasaan tertentu

    mengenai tujuan pengajaran sesuai

    dengan standar dan norma tertentu

    pula& Standar tingkat penguasaan

    tertentu itu mengandung pengertianberapa persen pula dari populasi

    sis0a .dalam kelas/ dapat

    menguasai tujuan pembelajaran itu&

    Penelitian;penelitian %ang

    rele$an dengan penelitian model

    pembelajaran berdasarkan masalah

    adalah- .'/ Cah%ono .1(''/ tentang

    @Pengembangan perangkat

    pembelajaran menggunakan model

    pembelajaran roble' ased

    Instruction pada standar

    kompetensi memperbaiki co'pactcassettere*order di SM6

    Negeri 2 Suraba%a9 diperoleh

    ketuntasan hasil belajar dengan

    nilai rata;rata sebesar

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    12/21

    6etuntasan hasil belajar sis0a

    kelas : !I!, 2 SM6 Negeri 7

    Suraba%a pada semester ganjil

    tahun ajaran 1('1K1('2 pada

    Standar 6ompetensi Dasar

    Memasang Instalasi Penerangan

    ,istrik Bangunan Sederhanakurang dari 66M& 6arena itu perlu

    adan%a alternati3 penerapan metode

    pembelajaran %ang lebih e3ekti3

    dan perlu upa%a untuk

    meningkatkan ketuntasan hasil

    belajar&

    Dari beberapa permasalahan

    di atas" perlu diterapkann%a model

    pembelajaran %ang dapat

    meningkatkan akti$itas sis0a

    sehingga meningkatkan ketuntasanhasil belajar& Model pembelajaran

    berdasarkan masalah %ang

    diimplementasikan dengan empat

    pilar pendidikan rekomendasi

    UNESCO sis0a lebih akti3"

    sehingga akti$itas sis0a meningkat

    sehingga meningkatkan ketuntasan

    hasil belajar&

    Berdasarkan kajian pustaka"

    hasil;hasil penelitian %ang rele$an"

    dan kerangka ber3ikir" maka dapat

    dirumuskan hipotesis dari

    penelitian ini adalah 6etuntasan

    hasil belajar meningkat se*ara

    signi3ikan setelah dibelajarkan

    implementasi empat pilar

    pendidikan rekomendasi UNESCO

    dengan model pembelajaran

    berdasarkan masalah&

    METODE

    enis penelitian ini adalah

    penelitian eksperimen semu %ang

    menggunakan satu kelas tanpa

    kelas kontrol& Penelitian ini

    dimaksudkan untuk

    mendeskripsikan keadaan suatuobjek penelitian setelah diberikan

    perlakuan&

    Penelitian ini dilakukan di

    SM6 Negeri 7 Suraba%a pada

    semester ganjil tahun ajaran 1('2;

    1('4& Subjek penelitian ini adalah

    sis0a kelas : !I!, 2 SM6 Negeri

    7 Suraba%a&

    Ran*angan penelitian ini

    menggunakan desain @pre-test and

    post-test one group9 %aitu han%a

    satu kelas saja %ang dikenai

    perlakuan tertentu tanpa adan%a

    kelas kontrol& Desain penelitian ini

    seperti tampak sebagai berikut&

    1 8 2

    .Hrikunto"

    1('(/6eterangan-

    : Perlakuan berupa implementasi empat

    pilar pendidikan rekomendasi

    UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan

    masalah&

    5(

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    13/21

    Studi Implementasi Empat Pilar Pendidikan Rekomendasi UNESCO Dengan Model Pembelajaran

    Berdasarkan Masalah

    (' re-testsebelum perlakuan implementasi empat pilar

    pendidikan rekomendasi UNESCO dengan

    model pembelajaran berdasarkan masalah&

    (1 ost-test sesudah perlakuan implementasi empat

    pilar pendidikan rekomendasi UNESCO

    dengan model pembelajaran berdasarkan

    masalah&

    ariabel penelitian ini terdiri dari tiga

    $ariabel" %aitu- .'/ $ariabel bebas= .1/ $ariabel

    terikat= .2/ $ariabel kontrol& ariabel bebas

    dalam penelitian ini adalah implementasi

    empat pilar rekomendasi UNESCO dengan

    model pembelajaran berdasarkan masalah&

    ariabel terikat dalam penelitian ini adalah

    hasil belajar %ang diperoleh dari hasil post-

    test& ariabel kontrol dalam penelitian ini

    adalah guru" 0aktu pembelajaran" soal pre-testdanpost-test%ang sama&

    Prosedur dalam penelitian ini dibagi

    menjadi 2 tahap %aitu- .'/ tahap persiapan dan

    peren*anaan penelitian= .1/ tahap

    pengambilan data= dan .2/ tahap pen%ajian

    hasil penelitian dan menganalisis hasil

    penelitian&

    Instrumen penelitian adalah alat bantu

    %ang digunakan oleh peneliti dalam

    mengumpulkan data agar pekerjaann%a lebih

    mudah dan hasiln%a lebih baik" dalam artilebih *ermat" lengkap" dan sistematis sehingga

    lebih mudah diolah .Hrikunto" 1((1- '(/&

    Instrumen dalam penelitian ini meliputi- .'/

    lembar $aliditas perangkat pembelajaran= .1/

    lembar penilaian akti$itas sis0a= dan .2/

    lembar penilaian hasil belajar sis0a&

    6ualitas Perangkat pembelajaran

    dianalisis berdasarkan lembar $aliditas

    perangkat pembelajaran %ang di$alidasi oleh

    para ahli& Perangkat pembelajaran %ang

    digunakan dalam penelitian meliputi- .'/

    silabus= .1/ RPP= .2/ ,6S= 4/ modul sis0a

    dan 5/ lembar e$aluasi& Data akti$itas sis0a

    diperoleh dengan menggunakan lembar

    penilaian akti$itas sis0a %ang dilakukan pada

    saat pembelajaran berlangsung %ang diamati

    oleh seorang pengamat& asil belajar

    diperoleh dengan menggunakan lembar

    penilaian hasil belajar %ang meliputi tiga

    ranah hasil belajar meliputi- hasil belajar

    ranah kogniti3" hasil belajar ranah a3ekti3 dan

    hasil belajar ranah psikomotor&HASIL DAN PEMBAHASAN

    ,embar $aliditas perangkat

    pembelajaran dilakukan uji $alidasi oleh

    $alidator %ang terdiri dari dua Dosen !eknik

    Elektro dan dua Furu mata pelajaran instalasi

    listrik di SM6 Negeri 7

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    14/21

    Suraba%a untuk mengetahui kela%akan

    perangkat pembelajaran sebelum

    dilaksanakan penelitian& Ringkasan hasil

    rata;rata keseluruhan $alidasi perangkat

    pembelajaran seperti tampak pada !abel 2

    dengan hasil $alid sehingga la%ak untuk

    digunakan dalam penelitian &

    !abel 2& Ringkasan hasil rata;rata $alidasiPerangkat Pembelajaran se*arakeseluruhan

    No enis Instrumen asil Rating .8/ 6eterangan

    ' Silabus "'(" 2(

    ''"'1"'2"'4"'5"'"'7"

    '"1("1'"11

    "12"14"15"1>"2(

    P("7( Mudah '"4">"'"'7"1<

    umlah 2(

    asil analisis da%a beda butir sepertitampak pada !abel &

    5'

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    15/21

    urnal Pendidikan !eknik Elektro& olume (2 Nomor (2 !ahun 1('4" 45;54

    !abel & Da%a beda butir

    D Pena3siran Butir Soal mlh

    D("4( Bagus 1"4"5""7""2("

    ("2(D("4( Cukup '"1"''"'1"'4 >' >5 > >4 >4

    asil analisis akti$itas sis0a selama

    proses pembelajaran dapat disimpulkanbah0a akti$itas sis0a meningkat danterkondisikan dengan baik ketikaimplementasi empat pilar pendidikanrekomendasi UNESCO dengan modelpembelajaran berdasarkan masalah&

    Pada penelitian ini" sebelummelakukan pembelajaran sesuai metode%ang akan diteliti" dilakukan pretes untukmengetahui tingkat kemampuan danpemahaman a0al sis0a terhadap materi%ang akan dibelajarkan& istogram rata;ratahasilpretesseperti tampak pada Fambar 2&

    Fambar 2& istogram nilaipre-test

    Pada penelitian ini hasil posttest

    diperoleh dari hasil tes sis0a setelah diberi

    perlakuan dengan tujuan untuk mengetahui

    hasil belajar sis0a& istogram rata;ratahasilposttestditunjukkan pada Fambar 4&

    &

    Hnalisis hasil belajar ranah a3ekti3

    digunakan untuk memperoleh data a3ekti3

    sis0a selama kegiatan pembelajaran

    implementasi empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah&

    Ringkasan penilaian hasil belajar ranaha3ekti3 seperti tampak pada !abel > >4

    al ini dapat disimpulkan bah0a

    imlpementasi empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah dapat

    meningkatkan ketuntasan hasil belajar

    ranah psikomotor&

    Untuk mengetahui perbedaan hasil

    belajar ranah kogniti3 dilakukan dengan u0i

    paired sa'pletest. Sebelum melakukan uji

    t terdapat 1 s%arat %ang harus dipenuhi

    %aitu uji normalitas dan uji homogenitas&

    Uji normalitas ber3ungsi untuk mengetahui

    apakah data berdistribusi normal atau tidak&

    asil uji normalitas menggunakan uji

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    16/21

    51

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    17/21

    Studi Implementasi Empat Pilar Pendidikan Rekomendasi UNESCO Dengan Model Pembelajaran

    Berdasarkan Masalah

    1ol'ogolov-S'irnov .so3t0are SPSS $ersi1(&(/seperti tampak pada !abel '(&

    !abel '(& asil uji normalitas data hasil belajarranah kogniti3

    Sebelum Sesudah

    pembelajaran pembelajaran

    N 24

    Normal Parameters Mean 4&> 4 '&52 &42&(2 &2&7> &1&(' 22

    Sedangkan penjelasan seperti tampakpada !abel '1aired Sa'pel Testsebagaiberikut-

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    18/21

    >58 $onfiden Interval of the 2ifference

    adalah rentang nilai %ang ditoleransi& Pada

    kasus ini" toleransi menggunakan tara3 toleransi

    sebesar >58" rentang selisih nilai pre-test dan

    post-testdari 2"7> menjadi 42"(2& selanjutn%a

    melihat tara3 signi3ikan sebesar 58 dengan

    membandingkan thitungdan t!abel& Menunjukkan

    thitung analisis SPSS sebesar 1"('" sedangkant!abelsebesar 1"(2" maka nilai thitung t!abel &

    Berdasarkan hasil perhitungan uji;t

    menggunakan SPSS didapatkan hasil t sebesar

    1"('& Untuk membuat keputusan" apakah

    perbedaan signi3ikansi atau tidak" peneliti

    membandingkan t hitung %ang didapat dengan t;

    !abel dengan d3 sebesar 22& Berdasarkan !abel

    distribusi t" bila dk sebesar 22" harga t!abelsebesar

    1"(2& asil perhitungan thitungsebesar 1"('" maka

    thitung jatuh pada daerah penerimaan ' atau

    penolakan (& Dengan demikian ' %angberbun%i

    9terdapat perbedaan rerata hasil belajar sis0a

    dari sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan

    pada standar kompetensi memasang instalasi

    listrik bangunan rumah sederhana9 diterima&

    Sehingga disimpulkan bah0a hasil belajar

    sis0a SM6 Negari 7 Suraba%a pada Standar

    6ompetensi memasang instalasi bangunan

    sederhana mengalami peningkatan dari

    sebelum implementasi empat pilar pendidikan

    rekomendasi UNESCO dengan model

    pembelajaran berdasarkan masalah diperoleh

    nilai rata;rata sebesar 4

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    19/21

    urnal Pendidikan !eknik Elektro& olume (2 Nomor (2 !ahun 1('4" 45;54

    bah0a perangkat pembelajaran

    din%atakan memiliki kualitas %ang

    baik dan la%ak untuk diterapkan

    pada penelitian di SM6 Negeri 7

    Suraba%a& .1/ Hkti$itas sis0a saatimplementasi empat pilar

    pendidikan rekomendasi UNESCO

    memperoleh nilai rata;rata sebesar

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    20/21

    Djamal& 1((7& sikologiendidikan& akarta&

    Bumi Hksara&

    Ibrahim" Muslimin& 1((5&e'bela0aran

    erdasarkan asalah&Suraba%a- Unesa"niversit* ress.

    6usuma& Dita& 1('1&@Internalisasi Pendidikan

    6arakter melalui ModelPembelajaran 6ooperati3!ipe Student Tea's-

    chieve'ent 2ivisions.S!HD/ padaMateri Pokok,arutan Pen%angga .Bu33er/6elas :I IPH ' SMHNegeri '4 Suraba%a9&Skripsi tidakdipublikasikan& Suraba%a-Uni$ersitas Negeri

    Suraba%a&

    Mahjuro& 6hijron& 1((7& ilar-ilar endidikan

    3eko'endasi "#!S$%2ala' erspektifIsla'. Semarang- #akultas!arbi%ah

    Musta3a" Dina& 1((

  • 7/26/2019 8704-11666-1-SM

    21/21

    54