RANCANG BANGUN ALAT EMERGENCY CALL PERAWAT RUMAH
SAKIT MENGGUNAKAN PROTOKOL MQTT
TUGAS AKHIR
Program Studi
S1 Teknik Komputer
Oleh:
Muhammad Ardiansyah
16410200037
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS DINAMIKA
2020
ii
RANCANG BANGUN ALAT EMERGENCY CALL PERAWAT RUMAH
SAKIT MENGGUNAKAN PROTOKOL MQTT
TUGAS AKHIR
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan
Program Sarjana Teknik
Disusun Oleh :
Nama : Muhammad Ardiansyah
NIM : 16410200037
Program Studi : S1 Teknik Komputer
FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS DINAMIKA
2020
iii
TUGAS AKHIR
RANCANG BANGUN ALAT EMERGENCY CALL PERAWAT RUMAH
SAKIT MENGGUNAKAN PROTOKOL MQTT
Dipersiapkan dan disusun oleh
Muhammad Ardiansyah
NIM: 16410200037
Telah diperiksa, diuji dan disetujui oleh Dewan Pembahas
Pada: 17 Juli 2020
Susunan Dewan Pembahas
Pembimbing:
I. Heri Pratikno, M.T., MTCNA., MTCRE.
NIDN 0716117302
II. Musayyanah, S.ST., M.T.
NIDN 0730069102
Pembahas:
Pauladie Susanto, S.Kom., M.T.
NIDN 0729047501
Tugas Akhir ini telah diterima sebagai salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar sarjana
Dr. Jusak
NIDN 0708017101
Dekan Fakultas Teknologi dan Informatika
UNIVERSITAS DINAMIKA
iv
“Excellence Does Not Exist, There Is Only Repetition”
Muhammad Ardiansyah
v
Kupersembahkan Tugas Akhir ini untuk kedua orang tua dan teman-teman S1
teknik komputer yang selalu mendukungku
vi
SURAT PERNYATAAN
PERSETUJUAN PUBLIKASI DAN KEASLIAN KARYA ILMIAH
Sebagai mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi Universitas Dinamika, saya :
Nama : Muhammad Ardiansyah
NIM : 16410200037
Program Studi : S1 Teknik Komputer
Fakultas : Fakultas Teknologi Informatika
Jenis Karya : Tugas Akhir
Judul Karya : RANCANG BANGUN ALAT EMERGENCY
CALL PERAWAT RUMAH SAKIT
MENGGUNAKAN PROTOKOL MQTT
Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:
1. Demi pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni, saya menyetujui memberikan kepada Fakultas Teknologi Informasi Universitas Dinamika Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif (Non-Exclusive Royalti Free Right) atas seluruh isi/ sebagian karya ilmiah saya tersebut di atas untuk disimpan, dialihmediakan dan dikelola dalam bentuk pangkalan data (database) untuk selanjutnya didistribusikan atau dipublikasikan demi kepentingan akademis dengan tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis atau pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta
2. Karya tersebut di atas adalah karya asli saya, bukan plagiat baik sebagian maupun keseluruhan. Kutipan, karya atau pendapat orang lain yang ada dalam karya ilmiah ini adalah semata hanya rujukan yang dicantumkan dalam Daftar Pustaka saya
3. Apabila dikemudian hari ditemukan dan terbukti terdapat tindakan plagiat pada karya ilmiah ini, maka saya bersedia untuk menerima pencabutan terhadap gelar kesarjanaan yang telah diberikan kepada saya.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.
Surabaya, 17 Juli 2020
Yang menyatakan
Muhammad Ardiansyah
NIM : 16410200037
vii
ABSTRAK
Dalam suatu rumah sakit, pasien yang menginap memerlukan bantuan dari para tenaga kesehatan baik perawat, dokter maupun dokter ahli selama 24 jam non-stop. Pada saat pasien membutuhkan bantuan, seringkali keluarga pasien yang menjaga meminta bantuan secara manual dengan mendatangi perawat yang sedang berada di ruang jaga perawat atau menghubungi melalui telpon yang disediakan di kamar pasien. Pemanggilan secara manual atau melalui telpon mempunyai kelemahan yaitu apabila tidak segera mendapatkan tanggapan yang cepat dari pihak rumah sakit maka dapat berakibat fatal bagi pasien. Dengan kemajuan teknologi, koneksi secara wireless, dukungan perangkat keras dan perangkat lunak dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan perawat pada pasiennya. Pada Tugas Akhir ini penulis membuat sebuah alat emergency call menggunakan protokol MQTT sebagai media pengiriman data dari kamar pasien ke ruangan perawat di rumah sakit. Pengiriman data yang ditransmisikan berupa informasi tanggal, ruang, kamar, serta status pemanggilan oleh setiap pasien dapat dilihat pada sebuah aplikasi monitoring yang ada diruang perawat.
Kata Kunci: Emergency Call, MQTT, Wireless, Aplikasi Monitoring.
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat
dan karunia-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan Tugas Akhir yang berjudul
“RANCANG BANGUN ALAT EMERGENCY CALL PERAWAT RUMAH
SAKIT MENGGUNAKAN PROTOKOL MQTT”.
Dalam pelaksanaan Tugas Akhir dan penyelesaian laporan Tugas Akhir ini,
penulis mendapatkan bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Orang tua dan keluarga besar penulis yang selalu memberikan dukungan dan
motivasi.
2. Bapak Pauladie Susanto, S.Kom., M.T., selaku ketua Program Studi S1 Teknik
Komputer Universitas Dinamika sekaligus dosen pembahas yang telah
memberikan banyak saran dan wawasan untuk menjadi lebih baik.
3. Bapak Heri Pratikno, M.T., MTCNA., MTCRE., selaku dosen pembimbing
yang banyak memberikan masukan agar Tugas Akhir ini menjadi lebih baik.
4. Ibu Musayyanah, S.ST., M.T., selaku dosen pembimbing yang telah
memberikan dukungan penuh berupa motivasi, saran, dan wawasan bagi
penulis selama pelaksanaan Tugas Akhir dan pembuatan laporan Tugas Akhir
ini.
5. Dan teman-teman lain yang masih bertahan berada disisi penulis maupun yang
pernah berada disisi penulis, dukungan yang pernah diberikan tidak akan
dilupakan oleh penulis.
ix
Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat-Nya kepada seluruh
pihak yang membantu penulis dalam penyelesaian Tugas Akhir.
Penulis menyadari di dalam laporan Tugas Akhir ini masih memiliki banyak
kekurangan, meskipun demikian penulis tetap berharap laporan Tugas Akhir ini
dapat bermanfaat bagi semua pihak dan dapat menjadi bahan acuan untuk penelitian
selanjutnya.
Surabaya, 17 Juli 2020
Penulis
x
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ........................................................................................................... vii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... x
DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiii
DAFTAR TABEL .............................................................................................. xiv
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xv
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 2
1.3 Batasan Masalah ................................................................................ 2
1.4 Tujuan Penelitian ............................................................................... 3
1.5 Manfaat Penelitian ............................................................................. 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................... 4
2.1 Rumah Sakit ....................................................................................... 4
2.2 MQTT ................................................................................................ 4
2.3 Wifi .................................................................................................... 5
2.4 Database ............................................................................................ 6
2.5 NodeMCU ESP8266 .......................................................................... 6
2.6 LED .................................................................................................... 7
2.7 Limit Switch ....................................................................................... 8
2.8 Aplikasi GUI ...................................................................................... 8
2.8.1 Visual Studio .......................................................................... 8
2.8.2 Arduino IDE ........................................................................... 9
2.8.3 Mosquitto Broker ................................................................... 9
xi
2.8.4 MySQL ................................................................................... 9
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 10
3.1 Model Perancangan .......................................................................... 10
3.1.1 Node Ruang .......................................................................... 10
3.1.2 Access Point ......................................................................... 10
3.1.3 Server ................................................................................... 11
3.2 Perancangan Perangkat Keras .......................................................... 11
3.3 Perancangan Prototype .................................................................... 12
3.4 Perancangan Perangkat Lunak ......................................................... 13
3.4.1 Proses Pengiriman Data pada Broker ................................... 13
3.4.2 Algoritma node Kamar ......................................................... 13
3.4.3 Indikator Keberhasilan ......................................................... 15
BAB IV HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN ................................... 17
4.1 Pengujian Pengiriman Data node Kamar1 ke Broker MQTT .......... 17
4.1.1 Tujuan .................................................................................. 17
4.1.2 Peralatan Yang Digunakan ................................................... 17
4.1.3 Cara Pengujian ..................................................................... 17
4.1.4 Hasil Pengujian .................................................................... 18
4.1.5 Analisis Data ........................................................................ 26
4.2 Pengujian Aplikasi ........................................................................... 26
4.2.1 Tujuan .................................................................................. 26
4.2.2 Alat yang digunakan ........................................................... 26
4.2.3 Cara Pengujian .................................................................... 26
4.2.4 Hasil Pengujian ................................................................... 27
4.2.5 Analisis Data ....................................................................... 32
4.3 Pengujian Database ......................................................................... 32
xii
4.3.1 Tujuan .................................................................................. 32
4.3.2 Alat yang digunakan ........................................................... 32
4.3.3 Cara Pengujian .................................................................... 32
4.3.4 Hasil Pengujian ................................................................... 32
4.3.5 Analis data .......................................................................... 37
BAB V PENUTUP ............................................................................................... 38
5.1 Kesimpulan ...................................................................................... 38
5.2 Saran ................................................................................................. 38
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 39
BIODATA ............................................................................................................ 40
LAMPIRAN ......................................................................................................... 41
xiii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 GPIO nodeMCU ESP8266 .................................................................. 7
Gambar 2.2 Lampu LED ......................................................................................... 8
Gambar 3.1 Model Perancangan. .......................................................................... 10
Gambar 3.2 Skematik node Kamar Pasien. ........................................................... 11
Gambar 3.3 Desain prototype Alat........................................................................ 12
Gambar 3.4 Desain Emergency Call ..................................................................... 12
Gambar 3.5 Proses pengiriman data pada broker. ................................................ 13
Gambar 3.6 Algoritma node Kamar. ..................................................................... 13
Gambar 3.7 Algoritma Aplikasi Monitoring. ........................................................ 14
Gambar 4.1 Komunikasi node kamar1 dengan SSID wifi dan MQTT ................. 18
Gambar 4.2 Informasi wifi dan MQTT telah terhubung ....................................... 18
Gambar 4.3 Proses pengiriman data node kamar1 ke broker ............................... 21
Gambar 4.4 Kirim data node kamar2 ke broker MQTT ....................................... 22
Gambar 4.5 Kirim data node kamar secara bersamaan ke broker ........................ 24
Gambar 4.6 Penerimaan data node kamar1........................................................... 27
Gambar 4.7 Penerimaan data node kamar2........................................................... 28
Gambar 4.8 Penerimaan data node kamar1 & node kamar2 bersamaan ............... 30
Gambar 4.9 Penerimaan data node kamar1 dengan MySQL ................................ 33
Gambar 4.10 Penerimaan data node kamar2 dengan MySQL .............................. 35
Gambar 4.11 Penerimaan data node kamar ke database ...................................... 37
xiv
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1 Database ............................................................................................... 15
Tabel 4.1 Hasil pengujian node kamar1 ................................................................ 21
Tabel 4.2 Hasil Pengujian node kamar2 ............................................................... 23
Tabel 4.3 Hasil pengujian node kamar1 dan node kamar2 bersamaan ................. 25
Tabel 4.4 Hasil penerimaan data aplikasi monitoring node kamar1 ..................... 27
Tabel 4.5 penerimaan data aplikasi monitoring node kamar2 .............................. 29
Tabel 4.6 Hasil penerimaan data node kamar bersamaan ..................................... 30
Tabel 4.7 Hasil penerimaan data MySQL node Kamar1 ...................................... 33
Tabel 4.8 Hasil penerimaan data MySQL node Kamar2 ...................................... 35
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Install Broker Mosquitto .................................................................... 41
Lampiran 2 Program node kamar1 ........................................................................ 42
Lampiran 3 Program node kamar2 ........................................................................ 45
Lampiran 4 Program Visual Studio Aplikasi Monitoring ..................................... 48
Lampiran 5 Form1.cs[Design] .............................................................................. 62
Lampiran 6 Database MySQL .............................................................................. 63
Lampiran 7 Script Database ................................................................................. 63
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi di Indonesia sangat pesat dengan adanya
perkembangan industri 4.0. Teknologi banyak dimanfaatkan untuk membantu
kegiatan Manusia, salah satunya di bidang kesehatan. Dalam suatu rumah sakit,
pasien yang menginap memerlukan bantuan dari para tenaga kesehatan baik
perawat maupun dokter ahli selama 24 jam. Pada saat pasien membutuhkan
bantuan, seringkali keluarga pasien yang menjaga meminta bantuan secara manual
dengan memanggil perawat yang sedang berada di ruang jaga perawat atau melalui
telpon yang disediakan pada kamar pasien. Pemanggilan secara manual atau
melalui telpon mempunyai kelemahan yaitu mendapat tanggapan yang lambat dari
pihak rumah sakit dapat berakibat bagi pasien itu sendiri.
Saat ini sudah dikembangkan alat Emergency Call ketika pasien
membutuhkan bantuan dari perawat ataupun dokter. Mengacu pada penelitian yang
telah dilakukan sebelumnya “Bel Pemanggil Perawat Berbasis Wireless
Menggunakan Xbee” (Sayekti, 2013). Komunikasi yang digunakan untuk
mengirimkan informasi ke perawat menggunakan protokol ZigBee, yang mana
masih terdapat kekurangan yaitu untuk indikator saat terjadi pemanggilan terbatas
pada jumlah perangkat keras yang digunakan, penyimpanan history saat
pemanggilan tidak dapat disimpan, dan jarak jangkauannya lebih pendek.
2
Melihat adanya beberapa kekurangan yang ada pada penelitian sebelumnya,
pada Tugas Akhir ini akan menyempurnakan sistem pemanggil perawat yang telah
dilakukan dengan menggunakan protokol MQTT dengan transmisi lokal wifi untuk
melakukan pengiriman informasi dari kamar pasien ke pos perawat. MQTT mampu
mengirim data/informasi sesuai keinginan user, dapat menyimpan atau merekam
saat adanya panggilan dengan bantuan database dan jangkauan yang luas
menggunakan bantuan access point dibandingkan dengan transmisi ZigBee. Selain
itu, pada Tugas Akhir ini dapat memonitoring pasien yang membutuhkan bantuan
perawat melalui aplikasi desktop.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan
dalam Tugas Akhir ini adalah:
1. Bagaimana merancang alat emergency call perawat rumah sakit ?
2. Bagaimana mengirimkan data emergency call perawat rumah sakit
menggunakan protokol MQTT ?
3. Bagaimana menyimpan history panggilan dari pasien ?
1.3 Batasan Masalah
Dalam pembuatan Tugas Akhir ini, ruang lingkup penelitian hanya akan
dibatasi pada:
1. Sistem hanya memonitoring pasien yang menggunakan alat emergency call.
3
2. Sistem komunikasi antara nodeMCU ESP826 dengan server dalam rumah sakit
menggunakan protokol MQTT.
3. Sistem ini menggunakan MySQL sebagai database pada server.
1.4 Tujuan Penelitian
Berdasarkan uraian latar belakang dan rumusan masalah diatas, maka tujuan
dari Tugas Akhir ini yaitu sebagai berikut:
1. Membuat dan merancang alat untuk memonitoring pasien yang menggunakan
tombol emergency call.
2. Membuat dan merancang pengiriman protocol MQTT pada alat emergency
call.
3. Database menjadi tempat penyimpanan data atau history pemanggilan
perawat.
1.5 Manfaat Penelitian
Dengan adanya alat emergency call ini mempermudah pasien ketika
memerlukan bantuan dari perawat maupun dokter di rumah sakit, disamping itu
juga semua data emergency call yang dilakukan oleh semua pasien dapat
dimonitoring dari komputer yang ada di ruang tunggu perawat serta tersimpan di
database sehingga data tersebut dapat sewaktu-waktu diakses oleh dokter atau
manajemen rumah sakit apabila diperlukan.
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Rumah Sakit
Menurut WHO (World Health Organization), rumah sakit merupakan bagian
integral dari suatu organisasi sosial dan kesehatan dengan fungsi menyediakan
pelayanan paripurna (komprehensif), penyembuhan penyakit (kuratif) dan
pencegahan penyakit (preventif) kepada masyarakat. Rumah sakit juga merupakan
pusat pelatihan bagi tenaga kesehatan dan pusat penelitian medik.
Berdasarkan undang-undang No. 44 Tahun 2009 tentang rumah sakit, yang
dimaksudkan dengan rumah sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan pelayanan kesehatan perorangan secara paripurna yang
menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan, dan gawat darurat.
2.2 MQTT
Message Queuing Telemetry Transpot (MQTT) adalah protokol konektivitas
mechine-to-machine (M2M) / Internet of Things (IOT) yang berbasis open source
(Eclipse) dengan standar terbuka (OASIS) yang dirancang untuk perangkat terbatas
dan bandwidth rendah, dengan legency yang tinggi.
Sistem kerja MQTT adalah menerapkan sistem publish dan subscribe. Ada 3
bagian penting pada sistem MQTT yaitu publisher, subscriber, dan broker. Pada
penerapannya, device akan terhubung pada sebuah broker yang mempunyai suatu
5
topik tertentu. Berikut adalah penjelasan dari publish, subscribe, broker, dan
topik:
1. Publish merupakan cara suatu device untuk mengirimkan data ke subscriber.
Biasanya pada tahap publish ini device yang digunakan adalah sebuah device
yang terhubung dengan sensor tertentu. Sedangkan device yang akan
mengirimkan data kepada subscriber akan disebut sebagai publisher.
2. Subscribe merupakan cara suatu device untuk menerima data dari publisher.
Sama seperti publisher, device yang akan menerima data dari publisher akan
disebut sebagai subscriber.
3. Broker pada MQTT berfungsi sebagai jembatan pengiriman dan penerimaan
data dari publisher serta subscriber, broker juga bisa diibaratkan sebagai server
yang memiliki alamat IP khusus. Pada Tugas Akhir ini akan menggunakan
Cloud MQTT sebagai brokernya, yang mana Cloud MQTT akan memberikan
alamat server, port, username, serta password untuk setiap akunnya. Broker
Cloud MQTT hanya akan menampilkan data sesuai dengan topik yang
dikirimkan.
4. Topik merupakan pengelompokan data disuatu kategori tertentu. Pada sistem
kerja MQTT, topik bersifat wajib hukumnya. Pada setiap pengiriman maupun
penerimaan data antara Publisher dan Subscriber harus memiliki suatu topik
tertentu sebagai pembeda antar data.
2.3 Wifi
Menurut (Muhammad Sigid Safaruddin, 2018), Wifi (Wireless fidelity)
merupakan suatu teknologi jaringan non-kabel yang digunakan untuk
menghubungkan perangkat komputer. Wifi sendiri merupakan pengembangan dari
istilah Hi-Fi yang mengacu pada sistem jaringan berstandart IEEE – 802.11. Prinsip
kerja jaringan Wifi bisa dibilang sama dengan prinsip kerja jaringan seluler yaitu
menggunakan gelombang radio untuk melakukan komunikasi antar perangkat.
Perangkat – perangkat yang dimaksud antara lain komputer pribadi, smartphone,
pemutar audio digital, konsol permainan video dan lain sebagainya.
6
2.4 Database
Database merupakan kumpulan dari berbagai data dan informasi yang
tersimpan dan tersusun di dalam suatu sistem komputer secara sistematik, dapat
diperiksa, diolah atau dimanipulasi. Istilah database sendiri mengacu pada koleksi
data-data yang saling terkait satu sama lain dimana tujuan database adalah dapat
digunakan untuk mengelola data dengan lebih efektif dan efisien. Cara mengelola
data dari database yaitu dengan menggunakan sebuah perangkat lunak komputer,
perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil database disebut
dengan DBMS (database management system).
2.5 NodeMCU ESP8266
NodeMCU merupakan suatu alat mikrokontroler open source platform IoT
dan pengembangan kit yang menggunakan bahasa pemrograman untuk membantu
dalam membuat prototype produk IoT atau bisa dengan memakai sketch dengan
arduino IDE. Pengembangan kit ini didasarkan pada modul ESP8266, yang
mengintegrasikan GPIO, PWM (Pulse Width Modulation), IIC, 1-Wire dan ADC
(Analog to Digital Converter) semua dalam satu board. GPIO nodeMCU ESP8266
seperti Gambar 2.1.
NodeMCU berukuran panjang 4.83cm, lebar 2.54cm, dan berat 7 gram.
Board ini sudah dilengkapi dengan fitur wifi dan firmwarenya yang bersifat
opensource.
Spesifikasi yang dimliki oleh nodeMCU sebagai berikut :
1. Board ini berbasis ESP8266 serial WiFi SoC (Single on Chip) dengan
onboard USB to TTL. Wireless yang digunakan adalah IEE
802.11b/g/n.
2. 2 tantalum capasitor 100 micro farad dan 10 micro farad.
3. 3.3v LDO regulator.
4. Blue LED sebagai indikator.
5. Cp2102 usb to UART bridge.
6. Tombol reset, port usb, dan tombol flash.
7. Terdapat 9 GPIO yang di dalamnya ada 3 pin PWM, 1 x ADC
7
Channel, dan pin RX TX.
8. 3 pin ground.
9. S3 dan S2 sebagai pin GPIO.
10. S1 MOSI (Master Output Slave Input) yaitu jalur data dari master
dan masuk ke dalam slave, sc cmd/sc.
11. S0 MISO (Master Input Slave Input) yaitu jalur data keluar dari
slave dan masuk ke dalam master.
12. SK yang merupakan SCLK dari master ke slave yang berfungsi
sebagai clock.
13. Pin Vin sebagai masukan tegangan.
14. Built in 32-bit MCU.
Gambar 2.1 GPIO nodeMCU ESP8266
(Sumber: Tedy Ari Saputro, 2017)
2.6 LED
Light Eitting Diode (LED) salah satu jenis dioda yang bisa memancarkan
cahaya saat dialiri arus listrik. LED memiliki arus maju (forward current)
maksimum yang cukup rendah sehingga dalam merangkai LED membutuhkan
resistor yang berfungsi sebagai pembatas arus agar arus yang lewat tidak melebihi
batas maksimum arus.
8
Gambar 2.2 Lampu LED
2.7 Limit Switch
Menurut (Solihin, 2014), limit switch adalah jenis saklar dengan katup dan
dapat menggantikan tombol. Limit switch merupakan sensor mekanis yang dapat
memberikan perubahan input ketika terjadi perubahan mekanik pada limit switch.
2.8 Aplikasi GUI
GUI merupakan antarmuka pada sistem operasi komputer yang menggunakan
menu grafis. Menu grafis ini maksudnya terdapat tampilan yang lebih ditekankan
untuk membuat sistem operasi yang user-friendly agar para pengguna lebih nyaman
menggunakan komputer. Menu grafis itu ya seperti ada grafis-grafis atau gambar-
gambar dan tampilan yang tujuannya untuk memudahkan para pengguna
menggunakan sistem operasi. (Setiawan, 2013)
2.8.1 Visual Studio
Microsoft Visual Studio merupakan sebuah perangkat lunak lengkap (suite)
yang dapat digunakan untuk melakukan pengembangan aplikasi, baik itu aplikasi
bisnis, aplikasi personal, ataupun komponen aplikasinya, dalam bentuk aplikasi
console, aplikasi Windows, ataupun aplikasi Web. Visual Studio mencakup
kompiler, SDK, Integrated Development Environment (IDE), dan dokumentasi
(umumnya berupa MSDN Library). Kompiler yang dimasukkan ke dalam paket
Visual Studio antara lain Visual C++, Visual C#, Visual Basic, Visual Basic .NET,
Visual InterDev, Visual J++, Visual J#, Visual FoxPro, dan Visual SourceSafe.
9
2.8.2 Arduino IDE
Arduino IDE (Integrated Development Environment) merupakan software
yang di gunakan untuk memprogram di arduino, dengan kata lain arduino IDE
sebagai media untuk memprogram board arduino. Arduino IDE ini berguna sebagai
text editor untuk membuat, mengedit, dan juga mevalidasi kode program, serta bisa
juga digunakan untuk meng-upload ke board arduino. Kode program yang
digunakan pada arduino disebut dengan istilah arduino “sketch” atau disebut juga
source code arduino, dengan ekstensi file source code .ino
2.8.3 Mosquitto Broker
Menurut (Hudan Abdur Rochman1, 2017), Mosquitto broker merupakan
salah satu opensources broker pesan yang menginplementasikan protocol MQTT
versi 3.1 dan 3.1.1, broker mosquito juga mendukung implementasi server
lightweight dari MQTT maupun MQTT-SN, mosquitto broker ditulis dalam Bahasa
pemrograman C dengan alasan agar dapat tetap bekerja pada mesin yang tidak
mendukung JVM, dari hasil pengujian yang telah dilakukan sebelumnya broker
mosquitto dapat mendukung 100.000 koneksi secara bersamaan.
2.8.4 MySQL
MySQL merupakan sebuah database management system (manajemen basis
data) menggunakan perintah dasar SQL (Structured Query Language) yang cukup
terkenal. Database management system (DBMS) MySQL multi pengguna dan
multi alur ini sudah dipakai lebih dari 6 juta pengguna di seluruh dunia.
MySQL adalah DBMS yang open source dengan dua bentuk lisensi, yaitu
Free Software (perangkat lunak bebas) dan Shareware (perangkat lunak berpemilik
yang penggunaannya terbatas). Jadi MySQL adalah database server yang gratis
dengan lisensi GNU General Public License (GPL) sehingga dapat dipakai untuk
keperluan pribadi atau komersil tanpa harus membayar lisensi yang ada.
10
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Model Perancangan
Pada Gambar 3.1 dapat dilihat ada beberapa bagian dari topologi yang dimana
setiap bagian memiliki tugasnya masing-masing, berikut daftar dan penjelasan
setiap bagian yang ada pada topologi yang telah dibuat:
Gambar 3.1 Model perancangan sistem.
3.1.1 Node Ruang
Pada Tugas Akhir ini node ruang berfungsi sebagai informasi ruangan pasien
yang menggunakan rawat inap. Dalam node ruang terdapat node kamar yang
berfungsi sebagai inputan yang membantu pasien ketika membutuhkan bantuan.
3.1.2 Access Point
Access Point pada Tugas Akhir ini berfungsi sebagai jembatan agar
nodeMCU ESP8266 dapat berkomunikasi ke server.
11
3.1.3 Server
Pada Tugas Akhir ini server merupakan broker yang menerima maupun
mengirim data serta sebagai monitoring pasien yang membutuhkan bantuan
perawat. Di dalam server juga terdapat pula database, yang menyimpan data dari
proses penerimaan maupun pengiriman. Jadi seluruh akses data akan masuk
kedalam proses database sebagai proses riwayat data.
3.2 Perancangan Perangkat Keras
Pada Tugas Akhir ini jumlah node kamar yang digunakan berjumlah 2 node,
yang dimana dari segi fungsi seluruhnya memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai
pengirim informasi pasien ketika membutuhkan bantuan ke perawat. Pada setiap
node kamar dilengkapi dengan modul komunikasi wifi yang digunakan sebagai
jalur pengiriman data dari node kamar menuju server yang nantinya diproses
coordinator melalui protokol MQTT.
Gambar 3.2 Skematik node Kamar Pasien.
Pada Tugas Akhir ini terdapat satu rangkaian perangkat keras yaitu rangkaian
node kamar. Rangkaian node kamar terdiri dari mikrokontroler nodeMCU yang
dihubungkan dengan push button sebagai tombol bantuan dan LED sebagai
indikator pesan terkirim dan respon dari perawat.
12
3.3 Perancangan Prototype
Gambar 3.3 Desain prototype Alat.
Gambar 3.4 Alat Emergency Call
Prototype Tugas Akhir ini menggambarkan sebuah node kamar yang
digunakan di kamar pasien.
13
3.4 Perancangan Perangkat Lunak
3.4.1 Proses Pengiriman Data pada Broker
Gambar 3.5 Proses pengiriman data pada broker.
Pada proses pengiriman data, node kamar mempublish data sensor ke broker
kemudian broker menginfokan ke server bahwa ada inputan yang masuk. Server
merespon ketika inputan masuk dengan mengirimkan kembali inputan ke broker
selanjutnya diteruskan ke node kamar.
3.4.2 Algoritma node Kamar
Gambar 3.6 Algoritma node Kamar.
Algoritma node kamar dimulai dari penekanan tombol. Apabila tombol aktif
tidak terdeteksi maka sistem akan mengulangi proses pengecekan hingga tombol
aktif terdeteksi. Setelah tombol aktif terdeteksi LED secara otomatis berkedip, dan
data akan langsung dikirim menuju broker. Bila proses pengiriman telah selesai,
14
selanjutnya sistem akan menunggu data respon dari broker. Setelah data respon
diterima maka LED akan aktif selama 10 detik.
A. Algoritma Aplikasi Monitoring
Gambar 3.7 Algoritma aplikasi monitoring.
Algoritma aplikasi monitoring dimulai dari proses penerimaan data bantuan.
Apabila ada proses yang meminta bantuan, maka data secara otomatis merekam
atau menyimpan data dan menampilkan lokasi dari mana sumber yang memanggil.
Selanjutnya mengirimkan respon ketika data sudah dilihat untuk menginfokan
bahwa perawat akan segera ke lokasi.
B. Database
Dalam beberapa penjelasan sebelumnya telah dijelaskan bahwa fungsi dari
database yaitu sebagai sarana penyimpanan data, maka sistem database akan dibuat
tabel sebagai berikut :
15
Tabel 3.1 Database
No TANGGAL ID_PASIEN RUANG KAMAR STATUS
Pada Tabel 3.1 ini akan disimpan secara otomatis data no, tanggal, id_pasien,
ruang, kamar pasien yang membutuhkan bantuan dan status pemanggilan.
3.4.3 Indikator Keberhasilan
A. Pengujian pengiriman data pasien antara mikrokontroler nodeMCU
ESP8266 dengan Broker Server MQTT
Pengujian ini dilakukan menggunakan mikrokontroler nodeMCU ESP8266
yang akan dikoneksikan ke broker server MQTT melalui jaringan wifi yang
terkoneksi jaringan lokal. Indikator keberhasilan dari pengujian ini adalah
mengirimkan data pasien ke broker server MQTT, apabila data pasien dapat
terkirim ke broker server MQTT dengan baik, maka dapat disimpulkan bahwa
pengujian telah berhasil.
B. Pengujian pengiriman data pasien antara Broker Server MQTT dengan
Aplikasi Desktop
Pada pengujian ini akan dilakukan cek pengiriman data pasien antara broker
server MQTT dengan Aplikasi Desktop. Sama seperti pengujian pertama, indikator
keberhasilan dari pengujian ini adalah mengirimkan data pasien broker sever
MQTT menuju ke Aplikasi Desktop, apabila data pasien dapat terkirim ke Aplikasi
Desktop dengan baik, maka dapat disimpulkan bahwa pengujian telah berhasil.
C. Pengujian penyimpanan data pasien ke Database MySQL
Pada pengujian ini akan dilakukan cek data pasien yang terkirim ke database
MySQL, seperti pada penjelasan sebelumnya bahwa data akan disimpan ke tabel,
16
jadi pada pengujian ini indikator keberhasilannya akan ditentukan dari berhasil atau
tidaknya data yang terkirim ke tabel database.
17
BAB IV
HASIL PENGUJIAN DAN PENGAMATAN
4.1 Pengujian Pengiriman Data node Kamar1 ke Broker MQTT
4.1.1 Tujuan
Tujuan dari pengujian pengiriman data node kamar dari mikrokontroller ke
broker untuk memastikan bahwa node kamar1 yang dibaca oleh broker sesuai
dengan node kamar pasien yang mengirim melalui jaringan wireless.
4.1.2 Peralatan Yang Digunakan
1. NodeMCU ESP8266.
2. Laptop untuk menjalankan aplikasi Arduino IDE.
3. Access Point.
4.1.3 Cara Pengujian
1. Menhubungkan nodeMCU ESP8266 dengan laptop.
2. Memastikan nodemcu ESP8266 dan laptop terhubung pada jaringan wireless
yang sama.
3. Menghubungkan komunikasi antara node dan broker MQTT menggunkan user
yang sama dengan server.
4. Mengamati hasil komunikasi antara node dan broker MQTT pada server
menggunakan mosquitto.
18
4.1.4 Hasil Pengujian
Gambar 4.1 komunikasi node kamar1 dengan SSID wifi dan MQTT
Dapat dilihat pada Gambar 4.1 terdapat ssid dan MQTT dari node kamar1
yang tampil dari serial monitor, ssid dan MQTT pada gambar diatas yang akan
digunakan aplikasi untuk memulai komunikasi.
Gambar 4.2 Informasi wifi dan MQTT telah terhubung
19
Pengaturan Publisher
#include <PubSubClient.h>
WiFiClient espClient;
PubSubClient client(espClient);
//Mqtt Server Configurations
const char* mqttServer = "192.168.43.136";
const int mqttPort = 1883;
const char* mqttUser = "ardy";
const char* mqttPassword = "1234";
void setup(){
Serial.begin (115200);
WiFi.begin(ssid, password);
while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
delay(500);
Serial.println("Connecting to WiFi..");
}
Serial.print("Connected to WiFi :");
Serial.println(WiFi.SSID());
client.setServer(mqttServer, mqttPort);
client.setCallback(callback);
while (!client.connected()) {
Serial.println("Connecting to MQTT...");
if (client.connect("client001", mqttUser, mqttPassword )) {
Serial.println("connected");
} else {
Serial.print("failed with state ");
Serial.println(client.state());
20
delay(2000);
}
}
Pengaturan Wifi
#include <ESP8266WiFi.h>
WiFiClient espClient;
const char* ssid = "ardy";
const char* password = "12345cuy";
void setup(){
Serial.begin (115200);
WiFi.begin(ssid, password);
while (WiFi.status() != WL_CONNECTED) {
delay(500);
Serial.println("Connecting to WiFi..");
}
Serial.print("Connected to WiFi :");
Serial.println(WiFi.SSID());
}
21
Gambar 4.3 Proses pengiriman data node kamar1 ke broker
1. Kirim data node kamar1
Pada Gambar 4.3 merupakan proses pengiriman data node kamar1 untuk
komunikasi ke broker MQTT server. Serial monitor akan menampilkan nilai “on”
ketika push button ditekan, dan secara otomatis broker juga menerima data yang
sama seperti Gambar 4.3. Apabila node kamar1 yang tampil pada serial monitor
dan broker sama, maka dapat dipastikan pengiriman data berhasil.
Tabel 4.1 Hasil pengujian node kamar1
No. Waktu Serial
Monitor Data Broker Hasil
1 10:53:36.768 Off 0 BERHASIL 2 10:53:37.279 On 1 BERHASIL 3 10:53:37.780 Off 0 BERHASIL 4 10:53:38.285 On 1 BERHASIL 5 10:53:38.793 Off 0 BERHASIL 6 10:53:39.299 Off 0 BERHASIL 7 10:53:39.775 Off 0 BERHASIL 8 10:53:40.278 Off 0 BERHASIL 9 10:53:40.783 Off 0 BERHASIL 10 10:53:41.292 Off 0 BERHASIL 11 10:53:41.797 Off 0 BERHASIL 12 10:53:42.304 Off 0 BERHASIL 13 10:53:42.777 Off 0 BERHASIL 14 10:53:43.290 Off 0 BERHASIL 15 10:53:43.797 Off 0 BERHASIL 16 10:53:44.309 Off 0 BERHASIL 17 10:53:44.785 Off 0 BERHASIL 18 10:53:45.291 Off 0 BERHASIL 19 10:53:45.800 Off 0 BERHASIL
22
No. Waktu Serial
Monitor Data Broker Hasil
20 10:53:46.306 Off 0 BERHASIL 21 10:53:46.815 Off 0 BERHASIL 22 10:53:47.320 Off 0 BERHASIL 23 10:53:47.794 Off 0 BERHASIL 24 10:53:48.303 Off 0 BERHASIL 25 10:53:48.812 Off 0 BERHASIL 26 10:53:49.319 Off 0 BERHASIL 27 10:53:49.824 Off 0 BERHASIL 28 10:53:50.294 Off 0 BERHASIL 29 10:53:50.801 Off 0 BERHASIL 30 10:53:51.302 Off 0 BERHASIL
Pada Tabel 4.1 terdapat hasil pengujian seluruh pengiriman data node kamar1
ke broker, seluruh data node kamar 1 dapat terkirim ke broker.
2. Kirim data node kamar2
Gambar 4.4 Kirim data node kamar2 ke broker MQTT
Pada Gambar 4.4 merupakan proses pengiriman data node kamar2 untuk
komunikasi ke broker MQTT server. Serial monitor akan menampilkan nilai “on”
ketika push button ditekan, dan secara otomatis broker juga menerima data yang
sama seperti Gambar 4.4. Apabila node yang tampil pada serial monitor dan broker
sama, maka dapat dipastikan pengiriman data node kamar2 berhasil.
23
Tabel 4.2 Hasil Pengujian node kamar2
No. Waktu Serial Monitor
Data Broker Hasil
1 11:07:49.011 off 0 BERHASIL 2 11:07:49.517 off 0 BERHASIL 3 11:07:50.022 off 0 BERHASIL 4 11:07:50.496 off 0 BERHASIL 5 11:07:51.003 off 0 BERHASIL 6 11:07:51.510 off 0 BERHASIL 7 11:07:52.015 on 1 BERHASIL 8 11:07:52.518 off 0 BERHASIL 9 11:07:53.022 off 0 BERHASIL
10 11:07:53.497 off 0 BERHASIL 11 11:07:54.005 off 0 BERHASIL 12 11:07:54.515 off 0 BERHASIL 13 11:07:55.015 off 0 BERHASIL 14 11:07:55.519 off 0 BERHASIL 15 11:07:56.023 on 1 BERHASIL 16 11:07:56.521 off 0 BERHASIL 17 11:07:57.024 off 0 BERHASIL 18 11:07:57.530 off 0 BERHASIL 19 11:07:58.031 off 0 BERHASIL 20 11:07:58.535 off 0 BERHASIL 21 11:07:59.039 off 0 BERHASIL 22 11:07:59.512 on 1 BERHASIL 23 11:08:00.019 off 0 BERHASIL 24 11:08:00.526 off 0 BERHASIL 25 11:08:01.033 off 0 BERHASIL 26 11:08:01.539 off 0 BERHASIL 27 11:08:02.042 off 0 BERHASIL 28 11:08:02.546 off 0 BERHASIL 29 11:08:03.022 off 0 BERHASIL 30 11:08:03.531 on 1 BERHASIL
Pada Tabel 4.2 terdapat hasil pengujian seluruh pengiriman data node
kamar2 ke broker, seluruh data node kamar 2 dapat terkirim ke broker.
3. Node kamar kirim data bersamaan
Pada Gambar 4.5 merupakan proses pengiriman data node kamar1 dan node
kamar2 untuk komunikasi ke broker MQTT server.
24
Gambar 4.5 Kirim data node kamar secara bersamaan ke broker
Pada Gambar 4.5 merupakan proses pengiriman data node kamar1 & node
kamar2 untuk komunikasi ke broker MQTT server. Serial monitor akan
menampilkan nilai “on” ketika push button ditekan, dan secara otomatis broker juga
menerima data yang sama seperti Gambar 4.5. Apabila node yang tampil pada serial
monitor dan broker sama, maka dapat dipastikan pengiriman data node kamar1 dan
node kamar2 berhasil.
25
Tabel 4.3 Hasil pengujian node kamar1 dan node kamar2 bersamaan
No.
Waktu
Serial Monitor
NK1
Broker Waktu
Serial Monitor
NK2
Broker Hasil
1 11:15:56.031 off 0 11:15:56.560
off 0 BERHASIL
2 11:15:56.536 off 0 11:15:57.067
off 0 BERHASIL
3 11:15:57.039 off 0 11:15:57.576
off 0 BERHASIL
4 11:15:57.545 off 0 11:15:58.081
off 0 BERHASIL
5 11:15:58.053 off 0 11:15:58.588
on 1 BERHASIL
6 11:15:58.558 off 0 11:15:59.062
off 0 BERHASIL
7 11:15:59.064 off 0 11:15:59.568
off 0 BERHASIL
8 11:15:59.572 off 0 11:16:00.073
off 0 BERHASIL
9 11:16:00.042 off 0 11:16:00.580
off 0 BERHASIL
10 11:16:00.548 on 1 11:16:01.087
off 0 BERHASIL
11 11:16:01.055 off 0 11:16:01.592
off 0 BERHASIL
12 11:16:01.564 off 0 11:16:02.065
off 0 BERHASIL
13 11:16:02.073 off 0 11:16:02.571
off 0 BERHASIL
14 11:16:02.547 off 0 11:16:03.081
off 0 BERHASIL
15 11:16:03.052 on 1 11:16:03.589
on 1 BERHASIL
16 11:16:03.557 off 0 11:16:04.093
off 0 BERHASIL
17 11:16:04.066 off 0 11:16:04.599
off 0 BERHASIL
18 11:16:04.576 off 0 11:16:05.103
off 0 BERHASIL
19 11:16:05.082 off 0 11:16:05.577
off 0 BERHASIL
20 11:16:05.554 off 0 11:16:06.082
off 0 BERHASIL
21 11:16:06.060 off 0 11:16:06.588
off 0 BERHASIL
22 11:16:06.567 on 1 11:16:07.096
on 1 BERHASIL
23 11:16:07.071 off 0 11:16:07.603
off 0 BERHASIL
24 11:16:07.578 off 0 11:16:08.108
off 0 BERHASIL
25 11:16:08.083 off 0 11:16:08.582
off 0 BERHASIL
26 11:16:08.560 off 0 11:16:09.090
off 0 BERHASIL
26
No.
Waktu
Serial Monitor
NK1 Broker
Waktu
Serial Monitor
NK2 Broker
Hasil
27 11:16:09.064 off 0 11:16:09.596
off 0 BERHASIL
28 11:16:09.576 off 0 11:16:10.106
off 0 BERHASIL
29 11:16:10.083 off 0 11:16:10.612
off 0 BERHASIL
30 11:16:10.592 on 1 11:16:11.117
off 0 BERHASIL
Pada Tabel 4.3 terdapat hasil pengujian seluruh pengiriman data node kamar1
dan node kamar2 secara bersamaan ke broker, seluruh data node kamar dapat
terkirim ke broker.
4.1.5 Analisis Data
Hasil komunikasi antara node kamar dan broker pada percobaan ini berhasil.
Setiap inputan yang dikirim dari node kamar langsung diterima ke broker tanpa ada
kendala. Broker tidak menerima data jika access point yang digunakan di non-
aktifkan.
4.2 Pengujian Aplikasi
4.2.1 Tujuan
Tujuan dari pengujian ini adalah menguji pemrograman pada server dapat
memonitoring data setiap node kamar yang menggunakan tombol emergency call.
4.2.2 Alat yang digunakan
1. Laptop untuk menjalankan aplikasi monitoring menggunakan visual
studio.
2. Access Point.
4.2.3 Cara Pengujian
1. Menghubungkan laptop dengan access point yang sudah ditentukan.
27
2. Mengamati data yang diterima menggunakan aplikasi monitoring.
4.2.4 Hasil Pengujian
1. Penerimaan data dari node kamar1
Gambar 4.6 Penerimaan data node kamar1
Dapat dilihat pada Gambar 4.6 merupakan proses penerimaan data node
kamar1 yang tampil di aplikasi monitoring. Apabila data node kamar1 dapat
diterima di aplikasi monitoring, maka dapat dipastikan penerimaan data node
kamar1 berhasil.
Tabel 4.4 Hasil penerimaan data aplikasi monitoring node kamar1
No.
Waktu
Data Serial
Monitor NK1
Tanggal
Id
Ruang
Kamar
Status
1 10:58:14.388 on 14/07/2020 10:58 20A1 A A1 DARURAT 2 10:59:11.486 on 14/07/2020 10:59 20A1 A A1 DARURAT 3 10:59:21.510 on 14/07/2020 10:59 20A1 A A1 DARURAT 4 10:59:32.516 on 14/07/2020 10:59 20A1 A A1 DARURAT 5 10:59:47.043 on 14/07/2020 10:59 20A1 A A1 DARURAT 6 11:00:04.571 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 7 11:00:12.587 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 8 11:00:21.112 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 9 11:00:27.632 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT
10 11:00:31.620 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT
28
No.
Waktu
Data Serial
Monitor NK1
Tanggal
Id
Ruang
Kamar
Status
11 11:00:36.635 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 12 11:00:40.666 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 13 11:00:44.157 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 14 11:00:50.689 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 15 11:00:54.177 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 16 11:00:58.201 on 14/07/2020 11:00 20A1 A A1 DARURAT 17 11:01:01.680 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 18 11:01:06.209 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 19 11:01:09.211 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 20 11:01:12.226 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 21 11:01:32.769 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 22 11:01:38.778 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 23 11:01:43.281 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 24 11:01:49.282 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 25 11:01:52.792 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 26 11:01:55.801 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 27 11:01:58.810 on 14/07/2020 11:01 20A1 A A1 DARURAT 28 11:02:02.301 on 14/07/2020 11:02 20A1 A A1 DARURAT 29 11:02:05.310 on 14/07/2020 11:02 20A1 A A1 DARURAT 30 11:02:08.314 on 14/07/2020 11:02 20A1 A A1 DARURAT
Pada Tabel 4.4 terdapat hasil pengujian seluruh penerimaan data node kamar1
ke aplikasi monitoring, seluruh data node kamar1 dapat diterima aplikasi
monitoring.
2. Penerimaan data dari node kamar2
Gambar 4.7 Penerimaan data node kamar2
29
Pada Gambar 4.7 merupakan proses penerimaan data node kamar2 yang
tampil di aplikasi monitoring. Apabila data node kamar2 dapat diterima di aplikasi
monitoring, maka dapat dipastikan penerimaan data node kamar2 berhasil.
Tabel 4.5 penerimaan data aplikasi monitoring node kamar2
No.
Waktu
Serial Monitor
NK2
Tanggal
Id
Ruang
Kam
ar
Status
1 11:07:18.931 on 14/07/2020 11:07 20A2 A A2 DARURAT 2 11:07:44.479 on 14/07/2020 11:07 20A2 A A2 DARURAT 3 11:07:52.015 on 14/07/2020 11:07 20A2 A A2 DARURAT 4 11:07:56.023 on 14/07/2020 11:07 20A2 A A2 DARURAT 5 11:07:59.512 on 14/07/2020 11:07 20A2 A A2 DARURAT 6 11:08:03.531 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 7 11:08:07.043 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 8 11:08:11.061 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 9 11:08:15.046 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 10 11:08:18.049 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 11 11:08:20.578 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 12 11:08:24.567 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 13 11:08:55.128 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 14 11:08:59.654 on 14/07/2020 11:08 20A2 A A2 DARURAT 15 11:09:03.650 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 16 11:09:08.186 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 17 11:09:11.683 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 18 11:09:15.670 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 19 11:09:20.188 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 20 11:09:24.689 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 21 11:09:38.720 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 22 11:09:42.743 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 23 11:09:47.745 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 24 11:09:53.757 on 14/07/2020 11:09 20A2 A A2 DARURAT 25 11:10:03.269 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT 26 11:10:13.790 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT 27 11:10:18.317 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT 28 11:10:21.322 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT 29 11:10:23.311 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT 30 11:10:25.815 on 14/07/2020 11:10 20A2 A A2 DARURAT
Pada Tabel 4.5 terdapat hasil pengujian seluruh penerimaan data node kamar2
ke aplikasi monitoring, seluruh data node kamar2 dapat diterima aplikasi
monitoring.
30
3. Penerimaan data dari client 1 dan client 2
Gambar 4.8 Penerimaan data node kamar1 & node kamar2 bersamaan
Pada Gambar 4.8 merupakan proses penerimaan data node kamar1 dan node
kamar2 yang tampil di aplikasi monitoring. Apabila data node dapat diterima di
aplikasi monitoring, maka dapat dipastikan penerimaan data node kamar berhasil.
Tabel 4.6 Hasil penerimaan data node kamar bersamaan
No.
Waktu
Aplikasi monitoring
NK1
Waktu
Aplikasi monitoring NK2
Tanggal
N.K
1 11:15:07.438 on 11:15:07.961
off 14/07/2020 11:15
A1
2 11:15:07.949 off 11:15:08.465
on 14/07/2020 11:15
A2
3 11:15:14.970 on 11:15:15.478
off 14/07/2020 11:15
A1
4 11:15:13.959 off 11:15:14.470
on 14/07/2020 11:15
A2
5 11:15:14.970 on 11:15:15.478
off 14/07/2020 11:15
A1
6 11:15:21.986 off 11:15:22.484
on 14/07/2020 11:15
A2
7 11:15:21.479 on 11:15:22.012
off 14/07/2020 11:15
A1
8 11:15:21.986 off 11:15:22.484
on 14/07/2020 11:15
A2
9 11:15:27.989 on 11:15:28.527
off 14/07/2020 11:15
A1
31
No.
Waktu
Aplikasi monitoring
NK1
Waktu
Aplikasi monitoring NK2
Tanggal
N.K
10 11:15:26.502 off 11:15:27.004
on 14/07/2020 11:15
A2
11 11:16:00.548 on 11:16:01.087
off 14/07/2020 11:16
A1
12 11:16:03.052 on 11:16:06.588
off 14/07/2020 11:16
A1
13 11:16:06.060 off 11:16:03.589
on 14/07/2020 11:16
A2
14 11:16:10.592 on 11:16:11.117
off 14/07/2020 11:16
A1
15 11:16:11.067 off 11:16:11.589
on 14/07/2020 11:16
A2
16 11:16:16.077 on 11:16:16.619
off 14/07/2020 11:16
A1
17 11:16:16.582 off 11:16:17.125
on 14/07/2020 11:16
A2
18 11:16:16.077 on 11:16:16.619
off 14/07/2020 11:16
A1
19 11:16:16.582 off 11:16:17.125
on 14/07/2020 11:16
A2
20 11:16:18.098 off 11:16:18.610
on 14/07/2020 11:16
A2
21 11:16:21.609 on 11:16:22.118
off 14/07/2020 11:16
A1
22 11:16:21.101 off 11:16:21.611
on 14/07/2020 11:16
A2
23 11:16:37.142 on 11:16:37.678
off 14/07/2020 11:16
A1
24 11:16:36.635 off 11:16:37.173
on 14/07/2020 11:16
A2
25 11:16:48.159 off 11:16:48.691
on 14/07/2020 11:16
A2
26 11:16:50.681 on 11:16:51.178
off 14/07/2020 11:16
A1
27 11:16:50.172 off 11:16:50.670
on 14/07/2020 11:16
A2
28 11:16:56.184 on 11:16:56.711
off 14/07/2020 11:16
A1
29 11:16:55.681 off 11:16:56.204
on 14/07/2020 11:16
A2
30 11:16:59.669 on 11:17:00.210
off 14/07/2020 11:16
A1
Pada Tabel 4.6 terdapat hasil pengujian seluruh penerimaan data node kamar
ke aplikasi monitoring, seluruh data node kamar dapat diterima aplikasi monitoring.
32
4.2.5 Analisis Data
Hasil panerimaan data aplikasi monitoring dari node kamar secara bersamaan
pada percobaan ini berhasil. Setiap informasi pemanggilan data yang ditampilkan
sesuai dengan node kamar yang membutuhkan bantuan.Data yang ditampilkan
aplikasi sekuensial selalu node kamar A1 yang di tampilkan diawal.
4.3 Pengujian Database
4.3.1 Tujuan
Tujuan dari pengujian ini adalah menguji pemrograman pada server dapat
menyimpan data panggilan node kamar.
4.3.2 Alat yang digunakan
1. Laptop untuk menjalankan aplikasi MySQL.
2. Access point.
4.3.3 Cara Pengujian
1. Menghubungkan laptop dengan access point yang sudah access point yang
sudah ditentukan.
2. Mengamati data yang diterima menggunakan MySQL.
4.3.4 Hasil Pengujian
1. Penerimaan data dari node kamar1
33
Gambar 4.9 Penerimaan data node kamar1 dengan MySQL
Dapat dilihat pada Gambar 4.9 merupakan proses penerimaan data node
kamar1 yang tampil MySQL. Apabila data node kamar1 dapat diterima diMySQL,
maka dapat dipastikan penerimaan data node kamar1 berhasil.
Tabel 4.7 Hasil penerimaan data MySQL node Kamar1
No.
Tanggal IDpasien
Ruang Kam
ar Tanggal
IDpasien
Ruang Kama
r 1 14/07/2020
10:58 20A1 A A1 14/07/2020
10:58 20A1 A A1
2 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 10:59
20A1 A A1
3 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 10:59
20A1 A A1
4 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 10:59
20A1 A A1
5 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 10:59
20A1 A A1
6 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
7 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
8 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
9 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
10 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
11 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
12 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
34
No.
Tanggal IDpas
ien Ruang
Kamar
Tanggal IDpasi
en Ruang
Kamar
13 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
14 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
15 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
16 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:00
20A1 A A1
17 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
18 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
19 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
20 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
21 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
22 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
23 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
24 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
25 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
26 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
27 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:01
20A1 A A1
28 14/07/2020 11:02
20A1 A A1 14/07/2020 11:02
20A1 A A1
29 14/07/2020 11:02
20A1 A A1 14/07/2020 11:02
20A1 A A1
Pada Tabel 4.7 terdapat hasil pengujian seluruh penerimaan data node kamar1
ke aplikasi MySQL, seluruh data node kamar1 dapat diterima dan disimpan
diMySQL.
2. Penerimaan data dari node kamar2
Pada Gambar 4.10 merupakan proses penerimaan data node kamar2 yang
tampil MySQL. Apabila data node kamar2 dapat diterima diMySQL, maka dapat
dipastikan penerimaan data node kamar2 berhasil.
35
Gambar 4.10 Penerimaan data node kamar2 dengan MySQL
Tabel 4.8 Hasil penerimaan data MySQL node Kamar2
No.
Tanggal IDpasien
Ruang
Kamar
Tanggal IDpasi
en Ruang
Kamar
1 14/07/2020 10:58
20A1 A A1 14/07/2020 11:07
20A2 A A2
2 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 11:07
20A2 A A2
3 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 11:07
20A2 A A2
4 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 11:07
20A2 A A2
5 14/07/2020 10:59
20A1 A A1 14/07/2020 11:07
20A2 A A2
6 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
7 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
8 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
9 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
10 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
11 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
12 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
13 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
14 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:08
20A2 A A2
15 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
36
No.
Tanggal IDpasi
en Ruang
Kamar
Tanggal IDpasi
en Ruang
Kamar
16 14/07/2020 11:00
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
17 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
18 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
19 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
20 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
21 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
22 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
23 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
24 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:09
20A2 A A2
25 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:10
20A2 A A2
26 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:10
20A2 A A2
27 14/07/2020 11:01
20A1 A A1 14/07/2020 11:10
20A2 A A2
28 14/07/2020 11:02
20A1 A A1 14/07/2020 11:10
20A2 A A2
29 14/07/2020 11:02
20A1 A A1 14/07/2020 11:10
20A2 A A2
Pada Tabel 4.7 terdapat hasil pengujian seluruh penerimaan data node
kamar2 ke aplikasi MySQL, seluruh data node kamar2 dapat diterima dan disimpan
diMySQL.
3. Penerimaan data dari node kamar1 dan node kamar2
37
Gambar 4.11 Penerimaan data node kamar ke Database
Pada Gambar 4.11 merupakan proses penerimaan data node kamar yang
tampil MySQL. Apabila data node kamar dapat diterima diMySQL, maka dapat
dipastikan penerimaan data node kamar berhasil.
4.3.5 Analis data
Hasil penerimaan data aplikasi MySQL dari node kamar pada percobaan ini
berhasil. Setiap informasi data yang terkirim dari node kamar1 dan node kamar2
dapat diterima dengan baik. Data yang masuk pada database bersamaan dengan
data yang masuk diaplikasi.
38
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang didapatkan dari hasil pada Tugas Akhir ini adalah
sebagai berikut:
1. Pada penelitian Tugas Akhir ini node tiap kamar dengan baik mengirimkan
data ke broker dengan rata-rata persentase keberhasilannya 100%.
2. Aplikasi monitoring dapat menginformasikan data node kamar dengan baik
dengan rata-rata persentase keberhasilannya 100%.
3. Sistem dapat menyimpan data dari node kamar dengan rata-rata persentasi
keberhasilannya 100% ketika menggunakan alat emergency call.
4. Aplikasi monitoring dapat menampilkan informasi tanggal, ruang, kamar,
dan status pemanggilan secara realtime.
5.2 Saran
Adapun saran untuk penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. History penyimpanan database panggilan pada node kamar masih secara
manual untuk membersihkan semua data panggilan yang masuk.
2. Packaging alat perlu dirapikan lagi, untuk kemudahan instalasi.
3. Buku petunjuk penggunaan alat dan aplikasi untuk memudahkan user
dalam mengoperasikannya.
39
DAFTAR PUSTAKA
Hudan Abdur Rochman1, R. P. (2017). Sistem Kendali Berbasis Mikrokontroler Menggunakan Protokol MQTT pada Smarthome . Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer , 445-455.
Muhammad Sigid Safaruddin, D. P. (2018). PENGUKURAN SIGNAL WIFI & TRANSFER RATE ACCESS POINT INDIHOME DI PERUM BUANA BUKIT PERMATA. ejournal.ymbz.or.id, volume 1,nomor 2.
Sayekti, I. (2013). Bel Pemanggil Perawat Berbasis Wireless Menggunakan Xbee. JTET.
Setiawan, N. (2013, april 14). nanda-sk.blogspot. Retrieved from Sistem Komputer: http://nanda-sk.blogspot.com/2013/04/pengertian-dan-definisi-dari-gui.html
Solihin, M. (2014). Palembang: Politeknik Negri Sriwijaya. Aplikasi RFID dan Reed Switch Pada Pengaman Sepeda Motor Berbasis Mikrokontroler. .
Syaifudin Ramadhani, U. A. (2013, july 24). Rancang Bangun Sistem Informasi Geografis Layanan Kesehatan Di Kecamatan Lamongan Dengan PHP MySQL. Jurnal Teknika.