ge garage indonesia - drone construction

Drone Constructionfor newbies

designed by: (Collaborator. Ex: Michael)

Agustinus Dony [email protected]@donyriyantohttp://slideshare.net/donyriyantohttp://vizualize.me/donyriyanto

Seorang software developer.Menyukai elektronik dan aero modeling sejak kecil, namun baru aktif sejak 1997.Sejak 2014 mempelajari / ‘oprek’ mengenai quadcopter (toys).

Profil Singkat

mailto:[email protected]

http://slideshare.net/donyriyanto

http://vizualize.me/donyriyanto

Objektif Workshop


Dalam workshop ini kita akan:• Mengenal apa itu drone, multi rotor, quadcopter, dsb• Mempelajari mengapa multi rotor menjadi populer• Mengenal bagian-bagian penting dari sebuah quadcopter• Membangun sebuah purwarupa (prototype) quadcopter

sederhana

Disclaimer


• Workshop ini ditujukan untuk pemula yang belum mengenal atau baru ingin mengenal lebih jauh tentang quadcopter/drone.

• Banyak istilah yang disederhanakan dalam workshop ini agar lebih mudah dipahami.

• Untuk mempelajari lebih lanjut, disarankan untuk membaca literatur/mempelajari/dibimbing oleh yang seorang profesional yang sudah ahli dalam bidang tersebut.

• Semua pekerjaan harus dilakukan dengan hati-hati dan mengikuti instruksi yang diberikan dengan seksama.

• Hati-hati apabila akan mengaktifkan quadcopter dalam keadaan baling-baling terpasang. Dapat meyebabkan cedera serius.

• Bahan yang dipilih dalam workshop ini sudah dipertimbangkan untuk keadaan paling aman. Namun demikian, sebelum menghubungkan perangkat elektronik ke sumber listrik (adaptor/baterai/USB), pastikan semua rangkaian sudah disusun sesuai instruksi. Jika ragu, tanyakan.

• Sesuai instruksi dalam kemasan toys, quadcopter ini sebaiknya dimainkan dengan usia 14+.

• Mengoperasikan drone adalah hal yang diatur dalam undang-undang perhubungan dan peraturan terkait. Sebelum menerbangkan drone di area publik, sebaiknya dipelajari terlebih dahulu.


Daftar BahanDaftar bahan yang akan kita gunakan:

• Motor base• Brush motor (2 CW dan 2 CCW)• Kayu Balsa/Bambu• Arduino Nano• DC Motor Driver• Inertia Measurement Unit (IMU)• Modul Bluetooth• Baterai 3,7v (1 cel)• Beberapa bahan pendukung lain

Peserta menyiapkan:• Laptop (untuk memprogram Arduino)• Smartphone Android (sebagai controller) *aplikasi pendukung akan disediakan


Materi WorkshopDrone secara defisini adalah “a male bee” atau “a type of

aircraft that does not have a pilot but is controlled by someone on the ground”

Dalam dunia militer, drone berarti objek latihan tembak (misil) atau alat perang berbentuk pesawat kendali jarak jauh (UAV)

Berbagai komunitas menyebut drone (dengan 3 atau lebih motor) sebagai multi rotor atau quadcopter.

Disebut multi rotor karena konfigurasinya bisa terdiri dari 3, 4, 6, 8 motor dan seterusnya.


Materi WorkshopMengapa quadcopter populer?

• Sifat multirotor yang mampu tinggal landas vertikal dan mengambang (hovering) secara stabil, serta bergerak secara 3 dimensi dengan beban yang sama (free style)

• Secara umum tidak membutuhkan ruang gerak yang besar (bisa indoor)

• Tidak seperti jenis pesawat aeromodeling lain, multi rotor tidak memiliki komponen mekanik apapun selain motor itu sendiri. (pesawat fix wing membutuhkan servo untuk penggerak sayap pesawat. Helicopter model membutuhkan servo untuk menggerakkan mekanik baling-baling)

Lebih spesifik lagi:• Konfigurasi 4 motor adalah konfigurasi yang paling umum dan relatif mudah

untuk di konfigurasi dan dimainkan• Relatif murah untuk diproduksi/dibeli dibanding pesawat aeromodeling lain


Materi WorkshopBagian-bagian penting quad copter:

• 4 motor yang bisa bergerak dalam 2 jenis arah: searah jarum jam (CW) dan yang berlawanan jarum jam (CCW).

Ada banyak sekali jenis motor. Secara umum dibagi menjadi brush dan brushless. Untuk jenis motor brush membutuhkan DC Motor Driver, sedangkan untuk jenis brushless membutuhkan Electronic Speed Controller (ESC) khusus multirotor.• Flight Controller (FCB): adalah bagian ‘komputer’ yang

menterjemahkan sinyal kendali (remote control) ke masing-masing motor.

• IMU: adalah bagian dari FCB dan merupakan komponen paling berbeda dibandingkan pesawat aeromodeling lain. Komponen ini yang menyebabkan quadcopter bisa terbang statbil dan mengambang. Komponen ini dapat mendeteksi posisi X, Y dan Z beserta pergerakannya. Dalam prakteknya sering kali juga dilengkapi dengan electronic compass dan GPS.

• Receiver: modul penerima sinyal dari Remote Controller


Materi Workshop

GILE LU DRONE!

Terima Kasih

Special Thanks to:• GE Garages & GE Indonesia

• Makedonia Makerspace

ge garage indonesia - drone construction

Education