bab iv gambaran film bollywood ki & ka

18
26 BAB IV GAMBARAN FILM BOLLYWOOD KI & KA 1.1. Sekilas Tentang Film Bollywood Ki & Ka Film Bollywood Ki & Ka adalah film bergenre drama romantis yang dirilis pada 1 April 2016 dengan disutradarai, ditulis dan diproduksi oleh R. Balki. Kata ki dan ka diambil dari bahasa Hindi ladki dan ladka di mana ladki atau ki berarti dia yang merujuk pada perempuan dan ladka atau ka adalah dia yang merujuk pada laki-laki 1 . Film yang berdurasi 2 jam 3 menit 29 detik ini menghabiskan dana produksi sebesar US$4,7 juta dengan penghasilan kotor sekitar US$12 juta 2 . Berikut ini tim produksi dalam film Ki & Ka: 1. Sutradara dan penulis : R. Balki 2. Pemeran Pemeran utama film ini diperankan oleh Kareena Kapoor Khan sebagai Kia dan Arjun Kapoor sebagai Kabir. Orang tua Kia dan Kabir diperankan oleh Swaroop Sampat sebagai ibu Kia dan Rajit Kapur sebagai ayah Kabir. Sedangkan pemain pendampingnya Amitabh Bachchan dan Jaya Bhaduri-Bachchan (penampilan tamu istimewa) sebagai diri sendiri serta Shonali sebagai pembantu Kia. 1 India West Staff. 2015. Why Is Kareena Kapoor, Arjun Kapoor's Film Called 'Ki and Ka'? . Diakses dari https://www.indiawest.com/entertainment/bollywood/why-is-kareena-kapoor-arjun-kapoor-s-film-called-ki/ar ticle_c6522584-3620-11e5-9aeb-dffda43ccedb.html, pada Kamis, 5 September 2019 pukul 07:28 WIB. 2 Bollywood Hungama News Network. 2016. Box Office: Worldwide Collections of Ki & Ka. Diakses dari https://www.bollywoodhungama.com/news/box-office-special-features/box-office-worldwide-collections-of- ki-ka/, pada Kamis, 9 Mei 2019 pukul 01:15 WIB

Upload: others

Post on 24-Oct-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

26

BAB IV

GAMBARAN FILM BOLLYWOOD KI & KA

1.1. Sekilas Tentang Film Bollywood Ki & Ka

Film Bollywood Ki & Ka adalah film bergenre drama romantis yang

dirilis pada 1 April 2016 dengan disutradarai, ditulis dan diproduksi oleh R.

Balki. Kata ki dan ka diambil dari bahasa Hindi ladki dan ladka di mana ladki

atau ki berarti dia yang merujuk pada perempuan dan ladka atau ka adalah dia

yang merujuk pada laki-laki1. Film yang berdurasi 2 jam 3 menit 29 detik ini

menghabiskan dana produksi sebesar US$4,7 juta dengan penghasilan kotor

sekitar US$12 juta2. Berikut ini tim produksi dalam film Ki & Ka:

1. Sutradara dan penulis : R. Balki

2. Pemeran

Pemeran utama film ini diperankan oleh Kareena Kapoor Khan

sebagai Kia dan Arjun Kapoor sebagai Kabir. Orang tua Kia dan Kabir

diperankan oleh Swaroop Sampat sebagai ibu Kia dan Rajit Kapur

sebagai ayah Kabir. Sedangkan pemain pendampingnya Amitabh

Bachchan dan Jaya Bhaduri-Bachchan (penampilan tamu istimewa)

sebagai diri sendiri serta Shonali sebagai pembantu Kia.

1 India West Staff. 2015. Why Is Kareena Kapoor, Arjun Kapoor's Film Called 'Ki and Ka'?. Diakses dari

https://www.indiawest.com/entertainment/bollywood/why-is-kareena-kapoor-arjun-kapoor-s-film-called-ki/ar

ticle_c6522584-3620-11e5-9aeb-dffda43ccedb.html, pada Kamis, 5 September 2019 pukul 07:28 WIB.

2 Bollywood Hungama News Network. 2016. Box Office: Worldwide Collections of Ki & Ka. Diakses dari

https://www.bollywoodhungama.com/news/box-office-special-features/box-office-worldwide-collections-of-

ki-ka/, pada Kamis, 9 Mei 2019 pukul 01:15 WIB

27

Rekan kerja Kia diperankan oleh Sanjeev Wadhwani sebagai Super

Boss, Richard John Lovatt sebagai laki-laki Amerika, Adithi Kalkunte

dan Tejaswini sebagai kolega perempuan Kia. Sedangkan Kunal

Parwani, Rhythm Dutta, Mandeep Bhatia, Atul Kaushik, Adhrit Sharma

sebagai kolega laki-laki Kia. Pada awal film diceritakan bahwa Kia

menghadiri suatu acara pernikahan dan para pemeran dalam adegan

tersebut adalah Priyanka Moodley sebagai pengantin perempuan,

Govind Chaudhary sebagai pengantin laki-laki, Priyanka Bedi sebagai

bibi pemabuk, Hanika Paryani dan Breshina Ahmed sebagai

pendamping perempuan, Anup Singh sebagai Sardar tua, Ribbu Mehra

sebagai pria Punjabi, Siddharth sebagai DJ, Aarti Aggarwal sebagai ibu

mempelai perempuan, Nikhil Dave sebagai ayah pengantin perempuan,

Geeta Udeshi sebagai ibu pengantin laki-laki dan Jayant Rawat sebagai

ayah pengantin laki-laki.

Pemain lainnya diperankan oleh Gaurav Sharma sebagai Rahul,

Priya Mehra sebagai tetangga. Chiranjeet sebagai dokter, Purshottam

Mulani sebagai tuan tanah, Mamta Varma, Manju Rashika, Cheshtha,

Khushi Rajapoot, Shivani Sheopuri, Aparna Ghoshal, Lotty Alaric,

Tripti Aggarwal. Sital Antaani, Bhasha. Pacar dari ibu Kia diperankan

oleh Pathy Aiyer, Nazneen sebagai pemeran pembantu perempuan,

Abhiroy Singh sebagai marketing guy, Shiva Chopra sebagai sales guy,

Navin Bajaj sebagai Sharma Ji, Shubham Atre sebagai anak dari

Sharma Ji, Anuradha Sengupta sebagai pewawancara perempuan,

Mansi Thakkar sebagai receptionist, Depaak, Sanjeev sebagai teman

28

dari Kumar, Vidya Bhushan sebagai pelayan Kumar, Nishant Gambhir,

Sarang Patwardhan sebagai ted talk groupie, Varnika Singh sebagai

Neha, Tanvir sebagai guy friend 1, Barkha Singh sebagai femal friend 2

dan Sartaj sebagai teman milioner. Kunj memerankan peran sebagai

teman sutradara, Aashka, Vivaan Modi, Deepak Sharma, Shivam Pal

Umesh sebagai channel friend, Neeta Mohinder, Shefali Bhushan, Lata

Shukla sebagai panelis perempuan, Neeta dan Vinita Shakya sebagai

airhostess 1 dan 2, Aditti Malik sebagai Reshma, Shrutidhar Paliwal

sebagai award presenter, Meghna sebagai jurnalis foto, Bhavyanshu

sebagai fotografer dan Mani sebagai pacar dari Shonali.

2. Producers : Sunil Lulla, Rakesh Jhunjhunwala, R. K. Damani, R. Balki

3. Assistant Writer : Rishi Virmani

4. Director’s Assistant : Naina Panemanglor

5. Icon Art Production Dubai

Line producer : Zakeer Hussain

Production manager : Hiten Sharma

Light team : Mohamad Khan, Mandal Ranjan, Nazakat

Aziz Nadeem Qaisar

6. Icon Art Production Delhi

Local Line Production : Ravi Sarin Productions

Line producer : Ravi Sarin

Production manager : Manush Mehra

9. Coustume Designer : Manish Malhotra

10. Additional Costumes : Anirudh Singh, Dipika Lal

29

11. Sound and Music

Music Producer : Bhushan Kumar

Music Directo : Ilaiyaraaja

Assistant Sound Recordist : Rajesh Kodadi

Post Production : Pratibha Studio

Supervising Sound and Dialogue Editor : Bobt John

12. Editor : Chandan Arora

13. Art Directors : Madhusudan N, Shwetha Sebastian Cyril.

14. Cinematographer : PC Sreeram ISC

15. Publicity Directors : Rahul Nanda dan Himanshu Nanda

16. Media Director : Raindrop Media dan Raindrop Solutions

17. Visual Promotions : Trigger Happy

18. Media Consultant : Himanshu Sheth

19. Legal & Financial Advisor : Vinayak Gawande

20. Eros International Legal : R M Azim

21. Production House : Hope Productions Pvt. Ltd.

22. Distributor Film : Eros International Media Ltd

1.2. Profil Sutradara

Sutradara dan penulis naskah dalam film Bollywood Ki & Ka adalah R.

Balakrishnan atau yang dikenal dengan nama R. Balki3. Sebelum merambah ke

dunia sinema, R. Balki pernah bekerja bahkan sempat menjadi ketua Mullen

3 R. Balki lahir pada 22 April 1965 di Kumbakonam, Tamil Nadu, India.

30

Lowe Lintas4, salah satu biro iklan paling populer dan terbesar di India

5. Sejak

debutnya sebagai sutradara dan penulis naskah dimulai dengan film Cheeni

Kum pada tahun 2007 hingga tahun 2018, tercatat R. Balki telah menghasilkan

lima film layar lebar yang sukses menggait Amitabh Bachchan sebagai aktor di

setiap filmnya, di mana tiga diantaranya yakni Cheeni Kum (2007), Paa (2009)

dan Shamitabh (2015) sebagai pemeran utama. Sedangkan dua film lainnya,

yaitu Ki & Ka (2016) dan Padman (2018), aktor kondang tersebut hanya

menjadi pemeran pelengkap. Selain menjadi sutradara dan penulis naskah, R.

Balki juga sempat memproduseri film English Vinglish (2012) yang merupakan

karya dari istrinya yang telah dinikahinya sejak tahun 2007, sutradara Gauri

Shinde6.

Sejak awal debutnya dalam industri film Bollywood, R. Balki telah

merilis berbagai film yang kebanyakan mengangkat issue sosial. Paa (2009)

adalah film yang bercerita tentang kisah anak berusia 12 tahun yang memiliki

penyakit kelainan genetika sejak lahir yaitu Progeria atau penuaan dini dan

belum ditemukan cara penyembuhannya namun masih menjalankan

kehidupannya bersama ibunya dengan bahagia. Film ini sukses mengantarkan

sang tokoh utama Amitabh Bachchan memenangkan piala pemeran utama pria

4 R. Balki memutuskan untuk berhenti dari Mullen Lowe Lintas pada tahun 2016 setelah bekerja selama 30

tahun di biro iklan yang berada di bawah naungan Interpublic Group (IPG) tersebut, dengan alasan ingin

memfokuskan diri sebagai pembuat film.

5 Tewari, S., & Shah, G. 2016. R Balki quits Mullen Lowe Lintas, advertising for films. Dalam

https://www.livemint.com/Companies/ONXWQsq4uNqfDVudkIzRVK/Creative-honcho-R-Balki-quits-Mull

en-Lowe-Lintas-Group-as-c.html. Diakses pada Kamis, 5 September 2019 pukul 08:56 WIB.

6 Ghosh, A. 2018. The accidental couple: The unconventional marriage of R Balki and Gauri Shinde. Dalam

https://www.hindustantimes.com/brunch/the-accidental-couple-the-unconventional-marriage-of-r-balki-and-g

auri-shinde/story-mnFe3JHaQudyclAXNS0VNN.html, pada Rabu, 8 Mei 19 pukul 23:55 WIB.

31

terbaik dalam The 55th Filmfare Awards7. Contoh lainnya adalah film Padman

(2018) yang memenangkan Best Film On Social Issues dalam acara

penghargaan 66th National Awards, mengangkat kisah nyata Arunachalam

Muruganantham yang menceritakan tentang seorang pria bernama

Lakshmikant Chauhan (yang diperankan oleh Akshay Kumar) yang

mensosialisasikan kebersihan saat menstruasi kepada perempuan dengan

mengenakan pembalut dan menciptakan percakapan seputar topik menstruasi

yang jarang dibicarakan di India8.

1.3. Sinopsis

Film Bollywood Ki & Ka ini buka dengan adegan di mana Kia sedang

berada dalam pesta pernikahan temannya. Kemudian dia dan Kabir bertemu di

dalam pesawat dari Chandigarh menuju Delhi. Saat itu, Kia melihat Kabir yang

duduk di sebelahnya sedang menangis sambil memanggil ibunya. Mereka lalu

berbincang-bincang dan menjadi teman. Setelah beberapa kali bertemu dan

berkencan, Kabir mengajak Kia untuk menikah yang kemudian disetujui oleh

Kia dengan kesepakatan bahwa Kabir yang tak ingin bekerja di kantor, tak ingin

berkarir dan tak berambisi apapun, menjadi bapak rumah tangga, sementara Kia

akan tetap berkarir sebagai pencari nafkah tanpa terikat dengan pekerjaan

rumah tangga. Alasan ini juga dijelaskan kepada ibu Kia dan ayah Kabir. Kia

7

Tempo.co. 2016. Amitabh Bachchan Dapat Dua Penghargaan. Diakses dari

https://seleb.tempo.co/read/229053/amitabh-bachchan-dapat-dua-penghargaan/full&view=ok. Pada Jumat, 16

Agustus 2019 pukul 10:32 WIB.

8 Sasongko, Agung. 2017. Film Padman dan Perjuangan Perempuan India Soal Mitos Haid. Diakses dari

https://internasional.republika.co.id/berita/internasional/global/p17z29313/film-padman-dan-perjuangan-pere

mpuan-india-soal-mitos-haid. Pada Jumat, 16 Agustus 2019 pukul 10:51 WIB.

32

dan Kabir tetap melangsungkan pernikahan meskipun mendapatkan hinaan dari

ayah Kabir.

Kia dan Kabir menjalani hidup sebagai pasangan suami istri yang

bahagia. Kabir menjalankan tugas domestiknya seperti berbelanja kebutuhan

rumah tangga, membersihkan rumah, mencuci piring dan menyiapkan

minuman dan sarapan serta makan malam untuk Kia dan ibu Kia yang juga

tinggal bersama mereka. Dalam kesehariannya, Kabir suka menyapa tetangga

di apartemen mereka dan bergaul dengan istri-istri yang ditinggalkan oleh

suami mereka yang sedang bekerja. Sedangkan Kia menjalani hidupnya sebagai

wanita pekerja di kantornya. Sebagai pencari nafkah, Kia juga memberikan

uang belanja dan juga kartu kredit kepada Kabir untuk pemenuhan kebutuhan

rumah tangga mereka sehari-hari.

Namun, dalam menjalani kehidupan mereka, Kabir dan Kia mengalami

beberapa tantangan. Pertama, saat Kia tak mengakui Kabir sebagai bapak

rumah tangga kepada teman-teman kantornya dan justru mengatakan bahwa

Kabir bekerja di rumah sebagai penulis, yang akhirnya berhasil diklarifikasi

oleh Kia di depan teman-temannya saat mereka berkunjung ke rumahnya.

Kedua, saat berada di Dubai, Kabir merasa cemburu ketika melihat Kia

bersama pria berkebangsaan Amerika yang merupakan rekan kerja Kia. Pada

akhirnya, masalah ini pun berhasil mereka selesaikan.

Setelah melalui satu tahun usia pernikahan, tiba-tiba pemilik apartemen

yang Kia dan Kabir sewa mengatakan bahwa apartemen yang ditempati mereka

akan dijual. Kabir tidak ingin pindah dari sana dan memutuskan untuk membeli

apartemen itu. Kabir mulai membuat perhitungan ]dan membatu Kia untuk

33

menghasilkan uang tambahan dan dia mulai bekerja sebagai instruktur gym di

mana anggotanya adalah para tetangga yang merupakan ibu rumah tangga.

Dengan upayanya, Kabir dan Kia berhasil membeli apartemen mereka. Tetapi

masalah lain muncul setelah Kia tiba-tiba pulang dari pekerjaannya dalam

keadaan murung. Kia merasa marah dan sedih ketika ia mengira jika dirinya

sedang hamil. Ia beranggapan bahwa semua rencana, impian, karir dan

hidupnya sudah berakhir. Kia lantas menyalahkan Kabir atas kehamilannya.

Namun, setelah melakukan pemeriksaan melalui berbagai macam jenis test

pack, hasilnya Kia tak terbukti hamil.

Seiring perjalanan waktu, Kia berhasil menduduki posisi wakil direktur

pemasaran di kantornya dan memperoleh penghargaan. Dalam sebuah

wawancara, Kia menyebutkan bahwa dia bisa sukses karena dia hanya perlu

fokus pada pekerjaannya sedangkan suaminya yang mengurus rumah

tangganya. Pewawancara terkesan dan meminta pertemuan dengan Kabir. Saat

melakukan wawancara dengan Kabir, pria itu menjelaskan bahwa Kia tetap

menjadi istrinya dan dia tetap menjadi suami walaupun Kabir tidak

mempermasalahkan jika Kia mengambil peran Kabir sebagai suami dan

sebaliknya.

Wawancara itu sukses dan membuat Kabir diminta untuk menjadi

pembicara diberbagai acara dan seminar. Foto Kabir mulia muncul diberbagai

sampul majalah dan dia mulai disibukkan dengan kegiatannya. Namun, hal ini

justru menyebabkan Kabir menjauh dari urusan rumah dan membuat Kia kesal.

Kia merasa cemburu dengan semua perhatian media dan masyarakat yang dulu

diterimanya kini beralih ke Kabir. Kia menuduh Kabir menjual kehidupannya

34

dan menggunakan hubungan mereka untuk mendapatkan publisitas. Di tengah

kerenggangan hubungan mereka, tiba-tiba Kia diminta untuk pergi ke New

York dalam suatu program manajemen selama sebulan. Kia memutuskan untuk

pergi namun Kabir memilih untuk tinggal bersama dengan ibu Kia.

Saat Kia sedang pergi, seorang teman Kabir meminta pria itu untuk

menjadi narasumber dalam program talkshow hari perempuan yang disiarkan di

televisi. Jaya Bachchan melihat talkshow tersebut dan meminta suaminya

Amitabh Bachchan untuk memanggil Kabir dan mengatur pertemuan

dengannya. Saat sedang berada di rumah Amitabh Bachchan, Ibu Kia dibawa

ke rumah sakit karena pingsan. Mengetahui hal itu Kia langsung pulang ke

India dan menemui ibunya. Kabir bertemu dengan Kia dan mendapati wanita

itu dalam keadaan sangat marah. Kia menganggap Kabir lebih mementingkan

pertemuannya dengan Amitabh Bachchan dibandingkan menjaga ibunya. Kia

menuduh Kabir memanfaatkannya dan menggunakan hubungan mereka untuk

keuntungan Kabir sendiri. Kabir merasa kecewa dan mengemasi

barang-barangnya untuk pergi meninggalkan Kia.

Sepeninggalan Kabir, Kia menemukan sebuah kotak yang diberikan

Jaya di atas nakas di dalam kamar tempat ibunya sedang dirawat. Isinya sebuah

patung kecil Dewa Ganesha dan juga sepucuk surat. Dalam surat itu Jaya

mengatakan bahwa Kia adalah tokoh utama dalam kisah Kabir dan Kia dan

merupakan sumber inspirasinya. Ibu Kia memberikan nasihat dan membuat Kia

menyadari ketidakadilan sikapnya terhadap Kabir. Kia mengejar Kabir dan

mereka bertemu di dalam pesawat yang hendak menuju ke Chandigarh. Kia

meminta maaf kepada Kabir dan mereka berdamai. Di akhir cerita, ayah Kabir

35

datang ke rumah Kia dan Kabir untuk merayakan hari ulang tahun Kia, Kabir

dan sekaligus ulang tahun pernikahan anaknya itu. Lalu sang ayah memberikan

hadiah berupa kedudukan CEO perusahaan miliknya kepada menantunya.

1.4. Tokoh Utama dan Relasinya

Untuk menentukan tokoh utama Kabir dan relasinya dalam film

Bollywood Ki & Ka, digunakan model struktural aktansial yang diciptakan oleh

A.J Greimas, yang terdiri dari pengirim, objek, subjek, penerima, penghalang

dan penolong (Haryatmoko, 2017:118-121). Dalam film ini digambarkan

sebagai berikut:

2.

Bagan 4.1. Model struktural aktansial

A.J Greimas

Pada bagan ini yang diposisikan sebagai subjek adalah Kabir sedangkan

objeknya adalah keinginan Kabir untuk berperan sebagai istri dalam kehidupan

Pengirim:

Pernikahan dengan Kia

Objek:

Berperan sebagai istri

Bekerja di lingkup domestik

Berperan sebagai ibu rumah

tangga

Berperan sebagai pengambil

keputusan

Penerima:

Kia

Ibu Kia

Ayah Kabir

Penolong:

Kia

Ibu Kia

Jaya Bachchan

Subjek:

Kabir

Penghalang:

Pertentangan ibu Kia

Pertentangan ayah Kabir

Kebohongan Kia tentang

pekerjaan Kabir kepada rekan

kerjanya

Pemilik apartemen yang ingin

menjual apartemen Kia dan

Kabir

Rasa cemburu Kia akan

popularitas Kabir

36

pernikahannya, bekerja di lingkup domestik, berperan sebagai ibu rumah

tangga dan sebagai pengambil keputusan. Poros pengirim (sesuatu yang

menjadi penggerak cerita) memberikan objek kepada penerima (sesuatu yang

menerima dampak dari objek). Penerima yang menerima akibat dari peran

Kabir adalah Kia, ibu Kia dan ayah Kabir. Menikah dengan Kia merupakan

pengirim yang menggerakan cerita dalam film ini. Penentang atau sesuatu yang

menghalangi upaya subjek dalam melakukan objek adalah

pertentangan-pertentangan dari ibu Kia dan ayah Kabir, kebohongan Kia

tentang pekerjaan Kabir kepada rekan kerjanya, pemilik apartemen yang ingin

menjual apartemen Kia dan Kabir, rasa cemburu Kia akan popularitas Kabir.

Sementara penolong atau sesuatu yang mempermudah Kabir melakukan objek,

yaitu Kia, ibu Kia dan Jaya Bachchan.

4.5. Bentuk Tindakan dan Percakapan

4.5.1. Fisik dan Kesukaan Kabir

Gambar 4.1. Kabir sedang menelepon

Kia sambil menggunakan segway

pada menit ke 00:12:36

Kabir : “Aku menelepon hanya untuk bilang aku bukan wanita, aku

adalah pria.”

Kia : “Apa?”

Kabir : “Aku bukan gay. Aku tak ingin mengubah jenis kelaminku. Aku

benci warna pink. Aku suka wanita. Aku suka wiski.”

37

Gambar 4.2. Kabir sedang

menghajar pria-pria yang mencoba

untuk menghinanya pada menit ke

01:02:40

Gambar 4.1.

menunjukkan ciri-ciri fisik Kabir yang kekar memiliki tubuh besar, tegap

dan atletis serta wajahnya dan tangannya ditumbuhi rambut. Dalam adegan

itu Kabir mengatakan bahwa dirinya bukan wanita melainkan seorang

laki-laki. Kabir juga mengatakan bahwa dirinya benci warna pink. Hal ini

dikatakan untuk menegaskan dan menekankan bahwa Kabir adalah

laki-laki yang diyakini pada umumnya yang memiliki berotot besar, badan

tegap dan sekujur tubuh tumbuh bulu serta tidak menyukai warna merah

jambu seperti perempuan (Dangun, 1992: 5&19). Sedangkan gambar 4.2.

menunjukkan bahwa Kabir melakukan kegiatan fisik yang

menggambarkan maskulinitasnya seperti menghajar pria-pria yang

menghinanya.

4.5.2. Berperan Sebagai Istri

Gambar 4.3. Kabir dan Kia bertemu

dengan ibu Kia dan menjelaskan

keinginan mereka untuk menikah

pada menit ke 00:29:30

38

Ibu Kia : “…Hidup terlalu singkat! Mengapa membuangnya dengan

menjadi suami seseorang?”

Kia : “Sebenarnya Bu, bukan suami dia mau menjadi istriku.”

Ibu Kia : “Apa?”

Kia : (Menjelaskan maksud dari perkataannya)

Ibu Kia : “Menarik. Berarti kau akan makan gratis?”

Gambar 4.4. Ayah Kabir bertengkar

dengan Kabir saat Kabir dan Kia

meminta restu pada menit ke

00:31:53

Ayah Kabir : “Apa pekerjaanmu, Nak?”

Kia : “Aku bekerja di Marion.”

Ayah Kabir : “Supir, pekerja lepas, operator lift, penjaga, apapun!

Setidaknya dia bekerja dulu. Lalu, lakukan apapun yang kau mau

dengannya. Bagaimana kau akan menjaga dia?”

Kabir : “Seperti yang ibu lakukan.”

Ayah Kabir : “Apa kau sudah gila? Kau akan hidup seperti wanita? Kau

itu pria! Kalau kau sudah lupa, lepas pakaian dalammu dan periksa!”

Gambar 4.5. Kia memasangkan

Mangalsutra ke leher Kabir pada

menit ke 00:34:36

Pada gambar 4.3 hingga 4.5 ini dapat dilihat bahwa Kabir ingin

mengambil peranan seorang istri dalam rumah tangganya yang berbeda

dengan nilai-nilai yang mengatakan bahwa laki-lakilah yang mengambil

peran sebagai suami.

39

Gambar 4.6. Kia bertengkar dengan

Kabir karena menganggap dirinya

sedang hamil menit ke 01:12:50

Kia : “Aku hamil. Itu semua salahmu.”

Kabir : “Apa yang ku lakukan?”

Kia : “Lalu siapa? Kau harusnya lebih hati-hati!”

Kabir : “Aku selalu hati-hati!”

Kia : “Dasar tak berguna!”

Gambar 4.7. Kia melakukan uji

kehamilan menggunakan beberapa

test pack dan hasilnya negatif pada

menit ke 01:15:50

Gambar 4.6. adalah adegan di mana Kia mengira dirinya tengah

hamil dan mulai menyalahkan Kabir atas dugaan kehamilannya karena

beranggapan bahwa semua rencana, impian, karir dan hidupnya sudah

berakhir. Namun, setelah melakukan pemeriksaan melalui berbagai

macam jenis test pack, hasilnya Kia tak terbukti hamil (gambar 4.7.).

4.5.3. Bekerja Di Lingkup Domestik

Gambar 4.8. Kabir berbelanja

kebutuhan sehari-hari pada menit ke

00:36:12

40

Gambar 4.9. Kabir berbelanja

dengan para istri pekerja lain di

pusat perbelanjaan di Dubai pada

menit ke 00:55:27

Gambar 4.10. Kabir

membersihkan rumah pada menit

ke 00:36:21

Gambar 4.11. Kabir memasak

sarapan untuk Kia dan ibu Kia

pada menit ke 01:08:29

Gambar 4.12. Kabir melipat

pakaian Kia pada menit ke

01:19:29

Gambar 4.13. Kabir meminta

uang untuk keperluan rumah

tangga mereka pada menit ke

00:44:24

41

Gambar 4.14. Kabir diberikan

kartu kredit oleh Kia pada menit

ke 00:44:36

Gambar 4.8. hingga 4.14. menunjukkan aktivitas Kabir yang

biasanya dilakukan oleh ibu rumah tangga yang disteriotipkan dengan

domestic jobs, yaitu mengurus rumah tangga, seperti berbelanja,

membersihkan rumah, memasak, melipat pakaian dan kegiatan-kegiatan

yang dilaksanakan di sekitar rumah (Irianto, 2006: 441) hingga

mendapatkan uang dan kartu kredit untuk biaya keperluan rumah tangga.

Gambar 4.15. Kabir bertanya

kepada Kia tentang apa yang

Kia jelaskan kepada

rekannya tentang pekerjaan

Kabir pada menit ke

00:48:57

Kabir : “Sebenarnya kau bilang apa pada mereka soal diriku? Apa

yang mereka pikirkan soal kerjaanku?”

Kia : “Maksudmu?”

Kabir : “Tak adakah yang bertanya padamu pertanyaan pertama

semua orang setelah menikah apa pekerjaan suamimu?”

Kia : “Aku bilang kau bekerja di rumah dan kau menulis buku

atau semacamnya.”

Scene dalam gambar 4.15. menjelaskan bagaimana Kia tidak mau

mengakui pekerjaan Kabir dalam lingkup domestik dengan mengatakan

42

bahwa Kabir tetap menjadi pekerja di rumah tetapi dalam lingkup publik

sebagai penulis.

4.5.4. Berperan Sebagai Ibu Rumah Tangga

Gambar 4.16. Ayah Kabir

menyerahkan perusahaannya

untuk diambil alih oleh Kia

pada menit ke 01:58:34

Ayah Kabir : “…Di kesempatan ulang tahun menantuku aku datang untuk

memberinya hadiah. Untuk mengambil alih perusahaanku. Aku butuh

CEO. Seorang CEO penggantiku setelah aku meninggal. Lalu, mengambil

alih perusahaanku.”

Kia : (Tertawa) “Aku? Kurasa, aku kurang pantas untuk…”

Ayah Kabir : “Kau sangat berbakat. Sudah kulacak semua pengalaman

kerjamu!”

Gambar 4.16. merupakan scene di mana ayah Kabir memberikan

jabatan CEO dan perusahaannya kepada Kia dan bukannya kepada

putranya sendiri yaitu Kabir.

4.5.5. Berperan Sebagai Pengambil Keputusan

Gambar 4.17. Kabir

mengambil keputusan

untuk membeli apartemen

mereka pada menit ke

01:04:30

43

Kia : “Mencari rumah sewaan itu hal memusingkan!”

Ibu Kia : “Tak adakah apartemen lain yang bisa ditempati di gedung ini?”

Kabir : “Sudah diperiksa.”

Kia : “Ini sangat indah. Ayo, kabir. Ayo main. Ayolah!”

Kabir : “Kita harus beli rumah ini.”

Adegan pada gambar 4.17. menunjukkan Kabir sedang berdiskusi

dengan Kia dan ibu Kia mengenai masalah apartemen yang mereka sewa.

Kemudian Kabir memutuskan untuk membeli apartemen mereka itu. Kabir

menggambarkan sifat-sifat laki-laki yang tidak mudah terpengaruh,

ambisius dan dominan (Dangun, 1992: 3).