manajemen keuangan - capital structure decisions of manufacturing firm’s in developing countriesby...
TRANSCRIPT
Capital Structure Decisions of Manufacturing Firm’s in Developing Countriesby : Burcu Dinergok dan Kϋrsat YalcinerDina RakhmatikaDira Ayu FriliaDwi Darma WijanarkoEke Devita SariFalanni Firyal FawwazFebrina Qoirunisa
Sangat pentingKeputusan Stuktur
Modal
Modigliani and Miller (1958); stuktur modal tidak relevan dengan nilai perusahaan berdasarkan beberapa asumsi yang bersifat membatasi
Tujuannya : untuk membandingkan keputusan stuktur modal yang dibuat dari perusahaan yang ada di 4 negara berkembang (Argentina, Brazil, Indonesia, Turkey)
TRADE-OFF TEORI Dalam mengoptimalkan stuktur modal perusahaan harus menyeimbangkan risiko kebangkrutan dan biaya agency dari hutang dengan manfaat pajak
PECKING ORDER
SIGNALING TEORI
Myers (1984) dan Majluf (1984); Stuktur modal didesain untuk meminimalkan efisiensi dari keputusan investasi perusahaan
Ross (1977) dan Leland and Pyle (1977); Nilai perusahaan dan rasio hutang berhubungan positif
AGENCY TEORI Jensen dan Meckling(1976);stuktur modal optimal terjadi pada saat agency cost dari hutang dan manfaat hutang seimbang
STUDI PERTAMABooth et Al (2001)
Faktor yang menentukan
stuktur modal di 10 negara berkembang
STUDI KEDUAJorgensen dan Terra (2002) Menyelidiki
pengaruh utama dari stuktur
modal di 7 negara amerika latin
STUDI KETIGAJhon, kabir dan nguyen (2008)Menganalisa
pengaruh dari faktor perusahaan dan faktor negara
dari sejumlah perusahaan di 42 negaramaju dan
berkembang
STUDI KEEMPATGucharan
(2010) menganalisa
pengaruh utama stuktur
modal di 4 negara ASEAN
Studi kedua oleh Jorgensen dan Terra (2002)pada tujuh negara di amerika latin
Pengaruh tangibility
Ukuran
Profitabilitas
Pertumbuhan pilihan
Pajak Risiko Bisnis
Faktor Penentu Struktur Modal
*ada pengaruh lain dari faktor ekonomi makro dan keembagaan PDB. Dapat disimpulkan,Hanya profitabilitas yg menunjukkan perilaku negatif yg konsiste, dan terbatas oleh dukunganDitemukannya risiko bisnis
Studi ketiga oleh John, Kabir dan Nguyen (2008) pada sejumlah perusahaan dari 42 negara maju dan berkembang
• Dampak Positif
• Dampak Negatif
• Tangibility dan ukuran perusahaan (rasio hutang jk.panjang pada nil.pasar)• Pengembangan pasar obligasi dan tingkat pertumbuhan PDB
• Peluang pertumbuhan dan profitabilitas• Perlindungan hak kreditur (rasio hut. Jk. Panjang sebesar nil.pasar)• Sistem keuangan berbasis bank dan pengembangan pasar saham (koef. Estimasiberwujud)
Gurcharan (2010) menganalisis pada negara-negara asean ( Malaysia, Indonesia, Filipina, dan Thailand)
• Profitabilitas • Peluang
pertumbuhan • Non-utang tax
shield• Faktor ukuran
Keputusan Struktur Modal
• Perkembangan pasar saham dan tingkat pertumbuhan PDB memiliki pengaruh signifikan dan negatif di pasar rasio hutang Terhadap total asset
TEORI DAN PREDIKSI• Hubungan antara Firm-specific factor dengan Rasio Leverage• Faktor yang dianalisa:• Tangibility• Profitabilty• Growth Opportunities• Size• Risk• Non-debt tax shield (penghematan pajak dari akun non hutang)
• Tangibility :
• Profitabilitas :
• Growth Opportunities :
Diprediksi akan memiliki hubungan yang positif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang positif dengan rasio leverage
• SIZE :
• RISK :
• Non-debt tax shield :
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Hubungan antara faktor makroekonomi dan rasio leverage• Peneliti secara empiris menguji faktor makroekonomi, meliputi:• Tingkat bunga• Sektor perbankan• Pasar saham (bursa efek)• Pertumbuhan GDP• Tingkat pajak• Hutang Sektor publik
• Tingkat bunga :
• Pasar saham (bursa) :
• sektor perbankan :
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang positif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang positif dengan rasio leverage
• Pertumbuhan GDP:
• Tingkat pajak :
• Hutang sektor publik :
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang positif dengan rasio leverage
Diprediksi akan memiliki hubungan yang negatif dengan rasio leverage
Data dan Metodologi• Data sampel diambil dari sejumlah perusahaan manufaktur di Argentina, Brazil,
Indonesia dan Turki.• Tiga tipe leverage yang dianalisis:• L1 = Total Long-term Liabilities/Total Assets
• L2 = Total liabilities/ Total Assets
• L3 = Total Long-term Liabilities (total assets – ekuitas pada nilai buku + ekuitas pada nilai pasar)
Specific-firm factor
Tang
prof
Grow
Size
Risk
NTS
Macroeconomic factor
INT
Stck
BANK
RGDP
Tax
PDD
• Ada 2 pendekatan yang digunakan:• Pendekatan Fixed Effect Regression dan Random effect Regression1. Fixed effect Regression2. Random Effect Regression
β = parameter tidak diketahui dari specific firm factorsvit = tingkat kesalahan
Tabel 4 : Total Book-Debt RatioVariabel Argentina Brazil Indonesia TurkeyTANG 0.410* 0.726*** 0.479*** -0.084*
(0.06) (0.00) (0.00) (0.09)PROF -0.548*** -0.388*** -0.699*** -0.116***
(0.00) (0.00) (0.00) (0.00)GROW 0.002 0.002 -0.004** 0.008***
(0.598) (0.65) (0.03) (0.00)SIZE 0.082* -0.167*** 0.017 0.071***
(0.06) (0.00) (0.55) (0.00)RISK 0.069 0.372*** 0.225* -0.076
(0.25) (0.02) (0.09) (0.36)NTS 0.751 -0.136 -2.01*** 0.231**
(0.31) (0.88) (0.00) (0.03)Dum 2002 -0.025
(0.49)Dum 2003 -0.161***
(0.00)0.23 0.13 0.30 0.44
Obs. 152 536 440 632
*refers to %10. ** refers to %5. *** refers to %1 level of significance. respectively
Tabel 5 : Long-Term Market- Debt RatioVariabel Argentina Brazil Indonesia TurkeyTANG 0.159 0.298*** 0.411*** 0.189***
(0.37) (0.00) (0.00) (0.00)PROF -0.37*** -0.10*** 0.02 -0.042**
(0.00) (0.00) (0.65) (0.04)GROW 0.00 0.001 0.001 -0.001
(0.92) (0.71) (0.246) (0.24)SIZE -0.04 -0.009 -0.71*** 0.004
(0.24) (0.244) (0.00) (0.46)RISK 0.57 0.052 0.191* 0.01
(0.29) (0.27) (0.09) (0.78)NTS 0.02 -0.30 -0.873** 0.05
(0.97) (0.26) (0.03) (0.41)Dum 2002 0.023
(0.45)Dum 2003 -0.028***
(0.00)0.24 0.08 0.10 0.09
Obs. 152 536 440 632
*refers to %10. ** refers to %5. *** refers to %1 level of significance. respectively
KESIMPULAN• Ada dua pengaruh dominan dari firm-specific factors:• Tangibility (positif)
• Risk• NTS
• Profitabilitas (negatif)• Growth• Size
• Pengaruh dari makroekonomi adalah:• Pasar Modal, hutang publik, pajak, sektor perbankan (positif)• Tingkat bunga, pertumbuhan GDP, (negatif)
SEKIAN