annual report 2019 - upperline.idlaba tahun berjalan / income for the year 8.844.481 8.693.647...

219
111

Upload: others

Post on 10-Feb-2021

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 111

  • 2

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

  • 3

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    DAFTAR ISI TABLE OF CONTENTS

    Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

    Laporan Manajemen Management Report

    15 Laporan Dewan Komisaris

    Board of Commissioners Report

    19 Laporan Direksi Board of Directors Report

    28 Pengesahan Laporan Tahunan oleh

    Dewan Komisaris dan Direksi Ratification of Annual Report by BOC

    AND BOD

    Profil Perseroan Corporate Profile

    31 Riwayat Singkat Perseroan Corporate Brief History

    32 Informasi Perseroan Corporate Information

    33 Bidang Usaha Business Sectors

    35 Struktur Organisasi Perseroan Company Organisation Structure

    36 Visi, Misi, Nilai Perusahaan dan Kode

    Etik Vision, Mission, Corporate Values and

    Ethics Code

    40 Profil Dewan Komisaris Board of Commissioners Profile

    44 Profil Direksi Board of Directors Profile

    48 Profil Komite Audit Audit Committee Profile

    49 Sumber Daya Manusia Human Resources

    51 Struktur Pemegang Saham Shareholder’s Structure

    53 Kronologis Pencatatan Saham Share Listing Chronology

    57 Lembaga dan Profesi Penunjang

    Pasar Modal Capital Market Profesional and

    Institution Suport

    58 Penghargaan Awards

    Analisis dan Pembahasan

    Manajemen terhadap Kinerja

    Perusahaan Management Analysis and Discussion

    of Company Performance

    61 Tinjauan Operasi Per Segmen

    Usaha Operational Review Per Business

    Segment

    65 Kinerja Keuangan Perusahaan Company Financial Performance

    70 Kemampuan Membayar Utang

    dan Tingkat Kolektibilitas The Ability Of The Payment Of Loans

    and Collectability Levels

    71 Struktur Modal dan Kebijakan

    Manajemen atas Struktur Modal Capital Structure and Management

    Policy on Capital Structure

  • 4

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    72 Target dan Realisasi Tahun Buku

    serta Target Tahun Buku Berikutnya Target and Realization of the Book

    Year and Target of the Next Financial

    Year

    72 Informasi dan Fakta Material yang

    Terjadi setelah Tanggal Laporan

    Akuntan Material Information and Facts that

    Occur after the Date of the

    Accountant Report

    72 Aspek Pemasaran Marketing Aspect

    74 Kebijakan Dividen Dividend Policy

    74 Informasi Transaksi yang

    Mengandung Benturan

    Kepentingan Transaction Information Containing

    Conflict of Interest

    74 Perubahan Peraturan Perundang-

    Undangan yang Berpengaruh

    pada Perusahaan Changes in the Influential Laws and

    Regulations of the Company

    75 Uraian Mengenai Perubahan

    Kebijakan Akuntansi yang

    Diterapkan Perusahaan pada

    Tahun Buku Terakhir Description of Changes in Accounting

    Policies that the Company Applied in

    the Last Financial Year

    75 Informasi Kelangsungan Usaha Business Continuity Information

    Tata Kelola Perseroan Corporate Governance

    79 Tata Kelola Perseroan Corporate Governance

    84 Rapat Umum Pemegang Saham General Meeting of Shareholders

    88 Direksi Directors

    96 Dewan Komisaris Board of Commissioners

    109 Komite Audit Audit Commitee

    116 Sekretaris Perseroan Corporate Secretary

    121 Audit Internal Internal Audit

    123 Akuntan Independen Independent Accountants

    124 Manajemen Resiko Risk Management

    137 Perkara Penting Important Case

    138 Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistle Blower System

  • 5

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

  • 6

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

  • 7

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Ikhtisar Keuangan Tahun 2016, 2017 dan 2018.

    Financial Highlight 2016, 2017 and 2018.

    dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain

    in thousands rupiah, unless stated otherwise

    LAPORAN POSISI KEUANGAN/ FINANCIAL REPORT Tahun/Year

    2016 2017 2018

    Aset / Assets

    Kas dan Setara Kas / Cash and Cash Equivalent 2.683.708 2.416.096 4.612.983

    Penempatan Jangka Pendek / Short Term Investments 31.637.450 - -

    Tagihan Anjak Piutang Bersih / Factoring Receivable Net 19.950.000 19.800.000 19.800.000

    Piutang Pembiayaan Konsumen Bersih / Consumer Financing

    Receivable – Net

    5.796.229 15.356.704 13.582.542

    Investasi efek tersedia untuk dijual / Investment in Makertable

    Securities Available For Sale

    - 45.120.800 37.867.250

    Aset Tetap Bersih / Fixed Asset – Net 31.172 97.660 176.622

    Aset Pajak Tangguhan Bersih / Deferred Tax Assets – Net 80.485 147.743 -

    Lain-lain / Others 839.772 865.279 710.503

    Jumlah Aset / Total Assets 61.018.816 83.804.282 76.749.900

    Liabilitas / Liabilities

    Liabilitas Pajak Tangguhan / Deferred Tax Liabilities - - -

    Liabilitas Lancar / Current Liabilities 480.054 708.159 591.952

    Liabilitas imbalan pasca kerja karyawan / Benefit-post-

    employment Liability

    351.586 436.005 479.506

    Jumlah Liabilitas / Total Liabilities 1.053.541 1.144.164 1.071.458

    Jumlah Ekuitas / Total Equity 59.965.275 82.660.118 75.678.442

    Jumlah Liabilitas dan Ekuitas / Total Liabilities and Equity 61.018.816 83.804.282 76.749.900

    LABA RUGI KOMPREHENSIF /COMPREHENSIVE INCOME Tahun/Year

    2016 2017 2018

    Pendapatan / Revenues

    Pembiayaan Konsumen / Consumer Financing 782.296 1.046.494 1.278.376

    Anjak Piutang / Factoring 2.901.104 2.886.451 2.887.472

    Lain-lain Bersih / Others-net 8.592.352 8.770.309 1.537.467

    Jumlah Pendapatan / Total Revenues 12.275.752 12.703.254 5.703.315

    Beban / Expenses

    Umum dan Administrasi / General and Administrative 2.924.564 3.627.171 3.977.844

    Pembentukan cadangan kerugian penurunan nilai / Provision for

    impairment losses

    (3.574) 246.570 (17.921)

    Jumlah Beban / Total Expenses 2.920.990 3.873.741 3.959.923

    Laba sebelum beban pajak penghasilan / Income Before Tax

    Expenses

    9.354.761 8.829.513 1.743.392

    Beban Pajak penghasilan – Tangguhan / IncomeTax Expense

    deffered

    (510.281) (135.866) (92.707)

    Laba Tahun Berjalan / Income for the Year 8.844.481 8.693.647 1.650.685

    Jumlah Laba Komprehensif Tahun Berjalan / Total Comprehensive

    Income for the Year

    8.813.304 22.694.842 (6.981.676)

    Laba Usaha per saham / Earning per Share

    Laba Bersih per Saham Dasar / Basic Earnings per Share 13,04 33,57 (10.33)

  • 8

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    RASIO KEUANGAN (Financial Ratio)

    RASIO KEUANGAN

    FINANCIAL RATIO

    Tahun/Year

    2016 2017 2018

    Rasio Usaha / Operating Ratios (%)

    Laba sebelum pajak / Pendapatan usaha

    Profit Before Tax / Operating Revenue

    76.21% 69,51% 30,57%

    Laba Bersih / Pendapatan Usaha

    Net Income / Operating Revenue

    72.05% 68,44% 28,94%

    Laba Bersih / Ekuitas

    Net Income / Total Equity

    14.75% 10,52% 2,18%

    Laba Bersih / Jumlah Aset

    Net Income / Total Assets

    14.49% 10,37% 2,15%

    Pendapatan / Aset

    Revenue / Total Assets

    20.18% 15,16% 7,43%

    Ratio Keuangan / Financial Ratios (%)

    Liabilitas / Ekuitas

    Total Liabilities / Total Equity

    1.76% 1,38% 1,42%

    Liabilitas / Aset

    Total Liabilities / Total Assets

    1.73% 1,37% 1,40%

    Gearing Ratio

    Gearing Ratio

    0.00% 0,00% 0,00%

    Rasio Pertumbuhan / Growth Ratio (%)

    Jumlah pendapatan usaha

    Total Operating Revenue

    212.27% 3,48% -55,10%

    Laba bersih

    Net Income

    1.321.20% -1,71% -81,01%

    Jumlah Aset

    Total Assets 17.28% 37,34% -8,42%

    Jumlah Liabilitas

    Total Liabilities

    20.01% 8,60% -6,35%

    Jumlah Ekuitas

    Total Equity

    17.23% 37,85% -8,45%

  • 9

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Grafik / Graphic 2016 - 2018

    Pendapatan ( dalam miliar rupiah )

    Laba Usaha ( dalam miliar rupiah )

    2016

    2017 2018

    2017 2018

    2016

  • 10

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Laba Bersih ( dalam miliar rupiah )

    ROA ( Laba Bersih / Total Asset )

    2016 2017 2018

    2016 2017 2018

  • 11

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    ROE ( Laba Bersih / Total Ekuitas )

    Liabilities to Asset ( dalam miliar rupiah )

    2016 2017 2018

    2016 2017 2018

  • 12

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

  • 13

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

  • 14

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Laporan Manajemen Management Report

    15 Laporan Dewan Komisaris Board of Commissioners Report

    19 Laporan Direksi Board of Directors Report

    28 Pengesahan Laporan Tahunan oleh Dewan Komisaris dan Direksi

    Ratification of Annual Report by

    BOC and BOD

  • 15

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Para Pemegang Saham dan Pemangku

    Kepentingan yang Terhormat, Kondisi

    pemulihan perekonomian, baik domestik

    maupun global, masih dibayangi

    ketidakpastian sepanjang tahun 2018.

    Meskipun demikian pertumbuhan

    perekonomian Indonesia dapat mencapai

    5,17%. Pertumbuhan ekonomi 2018

    merupakan yang tertinggi dalam lima tahun

    terakhir.

    Total penyaluran pembiayaan industri

    pembiayaan di tahun 2018 meningkat 5,16%

    menjadi Rp 436,26 triliun dari tahun 2017 yang

    mencapai Rp415 triliun. Hal ini diikuti oleh

    perolehan laba bersih yang meningkat

    signifikan menjadi Rp 16,02 triliun pada 2018.

    Padahal di tahun sebelumnya, perolehan laba masih di angka Rp 13,26 triliun.

    Pada kesempatan ini izinkan saya atas nama

    Dewan Komisaris menyampaikan laporan

    tugas dan fungsi Dewan Komisaris, penilaian

    atas kinerja Direksi, penilaian atas kinerja

    komite-komite di bawah Dewan Komisaris,

    serta saran dan rekomendasi.

    KINERJA DEWAN KOMISARIS

    Dewan Komisaris menilai kinerja Direksi

    sepanjang 2018 belum cukup efektif, Direksi

    telah menjalankan organisasi dengan baik,

    tetapi masih perlu ada berbagai perbaikan

    dalam beberapa hal, khususnya

    mengantisipasi perubahan teknologi dan

    selera konsumen/pasar. Hal ini dapat dilihat

    dari volume penjualan yang belum

    mencapai target, produk-produk baru yang

    belum digarap secara optimal.

    Secara kinerja keuangan, aset Perseroan

    pada tahun 2018 mengalami penurunan

    sebesar 8,42% dibandingkan dengan tahun

    sebelumnya. Sementara pendapatan pada

    tahun 2018 mengalami penurunan sebesar

    55,10% dibandingkan tahun 2017, atau turun

    menjadi sebesar Rp 5,7 miliar.

    Dear Shareholders and Stakeholders, The

    condition of economic recovery, both

    domestic and global, is still overshadowed by

    uncertainty throughout 2018. Nevertheless,

    Indonesia's economic growth can reach

    5.17%. 2018 economic growth is the highest in

    the last five years.

    The total distribution of financing for the

    financing industry in 2018 increased 5.16% to

    Rp 436.26 trillion from 2017 which reached Rp

    415 trillion. This was followed by the

    acquisition of net profit which increased

    significantly to Rp. 16.02 trillion in 2018. Even

    though in the previous year, profitability was

    still at Rp. 13.26 trillion.

    On this occasion, allow me on behalf of the

    Board of Commissioners to submit the duties

    and functions of the Board of Commissioners,

    assess the performance of the Board of

    Directors, evaluate the performance of the

    committees under the Board of

    Commissioners, as well as recommendations

    and recommendations

    BOARD OF COMMISSIONERS' PERFORMANCE

    The Board of Commissioners considers that

    the performance of the Board of Directors

    throughout 2018 is not effective enough, the

    Board of Directors has run the organization

    well, although there still needs to be various

    improvements in several respects, especially

    anticipating changes in technology and

    consumer / market tastes. This can be seen

    from the sales volume that has not yet

    reached the target, new products that have

    not been optimally worked on.

    In terms of financial performance, the assets

    of the Company in 2018 decreased by 8.42%

    compared to the previous year. While

    revenues in 2018 decreased by 55.10%

    compared to 2017, or decreased to Rp. 5.7

    billion.

    LAPORAN DEWAN KOMISARIS

    The Board of Commissioners Report

  • 16

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Sementara itu, laba (rugi) komprehensif

    Perseroan untuk tahun yang berakhir

    pada tanggal 31 Desember 2018 adalah

    Rp (6,98) miliar, mengalami penurunan

    sebesar 130,76% dibandingkan posisi yang

    sama pada tahun sebelumnya.

    PENILAIAN ATAS KINERJA KOMITE

    Komite Audit

    Sepanjang tahun 2018, Komite Audit telah

    menjalankan tugas dan fungsinya dengan

    baik. Adapun kegiatan yang dilakukan pada

    tahun 2018, di antaranya:

    Mengadakan pertemuan secara regular

    dengan Internal Audit Division.

    Menindaklanjuti temuan-temuan yang

    berulang dan mengambil langkah tegas

    terhadap penyimpangan penyimpangan

    yang terjadi.

    PROSPEK USAHA

    Perkembangan ekonomi global di tahun 2019

    diproyeksikan optimis akan tumbuh lebih

    baik. Diharapkan stabilitas ekonomi, dari

    inflasi, nilai tukar rupiah terus terjaga di tahun

    2019. Prospek ekonomi 2019 ditandai dalam

    asumsi APBN 2019 pertumbuhan ekonomi

    sebesar 5,3 persen. Walaupun demikian

    ekonomi dalam negeri pada tahun ini masih

    harus diwaspadai karena akan

    mendapatkan banyak tantangan dari

    ketidakpastian ekonomi global. Sebab,

    perang dagang yang berkecamuk antara AS

    dan China masih belum mereda

    sepenuhnya.

    Untuk menghadapi tantangan dan peluang

    usaha di 2019, Dewan Komisaris telah

    mengevaluasi rencana dan strategi yang

    telah dirumuskan Direksi. Dewan Komisaris

    mendukung arah kebijakan yang telah Direksi

    rumuskan, serta merekomendasikan untuk

    terus mencari peluang pasar dan

    menjalankan manajemen risiko yang efektif.

    Dewan Komisaris terus berharap agar

    Perseroan tetap bertumbuh dan

    menghasilkan imbal hasil yang memadai,

    serta terus meningkatkan nilainya bagi semua

    pemangku kepentingan.

    Meanwhile, the Company's comprehensive

    profit (loss) for the year ended December 31,

    2018 was Rp. (6.98) billion, a decrease of

    130.76% compared to the same position in

    the previous year.

    ASSESSMENT OF COMMITTEE PERFORMANCE

    Audit Committee

    Throughout 2018, the Audit Committee has

    carried out its duties and functions properly.

    The activities carried out in 2018 include:

    • Hold regular meetings with the Internal

    Audit Division.

    • Follow up on repeated findings and take

    decisive steps against deviations from

    deviations.

    BUSINESS PROSPECT

    Global economic development in 2019 is

    projected to be optimistic that it will grow

    better. Economic stability is expected, from

    inflation, the rupiah exchange rate will be

    maintained in 2019. The economic outlook for

    2019 is marked by the 2019 state budget

    assumption that economic growth is 5.3

    percent. Nevertheless, the domestic

    economy this year still has to be wary

    because it will get many challenges from

    global economic uncertainty. Because, the

    trade war that raged between the US and

    China still had not completely subsided.

    To face the challenges and business

    opportunities in 2019, the Board of

    Commissioners has evaluated the plans and

    strategies that have been formulated by the

    Board of Directors. The Board of

    Commissioners supports the direction of the

    policies that the Directors have formulated,

    and recommends continuing to seek market

    opportunities and implementing effective risk

    management.

    The Board of Commissioners continues to

    hope that the Company will continue to grow

    and produce adequate returns, and

    continue to increase its value for all

    stakeholders.

  • 17

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG

    BAIK

    Dewan Komisaris memprioritaskan

    penerapan prinsip-prinsip tata kelola

    perusahaan yang baik atau Good Corporate

    Governance (GCG) dalam setiap aspek

    bisnis Perseroan. Dewan Komisaris menilai

    bahwa manajemen telah menjalankan

    seluruh kegiatan operasi sesuai dengan

    prinsip GCG dalam rangka memastikan

    keberlanjutan usahanya. Menyadari bahwa

    masih terdapat beberapa aspek yang dapat

    disempurnakan di bidang ini, Dewan

    Komisaris bersama dengan Direksi

    berkomitmen melanjutkan upaya ini di tahun

    2019. Dewan Komisaris fokus dalam mengawasi

    jalannya kegiatan usaha dan kepatuhan

    Direksi dalam pengelolaan Perseroan. Secara

    simultan Dewan Komisaris membantu Direksi

    dalam membina hubungan baik dengan

    pihak-pihak eksternal. Selama 2018, Komisaris

    Independen menjalankan amanat dan

    tugas-tugas yang diberikan mewakili

    kepentingan minoritas dan eksternal,

    sehingga penilaian terhadap kinerja direksi

    dalam menjalankan tugasnya tetap

    independent, tidak dipengaruhi oleh

    berbagai pihak baik yang berkepentingan

    maupun yang tidak berkepentingan, serta

    tidak ada hal-hal yang menimbulkan

    kerugian pemegang saham ataupun pihak

    eksternal lain.

    PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARIS

    Hingga akhir tahun 2018 tidak ada

    perubahan pada komposisi Dewan Komisaris.

    Sesuai keputusan RUPS Tahunan tanggal 29

    Juni 2018, komposisi Dewan Komisaris

    Perseroan, sebagai berikut:

    Komisaris Utama : Eko Hartono

    Komisaris Independen : Yugi Prayanto

    IMPLEMENTATION OF GOOD CORPORATE

    GOVERNANCE

    The Board of Commissioners prioritizes the

    application of the principles of good

    corporate governance (GCG) in every

    aspect of the Company's business. The Board

    of Commissioners considers that

    management has carried out all operational

    activities in accordance with the principles of

    GCG in order to ensure the sustainability of its

    business. Recognizing that there are still

    several aspects that can be improved in this

    field, the Board of Commissioners together

    with the Board of Directors are committed to

    continuing this effort in 2019.

    The Board of Commissioners focuses on

    overseeing the business activities and

    compliance of the Board of Directors in

    managing the Company. Simultaneously the

    Board of Commissioners assists the Board of

    Directors in fostering good relations with

    external parties. During 2018, Independent

    Commissioners carried out the mandate and

    duties assigned to represent minority and

    external interests, so that the assessment of

    the performance of directors in carrying out

    their duties remained independent, not

    influenced by various parties, both interested

    and unauthorized, and there were no matters

    cause loss to shareholders or other external

    parties.

    CHANGES IN THE COMPOSITION OF THE

    BOARD OF COMMISSIONERS

    Until the end of 2018 there were no changes

    to the composition of the Board of

    Commissioners. In accordance with the

    decision of the Annual GMS on June 29, 2018

    the composition of the Company's Board of

    Commissioners is as follows:

    • President Commissioner: Eko Hartono

    • Independent Commissioner: Yugi Prayanto

  • 18

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Jakarta, April 2019

    Salam/Regards,

    Eko Hartono

    Presiden Komisaris/President Commissioner

    SARAN DAN REKOMENDASI

    Melihat pertumbuhan Perseroan yang kurang

    memuaskan, Dewan Komisaris

    merekomendasikan beberapa hal penting

    yang harus dilakukan di tahun - tahun

    mendatang, sebagai berikut :

    • Perlu dilakukan terobosan-terobosan

    dalam memperluas pasar pembiayaan

    sesuai dengan POJK yang ada.

    Melengkapi struktur organisasi dengan

    pegawai-pegawai yang handal.

    Dalam rangka memenuhi persyaratan

    ekuitas minimal Rp. 100 miliar perlu

    dipersiapkan dengan baik.

    APRESIASI

    Dewan Komisaris berkeyakinan Perseroan

    mampu meningkatkan kinerjanya melalui

    strategi dan inisiatif yang telah dicanangkan

    pada tahun 2019. Dewan Komisaris

    memberikan dukungan kepada Direksi dan

    segenap karyawan untuk dapat terus bekerja

    sama memberikan layanan terbaik kepada

    seluruh pihak yang terkait dalam kegiatan

    usaha Perseroan.

    Dewan Komisaris dalam kesempatan ini juga

    menyampaikan terima kasih kepada para

    pemegang saham atas dukungannya yang

    diberikan. Apresiasi juga kami sampaikan

    kepada Direksi dan seluruh karyawan atas

    dedikasi yang diberikan selama ini serta kerja

    keras sepanjang tahun 2018, kepada

    segenap mitra bisnis, regulator, dan seluruh

    pemangku kepentingan lainnya.

    Semoga Perseroan terus dapat mencapai visi

    dan misinya untuk mengembangkan

    pelayanan bagi rakyat banyak serta

    menjawab tantangan perekonomian

    nasional dan global. Dan dengan ini Dewan

    Komisaris mengucapkan terima kasih dan

    penghargaan yang tinggi atas kepercayaan

    yang diberikan.

    SUGGESTIONS AND RECOMMENDATIONS

    Seeing the Company's unsatisfactory growth,

    the Board of Commissioners recommends

    several important things to do in the coming

    years, as follows:

    • Breakthroughs are needed to expand

    the financing market in accordance with

    existing POJK.

    • Complete the organizational structure

    with reliable employees.

    • In order to meet minimum equity

    requirements of Rp. 100 billion needs to

    be well prepared.

    APPRECIATION

    The Board of Commissioners believes that the

    Company is able to improve its performance

    through strategies and initiatives launched in

    2019. The Board of Commissioners provides

    support to the Directors and all employees to

    continue to work together to provide the best

    service to all parties involved in the

    Company's business activities.

    On this occasion the Board of Commissioners

    also expressed its gratitude to the

    shareholders for their support. Our

    appreciation also goes to the Directors and

    all employees for the dedication given so far

    and hard work throughout 2018, to all

    business partners, regulators, and all other

    stakeholders.

    Hopefully the Company can continue to

    achieve its vision and mission to develop

    services for the people and answer the

    challenges of the national and global

    economy. And hereby the Board of

    Commissioners expresses his gratitude and

    high appreciation for the trust given.

  • 19

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Para Pemegang Saham dan Pemangku

    Kepentingan yang Terhormat,

    Sepanjang 2018, perusahaan pembiayaan

    menyalurkan kredit sebesar Rp 436,3 triliun,

    tumbuh 5,16%, dibandingkan tahun 2017

    sebesar Rp 414,8 triliun. Perkembangan

    industri pembiayaan secara umum masih

    menunjukkan pertumbuhan yang

    positif walaupun demikian tren pertumbuhan

    industri pembiayaan masih dibayangi

    sejumlah tantangan.

    Tinjauan Ekonomi dan Industri

    Bank Dunia memperkirakan pertumbuhan

    ekonomi global akan meningkat hingga 3,1

    persen pada 2018 setelah pertumbuhan

    ekonomi pada 2017 jauh lebih kuat dari

    perkiraan, akibat pemulihan berlanjut pada

    investasi, manufaktur, dan perdagangan,

    dan juga negara-negara berkembang yang

    mengekspor komoditas mendapatkan

    keuntungan dari menguatnya harga

    komoditas.

    Pemulihan luas pada pertumbuhan global

    sangat menggembirakan, tapi ini bukan saat

    untuk berpuas diri," Presiden Kelompok Bank

    Dunia Jim Yong Kim mengatakan. "Ini adalah

    kesempatan besar untuk berinvestasi pada

    sumber daya manusia dan fisik. Jika pembuat

    kebijakan di seluruh dunia fokus pada

    investasi utama ini, mereka dapat

    meningkatkan produktivitas negaranya,

    meningkatkan partisipasi angkatan kerja, dan

    mendekati tujuan untuk mengakhiri

    kemiskinan ekstrem dan meningkatkan

    kemakmuran bersama."

    Pertumbuhan di kawasan Asia Timur dan

    Pasifik diperkirakan akan turun menjadi 6,2

    persen pada tahun 2018 dari sekitar 6,4

    persen pada tahun 2017. Perlambatan

    struktural di Tiongkok terlihat mengimbangi

    kenaikan siklis sederhana di wilayah lainnya.

    Risiko terhadap prospek menjadi lebih

    seimbang. Pertumbuhan yang lebih kuat dari

    perkiraan di antara negara maju dapat

    menyebabkan pertumbuhan yang lebih

    cepat dari perkiraan

    Dear Shareholders and Stakeholders,

    Throughout 2018, finance companies

    channeled loans of Rp 436.3 trillion, growing

    by 5.16%, compared to 2017 of Rp 414.8

    trillion. The development of the financing

    industry in general still shows positive growth

    even though the growth trend in the

    financing industry is still overshadowed by a

    number of challenges.

    Economic and Industrial Overview

    The World Bank estimates that global

    economic growth will increase to 3.1 percent

    in 2018 after economic growth in 2017 is far

    stronger than expected, due to the

    continued recovery in investment,

    manufacturing and trade, and also

    developing countries that export

    commodities to benefit from a stronger

    commodity prices.

    Extensive recovery in global growth is very

    encouraging, but this is not a time for

    complacency, "World Bank Group President

    Jim Yong Kim said." This is a great opportunity

    to invest in human and physical resources. If

    policy makers around the world focus on

    these main investments, they can increase

    the country's productivity, increase labor

    force participation, and approach the goal

    of ending extreme poverty and increasing

    shared prosperity. "

    Growth in the East Asia and Pacific region is

    expected to decline to 6.2 percent in 2018

    from around 6.4 percent in 2017. The

    structural slowdown in China seems to offset

    modest cyclical increases in other regions.

    Risks to prospects are more balanced.

    Stronger-than-expected growth among

    developed countries can lead to faster-than-

    expected growth in the region.

    LAPORAN DIREKSI

    The Board of Directors Report

  • 20

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    di kawasan ini. Pada sisi negatifnya,

    meningkatnya tekanan geopolitik,

    meningkatnya proteksionisme global,

    pengetatan kondisi keuangan global yang

    tiba-tiba mendadak, dan perlambatan yang

    lebih tajam dari perkiraan di negara-negara

    besar, termasuk Tiongkok, menimbulkan risiko

    penurunan pada prospek regional.

    Pertumbuhan di Tiongkok diperkirakan akan

    mencapai 6,4 persen pada 2018 dari 6,8

    persen pada 2017. Indonesia diperkirakan

    akan meningkat menjadi 5,3 persen pada

    2018 dari 5,1 persen pada 2017.

    Perekonomian Indonesia 2018 menghadapi

    tantangan yang tidak ringan dipicu

    ketidakpastian global yang meningkat.

    Sebagai negara dengan perekonomian

    terbuka, ketidakpastian global memberikan

    tantangan bagi pengelolaan ekonomi di

    sektor eksternal, baik dari jalur perdagangan

    maupun jalur finansial. Dari jalur finansial,

    tantangan berkaitan dengan menurunnya

    aliran masuk modal asing ke negara

    berkembang, termasuk Indonesia, karena

    dipicu kenaikan suku bunga kebijakan

    moneter Amerika Serikat (AS) dan

    ketidakpastian pasar keuangan global.

    Meskipun demikian, pertumbuhan ekonomi

    2018 merupakan yang tertinggi dalam lima

    tahun terakhir. Ekonomi Indonesia

    berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto

    (PDB) 2018 atas dasar harga berlaku

    mencapai Rp 14.837,4 triliun. Sementara

    berdasarkan atas dasar harga konstan

    tumbuh 5,17% menjadi Rp 10.425,3 triliun

    dibanding 2017 sebesar Rp 9.912,7 triliun.

    Industri pembiayaan terus menunjukkan

    kinerja baik pada 2018. Peningkatan jumlah

    penyaluran pembiayaan dan laba bersih

    pelaku usaha telah menopang pertumbuhan

    pendapatan industri. Otoritas Jasa Keuangan

    (OJK) mencatat, hingga 2018, industri sukses

    memperoleh pendapatan sebesar Rp 107,78

    triliun, naik 8,26% dibandingkan tahun 2017,

    yaitu Rp 99,55 triliun.

    Pangsa pasar pembiayaan multiguna

    mencapai 60%. Sedangkan 40% masuk ke

    modal kerja, investasi, dan lainnya. Secara

    aset, industri pembiayaan tumbuh 9%

    menjadi Rp 504,1 triliun.

    On the negative side, rising geopolitical

    pressure, rising global protectionism, a

    sudden tightening of global financial

    conditions, and a sharper-than-expected

    slowdown in major countries, including China,

    pose downside risks to regional prospects.

    Growth in China is expected to reach 6.4

    percent in 2018 from 6.8 percent in 2017.

    Indonesia is expected to increase to 5.3

    percent in 2018 from 5.1 percent in 2017.

    The 2018 Indonesian economy faces

    challenges that are not mild triggered by

    increasing global uncertainty. As a country

    with an open economy, global uncertainty

    poses a challenge for the management of

    the economy in the external sector, both

    from the trade and financial channels. From

    the financial channel, challenges related to

    the decline of foreign capital inflows to

    developing countries, including Indonesia,

    were triggered by an increase in US (US)

    monetary policy rates and the uncertainty of

    global financial markets.

    Nevertheless, economic growth in 2018 was

    the highest in the last five years. The

    Indonesian economy is based on the 2018

    Gross Domestic Product (GDP) on the basis of

    the current price of Rp. 14,837.4 trillion. While

    based on constant prices grew 5.17% to Rp.

    10,425.3 trillion compared to 2017 amounting

    to Rp. 9,912.7 trillion.

    The finance industry continued to perform

    well in 2018. The increase in the number of

    financing disbursements and net income of

    business actors has sustained industrial

    revenue growth. The Financial Services

    Authority (OJK) noted, until 2018, the industry

    succeeded in gaining revenues of Rp 107.78

    trillion, up 8.26% compared to 2017, which

    was Rp 99.55 trillion.

    Multipurpose financing market share reaches

    60%. While 40% goes to working capital,

    investment and others. As an asset, the

    finance industry grew 9% to Rp 504.1 trillion.

  • 21

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Meski meningkat, industri multifinance masih

    menghadapi tantangan, di saat masih

    berjuang meningkatkan pembiayaan,

    perusahaan multifinance juga menghadapi

    ancaman kesulitan pendanaan dari bank.

    Kesulitan ini akan diatasi dengan penerapan

    sistem pendaftaran agunan atau

    disebut asset registry.

    KINERJA PERSEROAN TAHUN 2018

    1. Kebijakan Strategis

    Persaingan usaha yang makin kompleks

    pada iklim perekonomian nasional yang

    lesu menjadi pertibangan Perseroan untuk

    mengambil beberapa kebijakan bisnis

    strategis. Tahun 2018, Perseroan bertindak

    sangat hati-hati dalam memberikan

    pembiayaan.

    Terkait kebijakan bisnis sepanjang tahun

    2018, seluruh kebijakan strategis yang

    diambil Perseroan merupakan langkah

    Perseroan untuk meningkatkan kinerja

    Perseroan. Di dalam pengambilan

    keputusan terkait kebijakan strategis,

    Direksi mengkaji dari berbagai aspek.

    Untuk itu Direksi mengambil keputusan

    unruk lebih selektif di dalam pembiayaan

    roda empat. Selain itu, dalam setiap

    pengambilan keputusan terhadap

    kebijakan strategis, Direksi juga melakukan

    pembahasan dengan Dewan Komisaris

    untuk menjaga kepentingan Pemegang

    Saham Perseroan.

    2. Perbandingan hasil dan target

    Tahun 2018, Perseroan tetap

    mempertahankan skema bisnis

    pembiayaan terhadap 2 (dua) kategori

    pembiayaan yaitu pembiayaan modal

    kerja diberikan dalam bentuk anjak

    piutang dengan pemberian jaminan dari

    pemberi penjual piutang (factoring with

    resource) dan untuk pembiayaan

    multiguna dilakukan melalui pembelian

    dengan pembayaran secara angsuran.

    Perseroan telah menyalurkan pembiayaan

    sebesar Rp 21,68 Miliar atau mengalami

    penurunan 35,25% dibanding tahun 2017,

    yang mencapai Rp. 33,48 Miliar.

    Penyaluran pembiayaan hanya

    mencapai 48,07% dari target yang

    dicanangkan. Permintaan pembiayaan

    Although increasing, multi-finance industry still

    faces challenges, while still struggling to

    increase financing, multi-finance companies

    also face the threat of funding difficulties

    from banks. This difficulty will be overcome by

    applying a collateral registration system or

    called an asset registry.

    COMPANY PERFORMANCE IN 2018

    1. Strategic Policy

    Increasingly complex business competition

    in the sluggish national economic climate

    has become the Company's engagement

    to take several strategic business policies.

    In 2018, the Company acts very carefully in

    providing financing.

    Regarding business policies throughout

    2018, all strategic policies taken by the

    Company are the Company's steps to

    improve the Company's performance. In

    making decisions related to strategic

    policy,

    Directors review from various aspects. For

    this reason, the Board of Directors makes a

    decision to be more selective in financing

    four wheels. In addition, in every decision

    on strategic policies, the Board of Directors

    also conducts discussions with the Board of

    Commissioners to safeguard the interests

    of the Company's Shareholders.

    2. Comparison of results and targets

    In 2018, the Company maintains a

    financing business scheme for 2 (two)

    financing categories, namely working

    capital financing given in the form of

    factoring by providing guarantees from

    the seller of receivables (factoring with

    resource) and for multipurpose financing

    through purchases in installments.

    The company has channeled financing of

    Rp. 21.68 billion or decreased by 35.25%

    compared to 2017, which reached Rp.

    33.48 billion. Funding only reaches 48,07%

    of the planned target. The demand for

    working capital financing is strongly

    influenced by the performance of the

  • 22

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    modal kerja sangat dipengaruhi kinerja

    sektor industri yang banyak membutuhkan

    modal kerja dalam jangka pendek. Sektor

    pertambangan bangkit menjadi kendala

    bagi perseroan untuk memberikan

    pembiayaan modal kerja dan multiguna.

    Secara kinerja keuangan, aset Perseroan

    pada tahun 2018 mencapai Rp 76,75

    miliard atau mengalami penurunan

    sebesar 8,42% dibandingkan dengan posisi

    pada tahun sebelumnya. Jumlah aset

    perseroan tidak mencapai dari angka

    yang ditargetkan yaitu sebesar Rp 102,16

    miliar. Sementara pendapatan pada

    tahun 2018 mengalami penurunan

    sebesar 55,10% dibandingkan tahun 2017,

    atau menjadi sebesar Rp 5,70 miliar, atau

    hanya mencapai 45,32% dari target.

    Jumlah Rugi Komprehensif Perseroan untuk

    tahun yang berakhir pada tanggal

    31 Desember 2018 sebesar (Rp 6.98 miliar),

    mengalami penurunan sebesar 130,76%

    dibandingkan posisi yang sama pada

    tahun sebelumnya atau hanya mencapai

    target -35,71%. Penurunan ini terutama

    disebabkan oleh penurunan atas investasi

    efek tersedia untuk dijual yang belum

    terealisasi.

    Dari sisi kredit bermasalah (Non Performing

    Financing/NPF), Perseroan dapat

    mempertahankan nilai 0% (nol %) dimana

    ini berarti tidak ada kredit macet atau

    kredit bemasalah.

    Walaupun pencapaian kinerja keuangan

    tahun 2018 lebih redah dari tahun 2017,

    tetapi perseroan juga mempunyai

    kesempatan untuk memperkuat internal

    basis. Adapun yang dikerjakan mengarah

    pada peningkatan produktivitas, kualitas,

    dan pengembangan bisnis yang

    semuanya berujung pada peningkatan

    kinerja.

    Sepanjang 2018, Perseroan melakukan

    implementasi sistem komputerisasi untuk

    pembiayaan, HRD dan kepentingan-

    kepentingan lain dalam rangka

    mendukung program OJK. Selain itu

    perseroan terus berupaya untuk

    melakukan inovasi terkait produk dan

    kinerja pemasaran Perseroan. Inovasi

    produk yang dilakukan Perseroan ialah

    dengan menciptakan variasi pada pola

    industrial sector which requires a lot of

    working capital in the short term. The rising

    mining sector has become an obstacle for

    the company to provide working capital

    and multipurpose financing.

    In terms of financial performance, the

    Company's assets in 2018 reached

    Rp. 76.75 billion or decreased by 8.42%

    compared to the position in the previous

    year. The total assets of the company did

    not reach the targeted figure of Rp 102,16

    bilion. While revenues in 2018 decreased

    by 55.10% compared to 2017, or toRp 5.70

    billion, or only reach 45,32% of the target.

    The Company's Comprehensive loss for the

    year ended December 31, 2018

    amounted to (Rp. 6.98 billion), decreased

    by 130.76% compared to the same

    position in the previous year or only

    reached the target -35,71%. This decrease

    was mainly due to a decrease in

    available-for-sale securities investments

    that have not been realized.

    From the side of Non Performing Financing

    (NPF), the Company can maintain a value

    of 0% (zero%) which means that there is no

    bad credit or bad credit.

    Although the achievement of financial

    performance in 2018 is lower than in 2017,

    the company also has the opportunity to

    strengthen its internal base. As for what is

    do leads to increased productivity, quality,

    and business development all of which

    lead to improved performance.

    Throughout 2018, the Company

    implemented a computerized system for

    financing, HRD and other interests in order

    to support the OJK program. In addition,

    the company continues to strive to

    innovate related to the Company's

    products and marketing performance.

    Product innovation made by the

    Company is to create variations in the

    Company's marketing pattern.

  • 23

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    pemasaran Perseroan. Inovasi pola

    pemasaran Perseroan salah satu nya ialah

    dengan sistem kemitraan penjualan

    produk Perseroan. Hal ini untuk

    memberikan kesempataan kepada

    konsumen menjadi bagian pemasaran

    Perseroan dan memberikan nilai lebih bagi

    konsumen.

    3. Kendala yang dihadapi

    Selama tahun 2018, Perseroan mengalami

    kendala dalam menjalankan kegiatan

    bisnis. Kendala yang dihadapi oleh

    Perseroan salah satunya adalah

    persaingan yang semakin ketat di dalam

    industri pembiayaan. Pemerintah

    memang membuka peluang usaha yang

    makin besar, tetapi perusahaan

    pembiayaan masih kalah dalam hal

    tingkat bunga bank.

    Dari sisi pemasaran, Perseroan mengalami

    kendala akibat masih rendahnya daya

    beli masyarakat. Nilai tukar rupiah

    terhadap dolar AS pada 2019 diatas

    Rp14.000/ USD, Salah satu indikator

    membaiknya pembangunan manusia di

    Indonesia adalah meningkatnya standar

    hidup layak yang direpresentasikan oleh

    pengeluaran per kapita. Badan Pusat

    Statistik (BPS) merilis pengeluaran per

    kapita masyarakat Indonesia pada 2018

    mencapai Rp 11,06 juta/tahun (harga

    konstan 2012). Angka tersebut naik Rp 395

    ribu (3,7%) dari tahun sebelumnya yang

    mencerminkan kenaikan ini tidak

    signifikan.

    Selain itu, faktor demografi menjadi

    kendala Perseroa. Demografi industri

    pembiayaan yang masih terpusat di

    wilayah Jawa khususnya Jabodetabek

    dimana wilayah tersebut memang

    menjadi wilayah kerja utama Perseroan.

    Pengembangan ke wilayah lain masih

    terkendala oleh daya beli masyarakat dan

    keberadaan infrastruktur penunjang.

    One of the innovations in the Company's

    marketing pattern is the Company's

    product sales partnership system. This is to

    provide consumers with the opportunity to

    become part of the Company's marketing

    and provide more value to consumers

    3. Constraints faced

    During 2018, the Company experienced

    obstacles in carrying out business activities.

    One of the obstacles faced by the

    Company is the increasingly fierce

    competition in the financing industry. The

    government does open bigger business

    opportunities, but the finance company

    still loses in terms of bank interest rates.

    In terms of marketing, the Company

    experienced problems due to the low

    purchasing power of the community. The

    exchange rate of the rupiah against the

    US dollar in 2019 is above Rp14,000 / USD.

    One indicator of improving human

    development in Indonesia is the increase

    in decent living standards represented by

    per capita expenditure. The Central

    Statistics Agency (BPS) released

    Indonesia's per capita expenditure in 2018

    to reach Rp. 11.06 million / year (constant

    price in 2012). This figure rose Rp 395

    thousand (3.7%) from the previous year

    which reflected this increase was not

    significant.

    In addition, demographic factors are

    constraints for the Persero. The financing

    industry demographics are still

    concentrated in the Java region,

    especially Jabodetabek, where the region

    is indeed the Company's main working

    area. Development into other regions is still

    constrained by people's purchasing power

    and the existence of supporting

    infrastructure.

  • 24

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    PROSPEK USAHA

    Industri pembiayaan diprediksi tumbuh datar

    di tahun 2019, walaupun demikian industri

    pembiayaan masih tetap optimistis

    menyambut tahun politik 2019. Pemilu tahun

    2019 diyakini bisa mendatangkan peluang-

    peluang baru, terkait usaha-usaha yang

    berhubungan dengan pesta politik.

    Prinsip kehati-hatian perbankan ini akan

    berlanjut hingga tahun 2019. Perbankan bisa

    jadi akan lebih teliti dan selektif dalam

    menyalurkan pinjaman ke multifinance

    walaupun perbankan akan melihat kinerja

    per perusahaan. Dengan kata lain, tidak

    mengganggap semua perusahaan

    pembiayaan memiliki kondisi yang sama.

    Dari sektor industri pembiayaan,

    pertumbuhan perekonomian ini diharapkan

    meningkatkan daya beli konsumen terhadap

    kendaraan bermotor yang sangat terkait

    dengan industri pembiayaan. Masih

    rendahnya kualitas kenyamanan dan

    keamanan serta infrastruktur transportasi

    massal di kota-kota besar juga menjadi

    pemicu bagi konsumen untuk tetap memiliki

    kendaraan bermotor. Perseroan melihat

    bahwa pengadaan kendaraan bermotor

    oleh masyarakat masih akan meningkat.

    PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN YANG

    BAIK

    Perseroan terus menerus berupaya

    meningkatkan kualitas penerapan prinsip-

    prinsip Good Corporate Governance (GCG)

    untuk memenuhi Peraturan Otoritas Jasa

    Keuangan (POJK) Nomor 30/POJK.05/2014

    tentang Tata Kelola Perusahaan yang Baik

    bagi Perusahaan Pembiayaan, Peraturan

    OJK Nomor 32/POJK.04/2014 tentang

    Rencana dan Penyelenggaraan Rapat

    Umum Pemegang Saham Perusahaan

    Terbuka, Peraturan OJK Nomor 33/

    POJK.04/2014 tentang Direksi dan Dewan

    Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik,

    Peraturan OJK Nomor 21/POJK.04/2015

    tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola

    Perusahaan Terbuka, Surat Edaran OJK

    Nomor 32/ SEOJK.04/2015 tentang Pedoman

    Tata Kelola Perusahaan Terbuka, dan Surat

    Edaran OJK Nomor 15/SEOJK.05/2016

    tentang Laporan Penerapan Tata Kelola

    dengan cara mengevaluasi dan

    memperbaiki kebijakan Perseroan yang ada.

    BUSINESS PROSPECT

    The finance industry is predicted to grow flat

    in 2019, although the finance industry is still

    optimistic that it welcomes the 2019 political

    year. The 2019 election is believed to bring

    new opportunities, related to businesses

    related to political parties.

    The banking prudence principle will continue

    until 2019. Banks may be more thorough and

    selective in channeling loans to multi-finance

    companies even though banks will see

    performance per company. In other words, it

    does not assume that all finance companies

    have the same conditions.

    From the financing industry sector, this

    economic growth is expected to increase

    consumer purchasing power towards

    motorized vehicles which are strongly

    associated with the finance industry. The low

    quality of comfort and security as well as

    mass transportation infrastructure in big cities

    is also a trigger for consumers to continue to

    own motorized vehicles. The company sees

    that the procurement of motorized vehicles

    by the community will still increase.

    GOOD CORPORATE GOVERMANCE

    IMPLEMENTATION

    The Company continuously strives to improve

    the quality of the application of the principles

    of Good Corporate Governance (GCG) to

    comply with the Financial Services Authority

    (FSA) Regulations Number 30/POJK.05/2014

    about Good Corporate Govermance, FSA

    Regulations Number 32/POJK.04/2014 about

    Plans and Implementation of Public Meeting

    of Shareholders of Public Companies, FSA

    Regulations Number 33/ POJK.04/2014 concerning Directors and Commissioners of

    Issuers or Public Companies, FSA Regulations

    Number 21/POJK.04/2015 about teh

    implementation of Good Corporate

    Govermance in Public Companies, FSA

    Circular letter Number 15/SEOJK.05/2016

    about Corporate Govermance

    Implementation by evaluating and improving

    the Company's existing policies.

  • 25

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Perseroan melakukan sosialisasi pengenalan

    tata kelola perusahaan, sehingga

    pelaksanaan tata kelola perusahaan yang

    baik dapat diterapkan di semua lapisan

    organisasi.

    Manajemen turut serta meningkatkan

    penerapan prinsip-prinsip GCG di lingkungan

    Perseroan, sehingga prinsip-prinsip GCG

    dapat menyatu dalam proses bisnis yang

    dijalankan, Dengan penerapan tata kelola

    perusahaan yang baik, manajemen yakin

    bahwa dalam jangka panjang, stabilitas dan

    pertumbuhan bisnis Perseroan dapat lebih

    baik.

    Berdasarkan penilaian sendiri atas

    Penerapan GCG, manajemen Perseroan

    secara umum telah melakukan penerapan

    tata kelola perusahaan dengan baik, yang

    tercermin dari pemenuhan atas prinsip-prinsip

    GCG. Perseroan akan terus

    mengembangkan penerapan GCG, demi

    terciptanya kegiatan bisnis yang

    berkelanjutan.

    MANAJEMEN RESIKO

    Direksi sangat memperhatikan manajemen

    risiko pada kegiatan Perseroan sepanjang

    tahun 2018, terutama karena kondisi

    perekonomian Indonesia dan global pada

    umumnya belum berhasil meningkat dengan

    signifikan. Bisnis pembiayaan yang memiliki

    resiko sehat akan tercermin dalam tingkat

    Non Performing Financing - nya. Pada akhir

    tahun 2018, non performing financing

    Perseroan tercatat sebesar 0% sama dengan

    tahun 2017.

    Sistem manajemen resiko pada pemberian

    fasilitas pembiayaan dilakukan melalui

    metode Prinsip Mengenal Nasabah. Prinsip

    pertama yang dijadikan acuan dalam

    pemberian kredit kepada konsumen adalah

    prinsip 5C. Prinsip ini terdiri dari lima kriteria

    yang harus dipenuhi oleh calon konsumen,

    yaitu :

    1. Karakter

    - Dilakukan melalui wawancara

    - Dapat diperkirakan reputasi calon

    konsumen, apakah pernah memiliki

    catatan tindak kriminal atau kebiasan

    buruk dalam keuangan seperti tidak

    melunasi pinjaman.

    The company socializes the introduction of

    corporate governance, so that the

    implementation of good corporate

    governance can be applied in all levels of

    the organization.

    Management also participates in improving

    the implementation of GCG principles in the

    Company, so that GCG principles can be

    integrated into the business processes that

    are carried out. With the implementation of

    good corporate governance, management

    believes that in the long term, the Company's

    stability and business growth can be better

    Based on its own assessment of GCG

    Implementation, the Company's

    management in general has implemented

    the implementation of good corporate

    governance, which is reflected in the

    fulfillment of GCG principles. The company

    will continue to develop GCG

    implementation, in order to create

    sustainable business activities

    RISK MANAGEMENT

    The Board of Directors is very concerned

    about risk management in the Company's

    activities throughout 2018, especially

    because the Indonesian and global

    economic conditions in general have not

    succeeded in significantly increasing. The

    financing business that has healthy risks will be

    reflected in its Non Performing Financing

    level. At the end of 2018, the Company's non-

    performing financing was recorded at 0%,

    equal to 2017.

    The risk management system for providing

    financing facilities is carried out through the

    Know Your Customer Principle method. The

    first principle that is used as a reference in

    giving credit to consumers is the 5C principle.

    This principle consists of five criteria that must

    be met by prospective customers, namely :

    1. Character

    - Conducted through interviews

    - It can be estimated the reputation of

    prospective customers, whether they

    ever have a record of criminal acts or

    bad habits in finance such as not

    paying off a loan.

  • 26

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    2. Capacity (capability)

    - kemampuan calon peminjam dalam

    membayar kreditnya.

    - dapat diperkirakan apakah calon

    konsumen tersebut dapat

    menjalankan usahanya atau seberapa

    besar penghasilan yang diterima tiap

    bulannya.

    3. Capital (modal)

    - Khususnya diberlakukan pada calon

    konsumen yang meminjam untuk

    usaha atau bisnisnya.

    - Dengan mengetahui modal atau aset

    yang dimiliki usaha calon konsumen,

    Perseroan dapat mengetahui sumber

    pembiayaan yang dimiliki.

    4. Collateral (jaminan)

    - Jaminan yang diberikan pada calon

    konsumen saat mengajukan kredit.

    - Jaminan ini akan menjadi penjamin

    atau pelindung bagi Perseroan jika

    nantinya nasabah tidak dapat

    membayar pinjaman yang diambil.

    5. Condition

    - condition, yaitu kondisi perekonomian

    baik yang bersifat general atau khusus

    pada bidang usaha yang dijalankan

    calon konsumen.

    - Kondisi perekonomian sektor usaha

    calon konsumen menjadi

    pertimbangan pemberian kredit.

    Selain itu perseroan juga memperhatikan

    pembayaran angsuran konsumen. Perseroan

    melakukan sistem collection yang ketat mulai

    dari keterlambatan 2 hari konsumen sudah

    diingatan bahwa angsuran sudah jatuh

    tempo.

    Perseroan juga telah melaksanakan penilaian

    mandiri (self assessment) manajemen resiko

    sesuai dengan Surat Edaran Otoritas Jasa

    Keuangan No.4/SEOJK.05/2015 tentang

    Penilaian Tingkat Risiko Perusahaan

    Pembiayaan. Penilaian mandiri (self

    assessment) manajemen resiko untuk

    Perseroan per akhir Desember 2018 ialah

    Sedang Tinggi.

    PENGENDALIAN INTERNAL

    Pengendalian internal Perseroan dilakukan

    sebagai bagian pengawasan terhadap

    kegiatan operasional Perseroan. Sistem

    pengendalian internal Perseroan terus

    ditingkatkan sehingga dapat

    mengoptimalkan kinerja perseroan.

    2. Capacity (capability)

    - the ability of prospective borrowers to

    pay their credit.

    - can be estimated whether the

    prospective customer can run the

    business or how much income is

    received each month.

    3. Capital (capital) - Speifically applied to prospective

    customrs who borrow for their business

    or business.

    - By knowing the capital or assets owned

    by the prospective consumer's business,

    the Company can find out the sources

    of financing owned.

    4. Collateral (guarantee)

    - Guarantees given to prospective

    customers when applying for credit.

    - This guarantee will be a guarantor or

    protector for the Company if later the

    customer cannot pay the loan taken.

    5. Condition

    - condition, that is the economic

    cOndition both general or specific in

    the field of business run by prospective

    customers.

    - The economic condition of the

    rospective business sector becomes a

    consideration for giving credit

    In addition, the company also pays attention

    to consumer installments. The Company

    carries out a strict collection system starting

    from the delay of 2 days the consumers have

    been reminded that the installments are due.

    The Company has also carried out a risk

    management self assessment in accordance

    with the Financial Services Authority Circular

    Letter No.4 / SEOJK.05 / 2015 concerning the

    Risk Level Assessment of Financing

    Companies. The risk management self

    assessment for the Company as of the end of

    December 2018 is Medium High.

    INTERNAL CONTROL

    The Company's internal controls are carried

    out as part of the supervision of the

    Company's operational activities. The

    Company's internal control system continues

    to be improved so that it can optimize the

    company's performance.

  • 27

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Jakarta, April 2019

    Salam/Regards,

    Odang Muchtar

    Presiden Direktur/President Director

    Selama tahun 2018, Direksi aktif untuk

    melakukan pengawasan dan pengendalian

    internal terhadap kegiatan usaha Perseroan.

    Direksi membentuk satuan tugas

    pengendalian internal yang bertanggung

    jawab kepada Direksi untuk memastikan

    pelaksanaan pengendalian internal

    menghasilkan pengawasan yang transparan

    dan bertanggung jawab. . Didalam kegiatan

    pemeriksaan, satuan kerja pengendalian

    internal perseroan memiliki standar

    operasional prosedur terkait agenda

    pemeriksaan dan melaporkan hasil

    pemeriksaan secara langsung kepada

    Direksi.

    PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSI TAHUN 2018

    Sepanjang tahun 2018 tidak terdapat

    perubahan pada komposisi Direksi Perseroan.

    Komposisi Direksi Perseroan adalah sebagai

    berikut :

    Presiden Direktur : Odang Muchtar

    Direktur : Euodia Dewajanti

    Penutup

    Sebagai penutup laporan ini, Direksi

    menyampaikan penghargaan setinggi-

    tingginya dan terima kasih kepada Dewan

    Komisaris atas pengawasan dan karyawan

    atas kerja samanya sepanjang periode kerja

    di tahun 2018.

    Demikian juga kepada seluruh pemegang

    saham, pelanggan, pemerintah, dan

    masyarakat sekitar wilayah kerja, atas

    kepercayaan dan dukungan yang telah

    diberikan untuk Perseroan.

    Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu

    memberikan kemudahan kepada kita

    semua.

    During 2018, the Directors were active in

    carrying out internal supervision and control

    of the Company's business activities

    The Board of Directors forms an internal

    control task force that is responsible to the

    Board of Directors to ensure the

    implementation of internal controls results in

    transparent and responsible supervision. . In

    the inspection activities, the company's

    internal control unit has standard operating

    procedures related to the inspection agenda

    and reports the results of the inspection

    directly to the Directors

    CHANGES IN THE COMPOSITION OF

    DIRECTORS IN 2018

    Throughout 2018 there were no changes to

    the composition of the Company's Directors.

    The composition of the Company's Directors is

    as follows:

    • President Director : Odang Muchtar

    • Director : Euodia Dewajanti

    Closing

    To conclude this report, the Board of Directors

    delivered the highest appreciation and

    thanks to the Board of Commissioners for their

    supervision and employees for their

    cooperation throughout the working period in

    2018.

    Likewise for all shareholders, customers, the

    government, and the community around the

    work area, for the trust and support that has

    been given to the Company..

    May God Almighty always give ease to us all.

  • 28

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Eko Hartono

    Presiden Komisaris

    President Commissioner

    Odang Muchtar

    Presiden Direktur / President Director

    Yugi Prayanto

    Komisaris Independent

    Commissioner Independent

    Euodia Dewajanti

    Direktur / Director

    Dewan Komisaris

    The Board of Commissioners

    Dewan Direksi

    The Board Of Directors

    SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI TENTANG

    TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 31 DESEMBER 2018 PT DANASUPRA ERAPACIFIC TBK

    DECLARATION OF BOARD COMMISSIONERS AND BOARD OF DIRECTORS IN RELATION

    TO RESPONSIBILITY FOR ANNUAL REPORT DECEMBER 31, 2018 OF PT DANASUPRA ERAPACIFIC TBK

    Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam

    Laporan Tahunan PT DANASUPRA ERAPACIFIC TBK tahun 2018 telah dimuat secara

    lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perseroan.

    Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

    We the undersigned hereby certify that all information contained in the 2018 Annual

    Report of PT DANASUPRA ERAPACIFIC TBK has been comprehensively elaborated and we

    fully responsible for the accuracy of content of the Company Annual Report.

    This is a sworn statement.

  • 29

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

  • 30

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Profil Perseroan Corporate History

    31 Riwayat Singkat Perseroan Corporate Brief History

    32 Informasi Perseroan Corporate’s Information

    33 Bidang Usaha Business Sectors

    35 Struktur Organisasi Perseroan Corporate’sOrganization Structure

    36 Visi, Misi, Nilai Perseroan dan Kode Etik Vision, Mission, Corporate Values and Ethics Code

    40 Profil Dewan Komisaris Board of Comisioners Profile

    44 Profil Direksi Board of Directors Profile

    48 Profil Komite Audit Audit Committee Profile

    49 Sumber Daya Manusia Human Resources

    51 Struktur Pemegang Saham Shareholder’s Structure

    53 Kronologis Pencatatan Saham Share Listing Chronology

    57 Lembaga dan Profesi Penunjang Pasar Modal Capital Market Supporting Profession and Institutions

    58 Penghargaan Awards

  • 31

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    PT Danasupra Erapacific Tbk (Perseroan)

    didirikan pada tahun 1994, berdasarkan Akte

    Notaris Elliza, SH No. 65 tanggal 11 Nopember

    1994 dan telah memperoleh status hukum

    dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia

    melalui Surat Keputusan No. C2-1.101.HT.01.01

    Th.95 tanggal 25 Januari 1995 dan

    diumumkan dalam Berita Negara RI No. 15

    tertanggal 22 Februari 2000, Tambahan No.

    913.

    Perseroan telah memperoleh ijin sebagai

    Perusahaan Pembiayaan dari Menteri

    Keuangan Republik Indonesia melalui Surat

    Keputusan No. 439/KMK.017/1995 tanggal 14

    September 1995. Perseroan mulai beroperasi

    secara komersial pada tahun 1995.

    Pada tanggal 18 Januari 2000 Perseroan

    menjadi perusahaan publik dengan

    mencatatkan sahamnya di Bursa Efek

    Surabaya

    Efektif tanggal 6 Juli 2001, saham Perseroan

    juga dicatatkan di Bursa Efek Jakarta (Bursa

    Efek Indonesia).

    Pada tanggal 19 Juni 2008 Anggaran Dasar

    Perseroan telah disesuaikan dengan UU No.

    40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

    Sehubungan dengan adanya Peraturan

    Otoritas Jasa Keuangan (POJK) nomor

    29/POJK.05/2014 tentang Penyelenggaraan

    Usaha Perusahaan Pembiayaan, OJK

    memberikan perluasan pembiayaan kepada

    perusahaan pembiayaan untuk melakukan

    pembiayaan investasi, modal kerja dan

    multiguna. Maka anggaran dasar Perseroan

    telah disesuaikan pada tanggal 22 Juni 2016

    melalui RUPSLB yang diaktakan oleh Notaris

    Rudy Siswanto, SH dengan Akta No. 31

    PT Danasupra Erapacific Tbk (Perseroan) was

    incorporated in 1994, based on Notarial Deed

    No. Elliza, SH. 65 dated November 11, 1994

    and has obtained the legal status of the

    Minister of Justice of the Republic of

    Indonesia through Decision Letter no. C2-

    1.101.HT.01.01 Th.95 dated January 25, 1995

    and published in State Gazette of the

    Republic of Indonesia no. 15 dated 22

    February 2000, Supplement no. 913

    The Company has obtained a license as a

    Financing Company from the Minister of

    Finance of the Republic of Indonesia through

    its Decision Letter no. 439 / KMK.017 / 1995

    dated 14 September 1995. The Company

    commenced its commercial operation in

    1995.

    On January 18, 2000 the Company became

    a public company by listing its shares on the

    Surabaya Stock Exchange

    Effective July 6, 2001, the Company's shares

    are also listed on the Jakarta Stock Exchange

    (Indonesia Stock Exchange).

    On June 19, 2008, the Company's Articles of

    Association have been adjusted to Law No.

    40 of 2007 concerning Limited Liability

    Companies

    In connection with the existence of the

    Financial Services Authority Regulation (POJK)

    number 29 / POJK.05 / 2014 concerning the

    Implementation of Business Financing

    Companies, OJK provides funding expansion

    to finance companies to finance investment,

    working capital and multipurpose financing.

    Then the Company's articles of association

    have been adjusted to date 22 June 2016

    through the EGMS notarized by Notary Rudy

    Siswanto, SH with Deed No. 31

    RIWAYAT SINGKAT PERSEROAN

    Corporate Brief History

  • 32

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    NAMA PERUSAHAAN

    PT. Danasupra Erapacific Tbk

    NAMA PANGGILAN

    Danasupra

    SEKTOR INDUSTRI

    Keuangan

    BIDANG USAHA

    Perusahaan Pembiayaan

    TANGGAL PENDIRIAN

    11 November 1994

    Berdasarkan Akta Notaris Elliza SH CN

    Pengganti Asmawel SH, Akta No. 65,

    Keputusan Menteri Kehakiman Republik

    Indonesia No. C2-01.101 HT.01.Th.95, tanggal

    25 Januari 1995 dan Berita Negara Republik

    Indonesia No. 913 Tambahan No. 15 tanggal

    22 Februari 2000. Mulai beroperasi tahun

    1995.

    IJIN USAHA

    Keputusan Menteri Keuangan Republik

    Indonesia No. 439 / KMK.017 / 1995 tanggal

    14 September 1995.

    MODAL DASAR

    Rp. 100.000.000.000,-

    PENAWARAN UMUM PERDANA

    8 April 2000 di Bursa Efek Surabaya

    6 Juli 2001 di catatkan Bursa Efek Jakarta

    KODE SAHAM

    BEI : DEFI

    KANTOR PUSAT

    Tower C Lantai 5, 18 Parc Place SCBD

    Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 - 53

    Jakarta 12190

    Telp. : (021) 51401157

    Fax. : (021) 51401159

    Email. : [email protected]

    Website : www.danasupra.com

    COMPANY’S NAME

    PT. Danasupra Erapacific Tbk

    BRAND NAME

    Danasupra

    INDUSTRIAL SECTOR

    Finance

    MAIN BUSSINESS

    Multifinance Company

    DATE OF ESTABLISHMENT

    November 11, 1994

    Pursuant to Notarial Deed Elliza SH CN

    Replacement Asmawel SH, Deed No. 65,

    Decree of the Minister of Justice of the

    Republic of Indonesia No. C2-01.101

    HT.01.Th.95, dated January 25, 1995 and State

    Gazette of the Republic of Indonesia No. 913

    Supplement No. 15 dated February 22, 2000.

    Commenced operations in 1995.

    OPERATING LICENSE

    Decree of the Minister of Finance of the

    Republic of Indonesia No. 439 / KMK.017 /

    1995 dated September 14, 1995.

    AUTHORIZED CAPITAL

    Rp. 100,000,000,000, -

    INITIAL PUBLIC OFFERING

    April 8, 2000 at the Surabaya Stock Exchange

    July 6, 2001 is listed on the Jakarta Stock

    Exchange

    SHARE’S CODE

    BEI: DEFI

    HEAD OFFICE

    Tower C Lantai 5, 18 Parc Place SCBD

    Jl. Jend. Sudirman Kav. 52 - 53

    Jakarta 12190

    Tel. : (021) 51401157

    Fax. : (021) 51401159

    E-mail. : [email protected]

    Website : www.danasupra.com

    INFORMASI PERSEROAN Corporate’s Information

    mailto:[email protected]://www.danasupra.com/mailto:[email protected]://www.danasupra.com/

  • 33

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa

    Keuangan No. 29/POJK.05/2014 tentang

    Penyelengaraan Usaha Perusahaan

    Pembiayaan, maka Perseroan

    menyelaraskan bidang usaha melalui

    perubahan Anggaran Dasar Perseroan. Pada

    Pasal 3 mengenai maksud dan tujuan

    Perseroan adalah :

    1. Pembiayaan Investasi

    Adalah pembiayaan untuk pengadaan

    barang-barang modal beserta jasa yang

    diperlukan untuk aktivitas

    usaha/investasi, rehabilitasi, modernisasi,

    ekspansi atau relokasi tempat

    usaha/investasi yang diberikan kebada

    debitur dalam jangka waktu lebih dari 2

    (dua) tahun.

    Pembiayaan Investasi dilakukan dengan

    cara :

    a. Sewa Pembiayaan

    b. Jual dan Sewa-Balik

    c. Anjak Piutang Dengan Pemberian

    Jaminan Dari Penjual Piutang

    d. Pembelian dengan Pembayaran

    Secara angsuran

    e. Pembiayaan Proyek

    2. Pembiayaan Modal Kerja

    Adalah pembiayaan untuk memenuhi

    kebutuhan pengeluaran-pengeluaran

    yang habis dalam satu siklus aktivitas

    usaha debitur dan merupakan

    pembiayaan dengan jangka waktu

    paling lama 2 (dua) tahun.

    Pembiayaan Modal Kerja dilakukan

    dengan cara :

    a. Jual dan Sewa Balik

    b. Anjak Piutang dengan Pemberian

    Jaminan dari Penjual Piutang

    c. Anjak Piutang Tanpa Pemberian

    Jaminan dari Penjual Piutang

    d. Fasilitas Modal Usaha

    3. Pembiayaan Multi Guna

    Adalah pembiayaan untuk pengadaan

    barang dan/atau jasa yang diperlukan

    oleh debitur untuk pemakaian/konsumsi

    dan bukan untuk keperluan usaha

    (aktivitas produktif) dalam jangka waktu

    yang diperjanjikan.

    Under the Regulation of the Financial Services

    Authority No. 29/POJK.05/2014 concerning

    Financing Company Financing, the Company

    aligns its business through the amendment of

    the Company's Articles of Association. In

    Article 3 the aims and objectives of the

    Company are:

    1. Investment Financing

    Is the financing for the procurement of

    capital goods and services necessary for

    business / investment activities,

    rehabilitation, modernization, expansion

    or relocation of place of business /

    investment given to the debtor in more

    than 2 (two) years.

    Investment Financing is done by:

    a. Leasing Financing

    b. Sell and Lease

    c. Factoring with Receivables from

    Receivable Sellers

    d. Purchase by Payments In installments

    e. Project Financing

    2. Working Capital Financing

    Is the financing to meet the needs of

    expenditures that run out in a cycle of

    business activities of the debtor and is a

    financing with a period of maximum 2

    (two) years.

    Working Capital Financing is done by:

    a. Sale and Lease Back

    b. Factoring with Receivables from

    Receivable Sellers

    c. Factoring Without Guarantee from

    Receivable Seller

    d. Business Capital Facility

    3. Multi-Use Financing

    Is the financing for the procurement of

    goods and / or services required by the

    debtor for consumption / consumption

    and not for business purposes

    (productive activity) within the agreed

    timeframe.

    BIDANG USAHA

    Business Sectors

  • 34

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Pembiayaan Multiguna dilakukan dengan

    cara :

    a. Sewa Pembiayaan

    b. Pembelian dengan Pembayaran Secara

    angsuran

    c. Pembiayaan lain setelah terlebih dahulu

    mendapatkan persetujuan dari Otoritas

    Jasa Keuangan.

    Produk dan jasa

    Produk dan jasa yang ditawarkan Danasupra

    adalah sebagai berikut:

    1. Pembiayaan Mobil Bekas dan Mobil Baru

    Fasilitas pembiayaan mobil bekas dan

    mobil baru roda 4 dan lebih dengan

    berbagai merk, tipe, dan kategori, yaitu

    Sedan, Multi Purpose Vehichle (MPV),

    Sport Utility Vehicle (SUV), Pick Up, Truck

    dan Bus. Konsumen dapat berbentuk

    badan usaha atau perorangan, dengan

    suku bunga tetap dan Jangka waktu

    kredit 1 hingga 5 tahun.

    2. Pembiayaan KPR dan KPA

    Fasilitas pembiayaan kepemilikan Rumah

    Tinggal, Rumah Toko, Rumah Kantor,

    Kondominium/Apartemen, SOHO (Small

    Office Home Office) dengan kondisi unit

    baru atau bekas dengan jangka waktu

    kredit 1 hingga 5 tahun.

    3. Pembiayaan Alat Berat

    Fasilitas pembiayaan untuk pengadaan

    barang modal, seperti alat-alat berat

    untuk pertambangan, industri,

    perkebunan, kehutanan.

    4. Pembiayaan Multiguna

    Fasilitas yang memberikan segala

    kemudahan dan solusi keuangan bagi

    para konsumen untuk berbagai

    keperluan konsumsi, seperti Pernikahan,

    Renovasi Rumah, Perjalanan Wisata,

    Perjalanan Ibadah, Pendidikan dan

    keperluan konsumsi lainnya.

    5. Pembiayaan dengan jaminan piutang

    Fasilitas khususnya penyediaan dana

    untuk keperluan investasi dan modal

    kerja.

    Multipurpose financing is done by:

    a. Leasing Financing

    b. Purchase by Payments In installments

    c. Other financing after obtaining approval

    from the Financial Services Authority first.

    Products and services

    Products and services offered by Danasupra

    are as follows:

    1. Financing of Used Cars and New Cars

    Used car financing facility and 4 and

    more new cars with various brands, types

    and categories, namely Sedan, Multi

    Purpose Vehichle (MPV), Sport Utility

    Vehicle (SUV), Pick Up, Truck and Bus.

    Consumers may take the form of business

    entities or individuals, with fixed interest

    rates and a loan period of 1 to 5 years.

    2. Financing of KPR and KPA

    Housing Financing Facility, Home Store,

    Home Office, Condominium /

    Apartment, SOHO (Small Office Home

    Office) with new or used unit condition

    with 1 to 5 year credit term.

    3. Heavy Equipment Financing

    Financing facilities for procurement of

    capital goods, such as heavy equipment

    for mining, industry, plantation, forestry.

    4. Multipurpose Financing

    Facilities that provide all the

    conveniences and financial solutions for

    consumers for various consumption

    purposes, such as Marriage, Home

    Renovation, Travel, Worship, Education

    and other consumption purposes.

    5. Account guarantee financing

    Facilities specifically provide funds for

    investment and working capital

    purposes.

  • 35

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    STRUKTUR ORGANISASI PERSEROAN

    Corporate’s Organization Structure

  • 36

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Visi Perseroan

    Menjadi lembaga pembiayaan terbaik.

    Misi Perseroan

    Membantu meningkatkan perekonomian

    dalam bentuk penyediaan dana untuk

    penambahan modal kerja, investasi dan

    pembiayaan konsumen.

    NILAI-NILAI PERSEROAN

    Nilai-nilai utama adalah prinsip-prinsip dasar

    perusahaan yang menjadi landasan moral

    dalam bekerja, berpola pikir, berkomunikasi

    dan bertindak, yang harus ditaati, dihayati,

    dilaksanakan serta diyakini oleh seluruh

    karyawan selama bekerja di PT Danasupra

    Erapacific Tbk.

    Nilai-Nilai Utama tersebut adalah:

    Kejujuran

    Kemitraan

    Keadilan

    Saling Menghormati

    Menjaga Reputasi Perseroan.

    Untuk lebih jelasnya, maka Nilai-nilai Utama

    tersebut di atas dapat dijelaskan sebagai

    berikut:

    Kejujuran

    Kejujuran adalah sifat atau keadaan

    karyawan yang lurus hati dan tulus, tanpa

    ada niatan untuk berbuat kebohongan,

    kecurangan atau keinginan merugikan

    Perseroan dan pihak lain.

    Nilai-nilai ini diwujudkan dalam perilaku:

    o Memberikan kemampuan yang terbaik

    dalam bekerja

    o Tidak melakukan pencurian,

    penggelapan, pemalsuan selama bekerja

    di Perseroan.

    o Memberikan informasi yang jelas dan

    benar.

    o Tidak menerima imbalan dalam bentuk

    The Company's Vision

    Become the best financial institution.

    The Company's Mission

    Help improve the economy in the form of

    providing funds for additional working capital,

    investment and consumer financing

    CORPORATE VALUES

    Core values are the basic principles that

    underlie moral enterprise at work, patterned

    think, communicate and act, which must be

    adhered to, lived, performed and believed

    by all employees during working at

    Danasupra Erapacific Tbk, PT.

    Core Values are:

    Honesty

    Partnership

    Justice

    Mutual Respect

    Maintain Corporate Reputation

    For more details, the main values mentioned

    above can be explained as follows:

    Honesty

    Honesty is a trait or a state employee upright

    and sincere, and never intended to do the

    lies, cheating or desire harm to the Company

    and other parties.

    These values are manifested in behavior:

    o Provide the best capability to work

    o Not committed theft, embezzlement,

    forgery while working at the Company.

    o Provide clear and accurate information.

    o Not receive compensation in any form

    VISI, MISI, NILAI PERSEROAN dan KODE ETIK

    Vision, Mission, Corporate Values and Ethics Code

  • 37

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    apapun baik uang atau barang dari

    customer, pemasok atau pihak lain yang

    menjalin hubungan bisnis dengan

    Perseroan.

    o Tidak menyalahgunakan jam kerja

    Perseroan.

    Kemitraan

    Kemitraan adalah suatu hubungan kerja

    sama yang baik dan saling menguntungkan

    dengan siapapun yang menjalin hubungan

    bisnis dengan Perseroan.

    Nilai-nilai ini diwujudkan dalam perilaku:

    o Responsif terhadap kebutuhan dan

    keinginan mitra Perseroan.

    o Memberikan penjelasan yang baik dan

    benar kepada mitra Perseroan.

    o Tidak merugikan pihak lain.

    o Menerima dan menyelesaikan dengan

    baik keluhan mitra Perseroan.

    Keadilan

    Keadilan adalah tindakan yang tidak

    membeda-bedakan siapapun dan tidak

    memihak siapapun demi kepentingan

    tertentu.

    Nilai-nilai ini diwujudkan dalam perilaku:

    o Tidak membeda-bedakan sesama rekan

    kerja, atasan, customer, pemasok atau

    pihak lain yang menjalin hubungan bisnis

    dengan Perseroan.

    o Tegas dan berani dalam menyatakan

    kebenaran dan ketidakbenaran.

    Saling Menghormati

    Saling menghomati adalah sikap yang

    menghargai, taat dan tidak mengabaikan

    siapapun baik di dalam maupun di luar

    Perseroan.

    Nilai-nilai ini diwujudkan dalam perilaku:

    o Melaksanakan instruksi atasan dengan

    sungguh-sungguh.

    o Bertutur kata dan bertingkah laku sopan

    terhadap sesama rekan kerja.

    o Menghargai siapapun yang berhubungan

    bisnis dengan Perseroan.

    either money or goods from customers,

    suppliers or other parties who establish a

    business relationship with the Company.

    o Not abuse its working hours

    Partnership

    Partnership is a good working relationship and

    mutual benefit with anyone who establish a

    business relationship with the Company.

    These values are manifested in behavior:

    o Responsive to the needs and desires of

    Corporate partners.

    o Give a good description and true to the

    partner Company.

    o Do not harm others.

    o Receive and resolve complaints with both

    partner Companies.

    Justice

    Justice is an act that does not discriminate

    against anyone and does not favor any

    particular sake.

    These values are manifested in behavior:

    o Make no distinction between co-workers,

    bosses, customers, suppliers or other

    parties who establish a business

    relationship with the Company.

    o Decisive and bold in declaring the truth

    and untruth.

    Mutual Respect

    Respect for each other is the attitude of

    respect, obey and not overlook anyone

    either inside or outside the Company.

    These values are manifested in behavior:

    o Implement superior instruction in earnest.

    o Spoken word and act polite to fellow co-

    workers.

    o Reward those who do business with the

    Company.

  • 38

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Menjaga Reputasi Perseroan

    Menjaga reputasi Perseroan adalah tindakan

    pribadi karyawan yang senantiasa

    menjunjung tinggi nama baik Perseroan.

    Nilai-nilai ini diwujudkan dalam perilaku:

    o Tidak melakukan tindakan yang dapat

    menodai citra Perseroan.

    o Menjaga rahasia Perseroan.

    o Tidak menjelek-jelekan Perseroan kepada

    siapapun.

    o Adanya perasaan turut memiliki

    Perseroan.

    KODE ETIK

    Sebagai pedoman serta panduan Perseroan

    dalam menjalankan kegiatan usaha

    Perseroan sesuai dengan prinsip Tata Kelola

    Perusahaan Yang Baik, Perseroan memiliki

    kode etik yang berlaku bagi seluruh anggota

    organisasi Perseroan.

    Kode etik Perseroan menjadi pedoman

    dalam melakukan tindakan yang sesuai

    dengan nilai-nilai Perseroan dan etika bisnis .

    Di bawah ini adalah beberapa hal penting

    dalam Kode Etik yang berlaku bagi Dewan

    Komisaris, Direksi dan seluruh karyawan.

    Nepotisme

    Karyawan dilarang untuk melibatkan diri dan

    terlibat dalam suatu transaksi apabila

    memiliki hubungan saudara dengan rekan

    usaha, konsumen atau karyawan lain yang

    terlibat dalam transaksi tersebut. Jika

    karyawan memiliki hubungan keluarga

    dengan karyawan lain dalam Perseroan,

    maka karyawan tersebut wajib untuk

    melaporkan hal tersebut kepada divisi HRD

    dalam rangka menghindari benturan

    kepentingan.

    Usaha Pribadi

    Karyawan dilarang untuk terlibat dalam

    usaha pribadi di lingkungan Perseroan

    karena mengganggu jalannya aktivitas kerja

    dan dapat menimbulkan penyalahgunaan

    kewenangan dan fasilitas kantor untuk

    kepentingan pribadi.

    Keeping Corporate Reputation

    Keeping the Company's reputation is a

    personal act of employees who continue to

    uphold the good name of the Company.

    These values are manifested in behavior:

    o No action that could tarnish the

    Company's image.

    o Keep company secrets.

    o Not to demonize the Company to

    anyone.

    o A sense of co-owns the Company.

    ETHICS CODE

    As a guideline, and guide the Company in

    the conduct of business activities of the

    Company in accordance with the principles

    of Good Corporate Governance, the

    Company has a Code of Conduct that

    applies to all members of the organization of

    the Company.

    Company's code of conduct to guide the

    action in accordance with the Company's

    values and business ethics. Below are some

    important things in the Code of Conduct that

    apply to the Board of Commissioners, Board

    of Directors and all employees.

    Nepotism

    Employees are prohibited to engage

    themselves and engage in a transaction if it

    has your relationship with business partners,

    customers or other employees involved in the

    transaction. If the employee has a family

    relationship with other employees in the

    Company, then the employee is obliged to

    report the matter to the Division of HRD in

    order to avoid conflicts of interest.

    Private Business

    Employees are forbidden to engage in

    private business in the Company due to

    disrupt the work activities and can lead to

    abuse of authority and office facilities for

    personal gain.

  • 39

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Kerahasiaan

    Karyawan wajib merahasiakan seluruh

    informasi rahasia Perseroan, termasuk

    rencana dan strategi Perseroan, informasi

    mengenai pemasaran, keuangan, kegiatan

    operasional dan informasi strategis lainnya,

    sejak karyawan dalam masa percobaan dan

    atau karyawan dengan status kontrak,

    hingga tidak lagi bekerja sebagai karyawan

    Perseroan.

    Persaingan yang Sehat

    Karyawan dalam melaksanakan seluruh

    kegiatan usaha dan kerja, harus berdasarkan

    persaingan yang sehat dan berlandaskan.

    Confidentiality

    Employees shall keep all confidential

    information of the Company, including the

    Company's plans and strategies, information

    about marketing, finance, operations and

    other strategic information, since the

    employee on probation and or employees

    with contract status, until it no longer works as

    an employee of the Company.

    Fair Competition

    Employees in performing all business activities

    and work, should be based on fair

    competition and based on ethical and moral

    force in society.

  • 40

    Annual Report 2019

    PT Danasupra Erapacific Tbk

    Warga Negara Indonesia lahir di Jakarta,

    pada tahun 1960. Eko Hartono meraih gelar

    sarjana Keguruan Bahasa Inggris di IKIP

    Rawamangun Jakarta pada tahun 1984,

    Master Educational Management dari