hepatoma radiologi

Upload: suci-uchaypinky

Post on 14-Oct-2015

56 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Hepatoma

TRANSCRIPT

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    1/25

    HEPATOMA

    (Helda,Dafriana Darwis Sri Asriyani)

    I. PENDAHULUAN

    Hepatoma atau hepatoselular karsinoma (hepatocellular carcinoma =

    HCC) merupakan tumor ganas hati primer yang berasal dari hepatosit,

    demikian pula dengan karsinoma fibromelar dan hepatoblastoma.(1-3)

    Insidens tertinggi dari hepatoseluler karsinoma ialah di sia dan frika

    yakni sekitar !"# di sia timur dan sia tenggara dan frika $engah, dimana

    pre%elensi endemik tertinggi dari predisposisi hepatoseluler karsinoma

    disebabkan oleh hepatitis & dan hepatitis C yang dapat mengarah kepada

    penyakit hati kronik.(1,3-')irus hepatitis & merupakan penyebab utama yakni

    sekitar !"# kasus dan insiden umur dari HCC ialah umur "-*" tahun,dan

    laki-laki lebih dominan dari perempuan yakni +1.(1,3,*,!)

    HCC enderung teradi pada orang de/asa. HCC merupakan kanker li%er

    yang paling sering teradi pada orang de/asa. 0eala utama dari HCC ialah

    massa hepar yang teraba, nyeri perut, uga cachexiadan aundis yang teradi

    pada kasus yang lebih berat.(1,,2) erum alpha-fetoprotein le%el biasanya

    meningkat.(1,,,*,2)

    4enyebab utama dari HCC meliputi %irus hepatitis &, C, 56 toksin

    (alkohol, aflatoksin)6 penyakit metabolik li%er herediter (hemokromatosis

    herediter, -1-antitrypsin deficiency)6 autoimun hepatitis6 7besitas, terutama

    pada laki-laki dan diabetes melitus, nonalcoholic steatohepatitis(8H) atau

    nonalcoholic fatty liver disease(89:5).(1-,*-2)

    II. INSIDEN DAN EPIDEMOLOGI

    Hepatoselular karsinoma (HCC) merupakan salah satu tumor malignan

    yang tersering di seluruh dunia. (3,+,'-!,1"-1) Insidens tertinggi dari hepatoseluler

    karsinoma ialah di sia dan frika yakni sekitar !"# di sia timur dan sia

    tenggara dan frika $engah, dimana pre%elensi endemik teritinggi dari

    perdisposisi hepatoseluler karsinoma disebabkan oleh hepatitis & dan

    1

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    2/25

    hepatitis C yang dapat mengarah kepada penyakit hati kronik. (1,3,+-') irus

    hepatitis & merupakan penyebab utama yakni sekitar !"# kasus dan insiden

    umur dari HCC ialah umur "-*" tahun,dan laki-laki lebih dominan dari

    perempuan yakni +1.(1,3,*)

    5i merika erikat, usia rata-rata terdiagnosis penyakit ini ialah usia '

    tahun6 *+# kasus teradi pada laki-laki. 5istribusi rasial menakup +!#

    keturunan kulit putih,1# Hispanik, 1+# keturunan frika-merika dan

    lain-lain +# (terutama sia).(1,) ;sia punak dari insiden hepatoseluler

    karsinoma ialah usia *"-* tahun.(1,,1")8amun sekarang ini banyak ditemukan

    pasien muda sudah terkena penyakit ini, akibat pergeseran dermografis yakni

    dari yang utamanya disebabkan oleh penyakit alkoholik li%er, sekarang

    banyak disebabkan oleh karena infeksi %irus hepatitis & dan C yang di

    dapatnya dulu.

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    3/25

    Hepatitis B dan C

    9aktor penyebab terpenting dari hepatoselular karsinoma ialah hepatitis &

    dan hepatitis C. 5i China dan $ai/an, !"# kasus hepatoselular karsinoma

    disebabkan oleh hepatitis &. 5i merika serikat dan ?ropa, hepatitis C dan

    Hepatitis & sama banyaknya dalam kontribusi kasus dari penyakit tersebut. 5i

    @epang, pre%alensi dari insiden hepatitis C lebih tinggi dari kasus akibat

    hepatitits & (1".+# %s 3.2#).(1,3)

    Hubungan antara infeksi kronik H& dengan timbulya HCC kuat, baik

    seara epidemologis, klinis maupun eksperimental. ebagian besar /ilayah

    yang hiperendemik H& menunukkkan angka kekerapan HCC yang tinggi.

    ;mur saat teradi infeksi merupakan faktor resiko penting, karena infeksi

    H& pada usia dini berakibatakan teradinya persistensi (kronisitas).

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    4/25

    utama dari aflatoksin yang mampu membentuk ikatan dengan 58 maupun

    B8.(1-,*,2)

    Obesitas

    uatu penilaian kohort prospektif pada lebih dari 2"",""" indi%idu di

    merika erikat dengan masa pengamatan selama 1' tahun mendapatkan

    teradinya peningkatan angka mortalitas sebesar lima kali akibat kanker hati

    pada kelompok indi%idu dengan berat badan tertinggi di bandingkan dengan

    kelompok indi%idu yang IA$-nya normal.(1) eperti diketahui, obesitas

    merupakan faktor risiko utama untuk non-alcoholic fatty liver disease

    (89:5), khususnya non-alcholic steatohepatitis (8H) yang dapat

    berkembang menadi sirosis hati dan kemudian dapat berlanut menadi HCC.

    (1,)

    Diabetes Me!it#s $DM%

    5A di hubungkan dengan peningkatan kadar insulin dan insulin-lie

    !rowth factor(I09s) yang merupakan faktor promotif potensial untuk kanker.

    (1)

    A!"o&o!

    Aeskipun alkohol tidak memiliki kemampuan mutagenik, peminum berat

    alkohol ("-*" ghari atau '-* botol per hari) selama lebih dari 1" tahun

    meningkatkan risiko karsinoma hepatoseluler kali lipat.Hanya sedikit bukti

    adanya efek karsinogenik langsung dari alkohol. lkoholisme uga

    meningkatkan resiko teradinya sirosis hati dan hepatoma pada pengidap

    infeksi H& atau HC. ebaliknya, pada sirosis alkoholik teradinya HCC

    uga meningkat bermakna pada pasien dengan H&sg positif atau anti-HC

    positif. Ini menunukkan adanya peran sinergistik alkohol terhadap infeksi

    H& maupun infeksi HC.(1)

    I'. ANATOMI

    Hati adalah organ intestinal terbesar dengan berat antara 1,-1,! kg atau

    kurang lebih # berat badan orang de/asa yang menempati sebagian besar

    4

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    5/25

    kuadran kanan atas abdomen dan merupakan pusat metabolisme tubuh dengan

    fungsi yang sangat kompleks. (1,3,)

    Gambar (. () 0ambaran hati normal6 (&) 0ambaran Histologi

    (5ikutip dari kepustakaan no.3)

    Hati berperan uga dalam suplai darah hepatosit, sel kupfer dan airan

    empedu. Hati menerima suplai darah dari %ena portal dan arteri hepatik, hepar

    menyediakan sekitar *# dari keseluruhan aliran 1"" mlmenit. Cabang-

    abang keil dari setiap pembuluh-pembuluh (yakni %enula portal dan

    arteriole hepatik) memasuki setiap asinus di triad portal. 4emusatan darah

    kemudian mengalir melalui sinusoid antaraplate dan hepatosit sebagai tempat

    pertukaran nutrisi. ena hepatik memba/a darah efferentke dalam %ena ka%a

    inferior dan menyuplai pembuluh darah limfatik hati.(3)

    elain abang-abang %ena porta dan arteri hepatika yang mengelilingi

    bagian perifer lobulus hati, uga terdapat saluran empedu yang membentuk

    kapiler empedu yang dinamakan kanalikuli empedu yang beralan diantara

    lembaran sel hati. ?mpedu yang dihasilkan hepatosit akan diekresikan ke

    dalam kanalikuli dan selanutnya ditampung dalam suatu saluran keil empedu

    yang terletak di dalam hati yang seara perlahan akan membentuk saluran

    yang lebih besar lagi.(1,3)

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    6/25

    '.)ISIOLOGI

    1.4embentukan dan ekskresi empedu

    0aram empedu berperan dalam membantu pener naan dan absorbs lemak,ekskresi

    metabolit hati dan produk sisa seperti kolesterol,bilirubin dan logam berat.

    . Aetabolisme karbohidarat .

    5alam metabolism karbohidrat,hati melakukan fungsi sebagai Aenyimpan glikogen

    dalam umlah besar,kon%ersi galaktosa dan fruktosa menadi glukosa,sebagai

    glukoneogenesis,dan sebagai pembentukan banyak senya/a kimia dari produk antara

    metabolism karbohidart .

    3. Aetabolisme :emak

    &eberapa fungsi spesifik hati dalam metabolism lemak

    7ksidasi asam lemak untuk menyuplai energy bagi fungsi tubuh yang lain.

    sintesis kolesterol,fosfolipid, dan sebagian besar lipoprotein.

    intesis lemak dari protein dan karbohidrat.

    +. Aetabolisme 7rotein

    $ubuh tidak dapat menggantikan konstribusi hati pada metabolism protein lebih dari

    beberapa hari tanpa teradi kematian.9ungsi hati yang paling penting dalam metabolism

    protein yaitu

    5eaminasi asam amino

    pembentukan ureum untuk mengeluarkan ammonia dari airan tubuh

    6

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    7/25

    pembentukan protein plasma

    Interkon%ersi beragam asam amino dan sintesis senya/a lain dari asam amino.

    . 4enyimpanan %itamin.itamin Eang paling banyak disimpan dalam hati adalah %itamin

    ,%itamin 5 dan itamin &1 uga disimpan seara normal.(1)

    'II.PATO)ISIOLOGI

    eara makroskopis biasanya tumor ber/arna putih, padat, kadang

    nekrotik kehiauan atau hemoragik. ap kali ditemukan trombus tumor di

    dalam %ena hepatika atau porta intrahepatik. 4embagian atas tipe

    morfologinya adalah, 1. ?kspansif, dengan batas yang elas, . Infiltratf,

    menyebarmenalar, 3. Aultifokal. $ipe ekspansif lebih sering ditemukan pada

    hati non-sirotik.(1,,*,13)

    Aenurut FH7 seara histologik HCC dapat diklasifikasikan berdasarkan

    organisasi struktural sel tumor sebagai berikut 1. $rabekular (sinusoidal), .

    4seudoglandular (asiner), 3.

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    8/25

    anoreksia, kembung, konstipasi, atau diare. esak napas dapat dirasakan

    akibat besarnya tumor yang menekan diafragma atau karena sudah ada

    metastasis di paru dan disertai uga dengan tanda-tanda gagal hati seperti

    malaise, anoreksia, penurunan berat badan dan ikterus. (1-3,*,2) $emuan fisis

    tersering pada HCC adalah hepatomegali dengan atau tanpa Gbruit

    hepatik, splenomegali, asites, ikterus, demam dan atrofi otot. (1,1+)

    b. .4emeriksaan 9isik

    $emuan fisis tersering pada hepatoma adalah hepatomegali dengan atau

    tanpa Gbruit hepatik, splenomegali, asites, ikterus, demam dan atrofi otot.

    1

    . 0ambaran Badiologi

    dapat menunukkan adanya metastase di pulmoner dan

    skeletal.(,*)

    Gambar +. a% :aki-laki *2 tahun yang menalani reseksi hepatik

    karena hepatoselular karsinoma dan antibodinya positif terhadap

    hepatitis 5. 9oto thora> menunukkan adanya metastase bilateral dari

    8

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    9/25

    paru-paru. (dikutip dari kepustakaan no. *)6 b% :aki-laki tahun

    dengan HCC. 4ada foto thora> menunukkan adanya ele%asi dari

    hemidiafragma kanan. (5ikutip dari kepustakaan no.1')

    (% USG

    5igunakan pada area dengan pre%alensi tinggi (seperti @epang,

    ietnam). ;ntuk skrining %irus hepatitis & kronik carier. (2)

    HCC yang keil dapat bersifat homogen hyperechoic dan dapat

    menyerupai hemangioma.(11,1)Hal ini merupakan hasil dari proporsi

    umlah lemak yang besar yang ada pada tumor. HCC yang keil uga

    akan terlihat hypoechoic.(11)

    a% b%

    Gambar ,. a%Fanita '1 tahun dengan metastase hepatoselular

    karsinoma. 5ari ;0 menunukkan massa hyperehoi dengan kapsul

    yang hypoechoic (anak panah) di bagian lobus kanan hati. 5an terlihat

    uga echo!enic needle6 b%:aki-laki " tahun dengan ri/ayat sirosis

    dan hepatitis & dan C. ;0-nya menunukkan gambaran massa

    hipoekoik pada lobus kanan hepar. (5ikutip dari kepustakaan no. *)

    9

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    10/25

    Gambar -.4ada ;0 terlihat adanya lesi encapsulatedyang

    hiperekoik,kontur dari li%er yang iregular. (5ikutip dari kepustakaan 1")

    +% CTS/an

    $eknik penitraan untuk menunukkan 3 pola utama (infiltrat difus,

    multinodular, massa soliter).(2)

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    11/25

    Gambar .Hepatoselululer karsinoma dengan ri/ayat sirosis

    tampak adanya nodular pada parenkim. 5an terlihat uga adanya asites.

    (5ikutip dari kepustakaan no. 1")

    ,% M2I

    4enitraan ABI sebaiknya menakup gambaran $1-wei!hted, $-

    wei!hteddengan supresi dari arngan lemak, dan kontras dinamik

    yang meningkatkan gradien echodari hati.(*)

    4enampakan dari HCC pada ABI bermaam-maam tergantung

    dari berbagai faktor, seperti adanya perdarahan, deraat fibrosis, pola

    histologi, deraat nekrosis, dan perubahan umlah fatty.(!,11) 4ada

    gambaran $1-wei!hted dapat berupa isointense, hypointense atau

    hyperintense terhadap hati. 4ada gambaran $-wei!hted, HCC

    biasanya hyperintense.(*,11,1)

    a% b%

    11

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    12/25

    Gambar 3. a% 4ria *3 tahun dengan hepatitis C dan irosis. 4ada

    penitraan ini menunukkan gambaran hyperintensepada tumor6 b% 4ria

    *+ tahun dengan ri/ayat alkohol, pada foto ABI menunukkan

    hepatoselular karsinoma yang hiperintens.(5ikutip dari kepustakaan no.*)

    d. 4emeriksaan laboratorium

    1. lfa-fetoprotein (94)

    94 adalah seenis glikoprotein,disintesis oleh hepatosit dan sakus

    %itelenus,terdapat dalam serum darah anin.pasa partus minggu, 94

    dalam serum hampir lenyap,dalam serum orang normal (J

    ng:).ketika hepatosit berubah ganas,94 kembali munul.ika 94

    "" ng: bertahan 1 bulan atau "" ng: bertahan bulan.

    . 4etanda tumor lainya.

    Kat petanda hepatoma sangat banyak,tapi semuanya tidak spesifik untuk

    diagnosis.94 negati%e memiliki nilai ruukan tertentu yang relati%e

    umum digunakan adalah des-gama karboksi protrombin (5C4),alfa-:-

    fukosidase (9;),gama-glutamil transpeptidase (00$-II),C12-

    2,antritripsin,feritin,C?.

    3. 9ungsi hati dan sistem antigen antibodi hepatitis &.

    @ika ditemukan kelainan fungsi hati,petanda hepatitis & atau hepatitis C

    positif, artinya terdapat dasar penyakit hati untuk hepatoma.(1*)

    e.4emeriksaan 4atologi natomi

    Biopsi &ati

    &iopsi hati perkutan dapat diagnostik ika sampel diambil dari daerah

    lokal dengan ultrasound atau C$. karena tumor ini enderung akan ke

    pembuluh darah, biopsi perkutan harus dilakukan dengan hati-hati.

    12

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    13/25

    pemeriksaan sitologi airan asites adalah selalu negatif untuk tumor.

    kadang-kadang laparoskopi atau minilaparatomi, untuk biopsi hati dapat

    digunakan. pendekatan ini memiliki keuntungan tambahan kadang

    mengidentifikasi pasien yang memiliki tumor ook untuk hepatetomy

    parsial. (1*)

    'I. DIAGNOSIS BANDING

    5iagnosis banding dari hepatoselular karsinoma meliputi semua maam

    massa di li%er, seperti hemangioma, dan focal nodular hyperplasia(98).

    (,!)

    Heman4ioma

    Hemangioma merupakan tumor inak hepar yang paling sering ditemukan

    sampai "# dari populasi.(',1")Eang tersering ialah perempuan dibanding laki-

    laki (rasio 1) dan terdapat pada kelompok usia apa daa. Aeskipun biasanya

    asimptomatik, hemangioma bisa diikuti uga dengan rasa nyeri, mual atau

    muntah.(')

    4ada ;0 dapat terlihat massa hyperechoic, C$-scan memperlihatkan

    massa beratenuasi rendah dengan garis yang terlihat elas pada nonenhanced

    scan, yang dikarekteristikkan dengan lesi yang mengisi dengan ara

    sentripetal (seluruh massa menadi isodense). 5aerah yang meningkat menadi

    isodense oleh karena pembuluh darah. ABI menunukkan gambaran

    hyperintensitydari massa pada $-wei!hted dengan pola enhancement yang

    mirip seperti pada C$.(2,1")

    13

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    14/25

    Gambar 5. a%Hemangioma besar ini menunukkan beberapa daerah yang

    hypoechicdan kistik6 b%C$-scandari pasien lain menunukkan hemangioma

    sebagai gambaran lesi yang hypodense dengan batas yang ill-definedsebelum

    kontran dimasukkan6 /%4ada arterial contras phase, pembuluh darah perifer

    terisi dengan epat dan memberikan gambaran lesi seperti cotton-woolin!6 d%

    4ada fase selanutnya, area ko%ernosus hemangioma terisi seluruhnya dengan

    kontras dan tumor menadi isodense. (5i kutip dari kepustakaan no. 1")

    )o/a! Nod#!ar H6perp!asia $)NA%

    98 adalah tumor inak, dimana tumor biasanya terdiagnosa utamanya

    (!"-2"#) pada /anita di usia dekade ke 3-, meskipun sering uga diumpai

    pada /anita kelompok usia lain dan uga pada pria.(',1")

    Aenurut hipotesis kemungkinan teradi perdarahan intraperitoneal yang

    berasal dari erosi pembuluh darah besar pada lesi di perifer atau sentral. 4ada

    modalitas gambaran, terdeteksi adanya subskapular, kumpulan airan

    heterogen dengan komponen yang hyperechoic atau hyperattenuatin! pada

    ;0 dan C$-scan. 5alam mendeteksi dan mengkarakteristikkan 98H, ABI

    lebih sensitif dibanding C$-scan.(',1)

    14

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    15/25

    Gambar 17. a%4ada ;0 terlihat lesi gambaran hypoehoi di sepanang

    li%er, hal tersebut merupakan penampakan tipikal dari 98H6 b%ABI dari

    pasienl ain menunukan garis taam dan hampir isointense sebelum

    dimasukkan kontras. (5ikutip dari kepustakaan no.1")

    Abses Hepar

    bses amebik disebabkan oleh ?ntamoeba, dimana terdapat pada daerah

    endemik yakni negara berkembang. 4ada penitraan ;0 dan C$-san tidak

    begitu spesifik untuk abses hepar. ;ntuk mengkonfimasi diagnosis dari abses

    hepar ialah dengan anamnesis dan pemeriksaan serologis. bses bakterial

    dapat berkembang dalam alur utama yakni asending kolangitis yang

    berasosiasi dengan obstruksi bilier6 melalui sirkulasi portal (apendisitis,

    di%ertikulitis)6 melalui arteri hepatik (septisemia,endokarditis bakterial)6

    melalui ektensi langsung dari organ yang berdekatan. bses mikotik biasanya

    teradi ada pasien imunokompromis (kandidiasis), dan pada penitraannya

    sulit untuk dideteksi pada C$-scan.(1")

    15

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    16/25

    Gambar 11. a. bses amebik, pada ;0 menunukkan lesi yang hipokoik

    (gambar kiri) dan pada C$-scan pasien lain (gambar kanan) terlihat dinding dari

    abses amebik lebih tipis daripada normal6 b. bses bakterial, pada ;0

    menunukkan adanya lesi yang hipoekoik pada bagian anterior dengan dinding

    yang menebal6 /.bses mikotik, pada C$-scanterlihat multipel abses keil yang

    tersebar pada li%er dan pankreas (anak panah). (5ikutip dari kepustakaan no.1")

    T#mor metastasis

    0ambaran eho bergantung pada enis asal tumor primer. @adi dapat berupa

    struktur eho yang mungkin lebih tinggi atau lebih rendah dari pada aringan hati

    normal.sedangkan hepatoa pada ;0 sering diketemukan adanya hepar yang

    membesar,permukaan yang bergelombang dan lesi-lesi fokal intra hepati dengan

    struktur eho yang berbeda dengan parenkim hati normal.4ada hepatoa seara

    umum pada ;0 sering diketeukan adanya hepar yang membesar,permukaan

    yang bergelobang dan lesi-lesi fokal intra hepati dengan struktur eho yang

    berbeda dengan parenkim hati normal.biasanya menunukan strutur eho yang

    lebih tinggi disertai dengan nekrosis sentral berupa gambaran hipoekoik,tepinya

    regular.

    1!

    16

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    17/25

    0ambar 1+. Aetastasis pada hati dari kanker paru-paru, dikutip dari kepustakaan

    nomor 1"

    'II. PENATALA8SANAAN

    4enatalaksanaan dari hepatoselular karsinoma meliputi tindakan operatif,

    kemoterapi, radiasi, dan terapi kombinasi. 4ada periode 122-122', $he

    8ational Caner 5ata &ank melaporkan bah/a 1*,*# dari pasien di terapi

    dengan kemoterapi, 1*# dengan tindakan operatif, dan 3,# dengan terapi

    radiasi.(1,+,*)

    17

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    18/25

    Gambar 1(. 4enatalaksanaan Hepatoselular

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    19/25

    ebagian besar pasienHCC didiagnosis pada stadium menengah-lanut

    (intermediate-advance sta!e) yang tidak ada terapi standarnya. &erdasarkan

    meta analisis, pada stadium ini hanya $?$C? (transarterial

    em%oli&ation'chemoem%oli&ation) saa yang menunukkan penurunan

    pertumbuhan tumor serta meningkatkan harapan hidup HCC yang tidak

    resektabel. spek terpentik dalampenerapan terapi ini ialah pemilihan pasien,

    pasien harus memiliki fungsi hati yang baik (hild A) dan tumormultinodular

    yang asimtomatik tanpa in%asi atau penyakit %askular.(1,+)

    Terapi 2adiasi

    Badioterapi memiliki peranan keil dalam pengobatan HCC, ineksi intra

    arterial selektif dari iodine labeled lipiodol telah dilakukan pada beberapa

    pasien tetapi masih membutuhkan rekomendasi lebih lanut.(1,+)

    Obat

    &eberapa kemoterapi, hormonal dan obat-obat lainnya telah die%aluasi

    dalam perobaan klinis. 5imana kebanyakan kemoterapi seperti tamo>ifen,

    otreotide dan interferon, tidak menunukkan keefektifan dalam perobaan

    klinis. ampai sekarang, belum ada dari obat-obat tersebut yang dapat

    dierekomendasikan untuk HCC.(1,+,*)

    19

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    20/25

    'III. P2OGNOSIS

    tadium tumor, kondisi umum kesehatan, fungsi hati dan inter%ensi

    spesifiki mempengaruhi prognosis pasien HCC. tadium dari HCC didasarkan

    pada + kriteria yakni besarnya tumor, adanya asites, dan le%el dari bilirubin

    dan albumin, dan berdasarkan he *uda Sta!in!maka harapan hidup dari

    pasien ialah sebagai berikut.(1,+)

    Dera:at IIII dari HCC berdassar"an Okuda

    Aassa $umor J"# dari hepar L"# dari hepar

    sites $idak Ea

    lbumin (g:) 3 M3

    &ilirubin J3 L3

    Poin 7 1

    Dera:at 1

    Dera:at (

    Dera:at +

    7 poin

    1( poin

    +, poin

    $abel 1. he *uda Sta!in!+ (5ikutip dari kepustakaan no. +)

    ebagian besar kasus HCC berprognosis buruk karena tumor yang

    besarganda dan penyakit hati yang lanut serta ketiadaan atau

    ketidakmampuan penerapan terapi yang berpotensi kuratif (reseksi,

    transplantasi dan 4?I).(1)

    I;. 8ESIMPULAN

    Hepatoselular karsinoma biasanya diumpai pada indi%idu dengan ri/ayat

    infeksi hepatitis & atau C atau penyakit hati kronis misalnya sirosis. Aereka

    yang uga diketahui memiliki risiko tinggi mengidap hepatoselular karsinoma

    adalah orang yang terpaan karsinogen dosis tinggi, termasuk aflatoksin yang

    ditemukan pada kaang atau agung beramur.

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    21/25

    telah terdeteksi dengan ;0, penitraan karakteristik yang selanutnya dapat

    dilakukan ialah C$-scanatau ABI. $erapi dari HCC dapat dibagi menadi +

    kategori yakni inter%ensi operatif (reseksi tumor dan transplantasi ati),

    inter%ensi perkutaneus (ineksi etanol, ablasi termal radiofrekuensi,

    kemoperfusi atau kemoembolisasi) dan obat-obatan yang meliputi terapi gen

    dan imun.

    emua kanker hati memiliki prognosis yang buruk sehinga sering kali

    dihubungkan dengan kekambuhan kanker intrahepatik. tadium tumor,

    kondisi umum kesehatan, fungsi hati dan inter%ensi fisik mempengaruhi

    prognosis dari pasien hepatoselular karsinoma.

    21

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    22/25

    DA)TA2 PUSTA8A

    1. udoyo F, etiyohadi &, l/i I, imadibrata A, iti . 9isologi dan

    &iokimia Hati dan RCurrent;5=31S05:QCatQI5="+CC?1-

    ?&-+5"-2?"-C*2!C292&9S05:Q5iseaseQI5=3+29"?C-

    C!*-+-29?-'295&!"C351

    +. &lum H?. Hepatoellular Carinoma $herapy and 4re%ention. /orld 0

    astroenterolo!y. ""6 11(+*) *32-*+""

    5.

    >elrod 5, 0eibel @. Hepatoellular Carinoma. OonlineP. "11 pril ".

    Oited on "11 ep !P. %ailable from

    httpemediine.medsape.omartile12*312-o%er%ie/Tsho/all

    '. Aortele

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    23/25

    2. 0ore BA. 0astrointestinal Hepatoellular Carinoma (Hepatoma). In

    ?isenberg B:, Aargulis B, editors. he #i!ht ma!in! Study. 3rd ed.

    4hiladelpia pringer6 ""!. p. '"-'3

    1". ?astman 0F, Fald C, Crossin @. 0astrointestinal Badiology. In ettin!

    Started in linical #adiolo!y. 8e/ Eork $hiem6 ""' p. "-*

    11. @aobson 5B,

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    24/25

    1!.Ilas, Aohammad.4ltrasono!rafi Hati+Dalam #adiolo!i

    5iagnostik edisi ke . @akarta &alai 4enerbit 9

  • 5/24/2018 HEPATOMA radiologi

    25/25

    25