-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
1/20
S e l a m a t m e m p e r h a t i k a n14 Mei 2011
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
2/20
1. Jawa Rawan Gempa:
Dalam lima tahun terakhir IRIS mencatat lebih dari300 gempa
besar di Indonesia, 30 di antaranya terjadi di Jawa.
Gempa Sukabumi
11 Nopember 2008,pukul 13:00:48 WIB
Momen Magnitude
5.3Mw dan
Kedalaman 54 km
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
3/20
1. Jawa Rawan Gempa:
Gempa Tasik2 September 2009,
pukul 14:55:01 WIB
Momen Magnitude
7.0 Mw dan
Kedalaman 49.9 km
Dalam lima tahun terakhir IRIS mencatat lebih dari300 gempa
besar di Indonesia, 30 di antaranya terjadi di Jawa.
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
4/20
1. Jawa Rawan Gempa:
Gempa Tasik26 Juni 2010,
pukul 16:50:00 WIB
Momen Magnitude
5.8 Mw dan
Kedalaman 96.8 km
Dalam lima tahun terakhir IRIS mencatat lebih dari300 gempa
besar di Indonesia, 30 di antaranya terjadi di Jawa.
http://geologi.iagi.or.id/2010/06/27/gempa-selatan-tasikmalaya-26-juni-2010-58-mw/gempa-tasikmalaya/ -
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
5/20
1. Jawa Rawan Gempa:
Busur Java Trench merupakan hasil tumbukan antara Lempeng
India-Australia dan Lempeng Euroasia menciptakan sebuah
Palung Jawa (Palung Sunda).
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
6/20
2. Seismogram 3 Komponen Lebih Cocok
Untuk menganalisis parameter sumber gempa lokal
menggunakan stasiun-stasiun lokal, dibutuhkan sistem
analisis yang cocok untuk mengelolah DATA LOKAL
Analisis seismogram 3
komponen lebih cocok
daripada 1 komponen,karena gelombang
seismik merambat
dalam 3 komponen
Data di
permukaan,
diinterpreta-
sikan 3D
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
7/20
3. Analisis CMT Belum Detail
BMKG belum menganalisis Centroid Moment Tensor (CMT)
sumber gempa secara detail
Agency Mrr Mtt Mpp Mrt Mrp Mtp
BMKG Data belum diterima
USGS 2,08 -0,67 -1,41 1,16 -0.96 0,55
Harvard 1,80 -0,72 -1,08 2,79 -2,37 0.93
IRIS Data tidak bisa diakses
Madlazim
1,22 -0,58 -0,64 -0,087 -0,21 0,66
Madlazim : Gempa Nias 23 Februari 2009
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
8/20
Menganalisis momen tensor dengan analisis seismogram
menggunakan waveform tiga komponen.
Mengetahui pola bidang patahan subduksi di daerah Jawa
Barat.
Bagaimana momen tensor gempa bumi di daerah Jawa
Barat dengan analisis seismogram menggunakan waveform
tiga komponen. Bagaimana pola bidang patahan subduksi di derah Jawa
Barat.
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
9/20
Mengetahui karakteristik gempa yang terjadi di daerah Jawa Baratsehingga dapat memprediksi karakteristik bila terjadi gempa di waktu
yang akan datang.
Dapat dilakukan langkah-langkah antisipatif oleh pemegang kebijakan di
daerah Jawa pada khususnya dan masyarakat pada umumnya terhadap
akibat-akibat yang dimungkinkan muncul karena terjadinya gempa.
Gempa-gempa yang terjadi di daerah Jawa Barat dengan
kekuatan di atas 5,0 Mw.
Eventgempa pada tahun 2010 dan dipilih 5 (lima) gempa yangdi catat IA dan Geofon dengan SNR paling bagus.
Batasan Masalah
Manfaat Penelitian
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
10/20
s
Gempa bumi adalah berguncangnya bumi akibat adanya
peristiwa pelepasan energi yang disebabkan dislokasi atau
pergeseran pada bagian dalam bumi yang terjadi secara tiba-
tiba (Santoso, 2002).
Teori lempeng tektonik menjelaskan bahwa bumi terdiri dari
beberapa lapisan batuan. Lapisan tersebut begerak secara
perlahan sehingga bertabrakan satu sama lainnya dan
terpecah-pecah. Gempa bumi yang disebabkan oleh adanya
interaksi lempeng-lempeng tektonik (tectonic plate) inilah yang
sering disebut sebagai gempa tektonik.
Selain itu gempa bumi juga ditimbulkan akibat aktivitas
gunung api, runtuhan batuan (longsor), ledakan bom atau yang
lain, hanya saja kekuatannya relatif kecil
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
11/20
s
Kekar (Joint)
Sesar (Fault)
Kekar tarik, kekar gerus, dan Kekar hibrid
Sesar normal, sesar mendatar, sesar naik, sesar oblique, & sesar gunting
Patahan-patahan
seperti inilah yang
dapat menyebabkan
gempa yang dahsyat
di Indonesia.
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
12/20
s
o Arah pergerakan lempeng antara Asia Tenggara dan lempeng India-
Australia diperkirakan sekitar Utara-Selatan dengan kecepatan
pergerakan adalah sekitar 7.7 cm/tahun (DeMets et.al, 1990).
o Berdasarkan perkiraan arah pergerakan lempeng dan fakta geologis,
pergerakan relatifnya adalah normal terhadap busur di Pulau Jawa
dan memiliki sudut miring di dekat Sumatera dimana komponen
pergerakan paralel terhadap busur diakomodasi sepanjang sistem
strike-slip fault Sumatera (Fitch, 1972).
o Di daerah Jawa Barat dan di daerah Jawa Timur penunjamanLempengan Samudera Hindia-Australia relatiftegak lurus terhadap
Lempengan Eurasia (Katili, 1973).
o Di Jawa lebih berkembang pola sesar-sesar normal dan naik sejajar
busur pulau (Haresh & Boen, 1996).
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
13/20
s
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
14/20
s
o Persamaan untuk data dengan parameter model fungsi linier:
d = G.m m = parameter modeld = data hasil pengamatan
G = matriks (NxM) / matrik kernel
o Solusi inversi linier dari parameter model m:
m = [ GTG ]-1 GTd over-determined (N>M)
m = GT[G GT]-1 d under-determined (N
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
15/20
9 momen tensor yg berbeda
dapat ditulis sbb:
Karena Mij = Mji. Jadi hanya
tinggal 6 elemen tensor ygindependen
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
16/20
Hubungan masing-masing komponen momen tensor dengan Strike
(), Dip (), dan Rake () adalah sebagai berikut:
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
17/20
Mekanisme fokus yang dilukiskan
dengan beach ball dan geometri
patahan yang berhubungan.
patahan strike-slip vertikal ( = /
2, = 0), patahan dip-slip vertikal
( = / 2, = / 2), dan patahan
dengan dip 45 - slip murni /updip( = / 4, = / 2)
Strike (), Dip (), dan Rake ()
Id ti ik i M l h
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
18/20
Identivikasi Masalah
Penelusuran Pustaka
Merumuskan fungsi Green waveform 3 komponen
Memilih Metode Komputasi
Persiapan Data (IA dan Geofon)
Konversi dan Preprocessing Data
PENGINPUTAN DATA
1. Input Crustal Model Pulau Jawa
2. Input Event (Latitud, Longitud, Depth, Origin Time, Start Time, dll)
3. Memilih Stasiun
4. Persiapan Data Mentah
5. Pendefinisian Sumber Seismik
Menghitung FUNGSI GREEN
Melakukan INVERSI dan Plot Hasil
Penggambaran Fault Plane (hcplot)
Interpretasi dan Pengambilan Kesimpulan
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
19/20
Plot Crustal Model Jawa Barat
2 3 4 5 6 7 8
0
5
10
15
20
25
30
35
40
moho
Velocity (km/sec)
Depth(km)
Plot of Vp, Vs Tomography model
Vp
Vs
-
5/26/2018 ITS Undergraduate 18213 1109201704 Presentation 1
20/20
DATE ORIGIN TIME MAG LAT LON DEPTH
2010/01/10 00:25:04.0 5.2 -8.17 107.81 10.00
2010/05/18 11:59:59.0 5.7 -8.18 107.23 59.00
2010/06/26 09:50:45.0 6.0 -8.09 108.05 92.00
2010/08/11 19:10:23.0 5.7 -7.87 106.90 69.00
2010/11/09 12:39:00.0 5.3 -8.05 107.16 64.00
Tabel Event Infogempa-gempa bumi di Jawa Barat
Sumber:Web DC