annual report 2011 for web

554
Laporan Tahunan Annual Report THE NEXT STEP BEYOND 2011

Upload: keberosu

Post on 11-Aug-2015

638 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

THE NEXT STEP BEYOND Laporan Tahunan Annual Report 2011

1

THE NEXT STEP BEYOND2 4 8 10 12 14 16 18 20 24 35 36 44 52 54 64

Ikhtisar Kinerja Keuangan Financial Performance Highlights Ikhtisar Kinerja Operasi Operational Performance Highlights Ikhtisar Saham dan Obligasi Stocks and Bonds Highlights Visi - Misi Vision - Mission Tata Nilai Perusahaan Corporate Value Profil Perusahaan Corporate Profile Sekilas Sejarah Pertamina A Brief History of Pertamina Tonggak-Tonggak Sejarah Milestones Penghargaan dan Prestasi Awards and Achievements Peristiwa Penting Event Highlights Sertifikasi Certification Laporan dari Komisaris Utama Report from The President Commissioner Laporan Tugas Pengawasan dewan Komisaris The Board Of Commissioners Supervisory Report Susunan dewan Komisaris Board of Commissioners Laporan dari direktur Utama Report from The President director Susunan direksi Board of directors Strategi Jangka Panjang Pertamina Pertamina Long Term Strategy

68

ANALISIS DAN DISKUSI MANAJEMEN Managements discussion and Analysis70 82 84 92 102 104 112 114 136 140 144 148 152 160

Wilayah Operasi Pertamina Pertamina Operational Areas Tinjauan Bisnis Business Review Sektor Usaha Hulu Upstream Business Sector Sektor Usaha Hilir downstream Business Sector Aktivitas Pemasaran Marketing Activities Investasi & Pengembangan Investment & development Tinjauan Pendukung Bisnis Supporting Business Review Sumber daya Manusia Human Resources Corporate Shared Service Corporate Shared Service Procurement Excellence Group Procurement Excellence Group Komitmen terhadap Manajemen Mutu Commitment to Quality Management Asset Management Asset Management Manajemen Risiko Terintegrasi Enterprise Risk Management Tinjauan Keuangan Financial Review

178

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance180 184 189 191 193 197 203 219 223 225 232 236 240 243

DAFTAR ISI CONTENTS

Landasan Implementasi GCG Pertamina Pertamina GCG Implementation Foundation Implementasi GCG Pertamina Pertamina GCG Implementation Sosialisasi dan Implementasi Etika Bisnis Business Ethics Implementation and Socialization Struktur GCG - RUPS GCG Structure - GMS Struktur GCG - dewan Komisaris GCG Structure - Board of Commissioners Struktur GCG - direksi GCG Structure - Board of directors Struktur GCG - Komite-Komite GCG Structure - Committees Code of Conduct Code of Conduct Whistle Blowing System (WBS) Whistle Blowing System (WBS) Audit Internal Internal Audit Konvergensi IFRS IFRS Convergence Perkara Hukum yang sedang dihadapi Legal Cases Confronting Pertamina Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Media Penyebaran Informasi Information distribution Media

244

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility246 248 254 260 264 268

Perlindungan dan Penanganan Keluhan Pelanggan Customer Protection & Complaint Handling Keterlibatan & Pengembangan Masyarakat (CId) Pertamina Sobat Bumi Community Involvement & development (CId) Pertamina Sobat Bumi Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Partnership and Community development Program Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lindungan Lingkungan Health, Safety and Environment Prospek Usaha Business Prospect Tanda Tangan Pernyataan Pertanggung Jawaban dewan Komisaris dan direksi Signature of Statement of Responsibility of The Board of Commissioners and Board of directors

271 521

LAPORAN KEUANGAN AUDITED Audited Financial Statements DATA PERUSAHAAN Corporate data522 526 530 532 534 538 539 549

Profil dewan Komisaris Board of Commissioners Profiles Profil direksi Board of directors Profiles Struktur Organisasi Organizational Structure Bidang Usaha Business Units Informasi Perusahaan Company Information Anak Perusahaan Subsidiaries Rujukan Silang dengan Kriteria ARA Cross reference Criteria of ARA daftar Istilah Glossary

The Next Step BeyondUngkapan The Next Step Beyond dimaksudkan untuk menggambarkan bagaimana Pertamina terus berinovasi, berkreasi dan berkarya, mengatasi batasan-batasan yang ada, melangkah dengan berwawasan jauh ke depan. Langkahlangkah yang berlandaskan Semangat Terbarukan Pertamina untuk terus bertransformasi di segala bidang, menuju perwujudan pasti dari visi baru kami, Menjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia. The theme The Next Step Beyond is meant to illustrate how Pertamina continues to innovate, to create and to work, overcoming existing limitations, and moving on to the steps beyond. These steps are based on Pertaminas Renewable Spirit for the continuing transformation of the Company in all areas, towards the realization of our new vision, Becoming a World Class National Energy Company.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

1

IKHTISAR KINERJA KEUANGANFINANCIAL PERFORMANCE HIGHLIGHTS

Seluruh angka pada tabel dan grafik pada Laporan Tahunan ini menggunakan notasi bahasa inggris

All numerical notations in all tables and graphs are in english

KINERJA KEUANGANDalam Miliar Rupiah

2011Audited

2010Audited as Restated

2009Audited as Restated

2008Audited as Restated

2007Audited as Restated

FINANCIAL PERFORMANCE

In Billion Rupiah

Penjualan & Pendapatan Usaha Lainnya Beban Pokok Penjualan dan Beban Langsung Lainnya serta Beban Usaha Laba Usaha Penghasilan/(beban) lain lain -bersih Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Beban Pajak penghasilan Laba Tahun Berjalan Laba yang dapat diatribusikan kepada: Pemilik entitas induk* Kepentingan non-pengendali EBITDA RASIO KEUANGAN Rasio Lancar Rasio Kas % %

589,766 541,603

432,049 404,186

365,347 337,607

551,885 518,805

385,874 357,380

Sales and Other Operating Revenues Cost of Sales and Other Direct Cost and Operating Expenses Income from Operations Other Income/(expense) -net Income Before Income Tax Expense Income Tax Expense Income for the Year Income attributable to:

48,163 (9,238) 38,926 18,400 20,526

27,863 2,063 29,926 13,141 16,785

27,740 168 27,908 11,820 16,088

33,080 69 33, 149 13,585 19,564

28,494 (88) 28,406 11,474 16,932

20,472 54 47,218

16,776 9 38,251

16,203 (115) 33,851

19,606 (42) 41,244

16,881 51 38,026

Owners of the parent* Non-controlling interest EBITDA FINANCIAL RATIOS

138.44 26.97 52.53 19.81 30.01 11.32 26.99 16.70 31 43 204.53 33.00 9,068.00

132.73 23.78 42.43 16.57 23.93 9.35 25.11 16.14 28 49 178.24 32.19 8,991.00

176.15 17.92 27.57 12.94 17.18 8.07 14.92 12.90 47 52 129.09 20.06 9,400.00

128.47 18.67 15.45 7.32 7.10 3.36 19.31 15.30 38 26 206.59 29.49 10,950.00

154.08 17.68 22.12 9.29 9.24 3.88 18.50 14.53 51 51 148.73 22.61

% % % %

Current Ratio Cash Ratio Debt to Equity Ratio Debt to Asset Ratio

Rasio Hutang Terhadap Ekuitas % Rasio Hutang Terhadap Aset %

Rasio Hutang Jangka Panjang Terhadap Ekuitas % Rasio Hutang Jangka Panjang Terhadap Aset % ROE ROI Periode Kolektibilitas Perputaran Persediaan Total Asset Turn Over % % hari hari %

% Long Term Debt to Equity % Long Term Debt to Assets % % ROE ROI

day Collection Period (CP) day % % Inventory Turn Over Total Asset Turn Over Total Equity to Total Assets Year End Exchange Rate per US$ 1.00 - Balance Sheet 12 Month Average Exchange Rate per US$ 1.00 - Income Statement

Total Modal Sendiri Terhadap Total Aset % Kurs Nilai Tukar Akhir Tahun per US$ 1,00 Neraca Kurs Nilai Tukar Rata-rata 12 Bulan per US$ 1,00 Rugi Laba

9,419.00

8,779.49

9,084.55

10,398.35

9,679.55

9,136.35

* Dalam Laporan Tahunan ini disajikan sebagai Laba Bersih * In the Annual Report is presented as Net Income

2

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Penjualan & Pendapatan Usaha Lainnya Sales & Other Operating Revenues

Beban Pokok Penjualan dan Beban Langsung Lainnya serta Beban Usaha Cost of Sales & Other Direct Costs & Operating ExpensesRp Miliar Rp Billion

Rp Miliar Rp Billion

2007 2008 2009 2010 2011

2007

385,874 551,885 365,347 432,049 589,766

357,380 518,805 337,607 404,186 541,603

2008 2009 2010 2011

Laba Usaha Operating IncomeRp Miliar Rp Billion

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan Income Before Income Tax ExpenseRp Miliar Rp Billion

2007 2008 2009 2010 2011

2007

28,494 33,080 27,740 27,863 48,163

28,406 33,149 27,908 29,926 38,926

2008 2009 2010 2011

EBITDA EBITDARp Miliar Rp Billion

Laba Bersih Net IncomeRp Miliar Rp Billion

2007 2008 2009 2010 2011

2007

38,026 41,244 33,851 38,251 47,218

16,881 19,606 16,203 16,776 20,472

2008 2009 2010 2011

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

3

FUEL, LUBRICANTS, PETROCHEMICAL & OTHER PRODUCTS OIL REFINERY

SHIPPING UPSTREAM EXPLORATION & PRODUCTION

PIPING

LNG PLANT GAS

GEOTHERMAL

POWER GENERATOR

IKHTISAR KINERJA OPERASIOPERATIONAL PERFORMANCE HIGHLIGHTSDeskripsi Satuan 2011 2010 2009

Minyak Mentah

Temuan Cadangan Minyak dan Kondensat* Produksi Minyak Mentah

MMBO MMBO BSCFG BSCF

343.34 70.63 769.54 558.60

62.80 70.01 1,644.5 532.85

61.43* 64.40 1,393.79* 502.05

Gas Bumi

Temuan Cadangan Gas Bumi* Produksi Gas Bumi

Panas Bumi

Produksi Panas Bumi Operasi Sendiri Pertamina KOB Total Juta ton Juta ton Juta ton Juta Barel Juta Barel Juta Barel Juta KL Juta MT Juta Barel Juta Barel Juta MMBTU 15.30 52.15 67.45 308.79 238.88 24.75 64.60 6.25 31.54 212.70 806.56 15.96 51.10 67.06 314.40 235.79 21.86 59.76 5.72 40.46 178.59 965.11 15.77 52.29 68.06 331.17 249.87 23.95 58.48 5.01 39.00 133.69 1,008.57

Pengolahan Kilang

Pengolahan Minyak Mentah, Gas & Intermedia Volume Produksi BBM (10 Produk Utama) Volume Produksi Non BBM (Petrokimia, Solvent dan NBBM)

Distribusi & Pemasaran

Penjualan BBM 10 Produk Utama Penjualan Produk Non BBM (Gas, Pelumas, Petrokimia, dan Non BBM lainnya) Ekspor Produk Kilang Impor Produk Kilang & Pembelian Domestik Penjualan LNG

*) Temuan cadangan eksplorasi (2C) Discoveries of contingent resources (2C)

4

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

GAS STATIONS, DISTRIBUTORS, ETC

END USER FUEL DEPO END USER

PETROCHEMICAL PLANT

END USER

END USER LPG PLANT

LNG SHIPPING

EXPORT

END USER

2008

2007

Units

Description

75.40 54.98 484.5 426.53

38.90 52.27 507.30 405.70

MMBO MMBO BSCFG BSCF

Discoveries of Oil and Condensate Resources Crude Oil Production Discoveries of Gas Reserves Gas Production Geothermal Production

Crude Oil

Gas

Geothermal

14.73 46.28 61.01 323.34 244.57 24.23 61.31 3.65 38.47 155.17 1,067.81

10.01 42.03 52.05 321.41 238.06 24.10 61.58 2.92 47.21 151.40 1,079.82

Million ton Million ton Million ton Million Barrels Million Barrels Million Barrels Million KL Million MT Million Barrels Million Barrels Million MMBTU

Pertamina Owned Operations Partners Total Crude Oil, Gas and Intermedia Processing Production Volume of 10 main Fuel & Special Fuel Product Non Fuel (Petrochemicals, Solvent, Non Fuel Product and special fuel) 10 Main Fuel Product Sales Non Fuel Product (Gas, Lubricants, Petrochemical, and Other Non Fuel Products) Refinery Product Export Refinery Product Import LNG Sales Sales and Distribution Refinery Product

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

5

IKHTISAR KINERJA OPERASIOPERATIONAL PERFORMANCE HIGHLIGHTS

Temuan Cadangan Minyak & Kondensat Discoveries of Oil & Condensate ReservesMMBO

Produksi Minyak Mentah Crude Oil ProductionMMBO

2007 2008 2009 2010 2011 2007 2008 2009 2010 2011 2007 2008 2009 2010 2011

2007

38.90 75.40 61.43* 62.80 343.34*) Temuan cadangan eksplorasi ( 2C ) Discoveries of contingent resources (2C)

52.27 54.98 64.40 70.01 70.63

2008 2009 2010 2011

Temuan Cadangan Gas Bumi Discoveries of Gas ReservesBSCFG

Produksi Gas Bumi Gas ProductionBSCF

2007

507.30 484.50 1,393.79* 1,644.50 769.54*) Temuan cadangan eksplorasi (2C) Discoveries of contingent resources (2C)

405.70 426.53 502.05 532.85 558.60

2008 2009 2010 2011

Produksi Panas Bumi Geothermal ProductionJuta ton Million ton

Pengolahan Minyak Mentah Gas & Intermedia Crude Oil, Gas and Intermedia ProcessingJuta Barel Million Barrel

2007

52.05 61.01 68.06 67.06 67.45Produksi own operation + KOB Owned production operations + JOC

321.41 323.34 331.17 314.40 308.79

2008 2009 2010 2011

6

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Volume Produksi BBM (10 Produk Utama) Production Volume of 10 main Fuel & Special Fuel ProductJuta Barel Million Barrel

Volume Produksi Non BBM (Petrokimia, Solvent dan NBBM) Non Fuel (Petrochemicals, Solvent, Non Fuel Product)Juta Barel Million Barrel

2007 2008 2009 2010 2011

2007

238.06 244.57 249.87 235.79 238.88

24.10 24.23 23.95 21.86 24.75

2008 2009 2010 2011

Penjualan 10 Produk BBM 10 Fuel Product SalesJuta KL Million KL

Penjualan Domestik Produk Non BBM, Petrokimia dan Produk lainJuta MT Million MT

Domestic Non Fuel, Petrochemical and Other Product Sales2007 61.58 61.31 58.48 59.76 64.60 2.92 3.65 5.01 5.72 6.25

2007 2008 2009 2010 2011

2008 2009 2010 2011

Ekspor Produk Kilang Refinery Product ExportJuta Barel Million Barrel

Penjualan LNG LNG Sales2007 47.21 38.47 39.00 40.46

Juta MMBTU Million MMBTU

2007 2008 2009 2010 2011 31.54

1,079.82 1,067.81 1,008.57 965.11 806.56

2008 2009 2010 2011

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

7

IKHTISAR SAHAM DAN OBLIGASISTOCKS AND BONDS HIGHLIGHTS

Pada 2011, untuk pertama kalinya Pertamina menerbitkan Global Bond yang terbagi dalam 2 tranche. Global Bond I diterbitkan pada tanggal 23 Mei 2011 sejumlah US$ 1 miliar dengan kupon 5,25% bertenor 10 tahun dan Global Bond II pada tanggal 27 Mei 2011 sebesar US$ 500 juta dengan kupon 6,5% bertenor 30 tahun.In 2011, for the first time, Pertamina issued Global Bonds, divided into two tranches. Global Bond I issued on 23 May, 2011 amounting to US$ 1 billion with a 5.25% coupon and a 10-year tenor and Global Bond II on 27 May, 2011 amounting to US$ 500 million with a 6.5% coupon and a 30 year tenor.Grafik Harga & Imbal Hasil Obligasi Pertamina Price and Yield Pertamina s Global Bond

Yield (%)6.5 6.0 5.5 6.5 5.0 6.0 7.5 PERTM 5.25 7.0 PERTM 6.50

4.5

4.005/11 06/11 07/11 08/11 09/11 10/11 11/11 12/11

5.5

Price (US$)110 108 106 104 102 100 98 96 94 92 9005/11 06/11 07/11 08/11 09/11 10/11 11/11 12/11

115 110 105

PERTM 5.25 PERTM 6.50

100 95

90

8

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Nama Obligasi/ObligationJangka Waktu / Tenor Jatuh Tempo / Maturity Jumlah / Size Bunga / Coupon Imbah Hasil / Yield (on issuance) Rating / Rating (on issuance)

Pertamina 202110 years 23 May 2021 US$ 1 Billion 5.25% 5.50% Moodys : Ba1, outlook Stable Fitch : BB+, outlook Positive S&P : BB+, outlook Positive

Pertamina 204130 years 27 May 2041 US$ 500 Million 6.50% 6.625% Moodys : Ba1, outlook Stable Fitch : BB+, outlook Positive S&P : BB+, outlook Positive

Untuk kedua Global Bond tersebut, Pertamina memperoleh peringkat BB+ positive outlook dari lembaga pemeringkat Fitch Ratings dan Standard & Poors, serta Ba1 stable outlook dari Moodys, atau setara dengan peringkat surat utang Pemerintah Indonesia (Indonesia Sovereign Rating). Pada akhir 2011, Pertamina memperoleh kenaikan peringkat dari Fitch yang sebelumnya BB+ dinaikkan menjadi BBBstable outlook. Disusul lembaga pemeringkat Indonesia, Pefindo yang juga memberikan pemeringkat idAAA stable outlook pada November 2011. Pada masa penawaran, total permintaan investor mencapai US$ 7 miliar atau oversubscribe 7 kali untuk Global Bond I dan US$ 5 miliar atau 10 kali untuk Global Bond II. Beberapa hal yang menentukan keberhasilan dalam penerbitan Global Bond Perdana ini antara lain fundamental Pertamina yang baik, kondisi makro ekonomi Indonesia yang bagus, pemilihan waktu penerbitan yang tepat dan besarnya minat investor terhadap investasi bond di negara berkembang. Kronologis Pencatatan ObligasiGlobal Bond launch 2011 US$ 1B 10yrs Bond Pricing - New York City US$ 500M 30yrs Bond Pricing - Jakarta US$ 1B 10yrs Bond Settlement US$ 500M 30yrs Bond Settlement

For both Global Bonds, Pertamina received a BB+ ratings positive outlook from Fitch Ratings and Standard & Poors as well as Ba1 stable outlook from Moodys, or equivalent to the debt ranking of the Government of Indonesia (Indonesia Sovereign Rating). At the end of 2011, Pertamina received an upgrade by Fitch and Moodys ratings from the previous BB+ to BBB- stable outlook. Indonesia rating agencies, Pefindo also gave idAAA rating with stable outlook in November 2011.

In the bookbuilding phase, total investor orders reached US$ 7 billion, 7 times oversubscribed for Global Bond I and US$ 5 billion, 10 times for Global Bond II. Key determining factors to the success of the inaugural Global Bond issuances include the sound fundamentals of Pertamina, Indonesias good macro economic condition, the precise timing of issuance and the magnitude of investor interest in emerging market bonds. Bond Listing Chronology

9 May 2011 17 May 2011 20 May 2011 23 May 2011 27 May 2011

Global Bond launch 2011 US$ 1B 10yrs Bond Pricing - New York City US$ 500M 30yrs Bond Pricing -Jakarta US$ 1B 10yrs Bond Settlement US$ 500M 30yrs Bond Settlement

Informasi Saham Sebagai BUMN yang keseluruhan sahamnya dimiliki negara, Pertamina tidak memperdagangkan saham di bursa saham hingga saat ini sehingga data harga saham dan volume saham tidak tersedia. Kronologis Pencatatan Saham Sebagai BUMN Non Tbk dan Non Listed, saat ini tidak tersedia informasi kronologis pencatatan saham, jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah saham, perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku dan nama bursa di mana saham Perusahaan dicatatkan.

Share Information As a State Owned Enterprise wholly owned by the state, Pertamina does not trade shares on the stock exchange therefore the data for stock price and volume are not available.

Shares Listing Chronology As a non public, non-listed, State Owned Enterprise, no information on chronological listing of shares, types of corporate actions that cause changes in the number of shares, change the number of shares from the initial recording until the end of the fiscal year and the name of the stock exchanges where the Company is listed is currently available.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

9

VISI - MISIMenjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia. Menjalankan usaha minyak, gas, serta energi baru dan terbarukan secara terintegrasi, berdasarkan prinsip-prinsip komersial yang kuat.

VISION - MISSION

To Be World Class National Energy Company. To carry out integrated business core in oil, gas, renewable and new energy based on strong commercial principles.

Untuk mewujudkan Visi Perseroan sebagai perusahaan kelas dunia, maka Perseroan sebagai perusahan milik Negara turut melaksanakan dan menunjang kebijakan dan program Pemerintah di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, terutama di bidang penyelenggaraan usaha energi, yaitu energi baru dan terbarukan, minyak dan gas bumi baik di dalam maupun di luar negeri serta kegiatan lain yang terkait atau menunjang kegiatan usaha di bidang energi, yaitu energi baru dan terbarukan, minyak dan gas bumi tersebut serta pengembangan optimalisasi sumber daya yang dimiliki Perseroan untuk menghasilkan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan berdaya saing kuat serta mengejar keuntungan guna meningkatkan nilai Perseroan dengan menerapkan prinsip-prinsip Perseroan Terbatas. Misi Perseroan menjalankan usaha inti minyak, gas dan bahan bakar nabati secara terintegrasi, berdasarkan prinsip-prinsip komersial yang kuat.

To realize the Companys Vision as a world-class company, the Company as a State Owned Enterprise implements and supports government policies and programs in economic and national development in general, especially in energy business operations, including new and renewable energy, oil and natural gas both domestically and abroad. As well, support is provided in related activities in the field of energy, namely in new and renewable energy, and oil and natural gas. The Company furthermore seeks to optimize Company resources to produce high quality and competitive goods and services and to attain profitability. This is done in order to increase the value of the Company by applying the principles of limited liability companies.

The Companys Mission focuses on running the Companys core business in oil, gas and biofuels in an integrated way, based on strong commercial principles.

10

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Untuk mewujudkan misi tersebut di atas, Perseroan melaksanakan usaha utama sebagai berikut: a. Melaksanakan kegiatan eksplorasi minyak dan gas bumi. b. Melaksanakan kegiatan eksploitasi minyak dan gas bumi. c. Menyelenggarakan kegiatan di bidang panas bumi, eksplorasi dan eksploitasi energi panas bumi termasuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP). d. Melaksanakan kegiatan pengolahan yang menghasilkan Bahan Bakar Minyak (antara lain: Bensin, Kerosine, Automotive Diesel Oil (ADO), Industrial Diesel Fuel (IDF), Industrial Fuel Oil (IFO), HOMC, dan lain-lain), Bahan Bakar Khusus (antara lain Avtur, Avigas dan lain-lain), Non Bahan Bakar Minyak (antara lain: LPG, Special Boiling Point X, Low Aromatic White Spirit, Hydrocarbon Refrigerant, Pelumas/Lube Base, Slack Wax, dan lainlain), Petrokimia (PTA, Benzene, Toluen, Propylene, Polypropylene, dan lain-lain), Bahan Bakar Gas, LNG, GTL, dan hasil/produk lainnya baik produk akhir ataupun produk antara. e. Melaksanakan kegiatan penyediaan bahan baku, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan dan niaga Bahan Bakar Nabati (Biofuel). f. Melaksanakan kegiatan pengangkutan yang meliputi kegiatan pemindahan Minyak Bumi, Gas Bumi, Bahan Bakar Minyak, Bahan Bakar Gas, dan/atau hasil/produk lainnya baik melalui darat, air dan/atau udara termasuk pengangkutan Gas Bumi melalui pipa dari suatu tempat ke tempat lain untuk tujuan komersial. g. Melaksanakan kegiatan penyimpanan yang meliputi kegiatan penerimaan, pengumpulan, penampungan dan pengeluaran Minyak Bumi, Bahan Bakar Minyak, Bahan Bakar Gas dan/atau hasil/produk lainnya pada lokasi di atas atau di bawah permukaan tanah dan/atau permukaan air untuk tujuan komersial h. Melaksanakan kegiatan niaga yang meliputi kegiatan pembelian, penjualan, ekspor, impor Minyak Bumi, Bahan Bakar Minyak, Bahan Bakar Gas dan/atau hasil/produk lainnya, termasuk Gas Bumi melalui pipa. i. Melaksanakan kegiatan pengembangan, eksplorasi, produksi dan niaga energi baru dan terbarukan (new and renewable energy) antara lain Gas Metana Batubara (GMB), Shale Gas, Shale Oil.

To actualize the above mission, the Company implements the following in its core business: a. Conducting oil and natural gas exploration. b. Conducting oil and natural gas exploitation. c. Organizing activities in the field of geothermal exploration and exploitation including at Geothermal Power Plants (PLTP). d. Carrying out petroleum processing activities that result in Gasoline, Kerosene, Automotive Diesel Oil (ADO), Industrial Diesel Fuel (IDF), Industrial Fuel Oil (IFO), HOMC and others; Special Fuels - Avtur , Avigas and others; Non Fuels - LPG, Special Boiling Point X, Low Aromatic White Spirit, Hydrocarbon Refrigerant, Lubricants and Lube Base, Slack Wax, and others; Petrochemicals - PTA, Benzene, toluene, propylene, Polypropylene, and others; Fuel Gas, LNG, GTL, and other end or intermediate products.

e. Providing Biofuel raw materials, processing, transportation, storage and commercialization. f. Transporting of petroleum, Natural Gas, Fuel Oil, Fuel gas, and other end or intermediate products by land, water and air, including also the transport of natural gas through pipelines for commercial purposes.

g. Carrying out the receival, collection, storage and expenditure of Oil, Fuel Oil, Gas Fuel materials and other end or intermediate products on site, above or below ground or water for commercial purposes h. Carrying out commercial activities which include the purchase, sale, export, import of Oil, Fuel Oil, Fuel Gas and other end or intermediate products, including natural gas through pipelines. i. Conducting development activities, exploration, production and trade of new and renewable energy, such as, Coal Bed Methane Gas (CBM), Shale Gas, Shale Oil.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

11

TATA NILAI PERUSAHAANCORPORATE VALUE

TATA NILAI PERUSAHAAN - CORPORATE VALUES

Pertamina menetapkan enam tata nilai perusahaan yang dapat menjadi pedoman bagi seluruh karyawan dalam menjalankan perusahaan. Keenam tata nilai perusahaan Pertamina adalah sebagai berikut: 1. CLEAN (BERSIH) Dikelola secara profesional, menghindari benturan kepentingan, tidak menoleransi suap, menjunjung tinggi kepercayaan dan integritas. Berpedoman pada asas-asas tata kelola korporasi yang baik. 2. COMPETITIVE (KOMPETITIF) Mampu berkompetisi dalam skala regional maupun internasional, mendorong pertumbuhan melalui investasi, membangun budaya sadar biaya dan menghargai kinerja. 3. CONFIDENT (PERCAYA DIRI) Berperan dalam pembangunan ekonomi nasional, menjadi pelopor dalam reformasi BUMN, dan membangun kebanggaan bangsa.

Pertamina has established six corporate values which serve as guidelines for all employees in their effort to run the Company. The six corporate values are:

1. CLEAN Professionally managed, avoid conflict of interest, never tolerate bribery, respect trust and integrity based on good corporate governance principles.

2. COMPETITIVE able to compete both regionally and internationally, support growth through investment, build cost effective and performance oriented culture.

3. CONFIDENT Involve in national economic development, as pioneer in State owned Enterprises reformation, and build national pride.

12

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

4. CUSTOMER FOCUSED (FOKUS PADA PELANGGAN) Berorientasi pada kepentingan pelanggan, dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. 5. COMMERCIAL (KOMERSIAL) Menciptakan nilai tambah dengan orientasi komersial, mengambil keputusan berdasarkan prinsip-prinsip bisnis yang sehat. 6. CAPABLE (BERKEMAMPUAN) Dikelola oleh pemimpin dan pekerja yang profesional dan memiliki talenta dan penguasaan teknis tinggi, berkomitmen dalam membangun kemampuan riset dan pengembangan.

4. CUSTOMER FOCUSED Focus on customers and commit to give the best service to customers.

5. COMMERCIAL Create added values based on commercial oriented and make decisions based on fair business principles.

6. CAPABLE Managed by professional, skilled, and high quality leaders and workers, committed to build research and development capability.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

13

PROFIL PERUSAHAANCORPORATE PROFILESebagai sebuah perusahaan milik negara yang bergerak di bidang usaha minyak dan gas bumi beserta kegiatan usaha terkait lainnya baik di dalam maupun luar negeri, Pertamina senantiasa berupaya untuk memberikan yang terbaik serta kontribusi nyata bagi kesejahteraan bangsa dan negara dalam memanfaatkan setiap potensi yang dimiliki Indonesia. Upaya perbaikan dan inovasi sesuai tuntutan kondisi global merupakan salah satu komitmen Pertamina dalam setiap kiprahnya menjalankan peran strategis dalam perekonomian nasional. Semangat terbarukan yang dicanangkan saat ini merupakan salah satu bukti komitmen Pertamina dalam menciptakan alternatif baru dalam penyediaan sumber energi yang lebih efisien dan berkelanjutan serta berwawasan lingkungan. Dengan inisatif dalam memanfaatkan sumber daya dan potensi yang dimiliki untuk mendapatkan sumber energi baru dan terbarukan di samping bisnis utama yang saat ini dijalankannya, Pertamina bergerak maju dengan mantap untuk mewujudkan visi perusahaan, Menjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia. Mendukung visi tersebut, Pertamina menetapkan strategi jangka panjang perusahaan, yaitu Aggressive in Upstream, Profitable in Downstream, dimana Perusahaan berupaya untuk melakukan ekspansi bisnis hulu dan menjadikan bisnis sektor hilir migas menjadi lebih efisien dan menguntungkan. Pertamina menggunakan landasan yang kokoh dalam melaksanakan kiprahnya untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan dengan menerapkan Tata Kelola Perusahaan As a state-owned company engaged in oil and gas business along with other related business activities both inside and outside the country, Pertamina strives to provide the best and a real contribution to the welfare of the nation in utilizing every potential of Indonesia.

Improvements and innovations in all operations, as demanded by global conditions, are some of Pertaminas commitments in fulfilling its strategic role in the national economy. The currently proclaimed Renewable Spirit is one proof of Pertaminas commitment in creating alternatives in providing more efficient energy sources which are sustainable and environmentally sound. Given initiatives in harnessing resources and potentials for new and renewable energy sources in addition to its main business, Pertamina has moved forward steadily to actualize its Vision of Becoming a World Class National Energy Company.

To support its vision, Pertamina has established a longterm corporate strategy, Aggressive Upstream, Profitable Downstream, in which the Company seeks to expand its upstream business while making the downstream business more efficient and profitable. Pertamina relies on a solid foundation in actualizing its vision and mission through implementing Corporate Governance in accordance with global standards of best practice, as well

14

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

yang sesuai dengan standar global best practice, serta dengan mengusung tata nilai korporat yang telah dimiliki dan dipahami oleh seluruh unsur perusahaan, yaitu Clean, Competitive, Confident, Customer-focused, Commercial dan Capable. Seiring dengan itu Pertamina juga senantiasa menjalankan program sosial dan lingkungannya secara terprogram dan terstruktur, sebagai perwujudan dari kepedulian serta tanggung jawab perusahaan terhadap seluruh stakeholder-nya. Sejak didirikan pada 10 Desember 1957, Pertamina menyelenggarakan usaha minyak dan gas bumi di sektor hulu hingga hilir. Bisnis sektor hulu Pertamina yang dilaksanakan di beberapa wilayah di Indonesia dan luar negeri meliputi kegiatan di bidang-bidang eksplorasi, produksi, serta transmisi minyak dan gas. Untuk mendukung kegiatan eksplorasi dan produksi tersebut, Pertamina juga menekuni bisnis jasa teknologi dan pengeboran, serta aktivitas lainnya yang terdiri atas pengembangan energi panas bumi dan Coal Bed Methane (CBM). Dalam pengusahaan migas baik di dalam dan luar negeri, Pertamina beroperasi baik secara independen maupun melalui beberapa pola kerja sama dengan mitra kerja yaitu Kerja Sama Operasi (KSO), Joint Operation Body (JOB), Technical Assistance Contract (TAC), Indonesia Participating/ Pertamina Participating Interest (IP/PPI), dan Badan Operasi Bersama (BOB). Aktivitas eksplorasi dan produksi panas bumi oleh Pertamina sepenuhnya dilakukan di dalam negeri dan ditujukan untuk mendukung program pemerintah menyediakan 10.000 Mega Watt (MW) listrik tahap kedua. Di samping itu Pertamina mengembangkan CBM atau juga dikenal dengan gas metana batubara (GMB) dalam rangka mendukung program diversifikasi sumber energi serta peningkatan pasokan gas nasional pemerintah. Potensi cadangan gas metana Indonesia yang besar dikelola secara serius yang dimana saat ini Pertamina telah memiliki 6 Production Sharing Contract (PSC)-CBM. Sektor hilir Pertamina meliputi kegiatan pengolahan minyak mentah, pemasaran dan niaga produk hasil minyak, gas dan petrokimia, dan bisnis perkapalan terkait untuk pendistribusian produk Perusahaan. Kegiatan pengolahan terdiri dari: RU II (Dumai), RU III (Plaju), RU IV (Cilacap), RU V (Balikpapan), RU VI (Balongan) dan RU VII (Sorong). Selanjutnya, Pertamina juga mengoperasikan Unit Kilang LNG Arun (Aceh) dan Unit Kilang LNG Bontang (Kalimantan Timur). Sedangkan produk yang dihasilkan meliputi bahan bakar minyak (BBM) seperti premium, minyak tanah, minyak solar, minyak diesel, minyak bakar dan Non BBM seperti pelumas, aspal, Liquefied Petroleum Gas (LPG), Musicool, serta Liquefied Natural Gas (LNG), Paraxylene, Propylene, Polytam, PTA dan produk lainnya.

as upholding the corporate governance values of Clean, Competitive, Confident, Customer-focused, Commercial, and Capable. Along with this, Pertamina manifests its commitment to stakeholder concerns through well-structured social programs and environmental practices.

Since establishment on December 10th, 1957, Pertamina has participated in the oil and gas business, upstream to downstream. Pertaminas upstream business is conducted in several regions in Indonesia and abroad include activities in the fields of exploration, production, and oil and gas distribution. To support the exploration and production activities, Pertamina also pursues technology and drilling service businesses, as well as other activities that develop geothermal energy and Coal Bed Methane (CBM). In exploiting oil and gas both within and outside the country, Pertamina operates either independently or through various partner cooperation arrangements, namely through Cooperation Operations (KSO), a Joint Operation Body (JOB), a Technical Assistance Contract (TAC), Indonesia Participating/Pertamina Participating Interest (IP/PPI), and a Joint Operations Board (BOB).

Pertamina Geothermal exploration and production activities are conducted entirely within the country and are intended to support government programs providing a second stage 10,000 Mega Watt (MW) of electricity. In addition, Pertamina is also developing CBM, a coal with methane gas (GMB) product, in order to support energy diversification, increasing the governments national gas supply.

Currently managed methane gas reserves of Indonesia by Pertamina number 6 Production Sharing Contracts (PSC)CBM. Pertaminas downstream sector includes processing of crude oil, marketing and trade of oil products, gas and petrochemicals, and shipping related to distributing Company product. Processing activities consist of: RU II (Dumai), RU III (Plaju), RU IV (Cilacap), RU V (Balikpapan), RU VI (Balongan) and RU VII (Sorong). Furthermore, Pertamina also operates the Arun LNG Plant Unit (Aceh) and Bontang LNG Plant Unit (East Kalimantan). Products include fuel oil (BBM) as premium, kerosene, diesel fuel, diesel oil and fuel oil, and non-fuels such as lubricants, asphalt, Liquefied Petroleum Gas (LPG), and Musicool as well as Liquefied Natural Gas (LNG), paraxylene, propylene, Polytam, PTA and other products.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

15

SEKILAS SEJARAH PERTAMINAA BRIEF HISTORY OF PERTAMINAPada 1950-an, ketika penyelenggaraan negara mulai berjalan normal seusai perang mempertahankan kemerdekaan, Pemerintah Republik Indonesia mulai menginventarisasi sumber-sumber pendapatan negara, di antaranya dari minyak dan gas. Namun saat itu, pengelolaan ladang-ladang minyak peninggalan Belanda terlihat tidak terkendali dan penuh dengan sengketa. Di Sumatera Utara misalnya, banyak perusahaan-perusahaan kecil saling berebut untuk menguasai ladang-ladang tersebut. Untuk meredamnya, Pemerintah menyerahkan penguasaan ladang-ladang itu kepada Angkatan Darat, yang kemudian mendirikan PT Eksploitasi Tambang Minyak Sumatera Utara. Perusahaan ini kemudian berubah nama menjadi PT Perusahaan Minyak Nasional, disingkat PERMINA pada 10 Desember 1957. Pada tahun 1960, PT PERMINA direstrukturisasi menjadi PN PERMINA sebagai tindak lanjut dari kebijakan Pemerintah, bahwa pihak yang berhak melakukan eksplorasi minyak dan gas di Indonesia adalah negara. Melalui satu Peraturan Pemerintah yang dikeluarkan Presiden pada 20 Agustus 1968, PN PERMINA yang bergerak di bidang produksi digabung dengan PN PERTAMIN yang In the 1950s, when the administration of the state began to normalize after the war for defending the independence, the Indonesia government authority began to inventory the sources of state revenue, including oil and gas. In that period, the management of oil fields that had been previously controlled by the Dutch was uncontrollable and disputed. In North Sumatra, for instance, many small companies had all attempted to gain control of these oil fields. In order to resolve these disputes, the government handed over control to the Indonesia Army, which established PT Eksploitasi Tambang Minyak Sumatera Utara. This company subsequently changed its name to PT Perusahaan Minyak Nasional, or PT PERMINA, on 10 December 1957. However, in 1960, PT PERMINA was restructured into a state-owned company known as PN PERMINA, as a realization of Government policy, whereby the party entitled to oil and gas exploration in Indonesia became the state. Through a Government Regulation issued on 20 August 1968, PN PERMINA, which focused on production activities, was merged with PN PERTAMIN, which focused on sales and marketing, in order to combine limited

16

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

bergerak di bidang pemasaran guna menyatukan tenaga, modal dan sumber daya yang kala itu sangat terbatas. Perusahaan gabungan tersebut dinamakan PN Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Nasional (Pertamina). Untuk memperkokoh perusahaan yang masih muda ini, Pemerintah menerbitkan Undang-Undang No. 8 tahun 1971, dimana di dalamnya mengatur peran Pertamina sebagai satu-satunya perusahaan milik negara yang ditugaskan melaksanakan pengusahaan migas mulai dari mengelola dan menghasilkan migas dari ladang-ladang minyak di seluruh wilayah Indonesia, mengolahnya menjadi berbagai produk dan menyediakan serta melayani kebutuhan bahan bakar minyak & gas di seluruh Indonesia. Seiring dengan waktu, menghadapi dinamika perubahan di industri minyak dan gas nasional maupun global, Pemerintah menerapkan UndangUndang No. 22/2001. Paska penerapan tersebut, Pertamina memiliki kedudukan yang sama dengan perusahaan minyak lainnya. Penyelenggaraan kegiatan bisnis PSO tersebut akan diserahkan kepada mekanisme persaingan usaha yang wajar, sehat, dan transparan dengan penetapan harga sesuai yang berlaku di pasar. Pada 17 September 2003 Pertamina berubah bentuk menjadi PT Pertamina (Persero) berdasarkan PP No. 31/2003. UndangUndang tersebut antara lain juga mengharuskan pemisahan antara kegiatan usaha migas di sisi hilir dan hulu. Pada 10 Desember 2005, sebagai bagian dari upaya menghadapi persaingan bisnis, PT Pertamina mengubah logo dari lambang kuda laut menjadi anak panah dengan tiga warna dasar hijau-biru-merah. Logo tersebut menunjukkan unsur kedinamisan serta mengisyaratkan wawasan lingkungan yang diterapkan dalam aktivitas usaha Perseroan. Selanjutnya pada 20 Juli 2006, PT Pertamina mencanangkan program transformasi perusahaan dengan 2 tema besar yakni fundamental dan bisnis. Untuk lebih memantapkan program transformasi itu, pada 10 Desember 2007 PT Pertamina mengubah visi perusahaan yaitu, Menjadi Perusahaan Minyak Nasional Kelas Dunia. Menyikapi perkembangan global yang berlaku, Pertamina mengupayakan perluasan bidang usaha dari minyak dan gas menuju ke arah pengembangan energi baru dan terbarukan, berlandaskan hal tersebut di tahun 2011 Pertamina menetapkan visi baru perusahaannya yaitu, Menjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia.

manpower, capital, and resources at the time. The merged corporation was named PN Pertambangan Minyak dan Gas Bumi Nasional (National Oil and Gas Mining Company), Pertamina. In order to strengthen this newly born company, the Indonesian government issued Law No. 8 / 1971, which positioned Pertamina as the only state owned enterprise tasked with managing the oil and gas business, from processing and producing oil and gas from oil fields all over Indonesia and processing them into various products, to providing and meeting the demand for fuel and natural gas in Indonesia. Subsequently, as a result of dynamic changes in both the national and global oil and gas industries, the Indonesian Government passed Oil and Gas Law No. 22/2001. With the passing of this law, Pertamina had the same position as the other oil companies. The arrangement of the PSO business will be subject to competition mechanisms that are reasonable, fair, and transparent with appropriate pricing in accordance with the market.

On 17 September 2003 Pertamina became PT Pertamina (Persero) based on PP No. 31/2003. This Law mandated, among other provisions, a separation between the upstream and downstream oil and gas businesses. On 10 December 2005, in response to business competition, PT Pertamina (Persero), changed its logo from a sea-horse into an arrow shape with the 3 basic colors of green, blue and red. This logo represents dynamism as well as an environmental friendly attitude in the implementation of the Companys business activities. Then, on 20 July 2006, PT Pertamina implemented a corporate transformation program with 2 major themes: fundamental and business. In order to put the program on a firm footing, on 10 December 2007, PT Pertamina introduced its new vision: To Become a World Class National Oil Company. Facing global development policies, Pertamina conduct efforts to extend the business of oil and gas towards the development of new and renewable energy, and based on that, Pertamina in 2011 set a new vision of the company, To Become a World Class National Energy Company.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

17

TONGGAK-TONGGAK SEJARAHMILESTONES

PN PERMINA dan PN PERTAMIN bergabung menjadi PN PERTAMINA. PN PERMINA and PN PERTAMIN merged and became PN PERTAMINA.

957 1Pemerintah Republik Indonesia pada 10 Desember 1957 mendirikan perusahaan minyak dan gas dengan nama PN PERMINA. Republic of Indonesia Government on 10 December 1957 established an oil and gas company with the name of PN PERMINA.

1971Pemberlakuan UU Migas No. 22/2001. The implementation of Oil and Gas Law No. 22/2001.

19 6820 0118PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Berdasarkan UU No. 8 / 1971 PN PERTAMINA berubah menjadi PERTAMINA. Based on Law No. 8/1971 PN PERTAMINA transformed to PERTAMINA.

17 September 2003: PERTAMINA resmi menjadi PT Pertamina (Persero). 17 September 2003: PERTAMINA officially became PT Pertamina (Persero).

2003

201114 Juni 2011: Menyikapi perkembangan global yang berlaku, Pertamina mengupayakan perluasan bidang usaha dari minyak dan gas menuju ke arah pengembangan energi baru dan terbarukan, berlandaskan hal tersebut di tahun 2011 Pertamina mengubah visi perusahaannya, yaitu Menjadi Perusahaan Energi Nasional Kelas Dunia. 14 June 2011: To manage global development policies, Pertaminas efforts to extend the business of oil and gas towards the development of new and renewable energy are based on the new Company vision To Be a World Class National Energy Company.

16 Juni 2008: Dengan menggunakan konsep baru eksplorasi PT Pertamina (Persero), kerja sama Tripartit (Pertamina Petronas - Petroviet) berhasil menemukan cadangan migas di Blok SK-305, lepas pantai Sarawak. 16 June 2008: By using a new exploration concept, PT Pertamina (Persero), the Tripartite cooperation (Pertamina - Petronas - Petroviet) discovered oil and gas reserves in Block SK-305, offshore Sarawak. 8 Mei 2007: PT Pertamina (Persero) meluncurkan program konversi minyak tanah ke elpiji dimana Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menyerahkan paket elpiji 3 kg. 8 May 2007: PT Pertamina (Persero) launched kerosene to LPG conversion program with Republic of Indonesia Vice President Jusuf Kalla handing over new 3 kg LPG containers. 16 Juni 2007: PT Pertamina (Persero) meluncurkan program SPBU Pertamina Pasti PAS di Jakarta. 16 June 2007: PT Pertamina (Persero) launched fuel station SPBU Pertamina Pasti PAS in Jakarta. 10 Desember 2007: PT Pertamina (Persero) menetapkan visi yang baru untuk menjadi perusahaan minyak nasional kelas dunia. 10 December 2007: PT Pertamina (Persero) introduced new vision to become world class national oil company.

28 Agustus 2005: Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono meresmikan pengoperasian Proyek Langit Biru Balongan (PLBB) di Balongan Indramayu, Jawa Barat. 28 August 2005: The President of Republic of Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono inaugurated the operation of Balongan Blue Sky Project (PLBB) in Balongan, Indramayu, West Java. 10 Desember 2005: PT Pertamina (Persero) berganti logo baru sebagai salah satu upaya untuk menghadapi era persaingan bisnis agar lebih dinamis, andal, dan berwawasan lingkungan. 10 December 2005: PT Pertamina (Persero) introduced a new logo as one of the efforts to respond to business competition, as more dynamic, reliable and environmental oriented.

2005

20

20 Juli 2006: PT Pertamina (Persero) mencanangkan program transformasi perusahaan dengan dua tema besar yakni fundamental dan bisnis. 20 July 2006: PT Pertamina (Persero) introduced the Companys transformation program with two major themes namely fundamental and business.

06

2007

08 20

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

19

PENGHARGAAN DAN PRESTASIAWARDS AND ACHIEVEMENTS

1A

2

3

4A

5

1. A,B

Southeast Asia 2011 Award Kategori Social Empowerment untuk program Bright With Pertamina dari Enterprise Asia, bulan Juni 2011. Southeast Asia 2011 Award In the category of Social Empowerment for the program Bright With Pertamina, from Enterprise Asia, June 2011.

3.

SPEx2 Award 2011 Kategori The Best Strategy Mapping dari GML Performance Consulting, bulan Desember 2011. SPEx2 Award 2011 In the category of The Best Strategy Mapping from GML Performance Consulting, on December 2011.

2.

Indonesias Most Admired Companies Award 2011 IMAC Award adalah penghargaan tertinggi terhadap image perusahaan yang dilakukan berdasarkan survey dari kelompok manajemen/ pelaku bisnis, stockholder/investor, dan jurnalis, bulan Agustus 2011. Indonesias Most Admired Companies Award 2011 IMAC Award is the highest award for a corporate image based on a survey by the management/business, stockholders/investors, and journalists, August 2011.

4. A,B,C Indonesian MAKE 2011 Penyelenggaraan Indonesia MAKE Study, sebuah studi untuk mencari organisasi berbasis pengetahuan paling dikagumi di Indonesia dalam pengelolaan pengetahuan mereka, bulan Juli 2011. Indonesian MAKE 2011 Implementation of Indonesia MAKE Study, a study to find the most admired knowledge-based organizations in Indonesia, in July 2011.

20

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

4B

1B

6

4C

5.

Contact Pertamina Platinum Award Kategori The Best Teamwork Below 100 Seat diselenggarakan oleh Indonesia Contact Center Association (ICCA), bulan Juni 2011. Contact Pertamina Platinum Award In the category of The Best Teamwork Below 100 Seat organized by Indonesia Contact Center Association (ICCA), in June 2011.

7.

Satria Brand Award Penghargaan bagi merek-merek terbaik dari berbagai kategori yang selama ini dikonsumsi masyarakat Jawa Tengah, bulan Mei 2011. Satria Brand Award Award for the best brands in various consumer categories in Central Java, May 2011.

6.

Top Brand 2011 Award Top Brand Award adalah penghargaan yang diberikan kepada merek-merek yang tergolong top. Survei yang dilaksanakan oleh Frontier Consulting Group, bulan Agustus 2011. Top Brand 2011 Award Top Brand Award is an award given to brands that are categorized as top. Survey was conducted by the Frontier Consulting Group, August 2011.

8.

New Wave Currency Award New Wave Currency Award pemilihan pemenang dilakukan berdasarkan riset pasar yang dilakukan Tim MarkPlus terhadap penerapan konsep pemasaran baru (New Wave) dengan konsep 3P - people, profit, planet, bulan Juli 2011. New Wave Currency Award New Wave Currency Award winner selection is based on market research conducted by Team Markplus on the application of new marketing concept (New Wave) with 3P concept - people, profit, planet, in July 2011.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

21

PENGHARGAAN DAN PRESTASIAWARDS AND ACHIEVEMENT

9.

LKS Bipartite Award Penghargaan dari MENAKERTRANS yang kriterianya merupakan kelengkapan administrasi yang ditinjau dari penerapan peraturan perundangundangan (melakukan sosialisasi dan bimbingan teknis lainnya), menerima dan menindaklanjuti pengaduan, adanya jalinan komunikasi, keaktifan pertemuan, kebijakan perusahaan berkaitan dengan peningkatan kecakapan dan kepedulian pekerja terhadap perusahaan, bulan Agustus 2011. LKS Bipartite Award The award from the Minister of Manpower and Transmigration with criterion of administrative completeness on legislative implementation (socialization and other technical assistance), receiving and following up on complaints received, communication lines, meeting activities, company policies related to skills improvement and workers attitudes towards the company, in August 2011.

11.

Pertamina Raih Posisi Pertama dalam SPAK BUMN 2011 Diselenggarakan oleh KPK, Pertamina menempati posisi pertama dalam Studi Prakarsa Anti Korupsi Badan Usaha Milik Negara (SPAK - BUMN) tahun 2011, bulan November 2011. Pertamina Attain First Position in SPAK - BUMN 2011 Organized by KPK, Pertamina placed first in the State Owned Enterprises Anti-Corruption Initiative Study (SPAK - BUMN) in 2011, November 2011.

12.

Economic Challenge: The Pride of Indonesia Berdasarkan polling online yang digelar oleh Metro TV selama seminggu (10-18/11), sebanyak 78 persen pemirsa memilih Pertamina sebagai perusahaan yang selalu berusaha membawa nama Indonesia untuk bisa tampil di pentas global, bulan November 2011. Economic Challenge: The Pride of Indonesia Based on an online poll conducted by Metro TV in the week (10-18/11), 78 percent of viewers chose Pertamina as a company that consistently raises Indonesias name on the global stage, in November 2011.

10.

Pertamina Raih Penghargaan Kesehatan Penghargaan Manggala Karya Bakti Husada Arutala dari Kementerian Kesehatan, bulan November 2011. Pertamina Acquires Health Award Manggala Karya Bakti Husada Arutala Award from the Ministry of Health, November 2011. 13. Dua Penghargaan Dari Kementerian BUMN BUMN Awards 2011 Inovasi untuk Kinerja Unggul yaitu juara pertama kategori Inovasi Manajemen BUMN terbaik dan juara ketiga untuk kategori Inovasi GCG BUMN terbaik, bulan Desember 2011. Two Awards from the Ministry of SOE SOE Awards 2011 Innovations for Excellent Performance first place in category of Best SOE Management Innovation and third place in category Best SOE GCG Innovation, December 2011.

22

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

14.

Dua PROPER Emas Untuk Pertamina Dua peringkat emas dalam Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (PROPER) Periode 2010-2011. Disumbangkan oleh PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang dan PT Badak NGL, bulan November 2011. Two Gold medal for Pertamina Two Gold ranks in the Environmental Performance Rating Program (PROPER) for the 2010-2011 period. Acquired by PT Pertamina Geothermal Energy Area Kamojang and PT Badak NGL, November 2011.

17.

Top Brand Award 2011 Prima XP kembali meraih penghargaan Top Brand Award 2011 untuk kategori 4 wheel engine lubricants. Top Brand Award 2011 Prima XP regains award for Top Brand Award 2011 for 4 wheel engine lubricants category.

18.

15.

Pelumas Pertamina Raih Rekor Bisnis Pertamina mendapatkan penghargaan Rekor Bisnis (ReBi). Pertamina dinilai sebagai produsen pelumas dengan market share tertinggi selama 20 tahun terakhir, bulan Desember 2011. Pertamina Lubricant Achieves Business Record Pertamina was awarded Business Records (ReBi). Pertamina is rated as a lubricant manufacturer with the highest market share over the last 20 years, in December 2011.

Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE Best Local Producer PT Pertamina (Persero) menerima penghargaan bergengsi sebagai Best Local Producer dalam acara Kodeco Vendor Day dan Contractor HSE Management System-Pre Job Activity (PJA). Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE Best Local Producer PT Pertamina (Persero) received the prestigious award as the Best Local Producer in Kodeco Vendor Day event and the Contractor HSE Management System-Pre Job Activity (PJA).

19.

16.

The Most Admired Company dan The Most Generous Company PT Pertamina (Persero) terpilih menjadi perusahaan idaman 2010 dan The Most Generous Company versi majalah Warta Ekonomi. Terpilihnya Pertamina merupakan pengakuan atas transformasi yang telah dilakukan Pertamina yang bersiap menjadi perusahaan bertaraf internasional. The Most Admired Company and The Most Generous Company PT Pertamina (Persero) was voted as The Most Admired Company 2010 and The Most Generous Company by Warta Ekonomi Magazine; this is considered recognition of the successfully managed transformation in accordance with the drive to be a world class company.

Sepanjang tahun 2011, Pertamina menerima berbagai penghargaan yang diberikan oleh lembaga/instansi yang berkaitan dengan aktivitas anti korupsi Adapun penghargaan-penghargaan tersebut adalah sebagai berikut: a. KPK Survey Kepuasan Pelanggan b. Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) c. BUMN Award Throughout 2011, Pertamina received numerous awards given by institutions or agencies related to anti-corruption activities The awards are as follows: a. KPK Customer Satisfaction Survey b. Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) c. BUMN Award.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

23

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

JANUARI - JANUARY

Pebruari - FEBRUARY

11/01/11 Peresmian SPBU COCO ke-2 di kota Padang dan ke-64 di seluruh Indonesia oleh General Manager Fuel Retail Marketing Region I Medan Gandhi Sriwidodo disaksikan Staf Ahli Wali Kota Padang, Zainal Ibrahim. 11/01/11 Official opening of the 64th fuel station (SPBU) COCO in Indonesia and the 2nd in Padang, by Gandhi Sriwidodo, GM Fuel Retail Marketing, Region I Medan, witnessed by Zainal Ibrahim, Expert Staff to the Mayor of Padang.

20/02/11 Penandatanganan berita acara penghibahan saham Pertamina di PT Geodipa Energi kepada Pemerintah yang dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan dan Dirjen Kekayaan Negara & Keuangan Hadiyanto. Hibah saham Geodipa ini merupakan wujud komitmen Pertamina dalam mendukung pemerintah untuk memaksimalkan pemanfaatan energi terbarukan. 20/02/11 Signing of the document for the transfer of Pertaminas shareholdings in PT Geodipa Energi to the Government, by Karen Agustiawan, President Director of Pertamina, and Hadiyanto, Director General for State Assets and Finances. The Geodipa share transfer reflects Pertaminas commitment in support of Government efforts towards the development of renewable energy. 24/02/11 Pertamina Aviasi membuktikan komitmennya dalam mendukung tercapainya penjualan avtur sebesar 3,1 juta KL. 24/02/11 Pertamina Aviasi proved its commitment towards achieving aviation gasoline sales of 3.1 million KL.

20/01/11 Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Pertamina menetapkan target laba tahun 2011 sebesar Rp 17,7 triliun, dan investasi sebesar Rp 37,1 triliun. Sebagian besar investasi akan digunakan untuk pengembangan sektor hulu, dan sisanya untuk pengembangan sektor hilir. 20/01/11 Pertaminas General Meeting of Shareholders sets 2011 targets of Rp 17.7 trillion for profit and Rp 37.1 trillion for investments. Most of the investment funds are allocated for expansion in the upstream business, with the remaining allocated to the downstream business.

MARET - MARCH

10/03/11 Peresmian LPG Plant Pondok Tengah, Bekasi pada Kamis (10/3) oleh Direktur Utama Pertagas Gunung Sardjono Hadi. LPG Plant Pondok Tengah menghasilkan LPG 150 ton/hari dan 177 barrel kondesat/hari.

24

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

10/03/11 Inauguration of LPG Plant Pondok Tengah, Jakarta on Thursday (10/3) by the President Director of Pertagas Gunung Sardjono Hadi. LPG Plant Pondok Tengah produces LPG 150 ton/day and 177 barrels of condensate/day. 18/03/11 PT Pertamina (Persero) menjadi BUMN pertama yang menyepakati Kerja sama Program Kemitraan dan Bina Lingkungan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah tertinggal dengan Kementerian Pembangunan Desa Tertinggal. Acara dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal Helmy Faisal Zaini, dan Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar di Kantor Pusat Pertamina. 18/03/11 PT Pertamina (Persero) became the first State Owned Enterprise (SOE) to join the Cooperation Program for Partnership and Community Development with the Ministry for Underdeveloped Villages for the benefit of communities in underdeveloped regions. The signing ceremony is held at Pertamina Head Office and attended by Karen Agustiawan, President Director of Pertamina, Helmy Faisal Zaini, State Minister for Underdeveloped Regions, and Mustafa Abubakar, State Minister for SOE.

25/03/2011 Signing of the cooperation agreement between Pertamina and PLN for the development of LNG transportation system and receiving terminal for Eastern Indonesia, by Karen Agustiawan, President Director of Pertamina, Dahlan Iskan, Director of PLN, and witnessed by Mustafa Abubakar, State Minister for SOE. The mini LNG project is a realization of the Joint Development Agreement signed by Pertamina and PLN on 29 November 2010.

APRIL - APRIL

06/04/11 Penandatanganan GTA oleh Pertamina Gas konsumsi Depok dan Bekasi yang dilakukan oleh Direktur PU, PT Pertamina Gas Harjana Kodiyat, Direktur Utama PT Sinergi Patriot Bekasi Eddy Sukarna, dan Direktur Utama PT Jabar Energi Adianto, di Aula Kementerian ESDM. Melalui penandatanganan GTA, Pertamina Gas memberikan andil bagi pengembangan gas kota sesuai dengan Inpres No.1/2010. 06/04/11 The signing of the GTA by Pertamina Gas for consumption within Depok and Bekasi, conducted by the Director of Public Works, PT Pertamina Gas Harjana Kodiyat, President Director of PT Sinergi Patriot Bekasi Eddy Sukarna, and President Director of PT Jabar Energy Adianto, in the Hall of the Ministry of Energy and Mineral Resources. Through the signing of the GTA, Pertamina Gas contributed to the development of city gas in accordance with Inpres No.1/2010.

25/03/2011 Penandatanganan kerja sama pengembangan sistem transportasi dan receiving terminal LNG antara Pertamina dan PLN untuk Indonesia Timur yang dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan dan Direktur PLN Dahlan Iskan, serta disaksikan oleh Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar. Proyek mini LNG ini merupakan realisasi dari Perjanjian Pengembangan Bersama yang ditandatangani Pertamina dan PLN pada tanggal 29 November 2010.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

25

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

14/04/11 Penandatangan komitmen BoD dan BoC dalam program Konvergensi IFRS di Kantor Pusat Pertamina, yang dihadiri oleh Dirut Pertamina Karen Agustiawan, Komut Pertamina Sugiharto, Jajaran Komisaris dan Direksi serta Direktur Anak Perusahaan Pertamina. IFRS (International Financial Reporting Standards) dilakukan untuk mewujudkan Visi Pertamina menjadi perusahaan energi kelas dunia. 14/04/11 The signing of the BoD and BoC commitment in IFRS convergence program at Pertaminas Head Office, which was attended by Pertaminas President Director Karen Agustiawan, Pertaminas President Commissioner Sugiharto, the Board of Commissioners and the Board of Directors and Directors of Pertaminas subsidiaries. IFRS (International Financial Reporting Standards) is done to realize Pertaminas vision to become a first class national energy company.

MEI - MAY

05/05/11 Penandatangan kontrak pengelolaan blok WMO, yang dilakukan oleh Direktur Utama Pertamina Hulu Energi WMO, Hemzairil dan GM Kodeco Energy, Coy Jae Won, di Kantor Kementerian ESDM. Pertamina mendapatkan participating interest (PI) sebesar 80 persen sekaligus menjadi operator dalam pengelolaan blok West Madura Offshore (WMO). Pemerintah juga menetapkan Kodeco Energy Company Limited sebagai partner Pertamina dengan participating interest sebesar 20 persen. 05/05/11 The execution of the WMO block management contract, which was executed by the President Director of Pertamina Hulu Energi WMO, Hemzairil and GM of Kodeco Energy, Coy Jae Won, in the Ministry of SOE Offices. Pertamina acquires participating interest (PI) of 80 percent as well as becoming the operator in the management of West Madura Offshore (WMO). The government also set Kodeco Energy Company Limited as Pertaminas partner with a 20 percent participating interest.

15/04/11 Penandatanganan kontrak jual beli BBM antara Pertamina dan Kideco Jaya Agung yang dilakukan oleh SVP Fuel Marketing & Distribution, Djoko Prasetyo dan President Director Kideco Jaya Agung, Kim Dal Soo, di Kantor Pusat Pertamina. Pengadaan bahan bakar ini ditujukan untuk menunjang operasional PT Kideco Jaya Agung sebagai perusahaan tambang batubara. 15/04/11 Fuel purchase contract signing between Pertamina and Kideco Jaya Agung conducted by SVP Fuel Marketing & Distribution, Djoko Prasetyo and the President Director of Kideco Jaya Agung, Kim Dal Soo, at Pertaminas Head Office. Fuel procurement is intended to support the operations of PT Kideco Jaya Agung, a coal mining company.

26

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

JUNI - JUNE

18/05/11: Seminar dan Pameran Indonesian Petroleum Association (IPA) ke- 35 di Jakarta Convention Centre yang dihadiri oleh Pth Direktur Utama Pertamina Rukmi Hadihartini. Dalam acara yang juga dihadiri oleh Wakil Presiden RI Boediono ini Pertamina menampilkan teknologi terkini guna menunjang pengembangan dan peningkatan lahan migas yang dikelola. 18/05/11: Seminar and Exhibition of 35th Indonesian Petroleum Association (IPA) in Jakarta Convention Centre attended by the acting President Director of Pertamina Rukmi Hadihartini. In this event which was also attended by the Vice President of the Republic of Indonesia, Boediono, Pertamina is featuring the latest technology to support the development and improvement management of oil and gas fields. 23/05/11 Pertamina melepas Global Bond (obligasi global) senilai US$ 1 miliar di pasar dunia. Global bond ini akan digunakan untuk belanja modal Pertamina dalam merealisasikan aggressive upstream and profitable downstream. 23/05/11 Pertamina issues Global Bond worth US$ 1 billion in the world market. The Global Bond will be used for Pertaminas capital expenditures in realizing Pertaminas aggressive upstream and profitable downstream development. 31/05/11 Pelantikan Direktur Hulu Pertamina, Muhammad Husen di Kantor Kementerian BUMN, sesuai SK No. KEP-123/ MBU/2011 tanggal 30 Mei 2011 yang dilakukan oleh Sekretaris Kementerian BUMN, Mahmuddin Yasin. Muhammad Husen menggantikan posisi yang sebelumnya dijabat oleh Pth Karen Agustiawan. 31/05/11 Inauguration of Pertaminas Upstream Director, Muhammad Husein in the Ministry of SOE Office, conducted by the Secretary of the Ministry of SOE, Mahmuddin Yasin. Muhammad Husein takes the position previously held by Karen Agustiawan.

13/06/11 Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan menjadi Co-chair Forum Ekonomi Dunia Asia Timur ke-20 (World Economic Forum on East Asia/WEFEA yang dilangsungkan di Jakarta. Pengembangan energi alternatif menjadi salah satu topik pembahasan dalam perhelatan internasional tersebut. 13/06/11 President Director and CEO of Pertamina Karen Agustiawan became Co-chair of the 20th World Economic Forum on East Asia/WEFEA, which was held in Jakarta. The development of alternative energy was one of the topics of discussion in the international event. 14/06/11 Launching Kerja sama Pertamina dengan Pelindo di Hotel Mercure, Jakarta, yang dihadiri oleh SVP Fuel Marketing & Distribution Pertamina, Djoko Prasetyo. Sinergi yang dilakukan antara Pertamina dan Pelindo tersebut ditujukan untuk memberikan pelayanan dan penyediaan BBM Non Subsidi bagi kapal di Pelabuhan Tanjung Priok, khususnya untuk kapal ocean going. 14/06/11 Launching of Pertaminas cooperation with Pelindo at Hotel Mercure, Jakarta, was attended by SVP Fuel Marketing & Distribution Pertamina Djoko Prasetyo. The synergy between Pertamina and Pelindo is intended to provide services and provisions on non-subsidized fuel for ships in the port of Tanjung Priok, especially for ocean going vessels.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

27

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

24/06/11 Kesepakatan bersama untuk melakukan sinergi antara Pertamina dengan Apindo, yang dihadiri oleh Ketua Umum DPN Apindo Sofyan Wanandi dan Dirut Pertamina Karen Agustiawan, di Gedung Utama Kantor Pusat Pertamina. Kerja sama yang dijalin antara Pertamina dan Apindo tersebut menciptakan Industrial Peace melalui In House Training kualifikasi sertifikasi berjenjang di bidang hubungan industrial. 24/06/11 Mutual agreement for synergy between Pertamina and Apindo, attended by the Chairman of DPN Apindo Sofyan Wanandi and the President Director of Pertamina Karen Agustiawan, in the Main Office Building of Pertaminas Headquarter. The cooperation established between Pertamina and Apindo will create Industrial Peace through In House Training of tiered certification qualifications in the field of industrial relations. 24/06/11 Penandatanganan kerja sama antara Pertamina dengan BPKP yang dilakukan oleh Direktur Keuangan Pertamina M. Afdal Bahaudin dan Deputi Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Bidang Akuntan Negara Ardan Adiperdana. Ruang Lingkup Naskah Kesepahaman Bersama terdiri dari, Sinergitas Penerapan Praktik Good Corporate Governance dalam kegiatan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Pertamina, serta Risk Assessment Operation dalam kegiatan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Pertamina. 24/06/11 The execution of the cooperation between Pertamina and BPKP which was executed by the Finance Director of Pertamina M. Afdal Bahaudin and Deputy Head of Financial and Development Supervisory Board and State Accounting Development Sector Ardan Adiperdana. The scope of the Memorandum of Mutual Understanding consists of, The Synergy of the Implementation of Good Corporate Governance Practices in the Partnership Program and Environment Development activities, as well as Risk Assessment Operation in Pertaminas Partnership Program and Environment Development activities.

JULI - JULY

04/07/11 Penandatanganan MOU Pertamina dengan Apindo Training Center. 04/07/11 The MOU Signing with Apindo Pertamina Training Center.

12/07/11 Pelumas Pertamina telah merambah 17 negara di antaranya Pakistan, Belgia, Arab Saudi, Myanmar, Singapura, Taiwan, Filipina, Timor Leste, Australia, Jepang, Cina, dan lain-lain. Korea adalah negara ke-17. 12/07/11 Pertaminas lubricant has penetrated 17 countries including Pakistan, Belgium, Saudi Arabia, Myanmar, Singapore, Taiwan, Philippines, Timor Leste, Australia, Japan, and China. Korea was the 17th country.

28

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

01/08/11 Penandatanganan Kontrak Kerja Sama untuk pengelolaan dua blok migas non konvensional coal bed methane di wilayah Suban, Sumatera Selatan, yang dilaksanakan oleh Direktur Operasi PHE Eddy Purnomo, di Kantor Kementerian ESDM Jakarta. Penandatanganan kontrak kerja sama migas ini terdiri dari tujuh Kontrak Kerja Sama Wilayah Kerja Gas Metana Batubara (WK GMB) hasil lelang reguler WK GMB tahun 2010- 2011 dan satu WK Migas. 01/08/11 The signing of the Cooperation Contract for the management of two non-conventional oil and gas blocks of coal bed methane in the area of Suban, South Sumatra, undertaken by the Director of Operations PHE Eddy Purnomo, in the Jakarta Ministry of SOE Offices. The signing of the oil and gas cooperation contract is comprised of seven Work Area Coal Methane Gas Cooperation Contracts (Kontrak Kerja Sama Wilayah Kerja Gas Metana Batubara or WK GMB) as a result of WK GMBs regular auction in 2010-2011 and one oil and gas work area. 05/08/11 Penandatanganan kerja sama antara Aviasi Pertamina dengan BUMN Sultra, yang dihadiri oleh Direktur PD Utama Sultra H. Nasruddin Habib, Gubernur Sultra H. Nur Alam, Direktur Pemasaran dan Niaga, Djaelani Sutomo dan VP Aviasi Pertamina Iwan Hartawan, di Bandar Udara Haluoleo, Kendari, Sultra. Kerja sama ini akan berlangsung selama 10 tahun sejak beroperasinya Fasilitas Fuel System (DPPU) secara komersial. 05/08/11 The signing of the cooperation between Aviasi Pertamina and Sultras SOE, which was attended by the Director of PD Utama Sultra H. Nasruddin Habib, Governor of Sultra H. Nur Alam, Director of Marketing and Trading, Djaelani Sutomo dan VP Aviasi Pertamina Iwan Hartawan, in Haluoleo Airport, Kendari, Sultra. The cooperation will take place during the 10 years since the operation of the Fuel System Facility (DPPU) commercially.

14/07/11 Penandatanganan MOU Pertamina dengan Pelindo. 14/07/11 The MOU Signing with Pelindo. 14/07/11 Penandatanganan MOU PT PGE-BPPT-BKSDA di Bandung, yang dilaksanakan oleh Kepala BKSDA Jawa Barat A. Rachman Sidik, Sekretaris Utama BPPT Djumain Appe dan Direktur PT PGE Abadi Poernomo. Penandatanganan tersebut dilaksanakan terkait penelitian pengembangan pemanfaatan energi panas bumi skala kecil dengan sumber energi panas bumi, yang dihasilkan dari sumur di Kluster KMJ-48 di kawasan Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Kamojang. 14/07/11 The signing of MOU of PT PGE-BPPT-BKSDA in Bandung, conducted by the head of West Java BKSDA A. Rachman Sidik, Principal Secretary of BPPT Djumain Appe and the Director of PT PGE Abadi Poernomo. The signing was carried out in relation with the development of the utilization of small scale geothermal energy with geothermal source, produced from the well in Kluster KMJ-48 in the area of Nature Park (Taman Wisata Alam or TWA) in Kawah Kamojang.

AGUSTUS - AUGUST

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

29

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

17/08/11 Launching of Fastron Gold SAE 5W-30 in Menara Pertamina, Surabaya which was attended by the GM of Fuel Marketing Region V Muhammad Iskandar and Area Sales Manager Lubricants Region V Waljiyanto. Pertamina Fastron Gold SAE 5W-30 currently has the highest API performance level and certification of API SN.

15/08/11 Penandatanganan MOU antara Pertamina dan Amaco Production Co. Ltd, oleh Direktur Pemasaran dan Niaga, Djaelani Sutomo dan Managing Director Amaco Production Co. Ltd, Suphasilp Kunavivattanon, di Kantor Pusat Pertamina. MOU ini meliputi kerja sama dalam hal toll blending, pemasaran produk pelumas, solvent, pemasaran bitumen, akuisisi kepemilikan saham Amaco, dan kerja sama bisnis lainnya. 15/08/11 MOU signing between Pertamina and Amaco Production Co. Ltd, undertaken by the Director of Marketing and Trading, Djaelani Sutomo and Managing Director of Amaco Production Co. Ltd, Suphasilp Kunavivattanon, in Pertaminas Headquarters. This MOU covers the cooperation in toll blending, marketing of lubricant and solvent products, bitumen marketing, acquisition of Amaco share ownership, and other business cooperation. 18/08/11 Kesepakatan kerja sama antara Pertamina dengan Summarecon, yang diwakili oleh GM Fuel Retail Marketing Region III, Hasto Wibowo dan Executive Director Summarecon Adrianto P Adhi, di Komplek Perumahan Orchard Summarecon . Kelapa Gading, Jakarta. Kerja sama ini merupakan sinergi dalam pembangunan SPBU CODO (Company Owned Dealer Operated) di lingkungan komplek perumahan Summarecon Kelapa Gading dan Bekasi. 18/08/11 Cooperation agreement between Pertamina and Summarecon, represented by GM Fuel Retail Marketing region III, Hasto Wibowo and Executive Director Summarecon Adrianto P Adhi, . at Komplek Perumahan Orchard Summarecon Kelapa Gading, Jakarta. This cooperation is a synergy in the construction of a CODO gas station in the housing complex of Summarecon Kelapa Gading and Bekasi.

17/08/11 Launching Fastron Gold SAE 5W-30 di Menara Pertamina, Surabaya yang dihadiri oleh GM Fuel Marketing Region V Muhammad Iskandar dan Area Sales Manager Lubricants Region V Waljiyanto. Pertamina Fastron Gold SAE 5W-30 memiliki performance level/sertifikasi API tertinggi saat ini yaitu API SN.

30

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

19/08/11 Penandatanganan Heads of Agreement Unitisasi Pengelolaan Lapangan Gas Jambaran dan Tiung Biru antara PT Pertamina EP Mobil Cepu Ltd, Ampolex (Cepu) Pte. Ltd, dan PT Pertamina , EP Cepu. Penandatanganan ini dilakukan oleh PJ Presdir PEP Syamsu Alam, Presdir PEP Cepu Amril Thaib Mandailing, dan CVP Mobil Cepu yang merangkap sebagai Managing Director Ampolex (Cepu) Pte. Ltd, Kenneth C. Dowd, di Kantor Kementerian ESDM. Unitisasi pengelolaan kedua lapangan gas ini selain menghemat biaya produksi juga sebagai upaya untuk pemenuhan kebutuhan energi dalam negeri 19/08/11 Heads of Agreement signing on the Unitization of Jambaran and Tiung Biru Gas Field Management between PT Pertamina EP Mobil Cepu Ltd, Ampolex (Cepu) Pte. Ltd, and PT Pertamina , EP Cepu. The signing was undertaken by the President Director of PEP Syamsu Alam, President Director of PEP Cepu Amril Thaib Mandailing and CVP Mobil Cepu and the Managing Director of Ampolex (Cepu) Pte. Ltd, Kenneth C. Dowd, in the Ministry of SOE offices. Unitization management for both gas fields will reduce production costs as well as help meet domestic energy needs.

OKTOBER - OCTOBER

06/10/11 Ibu Negara, Ani Susilo Bambang Yudhoyono hadir dalam acara Gerakan Perempuan Melawan Kanker Serviks di Lantai M, Gedung Utama Pertamina. Beliau mengapresiasi upaya Pertamina dalam mendukung Gerakan Perempuan Melawan Kanker Serviks dalam bentuk sosialisasi dan pengobatan gratis. 06/10/11 Attendance by the First Lady, Ani Susilo Bambang Yudhoyono, in the Womens Movement Against Cervical Cancer at the M Floor, Pertamina Main Building. She appreciates Pertaminas efforts in supporting the Womens Movement Against Cervical Cancer in the form of socialization and free medical treatment.

SEPTEMBER - SEPTEMBER

20/09/11 Karen Agustiawan menjadi salah satu panelis dalam Asia Pacific Oil and Gas Conference and Exhibition 2011 di Jakarta Convention Centre. 20/09/11 Karen Agustiawan become one of the panelists in the Asia Pacific Oil and Gas Conference and Exhibition 2011 at the Jakarta Convention Centre. 19/10/11 Pernyataan komitmen Pertamina untuk membuka akses kepada PPATK di Kantor PPATK, Juanda, Jakarta Pusat, yang dihadiri oleh Direktur dan CEO Pertamina Karen Agustiawan dan Ketua PPATK Yunus Hussein. Pertamina kembali menjadi BUMN pertama yang memberikan akses kepada PPATK untuk saling bertukar informasi atas dugaan transaksi keuangan mencurigakan.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

31

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

19/10/11 Statement of Pertaminas commitment to open the access for PPATK at the PPATK Office, Juanda, Central Jakarta. This event was attended by the Director and CEO of Pertamina Karen Agustiawan and Head of PPATK Yunus Hussein. In another first, Pertamina becomes the first SOE to give access to PPATK in order to exchange information regarding suspicious monetary transactions.

27/10/2011 MoU signing on Transportation System and LNG Receiving Terminal in KTI, attended by the Director of Primary Energy of PLN Nur Pamudji, President Director of PERTAGAS Gunung Sardjono Hadi, President Director of PT Pertagas Niaga Harjana Kodiyat, and Production Director of Indonesia Power (IP) Mustiko Bawono. This event was also witnessed by the Directorate General of Electricity, Yarman. This event coincides with the National Electricity Day (27/10).

21/10/11 Pertamina berhasil melakukan market test salah produk pelumasnya, Salyx 415. Pengetesan dilakukan di Kapal Republik Indonesia (KRI) Diponegoro-365 milik TNI AL. Direncanakan, Salyx 415 menggantikan pelumas impor yang selama ini digunakan oleh KRI Diponegoro-365. Peristiwa ini dihadiri oleh Direktur Pemasaran dan Niaga, Djaelani Sutomo dan Wakil Asisten Logistik Kasal, Laksamana TNI SRU Handayanto. 21/10/11 Pertamina successfully completed the market test on one of its lubricant products, Salyx 415. The testing was conducted on Kapal Republik Indonesia (KRI) Diponegoro-365 owned by the Indonesian Navy. Salyx 415 is planned to replace imported lubricant which has been used by KRI Diponegoro-365. This event was attended by the Director of Marketing and Trading, Djaelani Sutomo and the Logistic Deputy Assistant for the Navy Chief, Admiral SRU Handayanto

NOVEMBER - NOVEMBER

09/11/11 Penandatanganan Perjanjian dan Pengelolaan LPG Plant Pondok Tengah antara Pertagas dengan perusahaan BUMD Bekasi yakni PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM), yang dilakukan oleh Direktur Utama Pertagas, Gunung Sardjono Hadi dan Direktur Utama BBWM, Mohamad Cholid, di Jakarta. Pengelolaan ini dimaksudkan untuk mengekstraksi gas dari Lapangan Tambun dan Kompleks Pondok Tengah yang dibeli dari Pertamina EP menjadi produk LPG serta memasarkannya dengan business to business dan saling menguntungkan (mutual benefit). 09/11/11 The signing of the Agreement and Management of LPG Plant Pondok Tengah between Pertagas with the local enterprise company PT Bina Bangun Wibawa Mukti (BBWM), conducted by the President Director of Pertagas, Gunung Sardjono Hadi and President Director of BBWM, Mohamad Cholid, in Jakarta. This agreement is intended for extracting gas from the Tambun Field and Pondok Tengah Complex purchased from Pertamina EP to LPG products and market it in business to business and mutual benefit. 10/11/11 Wakil Presiden RI Boediono bertemu dengan Indonesia All Star Team, yang merupakan kesebelasan muda yang direkrut lewat seleksi ketat Milan Junior Camp dukungan Pertamina. Tim tersebut telah berhasil mengibarkan bendera Merah Putih di turnamen Intesa Sanpaolo, Milan-Italia. Wakil Presiden, bangga dengan prestasi gemilang. Acara tersebut diselenggarakan di Istana Wakil Presiden RI, Kebon Sirih, Jakarta, dan juga dihadiri oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan, dan CEO Asia Sport Development Alan Solow. 10/11/11 Vice President Boediono met with Indonesia All Star Team, which is a young squad recruited through a rigorous selection of Milan Junior Camp supported by Pertamina. The team has

27/10/2011 Penandatanganan MoU Sistem Transportasi dan Receiving Terminal LNG KTI, yang dihadiri oleh Direktur Energi Primer PLN Nur Pamudji, Direktur Utama Pertagas Gunung Sardjono Hadi, Direktur Utama PT Pertagas Niaga Harjana Kodiyat, dan Direktur Produksi Indonesia Power (IP) Mustiko Bawono. Acara ini juga disaksikan oleh Dirjen Ketenagalistrikan, Yarman. Acara ini bertepatan dengan dengan Hari Listrik Nasional (27/10).

32

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

managed to fly the red and white flag at Intesa Sanpaolo tournament, Milan, Italy. The Vice President was proud of the glorious achievements. The event was held at the Vice Presidential Palace, Kebon Sirih, Jakarta, and was also attended by Pertamina president director Karen Agustiawan, and CEO Asia Sport Development Alan Solow. 18/11/11 Sebagai salah satu bentuk kepatuhan terhadap peraturan pelaksanaan kegiatan Migas, Depot LPG Pangkalan Susu menerima Surat Kelayakan Penggunaan Peralatan (SKPP) dan Surat Kelayakan Penggunaan Instalasi (SKPI) oleh kementerian ESDM. Perisitwa yang dilangsungkan di Batam ini dihadiri oleh Direktur Utama Patra Trading Ahmad Faisal dan Senior Vice President Petroleum Product Iqbal Hasan, serta disaksikan oleh perwakilan LPG & GP Pertamina, Patra Trading, Biro Klasifikasi Indonesia dan Hiswana Migas. Di masa mendatang, diharapkan Depot LPG lain dapat menyusul untuk mendapatkan surat kelayakan ini. 18/11/11 As a form of compliance with the regulations of oil and gas activities implementation, Depot LPG Pangkalan Susu received the Use of Equipment Feasibility Letter (Surat Kelayakan Penggunaan Peralatan or SKPP) and Installation and Use Eligibility Letter (Surat Kelayakan Penggunaan Instalasi or SKPI) by the Ministry of ESDM. The event was attended by the President Director of Patra Trading Ahmad Faisal and Senior Vice President of Petroleum Product Iqbal Hasan, and witnessed by the representatives of LPG & GP Pertamina, Patra Trading, Biro Klasifikasi Indonesia and Hiswana Migas. In the future, other LPG Depots are expected to be able to obtain these feasibility letters.

sebagai perusahaan yang selalu berusaha membawa nama Indonesia untuk bisa tampil di pentas global. Hasil polling tersebut disampaikan oleh Direktur Pemberitaan Metro TV Suryopratomo kepada Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Karen Agustiawan, di Gedung Metro TV, Jakarta. 21/11/11 Pertaminas involvement is re-recognized as the pride company of the people of Indonesia. Based on an online poll conducted by Metro TV for a week (10-18/11), 78% of viewers chose Pertamina as a company that always highlights Indonesias name on the global stage. The poll results were submitted by the Coverage Director of Metro TV Suryopratomo to the President Director of Pertamina (Persero) Karen Agustiawan, at the Metro TV Building, Jakarta.

23/11/11 Pertamina dan PT Jababeka Tbk menandatangani kesepakatan kerja sama pembangunan SPBU CODO. Kesepakatan ditandatangani Direktur Pemasaran dan Niaga Pertamina, Djaelani Sutomo dan Direktur Operasional PT Jababeka Tbk. Hyanto Wihadi. Berikutnya, dilanjutkan dengan penandatanganan SPBU CODO antara GM Fuel Retail Marketing (FRM) Region III Hasto Wibowo dan Direktur PT Sarana Pratama Bakti Utama Rahendra. 23/11/11 Pertamina and PT Jababeka Tbk signed a cooperation agreement in the construction of CODO (Company Owned, Dealer Operated) gas station. This agreement was signed by the Director of Marketing and Trading of Pertamina, Djaelani Sutomo and the Director of Operations of PT Jababeka Tbk. Hyanto Wihadi, proceeding afterwards with the signing of CODO gas station agreement between the GM Fuel Retail Marketing (FRM) Region III Hasto Wibowo and the Director of PT Sarana Pratama Bakti Utama Rahendra.

21/11/11 Kiprah Pertamina kembali diakui sebagai perusahaan kebanggaan bangsa oleh masyarakat Indonesia. Berdasarkan polling online yang digelar oleh Metro TV selama seminggu (10-18/11), sebanyak 78% pemirsa memilih Pertamina

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

33

PERISTIWA PENTINGEVENT HIGHLIGHTS

DESEMBER - DECEMBER

02/12/11 Iran adalah negara kesepuluh yang dilalui tim Fastron - Metro TV, setelah Turkmenistan, Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgystan, RRC, Republik Laos, Thailand, Malaysia dan Indonesia. Tim ekspedisi ini dilepas dari Jakarta pada 17 Agustus lalu oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan. Dari Iran, tim akan melanjutkan perjalanan menuju Turki, Bulgaria, Serbia, Hungaria, dan berakhir di Roma, Italia pada 20 Desember 2011. 02/12/11 Iran became the 10th country to be passed through by the Fastron Metro TV team after Turkmenistan, Uzbekistan, Kazakhstan, Kyrgystan, the PRC, the Republic of Laos, Thailand, Malaysia and Indonesia. This expedition team left from Jakarta on 17 August by the President Director of Pertamina Karen Agustiawan. From Iran, the team will continue the journey to Turkey, Bulgaria, Serbia, Hungary, and ends in Rome, Italy on 20 December 2011.

07/12/11 Pertamina menyepakati pembangunan SPBU CODO bersama PT Bakrieland Tbk. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Direktur Pemasaran & Niaga Pertamina Djaelani Sutomo dan Presiden Direktur dan CEO PT Bakrieland Development Hiramsyah S. Thaib. 07/12/11 Pertamina made an agreement with PT Bakrieland Tbk on the construction of a CODO gas station. This cooperation was marked with the MoU signing by Pertaminas Director of Marketing and Trading Pertamina Djaelani Sutomo and the President Director and CEO of PT Bakrieland Development Hiramsyah S. Thaib. 19/12/11 RUPS RKAP 2012 menyetujui target perolehan laba bersih sebesar Rp 23,5 triliun pada tahun 2012, atau meningkat 32% dari target tahun 2011. Pertamina optimis mampu mencapai target 2012 mengingat prognosa pencapaian di 2011 sebesar Rp 20,7 triliun (unaudited) atau 116,9% dari target sebesar Rp 17,7 triliun. 19/12/11 RKAP GMS is targeting a net profit of Rp 23.5 trillion in 2012, an increase of 32% from the 2011 target. Pertamina is optimistic in achieving the 2012 target considering the 2011 estimated net profit of Rp 20.7 trillion (unaudited) or 116.9% of the target of Rp 17.7 trillion.

34

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

SERTIFIKASICERTIFICATION

1. Sertifikasi Piala Gabung Join Cup Certification

3. ISO 27001 ISO 27001

2. ISO 20000 ISO 20000

4. Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) Raih ISO 14001 dan Sertifikat MURI Penghargaan sertifikat ISO 14001 diberikan Operation Director DNV Asia-Australia, Luca Crisciotti. Sertifikat penghargaan MURI diberikan Direktur Yayasan Rekor Indonesia/MURI Jaya Suprana. Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) Achieved ISO 14001 and MURI Certification ISO 14001 certificate awards given DNV Operations Director Asia-Australia, Luca Crisciotti. MURI award certificate is given the Director of Records Indonesia Foundation/MURI Jaya Suprana. 5. Petrochemical Trading Raih ISO 9001 : 2008 Unit Bisnis Petrochemical Trading Pertamina meraih sertifikat ISO 9001:2008 tentang Sistem Manajemen Mutu. Sertifikat diberikan oleh Presiden Direktur PT Bureau Veritas Lontung Simamora. Petrochemical Trading Raih ISO 9001 : 2008 Pertaminas Petrochemical Trading unit gained the ISO 9001:2008 certificate in Quality System Management Mutu. This certificate was presented by the President Direktor of PT Bureau Veritas Lontung Simamora.

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

35

LAPORAN DARI KOMISARIS UTAMAREPORT FROM THE PRESIDENT COMMISSIONER

Pemegang Saham dan para Pemangku Kepentingan yang kami hormati, Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, yang telah memberikan banyak karunia kepada kita semua. Selama tahun 2011, secara umum kinerja Perseroan telah berhasil mencapai target-target yang ditetapkan. Pada tahun 2011, Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp20,47 triliun, meningkat sebesar 22% dari capaian laba bersih tahun 2010 yang mencapai Rp16,78 triliun. Tentunya, capaian kinerja yang positif tersebut merupakan hasil kerja keras dari seluruh pihak, pekerja, Direksi, maupun Dewan Komisaris. Kinerja positif yang diraih tersebut juga tak lepas dari dukungan yang kuat dari Pemerintah selaku pemegang saham.

Esteemed Shareholders and Stakeholders,

Praise be to God the Almighty for His many blessings to us all. Throughout 2011, the Companys overall performance remains in line with the stated targets. The Company posted a net income of Rp 20.47 trillion in 2011, which represented a significant increase of 22% from net income of Rp 16.78 trillion achieved in 2010. This encouraging achievement is the result of the hard work shown by all in the organization, employees, the Board of Directors and the Board of Commissioners, with the strong support from the Government of Indonesia as shareholder of the Company.

36

PERTAMINA | Laporan Tahunan - Annual Report 2011

Membaiknya kinerja Perseroan juga tak lepas dari pengaruh lingkungan eksternal yang positif. Meskipun krisis ekonomi di negara-negara Eropa dan juga Amerika masih terjadi hingga kini, namun perekonomian Indonesia pada tahun 2011 mencatat pertumbuhan sebesar 6,5%, lebih tinggi dari capaian pada tahun 2010 sebesar 6,1%. Peningkatan tersebut didukung oleh sumber pertumbuhan yang semakin berimbang, antara lain meningkatnya peran konsumsi, investasi dan ekspor. Peningkatan investasi pada tahun 2011 secara bertahap akan menambah kapasitas ekonomi nasional. Sedangkan perbaikan kinerja ekspor, selain disebabkan karena kenaikan volume ekspor, juga didukung oleh membaiknya harga komoditas dan harga minyak mentah dan gas bumi. Didukung oleh faktor fundamental yang membaik serta terjaganya persepsi positif terhadap perekonomian Indonesia, nilai tukar rupiah juga mengalami penguatan.

Positive developments in external conditions were also a factor in the Companys improved performance. While the economic crises in Europe and the United States continue to this day, Indonesias