genbi inspiration edisi i (demo version)

36

Upload: scrawl-id

Post on 30-Jul-2016

234 views

Category:

Documents


12 download

DESCRIPTION

Majalah Penerima Beasiswa Bank Indonesia Provinsi Sumatera Barat

TRANSCRIPT

Page 1: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 2: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 3: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

CONTAIN

Editorial Management

Penasihat: Trisna Irawati , Ayu Rahma Putri Pemimpin Umum: Ogy Winenriandhika Pemimpin Re-daksi: Yogi Eka Saputra Sekretaris: Susilawati Bendahara: Sonia Pramida Editor: Yogi Eka Saputra, Novi Sismita Fotografer: Rahmath Aulia Tim Kreatif: Rhien Claudia Hardina Reporter: Sonia Pramida, Mustiva Wasenda, Marta Deri Fauzia, Novi Sismita, Ilham Putra, Siska Delina E-mail: [email protected]

04 Salam Inspirasi06 Laporan Utama13 Info GenBI15 Pesan17 Kisah Inspiratif21 Cerpen23 Wisata25 SekilasGenBI33 Tips35 Bingkai GenBI

Page 4: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam yang selalu melimpahkan rahmat dan hidayahNya kepada kita semua sehingga kita masih bisa hidup dan berkarya sampai saat ini. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada baginda Muhammad SAW, beliaulah yang menjadi influence dan role model kita untuk hidup di dunia ini.

Ini merupakan sebuah awal, gerakan dan karya mahasiswa penerima beasiswa Bank Indonesia yang tergabung dalam Generasi Baru Indonesia (GenBI) Su-matera Barat dalam sebuah tulisan yang menginspirasi, majalah ini diberi nama Genbinspiration.

Penambahan makna inspiration dalam majalah ini karena sebagai generasi muda yang juga merupakan agent of change, harus selalu menginspirasi. Mengin-spirasi tidak hanya untuk GenBI, keluarga besar BI, tapi majalah ini hadir untuk seluruh kalangan, dengan tageline “inspiration to others”. Berbasis di lokal dan tidak menutup kemungkinan untuk dikonversi ke skala nasional maupun international untuk lebih menginspirasi banyak orang lagi bahkan dunia.

Kita berharap dengan hadirnya majalah ini ditengan perkembangan zaman akan banyak lagi pergerakan-pergerakan serupa yang kreatif dan inovatif dan lebih menginspirasi lagi. Majalah ini merupakan kumpulan aksi nyata kawan-kawan di Generasi Baru

Indonesia Sumatera Barat bersama Bank Indonesia dalam mewujudkan perubahan demi tercapainya Indo-nesia yang lebih baik.

Keanggotaan dari berbagai latar belakang pendidikan tidak menghalangi kami untuk berkarya dan menciptakan majalah ini. Ini adalah bukti kerja keras dan ciri payah teman-teman GenBI Sumbar demi lahirn-ya produk berupa majalah genbinspiration. Ini merupa-kan gerakan awal dalam bentuk edisi perdana yang dit-erbitkan bertepatan dengan hari lahirnya genbi nasional yakni pada tanggal 11-11-2011 lalu dan sudah 4 tahun genbi berkarya. Di sumbar sendiri genbi baru terbentuk selama dua tahun yakni pada tahun 2014 silam.

Dalam majalah ini akan disajikan dalam bentuk laporan utama terkait rupiah dan dampak melemahnya rupiah terhadap masyarakat mahasiswa khususnya. Selain itu kita akan memeparkan beberapa solusi atau gerakan apa yang bias dilakukan mahasiswa untuk membantu memperkuat rupiah tersebut. Pada hala-man lainya kita akan sajikan beberapa orang yang bias menginspirasi. Selain itu majalah ini menjadi wasah kreatifitas anggota GenBI baik dalam sastra maupun berkarya dalam bentuk fotografer atau membuat komik.Selamat membaca. Kritik dan sarannya sangat diharap-kan agar majalah ini bisa lebih baik kedepannya.Salam GenBI inspirasi!.[]

Inspirasi untuk Semua

Page 5: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Heru Yutama PutraKetua Umum GenBI Sumbar

“Jadikanlah GenBI Sebagai Rumah”

GeenBI (Generasi Baru Indonesia) merupa-kan organisasi sekaligus komunitas penerima beasiswa Bank Indonesia Sumatera Barat. Genbi Sumbar terdiri dari 3 Universitas yang tergabung, diantaranya Uni-versitas Negeri Padang, Universitas Andalas, dan IAIN Imam Bonjol Padang. Genbi Sumbar resmi berdiri pada 9 September 2014 dimana ketua Umum pertamanya Heru Yutama Putra mahasiswa asal IAIN Imam Bonjol Padang.

Selaku ketua umum Genbi Sumbar, Heru juga menjelaskan bahwa dengan adanya beasiswa yang diberikan oleh Bank Indonesia dan tergabung dalam komunitas ini telah memberikan banyak perubahan bagi dirinya. Ketika Genbi baru berdiri, ketika itu pula heru langsung diamanahkan menjadi ketua umum. Heru juga menjelaskan bahwa ini merupakan pengala-man pertamanya menjadi pemimpin dalam sebuah organisasi, apalagi organisasi ini masih baru. Genbi Sumbar terdiri dari 4 bidang, diantara-nya: Bidang lingkungan hidup, Pendidikan, Kewirau-sahaan, dan Kesehatan. Dari keempat bidang tersebut masing-masing nya mempunyai beberapa program kerja. Dibawah kepemimpinan heru dalam menjalank-an organisasi yang masih berumur satu tahun ini Genbi telah cukup banyak menjalankan program kerja.

Program kerja yang telah berjalan diantaranya adalah:

-Solidaritas social berbagi peduli, dimana kegiatan nya ada 2, pertama membagi –bagikan sembako kepada petugas kebersihan, pemulung, dan pengemis. Kedua kegiatan kepanti asuhan untuk memberikan motivasi bagi anak panti asuhan tersebut.

-Genbi Go gren (diet kantong plastic, adalah mengajak orang untuk mengurangi penggunaan kantong plastik

-Bedah buku, dimana genbi sudah melakukan 2 kali bedah buku: pertama Bedah Buku Catatan Akhir Kuli-ah, dan kedua Naked Traveler bersama Trinity.

-Kegiatan edukasi terkait keaslian rupiah serta penyer-ahan paket bantuan ke panti asuhan.

-Genbi Sumbar juga melakukan kegiatan donor darah dalam rangka memperingati ulang tahun RI dan BI. Genbi yang terbilang cukup muda saat ini su-dah mampu menjalankan berbagai program kerja, hal ini merupakan langkah awal bagi Genbi Sumbar untuk dapat menciptakan perubahan dan hal yang baru untuk Indonesian kedepannya, terkususnya Sumatera Barat. Heru juga memberikan sebuah kutipan bahwa jadikan-lah Genbi sebagai rumah, dimana maksudnya adalah rumah sebagai tempat berteduh, berlindung, belajar maka jagalah dan manfaatkanlah rumah tersebut den-gan sebaik mungkin. [Marta Deri Fauziah]

Page 6: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Tahun 2015 merupakan tahun yang sangat krusial bagi negara Indonesia, ketika berbicara tahun 2015 maka banyak hal yang dapat ditemui di tahun ini.Salah satunya yang mesti dihadapi oleh Indonesia di penghujung tahun 2015 ini adalah Masyarakat konomi Asean (MEA), dimana persaingan pasar bebas akan dimulai. Tidak hanya itu saja, ketika Indonesia se-dang dihadapkan dengan MEA 2015 negara ini harus mempersiapkan diri untuk meningkatkan perekonomiann-ya, Indonesia juga harus menghadapi permasalahanglobal yaitunya permasalahan nilai tukar rupiah terhadap dolar. Permasalahan nilai tukar su-dah tidak asing lagi didengar, karena sudah menjadi perbincangan banyak kalangan, mulai dari kalangan pakar ekonomi, pakar pendidikan, maha-siswa, serta masyarakat.Pada tahun 2015 keadaan nilai rupiah mengalami keterpurukan, dimana pada awal tahun keadaan nilai tukarberada pada posisi 12.536/dolar dan terus melemah secara perlahan sam-pai bulan September, bahkanselama bulan September 2015 kondi-si nilai tukar rupiah sangat mempri-hatinkan, dimana sempat mencapai angka 14.802/dolar 29 September 2015. Namun untuk saat ini keadaan nilai tukar terhadap dolar secara ber-tahap sudah mulai menguat kembali, dimana dataterakhir pada 6 November 2015 bera-da pada angka 13.618/dolar. Berdasarkan fenomena terse-but banyak masyarakat awam yang tidak paham akan ilmu-ilmu ekonomi berpendapat bahwa nilai rupiah melemah karena kondisi pemerin-tahan Indonesia saat ini, masyarakat seolah olah menyalahkan pemerintah sepenuhnya. Padahal untuk permas-alahan perekonomian seperti ini tidak bisa sepenuhya menyalahkan pihak pemerintah. Memang sebenarnya pemerintah punya andil dalam hal ini terutama yang membuat kebijkan fiskal adalah pemerintah tersebut, namun untuk memahami hal tersebut maka harus memahami terlebih dahu-lu faktor apa saja yang menyebabkan

Rupiah Melemah, Indonesia Harus Menyatu

nilai rupiah tersebut bisa melemah. Sebenarnya jika dikaji dan dipelajari lebih dalam lagi ilmu tentang pere-konomian khususnya ekonomi makro maka kondisi nilai rupiah tidak tepatdikatakan melemah, namun lebih tepatnya penguatan nilai dolar Amer-ika Serikat. Amerika serikat yang merupakan kiblat dari perekonomian dunia memiliki pengaruh dan andil yang besar terhadap ekonomi global. Ketika amerika meningkatkan sukubunganya meskipun hanya sedikitmaka akan ada pengaruhnya bagimata uang negara lainnya, terutamanegara berkembang seperti halnyanegara Indonesia. Hal itulah yangterjadi saat sekarang ini, dimana bank sentral Amerika Serikat meningkatkan tingkat suku bunganya, sehingga ber-dampak terhadap nilai tukar rupiah. Sebenarnya banyak faktor yang mempengaruhi nilai tukar rupiahterhadap mata uang dolar, diantara-nya adalah faktor internal dan faktor eksternal. Dari segi faktor internal dipengaruhi karena Inflasi, Pengaruh tingkat suku bunga (BI rate), neraca perdagangan yang tidak stabil,ekspor dan Impor, keadaan politik suatu negara, tingginya hutang negara, ser-ta banyaknya permintaan terhadap dolar amerika serikat. Sedangkan jika dikaji dari faktor eksternal melemahn-ya nilai rupiah disebabkan karena kondisi ekonomi global saat ini, sep-erti hal nya kondisi ekonomi Yunani, kenaikan suku bunga bank sentralAmerika Serikat dan devaluasi yuanyang dilakukan oleh bank sentral Tiongkok. Selain itu saat ini permas-alahan ekonomi global juga sedang tidak stabil, karena tidak hanya Indonesia saja yang mata uangnya melemah, namun mata uang nega-ra-negara lainnya juga melemah. Untuk mengatasi permas-alahan tersebut perlunya peran dari Bank Indonesia dan Pemerintah, di-mana peran Bank Indonesia sebagai bank sentral yang memiliki tujuan untuk mencapai dan memelihara kes-tabilan nilai rupiah. Bank Indonesiaberperan untuk mengatasi melemahnya nilai tukar rupiah inidengan kebijakan moneternya. BankIndonesia selaku pembuat kebijakan

moneter selalu memantau dan mengawasi keadaan pasar.Selanju-tanya pemerintah dengan kebijakan fiskalnya juga berperan penting, karena untuk bisa meningkatnkan kembali kondisi nilai rupiah Indone-sia harus banyak mendapat respon dari investor asing dan mendapat-kan kepercayaan dari pasar. Untuk melakukan hal tersebut kedua pihak tidak dapat bekerja sendiri, namun harus selalu berkoordinasi antara Bank Indonesia dan pihak pemerin-tah. Jadi, dapat dikatakan bahwauntuk mengatasi permasalahan nilaitukar rupiah peran Kebijakan Mon-eter dan Fiskal sangat diperlukan.Selanjutnya ketika kondisi fiskal dan moneter ini berjalan dengan semes-tinya maka harus banyak pihak yang dilibatkan untuk mendorong dan mewujudkannya, karena ini bukanhanya tanggung jawab pihak terkaitsaja melainkan tanggungjawab semua pihak, baik itu pakar ekonomi, mahasiswa dan mas-yarakat Indonesia saat ini. Keadaan ekonomi Indonesia bukan untuk dijadikan bahan kritikan saja, namun perlu pemikir pemikir yang handal untuk memecahkan dan mene-mukan solusi dari permasalahan tersebut. Para pakar ekonomi, selakupemikir harus bisa memberikan solu-si serta gagasan-gagasan yang baruterkait permasalahan di Indonesia saat ini. Para mahasiswa selaku akademisi harus bisa berkontribusilebih serta mengedukasikan kepadamasyarakat awam terkait keadaan ekonomi yang sebenarnya saat ini.Selanjutnya masyarakat harus mam-pu untuk berfikir cerdas dan tidak hanya mengkritisi saja, namun harus mampu untuk berfikir bagaimana cara memecahkan masalah terse-but. Indonesia sebenarnya merupa-kan negara yang besar dan memiliki sumber daya manusia dan sum-ber daya alam yang besar, sudah seharusnya permasalahan ekonomi Indonesia saat ini ditanggapi secara positif serta ditemukan solusi untukmengatasinya secara bersamasa-ma.[Marta Deri Fauzia]

LAPORAN UTAMA5

Page 7: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

LAPORAN UTAMA6

Nilai tukar rupiah saat ini sudah mulai men-guat walaupun beberapa hari terakhir ini sempat bergejolak lantaran bank sentral Amerika Serikat (AS) mengeluarkan isu akan menaikan suku bunga. Sementara itu nilai tukar rupiah sepanjang pekan ini bergerak volatile pada kisaran 13.240 – 13.681 per dollar Amerika Serikat.

Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) mencata nilai tukar rupiah bergerak pada kisaran 13.446- 13.534 per dollar AS pada 9 Oktober 2015 menjadi 13.534 per dollar AS pada 16 Oktober 2015.

Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Negri Padang Dr. Hasdi Aimon , M.Si mengatakan penye-bab goncangan nilai tukar rupiah disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor ekonomi dan faktor non ekonomi. Faktor non ekonomi yaitu akibat psikolo-gi dari pelaku ekonomi itu sendiri ketika semua transaksi internasional itu menggunakan dollar, dan Amerika mengeluarkan isu akan menaikan suku bunga maka para pelaku ekonomi Indonesia melakukan peminjaman dollar ke bank-bank Amer-ika sehingga permintaan terhadap dollar meningkat akibatnya terjadi depresiasi dan kurs rupiah terhada dollar melemah.

Faktor ekonomi yang menyebabkan gon-cangan terhadap rupiah yaitu kondisi perekono-mian global yang bermasalah akibat investasi asing yang menurun sehingga itu mengakibatkan capital

infalaw menurun dan itu berdampak pada nilai tukar rupiah karena ketersedian dollar berkurang tetapi kebutuhan dollar meningkat.

Akibat goncangan nilai tukar rupiah maka berdampak pada kondisi perekonomian Indonesia, dampak jangka pendek dari goncangan ini cukup membuat masyarakat Indonesia resah terutama bagi indrustri yang mengimpor bahan baku dari luar negri, karena harga dari bahan baku tersebut meningkat diakibatkan kondisi rupiah yang sakit melemah, akan tetapi dalam jangka panjang kondisi tersebut akan kembali normal dan stabil kembali karena masyarakat sudah mulai beradaptasi dengan kondisi tersebut.

Tetapi walaupun kondisi tersebut hanya mempengaruhi jangka pendek, pemerintah harus responsive, harus cepat dan tanggap dalam menhadapi goncangan nilai tukar rupiah ini, pemerintah tidak harus menunggu permasalah ini memuncak baru memberikan penyaelesaian sehingga masnyarakat indonesia tidak syok mengetahui permasalah ini.

Sebagai masyarakat Indonesia juga harus berperan aktif untuk menyelamatkan rupiah dengan mendukung kebijakan Bank Indonesia untuk meng-gunakan rupiah dalam bertransaksi di dalam negri, ini merupakan wujud dari rasa nasionalisme terhadap pembangunan perekonomian di dalam negri. []

Menjaga Kedaulatan RupiahRupiah Kembali Menguat

Page 8: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Padang, Indonesia nilai tukar rupiah saat ini sudah mulai menguat walaupun beber-apa hari terakhir ini nilai tukar rupiah terh-adap dollar sempat bergejolak lantaran bank sentral Amerika Serikat (AS) mengeluarkan isu akan menaikan suku bunga. Sementara itu nilai tukar rupiah sepanjang pekan ini berger-ak volatile pada kisaran 13.240 – 13.681 per dollar Amerika Serikat. Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI) men-cata nilai tukar rupiah bergerak pada kisaran 13.446- 13.534 per dollar AS pada 9 Oktober 2015 menjadi 13.534 per dollar AS pada 16 Oktober 2015.

Dosen Fakultas Ekonomi Universi-tas Negri Padang Dr. Hasdi Aimon , M.Si mengatakan penyebab goncangan nilai tukar rupiah disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor ekonomi dan faktor non ekonomi. Faktor non ekonomi yaitu akibat psikologi dari pelaku ekonomi itu sendiri ketika semua transaksi internasional itu menggunakan dollar, dan Amerika mengeluarkan isu akan menaikan suku bunga maka para pelaku ekonomi Indo-nesia melakukan peminjaman dollar ke bank-bank Amerika sehingga permintaan terhadap dollar meningkat akibatnya terjadi depresiasi dan kurs rupiah terhada dollar melemah. Faktor ekonomi yang menyebabkan goncangan terhadap rupiah yaitu kondisi perekonomian global yang bermasalah akibat investasi asing yang menurun sehingga itu mengakibatkan capital infalaw menurun dan itu berdampak pada nilai tukar rupiah karena ketersediann dollar berkurang tetapi kebutu-han dollar meningkat. Akibat goncangan nilai tukar rupiah maka berdampak pada kondisi perekonomi-an Indonesia, dampak jangka pendek dari goncangan ini cukup membuat masyarakat Indonesia resah terutama bagi indrustri yang mengimpor bahan baku dari luar negri, karena harga dari bahan baku tersebut mening-kat diakibatkan kondisi rupiah yang sakit melemah, akan tetapi dalam jangka panjang kondisi tersebut akan kembali normal dan stabil kembali karena masyarakat sudah mulai

RUPIAH MELEMAH, MASYARAKAT TIDAK PERLU RESAH

beradaptasi dengan kondisi tersebut. Tetapi walau-pun kondisi tersebut hanya mempengaruhi jangka pendek, pemerintah harus responsive, harus cepat dan tanggap dalam menhadapi goncangan nilai tukar rupiah ini, pemerintah tidak harus menunggu permasalah ini memuncak baru memberikan penyaelesaian sehingga masnyarakat indonesia tidak syok menge-tahui permasalah ini. Bank Indonesia telah membuat kebijakan untuk menyembuhakan keadaan rupiah yaitu menerapkan peraturan yang mewajibkan transaksi dalam negri untuk menggunakan rupiah namun peraturan ini belum jalan efektif, masih ada tran-saksi- transaksi dollar yang tidak ada kaitanya den-gan luar negri dan ini harus diminimalisirkan, selai itu Bank Indonesia juga menurunkan pembatasan pembelian terhadap dollar dari maksimal US$100 ribu per bulan menjadi maksimal US$25 ribu per-bulan dengan harapan dapat menekan permintaan terhadap dollar. Pemerintah dan Bank Indonesia harus bekerja sama untuk melakukan sinkronisasi antara sektor fiskal dan moneter terutama dalam mengeluarkan kebijakan untuk mendorong per-tumbuhan ekonomi. Bank Sentral AS atau The Federal Reserve (FED) tidak akan menaikan suku bunga pada tahun ini, sementara itu pemerintah juga merilis paket kebijakan ekonomi jilid IV dengan tujuan memperkokoh ekonomi nasional dan ini membuat nilai tukar rupiah saat ini menguat terhadap dollar, penguatan nilai tukar rupiah disebabkan ekspetasi pasar berubah yang sebelumnya FED akan me-naikan suku bunga pada tahun ini di tunda tahun depan dan kondisi ini dimanfaatkan oleh pemer-intah untuk membuat kebijakan dan memberikan kesempatan kepada pemerintah untuk memper-siapkan diri menghadapi kenaikan suku bunga yang akan dilakukan oleh FED. Kendati demikian kita sebagai masyarakat Indonesia juga harus berperan aktif untuk menye-lamatkan rupiah dengan mendukung kebijakan Bank Indonesia untuk menggunakan rupiah dalam bertransaksi di dalam negri ,ini merupakan wujud dari rasa nasionalisme terhadap pembangunan per-ekonomian di dalam negri. [Della Mustika Noor]

Page 9: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 10: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 11: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 12: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Mahasiswa merupakan bagian dari generasi muda, manusia terdidik yang telah tercerahkan pikirann-ya, tercerdaskan dengan ilmu pengetahuan dan memi-liki peran sebagai penggerak perubahan, bukan hanya untuk dirinya sendiri namun juga untuk sesama serta lingkungan masyarakat. Mahasiswa bebas memberikan kontribusi terbaiknya untuk membangun negeri sesuai prinsip, keyakinan dan semangat idealismenya.

Tahun 2015 merupakan tahun ke IV (empat) Generasi Baru Indonesia (GenBI) berdiri, tumbuh dan berkembang mengabdi serta menjadi energi untuk negeri. GenBI dibentuk atas kesadaran bersama untuk menghimpun diri menjadi komunitas organik yang ber-fungsi menjadi wadah pembinaan dan pengembangan tunas muda bangsa agar mampu menjadi pemimpin masa depan yang membanggakan.

Pada 11 November 2011 menjadi titik awal sebuah gerakan perubahan yang digagas oleh para mahasiswa berprestasi. Mereka berikrar setia, siap sedia membangun bangsa dalam berbagai bentuk aksi nyata sebagai perwujudan tanggung jawab sosial guna menumbuhkan kepekaan, semangat dan jiwa pengab-dian terhadap warga bangsa, sehingga dapat menjadi pemimpin yang menjulang keatas dan mampu mengakar ke bawah. Hingga terbangunnya mental pembelajaran yang bertitik pada proses perbaikan diri yang berkelanju-tan.

Visi GenBI adalah menjadikan kaum muda Indo-nesia sebagai generasi yang kompeten dalam berbagai bidang keilmuan serta dapat membawa perubahan posi-tif, menjadi inspirasi dan penggerak perubahan disemua lini kehidupan (enable leadership development in young people to make positive impact on society).

Hingga Oktober 2015 GenBI telah berdiri di 32 Propinsi diseluruh Indonesia. Sejak November 2011 hingga Oktober 2015 GenBI telah melaksanakan lebih dari 350 program kegiatan sosial kemasyarakatan di empat bidang pengabdian diantaranya, Pendidikan (ed-ucation for all), Kewirausahaan Sosial (social business), Kesehatan Masyarakat (public health promotion), dan Lingkungan Hidup (environmental awareness – climate change).

Selain itu, initiate, act, share dan inspire merupa-kan nilai-nilai yang selalu terkandung dalam seluruh ak-tivitas dan program sosial pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh GenBI. Semua itu bertujuan seluruh aktivitas yang dilaksanakan tersebut dapat membawa dampak kebermanfaatan bagi masyarakat luas dan membantu warga dunia (global citizen) dalam proses

pencapaian Tujuan Pembangunan Millenium (Millenium Development Goals – 2015). Berbagai peran aktif GenBI dalam berbagai program sosial kemasyarakatan telah mendapat apresia-si dari berbagai institusi baik dalam maupun luar negeri. Hal tersebut ditunjukan dengan diikutsertakannya GenBI dalam berbagai forum di level intenasional. Seperti, International Fellowship Program di Hongkong tahun 2012, Asian Student’s Venture Forum, Busan di South Korea tahun 2012, Peace Building Workshop & Training, Davao – Philippine dan lainnya.

Genbi dalam berbagai forum di level Internasional, dian-taranya:

Berbekal pengalaman program pengabdian dan pemberdayaan serta semangat “Energi Untuk Negeri”, GenBI terlibat aktif dalam kelompok kerja di berbagai perguruan tinggi yang ikut merumuskan target pencapa-ian pembangunan pasca 2015 yang dikenal dengan Sus-tainable Development Goals (Global Goals). Generasi Baru Indonesia akan selalu relevan dengan perkemban-gan zaman, memiliki daya saing yang mampu mengha-dapi segala tantangan dan perubahan kehidupan. []

Oleh: Abdul Rachman

(Inisiator dan Pendiri GenBI)

GenBI Hadir Untuk Negri

Page 13: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

“we cannot always build a future for our youth, but we can always build our youth for the future”- Franklin D. Roosevelt

INFO GenBI13

Page 14: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

OPINI PAK PUJI

Page 15: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

PESAN15

Page 16: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Ingin sukses setelah mengenyam pendidikan adalah impian semua orang. Impian untuk terus maju demi perubahan yang lebih baik. Itulah cita-cita salahseorang mahasiswa Universitas Andalas ini. Sebut sajanamanya Mukhlis. Ia merupakan anak terakhir dariempat bersaudara lahir di Sawahlunto, 18 november 1993. Perjuangan hidup sudah dirasakannya dari kecil. Kedua orang tuanya berpisah. Namun peristiwa tersebut tidak menyurutkan komitmen untuk selalu maju dalam keadaan apapun. “Itu bukanlah sebuah kendala untuk menggapai impiannya,” ujarnya saat di temui di kampus Unand Limau Manih. Ceritanya berawal ketika setelah menyelesaikanstudinya di sekolah menengah atas ia sempat ragu un-tuk melanjutkan studi ke perguruan tinggi. Untuk masuk ke perguruan tinggi tentu tidak membutuhkan uang yangsedikit, ditambah lagi perekonomian keluarga yang tidakmendukung. Pihak keluarga termasuk ibunya juga tidakmengizinkan untuk melanjutkan studi ke perguruantinggi. Kemudian salah seorang tantenya memberikanpengertian kepada sang ibu, bahwa rezeki setiap anaktelah diatur oleh-Nya. Dengan bantuan uang yangdiberikan oleh tantenya sebagai biaya pendaftaranpeserta ujian masuk perguruan tinggi, ia pun mendaftaruntuk mengikuti ujian dan lulus di Fakultas PeternakanUnivesitas Andalas.

Mukhlis Pengusaha Muda

Setelah lulus, tentunya harus membayar uang daftar ulang. Saat itu uang yang harus dibutuhkann Rp. 3.550.000. Bagi keluarga Mukhlis itu bukan uang yang sedikit. Meskipun demikian, demi kesuksesan seorang anak Ibunya pun harus menjual satu-satu harta yang ia punya salah satunya cincin emas untuk uang daftar ulang. Namun itu juga tidak cukup, inisiatif keluarga ialah patungan untuk memenuhi uang terse-but. Begitu susahnya uang untuk memenuhi pemba-yaran daftar ulang, ia pun tidak akan menyia-nyiakan kesempatan tersebut.

Merintis Usaha Mukhlis pun berfikir caranya untuk tidak lagimeropotkan keluarga demi biaya kuliahnya. Selangmenunggu waktu masuk kuliah setelah pembayarandaftar ulang yang ada beberapa minggu, terbesitlahdifikirannya untuk memulai berwirausaha kecil-kecilan.Usaha kecil-kecilan tersebut ialah usaha keripik bala-do, dengan modal Rp. 25.000. Meski produksi awalnya gagal karna tidak sesuai dengan keingnan konsumen. Ia pun kembali merenovasi usahanya dari kesalahan sebelumnya, dan kembali mencoba berwirusaha dengan modal se-banyak Rp. 50.000. Produksi pertama ia bisa membuat keripik sebanyak 25 bungkus dengan harga Rp5.000/bungkus dalah sehari. Ia pun menitipkan dagangannya tersebut kepada saudaranya yang berjualan di pasar untuk memasarkannya. “Alhamdulillah, produksi perta-mamembuahkan hasil, daganga saya habis terjual,”ungkapnya dengan senyuman kecil. Ia pun lebih giat untuk memulai produksi kedua dan sama dengan sebelumnya semuanya habis terjual.Dengan melihat peluang yang ada dan masih banyak-nya peminat keripik balado ia pun termotivasi untuk memproduksinya setiap hari. Tidak tangung-tangung, rezki terus mengalirkepadanya. Mukhlis tidak perlu membiayai tempattinggal di Padang. Ada orang tua yang mau memberi-kan tempat tinggal secara gratis kepadanya. Awal perkuliahan yang belum terlalu sibuk oleh dunia organisasi kampus, ia pun memanfaatkannya untuk memulai usahanya kembali. Disela-sela kuliah ia memproduksi kembali keripiknya dan memasarkann-ya. Pulang kuliah ia langsung bekerja untuk membuat

MENGEJAR IMPIANTANPA BATAS

Page 17: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

keripik dan memasarkan dagangannya. Mulai dari pasar kemudian kepada teman-teman disekitar kampus, bah-kan dengan semangatnya ia pun menawarkan dagangan-nya kepada dosen. Tanpa ada rasa malu ataupun gengsi, ia setiap hari menjajakan dagangannya dengan menggu-nakan kantong plastik hitam dan terus berkeliling sampai semua habis terjual. Lambat laun hari berganti hari, minggu bergantiminggu, dan bulan pun berganti bulan usahanya pun semakin berkembang. Dengan modal nekat ia pun mencoba untuk menyewa sebuah ruko 2 tingkat dengan harga Rp25.000.000/tahun. “Saya pandai-pandai men-awar akhirnya bisa membayar uang sewa diakhir tahun,” paparnya. Ia juga ingin memiliki sebuah nama atau merk untuk usahanya yang sudah berkembang itu yang dina-mai dengan Chacha Chips MA Production. Tekad kuat dan keinginan yang tinggi ia bisa mendapatkan omset dari penjualan keripiknya sebanyak Rp5.000.0000/bulan. Karena usahanya semakin berkembang meng-haruskannya mendapatkan izin usaha dari Depertemen Kesehatan Republik Indonesia untuk meyakinkan pelang-gan bahwa keripik aman untuk dikonsumsi. Sehingga pe-masarannya tidak hanya di Sumatera, Jawa dan bahkan sampai ke Malaysia.

Sukses dalam berwirausaha tidak membuatnyasombong dan lalai akan kewajibannya yaitu kuliah. Karena kuliah merupakan jembatan yang akan mengan-tarkannya kejalan kesuksesan. Ia tak pernah menyia-ny-iakan kesempatannya bisa kuliah untuk main-main saja. Selama perkuliahan ia selalu aktif untuk mendapatkan ilmu sebagai bekal masa depan.

Aktif Organisasi Tidak hanya memiliki usaha, dan melaksanakan kuliah seperti mahasiswa biasa, Muklis juga aktif diorganisasi dalam maupun luar kampus. Menurutnya berorganisasi akan membuka wawasan lebih luas dan mendapatkan banyak kenalan yang dapat membantu jika telah tamat dan masuk dunia kerja. “Selain itu ber-organisasimengajarkan cara untuk membtuk pribadi yang lebihmendewasakan diri,” ungkapnya. Selain itu, berorganisasi kata Mukhlis, memban-tu membagi waktu dengan tepat. Membagi waktu antaraperkuliahan organisasi, pekerjaan, jika tidak diatur den-gan baik maka akan hancur berantakanlah semuayang diharapkan. Menurutnya organisasi merupakantempat ia belajar, belajar bagaimana public speaking, belajar melatih jiwa kepemimpinan, belajar mengahrgaipendapat orang lai dll. Ia yang sekarang sedang menja-bat sebagai Gubernur Fakultas Peternakan 2015-2016 tentu banyak tanggung jawab dan amanah yang dipikul-nya. Tidak hanya aktif dalam organisasi kampus ia juga menjabat sebagai Ketua Umum Posma 165 Sumbar. Menurut Khairy, sekretaris BEM Fakultas. Mukhlis merupakan sosok yang patut dicontoh Karena beliau sering mengajarkan bagaimana caranya kita memanfaat yang ada. “Untuk meraih masa depan yang cerah tidak dibutuhkan dengan kemewahan cukup den-gan tekad yang kuat ,kerja keras, berusaha dan berdoa itu merupakan modal awal menjemput kesuksesan,” ujarannya bulan lalu(09/10).[]

KISAH INSPIRATIF17

“DO NOT LET YOUR DREAMS, ALWAYS BE DREAM”

Page 18: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 19: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 20: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Keluarga.Seharusnya itu adalah kata-kata yang membuat ses-eorang mampu bangkit dari keterpu-rukan.Namun,tidak dengan ku.Ulah kelakuan ibu yang lebih memilih suami mudanya dan pergi mening-galkan kami,sejak saat itu pula ibu sudah menciptakan fase gelap dalam hidupku. Sudah tiga tahun kejadian itu berlalu.Aku sekarang adalah siswi SMA dan bukan SMP lagi.Tapi tetap saja rasa malu ulah kelakuan ibu ku tanggung sampai saat ini.Beberapa bulan yang lalu ayah pergi untuk se-lamanya.Sebenarnya sejak ibu per-gilah ayah mulai sakit-sakitan.Bagi ayah kepergian ibu adalah salahnya bahkan ia mengutuk dirinya sendiri atas kejadian ini.Kematian ayah justru membuat kebencian pada ibu menjadi-jadi,bahkan diatas pusara ayah aku berjanji tidak akan pernah memaafkan dan mencari ibu sampai kapanpun.

Hari itu,ketika pulang se-kolah.Aku mendapati rumah dalam keadaan yang rapi.Aku kaget.Sejak ayah meninggal aku tidak peduli dengan keadaan rumah.Jangankan mengurus rumah mengurus diriku sendiri aku sudah kewalahan.Aku harus mencari uang untuk mencuku-pi kebutuhanku sehari-hari.Walaupun nenek dikampung selalu mengirimiku uang setelah ayah meninggal.Tapi itu tidak cukup karena mahalnya hidup dikota.Nenek sudah pernah menawarkan padaku untuk pindah kekampung saja,melanjutkan seko-lah disana dan hidup bersama ne-nek.Aku menolaknya dengan alasan tanggung karena beberapa bulan lagi aku juga akan lulus SMA.Sangat disayangkan jika pulang kampung sekarang.Nenekpun menyetujuinya.

Aku terus memasuki rumah dan mendengar suara air dikamar mandi.Ketika ku tengok kedalam,a-langkah kagetnya ketika kulihat

seseorang sedang mencuci piring bekas makanku semalam yang be-lum sempat kucuci.”Ibu”Kata hatiku.Walaupun sudah bertahun-tahun tidak bertemu.Tapi aku yakin kalau itu ibu.Hatiku mulai mengutuk dan amarahpun tak dapat kuhindari.

“Ngapain lo kesini ??”Tanyaku dengan nada yang sinis.Kulihat Ibu kaget dan menghentikan kegiatan-nya mencuci piring.Dia berbalik me-nengok kearahku.Dia tersenyum. “Ya Tuhan..Dia masih bisa tersenyum padaku setelah semua kejadian yang memalukan ini”Bisikku dalam hati.

“Kamu sudah pulang nak…”jawab ibu sambil tersentum.Dadaku makin sesak.Aku mengutuk ibu dalam hati.Betapa tidak tau malunya ibu masih berani kembali disini.”Ibu kangen sama kamu Lisa”Sambungnya den-gan menyebut namaku.

“Heh”Senyumku sinis mendengar kata-kata ibu yang terasa menggeli-tik..”Kangen ?? Nggak salah tu ?? Kemana aje lo selama ini baru non-gol sekarang.Basi tau nggak !!”Sam-bungku.Aku masih tidak terimah dengan kata-kata ibu yang sok baik padaku.Bukankah semua ini terjadi gara-gara ulahnya.

“Maafin ibu nak.Ibu menyesal sudah meninggalkanmu dan ayah.Makan-ya ibu kembali menjenguk kalian.Tapi ayahmu mana nak ?? Ibu tidak melihatnya dari tadi.Ibu hanya meli-hat rumah berantakan makanya ibu bantu membereskannya.”Sambung ibu lagi.Dari pertanyaan nya seper-tinya ibu belum tau ayah meninggal.Aku menatap ibu dengan penuh amarah.Tiba-tiba aku memperha-tikan keadaan ibu.Aku melihat ibu semakin kurus dan pucat.Ibu seper-tinya sedang sakit parah.Tapi siapa peduli,bukankah perasaanku lebih penting untuk saat ini ?.Aku tidak menghiraukan kata hatiku.

“Noh,dikampung didalam tanah!! Udah nggak ada…Semua ini ga-ra-gara lo ! dan sekarang lo malah disini nggak tau malu.Balik sono kesuami muda lo !!”Bentakku pada ibu.Aku begitu marah padanya sam-pai-sampai kata yang kukeluarkan tidak layak untuk seseorang yang lebih tua apalagi didepanku ini ada-lah orang yang melahirkanku.

“Maksud kamu ayah kamu mening-gal nak ?? Ya Tuhan !”Aku melihat Ibu menangis dan badannya terlihat gemetaran.Aku tidak mempedulikan-nya.

“Pikir aja ndiri !!”Kataku sambil berla-lu pergi

Berhari-hari ibu tinggal ber-samaku.Aku tidak mempedulikannya.Ibu selalu berusaha menyapaku.Menyiapkan makanan pagi dan siang.Tapi semua itu tidak memper-baiki apapun malahan aku tambah membenci ibu.Aku sering memben-tak ibu kalau dia bertanya-tanya ten-tang kehidupanku.Bagiku itu bukan haknya lagi.Karena tidak ada yang menyenangkan dalam hidupku dan semua itu terjadi karena ulahnya.

Suatu ketika aku tidak menjumpai ibu dirumah lagi.Awalnya aku tidak peduli karena ku yakin ibu akan balik kembali.Tapi perkiraanku salah.Sampai hari-hari berikutnya ibu tidak pernah kembali.Hingga suatu hari aku mendapat telephone dari rumah sakit bahwa ibuku mening-gal.Tiba-tiba hawa dingin meresap kehatiku.Nafasku menjadi sesak dan wajahku memerah.Aku kembali tidak mempedulikannya.”Toh,siapa peduli dengan keadaannya sekarang” pikirku dalam hati.

IZINKAN AKU MENAGISINYA TUHAN

Page 21: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Aku tetap mengurus pemakaman ibu.Aku ingin meli-hatkan padanya bahwa aku tidak menangisi kepergiannya sedikit-pun.Selama proses pemakamann-ya berlangsung aku berusaha tidak terlihat sedih sedikitpun dan itu berhasil kulalui.”Lihatlah..Aku tidak menangisi kepergianmu sedikit-pun..Bukankah ini akan menyik-samu ibu ??”Ucapku dalam hati ke-tika menabur bunga diatas kuburan ibu.

Aku kembali kekehidupanku semula.Semuanya sendirian tanpa ayah dan ibu yang belakangan ini bagiku menggangguku.Tiba-tiba aku mendapat telephone dari rumah sakit tempat ibu dirawat.Mereka memberikan padaku barang-barang pribadi ibu.Aku menerimahnya dengan alasan bahwa ini akan kubakar sesampainya dirumah.

Sesampainya dirumah.Hatiku berkata untuk tidak membakar barang-barang ibu.Aku penasaran.Berlahan kubuka tas itu dan aku menemukan sepucuk surat dan sebuah buku tabungan.Penasaran dengan isi surat akupun membacanya. Aku merasakan air mataku mengalir begitu deras.Aku memandangi semua barang-barang ibu.Aku terisak..”Ya Tuhan….Ternyata ibu juga menderita sama seperti kami..Ya Tuhan..Aku sudah menyia-nyiakan hari-hari berharga dalam hidup ibu.Aku mencampakkannya dalam hatiku sedangkan dia malah berusaha berjuang mengum-pulkan semua ini untukku..Ya Tuhan..Izinkan aku menangisinya untuk kali ini dan untuk selanjutnya.Seharusnya aku mendengarkan suara hatiku ketika dia pergilagi dari rumah ini.Tapi aku malah tidak peduli dan melah melanjutkan egoku…Ibu…Lisa juga sayang ibu…Maafin Lisa bu !!!”Ratapku sendirian.Aku meneyesalinya.Aku sudah tidak punya siapa-siapa.Aku sudah mencampakkan hal yang berharga dalam hidup ini.Itu karena aku tidak mendengarkan suara hati ini.Sekarang ibu sudah tiada..Aku memang sendirian dan memang sendirian.Semuanya sudah tidak akan pernah kembali lagi. [ ]

Untuk anak ibu Lisa

Nak,mungkin saat kamu membaca surat ini ibu sudah tidak didunia ini lagi.Hari itu ibu datang kerumah untuk meminta maaf padamu dan ayah.Ibu menyesal dengan semua yang telah terjadi.Sudah lama sebenarnya ibu ingin kembali pada kalian.Karena pernikahan ibu yang kedua tidak berlangsung lama.Ternyata laki-laki itu bukan orang baik-baik.Dia memeras ibu hingga akhirnya kamipun bercerai.Sejak itu ibu tau bahwa ibu salah dan telah menyia-nyiakan keluarga ibu yang sesungguhnya.Tapi,ibu malu nak.ibu sangat malu dan tidak punya keberani-an untuk pulang waktu itu.Dan hari itu ibu pulang tapi alangkah kagetnya ibu ketika tau ayahmu sudah tiada.Dan sikapmu pada ibu membuat ibu sangat merasa bersalah.Maafin ibu nak..Maafin ibu nak..Mungkin itu tidak pantas ibu ucapkan.Ibu sudah berusaha mem-perbaiki hubungan kita yang sudah ibu rusak sendiri dengan tinggal bersamamu.Ibu pikir hatimu akan lunak dan berlahan menerima ibu lagi.Tapi sayang nak,Tu-han berkata lain.Kangker otak yang ibu derita sejak dua tahun yang lalu sudah sampai stadium akhir.Ibu takut nak..Ibu takut tidak bisa memperbaiki hubungan kita seperti sebelum ibu merusaknya.Ibu takut tidak bisa melihat senyum Lisa pada ibu sebelum ibu pergi.Ibu takut Lisa tidak akan memeperdulikan jasad ibu jika ibu pergi sekarang.Dua hari sebelum ibu menulis surat ini.Dokter menyarankan ibu untuk dioperasi.Walaupun persentasi keberhasilannya rendah tapi setidaknya masih ada usaha.Ibu menolaknya nak.Ibu sudah tidak peduli dengan kesehatan ibu.Ibu ingin mem-perbaiki semuanya dengan Lisa.Tapi,apa boleh buat,usaha ibu sia-sia.Ibu sudah berusaha merangkul kamu nak tapi kamu malah melepaskan rangkulan ibu dan berlari pergi menjauh.Rasanya itu lebih menyakitkan dari kematian ibu sendiri.Lisa..Mungkin sekarang tidak akan ada lagi ibu yang mengganggu Lisa.Ibu mungkin sudah tidak ada lagi disini.Ibu meninggalkan buku tabungan untuk Lisa.Mungkin itu tidak banyak tapi itulah usaha ibu selama ini mengumpulkan uang untuk biaya kuliah Lisa nanti..Maafin ibu nak..ibu sangat menyesal dengan semua kejadian ini.Mungkin ayahmu akan menertawai ibu dialam sana karena penyesalan yang ibu bawah sampai mati..Ibu sayang Lisa.

Oleh :Novi Sasmita

Divisi Pendidikan GenBI Sumbar

CERPEN21

Page 22: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Pesona elok nagari Tabek PaTah

Tabek Patah adalah sebuah nagari yang terletak di Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar. Nagari elok dengan berbagai pe-sona alam ini terletak sekitar 16 KM dari pusat Kabupaten Tanah Datar, yaitu Kota Batusangkar.Menurut Legenda, asal muasal Nagari Tabek Pa-tah ini adalah karena runtuhnya sebuah bukit di bibir telaga yang sangat luas. Bukit itu di kenal dengan bukit Puncak Pela, sedangkan ke dua telaga itu di kenal dengan nama Telaga Pakih dan Telaga Aia Taganang. Al kisah, di zaman dahulu kala bukit Puncak Pela tersebut run-tuh secara tiba-tiba. Kemudian, reruntuh bukit menimpa sebuah telaga besar dibawahnya. Seh-ingga telaga tersebut terbagi menjadi dua, yaitu Telaga Pakih dan Telaga Aia Taganang. Mayoritas penduduk Nagari Tabek Patah bekerja di bidang pertanian. Hal ini di dukung oleh keadaan tanah dan alam Nagari Tabek Patah yang teramat subur. Perkebunan,ladang, dan sawah terbentang hijau sejauh mata me-mandang. Di tengah-tengah keadaan mening-katnya suhu global di seluruh bagian dunia atau yang dikenal dengan Global Warming, Tabek Patah masih tetap mempersembahkan alam nan sejuk dan Mangaji Ka Surau masih sangat ken-tal di pertahankan di nagari elok dengan berb-agai pesona alam yang menawan ini. Pesona alam yang dipersembahkan Nagari Tabek Patah tidaklah sedikit, sekurang-kurangnya terdapat lima pesona alam yang akan memanjakan mata dan membuat hati selalu memuji kesempurnaan penciptaan-Nya. Penduduk Nagari Tabek Patah terkenal dengan keramah tamahan dan keelokan budi bahasanya. Adat dan agama melekat kuat pada setiap penduduknya.

Rumah Kopi Kiniko Rumah Kopi Kiniko merupakan perusahaan rumah tangga yang sudah berdiri sejak tahun 1982. Dulunya Rumah Kopi Kiniko hanya berupa indus-tri menengah yang memproduksi Kopi, Pisang Sale, dan Karabusaga (Sarang Semut). Pisang sale adalah sejenis camilan yang terbuat dari bahan dasar pisang yang di iris-iris tipis, kemu-dian di keringkan, dan di goreng dengan tepung. Karabusaga (Sarang Semut) adalah makanan dengan bahan baku ubi rambat yang dilumuri gula merah, rasanya crispy dan renyah. Hasil produksi ini di distribusikan ke berbagai daerah di Tanah Datar dan di beberapa daerah lain di Sumatera Barat.Seiring perkembangan zaman, Rumah Kopi KINIKO mengalami inovasi-inovasi dan kreasi baru. Kini, Rumah Kopi Kiniko tidak hanya sebuah home industry yang memproduksi beberapa makanan pasca panen perdesaan saja, namun memadukan suasana industry, mini resto klasik, dan pusat oleh-oleh serta cenderamata.Tak kalah menarik semua ini dipadukan menjadi satu kesatuan nan elok dengan view alam yang menyejukkan mata.

Page 23: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Ketika anda berkunjung ke Rumah Kopi Kiniko, anda akan disuguhi Welcome Drink. Anda bisa menikmati kopi, daun kawan (teh dari daun kopi yang dikeringkan), daun murbey (teh dari daun murbey yang dikeringkan), dan air kayu manis secara gratis. Tentunya minuman-minuman ini mempunyai manfaat tersendiri bagi keseha-tan. Anda dapat menikmati Welcome Drink sambil bermain ular tangga, catur, dan congklak, dengan santai sambil duduk di atas bangku yang terbuat dari potongan kayu-kayu besar tanpa olahan. Be-nar-benar amazing bukan?

Panorama Tabek Patah. Panorama Tabek Patah adalah sebuah tempat yang terletak di pusat Nagari Tabek Patah. Panorama menyajikan view alam yang tidak kalah indah. Hutan pinus yang tertata rapi, sawah-sawah hijau yang terbentang luas, serta bukit barisan yang saling sambung menyambung. Dari Panora-ma kita bisa menikmati view Kabupaten 50 Kota dan Bukittinggi. Jika anda mengunjungi Panorama di waktu pagi,sekitar pukul 06.00 sampai pukul 07.00 anda akan takjub dengan keindahan Negeri di Atas Awan. Hal ini tidak akan anda dapatkan ke-cuali anda mendaki gunung sampai ke ketinggian lebih dari 400 mdpl. Saya jika anda melewatikan indahnya Negeri di Atas Awan Nagari Tabek Patah. Jika anda berkunjung pada sore hari, anda akan disuguhi indahnya warna langit keemasan saat sunrise. Bener-benar menakjubkan segala cipata-annya-Nya. Subhanallah.

Telaga Pakih Telaga pakih adalah sebuah perairan yang terletak di daerah rendah Nagari Tabek Patah. Tel-aga ini terlihat dari jalan raya, namun untuk men-capainya perlu waktu sekitar 20 menit menelusuri jalan setapak dan perumahan penduduk. Telaga ini menjadi sumber air bagi penduduk sekitar. Banyak aktivitas yang dilakukan disekitar telaga, seperti bersawah, berladang, bergembala, dan aktivitas rumah tangga.

Jika anda bisa berenang, sayang kalau anda mele-watkan kesempatan untuk mengitari Telaga Pakih dengan menggunakan Rakik (sebuah alat trans-portasi air tradisional yang terbuat dari bambu). Di pinggir telaga terdapat padang rumput yang lumayan luas, tempat penduduk mengembalakan ternak. Di bawah padang rumput itu terdapat air, jadi ketika anda berjalan diatas rumput tersebut anda akan merasakan ayunan-ayunan kecil. Karena anda berjalan di atas air yang ditutupi rumput-rum-put kokoh. Ekstrim, namun menyenangkan.Ke indahan alam yang keempat yaitu Telaga Aia Taganang. Telaga ini merupakan bagian dari Telaga Pakih sesuai dengan legenda. Telaga ini berjarak sekitar 1 KM dari Telaga Pakih. Telaga ini tidak ka-lah indah, karena di telaga ini sebagian penduduk banyak bertenak ikan. Tak jarang, pada waktu-wak-tu tertentu telaga ini dijadikan tempat lomba me-mancing bagi Nagari. Keindahan alam Tabek Patah lainnya ada-lah Bukit Puncak Pela, bukit ini merupakan puncak tertinggi tabek patah. Di penuhi hutan-hutan pinus. Sebagaian penduduk banyak yang memiliki perke-bunan di bukit Puncak Pela ini. Butuh waktu 2 untuk sampai ke Bukit ini. Puncak Pela terdiri dari 3 puncak. Di masing-masing puncak anda akan mendapatkan view yang berberbeda. Dari puncak anda bisa menyaksikan view Nagari Tabek Patah. Khususnya kedua telaga yang sangat memukau dari ketinggian. Jika melihat kesebelah barat anda akan melihat secara jelas kokohnya Gunung Merapi. Inilah sebagian keindahan alam Nagari Tabek Patah. Yuk berkunjung ke Nagari Tabek Patah Nan Elok dan Mempesona. (Created by : Della Mestika Noor)

WISATA23

Page 24: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Bedah Buku“The Naked Traveler”

Ratusan orang terkesimak menden-garkan cerita wanita yang pernah keliling 62 negara itu. Bercerita pengalaman diperjala-nan sampai bagaimana meyesuaikan diri dengan orang tempat ia kunjungi. Cerita itu terjalin pada acara bedah buku “The Naked Traveler” Generasi Baru Indonesia (GenBI) Sumatera Barat, Rabu (27/05). “Memang tidak mudah untuk bisa keliling banyak negara. Yang penting ada tiga hal yang perlu dipersiapkan yaitu waktu, kesehatan dan uang,” papar Trini-ty pengarang buku “The Naked Traveler” tersebut mengawali ceritanya. Acara yang disponsori oleh Bank Indonesia ini bera-langsung di Aula Anggun Nan Tongga KPw Bank Indonesia (BI) Prov. Sumbar.Lanjutnya, dari 62 negara tersebut ia telah menceritakan pengalamannya di 11 buah buku terkahir buku “The Traveler”.

Naked Traveler”. Mulai dari nu-santara sampai Jamaika ada di dalam buku tersebut. “Buku “The Naked Traveler” bermakna perjalan yang nekad sekali,” ujarnya. Ia telah menulis buku sejak tahun 2007 hingga sekarang, beberapa bukunya dikabarkan akan difilmkan.Tidak hanya menceritakan pengalamannya mengelilingi Negara.

Ia juga menjelaskan beberapa tips menulis perjalanan, yaitu dengan menghar-gai deadline. Kemudian, don’t generalize, selalu tanyakan apa kelanjutan ceritanya. Baca ulang, promosi, feedback. “Untuk mengingatkan perjalanan, saya selalu membawa kamera dan catatan kecil,” jelas wanita yang pernah mengelilingi 22 negara dalam setahun ini.

Page 25: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Penulis kelahiran Sukabumi 11 Janu-ari itu juga menilai, bahwa setiap neg-ara tidak ada yang baik dan buruknya. Negara yang lebih parah pengolahan sampahnya dari pada Indonesia juga ada. Namun yang perlu, ada beberapa hal pelajaran dari negara luar yang bisa dibawa ke Indonesia. Salah sat-unya di bidang pariwisata yang perlu pengolahan yang sinergi oleh semua pihak tidak hanya dinas pariwisata tapi juga infratruktur, tranfortasi dan lainnya. “Pariwasita urusan semua kalangan. Perlu kerja sama yang ektra lagi,” ungkapnya. Menurut Trinity Dinas Pariwisata perlu lagi mengedukasi masyarakat agar sadar dengan potensi pariwisata di daerah masih-masing. Ia men-yayangkan, wisata Indonesia hanya terfokus kepada Bali saja seharusnya daerah-daerah lain juga mempunyai wisata yang lebih bagus.

“Selain itu Indonesia jangka waktu devisanya juga sedikit hanya satu bulanJelas sekali kalau hanya satu bulan itu turis bisa kunjungi Lombok sama Bali saja. Otomatis pemasukan negara juga sedikit,” ujar wanita yang biasa pakai sendal gunung ini.

“Selain itu pelayanan terhadap wisatawan perlu juga ditingkatkan, turis harus bayar lebih mahal dari wisatawan biasa di Indonesia tapi pelayanan sama saja,” tutupnya.

Salah seorang peserta, Robi Marjoko mengaku mendapat ilmu dalam acara bedah buku tersebut. “Acara ini menyenangkan, selain dapat menambah ilmu dapat juga membawa hadiah doorprize berupa buku pulang”, ungkap mahasiswa STMIK AMIK Jayanusa Padang ini. Peserta sangat antusias mengikuti bedah buku ini, terlihat banyaknya pertanyaan kepada Trinity. *Yes

GENBI KELILING DUNIABERSAMA TRINITY

CERITA WISATA

SEKILAS GenBI25

Page 26: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Anggota Generasi Baru Indonedia (Gen-BI) dituntut menjadi pengerak perubahan untuk bangsa. Hal ini disampaikan Abdul Rachman pem-bina GenBI se Indonesia dalam acara ramah tamah Program Sosial Bank Indonesia (PSBI), Jumat (11/09).

“GenBI dibentuk supaya ada orang-orang yang peduli dengan lingkungan sekitar,” ujar pria yang biasa dipangil Dul ini.

Lanjutnya, pengerak perubahan adalah orang orang yang bisa berubah dari yang baik menjadi lebih baik setidaknya dilingkungan seki-tarnya.”Sekarang kalian berada dalam status sebagai penerima, timbul pertanyaan sampai ka-pan jadi penerima dan kapan mulai untuk menjadi pemberi,” ungkapnya didepan ratusan peserta penerima beasiswa Bank Indonesia itu.Saat ini In-doenesia tidak hanya butuh orang aktif saja, lanjut Dul. Tetapi Indonesia butuh orang aktif dan bisa berkontribusi terhadap bangsa.

“Tidak sulit untuk melakukan itu, yang perlu niat keberanian, komitmen dan bukti nyata. Kemu-dian sampai perubahan apa yang sudah anda ber-ikan?,” tanya Dul kepada mahasiswa yang berasal dari berbagai perguruan tinggi Sumbar itu.

Acara yang berlangsung di Hotel Rocky ini juga dihadiri oleh Direktur Depertemen Komunikas Bank Indonesia, Ihwan Kurniawan. Dalam sambu-tannya ia mengatakan, GenBI merupakan perpan-jang tangan untuk menyampaikan kebijakan-kebija-kan BI.

“Di GenBI mahasiswa dibentuk sedemikian rupa agar menjadi pemimpin disegela level baik lokal, nasional bahkan global,” ujar Ihwan Kurniawan Direktur Depertemen Komunikasi Bank Indonesia.

Unit Komunikasi Layanan Publik BI Ayu Rahma Putri menjelaskan, PSBI merupakan pihak yang bertangung jawab terhadap komunitas ma-hasiswa penerima beasiwa BI. “Salah satu program mereka kegiatan kita ini. Besok (Sabtu (12/09)-red) kita mengadakan pelatihan menulis,” katanya.[ ]

Gathering GenBI 2015

Page 27: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

SEKILAS GenBI27

Page 28: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Padang, Pusat Pengembangan Ilmiah dan Penelitian Mahasisiwa Universitas Negeri Padang (PPIPM UNP) bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) dalam rangka seminar nasional dimana membahas terkait Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Pada seminar kali ini Bank Indonesia selaku pemateri seminar membahas terkait Gera-kan Nasional Non Tunai (GNNT) untuk meningkat-kan stabilitas ekonomi bangsa dan keterkaitannya dengan MEA. Seminar nasional kali ini diadakan pada hari Sabtu, 31 oktober 2015 bertempat di UNP, dimana Pada kesempatan kali ini pemateri semi-nar langsung dari pimpinan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Sumatera Barat Bapak Puji Atmoko did-ampingi oleh Bapak Ilham Suardi selaku protokoler BI. Peserta seminar tidak hanya dihadiri oleh maha-siswa dan Siswa di Sumatera Barat saja, tapi juga dihadiri oleh peserta dari Pulau Sumatera lainnya, Jawa, Kalimantan, serta pulau Sulawesi, dimana dihadirir oleh 15 Universitas dan 12 SMA/SMK di indonesia. Peserta tersebut merupakan finalis dari lomba karya tulis ilmiah yang diadakan oleh PPIPM UNP serta mahasiswa lainnya di kota Padang.

Pada seminar kali ini, dimana Bapak Puji Atmoko selaku pemateri yang menjelaskan bagaimana kondisi indonesia saat ini dari segi peng-gunaan uang non tunai. Dari segi penggunaan uang non tunai indonesia masih berada di urutan ke em-pat setelah negara singapura, malaysia, dan thai-land di ASEAN. Saat ini di indonesia masih dominan menggunakan uang tunai yaitu sebesar 99,4% atau kurang dari 1% yang sudah menggunakan transaksi secara non tunai. Berbeda dengan 3 negara tera-tas lainnya seperti Thailand yang sudah mencapai angka 2,8%, Malaysia 7,8%, dan singapura 49,5% menggunakan transaksi non tunai.

Selama kegiatan berlangsung peserta sem-inar sangat antuas sekali mendengarkan materi dari Bapak Puji Atmoko terkait GNNT tersebut, tidak ha-nya itu saja hal yang sangat penting dijelaskan ada-lah banyak sekali manfaat dari penggunaan uang non tunai tersebut. Penerapan transaksi secara non tunai memiliki banyak manfaat karena lebih praktis, tidak perlu membawa uang tunai, dapat menekan biaya pengelolaan uang rupiah dan akses lebih luas.

Selain Membahas terkait GNNT, pada acara seminar kali juga sempat membahas terkait pent-ingnya merawat uang rupiah, terutama uang ker-tas. Ketika sesi diskusi dibuka, ada salah seorang peserta dari Universitas Negeri Yogyakarta bertanya terkait bagaimana membedakan uang untuk orang-orang yang berkebutuhan khusus, terutama tuna netra. Pertanyaan tersebut muncul karena teman dari peserta yang bertanya tersebut merupakan ma-hasiswa yang berkebutuhan khusus (Tuna Netra). Ia mengalami kesulitan untuk membedakan uang pecahan yang satu dengan pecahan yang lainnya ketika uang tersebut telah lusuh, namun jika uang tersebut masih baru maka ia bisa membedakannya.

Ilham suardi selaku protokoler menjelas-kan kepada yang bertanya dan juga kepada pub-lik terkait bagaimana membedakan uang kertas pecahan 20.000, 50.000, dan 100.000. Hal tersebut langsung dipraktekan kepada salah seorang yang menagalami hal tersebut. Ilham menjelaskan bahwa untuk pecahan 20.000 cukup meraba posisi sebelah kiri gambar pahlawan, dimana ditemukan 2 perse-gi panjang berukuran kecil, sedangkan pecahan 50.000 berupa 2 buah segitiga terbalik dan pecahan 100.000 dua buah lingkaran.

Seminar Nasional Bersama Bank Indonesia Dan PPIPM UNP

Page 29: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Oleh karena itu, rawatlah uang rupiah tersebut, jangan sampai rusak, karena yang menggunakan tidak hanya orang yang normal saja. Masih banyak saudara- saudara yang lainnya yang juga membutuhkan uang tersebut. Tidak hanya itu saja biaya pemusanahan uang dan pencetakan uang rupiah sangat mahal, bahkan jika mencetak uang pecahan kecil seperti uang 1000 dan 2000 biaya percetakan nya meebihi nilai nominalnya. Ingat selalu 3 D (didapat, Disayang, dan Disimpan) itulah pesan yang disampaikan oleh ilham suardi selaku protokoler Bank Indonesia. [ ]

Seminar Nasional Bersama Bank Indonesia Dan PPIPM UNP

Foto:Marta Deri Fauzia

Foto:Marta Deri Fauzia

SEKILAS GenBI29

Page 30: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

AK

SI D

ON

OR

DA

RA

H

GenBInspiration- Meningkatkan jiwa sosialis dan membantu sesa-ma Generasi Baru Indonesia (GenBI) Sumatera Barat gelar aksi donor darah, di Gedung Bank Indonesia Sumbar. Kegiatan ini dalam rangka memperingati HUT Bank Indo-nesia (BI) ke-62 dan HUT Republik Indonesia (RI) ke-70, Sabtu (05/09). Ketua GenBI Sumbar, Heru Yutama Putra ber-harap kegiatan yang berlangsung dipersiapkan sejak dua minggu terakhir dapat membantu sesama.

“Ini bentuk rasa ingin berbagi dengan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut Heru menjelaskan, donor darah ini program sosial BI yang disatukan dengan kegiatan sosial GenBI. Pendonor dibuka untuk umum, namun dipriori-taskan untuk anggota GenBI.

“Biasanya kegiatan sosial GenBI mengadakan kunjungan ke panti asuhan dan membagikan sembako. Namun, kali ini diadakan acara yang berbeda,” terangnya.

Page 31: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

SERIBU KANTONG DARAHDARI GENBI

Heru menuturkan, aksi ini bekerjasama dengan Palah Merah Indonesia (PMI) Kota Padang, ditargetkan 75 kantong darah terkumpul hari ini.

“Acara kita undur satu minggu karena ada beberapa kenda-la,” ungkap mahasiswa Ekonomi Islam IAIN Imam Bonjol Padang itu.

Salah seorang staff Bank Indonesia Wawan men-gungkapkan, BI telah melaksanakan aksi donor darah dua kali setahun, khusus untuk pegawai BI.

“Jadi kita ingin menularkan kegiatan tersebut kepada maha-siswa yang tergabung dalam komunitas GenBI,” jelasnya.

Salah seorang peserta donor darah, Titin mengaku senang bisa mengikuti kegiatan ini dan berbagi dengan ses-ama. Karenanya, ia berharap kegiatan ini diadakan kembali di masa yang akan datang. “Walaupun satu kantong, semo-ga memberi manfaat yang berarti,” harapnya. []

SEKILAS GenBI31

Page 32: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

Suatu hal wajar yang terjadi pada seseorang apabila ada hal baik maupun buruk yang menimpa dirinya. Tentu saja apabila hal baik menimpanya maka kesehatan orang tersebut akan meningkat,namun sebaliknya apabila hal buruk terjadi,maka orang tersebut akan down dan bahkan berada pada kondisi stress. Setiap orang mengalami sesuatu yang disebut stress dalam kehidupannya.Stres dapat memberikan stimulus terhadap perkembangan dan pertumbuhan, da-lam hal ini stress adalah hal positif dan diperlukan. Namun demikian, apabila stress terus menerus terjadi,hal tersebut justru dapat menimbulkan gangguan-gangguan,seperti : penyesuaian yang buruk, penyakit fisik dan ketidakmampuan untuk mengatasi atau koping terhadap masalah.

Stress menurut Hans Selye 1976 merupakan respon tubuh yang bersifat tidak spesifik terhadap setiap tuntutan atau beban atasnya. Berdasarkan pengertian tersebut dapat dikatakan stress terjadi apabila seseorang mengalami beban atau tugas yang berat tetapi orang tersebut tidak dapat mengatasi tugas yang dibebankan itu, maka tubuh akan berespon dengan tidak mampu terhadap tugas tersebut, sehingga orang tersebut dapat mengalami stress. Stress dapat menyebabkan perasaan negative

atau yang berlawanan dengan apa yang diinginkan atau mengancam kesejahteraan emosional. Stress dapat menggangu cara seseorang dalam menyerap realitas, menyelesaikan masalah, berfikir secara umum dan hubungan seseorang dan rasa memiliki. Terjadinya stress dapat disebabkan oleh sesuatu yang dinamakan stressor. Stress ialah stimuli yang mengawali atau mencetuskan perubahan.

STRESS

Page 33: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

TIPSMENCEGAH

STRESS

1.Jangan menunda pekerjaan sehingga semakin menumpuk. Salah satu penyebab stress terkait den-gan masalah pekerjaan yang menumpuk. Jika kita tidak menunda-nunda pekerjaan yang dapat kita kerjakan lebih dahulu tentu tidak ada kata pekerjaan menumpuk. Sehingga stress kemungkinan besar tidak menimpa kita.

2.Memiliki keberanian untuk berkata tidak terhadap sebuah pekerjaan baru yang dibebankan kepada anda yang tidak ada kaitannya dengan pekerjaan anda seka-rang. Ini akan mengakibatkan pikiran anda menjadi tidak fokus dan menjadi terbelah dua sehingga stress bisa muncul.

3.Melakukan aktivitas atau kegiatan-kegiatan yang menyehatkan seperti berolahraga dengan berjalan kaki atau berlari-lari santai. Aktivitas tersebut mampu mem-buat anda merasa lebih rileks, dapat juga menurunkan tekanan darah serta menghasilkan hormon endorfin yang dapat menghilangkan stress tersebut.

4.Selalu berusahan belajar menerima diri sendiri dan segala kondisi yang sedang kita alami baik itu terkait dengan segala nikmat dan segala cobaan yang diberikan oleh Tuhan YME kepada diri kita.

5.Selalu positive thinking atau selalu berpikiran positif terhadap segala masalah yang menimpa kita serta beru-saha memetik semua pelajarannya. Sehingga ke depan-nya kita menjadi pribadi yang lebih baik lagi daripada sebelumnya.

6.Menghibur diri sendiri merupakan salah satu tips efektif untuk menghilangkan stress tersebut. Luangkan waktu sebentar di padatnya aktivitas anda dengan menghibur diri sendiri dengan berbagai hiburan yang anda sukai seperti bermain games, mendengarkan musik yang anda minati, menonton film yang anda sukai atau kegiatan-ke-giatan lainnya yang dapat menghibur anda.

7.Berusaha fokus terhadap sebuah pekerjaan yang ada di hadapan anda. Melakukan pekerjaan banyak dengan waktu bersamaan dapat juga menimbulkan stress. Oleh karena itulah, selesaikan satu pekerjaan terlebih dahulu kemudian berpaling untuk mengerjakan pekerjaan lainn-ya. Ini juga mampu menghilangkan stress pada diri anda.

TIPS33

Page 34: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)
Page 35: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)

BINGKAI GenBI35

Page 36: GenBI Inspiration Edisi I (Demo Version)