rempeyek kerang - erepo.unud.ac.id

REMPEYEK KERANGBEKATUL KHAS BENGKULU

SEBAGAI SUMBERANTIOKSIDAN SERTA DAPAT

MENURUNKAN RESIKOMENARCHE DINI

by Sayi Hatiningsih

Submission date: 23-Jan-2020 10:29AM (UTC+0700)Submission ID: 1245222128File name: Rempeyek_isi_edit.pdf (349.3K)Word count: 3226Character count: 20100

i

REMPEYEK KERANG BEKATUL KHAS BENGKULU

SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN SERTA DAPAT

MENURUNKAN RESIKO MENARCHE DINI

OLEH:

SAYI HATININGSIH, S.TP., M.Si.

NIP. 19911116 201903 2 028

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS UDAYANA

BADUNG

2020

ii

REMPEYEK KERANG BEKATUL KHAS BENGKULU

SEBAGAI SUMBER ANTIOKSIDAN SERTA DAPAT

MENURUNKAN RESIKO MENARCHE DINI

OLEH:

SAYI HATININGSIH, S.TP., M.Si.

NIP. 19911116 201903 2 028

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

UNIVERSITAS UDAYANA

BADUNG

2020

iii

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadapan Allah SWT atas

segala rahmat, dan hidayah-Nya sehingga karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan

dengan baik. Karya tulis ilmiah dengan judul “Rempeyek Kerang Bekatul Khas

Bengkulu sebagai Sumber Antioksidan serta Dapat Menurunkan Resiko

Menarche Dini”, ditulis agar dapat memberikan informasi kepada para pembaca

tentang potensi bekatul sebagai sumber antioksidan dan pangan fungsional bagi

kesehatan tubuh.

Penulisan karya tulis ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan, dan dukungan

banyak pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan

terima kasih kepada Bapak/Ibu Dosen Fakultas Teknologi Pertanian, Ayah Alm.

Sukirman, Ibu Almh. Sri Purnami, Kak Saiful, Kak Nova, Kak Ratna dan Suryo

Hadi yang telah memberikan dukungannya.

Penulis menyadari bahwa penyajian penulisan ini masih jauh dari sempurna.

Oleh karena itu, segala bentuk saran dan kritik yang bersifat membangun kearah

peningkatan kualitas sangat penulis harapkan demi kemajuan bersama. Akhir kata

penulis berharap agar karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat sebagai media

keilmuan serta informasi bagi semua pembaca.

Badung, 9 Januari 2020

Penulis

iv

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN SAMPUL DEPAN ....................................... ......................... ........ i

HALAMAN SAMPUL DALAM ........................................ ......................... ..... ii

KATA PENGANTAR ........................................ ........................................ ....... iii

DAFTAR ISI ........................................ ............................................................... iv

DAFTAR TABEL .............................................................................................. . vi

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... vii

I PENDAHULUAN ........................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ..................................................................................... 2

1.3 Tujuan ....................................................................................................... 3

1.4 Manfaat ...................................................................................................... 3

II KAJIAN PUSTAKA ......................................................................................... 4

2.1 Kerang Hijau .............................................................................................. 4

2.2 Bekatul ....................................................................................................... 5

2.3 Menarche Dini ............................................................................................ 6

III METODE PENULISAN .................................................................................. 8

3.1 Metode Pengumpulan Data ........................................................................ 8

IV PEMBAHASAN .............................................................................................. 9

4.1 Potensi Rempeyek Kerang Bekatul sebagai Pangan Fungsional ............... 9

v

4.2 Potensi Rempeyek Kerang Bekatul sebagai Pangan Fungsional ............. 14

4.3 Potensi Rempeyek Kerang Bekatul dalam Menurunkan Resiko Menarche

Dini pada Remaja Putri ............................................................................... 16

V. PENUTUP ...................................................................................................... 20

5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 20

5.2 Saran ......................................................................................................... 20

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 22

vi

DAFTAR TABEL

No. Judul Halaman

4.1 Pengaruh Asupan Rendah Serat terhadap Peningkatan Resiko Menarche

Dini pada Remaja Putri ................................................................................ 17

vii

DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

2.1 Kerang hijau ................................................................................................. 4

22

DAFTAR PUSTAKA

Alfariq, Diba F. dan Muflihati. 2015. Bioaktivitas Ekstrak Daun Jeruk Purut

(Citrus hystrix DC) terhadap Rayap Tanah (Coptotermes curvignathus holmgren).

Jurnal Hutan Lestari. Vol. 3(2): 272-278.

Aminatus, S.Y. 2014. Pengaruh Jumlah Kerang Hijau dan Cairan Terhadap

Tingkat Kesukaan Kerupuk. E-jurnal boga. Vol. 3(3): 196-204.

Arlene, A., Suharto, I. dan Jessica N.R. 2010. Pengaruh Temperatur dan Ukuran

Biji Terhadap Perolehan Minyak Kemiri pada Ekstraksi Biji Kemiri dengan

Penekanan Mekanis. Prosiding Seminar Nasional Teknik Kimia “Kejuangan” di

Yogyakarta Tahun 2010. ISSN 1693-4393.

Ayu. 2011. Bioaktif. (serial online). [cited 2017 Feb 20]. Available from: URL:

www.slideshare.net.

Dewi, N.R., Mintarsih, S. dan Nur, F.S. 2016. Hubungan Status Gizi Terhadap

Usia Menarche Siswi Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah Kismoyoso Ngemplak

Boyolali. Kosala: JIK. Vol.4(1): 56-63.

Eko, H.U. dan Dwi, S.A. 2003. Senyawa Oranosulfur Bawang Putih (Allium

sativum L.) dan Aktivitas Biologisnya. Biofarmasi. Vol.1(2): 65-76.

Ervany, E.M., Mahasri, G. dan Setya, R.B. 2014. Analisis Kandungan Logam

Berat Timbal (Pb) dan Cadmium (Cd) pada Kerang Hijau (Perna viridis L.) di

Perairan Ngemboh Kabupaten Gresik Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan dan

Kelautan. Vol.6 (1): 101-108.

23

Fernanda, L. 2012. Studi kandungan Logam Berat Timbal (Pb), Nikel (Ni),

Kromium (Cr) dan Kadmium (Cd) pada Kerang Hijau (Perna viridis) dan Sifat

Fraksionasinya pada Sedimen Laut. Skripsi. Jakarta: Universitas Indonesia.

Fitria, P.C. 2015. Gambaran Kejadian Menarche Dini pada Anak Sekolah Dasar

(SD) Swasta (Studi pada 6 SD Swasta di Kecamatan Banyumanik, Semarang).

Skripsi. Semarang:

Hartati, S., Marsono, Y., Suparmo dan Santoso, U. 2015. Komposisi Kimia serta

Aktivitas Antioksidan Ekstrak Hidrofilik Bekatul Beberapa Varietas Padi.

Agritech. Vol. 35 (1): 35-42.

Hikmawati, F. 2015. Kualitas dan Daya Simpan Kerang Hijau (Perna viridis)

Menggunakan Variasi Jenis Pengawet Alami dan Lama Perendaman. Skripsi.

Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Hilda, L. 2010. Bioaktif Minyak Kemiri. (serial online). [cited 2019 Apr 2].

Avaliable from: URL: www.repository.usu.ac.id.

Janathan. 2007. Karakteristik Fisikokimia Tepung Bekatul serta Optimasi

Formula dan Pendugaan Umur Simpan Minuman Campuran Susu Skim dan

Tepung Bekatul. Skripsi. Bogor: IPB.

Jawetz, Melnick dan Adelberg’s. 2007. Mikrobiologi Kedokteran. Surabaya:

Salemba Medika.

Jayusman. 2016. Permasalahan Menarche Dini (Tinjauan Hukum Islam Terhadap

Konsep Mukallaf). Jurnal Pemikiran Hukum dan Hukum Islam. Hal: 139-171.

24

Laily, D.P.R. dan Melaniani, S. 2013. Analisis Faktor Hubungan Usia Menarche

Dini. Jurnal Biometrika dan Kependudukan. Vol. 2(1): 42-50.

Lestari, S., Astuti, Y. dan Muttakin, S. 2015. Keripik Kangkung Rasa Paru

sebagai Produk Olahan Guna Meningkatkan Nilai Tambah. ISSN: 2407-8050. Hal

1702-1706.

Lestari, S., Jayuska, A. dan Indrayani, Y. 2015. Bioaktivitas Minyak Atsiri Daun

Jeruk Purut (Citrus hystrix) Terhadap Rayap Tanah (Coptotermes sp.). JKK.

Vol.4(4): 83-88.

Maditias, D.P.G. 2015. Konsumsi Junk Food dan Pubertas Dini. Majority. Vol.

4(8): 117-120.

Makmur, M., Moersidik, S.S., Wisnubroto, D.S. dan Kusnoputranto, H. 2014.

Kajian Risiko Kesehatan Konsumen Kerang Hijau yang Mengandung Saksitoksin

di Cilincing Jakarta Utara. Jurnal Ekologi Kesehatan. Vol. 13 (2): 165-178.

Mardiana. 2013. Efek Larutan Gula Garam Terhadap Kelelahan pada Pekerja

Wanita. (serial online). [cited 2019 Apr 2]. Avaliable from: URL: www.e-

journal.unbar.ac.id.

Marimuthu, S. 2013. Oxidative and Antioxidant Status in Depressive Disorder

Pathology. Denpasar: Universitas Udayana.

25

Panjaitan, T.D., Prasetyo, B., dan Lmantara, L. Tanpa Tahun. Peranan

Karotenoid Alami dalam Menangkal Radikal Bebas dalam Tubuh. Sumatera Utara

: USU.

Permatasari, U.S.P., Fatimawali dan Bodhi, W. 2014. Pengaruh Esktrak Etanol

Buah Ketumbar (Coriandrum sativum L.) terhadap Penurun Kadar Gula Darah

Tikus Putih yang Diinduksi Aloksan. Pharmacon: Jurnal Ilmiah Farmasi. Vol.

3(3): 196-203.

Rizki, P.N., Karo-karo, T. dan Yusmini, E. 2013. Studi Pembuatan Rempeyek

Bercita Rasa Daun Kayu Manis. Jurnal Rekayasa Pangan dan Pertanian. Vol.

1(4): 39-46.

Siddall, S.E. 2006. A clarification of the genus Perna (Mytilidae). Bull. Mar. Sci.

Vol. 30 (4): 858-870.

Sri, P.N. 2013. Pangan Fungsional dalam Pola Konsumsi untuk Hidup Sehat,

AKtif dan Produktif. Seminar “Kegiatan Apresiasi Pengembangan Pola Konsumsi

Pangan” di Bogor Tahun 2013.

Susanti, A.V. 2012. Faktor Risiko Kejadian Menarche Dini pada Remaja di

SMPN 30 Semarang. Artikel Penelitian. Semarang: Universitas Diponegoro.

Susanto, D. 2011. Potensi Bekatul sebagai Sumber Antioksidan dalam Produk

Selai Kacang. Artikel Penelitian. Semarang: Universitas Diponegoro.

Susilo. E. 2011. Optimasi Formula Minuman Fungsional Berbasis Kunyit. (serial

online). [cited 2019 Apr 2]. Avaliable from: URL: www.repository.ipb.ac.id.

26

Widayati, E. 2012. Oksidasi Biologi, Radikal Bebas dan Antioksidan. Semarang:

Bagian Kimia-Biokimia FK Unisulla

Winarno, F.G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka

Utama.

Yusuf, L. 2008. Teknik Perencanaan Gizi Makanan. Jakarta: Departemen

Pendidikan Nasional.

12%SIMILARITY INDEX

12%INTERNET SOURCES

3%PUBLICATIONS

4%STUDENT PAPERS

1 2%

2 1%

3 1%

4 1%

5 1%

6 1%

7 1%

8 1%

REMPEYEK KERANG BEKATUL KHAS BENGKULU SEBAGAISUMBER ANTIOKSIDAN SERTA DAPAT MENURUNKANRESIKO MENARCHE DINIORIGINALITY REPORT

PRIMARY SOURCES

www.scribd.comInternet Source

pusat-pkkp.bkp.pertanian.go.idInternet Source

media.neliti.comInternet Source

repository.unair.ac.idInternet Source

es.scribd.comInternet Source

pt.scribd.comInternet Source

docplayer.infoInternet Source

id.123dok.comInternet Source

9 1%

10 1%

11 1%

12 1%

13 1%

Exclude quotes Off

Exclude bibliography Off

Exclude matches < 1%

riyyahurriyya.blogspot.comInternet Source

digilib.unila.ac.idInternet Source

eprints.undip.ac.idInternet Source

Submitted to Universitas Sebelas MaretStudent Paper

ar.scribd.comInternet Source