format analysis business
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 Format Analysis Business
1/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
FORMAT ANALYSIS BUSINESS(FORMAT KELAYAKAN USAHA)
1. COVER DEPAN
1.1 Gambar da D!"#$ m!ar#%
Gambar dan design cover depan proposal harus dapat mewakilkan jenis dan karakter
dari usaha yang tercerminkan dari design dan warna yang sesuai.
1.& L'$' Lamba$ U"aa
Digunakan untuk mempermudah dan membedakan usaha kita di mata konsumen dalam
mengingatkan usaha kita dibandingkan dengan pesaing dan nama usaha yang sama.1.* I+'rma,#+ ( ama- aama,- /',a/, ' )
Berisi informasi nama usaha, domisili / alamat tempat usaha serta nomor telepon yang
dapat dihubungi apabila calon investor ataupun konsumen ingin menghubungi.
2. PENDAHULUAN
&.1 S!0ara B!rd#r#a U"aa
Sejarah berdirinya usaha menggambarkan kepada calon investor dasar atau landasan
usaha ini berdiri apakah cukup kuat secara pengalaman dan keutuhan individu yang
terlibat didalamnya.
&.& V#"# 2 M#"# U"aaV#"# merupakan citacita yang ingin dicapai usaha dalam jangka panjang !"hat to Be# $
M#"# merupakan caracara yang digunakan usaha dalam mencapai visi usaha !%ow to Be
#$. &isi dapat berupa pernyataan kalimat atau kata yang mengingatkan pelaku usaha
untuk bekerja sesuai &isi dalam mencapai 'isi.
3. ASPEK PEMASARAN
*.1 Gambara Um3m Pa"ar ( STP )
S!$m! Pa"ar merupakan gambaran umum dari konsumen usaha kita
Tar$!, Pa"ar merupakan sasaran khusus bagi konsumen potensial dari usaha kita.P'"#,#'#$ adalah bagaimana kita menempatkan usaha kita diantara pesaing usaha
yang sejenis.
*.&. P!rm#,aa
(enghitungan jumlah permintaan konsumen terhadap produk.
(royeksikan permintaan konsumen dalam beberapa periode / tahun mendatang
seperti kenaikan ) * per tahun sesuai kenaikan jumlah penduduk
+ahun (erkiraan (ermintaan
! dalam nit $
Portfolio -
-
7/25/2019 Format Analysis Business
2/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
*.*. P!a4ara
(enawaran dari produk pesaing sejenis di pasar
ama (erusahaan
(esaing
apasitas (roduksi / +ahun
! dalam nit $
(royeksi penawaran dalam beberapa periode / tahun mendatang. (royeksi
penawaran disesuaikan dengan permintaan seperti kenaikan ) * per tahun sesuai
pertumbuhan ekonomi.
+ahun (erkiraan (enawaran
! dalam nit $
*.5. R!/aa P!03aa da Pa$"a Pa"ar
R!/aa P!03aa adalah rencana produk yang akan dijual dalam waktu - tahun
disesuaikan dengan kondisi permintaan dan penawaran.
Pa$"a Pa"ar adalah bagian dari penjualan produk kita dibandingkan dengan
penjualan total produk sejenis dalam industri
+ahun (ermintaan
!0$
(enawaran
!B$
(eluang
!1 2 0B$
3encana
(enjualan
(angsa (asar
!4 2 D5-66* / 1$
*.6. S,ra,!$# P!ma"ara P!r3"aaa da P!"a#$
S,ra,!$# P!ma"ara P!r3"aaa dilakukan berdasarkan analisa 7 ( dengan alat
analisis S"8+ menurut ottler yang terdiri atas 9
*.6.1. Pr'd3/,
Strategi mengenai bagaimana produk usaha kita dapat menarik hati konsumen
untuk membelinya. (roduk usaha kita dapat dibedakan berdasarkan mutu /
kualitas, ukuran, desain, kemasan, dan kegunaan lebih dibandingkan pesaing.*.6.&. Pr#/!
Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi
harga dibandingkan pesaing. mumnya konsumen lebih tertarik kepada
produk dengan harga yang lebih murah. Selainnya itu dari segi harga, kita
dapat membedakan produk kita berdasarkan harga satuan dan harga grosir,
syarat pembayaran, diskon/potongan harga,
*.6.*. Pr'm',#'
Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen
melalui beberapa cara 9
Ad7!r,#"#$ (I%a)
Beriklan dapat dilakukan melalui media berikut 9 &edia 1etak 9 Brosur, spanduk, poster, iklan majalah/koran.
Portfolio :
-
7/25/2019 Format Analysis Business
3/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
&edia +' dan 3adio 9 ;klan +',
-
7/25/2019 Format Analysis Business
4/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
7 jt untuk berbentuk (+ !(erseroan +erbatas$ tergantung wilayah
usaha dan dikerjakan semuanya oleh 8+03;S.
5.* K!$#a,a Pra O8!ra"# da
-
7/25/2019 Format Analysis Business
5/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
5.5 I7!,ar#" Ka,'r da S388 Ka,'r
;nventaris kantor untuk barang yang umur produknya lebih dari - tahun.
S388 Ka,'r merupakan biaya untuk menunjang kegiatan administrasi seperti 0+
0lat +ulis antor ! umur ekonomis - tahun atau kurang $
diberikan untuk pemenuhan terhadap kebutuhan utamakonsumen, misalnya kebutuhan berbicara %arak %auh.
Manfaat dasar (basic beneft): adalah manfaat dasaryang diberikan untuk memecahkan masalah kebutuhan utama,misalnya telepon.
Manfaat yang diharapkan (expected beneft): adalahmanfaat yang diharapkan lebih dari sekedar pemenuhankebutuhan dasar, misalnya telepon yang dapat dibawa-bawa(&P).
Manfaat di atas harapan(augmented beneft): adalahmanfaat yang dapat diberikan lebih dari yang diharapankan olehkonsumen, misalnya &P yang dapat digunakan untuk '#'.
Manfaat potensial (potential beneft): adalah semuamanfaat yang mungkin dapat diberikan lebih dari sekedaraugmented benet, misalnya &P yang dapat digunakan sebagailampu senter, kamera, video recorder, video calling, fa, internet,dsb.
*. +egunaan"ungsi Produk Produk konsumsi, yaitu produk yang dibeli dan
digunakan oleh konsumen akhir (pemakai akhir) meliputi:
Portfolio
I7!,ar#" P!ra$%a, K!r0a M!r%
-
7/25/2019 Format Analysis Business
6/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
Convenience goods, yaitu produk yang dibutuhkan
sehari-hari dan mudah didapat, misalnya beras, gula, teh,permen, dll.
Shopping goods, yaitu produk-produk yangdibedakan oleh kon-sumen berdasarkan kualitas, harga, tren,dan gaya. *ontohnya adalah ba%u, telepon seluler, mobil, dsb.
Specialty goods, yaitu produk yang mempunyai
karakteristik unik dan mempunyai merek yang sudah terkenalmisalnya mobil mewah, %am tangan mewah, dsb.
Unsought goods, adalah produk yang kurang
dikenal atau dike-tahui umum tetapi kurang diminati, misalnyaasuransi
Produk industri, yaitu produk yang biasa dibeli olehpelaku usaha produksi lainnya. iasa dikenal dalam to (business to business). Dapat dibagi dalam golongan, yaitu:
ahan baku dan suku cadang: merupakan bahan mentah yang
akan diproses lebih lan%ut.
arang modal: yaitu barang-barang yang berumur lebih dari /tahun dan tidak untuk di%ual belikan.
Perlengkapan dan %asa bisnis, yaitu produk tidak tahan lamayang membantu operasional perusahaan.
5.2. Proses Produksi
Perencanaan proses produksi pada dasarnya men%elaskan tahapan-tahapan proses yang diperlukan untuk menghasilkan produk atauoutput yang dimaksud. entuk proses biasa digambarkan dalamlembaran skema atau diagram alur yang disertai dengan keterangandeskriptif.
5.3. Kapasitas ProduksiPerencanaan kapasitas produksi dilakukan untuk semua mesin,peralatan, dan faktor produksi lainnya sesuai dengan rencana %umlahproduk akhir yang akan dihasilkan. Dengan sendirinya, kapasitasproduksi sampai dengan tingkatan yang rinci semuanya akanmengacu pada hasil dari perhitungan peluang pasar atas produkyang bersangkutan. +apasitas produksi biasa dinyatakan dalam unitper periode waktu tertentu (tahun, bulan, minggu, hari, atau %am).0ntuk perencanaan strategis, proyeksi kapasitas dilakukan dalam%angka minimal tahun ke depan, sesuai dengan rencanaproduksinya.
Tahun Rencana produksi (dalam unit)
5.4. Tanah dan Bangunan
Portfolio @
-
7/25/2019 Format Analysis Business
7/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
Perencanaan tanah dan bangunan berkaitan dengan lokasi untuk kan-tor,tempat usaha, pabrik, gudang, tempat parkir, dll. 0ntuk keperluanperhitungan kelayakan nansial usaha, maka perlu diperhitungkan ukuran,harga beli atau sewanya.
5.5. Pemasangan Sarana Penunang1nstalasi sarana penun%ang berkaitan dengan tata letak (lay-out) yangtermasuk dalam anggaran in2estasi. Pemasangan sarana penun%ang inimeliputi listrik, air, telepon, internet, dan lain-lain.
Jenis Biaya Jumlah Biaya
1. Pemasangan instalasi listrik
2. Pemasangan instalasi air (PAM)
3. Pemasangan instalasi telepon
4. Pemasangan instalasi internet
5. Dan lain-lain
Total Biaya Pemasangan Sarana Penn!ang "
5.!. Mesin dan Peralatanaik untuk skenario pembelian ataupun sewa, daftar mesin dan peralatan
%uga harus dirinci sedetail mungkin proyeksinya. Perencanaan ini tetapselalu berkaitan dengan kapasitas dan kompetensi teknis wirausahawan.
NamaMesin/Peralatan
Merk Jumlah Unit Harga Jumlah Harga
Total Pem#elianMesin$Peralatan
5.". Bahan Baku dan Bahan Pem#antuPerencanaan bahan baku dan bahan pembantu merupakan bagian utamauntuk perhitungan kebutuhan modal ker%a. &al-hal yang perlu diperhatikanadalah suplier, kuantitas, harga beli, persyaratan pembe-lian,ketersediaan, dan persediaan.
5.$. Tenaga Produksi %Tenaga Kera &angsung'Perencanaan tenaga ker%a langsung (3+4), %uga perlu memperhatikan hal-hal mengenai kualikasi, tarif upah, %umlah tenaga yang dibu-tuhkan, dan
persyaratan ker%a.
A.'istem &arian:Jenis egiatan Tari!/Upah Jumlah Jumlah Hari Jumlah (Rp")
Portfolio
Nama Bahan Baku Merk Jumlah Unit Harga Jumlah Harga
3.
Total Pem#elian Ba%anBak
7
-
7/25/2019 Format Analysis Business
8/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
per hari Tenaga er#a er#a/Tahun
3.Total &pa% Tenaga Pro'ksiSistem arian
. 'istem orongan
Jenis egiatan Tari!/Unit Jumlah Produksi/Tahun Jumlah Harga Beli
Total &pa% Tenaga Pro'ksiSistem Borongan"
5.(. Biaya )mum )saha*Pa#rik'ebagai komponen biaya modal ker%a yang terakhir, perlu %uga diren-canakan biaya-biaya penun%ang (sarana dan prasarana), misalnyaseba-gai berikut:
Jenis Biaya Umum Usaha/Pa$rik Jumlah Biaya/Tahun
1. Pemeli%araan mesin 'an peralatan
2. Sk a'ang* #a%an #akar* oli* 's#.
3. +ekening listrik* air* telepon.
4. Pemeli%araan #angnanTotal Biaya &mm &sa%a$Pa#rik per ta%n"
9. ASPEK KEUANGAN
!.1. Strategi Sum#er Pendanaan )saha'alah satu komponen yang mendukung pembangunan nasional ada-ah tersedianya lembaga intermediasi yang mempunyai fungsi meng-impun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali kemasyarakat dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya.4embaga inter-ediasi yang ada dibedakan dalam kategori yakni :
a. erbentuk ank tunduk pada 0ndang-0ndang Pokok Perbankanb. erbentuk +operasi 'impan Pin%am tunduk pada 0ndang-0ndang
+operasic. 4embaga +euangan #ikro lainnya yang belum diatur undang-
undang4embaga keuangan mikro yang membantu mengembangkan iklimwirausaha di 1ndonesia diatur dalam 'urat 5daran #enteri +euangan!o. '5-/"#+"6777 tanggal $ #ei 6777 tentang PelaksanaanProgram P0++. Dalam hal ini Pembinaan 0saha +ecil dan +operasimengacu kepada 'urat +eputusan #enteri +euangan
!o./8"+#+.7/8"/99 tanggal 6;
-
7/25/2019 Format Analysis Business
9/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
'umber pendanaan dari Program Pembinaan 0saha +ecil dan +ope-asi (P0++) berasal dari penyisihan laba 0#! termasuk saldo danaPembinaan 0saha +ecil dan +operasi (P0++) tahun-tahun sebe-umnya yang merupakan sumber pendanaan utama dalam merealisirterwu%udnya pemerataan kehidupan perekonomian masyarakatmela-ui kemitraan dengan para pengusaha kecil dan koperasi sertaling-ungan masyarakat sekitarnya.(elaksanaan (rogram (embinaan saha ecil, operasi !($ dan Bina
Cingkungan dilaksanakan di dalam lingkup masyarakat yang bertujuan untuk
mendorong tercapainya pertumbuhan ekonomi rakyat, melalui pemerataan di sektor
ekonomi dimana anggota masyarakat golongan pengusaha kecil dan koperasi diberi
kesempatan untuk melakukan perluasan usahanya, berdasarkan bantuan pinjaman
untuk modal kerja / pinjaman lunak yang berasal dari penyisihan laba B&.
!.2. Proyeksi KeuanganAspek nansial dari proposal bisnis harus dapat memperlihatkanpotensi dana yang dimiliki, kebutuhan dana eksternal, perhitungankelayakan usaha, termasuk di dalamnya perfoema laporankeuangan: neraca, rugi-laba, dan cash ow. 'ecara ringkas, dapatdiberikan format sederhana perhitungan kelayakan usaha secaranansial sebagai berikut:
A. 'umber Pendanaan
UraianPersentase (%) Jumlah
(a) ($) (c & a ' $)
1. Mo'al Sen'iri2. Pin!aman
,mla% (12)
. +ebutuhan Pembiayaan"#odal 1n2estasi
UraianBanyaknya Harga/Unit Jumlah
() () (* & + )a. Tana%
#. Bangnan
. Mesin$Peralatan'. Peralatan antor
e. Alat angkt
/. 0n/rastrktr
g. Biaya pra operasi
,mla%
*. +ebutuhan Pembiayaan"#odal +er%a
Uraian Banyaknya Harga/Unit Jumlah() () (* & + )a. Ba%an Bak
Portfolio
-
7/25/2019 Format Analysis Business
10/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
#. Perse'iaan Ba%an
. Pro'k 'alam proses
'. Pitang
e. &ang as
,mla%
D. Analisa iaya 3etap
UraianBanyaknya Harga/Unit Jumlah
() (*) (* & + )a. a!i
#. Penystan
. Bnga Pin!aman'. Biaya Pemasaran
e. Biaya ainnya
,mla%
5. Analisa iaya 3idak 3etap
UraianBanyaknya Harga/Unit Jumlah
() () (* & + )a. &pa%
#. Biaya Ba%an
,mla%
. Proyeksi Aliran +as 0saha
UraianTahun
* , -
a. Sm#er 'ana (in flow)
#. Penggnaan 'ana (out flow)
. Ars kas #ersi% (net flow a #)
'. ea'aan kas aal
e. ea'aan kas ak%ir ( ')
!.3. +nalisa Kelayakan )sahaAnalisis in2estasi digunakan untuk mengukur nilai uang atau tingkatpengembalian dari in2estasi yang ditanamkan dalam suatu usahapada masa yang akan datang. &al ini sangat penting dilakukansebelum implementasi in2estasi yang sering mempertaruhkan danayang sangat besar. Dengan melakukan berbagai macam simulasitersebut, akan diketahui besarnya faktor-faktor resiko yang akandihadapi, dan yang mempengaruhi layak atau tidaknya suaturencana in2estasi. eberapa metode analisa yang dapatdipergunakan adalah :
+. Metode ,on-is/ounted 0ash lo
Portfolio -6
-
7/25/2019 Format Analysis Business
11/15
E
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
Non-Discounted Cash Flow adalah metode pengukuran in2estasi denganmelihat kekuatan pengembalian modal tanpa mempertimbangkan nilaiwaktu terhadap uang (time value o money). #etode yang dipergunakanadalah Pay ack Period (PP) #ethod, dengan formula umum sbb:
3otal 1n2estasiPay ack Period > --------------------------------------- / tahun
!et 1ncome ? Depreciation
#etode PP merupakan alat ukur yang sangat sederhana, mudahdimengerti dan berfungsi sebagai tahapan paling awal bagi penilaian suatuin2estasi. #odel ini umum digunakan untuk pemilihan alter-natif-alternatifusaha yang mempunyai resiko tinggi, karena modal yang telah ditanamkanharus segera dapat diterima kembali secepat mungkin. +elemahan utamadari metode PP ini adalah:
3idak dapat menganalisa penghasilan usaha setelah modal kembali. 3idak mempertimbangkan nilai waktu uang
B. Metode is/ounted 0ash loDiscounted *ash low adalah metode pengukuran in2estasi denganmelihat nilai waktu uang (time value o money) dalam menghitung tingkatpengembalian modal pada masa yang akan datang.
1. Net Present Value (NPV)!P@ didenisikan sebagai selisih antara in2estasi sekarang dengan nilaisekarang (present value) dari proyeksi hasil-hasil bersih masa datangyang diharapkan. Dengan demikian, !P@ dapat dirumuskan:
!P@ > P@ of enet P@ of *apital *ost atau karena P@ > (* "(/?i)n), maka:
* *!P@ > ----------- -----------
(/ ? i)n (/ ? i)n
di mana: i > bunga tiap periode! > periode (tahun, bulan)- * > modal (capital)* > hasil bersih (proceed)
+riteria yang dipergunakan dalam penilaian !P@ adalah sbb:/). 7 (nol), maka hasil in2estasi (return) usaha akan sama
dengan tingkat bunga yang dipakai dalam analisis, atau dengankata lain usaha tidak untung maupun rugi (impas).
6). (negatif), maka in2estasi tersebut rugi atau hasilnya(return) di bawah tingkat bunga yang dipakai.
). ? (positif), maka in2estasi tersebut mengun-tungkanatau hasilnya (return) melebihi tingkat bunga yang dipakai.
+elemahan utama dari metode !P@ ini adalah bahwa ia tidakmenganalisis pemilihan alternatif usaha-usaha dengan %umlah in2estasi
yang berbeda.2.Proftability Index (PI)
Portfolio --
-
7/25/2019 Format Analysis Business
12/15
F FF
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
#etode analisa P1 sangat mirip dengan analisa !P@, karena kedu-
anya menggunakan komponen perhitungan nilai-nilai sekarang
(present value). Perbedaannya adalah bahwa satuan yang
dipakai dalam !P@ adalah nilai uang, sedangkan dalam P1 adalah
indeks. Bumus perhitungan P1 adalah sebagai berikut:
P@ of enetProtability 1nde > ---------------------------
P@ of *apital *ost
+riteria penilaian in2estasi dengan menggunakan P1 %uga mirip
dengan !P@, yaitu sebagai berikut:
-
-
7/25/2019 Format Analysis Business
13/15
F F
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
Analisa keuntungan ditu%ukan terhadap rencana keuntungan (pene-tapan keuntungan) dengan menyesuaikan atau set-up harga dan2olu-me pen%ualan yang dapat diserap oleh pasar denganmempertimbang-kan kebi%aksanaan dari pesaing. Analisakeuntungan ini harus selalu dilakukan dalam atau dengan acuanperiode tertentu.
1. Break Een Point (BEP)Analisa 5P atau titik impas atau titik pulang pokok adalah suatumetode yang mempela%ari hubungan antara biaya, keuntungan,dan 2olume pen%ualan"produksi. Analisa yang %uga dikenaldengan isti-lah *P@ (Cost-#roft-$olume) ini dilakukan untukmengetahui tingkat keuntungan minimal yang harus dicapai, dimana pada tingkat terse-but perusahaan tidak mengalamikeuntungan maupun kerugian.
Dalam analisa 5P, faktor-faktor biaya dibedakan men%adi:- Biaya semi aria#el, yaitu biaya yang akan ikut berubah %um-
lahnya dengan perubahan 2olume pen%ualan atau produksi,namun tidak secara proporsional. iaya ini sebagian akan dibe-bankan pada pos biaya tetap, dan sebagian lagi akan dibeban-kan pada pos biaya 2ariabel.
- Biaya aria#el, adalah biaya yang akan ikut berubah secarapro-porsional dengan perubahan 2olume pen%ualan atauproduksi.
- Biaya tetap, adalah biaya yang tidak akan ikut berubahdengan perubahan 2olume pen%ualan atau produksi.
Analisa 5P dihitung dengan formula sebagai berikut:
iaya 3etap5P > --------------------------------------------- /77E
&asil Pen%ualan iaya @ariabel
atau dapat %uga dituliskan sebagai:
iaya 3etap
5P > -------------------------------------- iaya @ariabel
/ ----------------------- &asil Pen%ualan
2. !ontribusi "ar#in+ontribusi margin adalah selisih antara hasil pen%ualan denganbiaya 2ariabel. 3u%uan utama dari pengukuran kontribusi marginini adalah analisa penentuan keuntungan maksimum atau
kerugian mini-mum. Fang pertama perlu diketahui adalah rasiokontribusi margin, yaitu rasio antara biaya 2ariabel dengan hasilpen%ualan. 4ebih %elasnya, dapat dilihat dari rumusan berikut:
Portfolio -=
-
7/25/2019 Format Analysis Business
14/15
F F
F F
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
iaya @ariabelBasio kontribusi margin > / ------------------------
&asil Pen%ualan
Dengan demikian, rumusan untuk menetapkan pen%ualanminimal dari keuntungan yang telah ditetapkan adalah sebagaiberikut:
iaya 3etap ? 4aba#inimal Pen%ualan > -----------------------------------
iaya @ariabel / -------------------------
&asil Pen%ualan
(ada saat menyajikan rencana usaha kepada para investor maupun para kreditor, halhal yang
perlu diperhatikan oleh perusahaan/pengusaha adalah sebagai berikut 9
-. sahakan rencana bisnis yang disusun tidak terlalu tebal tetapi lengkap, artinya
mencakup berbagai informasi yang dibutuhkan oleh evaluator baik dari piahk investormaupun kreditor untuk melakukan pengambilan keputusan. raian lebih rinci
sebaiknya dibuat dalam bentuk lampiran. uratko dan %odgetts !:66?$ menyarankan
agar tebal rencana bisnis tidak lebih dari >6 halaman.
:. (enampilan rencana bisnis harus dibuat menarik karena investor dan kreditor akan
memperoleh kesan pertama terhadap perusahaan yang sedang mencari pendanaan dari
penampilan rencana bisnis yang diajukan kepada mereka.
=. Sampul depan rencana bisnis harus memuat nama perusahaan, alamat, nomor telpon
perusahaan, dan bulan serta tahun rencana bisnis dikeluarkan. %al tersebut untuk
memudahkan calon investor atau kreditor melakukan komunikasi dengan perusahaan
atau pada saat mereka memberikan jawaban balasan terhadap rencana bisnis yang
disampaikan perusahaan. (ada bagian dalam dari sampul, harus dituliskan jumlahsalinan/copy bisnis yang diedarkan. %al ini akan memberi kesan kepada calon investor
maupun kreditor bahwa mereka adalah pihak yang diprioritaskan oleh perusahaan
dalam memperoleh penawaran rencana bisnis.
?. 3encana bisnis yang baik harus mencantumkan ringkasan eksekutif !executive
summary) yang dapat disampaikan dalam := halaman yang memuat penjelasan
mengenai keadaan usaha saat ini. 3ingkasan tersebut dapat berisi produk dan jasa
yang dihasilkan, manfaat produk bagi pelanggan, ramalan keuangan, tujuan
perusahaan dalam jangka panjang !lebih dari lima tahun$, jumlah dana yang
dibutuhkan, serta manfaat yang akan diterima oleh investor.
>. (enyusunan rencana bisnis harus diorganisasikan dengan baik.
Portfolio -?
-
7/25/2019 Format Analysis Business
15/15
Lampiran 4Pedoman Penyusunan Rencana Bisnis
3encana usaha yang baik akan mencantumkan risiko utama dari suatu bisnis yang akan
dijalankan.
Portfolio ->