kuliah tamu efficiency improvement dari mahidol university ... · dalam paparannya, sarisa...

2
Kuliah Tamu Efficiency Improvement dari Mahidol University Thailand di FTP Dikirim oleh prasetyaftp pada 08 Mei 2017 | Komentar : 0 | Dilihat : 1594 Sarisa Pechpoothong dari Mahidol University di FTP Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk "The Foundation on Efficiency Improvement ", Selasa (04/02/2017). Menghadirkan Sarisa Pechpoothong dari Mahidol University Thailand, kuliah tamu yang dilaksanakan di Aula FTP lantai 2 mulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri sekitar 500 mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Pertanian dan Teknologi Industri Pertanian. Dalam paparannya, Sarisa menjelaskan bahwa efisiensi sangat diperlukan demi kinerja yang lebih baik untuk hasil yang optimal. "Hal mendasar yang perlu diperhatikan dalam hidup ini adalah efisensi. Tidak hanya dalam belajar atau bekerja, tapi mari jadikan efisiensi sebagai budaya kita. Belajar dari budaya jepang, sejatinya terdapat prinsip 5-S dalam efisiensi. Kelima S tersebut adalah Seiri - Sort, Seiton - Stabilize, Seiso - Shine, Seiketsu - Standardize serta Shitsuke - Sustain." paparnya. "Seiri atau Sort artinya c learing, jadi bersihkan atau sort barang barang anda. Pisahkan mana yang berguna dan mana yang tidak. Gunakan Red Tag Strategy. Ini adalah menandai barang barang yang sudah tidak digunakan lagi dengan label merah. Semakin bersih meja dari barang-barang tak berguna, akan makin efisien area kerja tersebut. Seiton - Stabilize yang artinya adalahorganization merupakan langkah selanjutnya setelah pemisahan barang berguna dan tidak. Dalam langkah kedua ini dikenal istilah Signboard Strategy, yaitu menempatkan barang-barang berguna secara rapih dan teratur. Kemudian diberikan penjelasan tentang tempat, nama dan jumlah barang tersebut agar pada saat akan digunakan barang tersebut mudah dan cepat diakses. Sementara Seiso - Shineataucleanlinesadalah pembersihan barang barang yang telah ditata tersebut.Seiketsu - Standardize adalah langkah selanjutnya setelah seiri, seiton, dan seiso, yaitu penjagaan lingkungan kerja yang sudah rapi dan bersih menjadi suatu standar kerja. Sementara S yang terakhir adalah Shitsuke - Sustain dimana kita harus sadar diri dan selalu disiplin terhadap standar yang telah kita tentukan, saling menghormati, malu melakukan pelanggaran serta senang melakukan perbaikan," tambahnya lagi. Dipaparkan koordinator kegiatan, Jaya Mahar Maligan, STP.MP., bahwa kuliah tamu dengan dosen asing ini bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa serta menginisiasi berkelanjutan di bidang penelitian dan peluang kerjasama antar FTP UB dan Mahidol University Thailand.[dse/Humas UB] Artikel terkait

Upload: dangkien

Post on 28-May-2019

214 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Kuliah Tamu Efficiency Improvement dari Mahidol University ... · Dalam paparannya, Sarisa menjelaskan bahwa efisiensi sangat diperlukan demi kinerja yang lebih baik untuk hasil yang

Kuliah Tamu Efficiency Improvement dari Mahidol University Thailand di FTP

Dikirim oleh prasetyaftp pada 08 Mei 2017 | Komentar : 0 | Dilihat : 1594

Sarisa Pechpoothong dari Mahidol University di FTP

Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya menyelenggarakan kuliah tamu bertajuk "The Foundation on Efficiency Improvement ", Selasa (04/02/2017).  Menghadirkan Sarisa Pechpoothong dari Mahidol University Thailand, kuliah tamu yang dilaksanakan di Aula FTP lantai 2 mulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri sekitar 500 mahasiswa jurusan Teknologi Hasil Pertanian dan Teknologi Industri Pertanian.

Dalam paparannya, Sarisa menjelaskan bahwa efisiensi sangat diperlukan demi kinerja yang lebih baik untuk hasil yang optimal. "Hal mendasar yang perlu diperhatikan dalam hidup ini adalah efisensi. Tidak hanya dalam belajar atau bekerja, tapi mari jadikan efisiensi sebagai budaya kita. Belajar dari budaya jepang, sejatinya terdapat prinsip 5-S dalam efisiensi. Kelima S tersebut adalah Seiri - Sort, Seiton - Stabilize, Seiso - Shine, Seiketsu - Standardize serta Shitsuke - Sustain." paparnya.

"Seiri atau Sort artinya clearing, jadi bersihkan atau sort barang barang anda. Pisahkan mana yang berguna dan mana yang tidak. Gunakan Red Tag Strategy. Ini adalah menandai barang barang yang sudah tidak digunakan lagi dengan label merah. Semakin bersih meja dari barang-barang tak berguna, akan makin efisien area kerja tersebut. Seiton - Stabilize yang artinya adalah organization merupakan langkah selanjutnya setelah pemisahan barang berguna dan tidak.  Dalam langkah kedua ini dikenal istilah Signboard Strategy, yaitu menempatkan barang-barang berguna secara rapih dan teratur. Kemudian diberikan penjelasan tentang tempat, nama dan jumlah barang tersebut agar pada saat akan digunakan barang tersebut mudah dan cepat diakses.  Sementara  Seiso - Shine  atau  cleanlines  adalah pembersihan barang barang yang telah ditata tersebut.  Seiketsu -  Standardize  adalah langkah selanjutnya setelah seiri, seiton, dan seiso, yaitu penjagaan lingkungan kerja yang sudah rapi dan bersih menjadi suatu standar kerja. Sementara S yang terakhir adalah Shitsuke - Sustain dimana kita harus sadar diri dan selalu disiplin terhadap standar yang telah kita tentukan, saling menghormati, malu melakukan pelanggaran serta senang melakukan perbaikan," tambahnya lagi.

Dipaparkan koordinator kegiatan, Jaya Mahar Maligan, STP.MP., bahwa kuliah tamu dengan dosen asing ini bertujuan untuk menambah wawasan mahasiswa serta menginisiasi berkelanjutan di bidang penelitian dan peluang kerjasama antar FTP UB dan Mahidol University Thailand. [dse/Humas UB]

  Artikel terkait