Slide 1

PROPOSAL PENELITIANJUDUL PENELITIAN FINERFeasibleInterestingNew/NovelEthicalRelated

COMPARISON BETWEEN ACTIVITY AND MECHANISM OF INHIBITION OF ESSENTIAL OIL BETEL LEAF (Piper betle, Linn) WITH EUGENOL AGAINST SOME OF BACTERIAL PATHOGENS

Mekanisme Penyembuhan Luka Iris secara Topikal dengan Memanfaatkan Ekstrak Daun Jatropha multifida L1TELAAH JUDUL PENELITIAN STUDI AKTIVITAS DAN MEKANISME SENYAWA DARI FRAKSI DAGING BUAH BURAHOL (Stelechocarpus burahol) SEBAGAI PENGHILANG BAU MULUT

STRES OKSIDATIF DAN PROGRESIVITAS NEFROPATI DIABETIK PADA PASIEN T2DM DENGAN ANTIHIPERGLIKEMIK ORAL.

PENGARUH SUPLEMENTASI ENERGI IBU SAAT LAKTASI TERHADAP KEBERHASILAN MENYUSUI PREDOMINAN 6 BULAN DI KOTA DEPOK TAHUN 2015-20192PENYUSUNAN PROPOSALLATAR BELAKANG SPQRSituationProblemQuestionResponse

TINJAUAN PUSTAKA TERKAIT JUDUL

KERANGKA KONSEP / TEORI

METODE PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA : VANCOUVER / HARVARD3KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEPBEDAKAN, MANA YANG LEBIH RINCI

METODE PENELITIANJENIS PENELITIAN: OBSERVASIONAL/EKSPERIMENTALLOKASI DAN LAMA PENELITIANBAHAN DAN CARAPOPULASI, SAMPEL DAN JUMLAH SAMPELANALISIS STATISTIKALUR PENELITIAN

4DAFTAR PUSTAKAEckhardt KU et al, Role of hypoxia in the patogenesis of renal disease. Kidney Int Suppl 99, 2005; (68): 46-51.Gunaratman L, Bonventre JV. HIF in kidney disease and development. Journal of American Social Nephrology. 2009; 20: 1877-87.

5ABSTRAK

KOMPOSISI: (IMRAD)IntroductionLatar BelakangTujuan

MethodMetode

Results and DiscussionHasil dan PembahasanKesimpulan

Keywords6STUDI EKSPERIMENTAL VS OBSERVASIONAL

PERBEDAAN

OBSERVASIONAL EKSPERIMENTAL

( INTERVENSI - ) ( INTERVENSI + )

SERIAL KASUS A. DENGAN KONTROL

KASUS KONTROL - UJI PARALELPOTONG LINTANG (OBSERVASI 1x) - CROSS-OVERKOHORT PROSPEKTIF KOHORT RETROSPEKTIF B. TANPA KONTROL - BEFORE-AFTER

META ANALYSIS

7

KRITERIA PENTING PADA UJI KLINIK

RandomisasiBlindingPenggunaan obat untuk kontrol Penatalaksanaan DO Analisis dataAspek etik: persetujuan etik dan informed consentAnalisis Statistik

8KRITERIA PENTING PADA UJI KLINIK

Tujuan uji harus jelas dan rasional

Design uji: paralel, cross-over, dll.

Populasi subyek

Penentuan jumlah sampel

Seleksi kriteria (inklusi; eksklusi)

Pengukuran luaran: primer ; sekunder

Prosedur uji

9JUMLAH SAMPEL { Z1- p0(1-p0) + Z1- pa (1-pa) }2 n= ------------------------------------------- (p0-pa)2

Z = 0,05 dan power (Z)=0,8 untuk uji hipotesis satu arah didapatkan jumlah sampel sebanyak 11 orang (Lewith, Godfrey & Prescott, 2005).

RUMUS FEDERER: (n-1) (t-1) 1510ANALISIS STATISTIK

Skala pengukuran: kategorikal, ordinal, numerikal

Data distribution: normal / tidak ?

Jumlah Sampel

Jumlah kelompok

Parametrik atau Non-parametrik

11