case report pap+mow

7/26/2019 Case Report PAP+MOW

1/41

Case ReportP4A0Partus Maturus

Dengan SC Atas IndikasiPAP+MOW

Disusun oleh: Firdha Fahrunnisa!"#"00""$0%&'

Pe()i()ing: dr* ,* elida A))as- Sp*O.

SMF I/M O1S232RI DA .I35O/O.I

RSD Dr* S/AM32 .AR2

#0"6


2/41

IDENTITAS PASIEN

a(a : 7* S

(ur : #4 tahun

Ala(at :

5ala(pa7anPendidikan : SD

Peker,aan : IR2

o* Medrek : &48999

Masuk RS : #%Fe)ruari #0"6 pukul0"*80

5eluar RS : 8 Maret#0"6

a(a Sua(i: 2n* S

(ur : 4" tahun

Ala(at :

5ala(pa7an- .arut5ota

Pendidikan : SD

Peker,aan : 1uruh


3/41

Dikiri( oleh : Si;at : onru,ukan

5eterangan :


4/41

53/AR DARADARI


5/41

ANAMNESIS

G4P3A0merasa hamil 9 bulan. Pasien

datang dengan keluhan keluar darahdari alan lahir seak kurang lebih !

am sebelum masuk rumah sakit.Darah "ang keluar #air ber$arnamerah terang. Darah sam%ai

membasahi kain %asien.


6/41

Pasien belum merasa mulas&mulas"ang semakin kuat dan sering.Pasien men"angkal keluar lendir

disertai darah dari alan lahirdisangkal 'leh %asien. (eluar #airanber$arna %utih berbau an"ir

disangkal. Gerakan anin dirasakanseak 4 bulan "ang lalu dandirasakan akti) hingga saat ini.

Pasien men"angkal adan"a rasa


7/41

*I+A,AT -STET*I

5eh

a(il

an

2e(

pat

Pen

o

lon

g

Cara

keha

(ilan

Cara

persali

nan

11

lah

ir


8/41

(ETE*ANGAN TAMA2AN

6 17 tahun8 SD8 I*T !4 tahun8 SD8

Pedagang

MENI(A2PE*TAMA

(AI

P2 : "> hari Darah: 1iasa 7eri: 2idak

dirasakan Menarhe: "8 tahun

2AID


9/41

(-NT*ASEPSI

TE*A(2I*

memakai kb suntik 3 bulan8 dari tahun !01!&!014 berhenti kb karena #a%ek untuk suntik

PN:

PN: ke bidan Setia% bulan dengan t'tal 9 kali Terakhir ! hari "ang lalu

(eluhanselamakehamil

an

&

*i$a"at%en"akitdahulu

&


10/41

Status praesens(eadaan ;mum < :'m%'smentis

Tekanan Darah < 1!0=0 mm2g

Nadi < 4 >=menit

*es%irasi < !4 >=menit

Suhu < 3?81 @:


11/41

5epala : 5on,ungti?a Ane(is : +=+

Sklera ikterik : = /eher : 2iroid : 2idak ada kelainan

5.1 : 2idak ada kelainan

Cor : 1un7i ,antung III (urni regular- gallop

!'- (ur(ur !' Pul(o : @1S kanan kiri- Rhonki =-

WheeBing =

A)do(en: Ce()ung- le()ut- 7eri tekan

!'- De;ans (usular !' epar dan /ien : sulit dinilai

3kre(itas : Akral hangat- 3de(a tungkai=- @arises =


12/41

S2A2S O1S232RI5Pe(eriksaan /uar

2F = /ingkar Perut: #> (=>& (/etak Anak : 5epala- Punggung 5anan- $=$

is : ="0 (enit- la(a his detik

D


13/41

DIA.OSIS AWA/.4P8A0gra?ida 8>8& (inggu

dengan PerdarahanAntepartu(


14/41

*EN:ANA PENGE-AAN

-bserasi (;8 TT58 2IS8 BA

In)us * /00 ## !0 gtt=menit

:ek hemat'l'gi

Pr' trans)use ika 2bC

Pr' ;SG

*=%ersalinan %erabd'minal

M'tiasi ( < Setuu M-+


15/41

PEME*I(SAAN PEN;NBANG

Darah *utin TANGGA !9 E*;A*I !01?F

2em'gl'bin < 10.4 g=d N < 1!.0&1?.0 g=dF

2emat'#rit < 33 N < 3/&47F euk'sit< 13.070=mm3N< 3.00&10.?00=mm3F

Tr'mb'siT < !?1.000=mm3 N < 1/0.000&440.000=mm3F

Eritr'sit < 3.3 uta=mm3 N < 3.?&/. uta=mm3F


16/41

DIA.OSIS 53R8& (inggu

dengan PerdarahanAntepartu(


17/41

*EN:ANA PENGE-AAN ANB;TAN

-bserasi keadaan umum8 TT5

In)us * /00 ## !0 gtt=menit

*en#ana terminasi kehamilan%erabd'minal


18/41

a(a : 7* S

(ur : 84 tahun

o CM :

&48

Ruang :

Eade


19/41

/APORA OP3RASI /3.5AP :

Dilakukan tindakan a dan antiseptik di daerah a)do(en dan sekitarn7a

Dilakukan insisi p;annensteel sepan,ang "0 (

Setelah peritoneu( di)uka ta(pang diding depan uterus

Plika ?esikouterina diidentiGkasi- disa7at (elintang

5andung ke(ih disisihkan ke )aah dan dithan dengan re;raktor a)do(en

S1R disa7at konka;- )agian tengahn7a dite()us oleh ,ari penolong dan

diperle)ar ke kiri dan ke kanan


20/41

DIA.OSIS 53R8& (inggu dengan

Perdarahan Antepartu(

P4A0PAR2S MA2RS

D3.A SC AIPAP+MOW


21/41

--+ ;P

TE*AMPI*


22/41

PE*MASAA2ANApakah diagnosis pasien pada kasus ini sudah)enar

Ini meru%akan kehamilan keem%at %asien8 %asienmelahirkan anak 3 kali dan %asien tidak %ernahmengalami keguguran sebelumn"a .4P8A0

2P2T 17 Buni !01/8 T; 33 #m

gra?ida 8>8& (ingguPasien datang dengan keluhan keluar darah dari alan lahirseak kurang lebih ! am sebelum masuk rumah sakit.Darah "ang keluar #air ber$arna merah terang. Darahsam%ai membasahi kain %asien. Pasien men"angkal

adan"a rasa n"eri %ada %erut n"a dan men"angkal adan"amulas PAP

Diagnosis 5er,a : G4P3A0graida 37&3 minggu dengan

PAP e# PPTHM-+


23/41

Apakah pengelolaan pasien ini sudah tepat

Pada a$al didiagn'sis G4P3A0 graida 37&3minggu dengan Plasenta Preia T'talis%enangan sudah te%at dimana %asien menalanitera%i k'nserati)amethas'n ! > 1 am%ul

Pada %asien ini telah melahirkan ba"i 3 kalimaka te%at untuk ( bisa dilakukan M-+dengan anuran umur antara 30 & 3/ tahundengan ! anak atau lebih


24/41

1agai(ana prognosis pada pasienini

u' ad itam < Ad b'nam

'u ad )un#ti'nam < Dubi Ad 'nam

ungsi seksual dan menstruasi < Ad'nam


25/41

DASAR 23ORI


26/41

Perdarahan Antepartu(

Perdarahan dari ,alan lahir pada anita ha(il denganusia keha(ilan #0 (inggu atau le)ih se)elu( lahirn7a

,anin

PlasentaPre?ia

SolusioPlasenta


27/41

Perdarahan Ante%artum

Solusio Plasenta

Perdarahan dengan disertain"eri

Perdarahan disusul dengan%artus

Perdarahan han"a sedikit

Pal%asi sukar dilakukan

BA tidak da%at dinilai Pada t'u#her tidak teraba

%lasenta ta%i ketuban "ang

terus menerus tegang.

Ada im%resi %ada aringan

%lasenta karena hemat'm

Plasenta Pre?ia

Perdarahan tan%a n"eri

Perdarahan berulang&ulang sebelum %artus

Perdahanan "ang keluarban"ak

agian de%an lebih tinggi

BA terdengar Teraba aringan %lasenta

*'bekan sela%ut marginal


28/41

Perdarahan antepartu(

kegaatdaruratan o)stetri pen7e)a) uta(a (or)iditas K

(ortalitas (aternal K perinatal

Merupakan pen7ulit pada #$Ldari seluruh keha(ilan


29/41

P/AS32A PR3@IA

Plasenta 7ang letakn7a tidak

nor(al sehingga (enutupi se)agianatau seluruh ostiu( uteri internu(*


30/41

Insidensi

Insidensi 0-80-$L dari seluruh kelahiran*

Plasenta pre?ia (erupakan pen7e)a)ter)an7ak pendarahan antepartu(


31/41

5lasiGkasi

Plasenta%reiat'talis

Seluruh 'stium uteri internumtertutu% 'leh %lasenta

Plasenta%reia%arsial

Sebagian 'stium uteri internumtertutu% 'leh %lasenta

Plasenta%reia

marginalis

2an"a %ada %inggir danmengenai sedikit 'stium uteriinternum

Plasenta%reia

letakrendah

Plasenta terda%at %ada bagian%inggir dan tidak mengenai

'stium uteri internum


32/41


33/41

Plasenta

Preia

Multipara!teruta(

a ,ika,arak usia

pendek'

Mio(auteri

5uretase

)erulan

g

sialan,ut

1ekasSC

Peru)ahan

ina(asiatauatroG!pada

pe(akaikokainatau

perokok'

3tiologi


34/41

3tiologi

5e,adiann7a pada keadaankeadaan

7ang endo(etriu(n7a kurang )aik plasenta harus tu()uh (en,adi luas untuk(enukupi ke)utuhan ,anin (endekati=(enutupi ostiu( uteriinternu(*

3ndo(etriu( 7ang kurang )aik Bigot(enari te(pat i(plantasi 7ang le)ih )aikdekat ostiu( uteri internu(*


35/41

.e,ala.e,ala

.e,ala 7ang terpenting : perdarahan tanpa n7eri*

Pada plasenta pre?ia- ukuran pan,ang rahi()erkurang pada plasenta pre?ia le)ih seringdisertai kelainan letak*

Mungkin sekali ter,adi perdarahan pasapersalinan dikarenakan :

"* Plasenta (elekat le)ih erat pada dinding rahi(!plasenta akreta'*

#* Daerah perlekatann7a luas*

8* 5ontraksi seg(en )aah rahi( kurang (ekanis(e penutupan pe()uluh darah padainsersi plasenta tidak )aik*


36/41

1aha7a untuk I)u pada plasenta pre?ia :

"* S7ok hipo?ole(ik

#* In;eksisepsis

8* 3()oli udara !,arang'

4* 5elainan koagulopati sa(pai s7ok

$*5e(atian

.1aha7a untuk anak :

"*ipoksia

#*Ane(i

8*5e(atian

DIA.OSIS


37/41

DIA.OSIS

Inspekulo 5eluar darah 7ang keluar dari ostiu(uteri eksternu(

Menentukan letak i(plantasi plasenta

Menentukan ,arak tepi plasenta terhadap ostiu(uteri eksternu(

Perdarahan dari ,alan lahir tanpa n7eri )erulang 1iasan7a ti()ul pada )ulan ke>

AAM3SIS

Pe(eriksaan/uar

Pe(eriksaan

Dala(

Penun,angN

Inspekul

oS.

5ontraindikasi untuk dilakukan keuali ,ikadilakukan di (e,a operasi

Pe(eriksaan dala( pada pe()ukaan ser?iks tera)a ,aringan lunak !plasenta'

Pe(eriksaan dala( )elu( ada pe()ukaan ser?iks

tera)a ,aringan lunak pada ;orniks Pe(eriksaan dala( tera)a kepala ,anin 7ang keras

singkirkan diagnosis plasenta pre?ia

1agian terendah anak sangat tinggiDise)a)kan karena plasenta terdapat pada kutu))aah rahi(5elainan letak )a7i- (en7e)kan ukuran pan,ang ,anin)erkurangDapat disertai atau tanpa IS


38/41

Pe(eriksaan penun,ang

Pemeriksaan lab < g'l'ngan darah8kadar hem'gl'bin8 hemat'krit8 $aktu%erdarahan dan $aktu %embekuan.

Pemeriksaan ;SG untuk mengetahuienis %lasenta %reia dan taksiranberat badan anin.

Pengelolaan


39/41

Pengelolaan

Eks%ektati)

Akti) < Persalinan %eraginam

Persalinan %erabd'minam


40/41

Pr'gn'sis

Pr'gn'sis ibu dan anak %ada %alsenta%reia saat ini lebih baik


41/41

A/AMD/I//A-23RIMA5ASI

case report pap+mow

Documents