bank syariah by arie zuya

84

Upload: uin-imam-bonjol-padang-iain

Post on 25-Jun-2015

463 views

Category:

Education


0 download

DESCRIPTION

Bank Syariah, by ari

TRANSCRIPT

Page 1: Bank syariah by arie zuya
Page 2: Bank syariah by arie zuya

الله ورحمة عليكم السالموبركاته

Page 3: Bank syariah by arie zuya

list of contents

1. Pendahuluan2. Pengertian Dan Tujuan Bank Syariah3. Perbedaan Bank Syariah Dengan Bank

Konvensional4. Prinsip Operasional Bank Syariah5. Produk dan Jasa Bank Syariah6. Laporan Keuangan Bank Syariah7. Masa Depan Bank Syariah

Page 4: Bank syariah by arie zuya

An Introduction of Islamic Banking (1)

Islam as a religion coverage all aspect of human life, Islam doesn’t leave any aspect uncovered, including the aspects of economy, what about banking? Does Islam also regulate financial institution?

Page 5: Bank syariah by arie zuya
Page 6: Bank syariah by arie zuya

An Introduction of Islamic Banking (2)

According to Islamic way of life concept, Islamic banking is a part of Man-to-man activities (muamalah),

Page 7: Bank syariah by arie zuya

The History of Islamic Banking(1) In Indonesia, the first Islamic Bank

was Bank Muamalat Indonesia (BMI), wich was establish 1992. Despite the late development compared to other islamic countries, islamic banking in indonesia will continue to grow.

Page 8: Bank syariah by arie zuya

The History of Islamic Banking(2) While in period 0f 1992-1998 only saw

one unit of islamic bank in indonesia, in 2008 the number of islamic banks has become more than 20 units, comprising 3 full-fledged islamic banks and more than 20 sharia business units. Meanwhile, the number of sharia rural banks (BPRS) by the end of 2004 was more than 90.

Data from Bank Indonesia show that the prospect of islamic banking in five or ten years to the fore will be quite promosing. The islamic banking industry is predicted to continue to grow rapidly.

Page 9: Bank syariah by arie zuya

LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA

Page 10: Bank syariah by arie zuya

KajianEkonomi

Islam

Amerika Serikat• Harvard University

Timur Tengah• Saudi• Kuwait• Bahrain

Asia Selatan• Pakistan• India

Asia Tenggara• Malaysia• Indonesia• Brunei

Asia Barat• Turkey• Iran

Eropa• Inggris

(Loughborough & Durham University)

• Bank of England

Peta Kajian Ekonomi Islam

Page 11: Bank syariah by arie zuya

PASAR MODAL

(6) Tab

un

gan

Mu

dh

arabah

Penambahan Modal

NASABAH

BANK CENTRAL

PERANAN PERBANKAN SYARIAH DALAM PEREKONOMIAN

PENGUSAHA

BANK SYARIAH A BANK SYARIAH B

Bagi Hasil

Pembiayaan

SIMA

SW

BI B

on

us

Bag

i Hasil

Bagi Hasil

Tabungan

Fee

Bagi Hasil

Bagi Hasil

Pembelian Sertifikat Investasi

Pembelian Sertifikat Investasi

Investasi Langsung

Deviden dan Kenaikan Harga Saham

Page 12: Bank syariah by arie zuya

Pengertian Dan Tujuan Bank Syariah Islamic banking is a financial

institution wich based on islamic principle

In others words islamic banking used system operation steming from Qur’an and Sunnah

Page 13: Bank syariah by arie zuya

13

ISLAMICISLAMICBANKBANK

It is part of broader concept of Islamic Economics.It is the introduction of

the Value System & Ethics of Islam into the economic sphere

It is more then a system of mere

commercialtransaction. It is a social & religious

obligation

Business must be based on the concepts

ofhonest, justice & equity

Operation must be based onAl-Qur’an & As-Sunnah

Page 14: Bank syariah by arie zuya

14

ISLAMICISLAMICBANKBANK

Contrary to conventional banks,

Islamic banks are expected to includesocial & moral aimsas well as profitin their objectives

Profitability is considered as one of the importantobjectives of Islamic Bank

Transaction on the basis ofEquity, Brotherhood &Partnership

Page 15: Bank syariah by arie zuya

15

Tujuan Bank IslamTujuan Bank Islam

• Pada umumnya adalah dalam rangka mempromosikan & mengembangkan penerapan prinsip-prinsip syariah Islam & tradisinya kedalam transaksi keuangan & perbankan serta bisnis lainnya yang terkait

Page 16: Bank syariah by arie zuya

16

The MAIN OBJECTIVE of an ISLAMIC BANK isto prohibit the muslims from dealing with INTEREST or USURYwhich has been strictly prohibited by Allahand to protect them from one of the BIGGEST SINS

DIB Information leaflet

DUBAI ISLAMIC BANK( DIB )THE UNITED ARAB EMIRATES

Page 17: Bank syariah by arie zuya

17

FUNGSI BANK SYARIAH

Page 18: Bank syariah by arie zuya

Fungsi bank Syariah menurut Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institution (AAOIFI) disebutkan sbb :

Sebagai manajer investasi, bank Syariah dapat mengelola

investasi dana nasabah.Sebagai investor , bank Syariah dapat menginvestasikan dana yang dimilikinya maupun dana nasabah yang dipercayakan kepadanyaSebagai penyedia jasa keuangan & lalu lintas pembayaran, bank Syariah dapat melakukan kegiatan jasa-jasa layanan perbankan sebagaimana lazimnya institusi perbankan sepanjang tidak bertentangan dengan prinsip syariah.Sebagai pelaksana kegiatan sosial, sebagai suatu ciri yang melekat pada entitas keuangan Islam, bank Syariah juga memiliki kewajiban untuk mengeluarkan dan mengelola (menghimpun, mengadministrasikan, mendistribusikan) zakat serta dana-dana sosial lainnya.

Fungsi Bank Syariah

Page 19: Bank syariah by arie zuya

19

FUNGSI & PERAN

Bank Syariah(Accounting & Auditing Organizationfor Islamic Financial Institution)

Manajer Investasi(mengelola investasi dana nasabah)

Penyedia Jasa Keuangan&Lalu lintas Pembanyaran

Investor(menginvestasikan dana yang dimilikinya mau pun dana nasabah)

Kegiatan Sosial(mengelola zakat mau pundana sosial lainnya)

Catatan: Hubungan Bank Islam dengan Nasabahnya, adalah hubungan kemitraan.

Page 20: Bank syariah by arie zuya

TENTANG RIBA

Page 21: Bank syariah by arie zuya

21

Riba (الربا) secara bahasa bermakna: ziyadah Dalam pengertian lain, secara .(tambahan - زيادة)linguistik riba juga berarti tumbuh dan membesar[1]. Sedangkan menurut istilah teknis, riba berarti pengambilan tambahan dari harta pokok atau modal secara bathil.[2] Ada beberapa pendapat dalam menjelaskan riba, namun secara umum terdapat benang merah yang menegaskan bahwa riba adalah pengambilan tambahan, baik dalam transaksi jual-beli maupun pinjam-meminjam secara bathil atau bertentangan dengan prinsip muamalat dalam Islam.

[1] Saeed,Abdullah,1996, Islamic Banking and Interest: A Study of the prohibition of Riba and its Contemporary Interpretation, EJ Brill, Leiden[2] Antonio, Muhammad Syafii, 1999(a), Bank Syariah; Wacana Ulama dan Cendekiawan, Central Bank of Indonesia and Tazkia Institute, Jakarta

DEFINISI RIBA

Page 22: Bank syariah by arie zuya

LARANGAN RIBA/BUNGA DIDALAM YAHUDI

Bagian ini sangat banyak bersumber dari tulisan Prof. Sudin Haron (1996), Prinsip dan Operasi Perbankan Islam, Kuala Lumpur: Berita Publishing Sdn.Bhd.

Page 23: Bank syariah by arie zuya

Orang-orang Yahudi dilarang mempraktekkan pengambilan bunga. Pelarangan ini banyak terdapat dalam kitab suci mereka, baik dalam Old Testament (Perjanjian Lama) maupun Undang-Undang Talmud.

Kitab Exodus (Keluaran ) pasal 22 ayat 25 menyatakan:"Jika engkau meminjamkan uang kapada salah seorang ummatku, orang yang miskin di antaramu, maka janganlah engkau berlaku sebagai penagih hutang terhadap dia, janganlah engkau bebankan bunga terhadapnya."

Kitab Deuteronomy (Ulangan) pasal 23 ayat 19 menyatakan:"Janganlah engkau membungakan kepada saudaramu, baik uang maupun bahan makanan, atau apa pun yang dapat dibungakan."

Kitab Levicitus (Imamat) pasal 35 ayat 7 menyatakan:"Janganlah engkau mengambil bunga uang atau riba darinya, melainkan engkau harus takut akan Allahmu, supaya saudara-mu bisa hidup di antaramu. Janganlah engkau memberi uang-mu kepadanya dengan meminta bunga, juga makananmu janganlah kau berikan dengan meminta riba."

LARANGAN RIBA DALAM AGAMA YAHUDI

Page 24: Bank syariah by arie zuya

LARANGAN BUNGA DALAM YUNANI &

ROMAWIBagian ini sangat banyak bersumber dari tulisan Prof. Sudin Haron (1996), Prinsip dan Operasi Perbankan Islam, Kuala Lumpur: Berita Publishing Sdn.Bhd.

Page 25: Bank syariah by arie zuya

Pada masa pemerintahan Genucia (342 SM) kegiatan pengambilan bunga tidak diperbolehkan. Tetapi, pada masa Unciaria (88 SM) praktik tersebut diperbolehkan kembali seperti semula. Terdapat empat jenis tingkat bunga pada zaman Romawi yaitu:

Bunga maksimal yang dibenarkanBunga pinjaman biasa di RomaBunga untuk wilayah (daerah taklukan Roma)Bunga khusus Byzantium

8 – 12 %4 – 12 %6 –100 %4 – 12 %

Meskipun demikian, praktik pengambilan bunga dicela oleh para ahli filsafat. Dua orang ahli filsafat Yunani terkemuka, Plato (427 – 347 SM) dan Aristoteles (384 – 322 SM), mengecam praktik bunga. Begitu juga dengan Cato (234 – 149 SM) dan Cicero (106 – 43 SM). Para ahli filsafat tersebut mengutuk orang-orang Romawi yang mempraktekkan peng-ambilan bunga.

Plato mengecam sistem bunga berdasarkan dua alasan. Pertama, bunga menyebabkan perpecahan dan perasaan tidak puas dalam masyarakat. Kedua, bunga merupakan alat golongan kaya untuk mengeksploitasi golongan miskin.

Aristoteles, dalam menyatakan keberatannya mengemukakan bahwa fungsi uang adalah sebagai alat tukar atau medium of exchange. Ditegaskannya, bahwa uang bukan alat untuk meng-hasilkan tambahan melalui bunga. Ia juga menyebut bunga sebagai uang yang berasal dari uang yang keberadaannya dari sesuatu yang belum tentu pasti terjadi . Dengan demikian, pengambilan bunga secara tetap merupakan sesuatu yang tidak adil.

BUNGA ZAMAN YUNANI & ROMAWI

Page 26: Bank syariah by arie zuya

26

LARANGAN BUNGA DALAM KRISTEN

Bagian ini sangat banyak bersumber dari tulisan Prof. Sudin Haron (1996), Prinsip dan Operasi Perbankan Islam, Kuala Lumpur: Berita Publishing Sdn.Bhd.

Page 27: Bank syariah by arie zuya

Kitab Perjanjian Baru tidak menyebutkan permasalahan ini secara jelas. Namun, sebagian kalangan Kristiani menganggap bahwa ayat yang terdapat dalam Lukas 6:34-5 sebagai ayat yang mengecam praktek pengambilan bunga. Ayat tersebut menyatakan :

"Dan jikalau kamu meminjamkan sesuatu kepada orang, karena kamu berharap akan menerima sesuatu daripadanya, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun meminjamkan kepada orang berdosa, supaya mereka menerima kembali sama banyak. Tetapi, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan pinjamkan dengan tidak mengharapkan balasan, maka upahmu akan besar dan kamu akan menjadi anak-anak Tuhan Yang Mahatinggi, sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterimakasih dan terhadap orang-orang jahat." (Perjanjian Baru-Lukas 6:34-5) Pada masa ini, umumnya pengambilan bunga dilarang. Mereka merujuk masalah pengambilan bunga kepada Kitab Perjanjian Lama yang juga diimani oleh orang Kristen.

1.Larangan praktek bunga juga dikeluarkan oleh gereja dalam bentuk undang-undang:2.Council of Elvira (Spanyol tahun 306) mengeluarkan Canon 20 yang melarang para pekerja gereja mem-praktekkan pengambilan bunga. Barangsiapa yang melanggar, maka pangkatnya akan diturunkan.3.Council of Arles (tahun 314) mengeluarkan Canon 44 yang juga melarang para pekerja gereja mempraktekkan pengambilan bunga.4.First Council of Nicaea (tahun 325) mengeluarkan Canon 17 yang mengancam akan memecat para pekerja gereja yang mempraktekkan bunga.

KONSEP BUNGA MENURUT KRISTEN

Page 28: Bank syariah by arie zuya

LARANGAN RIBA DALAM ISLAM

Bagian ini sangat banyak bersumber dari tulisan Prof. Sudin Haron (1996), Prinsip dan Operasi Perbankan Islam, Kuala Lumpur: Berita Publishing Sdn.Bhd.

Page 29: Bank syariah by arie zuya

KONSEP BUNGA DALAM ISLAM

Dalam Islam tidak dikenal kata “bunga”. Yang ada adalah “riba” sebagaimana disebutkan dalam Quran Surah Arruum: 39, Annisaa: 160-161, Ali Imran: 130 dan Albaqarah: 278-279

Dalam Islam, riba dapat muncul karena pinjaman dan jual beli/ pertukaran. Riba yang muncul karena pinjaman adalah karena

meminjam barang dan dikembalikan dengan tambahan yang diperjanjikan/disyaratkan

Riba yang muncul karena jual beli adalah karena membeli barang yang sama dengan bayaran dari jenis yang sama tapi dengan tambahan, baik karena kualitas (fadl) atau karena waktu (nasi’ah)

Para ulama sepakat bahwa hukum Riba adalah haram. Persoalannya apakah bunga bank sama dengan riba?

Page 30: Bank syariah by arie zuya

Larangan Riba dalam Al Quran

( Tahap Pertama )

Dan sesuatu riba (tambahan) yang kamu berikan agar dia menambah pada harta manusia, maka riba itu tidak menambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itulah orang-orang yang melipat gandakan (pahalanya).

(QS. Ar Ruum (30) : 39)

7اس4 م<و>ال4 الن< Cو> ف4ي أ ب >ر< 4ي Gا ل Cم< م4ن< ر4ب <ت >ي و>م>ا ء>ات

Oاة< ك Cم< م4ن< ز> <ت >ي 7ه4 و>م>ا ء>ات <د> الل ن Cو ع4 ب >ر< ف>ال> ي CمC4ك> ه >ئ Cول 7ه4 ف>أ Cر4يدCون> و>ج<ه> الل ت

) <مCض<ع4فCون> )39ال

Page 31: Bank syariah by arie zuya

Larangan Riba dalam Al Quran

( Tahap Kedua )

Maka disebabkan kezaliman orang-orang Yahudi, Kami haramkan atas mereka (memakan makanan) yang baik-baik (yang dahulunya ) dihalalkan bagi mereka, dan karena mereka banyak menghalangi (manusia) dari jalan Allah,

Dan disebabkan mereka memakan riba, padahal sesungguhnya mereka telah dilarang daripadanya, dan karena mereka memakan harta orang dengan jalan yang batil. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir di antara mereka itu siksa yang pedih.

(QS. An Nisaa (4) : 160-161)

Oات <ffبh <ه4م< ط>ي >ي ا ع>ل <ffم<ن ادCوا ح>ر7 <ffذ4ين> ه 7ffم4ن> ال O <م 4ظCل ف>به4 7ffffff4يل4 الل ب <ffffffه4م< ع>ن< سhد <ffffff4ص >هCم< و>ب Cح4ل7ت< ل أ

ا( G4يرfث< 4ه4م< 160ك <ل ك< وا ع>نf<هC و>أ CfهC د< ن <fا و>ق<fب hالر Cذ4ه4م >fخ< )و>أ

<هCم< اف4ر4ين> م4ن <fك> 4ل >ا ل د<ن <fع<ت< ل4 و>أ 4fاط< <ب 4ال اس4 ب 7fو>ال> الن >fم< أ

4يمGا( >ل Gا أ )161ع>ذ>اب

Page 32: Bank syariah by arie zuya

Larangan Riba dalam Al Quran

( Tahap Ketiga )

Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan.

(QS. Ali Imran (3) : 130)

>ض<ع>افGا >ا أ ب hوا الرC Cل <ك >أ Cوا ال> ت 7ذ4ين> ء>ام>ن {ه>ا ال ي< >اأ ي

Cم< 7ك >ع>ل 7ه> ل 7قCوا الل مCض>اع>ف>ةG و>ات) 4حCون> Cف<ل )130ت

Page 33: Bank syariah by arie zuya

Larangan Riba dalam Al Quran

( Tahap Keempat )

Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan tinggalkan sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba) maka ketahuilah, bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu. Dan jika kamu bertaubat (dari pengambilan riba), maka bagimu pokok hartamu; kamu tidak menganiaya dan tidak (pula) dianiaya.

(QS. Al Baqarah (2) : 278-279)

ا <fوا م Cه> و>ذ>ر 7fوا الل Cf7ق وا ات Cfذ4ين> ء>ام>ن 7fا ال <fه} ي< >اأ ي

) 4ين> ؤ<م4ن Cfم< مC <ت Cن 4ن< ك بf>ا إ hق4ي> م4ن> الر< 4ن< 278ب إ <fف(4ه4 ول Cfس بO م4ن> الل7fه4 و>ر> ر< <f4ح Cوا ب ذ>ن

> أ <fوا فCfف<ع>ل< >م< ت لCم< ال> 4ك و>ال >ffffffffffffم< ءCوسC أ Cم< رC >ك Cم< ف>ل <ت Cب 4ن< ت و>إ

) >مCون> Cظ<ل 4مCون> و>ال> ت >ظ<ل )279ت

Page 34: Bank syariah by arie zuya

LARANGAN BUNGA/RIBA MENURUT HADIS/AS-SUNNAH

Page 35: Bank syariah by arie zuya

بSا Tالر SلVآك SمXل SسSو VهZيSلSع اللXه لXى Sص VهXالل ول[ س[ Sر SنSعSل Sال Sق cرVاب Sج ZنSع eاء Sو Sس Zه[م Sال SقSو VهZيSد Vاه SشSو كSاتVبSه[ Sو كVلSه[ Zؤ وSم[

Jabir berkata bahwa Rasulullah mengutuk orang yang menerima riba, orang yang membayarnya, dan orang yang mencatatnya, dan dua orang saksinya, kemudian beliau bersabda, "Mereka itu semuanya sama." (H.R. Muslim no. 2995, kitab Al Masaqqah). Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rasulullah berkata, "Pada malam perjalanan mi’raj, aku melihat orang-orang yang perut mereka seperti rumah, di dalamnya dipenuhi oleh ular-ular yang kelihatan dari luar. Aku bertanya kepada Jibril siapakah mereka itu. Jibril menjawab bahwa mereka adalah orang-orang yang memakan riba."

: m بSابا SنZع[وZب SسSو eةSثSالSث S با Tالر Sال Sق XيVبXالن XنSأ د Zع[و ZسSم ZنZاب VنSع اكVم[ SحZال وSى Sره[ Xم

أ[ ل[ ج[ Xالر SحVكZنSي ZنSأ ثZل[ Vم ا Sه ر[ SسZيS أ

Al Hakim meriwayatkan dari Ibnu Mas`ud, bahwa Rasulullah bersabda: “Riba itu mempunyai 73 pintu (tingkatan), yang paling rendah (dosanya) sama dengan seseorang yang me-lakukan zina dengan ibunya.”Diriwayatkan oleh Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda, "Tuhan sesungguhnya berlaku adil karena tidak membenarkan empat golongan memasuki surga atau tidak mendapat petunjuk dari-Nya. (Mereka itu adalah) Peminum arak, pemakan riba, pemakan harta anak yatim, dan mereka yang tidak bertanggung jawab/menelantarkan ibu bapaknya."

LARANGAN BUNGA/RIBA MENURUT HADIS

Page 36: Bank syariah by arie zuya

BUNGA BANK VS RIBA : PANDANGAN DUNIA

ISLAM

Page 37: Bank syariah by arie zuya

BUNGA BANK VS RIBA : PANDANGAN DUNIA ISLAM

Dewan Studi Islam AlAzhar, Cairo Bunga dalam segala bentuk pinjaman adalah riba

yang diharamkan.(Konferensi DSI AlAzhar, Muharram 1385 H/ Mei 1965 M)

Rabithah Alam Islamy Bunga bank yang berlaku dalam perbankan

konvensional adalah riba yang diharamkan. (Keputusan No. 6 Sidang ke 9, Mekkah 12-19 Rajab 1406 H)

Majma’ Fiqih Islamy, Organisasi Konferensi Islam Seluruh tambahan dan bunga atas pinjaman yang

jatuh tempo dan nasabah tidak mampu membayarnya, demikian pula tambahan (atau bunga) atas pinjaman dari permulaan perjanjian adalah dua gambaran dari riba yang diharamkan secara syariah (Keputusan No. 10 Majelis Majma’ Fiqih Islamy, Koneferensi OKI ke II, 22-28 Desembeer 1985)

Page 38: Bank syariah by arie zuya

BUNGA BANK VS RIBA : PANDANGAN ULAMA INDONESIA

Nahdhatul Ulama Sebagian ulama mengatakan bunga sama dengan

riba, sebagian lain mengatakan tidak sama dan sebagian lain mengatakan syubhat.

Rekomendasi: Agar PB NU mendirikan bank Islam NU dengan sistem tanpa bunga (Bahtsul Masail, Munas Bandar Lampung, 1992)

Muhammadiyah Bunga yang diberikan oleh bank-bank milik

nagara kepada nasabahnya atau sebaliknya yang selama ini berlaku, termasuk perkara “mustasyabihat.”

Menyarankan kepada PP Muhammadiyah untuk mengusahakan terwujudnya konsepsi sistem perekonomian khususnya lembaga perbankan yang sesuai dengan qaidah Islam (Lajnah Tarjih Sidoarjo, 1968)

Muhammadiyah telah mengharamkan Bunga Bank (Republika Tahun 2006)

Page 39: Bank syariah by arie zuya

Majelis Ulama Indonesia Ada tiga pendapat besar tentang bunga: 1)

Bunga bank sama dengan riba 2) Bunga bank tidak sama dengan riba 3) Syubhat. MUI harus mendirikan bank alternatif. (Lokakarya Alim Ulama, Cisarua 1991)

Mengharamkan Bunga Bank, Riba sama dengan Bunga dengan Fatwa MUI No.01 tahun 2004, tanggal 24 Januari 2004. (lihat slide Fatwa MUI No:01 tahun 2004)

Lajnah Ulama Komisi Fatwa se Indonesia, Majelis Ulama Indonesia Bunga bank sama dengan riba (Silaknas

MUI, 16 Desember 2003)

BUNGA BANK: PANDANGAN ULAMA

INDONESIA

Page 40: Bank syariah by arie zuya

PERBEDAAN ANTARA BUNGA DAN BAGI HASIL

BUNGA BAGI HASILa. Penentuan bunga dibuat pada waktu akad

dengan asumsi harus selalu untunga. Penentuan besarnya rasio / nisbah bagi

hasil dibuat pada waktu akad dengan berpedoman pada kemungkinan untung rugi.

b. Besarnya persentase berdasarkan pada jumlah uang (modal) yang dipinjamkan

b. Besarnya rasio bagi hasil berdasarkan pada jumlah keuntungan (pendapatan) yang diperoleh.

c. Pembayaran bunga tetap seperti yang dijanjikan tanpa pertimbangan apakah proyek yang dijalankan oleh pihak nasabah untung atau rugi

c. Bagi hasil tergantung pada keuntungan/penjualan proyek yang dijalankan. Bila usaha merugi, kerugian akan ditanggung bersama oleh kedua belah pihak.

d. Jumlah pembayaran bunga tidak meningkat sekalipun jumlah keuntungan berlipat atau keadaan ekonomi sedang “booming”

d. Jumlah pembagian laba meningkat sesuai dengan peningkatan jumlah pendapatan

e. Masih banyak perbedaan pendapat tentang bunga oleh semua agama, termasuk Islam.

e. Tidak ada yang meragukan keabsahan bagi hasil.

Page 41: Bank syariah by arie zuya

11 BUNGABUNGA MARGIN KEUNTUNGANMARGIN KEUNTUNGAN

22 Uang sebagai Objek Uang sebagai Objek dan Komoditasdan Komoditas

Barang sebagai ObjekBarang sebagai Objek

33 Bunga bisa berubah Bunga bisa berubah secara sepihaksecara sepihak

Harga yang telah Harga yang telah disepakati tidak bisa disepakati tidak bisa berubahberubah

44Tidak dikaitkan Tidak dikaitkan dengan sektor riel dengan sektor riel (Sektor(Sektor

Moneter & Riel Moneter & Riel terpisah)terpisah)

Sektor Moneter dan Riel Sektor Moneter dan Riel terkait kuat, sehingga terkait kuat, sehingga mendorong percepatan mendorong percepatan arus barang dan arus barang dan produksi produksi

55

66الربا حرم الربا و حرم و

Bila macet, bunga Bila macet, bunga berbungaberbunga

البيع الله أحل البيع و الله أحل وMargin dan harga tidak berubah

Page 42: Bank syariah by arie zuya

PERBEDAAN

BANK KONVENSIONAL VS BANK SYARIAH

Page 43: Bank syariah by arie zuya

Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvensional

No Perbedaan Bank Syariah Bank Konvensional

1 Dasar Hukum AL-Qur’an & As-Sunnah, Fatwa Ulama, Bank Indonesia, Pemerintah

Bank Indonesia & Pemerintah

2 Falsafah Tidak berdasarkan bunga (riba), spekulasi (maysir) dan ketidakjelasan (garar)

Berdasarkan atas bunga (riba)

3 Operasional -Dana masyarakat (Dana Pihak Ketiga/DPK) berupa titipan (wadiah) dan investasi (mudharabah) yang baru akan mendapat hasil jika ”diusahakan” terlebih dahulu

-Penyaluran dana (financing) pada usaha yang halal dan menguntungkan

-Dana masyarakat (Dana Pihak Ketiga/DPK) berupa titipan simpanan yang harus dibayar bunganya pada saat jatuh tempo

-Penyaluran dana pada sektor yang menguntungkan aspek halal tidak menjadi pertimbangan agama.

4 Aspek Sosial Dinyatakan secara ekxplisit dan tegas yang tertuang dalam Visi dan Misi

Tidak diketahui secara tegas

5 Organisasi Harus memiliki Dewan Pengawas Syariah (DPS)

Tidak memiliki Dewan Pengawas Syariah (DPS)

Page 44: Bank syariah by arie zuya

Laporan Keuangan Bank Konventional & Bank

SyariahBank Konvensional Bank Syariah

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Laporan Arus Kas

4. Laporan perubahan Ekuitas

5. Catatan atas Laporan Keuangan

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Laporan Arus Kas

4. Laporan Perubahan Ekuitas

5. Catatan atas Laporan Keuangan

6. Laporan Perubahan Dana Investasi Terikat

7. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana ZIS

8. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Qardhul Hasan

Page 45: Bank syariah by arie zuya

Penghimpunan Dana Penyaluran Dana

SHAHIBUL MAAL

DEPOSAN

MUDHARIB

NASABAH /DEBITURBANK

SHAHIBUL MAALMUDHARIB

Membayar bunga simpanan Menerima bunga kredit

Tidak terpengaruh pendapatan yg diterima bank

Pembayaran bagi hasil

Tergantung pendapatan/hasil yg diterima

Menerima Bagi Hasil/Margin

Bagi hasil/margin

Perbedaan Bank Syariah dengan Bank Konvensional

Page 46: Bank syariah by arie zuya

Prinsip Operasional Bank Syariah

Page 47: Bank syariah by arie zuya
Page 48: Bank syariah by arie zuya

Al-Qur’an & As-Sunnah

Fatwa DSN (Dewan Syariah Nasional) MUI saat ini ada 49 fatwa tentang kegiatan financial Islami.

Undang-Undang tentang Perbankan

UU No. 2/1992, diubah UU No. 10/1998

Peraturan Bank Indonesia (PBI)

PBI No. 4/1/PBI/2002, PBI No. 746/PBI/2005, dll

PSAK 59, PAPSI

Dasar Hukum & Operasional Bank Syariah

Allah & Nabi Muhammad

Ulama

Pemerintah

Otoritas Moneter

Profesional

Al-Qur’an & SunnahMengharamkan

Riba

Riba/BungaDi Haramkan

Pemerintah

Otoritas Moneter

Profesional

Bank Syariah Bank Konvensional

Page 49: Bank syariah by arie zuya

Produk-Produk Bank Syariah

Funding Financing Baitul MalJasa Lainnya

Tabungan

Deposito

Mudharabah

Musyarakah

Mudharabah

Jual Beli

Bagi Hasil

Sewa/Ijarah

Fungsi Sosial

QardhulHasan

Salam

Murabahah

Istisna’

Musyarakah’

Mudharabah’

Giro

Wadiah

Hawalah

Kafalah

Rahn

Wakalah

Sharf

dll

Page 50: Bank syariah by arie zuya

50

Produk Jasa Perbankan

No Produk Prinsip Syariah

1 Dana Talangan Qardh

2 Anjak Piutang Hiwalah

3 Letter of Credit (LC), Transfer, Inkaso, Kliring

Wakalah

4 Pinjaman Sosial Qardhul Hasan

5 Safe Deposit Wadiah Amanah, Ujrah

6 Jual Beli Valas (Bank Notes) Sharf

7 Gadai Rahn

8 Payroll Ujrah, Wakalah

9 Bank Garansi Kafalah

Page 51: Bank syariah by arie zuya
Page 52: Bank syariah by arie zuya

MUDHARABAH

YANG BERAKAD MODAL KEUNTUNGAN

RUKUN

SYARAT SYARAT SYARAT

Cakap Hukum 1.Berbentuk Uang

2.Tunai (cash)

3.Jumlahnya jelas

4. Diserahkan kepada pengelola

1.Proporsi jelas 2.Keuntungan

harus dibagi utk 2 pihak

3.BOP,jelas, (PLS atau RS)

ManajemenMUDHARABAH

Berhak mendapat keuntungan

IJAB QOBUL

BENTUK

MUTHLAQAH MUQAYYADAH

1.Membatalkan Akad

2.Wafat

3. Hilang Kecakapan

4. Rusaknya harta mufharabah

PENYEBAB AKAD BERAKHIR

1. Equity Financing2. Funding (Tabungan, Deposito)

Produk Mudharabah dalam perbankan

KETENTUAN KETENTUAN

1. Terbatas (Bersyarat)

1. Bebas (Tanpa Syarat)

Amanah

Page 53: Bank syariah by arie zuya

53

SKEMA AL-MUDHARABAH

BANKShahibul Maal

BANKShahibul Maal

NASABAH(Mudharib)

NASABAH(Mudharib)

Proyek / UsahaProyek / Usaha

KeuntunganKeuntungan

Bagi Hasilsesuai porsi kontribusi modal

(nisbah)

Bagi Hasilsesuai porsi kontribusi modal

(nisbah)

ModalModal

PERJANJIAN BAGI HASIL

Modal100%

Tenaga /Keahlian

NisbahX %

NisbahY %

Pengambilan Modal Pokok

Page 54: Bank syariah by arie zuya
Page 55: Bank syariah by arie zuya

SYIRKAH

Yang Berakad Obyek Akad

RUKUN

AKAD

BERAKHIR

Ijab Qobul

BENTUK-BENTUK SYIRKAH

SYIRKAH MUFAWADAH

1. Syarat Harus Sama

2. Jumlah Modal 3. Hak 4. Kewajiban5. Keuntungan 6. Tanggung

Jawab

SYIRKAH INAN

1. Syarat Modal Tunai

2.Bukan Barang

(kecuali diharga

Kan)

Mengundurkan

Diri

Wafat

Modal Hilang

Modal Tak Sama

SYIRKAH ABDAN

1. Syarat 2. Ada Untung3. Pembagian Jelas4. Pembagian

diambil dari laba

SYIRKAH AL-WUJUH

1. Modal kepercayaan

2.Bukan Barang

Page 56: Bank syariah by arie zuya

Keuntungan

Skema Musyarakah

Nasabah Investor

Proyek UsahaBersama

Dana Dana

Pokok+Bagi HasilPokok+Bagi Hasil

Agustianto 03

Page 57: Bank syariah by arie zuya
Page 58: Bank syariah by arie zuya

Bank MembeliMobil ke ShowRoom/Dealer

Bank menjual mobil tsb kepadaNasabah

2

3

4Nasabah membayarSecara cicilan

Harga Mobil :Harga Beli Bank+labanya

Skema Murabahah1

BANKSyari’ah

1Nasabah ingin mobil

Negosiasi dgn bank

Agustianto 03

Page 59: Bank syariah by arie zuya
Page 60: Bank syariah by arie zuya

BANK(Penyimpan /Mustawda’

atauPenerimatitipan /wadi’)

NASABAH(penitip /muwadi’)

Skema al-Wadi’ah Yad adh-Dhamanah

Titip Dana

4

1

Pengguna Dana(Dunia Usaha)

Beri Bonus

3

2 Pemanfaatan Dana

Bagi Hasil

CONTOH : GIRO WADIAH

Page 61: Bank syariah by arie zuya
Page 62: Bank syariah by arie zuya

62

BANK

PenjualSupplier

NASABAH

ObyekSewa

1

Pesan Obyek Sewa

Beli Obyek Sewa

3

2

Sewa Beli

A. Milik B. Milik

AL-IJARAH

Page 63: Bank syariah by arie zuya
Page 64: Bank syariah by arie zuya

SKEMA AL-QARD

BANK NASABAH

Kebutuhan /Usaha

Modal100 %

Keuntungan

Perjanjian Qard

Dikembalikan100 %

Tenaga / KeahlianModal100 %

100 %

Page 65: Bank syariah by arie zuya

STRUKTUR PENGGUNAAN & SUMBER DANA

BANK SYARIAH

Page 66: Bank syariah by arie zuya

BANK SYARIAHBANK SYARIAH

ModalModal

Titipan/WadiahTitipan/Wadiah

Investasi/MudharabahInvestasi/Mudharabah

Investasi Khusus/Mudharabah Muqayyadah

Investasi Khusus/Mudharabah Muqayyadah

Jual BeliJual Beli

Bagi HasilBagi Hasil

PembiayaanPembiayaan

PinjamanPinjaman

Investasi Khusus/Mudharabah Muqayyadah

Investasi Khusus/Mudharabah Muqayyadah

Penggunaan Dana

AKTIVA PASIVA

Sumber Dana

STRUKTUR PENGGUNAAN DAN SUMBER DANABANK SYARIAH

Page 67: Bank syariah by arie zuya

SUMBER & PENGGUNAAN DANA(Pool of Funds Approach)

WadiahWadiah MudharabahMutlaqah

MudharabahMutlaqah MusyaraqahMusyaraqah Mudharabah

Muqayadah

MudharabahMuqayadah

DANAPOOLDANAPOOL

Primary ReservePrimary Reserve

Secondary ReserveSecondary Reserve

QardQard

MusyarakahMusyarakah

MudharabahMudharabah

MurabahaMurabaha

SalamSalam

Istishna’Istishna’

IjarahIjarah

aktiva tetapaktiva tetap

SepecialProject

SepecialProject

SumberDana

Peng-gunaanDana

Page 68: Bank syariah by arie zuya
Page 69: Bank syariah by arie zuya

ISI PERJANJIAN BAGI HASIL

“ Pihak pertama (pemilik dana / shahibul maal / deposan / pemegang rekening) dan pihak kedua (bank / pengelola dana / mudharib) berjanji akan berbagi hasil atas dana pihak pertama yang diinvestasikan pada pihak kedua dalam bentuk ...(deposito / tabungan)... Dengan perbandingan bagi hasil …(45)… untuk pihak pertama dan … (55) … untuk pihak kedua...”

Page 70: Bank syariah by arie zuya

Surat Luqman : 34“…Dan tiada seorangpun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang akan diusahakannya besok…”

PRODUK

GIRO WADIAHTABUNGAN

DEPOSITO1 BULAN3 BULAN6 BULAN12 BULAN

PRODUK

GIRO WADIAHTABUNGAN

DEPOSITO1 BULAN3 BULAN6 BULAN12 BULAN

NISBAH

Bonus45 : 55

65 : 3566 : 3466 : 3463 : 37

NISBAH

Angka perbandingan (porsi) pembagian pendapatan antara shahibul maal dengan mudharib

Page 71: Bank syariah by arie zuya

NASABAH BANK

Tabungan Mudharabaha. 0 - 99.999 0% 100%b. 100.000 - 10.000.000 37% 63%c. 10.000.001 - 100.000.000 38% 62%d. 100.000.001 - 1 Milyar 39% 61%e. > 1 Milyar 40% 60%

Deposito Mudharabaha. 1 Bulan 42,50% 57,5%b. 3 Bulan 42,50% 57,5%c. 6 Bulan 45% 55%d. 12 Bulan 45% 55%e. 24 Bulan 45% 55%

PRODUK DANA

CONTOH NISBAH

Page 72: Bank syariah by arie zuya

BONUS DAN INDIKASI EQV.

BAGI HASIL RATE OF RETURN

I. GIRO WADI'AH

II. 1. TABUNGAN BATARA WADI'AH 16,772,643 101,873 28,524 2.04%

2. TABUNGAN BATARA MUDHARABAH 15,776,156 95,822 31,274

2.1. 0-99999 1,859,497 11,295 0.00%

2.2. 100000-10000000 13,916,659 84,527 37.00% 31,274 2.69%

2.3. 10000000-100000000 38.00%

2.4. 100000001-1M 39.00%

2.5. >1M 40.00%

III. DEPOSITO BATARA MUDHARABAH 93,464,283 567,677 255,404

III.1a. Dep 1 Bulan 142,857 868 42.50% 368 3.09%

III.1b. Dep 1 Bulan 10,714,285 65,076 45.00% 29,284 3.27%

III.2a. Dep 3 Bulan 178,571 1,085 42.50% 461 3.09%

III.2b. Dep 3 Bulan 4,285,714 26,030 45.00% 11,713 3.27%

III.2c. Deposito 3 Bulan (Lembaga) 10,000,000 60,737 45.00% 27,331 3.27%

III.3. Deposito 6 Bulan 1,178,571 7,158 45.00% 3,221 3.27%

III.4. Deposito 12 Bulan 29,464,285 178,958 45.00% 80,531 3.27%

III.5. Deposito 24 Bulan 37,500,000 227,765 45.00% 102,494 3.27%

TOTAL 126,013,082 765,372 315,202

NISBAH

NASABAH

NO JENIS SUMBER DANA SALDO RATA-

RATADISTRIBUSI BAGI HASIL

DISTRIBUSI PENDAPATAN BAGI HASIL DANA PIHAK KE TIGA

1 Diketahui nominal Deposito Batara Syariah jangka waktu 1 (satu) bulan sebesar Rp.5.000.0002 Diketahu saldo ratarata seluruh Deposito Batara Syariah rupiah jangka waktu 1 (stau) bulan (lihat tabel) Rp.10.857.1423 Diketahui saldo pendapatan distrubisi bagi hasil seluruh Deposito Batara Syariah rupiah jangka waktu 1 (satu) bulan lihat tabel Rp. 65.944

4 Diketahui nisbah bagi hasil Deposito Batara Syariah jangka waktu 1 (satu) bulan (lihat tabel) 42.5%Bagi Hasil yang diterima nasabah:

5,000,000 x 65,944 x 42.50% = 12,906.80 10,857,142

CARA MENGHITUNG BAGI HASIL YANG DITERIMA NASABAHSEBELUM ZAKAT DAN PAJAK

(dalam satuan rupiah)

Page 73: Bank syariah by arie zuya
Page 74: Bank syariah by arie zuya

Kerangka dasar penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Bank Syariah

AK

UN

TA

NS

I B

AN

K S

YA

RIA

H

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan no 59 tentang Akuntansi Perbankan Syariah

Karekteristik Bank SyariahPemakai dan Kebutuhan InformasiTujuan Akuntansi KeuanganTujuan Laporan KeuanganAsumsi Dasar (dasar akrual)

Pengakuan dan pengukuran Pengungkapan dan penyajian Mudharabah, Musyarakah Murabahah, Salam dan salam

paralel Istishna dan Istishna Paralel Ijarah dan IMB Wadiah, qardh, sharf Kegiatan berbasis imbalan

PSAK-PSAK lain yang tidak bertentang dg syariah

PSAK 31 – Akuntansi perbankanPSAK 1 – Penyajian Lap. KeuanganPSAK 2 – Laporan Arus kas dsb

Page 75: Bank syariah by arie zuya

Dasar akrual

Laporan keuangan disusun menggunakan dasar akrual

Penghitungan pendapatan untuk tujuan bagi hasil menggunakan dasar kas

Page 76: Bank syariah by arie zuya

LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH

Laporan posisi keuangan Laporan laba rugi Laporan perubahan

equity Laporan arus kas

Laporan perubahan INVESTASI TERIKAT

Laporan sumber dana dan penggunaan ZIS

Laporan sumber dana dan penggunaan qardh

Laporan sebagai investor & manager investasi

Laporan pemegang amanah / fungsi sosial

Laporan sbg agen (manager investasi)

Page 77: Bank syariah by arie zuya

Laporan Keuangan Bank Konventional & Bank Syariah

Bank Konvensional Bank Syariah

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Laporan Arus Kas

4. Laporan perubahan Ekuitas

5. Catatan atas Laporan Keuangan

1. Neraca

2. Laporan Laba Rugi

3. Laporan Arus Kas

4. Laporan Perubahan Ekuitas

5. Catatan atas Laporan Keuangan

6. Laporan Perubahan Dana Investasi Terikat

7. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana ZIS

8. Laporan Sumber dan Penggunaan Dana Qardhul Hasan

Page 78: Bank syariah by arie zuya

Laporan Laba Rugi Bank Syariah VS Bank Konvensional

Perbankan syariah Perbankan Konvensional

Pendapatan operasi utama Pendapatan dari jual beli

(murabahah, salam, ijarah) Pendapatan dari sewa Pendapatan dari Bagi Hasil

(mudharabah, musyarakah) Pendapatan operasi utama lainnya

Hak pihak ketiga atas bagi hasil ITT

Pendapatan Operasi Lainnya

Beban Operasi Lainnya

Pendapatan Non Operasi

Beban Non Operasi

Zakat

Pajak

Pendapatan bunga

Pendapatan komisi

Beban provisi dan komisi

Keuntungan atau kerugian penjualan efek

Keuntungan atau kerugian investasi efek

Keuntungan atau kerugian Tx valas

Pendapatan deviden

Pendapatan operasional lainnya

Beban penysh kerugian kredit & Akt Pr lain

Beban Administrasi umum

Beban operasional Lainnya

Page 79: Bank syariah by arie zuya

PERBEDAAN BANK SYARIAH VS BANK KONVENTIONAL

Bank Syariah Passiva:

Menggunakan bagi hasil

Konsep Pendapatan Hubungan langsung

pendapatan dengan keuntungan yang dibagikan

Produk Aktiva: Variatif

Bank Konvensional Passiva

Menggunakan bunga

Konsep biaya

Tidak ada hubungan

Produk Aktiva: Pinjaman/kredit

Page 80: Bank syariah by arie zuya
Page 81: Bank syariah by arie zuya

TIGA KOMPONEN PENGEMBANG BANK SYARIAH

Page 82: Bank syariah by arie zuya

STUDI PROBABILITAS

Jumlah umat Islam

Page 83: Bank syariah by arie zuya

Curriculum VitaeBiodata

Nama : Deky Anwar, S.E., M.Si

Tempat & Tgl Lahir : Batusangkar, 15 Juli 1982

Alamat : Komplek Cendana, Jalan Merpati II Blok G No 1 Andalas Padang

HP/e-mail : 081318397806/[email protected]

Agama : Islam

Statuss : Menikah

Pendidikan

SD : 13 Padang Ganting Batusangkar SUMBAR ‘88-’94SMP : 1 Padanag Ganting Batusangkar SUMBAR ’94-’97SMA : 1 Padang Ganting Batusangkar SUMBAR ’97-’00S-1 : Univ. Bung Hatta FE Jurusan Manajemen (Yudisium: Sangat Memuaskan) ‘00-’04S-2 : Univ. Indonesia Jurusan Ekonomi Syariah (Yudisium: Cumlaude) 05-’07CHEE : Short Course, Islamics Banking DaysFSIFE UI : Short Course, Sharia Economics Days

Pekerjaan Dan Organisasi

Dosen LB IAIN Imam Bonjol PadangDosen LB STAIN Prof.Dr Mahmud Yunus BatusangkarAsisten Manajer Koperasi Syariah SMA 1 PadangWiraswasta

Page 84: Bank syariah by arie zuya

وبركاته الله ورحمة عليكم والسالم والهداية التوفيق وبالله

Jazakumullah Khairan Katsiran,…Sukron

Terima Kasih