lampiran lampiran 1: struktur organisasi departemen ... · lampiran 13: job description manajer...
TRANSCRIPT
69
LAMPIRAN
Lampiran 1: Struktur Organisasi Departemen Material Handling
70
Lampiran 2: Struktur Organisasi Departemen HRD
71
Lampiran 3: Struktur Organisasi Departemen Facility
72
Lampiran 4: Struktur Organisasi Departemen Produksi
73
Lampiran 5: Struktur Organisasi Departemen Engineering
74
Lampiran 6: Struktur Organisasi Departemen Procurement
Subcontract
Coordinator
Wisnhu Tambora
Procurement Officer
Henny Herlina
Procurement Officer
Prihatin Vitriana
Purchasing Agent
Bambang Saputra
Procurement
Manager
Denny Alexander
75
Lampiran 7: Struktur Organisasi Departemen Process Optimization and IT
76
Lampiran 8: Struktur Organisasi Departemen Finance and Administration
77
Lampiran 9: Struktur Organisasi Departemen Sales and Marketing
78
Lampiran 10: Struktur Organisasi Departemen PPC
79
Lampiran 11: Struktur Organisasi Departemen Quality Management System
80
Lampiran 12: Job Description Manajer Departemen HRD
No Individual Task HRD Department
1 Terus-menerus memperbarui perencanaan kerja dan karir kerja untuk
menghadapi tantangan masa depan
2 Membuat program pelatihan karyawan tahunan untuk mengevaluasi
kinerja mereka sesuai dengan anggaran yang ditetapkan
3 Mengkoordinasikan pelaksanaan ISO 9001: 16949, standar sumber daya
manusia tahun 2000, ISO 9100
4 Memberikan pengarahan tentang kelebihan dan kekurangan manajemen
sumber daya manusia
5 Memantau dan mengevaluasi seluruh kinerja karyawan
6 Memberikan peringatan kepada karyawan yang melakukan penyimpangan
7 Mengembangkan peraturan dan prosedur Human Resource agar
mengoptimalkan kinerja HR Software
8 Menyusun konsep dan strategi yang jitu dan mudah dipahami oleh seluruh
karyawan di dalam department
9 Melakukan recruitment dan sekaligus pemberhentian kerja karyawan
termasuk di lingkup HRD sendiri
10 Merupakan manajemen yang aktif di dalam perusahaan
81
Lampiran 13: Job Description Manajer Departemen Finance and
Administration
No Individual Task FA Department
1 Bertanggung jawab dalam membuat laporan keuangan secara periodik
dan non periodik
2 Mereview dan melakukan finalisasi laporan keuangan untuk pihak-pihak
yang berkepentingan yaitu eksternal (kantor pajak) dan pihak internal
3 Mereview dan membuat ulasan finalisasi pajak laporan bulanan dan
tahunan untuk kantor pajak di Jakarta dan Sidoarjo
4 Mereview dan membuat finalisasi laporan investasi semester dan tahunan
untuk Departemen Penanaman Modal
5 Menyediakan anggaran keuangan bulanan untuk pengeluaran operasional
dan modal dalam tinjauan triwulanan
6 Otorisasi transfer pembayaran via internet banking atau cek
7 Membuat tim manajemen untuk menyiapkan, menghitung, dan membayar
gaji dan tunjangan, serta menahan pajak penghasilan PPH 21.
8 Bertanggung jawab atas semua perhitungan harga produk sesuai dengan
metode perhitungan internal perusahaan.
9
Bertanggung jawab pada semua persetujuan kegiatan dokumentasi
kegiatan sesuai dengan yang tercantum dalam APIT (Angka Pengenal
Impor Terbatas).
10 Mengembangkan regulasi dan prosedur menjadi lebih sederhana karena
dengan sistem AX baru yang terintegrasi
11 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
personil
12 Mempekerjakan dan mengakhiri staf dan bekerja sama dengan
departemen HRD.
13 Aktif sebagai anggota dari Tim Manajemen Perusahaan.
82
Lampiran 14: Job Description Manajer Departemen Quality Management
System
No Individual Task QM Department
1 Menjadi pemimpin dalam proyek-proyek berkualitas
2 Melakukan audit supplier termasuk aktif dalam pengembangannya
3
Menganalisis, mengevaluasi dan menindaklanjuti semua klaim yang
masuk dan keluar dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan
pelanggan.
4 Aktif mendukung pelaksanaan sistem mutu ke dalam sistem ERP yang
diperlukan.
5 Secara aktif mendukung pelaksanaan sistem mutu ke dalam strategi
pengadaan lokal perusahaaan dan strategi pengadaan ETA Group.
6 Mengatur dan menjaga kualitas sistem analisis data
7 Klarifikasi persediaan yang berkualitas dengan para pemasok.
8 Membuat laporan yang berkualitas dan perkiraan secara berkala
9 Berpartisipasi dalam pertemuan-pertemuan secara berkala yang
diselenggarakan khusus oleh Departemen HQ-Quality
10 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
personil
11 Melakukan manajemen atas Company Hand Book
12 Melakukan tinjauan secara periodik status keselamatan kerja dan
menerapkan langkah-langkah peningkatan atau pelatihan yang diperlukan
13 Membuat sistem audit keselamatan internal
14 Mengkoordinasikan sistem keselamatan eksternal
15 Mengelola dan mengkoordinasikan kesepakatan mengenai perubahan
proyek yang terorganisir baik, tepat waktu dengan biaya yang efektif
16 Melakukan identifikasi internal potensi perusahaan secara prosedural atau
teknis
17 Menganalisis dan mengevaluasi ide berkaitan dengan kelayakan dan
manfaat ekonomi bagi perusahaan
18 Membuat sistem untuk meningkatkan saran dan masukan dari karyawan
untuk " ChangeProjects " atau " Mengubah Ide " .
19 Aktif mendukung pelaksanaan "Proyek Perubahan" ke sistem ERP apabila
diperlukan .
20 Mengelola dan meningkatkan proses pebaikan yang berkelanjutam.
21 Membuat sistem untuk terus mempublikasikan kisah sukses dalam
melaksanakan perubahan
83
No Individual Task QM Department
22 Menyediakan anggaran keuangan berkala untuk pengeluaran operasional
dan modal dalam tinjauan triwulanan
23 Meancang perubahan Manajemen Organisasi dalam kerangka organisasi
yang ada
24 Mempekerjakan dan mengakhiri staf departemen
25 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
84
Lampiran 15: Job Description Manajer Departemen Engineering
No Individual Task ENG Department
1 Memperbarui konstruksi dan data uji serta rencana uji bekerjasama
dengan QM
2 Siapkan seri prototipe, mengevaluasi, menguji dan melepaskan serta seri
produksi
3 Pengawasan seri prototipe dan awal seri produksi perkembangan baru
4 Evaluasi dan dokumentasi hasil uji produk tertentu
5 Siapkan, hadir dan mengimplementasikan proposal solusi untuk
peningkatan produk
6 Penciptaan atau revisi desain dan produksi dokumen dalam sistem CAD
“Pro Engineer”.
7 Penciptaan atau revisi bill of material untuk mempersiapkan masuk ke
Axapta - atau SAP - sistem.
8 Pengolahan permintaan modifikasi, kesalahan dan protokol pengukuran
9 Berkontribusi terhadap permintaan modifikasi, kesalahan dan protokol
pengukuran
10 Berpartisipasi dalam update lembar data dan alat revisi
11 Memberikan dukungan secara teknis untuk unit produksi, penjualan dan
Quality Management
12
Bertanggung jawab untuk mengevaluasi dan produksi penanggulangan
masalah yang terkait dengan masalah teknis bersama-sama dengan QM
dan anggota produksi.
13 Memberikan pelayanan bagi pertanyaan yang berkaitan dengan bidang
teknis
14 Melakukan studi atas klaim yang disampaikan oleh konsumen terutama
yang berkaitan dengan masalah teknis
15 Pengujian dan definisi versi khusus
16 Mengkoordinasikan hasil penciptaan yang berkaitan dengan perubahan
teknis dalam database “TAEM”
17 Membuat dan melaporkan laporan teknis database-TB
18 Mengorganisasi pertemuan moderat dan merekamnya
19
Terus-menerus memperbarui perencanaan kerja Departemen Engneering
dalam perspektif berimbang pada kebutuhan aktual dan tantangan masa
depan
20
Membuat program pelatihan bagi karyawan Departemen Engineering
tahunan berdasarkan pada evaluasi persyaratan sistematis dan
mengkoordinasikan pelaksanaannya dengan Departemen HRD
21 Memantau dan mengevaluasi kinerja dari seluruh karyawan Departemen
Engineering
85
No Individual Task ENG Department
22
Mengembangkan dan menyderhanakan sistem peraturan di Departemen
Engineering dan prosedur untuk memanfaatkan secara optimal Perangkat
lunak di Departemen Engineering.
23 Mempekerjakan dan mengakhiri staf departemen Engineering
24 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
86
Lampiran 16: Job Description Manajer Departemen Produksi
No Individual Task PROD Department
1 Berpartisipasi dalam peningkatan produk dan proyek
2 Menganalisis, mengevaluasi dan menindaklanjuti semua klaim yang
berkaitan dengan kualitas dan bekerjasama aktif dengan R & D serta QM.
3 Mengatur dan memelihara data produksi dan rekaman kinerja
4 Membuat secara berkala laporan kinerja produksi dan perkiraan produksi
5 Perencanaan lanjutan kapasitas dan kebutuhan tenaga kerja
6 Menciptakan, memelihara dan memperbarui prosedur kerja yang spesifik
dan instruksi kerja
7 Memelihara catatan penting data prduksi dan karakteristik produk
8
Kunjungan ke tempat produksi yang relevan di luar negeri untuk
mengumpulkan dan merekam informasi produksi yang lebih spesifik
dalam proses transfer produksi untuk IE methods
9 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
proses personil pada Departemen Produksi.
10 Aktif mendukung integrasi berkelanjutan dari proses produksi dan
perencanaan serta memanajemennya ke dalam sistem ERP.
11 Mempekerjakan dan mengakhiri personil Departemen Produkso
bekerjasama dengan Departemen HRD
12 Sebagai anggota aktif dari Tim Manajemen perusahaan
87
Lampiran 17: Job Description Manajer Departemen PPC
No Individual Task PPC Department
1 Berpartisipasi dalam peningkatan produk dan proyek
2 Mengatur dan memlihara data produksi dan rekaman kinerja produksi
3 Membuat laporan produksi secara berkala berserta perkiraannya
4 Memelihara dan memperbarui status BOM-MASTER di kami Axapta
ERP-System.
5
Membuat dan menindaklanjuti perintah produksi yang diperlukan dengan
cara kami ERP-Sistem Axapta, termasuk semua tugas terkait seperti
"Pick-List" penciptaan, dll sebagaimana ditetapkan dalam proses bisnis
kami.
6 Mengnduh diperlukan info produksi yang dari kami HQ-SAP yang
diperlukan.
7 Perencanaan lanjutan volume atau kapasitas order
8 Melakukan koordinasi dan alokasi tugas kepada staff PPC
9 Menciptakan, memelihara dan memperbarui prosedur kerja yang spesifik
dan instruksi kerja.
10 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
proses personil Departemen PPC
11 Aktif mendukung integrasi lebih lanjut dari proses produksi dan
perencanaan serta manajemen ke dalam sistem ERP.
12 Mempekerjakan dan mengakhiri personil Departemen PPC bekerjasama
dengan Departemen HRD
13 Sebagai anggota aktif dari Tim Manajemen perusahaan
88
Lampiran 18: Job Description Manajer Departemen Process Optimization and
IT
No Individual Task POIT Department
1 Membuat dan menetapkan SOP yang baru untuk kebutuhan operasional
melalui studi komprehensif dan analisis data serta alur kerja yang jelas
2
Menganalisis dan mengevaluasi proses organisasi dan produksi dengan
menggunakan metode empiris atau matematika dengan tujuan untuk
memberikan informasi ilmiah dalam rangka pencapaian produktivitas
yang lebih tinggi
3
Memperbarui SOP untuk diidentifikasi dan disepakati sehingga dapat
ditingkatkan dengan tujuan maksimal dan juga disederhanakan menjadi
lebih efektif .
4 Aktif mendukung pelaksanaan sistem mutu ke dalam sistem ERP.
5 Pengembangan proses pengukuran efisiensi " untuk pemantauan dan
perbaikan pekerjaan " .
6 Mengatur dan memfasilitasi serta mengelola forum tinjauan pengguna
ERP secara berkala
7 Terus menerus meningkatkan penjagaan atas fasilitas IT yang berkaitan
dengan fungsi optimal, aktualitas dan tujuan .
8 Terus menerus meningkatkan menjaga paket IT yang berkaitan dengan
fungsi yang optimal, perizinan, update, versi dan tujuan
9 Melakukan manajemen penganggaran dan perhitungan efisiensi
operasional dan pengeluaran proyek IT.
10 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
personil
11 Mempekerjakan dan mengakhiri staf Departemen POIT
12 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
89
Lampiran 19: Job Description Manajer Departemen Sales and Marketing
No Individual Task SM Department
1 Kepemimpinan untuk proyek penjualan dalam wilayah penjualan yang
ditetapkan
2 Penyelenggaraan acara pameran produk tertentu
3 Membuat materi presentasi yang spesifik sesuai dengan E-T-A desain
perusahaan
4 Bertanggung jawab dalam menetapkan target penjualan dan perkiraannya
5 Melakukan perhitungan penjualan dan memperbarui secara berkala
standart pricelists perusahaan
6 Memantau persaingan pasar
7 Klarifikasi semua inputan teknis dan bernilai juga dari para konsumen.
8 Aktif mendukung penciptaan dokumen yang lebih spesifik
9 Aktif melakukan pertukaran informasi organisasi penjualan yang ada di
seluruh dunia
10 Membuat dokumentasi secara rinci data pelanggan dan kegiatan penjualan
ke dalam “CRM-suite”
11 Membuat perkiraan penjualan secara berkala
12 Melakukan pelatihan aplikasi khusus untuk pelanggan
13 Berpartisipasi pelatihan internasional mengenai produk dan aplikasi
tertentu
14 Mempekerjakan dan mengakhiri staf departemen SM
15 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
90
Lampiran 20: Job Description Manajer Departemen Procurement
No Individual Task PROC Department
1 Kepemimpinan dalam pengadaan proyek di dalam area tertentu
2 Mengunjungi pameran-pameran tertentu
3 Negosiasi dengan pemasok dan penyedia untuk memajukan tujuan bisnis
4 Bertanggung jawab pada proses yang dapat mengurangi biaya dan
meningkatkan pertumbuhan
5 Bekerjasama aktif dalam mendirikan pusat pengadaan kelompok regional
untuk kepentingan kelompok konsolidasi dan rantai pasokan
6 Aktif menindaklanjuti tugas pengadaan dan pelaporan untuk ETA HQ
7 Mengatur dan memelihara sistem analisa data
8 Bertanggung jawab atas pengadaan set
9 Perhitungan proyek pengadaan dan melaksanakan studi efisiensi.
10 Klarifikasi pada pertanyaan teknis yang bernilai jual dari para pelanggan
11 Membimbing pemasok atau menyediakan dokumentasi secara rinci data
pemasok dan kegiatan pengadaan untuk menjadi pemasok
12 Membuat laporan secara berkala dalam hal pengadaan dan perkiraannya
13 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
proses personil dalam departemen pengadaan
14 Mempekerjakan dan mengakhiri staf departemen PROC
15 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
91
Lampiran 21: Job Description Manajer Departemen Material Handling
No Individual Task MH Department
1 Bertanggung jawab atas Master Data Material, sebagaimana yang diatur
dalam sistem ERP
2 Membuat secara berkala dan permintaan resmi bahan non-periodik
berdasarkan kebutuhan operasional sebagai dasar untuk pengadaan
3 Perhitungan dan evaluasi kontrak forwarder.
4 Analisis berkala data forwarding berkaitan dengan biaya dan layanan.
5 Membuat laporan forwarder secara berkala
6 Melakukan komunikasi aktif dengan mitra di seluruh dunia pengiriman,
pemasok dan pelanggan
7 Mengembangkan konsep dan strategi untuk meningkatkan kesadaran
proses personil dalam MH-departemen
8 Mempekerjakan dan mengakhiri staf departemen MH
9 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan
92
Lampiran 22: Kompetensi Teknikal Departemen HRD
No Competency Unit Definition
1 Assessment
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
menerapkan alat dan metode untuk mengukur potensi,
kompetensi dan kinerja karyawan
2 Compensation &
Benefit
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
merencanakan, mengembangkan sistem kompensasi dan
manfaat dalam rangka meningkatkan motivasi dan
produktivitas karyawan.
3 Coaching &
Counseling
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan
coaching dan counseling untuk membantu karyawan
menemukan, memahami & mengatasi masalah yang
berkaitan dengan kinerja kerja mereka.
4 HR Management
Information System
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mengatur
sistem Informasi SDM, data karyawan dan data
penggajian.
5 HR strategy
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam merancang
dan mengembangkan strategi dan kebijakan SDM untuk
mendapatkan, memberdayakan dan mempertahankan
SDM sesuai dengan tujuan strategi perusahaan.
6 Industrial &
Employee Relation
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mengatur
hubungan kemitraan antara perusahaan dengan
karyawan, serikat karyawan, pemerintah, lingkungan,
dalam rangka membangun hubungan industrial yang
kondusif.
7 Man Power Planning
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi dan merencanakan kebutuhan tenaga
kerja.
8 People Development
Management
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi, merencanakan, mengimplementasikan
dan mengevaluasi program pengembangan SDM dalam
rangka untuk meningkatkan kompetensi karyawan
seseuai dengan profil kompetensi dan kebutuhan
perusahaan.
9 Personnel
Administration
Memiliki pengetahuan terkait pelaksanaan aturan dan
administrasi karyawan sesuai dengan peraturan dan
prosedur yang berlaku.
10 Recruitment &
Selection
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mencari,
merekrut dan menyeleksi calon karyawan yang sesuai
dengan spesifikasi yang ditetapkan dalam rangka untuk
mendapatkan karyawan yang potensial.
11 Training Delivery
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
menyampaikan materi pelatihan & menangani proses
pelatihan untuk menjamin pengetahuan & pengalihan
93
No Competency Unit Definition
keterampilan kepada peserta.
12 ISO Awareness
Memiliki pengetahuan terkait hal-hal apa saja yang
diperlukan pada audit ISO, beserta jenis-jenis dan
kegunaan masing-masing ISO.
94
Lampiran 23: Kompetensi Teknikal Departemen Finance and Administration
No Competency Unit Definition
1 AX Application - Modul
AP
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul AP,
mulai dari permintaan barang (PR), PO, invoicing PO dan
pembayaran hutang ke vendor.
2 AX Application - Modul
AR
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul AR,
membuat tagihan ke customer atas penjualan yang tidak
dicover oleh SO, record payment dari customer.
3 AX Application - Modul
GL
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul GL,
mulai dari pembukuan atas transaksi harian melalui kas dan
bank, pembukuan atas akuisisi, amortisasi dan disposal aset
4 AX Application - Modul
Bank
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul Bank,
rekonsiliasi bank antara pembukuan sistem dan rekening koran
5 AX Application - Modul
Inventory
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul
inventory, proses inventory closing secara periodik bulanan
setiap akhir bulan, dan untuk item SPT dilakukan proses
lengkap mulai registrasi item, Packing Slip, Jurnal
6 AX Applilaction - Modul
FOC
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan, mengakses,
melakukan transaksi dan melakukan setting pada Modul FOC
mengalokasikan biaya overhead ke finishing good dan
membuat laporan produksi untuk untuk analisa HPP
7 Tax Regulation - WHT
Memiliki pengetahuan terkait peraturan dan cara penghitungan
pemotongan pajak atas jasa yang kita terima, sewa, dan
royalti, Review SPT dan bukti potongnya, Pelaporan SPT dan
Memastikan vendor mendapatkan bukti potong sesuai haknya.
8 Tax Regulation - VAT
Memiliki pengetahuan terkait peraturan dan cara penghitungan
penambahan pajak atas barang dan jasa yang kita terima,
Review FP masukan dari vendor, dan Pelaporan SPT.
9 Tax Regulation - PPh 21
Memiliki pengetahuan terkait peraturan dan cara penghitungan
PPh 21, Review pemotongan PPh 21 dari gaji kary, Pelaporan
SPT masal, dan Pembuatan 1721 A1 dan bukti potong untuk
kary
10 Tax Regulation -
Corporate Tax
Memiliki pengetahuan terkait tata cara dalam melakukan
review laporan fiscal
11 Banking - HSBC Online
Bank
Memiliki pengetahuan terkait cara menjalankan transaksi
pembayaran kepada vendor dan penerimaan uang dari
konsumen melalui internet banking HSBC.
12 Banking - BI RTE
Report
Memiliki pengetahuan terkait cara pembuatan laporan
penerimaan uang valas ke BI sesuai dg Peraturan BI
13/20/PBI/2011
95
No Competency Unit Definition
13 Finance Statement
Forecast
Memiliki pengetahuan terkait cara menyusun perencanaan /
budget tahunan, mulai dari target sales sampe dg target profit.
14 Financial Expenditure
Budget
Memiliki pengetahuan terkait cara penyusunan anggaran
bulanan untuk support penyediaan dana operasional
15 Finance Internal
Control
Memiliki pengetahuan terkait cara pengontrolan anggaran
dalam intern perusahaan, serta mampu menganalisa semua
budget apakah sesuai dengan realita di lapangan serta
memiliki pengetahuan terkait cara PR Finance approval
16 Cash Flow
Memiliki pengetahuan terkait cara pengaturan lalu lintas
kecukupan dana baik penerimaan dari customer maupun
pembayaran ke vendor, serta pengelolaan Petty cash / cash in
advance manajemen
17 Local Sales Invoicing
Memiliki pengetahuan terkait cara pembuatan billing invoice
dan faktur pajak
18 Insurance - Inland
Transportation
Memiliki pengetahuan terkait cara untuk memastikan setiap
subkon dg nilai FOB >= IDR 10jt dicover dengan asuransi
(land insurance)
19 Insurance - Property
Memiliki pengetahuan terkait cara untuk meng-update nilai
aset untuk dasar penghitungan premi asuransi, memastikan
aset dicover oleh asuransi (maintain insurance period), dan
memastikan aset tidak double insured
20 Fix Asset - Management
Memiliki pengetahuan terkait cara pemberian no aset dan
registrasi secara fisik dan sistem AX, penerimaan,
pengecekan, serah terima ke user atas aset, penyediaan
supporting document untuk keperluan lalu lintas aset, dan
penyimpanan manual book, kartu garansi aset
21 Fix Asset - Barcoding
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam melakukan
inventarisasi aset (data tehnik, history komersial, BC doc,
lokasi, dll) dalam program aset barcode
22 Fix Asset - Audit &
Traffic Monitoring
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam melakukan check
fisik / audit di semua lokasi aset, dan monitoring report
23 Tools Inventory
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam melakukan order,
consumption booking, maintain minimum stock, penerimaan
inventory (sistem dan fisik), dan distribusi ke user.
24 Traveling Procedure
Memiliki pengetahuan terkait traveling procedur dalam rangka
untuk memastikan kegiatan perjalanan dinas dilakukan sesuai
dg peraturan, mulai dari proses pengajuan DTOF sampai
dengan pelaporan reimbursement biaya perjalanan.
25 Legal / License Memiliki pengetahuan terkait prosedur dalam melakukan
semua perizinan perusahaan.
96
No Competency Unit Definition
26 Telephone & Mail
Handling
Memiliki pengetahuan terkait cara pendistribusian dokumen
internal dan eksternal dan telepon terhadap seluruh panggilan
yang masuk, dan didistribusikan kepada pihak yang
bersangkutan.
27 Stationary and
Groceries Arrangement
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan order,
penyimpanan, distribusi, serta pencatatan stationary dan
groceries
28 Activity Arrangement
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mengatur
aktivitas kegiatan meeting, termasuk biaya konsumsi, biaya
transportasi (penjemputan tamu), jadwal kegiatan meeting,
durasi meeting.
97
Lampiran 24: Kompetensi Teknikal Departemen Engineering
No Competency Unit Definition
1
Overall technical
specification and
application of E-T-A
CBEs
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
hal-hal umum yang berkaitan dengan circuit breaker,
seperti spesifikasi, kegunaan, sejarah, jenis-jenis, dan
komponen.
2 Technical Change
Management
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam melakukan
perubahan spesifikasi seperti yang terdapat pada laporan
yang telah dibuat.
3 Technical Report
Management
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam membuat
technical report.
4 Technical Advise for
system solution
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
memberikan masukan kepada konsumen mengenai
system solution yang akan dibuat, agar system solution
yang dihasilkan sesuai dengan keinginan konsumen.
5 Project Management
Memiliki pengetahuan terkait produk dan system
solution secara individu dan mampu menangani suatu
project secara mandiri
6 BOM and Costing
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam membuat
dan menyusun bahan-bahan material apa saja yang
dibutuhkan dalam pembuatan produk baru beserta
harganya untuk keperluan pembuatan product costing.
7 Mechanical Design
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam membuat
dan menghasilkan desain mekanik yang digunakan pada
produk baru tersebut.
8 Electrical Design
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam membuat
dan menghasilkan desain electrical yang digunakan pada
produk baru tersebut.
9
Mechanical CAD
(Pro-Engineer) : E-T-
A design rule
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait rule-rule
dalam desain mekanika.
10
Mechanical CAD
(Pro-Engineer) :
sofware mastering.
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengoperasikan software CADsecara keseluruhan.
11
Electrical CAD
(Smart Draw) :
sofware mastering.
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengoperasikan software Smart Drawsecara
keseluruhan.
12 Plastic/Metal/Rubber
Tool and Processing
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait masing-
masing bahan dari material yang akan digunakan, serta
proses dari bahan tersebut akan dibuat seperti apa.
13 Construction and Test
Plan Development
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait
karakteristik kualitas dari suatu produk baru, bagian-
bagian mana saja yang merupakan kunci utama sebuah
98
No Competency Unit Definition
produk dikatakan memiliki kualitas yang bagus dan
menerapkannya dalam mengembangkan test plan.
14 New Tool and Tool
Revision Handling
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait alat-alat
yang digunakan pada produk tersebut, serta menjelaskan
bagaimana kegunaan dari alat-alat tersebut saat
diaplikasikan pada produk baru tersebut.
15
Propotype and
Production Series
Management
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait
manajemen pembuatan prototype dan serial product
(mass production).
16
New
Component/Standard
Parts Sourcing for
System Solution
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mencari
(sourcing) komponen-komponen baru yang terdapat pada
produk baru (komponen dapat berbeda-beda tergantung
pesanan konsumen).
17 Technical aspect of
1120
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
1120.
18 Technical aspect of
1160
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
1160.
19 Technical aspect of
1180
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
1180.
20 Technical aspect of
1658
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
1658.
21 Technical aspect of
201
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
201.
22 Technical aspect of
4120
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
4120.
23 Technical aspect of
9510
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait semua
aspek teknis dari jenis komponen, ukuran, mesin yang
digunakan, urutan proses hingga test plan pada segmen
9510.
99
No Competency Unit Definition
24 Technical aspect of
1170
Mengetahui semua aspek teknis dari jenis komponen,
ukuran, mesin yang digunakan, urutan proses hingga test
plan pada segmen 1170.
25 Technical aspect of
socket 81
Mengetahui semua aspek teknis dari jenis komponen,
ukuran, mesin yang digunakan, urutan proses hingga test
plan pada segmen Socket 81.
26
Modification Request,
Error and
Measurement
Protocol Handling
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait cara
menangani dan penyelesaian yang akan dilakukan
terhadap produk yang berubah karena adanya permintaan
konsumen dan rusak baik karena adanya komplain dari
konsumen atau kesalahan operator.
27 Construction and Test
Plan Update Handling
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait update
dari karakteristik kualitas dari produk yang sudah ada,
bagian-bagian mana saja yang merupakan kunci utama
sebuah produk dikatakan memiliki kualitas yang bagus
dan menerapkannya dalam mengembangkan test plan.
28
Management of
prototype series
(nullmontage)
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait cara
menjalankan trial series, apakah sudah dapat beroperasi
dengan baik atau masih terdapat error.
29
Product Specific
Evaluation and
Documentation of Test
Result
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan terkait cara
menentukan dan menjelaskan spesifikasi produk yang
sudah jadi berdasarkan uji coba pada prototype, serta
membuat karakteristik kualitas yang baru (modifikasi)
akibat adanya perubahan spesifikasi dari produk tersebut,
baik karena error atau adanya permintaan konsumen.
100
Lampiran 25: Kompetensi Teknikal Departemen Produksi
No Competency Unit Definition
1 HRIS System
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasionalkan
software tersebut untuk absensi dan pembagian shift
operator.
2 Mechanic skill
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasikan dan
spesifikasi mesin, serta memperbaiki mesin yang rusak.
Kerusakan yang dimaksud adalah bukan kerusakan parah
yang sampai tidak dapat digunakan sama sekali.
3 Electrical skill Memiliki pengetahuan terkait jenis-jenis komponen yang
digunakan pada setiap segmen produksi.
4 AX Application -
Production Modul
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasikan
software AX untuk modul produksi, serta dapat
membaca informasi yang tersedia pada modul tersebut.
5 Practical use of IE
Method
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan
pengecekan terhadap mesin-mesin (Cleaning, inspecting,
lubricating, tightening) yang ada pada lantai produksi
setiap hari.
6 Implementing TPM Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan
penerapan ilmu lean pada lantai produksi.
101
Lampiran 26: Kompetensi Teknikal Departemen Facility Management
No Competency Unit Definition
1 Record Tools
Memiliki pengetahuan terkait macam-macam tools yang
digunakan pada lantai produksi, serta mengetahui cara
melakukan pendataan dan penjadwalan terhadap
perbaikan tools yang rusak dan pengecekan secara
berkala.
2 Record Spareparts
Memiliki pengetahuan terkait macam-macam spareparts
yang digunakan pada lantai produksi, serta mengetahui
cara melakukan pendataan terhadap perbaikan spareparts
yang rusak dan pengecekan secara berkala.
3 Electrical &
Mechanic Skill
Memiliki pengetahuan terkait cara perawatan dan
melakukan perbaikan terhadap alat-alat elektrik dan
mekanis.
4
Building, Lightings,
Ventilations and AC
Skills
Memiliki pengetahuan terkait sistem kelistrikan dan
perkayuan, mampu menggunakan tangan dan peralatan
untuk melaksanakan standar perbaikan, memantau
kondisi dan mengembangkan jadwal Preventive
Maintenance.
5 Make a Report
Memiliki pengetahuan terkait cara pembuatan laporan
pada masing-masing penanggung jawab bagian,
mengenai kebutuhan barang, pengecekan dan kerusakan
yang terjadi secara berkala.
102
Lampiran 27: Kompetensi Teknikal Departemen Process Optimization and IT
No Competency Unit Definition
1 Computer
Programming
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait bahasa
pemrograman, serta mampu membuat dan
mengoperasikan software-software yang menunjang
kelancaran proses kerja pada PT E-T-A.
2 Database System
Memiliki pengetahuan terkait bagaimana cara kerja
sistem manajemen database, serta maintenance terhadap
semua database pada PT E-T-A, seperti bagaimana cara
melakukan maintenance pada website, network, mail
server, sistem dan software dari PT E-T-A sendiri.
3 Database Software
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasikan
software yang berkaitan dengan database, seperti
MYSQL, Microsoft SQL Sever dan Windows Server.
4 Computer System
Analysis
Memiliki kemampuan berpikir untuk melakukan analisa
terhadap semua sistem komputer yang ada pada PT E-T-
A, seperti jika terjadinya error terhadap salah satu sistem
perusahaan.
5 Computer Networking
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam memantau
sistem kerja dari keseluruhan sistam database yang ada di
PT E-T-A, termasuk memahami cara penanganan jika
terjadi gangguan pada network perusahaan, serta
memahami pengetahuan tentang jenis-jenis software
windows yang digunakan.
6
Process Optimization
and Production
Effiency Skill
Memiliki pengetahuan terkait hal-hal yang berkaitan
dengan proses optimasi (pengumpulan data, perhitungan
serta menganalisa) guna meningkatkan efisiensi dan
efektifitas proses produksi.
7 Value Stream
Mapping
Memiliki pengetahuan terkait cara pembuatan serta
pengaplikasiannya pada kondisi nyata ke dalam value
stream mapping.
8 Basic Organization
Management Skill
Mengetahui cara dalam melakukan update peraturan PT
E-T-A atas petunjuk, instruksi dan informasi dari
Managing Directur, serta mampu memahami cara
maintenance computer network sebagai back up
personnel.
103
Lampiran 28: Kompetensi Teknikal Departemen PPC
No Competency Unit Definition
1 AX Application -
Production Modul
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasikan
software AX untuk modul produksi, serta dapat
membaca informasi yang tersedia pada modul tersebut.
2
Download informasi
produksi dari HQ-
SAP
Memiliki pengetahuan terkait cara pengambilan
informasi produksi dari HQ-SAP (limited access).
3 Operasional PPC
segmen 1120
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
1120, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
4 Operasional PPC
segmen 1160
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
1160, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
5 Operasional PPC
segmen 1180
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
1180, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
6 Operasional PPC
segmen 201
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
201, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
7 Operasional PPC
segmen 1658
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
1658, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
8 Operasional PPC
segmen 4120
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
4120, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
9 Operasional PPC
segmen 1170
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
1170, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
104
No Competency Unit Definition
10 Operasional PPC
segmen 9510
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
9510, serta mengontrol kesesuaian antara production plan
dan production progress.
11 Operasional PPC
segmen Socket 81
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengidentifikasi produk, pembacaan tipe, jenis material
dan proses yang digunakan untuk produksi pada segmen
Socket 81, serta mengontrol kesesuaian antara production
plan dan production progress.
12 Production Plan Skill
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan
perencanaan produksi termasuk controlling production
plan tersebut.
13 Mesin Avery APX 54
(segmen 1658)
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengoperasikan mesin label Avery APX 54 sesuai
dengan instruksi kerja.
14 Mesin Barcode Easy
Coder PD41
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengoperasikan mesin barcode Easy Coder PD41 sesuai
dengan instruksi kerja.
105
Lampiran 29: Kompetensi Teknikal Departemen Procurement
No Competency Unit Definition
1 International trade
skill
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait aturan dan
cara barang untuk keperluan produksi baik bahan baku
dan mesin sampai ke pihak E-T-A.
2 Pembuatan kontrak
Memiliki pengetahuan dalam membuat dokumen
perjanjian dalam bahasa Inggris, serta memiliki
ketrampilan dapat menangani masalah jika terjadi selama
pembuatan kontrak tersebut.
3
Technical &
engineering part’s
knowledge
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait spesifikasi
dari barang-barang yang digunakan untuk bahan baku
produksi, serta familiar dengan kualitas seperti apa saja
yang harus dibutuhkan pada bahan baku produksi
tersebut.
4 Memonitor
procurement order
Memiliki pengetahuan dalam melakukan pemantauan
procurement order setiap hari sesuai dengan jadwal
procurement yang harus dijadwalkan.
5 Selektif dalam
memilih barang
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam melakukan
pemilihan barang dengan mempertimbangkan harga,
kualitas dan waktu yang sesuai dengan jumlah barang
yang dibutuhkan.
6 Administrative skill
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam mengatur
dan mengorganisasikan semua dokumen yang
berhubungan dengan kegiatan procurement, sehingga
semua dokumen tersusun dengan rapi, mudah dicari dan
memiliki arsip.
7 Familiar supplier
lokal
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait supplier
lokal yang ada di Surabaya, serta siap untuk berkeliling
baik kota maupun luar kota di Indonesia untuk
mendapatkan sumber proses produksi.
106
Lampiran 30: Kompetensi Teknikal Departemen Material Handling
No Competency Unit Definition
1 AX Application -
Modul Inventory
Memiliki pengetahuan terkait cara megoperasikan,
mengakses, melakukan transaksi dan melakukan setting
pada software AXAPTA di inventory modul.
2 AX Application -
Master Planning
Memiliki pengetahuan terkait cara bagaimana melakukan
setting, mengoperasikan dan membuat plan order untuk
masing-masing barang.
3
AX Application -
Inventory Modul >
Inventory Journal
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan kegiatan
yang berhubungan dengan inventory, seperti penerimaan
dan permintaan barang dari produksi, serta pembuatan
dan posting jurnal AX modul inventory.
4
AX Application -
Production Modul >
Picking List - RAF
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan kegiatan
pengambilan barang baik untuk produksi atau subkon,
serta memasukkan hasil jadinya pada AX modul
produksi.
5
AX Application - AP
Modul > Receipt List -
Packing Slip PO
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan registrasi
barang dari supplier ke dalam AX modul AP.
6
AX Application - AR
modul > Pick List
Registration - Packing
Slip SO
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan
pengambilan produk yang dikirim ke konsumen,
melakukan pick list registration dan membuat packing
slip melalui modul AR di AX.
7 ATLAS Operation
Memiliki pengetahuan terkait cara mengoperasikan
software bantuan yang berfungsi sebagai generate report
yang masuk ke Excel.
8 Material Planning
Calculation
Memiliki pengetahuan terkait cara dalam melakukan
perhitungan barang reorder quantity seperti master
planning secara manual.
9 Inventory
Management
Memiliki pengetahuan terkait cara pengelolaan fungsi
penyimpanan dan penanganan barang dengan efektif
dalam kesuksesan operasi suatu perusahaan.
10 Supply Chain
Management
Memahami pengetahuan tentang koordinasi alur proses
pada barang, energi, informasi, keuangan dan sumber
daya yang terjadi pada PT E-T-A, dimana supply chain
management merupakan salah satu ilmu dari logistic
process.
11 Logistic Process
Memahami dan mengetahui proses pengaturan dan
pengontrolan barang, energi, informasi dan sumber daya,
seperti produk, jasa dan manusia.
12 Warehouse
Management
Memiliki pengetahuan terkait cara melakukan
manajemen pada pergudangan yang meliputi
penerimaan, pemeriksaan, penyimpanan dan distribusi
barang, dimana pada manajemen pergudangan erat
107
No Competency Unit Definition
kaitannya dengan inventory control.
13 Bonded zone
regulation
Memiliki pengetahuan terkait isi dan jenis-jenis dari
peraturan kawasan berikat, yaitu kawasan yang
digunakan sebagai tempat barang impor untuk diolah,
yang hasilnya untuk diekspor kembali.
14 Export import
regulation
Memiliki pengetahuan terkait peraturan dan prosedur apa
saja yang harus dilakukan dalam melakukan ekspor
impor.
15 Modul PIB (BC 2.3)
via EDI
Memiliki pengetahuan terkait cara penggunaan modul
PIB yang berfungsi sebagai pendataan kegiatan impor
yang ada pada bonded zone regulation.
16 Online COO Modul
Registration
Memiliki pengetahuan terkait jenis-jenis, cara dan
peraturan dalam penggunaan pengisian modul COO,
yaitu suatu dokumen yang menerangkan negara asal
suatu barang yang diekspor.
17 Forwarding/ Shipping
Term and Aspect
Memiliki pengetahuan terkait peraturan-peraturan apa
saja yang harus dipenuhi dalam melakukan pengiriman
barang baik ekspor dan impor.
18 Material Taking
Process
Mengetahui dan memahami langkah-langkah proses
dalam pengambilan material yang sesuai dengan
instruksi kerja.
19 PO Incoming Process
Mengetahui dan memahami langkah-langkah proses
dalam pendataan barang datang (procurement order)
yang sesuai dengan instruksi kerja.
20 Shipment Process
Memiliki pengetahuan terkait langkah-langkah proses
dalam pengiriman barang yang sesuai dengan instruksi
kerja dan shipping terms.
21 Weighing Scale
Operation
Memiliki pengetahuan terkait cara penggunaan
timbangan besar dan kecil sesuai dengan instruksi kerja
yang ada.
22 Vacuum Chamber
Operation
Memiliki pengetahuan terkait cara penggunaan ruang
vakum sesuai dengan instruksi kerja.
23 Wrapping Machine
Operation
Memiliki pengetahuan terkait cara penggunaan mesin
pembungkus sesuai dengan instruksi kerja.
24 A/F & S/F Standard
Packing Skill
Memiliki pengetahuan terkait cara pengepakan dan
mampu dalam melakukan pengepakan yang sesuai
dengan standard A/F & S/F.
25 Forklift Operation
Memiliki pengetahuan dan ketrampilan dalam
mengoperasikan forklift kecil sesuai dengan instruksi
kerja yang ada.
108
Lampiran 31: Kompetensi Teknikal Departemen Sales and Marketing
No Competency Unit Definition
1
Electrical /
Mechatronic
Engineering
Memiliki latar pendidikan sebagai sarjana dan ahli di
bidang elektronika atau mekatronika serta mampu
memecahkan masalah di bidang tersebut.
2 Marketing Planning Mengetahui cara melakukan perencanaan marketing dan
memahami pengetahuan marketing.
3 Ability to Sell
Memiliki kemampuan menjual dengan ditunjang bahasa
yang persuasif, serta mampu menjelaskan pengetahuan
keunggulan dari masing-masing produk di perusahaan E-
T-A.
4 Data collection
Memahami dalam melakukan pengumpulan dan
pencatatan data-data mengenai order konsumen dan
barang yang akan dikirim.
5 Know the kind of
products
Mengetahui dan dapat menjelaskan kepada konsumen,
produk-produk apa sajakah yang dimiliki oleh PT E-T-A.
6 Complaint handling
Mengetahui dan dapat menangani adanya komplain dari
konsumen dengan sopan dan menjelaskan apa yang
sesungguhnya terjadi, serta segera
mengkoordinasikannya dengan departemen terkait.
7 Familiar supplier
lokal
Memiliki pengetahuan dan pemahaman terkait supplier
lokal yang ada di Surabaya, serta siap untuk berkeliling
baik kota maupun luar kota di Indonesia untuk
mendapatkan sumber proses produksi.
8 Communication Skill
Memiliki kemampuan dalam berkomunikasi secara
terstruktur baik lisan dan tertulis, baik itu Bahasa Inggris
atau Bahasa Indonesia. Berkomunikasi dengan Bahasa
Inggris lebih diutamakan karena memiliki konsumen dari
luar Indonesia, dan memahami struktur Bahasa Inggris
secara tertulis karena komunikasi secara tertulis lebih
sering digunakan daripada secara lisan.
9 Microsoft Office-Soft
Skill
Mengetahui cara mengoperasikan, pembuatan dokumen,
serta memahami tools-tools pada Microsoft Office yang
meliputi Microsoft Word, Excel dan Outlook.
10 Presentation Skill
Memahami software Microsoft Power Point, mengetahui
cara melakukan presentasi dengan baik seperti
menggunakan bahasa yang komunikatif, pembuatan slide
yang jelas, mudah dibaca dan menarik (tidak banyak
tulisan dan warna) dan dapat berinteraksi dengan
audience.
109
No Competency Unit Definition
11 Problem solving
Memahami cara menyelesaikan masalah yang terjadi
pada lapangan, termasuk masalah kualitas yang berasal
dari dalam maupun luar perusahaan.
12 Attention to detail and
accuracy
Memahami mengenai kejelasan dan ketepatan informasi
order konsumen seperti mengenai waktu, spesifikikasi
dan jenis produk.
110
Lampiran 32: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Finance and Administration
No
Individual Task FA
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1
Bertanggung jawab dalam membuat
laporan keuangan secara periodik
dan non periodik
Finance Statement
Reporting Strategic Thinking
2
Mereview dan melakukan finalisasi
laporan keuangan untuk pihak-
pihak yang berkepentingan yaitu
eksternal (kantor pajak) dan pihak
internal
Finance Statement
Reporting
Strategic Thinking
Holding People
Accountable
3
Mereview dan membuat ulasan
finalisasi pajak laporan bulanan dan
tahunan untuk kantor pajak di
Jakarta dan Sidoarjo
Tax Regulation Strategic Thinking
4
Mereview dan membuat finalisasi
laporan investasi semester dan
tahunan untuk Departemen
Penanaman Modal
Finance Statement
Forecast Strategic Thinking
5
Menyediakan anggaran keuangan
bulanan untuk pengeluaran
operasional dan modal dalam
tinjauan triwulanan
Financial Expenditure
Budget Strategic Thinking
6 Otorisasi transfer pembayaran via
internet banking atau cek Banking Decision Making
7
Membuat tim manajemen untuk
menyiapkan, menghitung, dan
membayar gaji dan tunjangan, serta
menahan pajak penghasilan PPH
21.
Payroll
Tax Regulation
Holding People
Accountable
8
Bertanggung jawab atas semua
perhitungan harga produk sesuai
dengan metode perhitungan internal
perusahaan.
Finance Statement
Forecast
9
Bertanggung jawab pada semua
persetujuan kegiatan dokumentasi
kegiatan sesuai dengan yang
tercantum dalam APIT (Angka
Pengenal Impor Terbatas).
Custom Regulation
10
Mengembangkan regulasi dan
prosedur menjadi lebih sederhana
karena dengan sistem AX baru
yang terintegrasi
AX Application Strategic Thinking
11
Mengembangkan konsep dan
strategi untuk meningkatkan
kesadaran personil
Strategic Thinking
Coaching
12
Mempekerjakan dan mengakhiri
staf dan bekerja sama dengan
departemen HRD.
Recruitment &
Selection
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
13 Aktif sebagai anggota dari Tim
Manajemen Perusahaan. Collaboration
111
Lampiran 33: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Quality Management System
No Individual Task QM
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1 Menjadi pemimpin dalam proyek-
proyek berkualitas Leading Others
2 Melakukan audit supplier termasuk
aktif dalam pengembangannya Service Orientation
3
Menganalisis, mengevaluasi dan
menindaklanjuti semua klaim yang
masuk dan keluar dalam rangka
meningkatkan tingkat kepuasan
pelanggan.
Service Orientation
4
Aktif mendukung pelaksanaan sistem
mutu ke dalam sistem ERP yang
diperlukan.
Strategic Thinking
Resource Management
5
Secara aktif mendukung pelaksanaan
sistem mutu ke dalam strategi
pengadaan lokal perusahaaan dan
strategi pengadaan ETA Group.
Service Orientation
6 Mengatur dan menjaga kualitas
sistem analisis data Strategic Thinking
7 Klarifikasi persediaan yang
berkualitas dengan para pemasok. Service Orientation
8 Membuat laporan yang berkualitas
dan perkiraan secara berkala Strategic Thinking
9
Berpartisipasi dalam pertemuan-
pertemuan secara berkala yang
diselenggarakan khusus oleh
Departemen HQ-Quality
Holding People
Accountable
10
Mengembangkan konsep dan strategi
untuk meningkatkan kesadaran
personil
Strategic Thinking
Coaching
11 Melakukan manajemen atas
Company Hand Book Resource Management
12
Melakukan tinjauan secara periodik
status keselamatan kerja dan
menerapkan langkah-langkah
peningkatan atau pelatihan yang
diperlukan
Holding People
Accountable
13 Membuat sistem audit keselamatan
internal Strategic Thinking
14 Mengkoordinasikan sistem
keselamatan eksternal
Holding People
Accountable
15
Mengelola dan mengkoordinasikan
kesepakatan mengenai perubahan
proyek yang terorganisir baik, tepat
waktu dengan biaya yang efektif
Leading Others
Holding People
Accountable
16
Melakukan identifikasi internal
potensi perusahaan secara prosedural
atau teknis
Management Change
17
Menganalisis dan mengevaluasi ide
berkaitan dengan kelayakan dan
manfaat ekonomi bagi perusahaan
Management Change
112
No Individual Task QM
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
18
Membuat sistem untuk meningkatkan
saran dan masukan dari karyawan
untuk " ChangeProjects " atau "
Mengubah Ide " .
Strategic Thinking
19
Aktif mendukung pelaksanaan
"Proyek Perubahan" ke sistem ERP
apabila diperlukan .
Strategic Thinking
Resource Management
20 Mengelola dan meningkatkan proses
pebaikan yang berkelanjutam.
Resource Management
Mangement Change
21
Membuat sistem untuk terus
mempublikasikan kisah sukses dalam
melaksanakan perubahan
Leading Others
Management Change
22
Menyediakan anggaran keuangan
berkala untuk pengeluaran
operasional dan modal dalam tinjauan
triwulanan
Management Change
23
Meancang perubahan Manajemen
Organisasi dalam kerangka organisasi
yang ada
Strategic Thinking
Management Change
24 Mempekerjakan dan mengakhiri staf
departemen
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
25 Aktif dalam Tim Manajemen
perusahaan Collaboration
113
Lampiran 34: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Engineering
No Individual Task ENG
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1
Memperbarui konstruksi dan data uji
serta rencana uji bekerjasama dengan
QM
Overall technical
specification and
application of E-T-A
CBEs
Collaboration
2
Siapkan seri prototipe, mengevaluasi,
menguji dan melepaskan serta seri
produksi
Propotype and
Production Series
Management
Decision Making
3 Pengawasan seri prototipe dan awal
seri produksi perkembangan baru
Management of
prototype series
(nullmontage)
Strategic Thinking
4 Evaluasi dan dokumentasi hasil uji
produk tertentu
Product Specific
Evaluation and
Documentation of Test
Result
Strategic Thinking
5
Siapkan, hadir dan
mengimplementasikan proposal solusi
untuk peningkatan produk
Management of
prototype series
(nullmontage)
Decision Making
6
Penciptaan atau revisi desain dan
produksi dokumen dalam sistem CAD
“Pro Engineer”.
Mechanical CAD (Pro-
Engineer) Decision Making
7
Penciptaan atau revisi bill of material
untuk mempersiapkan masuk ke
Axapta - atau SAP - sistem.
BOM and Costing Decision Making
8 Pengolahan permintaan modifikasi,
kesalahan dan protokol pengukuran
Modification Request,
Error and
Measurement Protocol
Handling
Decision Making
9
Berkontribusi terhadap permintaan
modifikasi, kesalahan dan protokol
pengukuran
New Tool and Tool
Revision Handling Strategic Thinking
10 Berpartisipasi dalam update lembar
data dan alat revisi
Technical Report
Management Resource Management
11
Memberikan dukungan secara teknis
untuk unit produksi, penjualan dan
Quality Management
Technical Change
Management Strategic Thinking
12
Bertanggung jawab untuk
mengevaluasi dan produksi
penanggulangan masalah yang terkait
dengan masalah teknis bersama-sama
dengan QM dan anggota produksi.
Technical Report
Management Strategic Thinking
13
Memberikan pelayanan bagi
pertanyaan yang berkaitan dengan
bidang teknis
Technical Change
Management Decision Making
14
Melakukan studi atas klaim yang
disampaikan oleh konsumen terutama
yang berkaitan dengan masalah teknis
Customer Orientation
15 Pengujian dan definisi versi khusus Construction and Test
Plan Development Decision Making
16
Mengkoordinasikan hasil penciptaan
yang berkaitan dengan perubahan
teknis dalam database “TAEM”
Technical Change
Management Leading Others
114
No Individual Task ENG
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
17 Membuat dan melaporkan laporan
teknis database-TB
Technical Report
Management Decision Making
18 Mengorganisasi pertemuan moderat
dan merekamnya
Technical Change
Management
Holding People
Accountable
19
Terus-menerus memperbarui
perencanaan kerja Departemen
Engneering dalam perspektif
berimbang pada kebutuhan aktual dan
tantangan masa depan
Resource Management
20
Membuat program pelatihan bagi
karyawan Departemen Engineering
tahunan berdasarkan pada evaluasi
persyaratan sistematis dan
mengkoordinasikan pelaksanaannya
dengan Departemen HRD
Coaching
21
Memantau dan mengevaluasi kinerja
dari seluruh karyawan Departemen
Engineering
Holding People
Accountable
22
Mengembangkan dan
menyderhanakan sistem peraturan di
Departemen Engineering dan prosedur
untuk memanfaatkan secara optimal
Perangkat lunak di Departemen
Engineering.
Strategic Thinking
23 Mempekerjakan dan mengakhiri staf
departemen Engineering
Problem Solving and
decision making
Collaboration
24 Aktif dalam Tim Manajemen
perusahaan Collaboration
115
Lampiran 35: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Produksi
No Individual Task PROD
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1 Berpartisipasi dalam
peningkatan produk dan proyek
Project Management
Mechanical & Electrical
Skill
Collaboration
2
Menganalisis, mengevaluasi dan
menindaklanjuti semua klaim
yang berkaitan dengan kualitas
dan bekerjasama aktif dengan R
& D serta QM.
Quality Management Strategic Thinking
Collaboration
3 Mengatur dan memelihara data
produksi dan rekaman kinerja
Production Data
Management
Strategic Thinking
Resource Management
4
Membuat secara berkala laporan
kinerja produksi dan perkiraan
produksi
Production Data
Management Decision Making
5 Perencanaan lanjutan kapasitas
dan kebutuhan tenaga kerja
Business Process
Management
Capacity Management
Holding People
Accountable
6
Menciptakan, memelihara dan
memperbarui prosedur kerja
yang spesifik dan instruksi kerja
Business Process
Management
Process Improvement
Decision Making
7 Memelihara catatan penting data
prduksi dan karakteristik produk AX Application
Strategic Thinking
Resource Management
8
Kunjungan ke tempat produksi
yang relevan di luar negeri
untuk mengumpulkan dan
merekam informasi produksi
yang lebih spesifik dalam proses
transfer produksi untuk IE
methods
Practical use of IE
Method Resource Management
9
Mengembangkan konsep dan
strategi untuk meningkatkan
kesadaran proses personil pada
Departemen Produksi.
Implementing TPM Strategic Thinking
Coaching
10
Aktif mendukung integrasi
berkelanjutan dari proses
produksi dan perencanaan serta
memanajemennya ke dalam
sistem ERP.
AX Application Leading Others
11
Mempekerjakan dan mengakhiri
personil Departemen Produkso
bekerjasama dengan
Departemen HRD
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
12 Sebagai anggota aktif dari Tim
Manajemen perusahaan Collaboration
116
Lampiran 36: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen PPC
No Individual Task PPC
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1 Berpartisipasi dalam
peningkatan produk dan proyek
Project Management
Production Planning
Strategic Thinking
Collaboration
2
Mengatur dan memlihara data
produksi dan rekaman kinerja
produksi
Production Data
Management
Strategic Thinking
Resource Management
3
Membuat laporan produksi
secara berkala berserta
perkiraannya
Production Data
Management Strategic Thinking
4
Memelihara dan memperbarui
status BOM-MASTER di kami
Axapta ERP-System.
AX Application
BOM Master Resource Management
5
Membuat dan menindaklanjuti
perintah produksi yang
diperlukan dengan cara kami
ERP-Sistem Axapta, termasuk
semua tugas terkait seperti
"Pick-List" penciptaan, dll
sebagaimana ditetapkan dalam
proses bisnis kami.
AX Application Resource Management
6
Mengnduh diperlukan info
produksi yang dari kami HQ-
SAP yang diperlukan.
Download informasi
produksi dari HQ-SAP Resource Management
7 Perencanaan lanjutan volume
atau kapasitas order Production Planning Strategic Thinking
8 Melakukan koordinasi dan
alokasi tugas kepada staff PPC Resource Management
9
Menciptakan, memelihara dan
memperbarui prosedur kerja
yang spesifik dan instruksi
kerja.
Business Process
Management
Process Improvement
Decision Making
10
Mengembangkan konsep dan
strategi untuk meningkatkan
kesadaran proses personil
Departemen PPC
Strategic Thinking
Coaching
11
Aktif mendukung integrasi lebih
lanjut dari proses produksi dan
perencanaan serta manajemen
ke dalam sistem ERP.
AX Application Leading Others
12
Mempekerjakan dan mengakhiri
personil Departemen PPC
bekerjasama dengan
Departemen HRD
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
13 Sebagai anggota aktif dari Tim
Manajemen perusahaan
Collaboration
117
Lampiran 37: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Process Optimization and IT
No Individual Task POIT
Department Kompetensi Teknis Kompetensi Manajerial
1
Membuat dan menetapkan SOP
yang baru untuk kebutuhan
operasional melalui studi
komprehensif dan analisis data serta
alur kerja yang jelas
Value Stream Mapping
Process Optimization
and Production
Effiency Skill
Strategic Thinking
2
Menganalisis dan mengevaluasi
proses organisasi dan produksi
dengan menggunakan metode
empiris atau matematika dengan
tujuan untuk memberikan informasi
ilmiah dalam rangka pencapaian
produktivitas yang lebih tinggi
Value Stream Mapping
Process Optimization
and Production
Effiency Skill
Strategic Thinking
3
Memperbarui SOP untuk
diidentifikasi dan disepakati
sehingga dapat ditingkatkan dengan
tujuan maksimal dan juga
disederhanakan menjadi lebih
efektif .
Business Process
Management Strategic Thinking
4 Aktif mendukung pelaksanaan
sistem mutu ke dalam sistem ERP.
Process Optimization
and Production
Effiency Skill
Strategic Thinking
5
Pengembangan proses pengukuran
efisiensi " untuk pemantauan dan
perbaikan pekerjaan " .
Computer System
Analysis Strategic Thinking
6
Mengatur dan memfasilitasi serta
mengelola forum tinjauan pengguna
ERP secara berkala
Computer System
Analysis
Computer Networking
Problem Solving &
Decision Making
7
Terus menerus meningkatkan
penjagaan atas fasilitas IT yang
berkaitan dengan fungsi optimal,
aktualitas dan tujuan .
Process Optimization
and Production
Effiency Skill
Problem Solving &
Decision Making
8
Terus menerus meningkatkan
menjaga paket IT yang berkaitan
dengan fungsi yang optimal,
perizinan, update, versi dan tujuan
Project Management Strategic Thinking
Resource Management
9
Melakukan manajemen
penganggaran dan perhitungan
efisiensi operasional dan
pengeluaran proyek IT.
Strategic Thinking
Coaching
10
Mengembangkan konsep dan
strategi untuk meningkatkan
kesadaran personil
Strategic Thinking
Coaching
11 Mempekerjakan dan mengakhiri
staf Departemen POIT
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
12 Aktif dalam Tim Manajemen
perusahaan Collaboration
118
Lampiran 38: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Sales and Marketing
No Individual Task SM
Department Kompetensi Teknis
Kompetensi
Manajerial
1
Kepemimpinan untuk proyek
penjualan dalam wilayah
penjualan yang ditetapkan
Marketing Plan Leading Others
2 Penyelenggaraan acara pameran
produk tertentu Project Management Leading Others
3
Membuat materi presentasi yang
spesifik sesuai dengan E-T-A
desain perusahaan
Presentation Skill Strategic Thinking
4
Bertanggung jawab dalam
menetapkan target penjualan dan
perkiraannya
Pricing Strategic Thinking
5
Melakukan perhitungan penjualan
dan memperbarui secara berkala
standart pricelists perusahaan
Pricing Strategic Thinking
6 Memantau persaingan pasar Market Intelligence Strategic Thinking
Service Orientation
7
Klarifikasi semua inputan teknis
dan bernilai juga dari para
konsumen.
Product Knowledge Service Orientation
8 Aktif mendukung penciptaan
dokumen yang lebih spesifik Data collection Strategic Thinking
9
Aktif melakukan pertukaran
informasi organisasi penjualan
yang ada di seluruh dunia
Communication Service Orientation
10
Membuat dokumentasi secara
rinci data pelanggan dan kegiatan
penjualan ke dalam “CRM-suite”
Data collection Strategic Thinking
11 Membuat perkiraan penjualan
secara berkala Marketing Plan Strategic Thinking
12 Melakukan pelatihan aplikasi
khusus untuk pelanggan Marketing Planning Service Orientation
13
Berpartisipasi pelatihan
internasional mengenai produk
dan aplikasi tertentu
Presentation Skill Service Orientation
14 Mempekerjakan dan mengakhiri
staf departemen SM
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
15 Aktif dalam Tim Manajemen
perusahaan Collaboration
119
Lampiran 39: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Procurement
No Individual Task PROC
Department Kompetensi Teknis
Kompetensi
Manajerial
1 Kepemimpinan dalam pengadaan proyek
di dalam area tertentu
International trade
skill Leading Others
2 Mengunjungi pameran-pameran tertentu International trade
skill Service Orientation
3 Negosiasi dengan pemasok dan penyedia
untuk memajukan tujuan bisnis
Familiar Local
Supplier
Problem Solving &
Decision Making
4
Bertanggung jawab pada proses yang
dapat mengurangi biaya dan
meningkatkan pertumbuhan
Business Contract Service Orientation
5
Bekerjasama aktif dalam mendirikan
pusat pengadaan kelompok regional
untuk kepentingan kelompok konsolidasi
dan rantai pasokan
Administrative skill Service Orientation
6 Aktif menindaklanjuti tugas pengadaan
dan pelaporan untuk ETA HQ Order Management Strategic Thinking
7 Mengatur dan memelihara sistem analisa
data
International trade
skill Strategic Thinking
8 Bertanggung jawab atas pengadaan set International trade
skill
Resource
Management
9 Perhitungan proyek pengadaan dan
melaksanakan studi efisiensi.
Technical &
engineering part’s
knowledge
Resource
Management
10 Klarifikasi pada pertanyaan teknis yang
bernilai jual dari para pelanggan Business Contract Service Orientation
11
Membimbing pemasok atau
menyediakan dokumentasi secara rinci
data pemasok dan kegiatan pengadaan
untuk menjadi pemasok
Administrative skill Service Orientation
12 Membuat laporan secara berkala dalam
hal pengadaan dan perkiraannya
Strategic Thinking
Resource
Management
13
Mengembangkan konsep dan strategi
untuk meningkatkan kesadaran proses
personil dalam departemen pengadaan
Project Management Strategic Thinking
Coaching
14 Mempekerjakan dan mengakhiri staf
departemen PROC
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
15 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan Collaboration
120
Lampiran 40: Kompetensi Teknikal dan Kompetensi Manajerial
Departemen Material Handling
No Individual Task MH Department Kompetensi
Teknis
Kompetensi
Manajerial
1
Bertanggung jawab atas Master Data
Material, sebagaimana yang diatur dalam
sistem ERP
AX Application Resource
Management
2
Membuat secara berkala dan permintaan
resmi bahan non-periodik berdasarkan
kebutuhan operasional sebagai dasar untuk
pengadaan
Material Planning
Calculation
Resource
Management
3 Perhitungan dan evaluasi kontrak
forwarder.
Forwarding/
Shipping
Problem Solving &
Decision Making
4 Analisis berkala data forwarding berkaitan
dengan biaya dan layanan.
Forwarding/
Shipping Service Orientation
5 Membuat laporan forwarder secara berkala Forwarding/
Shipping Service Orientation
6
Melakukan komunikasi aktif dengan mitra
di seluruh dunia pengiriman, pemasok dan
pelanggan
Supply Chain
Management Service Orientation
7
Mengembangkan konsep dan strategi
untuk meningkatkan kesadaran proses
personil dalam MH-departemen
Strategic Thinking
Coaching
8 Mempekerjakan dan mengakhiri staf
departemen MH
Recruitment &
Selection
Problem Solving &
Decision Making
Collaboration
9 Aktif dalam Tim Manajemen perusahaan Collaboration
121
Lampiran 41: Level of Proficiency Kompetensi Leading Others
Leading Others
Level 1:
Berbagi informasi
atau untuk
memotivasi
* Terbuka dan proaktif untuk berbagi informasi
* Dapat menjelaskan alasan mengambil sebuah keputusan
* Dapat memastikan tim memiliki semua informasi yang diperlukan
* Teratur dalam memperbaiki tim khususnya perubahan dan
keputusan yang terkait dengan pekerjaan terkait
Level 2:
Mempromosikan
efektifitas tim
*
Menciptakan kondisi yang memungkinkan tim untuk melakukan
yang terbaik (misalnya, menetapkan arah yang jelas, menyediakan
struktur yang tepat, dan menarik orang yang tepat, dll)
* Menggunakan pendekatan terstruktur untuk mempromosikan
semangat tim dan produktivitas
* Mendapat masukan anggota ini dalam rangka untuk
mempromosikan efektivitas tim atau proses
* Merumuskan tujuan yang harus dilakukan secara jelas bagi semua
anggota tim
* Bersedia untuk menindalanjuti umpan balik yang positif maupun
negatif
Level 3:
Menjadi bagian
punggung dari tim
* Membela reputasi tim
* Mengutamakan dukungan dan pengembangan bagi anggota dan
kepemimpinan dalam tim
* Mendorong dan mempromosikan budaya umpan balik dan bernai
mengambil tindakan korektif bila diperlukan
* Menyelesaikan konflik, jika ada, dalam tim secara efektif
Level 4:
Mengasumsikan
Kepemimpinan
* Melindungi tim dan reputasi organisasi yang lebih besar
* Menetapkan norma-norma untuk perilaku tim dan memberlakukan
sanksi atas pelanggaran
* Memotivasi anggota untuk mau melaksanakan kebijakan dan misi
tim / organisasi
* Memberdayakan, inspirasi, dan memberikan semangat tim
Level 5:
Mengkomunikasikan
visi dan misi
* Mampu berkomunikasi dan menciptakan visi yang menarik dan
menginspirasi
* Mampu menginspirasi orang untuk target yang lebih tinggi
* Karismatik dan diakui sebagai pembangun tim yang luar biasa di
seluruh departemen
122
Lampiran 42: Level of Proficiency Kompetensi Strategic Thinking
Strategic Thinking
Level 1:
Memahami
pekerjaan
sendiri
* Memahami apa yang dibutuhkan dalam peran mereka dan bagaimana
kontribusi utama departemen.
* Mempertimbangkan efek pekerjaan pada rekan-rekan dan orang lain.
* Berperan aktif dalam memperluas pengetahuan tentang bidang yang
terkait
Level 2:
Sehubungan
dalam pekerjaan
dalam
departemen
* Berusaha untuk tetap up-to-date dengan berbagai masalah yang berkaitan
dengan pekerjaan
* Fokus terhadap pekerjaannya
* Mampu memastikan kegiatan tim secara selaras sesuai dengan prioritas
* Mengumpulkan informasi tambahan dari sumber-sumber yang relevan
dari dalam dan di luar
* Fokus pada tujuan keseluruhan yang akan dicapai, bukan hanya tugas
jangka pendek
* Mampu mengidentifikasi hambatan dalam sistem yang ada dan
memberikan langkah-langkah untuk mengatasinya.
Level 3:
Turut serta
dalam
memberikan
strategi
* Sadar dengan tren yang sedang berkembang dan risiko dalam lingkungan
yang dapat berpengaruh
* Mampu memastikan isu-isu relevan yang berkaitan dengan kebijakan
secara efektif
* Aktif mengembangkan pengetahuan dan pengalaman .
* Berusaha memahami bagaimana layanan, dan strategi dalam bekerja
mampu menciptakan nilai
Level 4:
Mengidentifikasi
strategi
berdasarkan
prioritas
* Mengantisipasi dampak jangka panjang dari perkembangan nasional dan
internasional
Menentukan langkah – langkah prioritas dalam departemen
* Membuat strategi umum yang memiliki dampak positif dan menambah
nilai bagi shareholder
* Menggunakan teknologi yang tepat untuk implementasi dalam
pencapaian tujuan strategis
Level 5:
Menciptakan
strategi jangka
panjang
* Membentuk tujuan kerja dalam memberikan nilai dan kontribusi.
* Memanfaatkan teknologi dalam merancang program.
* Membentuk sebuah rencana yang dapat membantu latihan dan
mendukung arah jangka panjang
123
Lampiran 43: Level of Proficiency Kompetensi Problem Solving and Decision
Making
Problem Solving and Decision Making
Level 1:
Mengikuti
pedoman yang
efektif
* Mampu membuat keputusan yang tepat waktu, berdasarkan aturan atau
pedoman yang berlaku
* Mampu menjelaskan (secara lisan dan tertulis) alasan di balik setiap
keputusan
* Mampu menjaga komunikasi dan transparansi yang jelas tentang
alasan untuk keputusan yang diambil
Level 2:
Mengumpulkan
informasi
untuk
pengambilan
keputusan
* Mampi mengidentifikasi sumber-sumber informasi yang relevan baik
dari sumber internal dan eksternal
* Memperhatikan lingkup kewenangan sendiri untuk pengambilan
keputusan
* Memberdayakan anggota tim untuk membuat keputusan
* Menunjukkan keputusan yang dapat dipertanggungjawabkan
Level 3:
Menarik
kesimpulan
dari informasi
dalam jangka
menengah
* Selalu berkonsultasi dengan ahli untuk mendapatkan informasi
tambahan dalam membuat keputusan
* Mampu mengembangkan solusi ketika berhadapan dengan
ketidakpastian dan informasi yang terbatas
* Selalu tegas ketika berada di bawah tekanan atau dihadapkan dengan
situasi yang kompleks
*
Analisis dampak dari keputusan masa lalu dibuat dan digabungkan
sebagai pembelajaran di masa depan dalam proses pengambilan
keputusan
Level 4:
Membuat
keputusan
dalam situasi
yang kompleks
* Mampu meramalkan dampak dari keputusan masyarakat dengan
melakukan analisis biaya
* Mampu bersaing untuk menghasilkan langkah langkah yang akan
memenuhi tujuan organisasi
* Memastikan keterlibatan dan konsultasi dari para ahli jika diperlukan
* Percaya diri dalam mengambil keputusan dan mampu berkomunikasi
tingkat strategis untuk terus bergerak maju
Level 5:
Membuat
keputusan
untuk jangka
panjang
* Cepat menganalisis data yang kompleks dan ambigu untuk
memberikan kejelasan yg berhubungan dengan keputusan
* Mampu meramalkan dampak yang tidak diinginkan dari keputusan dan
mengambil tindakan
* Mampu menafsirkan tekanan politik dan nasional untuk
mengembangkan strategi yang berdampak positif ke publik
* Mampu mengembangkan strategi untuk mengelola dan mengurangi
risiko
* Mampu memberikan saran berdasarkan atas dasar analisis yang kuat
* Mampu membuat keputusan untuk kebaikan masyarakat
124
Lampiran 44: Level of Proficiency Kompetensi Holding People Accountable
Holding People Accountable
Level 1:
Mampu
memberikan
arah
* Mampu memberikan arah yang jelas dan mampu membuat kebutuhan
* Mampu memastikan pemahaman yang perlu dilakukan dalam kerangka waktu
yang ditetapkan
Level 2:
Menetapkan
batas
* Tegas mengatakan "tidak" terhadap permintaan yang tidak masuk akal
* Menyediakan dukungan yang bertujuan untuk mengembangkan orang lain
berdasarkan kebutuhan
* Mendukung secara positif bagi perkembangan orang lain
Level 3:
Menekankan
pada kinerja
yang tinggi
* Menetapkan standar dan kinerja yang tinggo dan berjalan sesuai dengan tujuan
yang dibuat
* Mengapresiasi keberhasilan dan mengambil langkah –langkah untuk memperbaiki
* Memastikan pembagian kerja yang sesuai untuk anggota tim,
Level 4:
Mempunyai
tanggung
jawab atas
kinerja
* Mampu mengulas kinerja dengan standar yang jelas
* Meengatasi masalah kinerja dalam waktu yg tepat dengan mengkonfrontasi pihak
lain secara tegas dan minta pertanggung jawaban
* Mampu menciptakan lingkungan yang mendukung tingkat kinerja tinggi untuk
memotivasi karyawan
* Memastikan pembagian kerja yang sesuai untuk anggota tim
Level 5:
Dapat
mengambil
keputusan
yang sulit
* Mampu menangani isu-isu dan tegas yang berdampak negatif bagi karyawan
pada jangka panjang
* Ukuran kinerja masalah secara tepat waktu dengan menciptakan alternatif-
alternatif pemecahan
* Mengelola dan mengembangkan tim dengan kesadaran kerjasama dan kesetaraan,
* Membangun strategi pengembangan kapasitas pengembangan karir bagi seluruh
karyawan
125
Lampiran 45: Level of Proficiency Kompetensi Service Orientation
Service Orientation
Level 1:
Menindaklanjuti
informasi
* Mampu melayanai pertanyaan, permintaan, keluhan dari individu, keluarga,
mitra masyarakat
* Mampu membuat orang up-to-date dengan semua informasi yang relevan
Level 2:
Memberikan
bimbingan dan
petunjuk secara
terperinci
* Mampu menjaga komunikasi yang jelas dengan orang lain
* Menjadi salurkan informasi yang berguna bagi orang lain
* Mampu melmberikan layanan yang ramah
Level 3:
Mengambil
tanggung jawab
secara pribadi
* Tanggung jawab untuk menyelesaikan masalah layanan
* Merespon masalah dengan cepat
* Memastikan pembagian kerja untuk anggota tim
* Mampu mengulas pekerjaan secara tepat waktu untuk perbaikan
Level 4:
Mengambil
tindakan
* Membuat diri sepenuhnya selalu bersedia, terutama ketika individu akan
melalui masa kritis.
* Mencari informasi yang sifatnya mendasar
* Mengambil tindakan secara langsung tanpa menunggu keluhan customer
Level 5:
Menyelesaikan
kebutuhan
pelanggan
* Tahu masalah atau kebutuhan individu dan berusaha untuk mencari informasi
yang spesifik tentang kebutuhan tersebut
* Menyelaraskan kebutuhan itu kedalam Dukungan atau layanan yang tersedia
126
Lampiran 46: Level of Proficiency Kompetensi Coaching
Coaching
Level 1 :
Mengungkapkan
harapan positif
dari orang lain
* Membuat komentar positif tentang pembangunan masa depan orang lain,
terutama mereka yang mungkin dianggap tidak memiliki potensi tinggi
* Percaya bahwa orang lain ingin dan dapat belajar untuk meningkatkan
kinerja mereka
Level 2 :
Memberikan
bimbingan dan
petunjuk secara
terperinci
* Menjelaskan bagaimana melakukan tugas, dengan petunjuk rinci dan
demonstrasi
* Mendukung dalam hal pengembangan orang lain tergantung dengan
kebutuhan mereka
* Mendukung secara positif bagi perkembangan orang lain
Level 3 :
Memastikan
pembelajaran
dan
perkembangan
serta
menyediakan
umpan balik
yang spesifik
* Mengulas hasil kerja dan menyediakan umpan balik yang tepat waktu,
konstruktif, spesifik untuk perbaikan
*
Mendorong anggota tim untuk mengembangkan pembelajaran dan karir
rencana dan menindaklanjuti untuk memandu perkembangan mereka dan
mengukur kemajuan
*
* Memastikan pembagian tugas yang baik dan selaras untuk anggota tim
Level 4 :
Memberdayakan
untuk
pengembangan
jangka panjang
* Membantu mendorong pertumbuhan dan perkembangan orang lain
* Menetapkan program – program pelatihan untuk membantu perkembangan
orang lain
* Mendorong orang lain untuk dapat mengetahui kelemahan dan kelebihan
mereke serta strategi untuk melakukan perkembangannya.
* Terus berpikir pembangunan di masa depan
Level 5:
Mengembangkan
pemimpin masa
depan
* Secara proaktif dalam mengelola organisasi untuk memastikan keunggulan
operasional
* Mendukung pembelajaran yang berkelanjutan dan perbaikan
* Mengelola dan mengembangkan tim dengan kesetaraan dan keragaman
* Membangun strategi pengembangan karir bagi seluruh karyawan
127
MANAGERIAL COMPETENCY IDENTIFICATION QUESTIONNAIRE
Name
Job Position
No Unit Competency Description Less Important
Important but
Not Critical
Important &
Critical
(max. 4) (max. 3) (max. 3)
1
Problem Solving &
Decision Making
(PSDM)
Suatu perilaku yang memungkinkan seseorang untuk
mengidentifikasi dan memecahkan masalah dengan memahami
situasi keadaan, mencari informasi, mengembangkan alternatif
seusai keadaan yang ada, dan memilih tindakan yang tepat
2 Coaching (C)
Bekerja untuk meningkatkan dan mengembangkan kinerja orang
lain. Memfasilitasi pengembangan keterampilan mereka dengan
menyediakan fasilitas, umpan balik terhadap kinerjanya, dan
memberi saran yang positif untuk membangun rasa percaya
diridan mempertahankan harga diri individu
3 Holding People
Accountable (HPA)
Mampu berkomunikasi dengan cara langsung apa yang diinginkan
atau dibutuhkan orang lain. Ini termasuk memberikan arah,
menetapkan batas, dan memberikan tanggung jawab atas kinerja,
menghadapi karyawan bermasalah, dan menggunakan otoritas
posisi yang tepat untuk memastikan kinerja dengan baik.
Lampiran 47: Kuisioner Tahap Pertama
128
No Unit Competency Description
Less Important
(max. 4)
Important but
Not Critical
(max. 3)
Important &
Critical
(max. 3)
4 Leading Others (LO)
Mengambil peran pemimpin dari sebuah tim atau kelompok
lainnya. Hal ini melibatkan inspirasi, kejelasan dan arah melalui
sebuah visi masa depan. Ini termasuk memastikan bahwa mereka
yang memimpin pekerjaan bersama-sama dan didukung oleh
SDM yang berkompeten. Pemimpin mengukur keberhasilan
mereka melalui keberhasilan orang lain.
5 Managing Change
(MC)
Mendukung inisiatif perubahan yang telah ditetapkan sebelumnya
dalam organisasi. Ini membantu karyawan dan individu mengerti
apa arti perubahan bagi mereka. Inisiasi dan mengambil langkah-
langkah untuk melakukan perbaikan di masa depan.
6 Resource Management
(RM)
Dapat memahami dan secara efektif mengelola sumber daya
(misalnya, orang, bahan baku, uang). Hal ini ditunjukkan melalui
pengukuran, perencanaan dan pengendalian sumber daya untuk
memaksimalkan hasil yang didapat.
7 Strategic Thinking (ST)
Berpikir strategis untuk mencapai visi dan misi yang sudah
ditentukan, dengan cara menetapkan strategi – strategi secara
matang dan diterapkan dalam melakukan pekerjaan sehari – hari.
129
No Unit
Competency Description
Less Important
(max. 4)
Important but
not critical
(max. 3)
Very Important
(max. 3)
8 Service Orientation
(SO)
Melayani customer, kolega, mitra, dan rekan kerja untuk
memenuhi kebutuhan mereka. Ini adalah kemampuan untuk
memahami kebutuhan-kebutuhan dasar orang lain dan
menggunakan kemampuan ini untuk mendapatkan keuntungan
dari orang – orang yang mereka layani.
9 Conflict Management
(CM)
Kemampuan untuk menangani masalah di dalam organisasi dan
perbedaan pendapat. Penanganan masalah dapat dilakukan secara
terbuka secara bersama – sama dan harus mengutamakan
kepentingan organisasi bukan hanya satu kepentingan individu.
10 Collaboration (Coll)
Mengembangkan kerjasama di dalam tim dan turut serta
berpartisipasi dalam kelompok dan menguntungkan semua yang
terlibat.
0 0 0
130
MANAGERIAL COMPETENCY IDENTIFICATION
QUESTIONNAIRE
Name
Job Position
PSDM Leading Others
Strategic
Thinking HPA Coaching
Service
Orientation
Manajer A
Manajer B
Manajer C
Manajer D
Manajer E
Manajer F
Manajer G
Manajer H
Manajer I
Manajer J
Manajer K
Lampiran 48: Kuisioner Tahap Kedua