Download - Ppt Journal Hiv-tb
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
1/37
JOURNAL READING
Pembimbing :dr. Yunus Tanggo, SpPD, PhD
Disusun Oleh : Andreas Meilago Siborutorop
0760!066
Timing of Initiation of Antiretroviral
Drugs
During Tuberculosis Therap
"epaniteraan "lini# $lmu Pen%a#it Dalam
Periode & O#tober s'd Desember (0(
)a#ultas "edo#teran *ni+ersitas "risten $ndonesia
!a"tu #ang Tepat Untu" $emberian
Obat Antiretroviral %elama$engobatan Tuberculosis
&'eita 'arseilla %iborutorop&
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
2/37
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
3/37
A(%TRA)
LATAR BELAKANG
• Angka kematian sangat
tinggi untuk pasien yang
terinfeksi TB dan HumanImmunodeficiensy Virus
(HIV)
• Waktu yang tepat untuk
memulai terapi antiretroviraldalam hubungannya dengan
terapi TB masih
kontroversial
METODE
• !alam sebuah penelitiancontrol" random" dan open#label di !urban" Afrika$elatan" kami menetapkan %&'
pasien yang terinfeksi TB danHIV untuk memulai terapiantiretroviral bersamaandengan terapi TB (grup dengan
gabungan dua terapi) atausetelah selesai untuk masing#masing terapi (grup denganterapi bertahap
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
4/37
A(%TRA)
METODE• !iagnosis TB berdasarkan pada hasil tes
sputum positif terhadap basil tahan
asam
• Hanya pasien yang terinfeksi HIV dansel !& kurang dari *++ per mm, yang
dimasukkan
• $emua pasien menerima terapi TB
standar" profilaksis dengan
trimethoprim#sulfametho-sa.ole" dan
regimen antiretroviral satu kali sehari berupa didanosine" lamivudine" dan
efaviren. /oint akhir utama adalah
kematian dengan sebab apapun
HASIL• Ada penurunan angka kematian pada
&'0 pasien dalam grup terapi gabungan
(*"& kematian per 1++ orang per tahun"
atau '* kematian)" dibandingkan dengan'1, pasien dalam grup terapi bertahap
(1'"1 per 1++ orang per tahun" atau '2
kematian)3 penurunan *%4 (rasio
Ha.ard untuk grup terapi gabungan"
+"&&3 0*4 I (confiden interval)" +"'*
sampai +"203 /5+"++,)• Angka kematian lebih rendah pada grup
terapi gabungan pada semua tingkat
6umlah !&
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
5/37
A(%TRA)
KESIMPULAN
• 7emulaiterapi antiretroviral
selama terapi TB secara
signifikan meningkatkankelangsungan hidup dan
memberikan dorongan lebih
lan6ut untuk memberikan
pelayanan gabungan untuk
TB dan HIV
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
6/37
$ENDA*ULUAN
• Tahun '++2" diperkirakan ada ,, 6uta orang hidup dengan infeksi HIV dan
0"' 6uta orang yang didiagnosa dengan TB di seluruh dunia
• TB adalah penyakit yang sangat oportunis dan penyebab terbanyak dari
kematian pada pasien yang menderita HIV di negara berkembang
• !engan tidak melihat efektifnya kemoterapi TB" pada sebagian penderita
HIV" TB dihubungkan dengan penyebab meningkatnya angka kematian
dan 6uga dilaporkan sebagai penyebab kematian terbanyak di Afrika
$elatan
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
7/37
$ENDA*ULUAN
• /ada tahun '++2" di Afrika $elatan" diperkirakan *", 6uta
orang terinfeksi HIV dan ,&11%* orang dengan TB" dan
sekitar 2,4 menderita TB dan HIV
• Waktu yang tepat untuk memulai terapi antiretroviral pada
pasien HIV dan coinfeksi dengan TB masih belum 6elas
• WH8 mendukung terapi bersamaan untuk kedua penyakit
dan meminta mana6emen yang lebih agresif
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
8/37
$ENDA*ULUAN
• Terapi antiretroviral sering ditunda sampai terapi TB selesai karena
memperhatikan interaksi obat antara rifampisin dan obat
antiretroviral" sindrom inflamasi pengganti imun" overlapping efek
samping" beban meminum pil yang banyak" dan program yang
menantang
• /enelitian ini" disebut dengan $tarting Antiretroviral Therapy at
Three /oint in Tuberculosis ($A/IT)" dirancang untuk menentukan9aktu yang tepat untuk memulai terpi antiretroviral pada pasien
HIV yang 6uga menderita TB dan sedang mendapat terapi TB
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
9/37
DE%AIN $ENELITIAN
$enelitian termasu" penelitian control+ran,om+ open label ang ,ila"u"an ,i"lini" *I-&T( eThe".ini+ ang ,i/alan"an
oleh 0entre for the AID% $rogramme ofResearch in %outh Africa 10A$RI%A2 ,iDurban+ Afri"a %elatan3 )lini" be"er/asama ,engan The $rince 0ril 4ulu
0ommunicable Disease 0entre angmempunai fasilitas terbesar untu"pasien ra.at /alan ,i Afri"a %elatan3
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
10/37
• Terapi TB episode I ':H;< (dosis berdasarkanBB) =&:H
• /asien yang mempunyai ri9ayat TB mendapatkan
regimen intensif selama , bulan (termasuk tambahan
streptomisin untuk ' bulan pertama)" diikuti dengan
fase lan6utan selama * bulan
• !A>A7 /
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
11/37
)RITERIA %U(JE)
• Dipilih ,ari tanggal 56 Juni 5778 9 :: Juli 5776• 'inimal berusia :6 tahun• Terinfe"si *I- 1 5 "ali hasil ,ari rapi, test2• *asil tes sputum (TA ; 1 meto,e pe.arnaan
Auramine ,an 4iehl Neelsen2 ,isertai "on
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
12/37
$RO%EDUR $ENELITIAN
• Dalam grup pertamaterapi AR- ,imulai setelah >
minggu pemberian obat T( 1grup terapi gabungan
cepat23
• Grup "e,ua+ terapi AR- mulai ,iberi"an > minggu
setelah selesai fase intensif terapi T( 1grup terapi
gabungan lambat23
• Grup "etiga+ terapi AR- mulai ,iberi"an > minggu
setelah terapi T( selesai ,iberi"an 1grup terapi
bertahap23
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
13/37
$RO%EDUR $ENELITIANTTD INFOM CONSENT
(PASIEN TELAH DIPASTIKANHIV + TB %ecara aca"
,ibagi B ,engan:C:C:
GRU$ I1GRU$ TERA$IGA(UNGAN 0E$AT2
GRU$ II1GRU$ TERA$IGA(UNGAN LA'(AT2
GRU$ III1GRU$ TERA$I(ERTA*A$2
TERA$I AR-DI'ULAI %ETELA*
> 'INGGU$E'(ERIAN O(AT
T(
TERA$I AR-DI'ULAI > 'INGGU
%ETELA* =A%EINTEN%I= TERA$I
T(
TERA$I AR- DI'ULAI%ETELA* > 'INGGU
TERA$I T( %ELE%AIDI(ERI)AN
&)onseling )epatuhan minum obat 1 (er,asar"an perhitungan pil2& $ro
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
14/37
=OLLO! U$
• 7emonitoring status klinis dan keamanan pasien di6ad9alkan sebulan
sekali selama '& bulan
• /engukuran sel !& dengan menggunakan cytometri (CA$alibur"
Becton !ickinson) dan :?A HIV (7onitor obas Amplicator HIV#1"
versi 1*" :oche) dilakukan pada saat screening" secara acak" dan setiap
% bulan
• 7onitoring untuk perubahan radiologis dan konfersi sputum dilakukan
pada 9aktu screening" pada akhir dari fase intensif terapi TB" 1 bulan
sebelum akhir terapi TB" dan kapan pun bila ada indikasi klinis
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
15/37
$OIN A)*IR
• UTA'A )ematian ,engan sebab apapun• )EDUA termasu" terputusna pengobatan
"arena efe" to"si" ,an efe" samping+ ting"atRNA *I-+ hasil pengobatan T(+ "e/a,ian
%in,rom InHamasi $engganti Imun
Efe" To"si" chec"list "linis ,an tes lab stan,ar"eabnormalan hematologi+ hepar ,an gin/al
%in,rom InHamasi $engganti Imun
penurunanstatus "linis atau penemuan laboratoriumsetelah pemberian terapi antiretroviral ,anterapi T(
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
16/37
ANALI%I% %TATI%TI)
Diper"ira"an a"an men,ata F>pasien 1 oleh antisipasi hilan ,arifollo. up2 agar mempunai
"e"uatan 67 ,an K 7+78 untu"men,ete"si F7 penurunan"ematian pa,a pre,i"si ,asar ang"a
"ematian ,ari :7 pa,a gruppenelitian ,engan hasil terburu"
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
17/37
• *asil ,ianalisis ,engan )UR-A )A$LAN
'EIER ,an TE% LOG RAN) • $en,e"atan $oisson menghitung
interval con
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
18/37
F>5 pasien1*I-;)oinfe"si T(2
5:B ,alam Grup Terapi (ertahap
>5 ,alam Grup
Terapi Gabungan
/ada dasarnya" pasien dalam kedua grup mempunyai karakterdemografik dan klinis yang serupa" termasuk umur" 6umlah
sel !&" dan tingkat :?A HIV
PASIEN
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
19/37
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
20/37
FOLLOWUP
642
pasi!
""# pasi! 185+F2
'A%I* %EDANGDALA' =U
$2 pasi! 16+:2 'ENINGGAL %ELA'A=U
%"4 pasi! 157+2 %UDA* %ELE%AI DI=U
$6 pasi! 16+2 'ENG*ILANG%E(ELU' $ENELITIAN %ELE%AI
62 pasi! 1+2 *ILANG %ELA'A =U1B8 DI)ETA*UI 'A%I* *IDU$ DAN 5 TIDA) DI)ETA*UI %TATU% )LINI%N#A2
MDURA%I $ERTENGA*AN DARI =OLLO! U$:5+: (ULAN
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
21/37
PERMULAAN TERAPI ARV
GRUP TERAPIGABUNGAN
Dari B87 pasien BB6pasien memulainasetelah men,apat terapi T(
'ENDA$AT TERA$I AR-
RATA&RATA 1%D2 75*ARI %ETELA* 'E'ULAI TERA$I T(
GRUP TERAPI
BERTAHAP
Dari :77 pasien pasien memulainasetelah beberapa .a"tumen,apat terapi T(
'ENDA$AT TERA$I AR-RATA&RATA 1%D2
5F7: *ARI %ETELA*'E'ULAI TERA$I T(
GRU$ TERA$I(ERTA*A$ 'E'ULAIAR- RATA&RATA :7*ARI %ETELA* GRU$ TERA$I GA(UNGAN
'E'ULAIN#A
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
22/37
POIN AKHIRUTAMA
85)E'ATIAN
Ca&a&a! R'a) Sa*i&(2#pasi!
S,&i-*a& Ka&ia! (%pasi!Lap.,a! .,a!/ &,p,0a1a(2" pasi!58 )E'ATIAN
GRU$ TERA$I GA(UNGANANG)A )E'ATIAN
8+>?:77 ORG?T*
5 )E'ATIANGRU$ TERA$I (ERTA*A$
ANG)A )E'ATIAN
:5+:?:77 ORG?T*
$EN#E(A( )E'ATIAN& T( 1termasu" meningitis T(2 C 5 pasien
& $3 Jiroveci C F pasien& Asi,osis 'etaboli" C :pasien& )ar,iomiopati C : pasien& )ecela"aan motor C :
pasien
$EN#E(A( )E'ATIAN& T( 1termasu" meningitis T(2 C F pasien
& $3 Jiroveci C Bpasien& 'eningitis non T( C :pasien& Gastroenteritis C :pasien
& Gagal Gin/al C : pasien& Ga al *ati C : asien
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
23/37
(A%ELINE 1DA%AR2 JU'LA* 0D>mempengaruhi pre,i"si ang"a "ematian pa,a"e,ua grup
$a,a Grup Terapi Gabungan ang"a"ematian lebih ren,ah pa,a semua ting"at0D> 1Tabel 52
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
24/37
HASILPENGOBATAN
Ang"a "epatuhan AR- ber,asar"an
/umlah pil& $a,a Grup terapi gabungan +5 & $a,a Grup terapi bertahap +F
*asil untu" terapi T( sama untu" "e,uagrup tanpa melihat pasien ang baru,iterapi atau su,ah pernah ,iterapi 1tabelB2
%etelah :5 bulan /umlah pasien,engan ting"at RNA *I- ang ,ite"anlebih tinggi pa,a grup terapi gabungan,aripa,a grup terapi bertahap
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
25/37
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
26/37
EFEKMERUGIKAN
GRUP TERAPIGABUNGAN
GRUP TERAPIBERTAHAP
%INDRO' IN=LA'A%I$ENGGANTI I'UN 8B DARI>5 $A%IEN
%INDRO' IN=LA'A%I$ENGGANTI I'UN 6 DARI5:B $A%IEN
6 PASIEN MENDAPATKANKORTIKOSTEROID
( $ DARI GRUP TERAPI GABUNGANDAN % DARI GRUP TERAPI BERTAHAP
TIDA) ADA $ERU(A*AN REGI'EN ANTIRETRO-IRAL #ANGDI(UTU*)AN )ARENA $ENGGANTIAN I'UN INI
TIDA) ADA )E'ATIAN #ANG DI*U(UNG)AN DENGAN %INDRO'
IN=LA'A%I $ENGGANTI I'UN
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
27/37
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
28/37
DI%)U%I
• /enelitian ini menun6ukkan bah9a permulaan terapi
antiretroviral selama terapi TB pada pasien yang
terinfeksi HIV dan TB mengurangi angka kematian *%4
(0*4 I" '1 sampai 2*)
• /enelitian observasi mengindikasikan bah9a permulaan
terapi antiretroviral selama terapi TB meningkatkan hasil pengobatan pada masing#masing pasien
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
29/37
DI%)U%I
• $ebuah penelitian meta#analisis yang memasukkan %0,& pasien di *
rumah sakit di 7adrid menun6ukkan peningkatan yang sangat
signifikan pada angka ketahanan hidup (meningkat %,4) pada
pasien yang memulai terapi antiretroviral ketika mereka sedang
mendapat terapi TB
• !iantara pasien dengan 6umlah sel !& kurang dari '++ cell per
mm," angka kematian &%4 lebih rendah pada grup terapi gabungan
dari pada grup terapi bertahap (/5+"++&)
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
30/37
• /anduan WH8 terbaru untuk pengobatan
pasien dengan HIV dan infeksi TB
merekomendasikan penundaan terapi
antiretroviral sampai selesai terapi TB pada
pasien terinfeksi HIV stage , dan 6umlah
!& lebih dari '++ sel per mm,
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
31/37
P!a&aa*sa!aa! T),api pa3aTBC 3!/a! HIV
Rekomendasi WHO untuk memulai terapi ARV
Kadar cd4 (sel/μl) Rekomendasi
< 50 Mulai ARV segera setelah oat !"
ditoleransi (# minggu$# ulan) %Rekomendasi regimen & A'!!*+,V
50$#00 Mulai ARV setelah # ulan -ase intensi-
tera.i !" %Rekomendasi regimen & A'!!*+,V
#00 ati !" sam.ai selesai % Monitor *14 %!unda .emerian ARV %
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
32/37
• /enemuan ini menyarankan bah9a petun6uk ini harus
dikembangkan untuk memberikan terapi untuk infeksi
HIV dan TB pada pasien dengan 6umlah !& kurang
dari *++ sel per mm,
• Ada peningkatan yang 6elas ter6adi pada pasien dengan
infeksi HIV yang tidak menderita TB" lebih a9al
memulai terapi antiretroviral dihubungkan dengan
bertambah baiknya hasil akhir
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
33/37
• !i @nited $tates dan anada" angka kematian %+4 lebih
rendah pada pasien yang memulai terapi antiretroviral ketika
6umlah !& diantara ,*+ dan *++ sel per mm, dari pada
pasien yang terapi antiretroviralnya ditunda sampai 6umlah
!& kurang dari ,*+ sel per mm,
• $e6ak banyak kematian ter6adi setelah terapi TB selesai" para
pemberi masing#masing terapi tidak sadar terhadap
keuntungan terapi bersama pada infeksi TB dan HIV
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
34/37
• !ari penelitian terbaru hubungan TB dengan
sindrom inflamasi pengganti imun merupakan
komplikasi yang tidak fatal dan episode
terberatnya bisa diatasi dengan kortikosteroid
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
35/37
• /enemuan kami memberikan fakta#fakta dari
keuntungan memulai terapi antiretroviral selama
terapi TB yang diberikan pada pasien koinfeksiHIV /enemuan ini 6uga didukung oleh
rekomendasi WH8 dan hasil penelitian lainnya
untuk mera9at pasien HIV dan TB secara
bersamaan
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
36/37
-
8/19/2019 Ppt Journal Hiv-tb
37/37