pembuatan cd interaktif prosedur penyelaman...

18
PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN UNTUK PELATIHAN TIM SAR MENGGUNAKAN ADOBE FLASH NASKAH PUBLIKASI diajukan oleh WIRAWAN WICAKSONO 07.12.2098 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011

Upload: danghuong

Post on 07-Mar-2019

221 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN UNTUK PELATIHAN TIM SAR MENGGUNAKAN ADOBE FLASH

NASKAH PUBLIKASI

diajukan oleh

WIRAWAN WICAKSONO

07.12.2098

kepada

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA

2011

Page 2: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

ii  

Page 3: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

iii  

MAKING INTERACTIVE CD OF DIVING PROCEDURE FOR SAR TEAM TRAINING USING ADOBE FLASH

PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN UNTUK PELATIHAN TIM SAR MENGGUNAKAN ADOBE FLASH

Wirawan Wicaksono

Jurusan Sistem Informasi STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

ABSTRACT

In the current global era of technology is growing very rapidly, and many media technologies used in education or learning. Various technologies are used to facilitate learning a science or provide information control every aspect of direction. One is the use of multimedia technologies that are used for training of rescue teams.

In designing multimedia-based interactive cd, the compiler uses the software Adobe Photoshop CS3 to design graphic design, interactive applications using Adobe Flash CS3. Preparation of the resulting product is a multimedia-based interactive CD that contains procedures for diving in the CD-ROM container.

The purpose of preparation is to help convey the procedures in the training dive rescue team in an interactive, creative and easily understood. Because in practice, diving requires a lot of techniques and knowledge that quite a lot, so that interactive cd is expected to help trainees practice SAR team before

making the dive.

Keywords: Multimedia Technology, Interactive Cd, SAR Team Training

Page 4: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

1. Pendahuluan Teknologi berkembang sangat pesat pada era globalisasi seperti sekarang ini. Media

teknologi banyak digunakan dalam dunia pendidikan atau pembelajaran. Berbagai teknologi

digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

informasi ke berbagai arah. Teknologi tidak mengenal umur dan tempat serta digunakan oleh

semua orang di dunia ini. Salah satunya adalah penggunaan teknologi multimedia yang akan

digunakan untuk pelatihan tim SAR.

Tim SAR saat ini memiliki peran penting dalam masyarakat di Indonesia. Indonesia

kini sering dilanda bencana alam, oleh sebab itu Pemerintah Indonesia perlu

memaksimalkan kinerja Tim SAR guna cepat tangap dalam setiap bencana sehingga dapat

meminimalisir korban jiwa. Selain fisik yang kuat, anggota Tim SAR juga diharuskan memiliki

teknik bekerja sesuai dengan prosedur keamanan.

Tim SAR yang terbagi menjadi 3 divisi, yaitu: divisi darat, divisi laut/air, dan divisi

udara, dapat dikatakan kekurangan sumber daya manusia untuk saat ini, khususnya untuk

divisi laut/air. Hal ini terbukti ketika terjadi bencana atau kecelakaan di perairan, Pemerintah

Indonesia harus menurunkan tim gabungan antara tim SAR dengan TNI angkatan laut untuk

menambah jumlah personil yang diterjunkan untuk mengevakuasi korban.

Negara Indonesia adalah negara maritim yang dikelilingi oleh lautan, tidak adanya

peningkatan kualitas dalam tim SAR khususnya divisi laut/air juga akan menjadi masalah di

esok hari. Anggota Tim SAR divisi laut/air, selain dibutuhkan kekuatan fisik yang prima, juga

harus memiliki beberapa teknik yang dibutuhkan untuk melakukan penyelamatan atau

evakuasi di permukaan maupun di dalam air (penyelaman). Penyampaian teknik-teknik

penyelaman secara teori yang saat ini digunakan dalam pelatihan tim SAR masih bersifat

kaku dan hanya berpedoman pada buku panduan yang bersifat monoton sebelum

melakukan praktek penyelaman. Penyampaian seperti itu mengakibatkan tidak maksimalnya

informasi yang diserap oleh para peserta pelatihan. Padahal kondisi antara di darat dengan

di dalam air benar-benar berbeda, sehingga bisa mempengaruhi kinerja saat melakukan

evakuasi di dalam air.

1  

Page 5: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

2  

2. Landasan Teori 2.1 Konsep Dasar Multimedia

2.1.1 Pengertian Multimedia Multimedia adalah media yang menggabungkan dua unsur atau lebih media

yang terdiri dari teks, grafis, gambar, foto, audio, video dan animasi secara terintegrasi.

Multimedia terbagi menjadi dua kategori, yaitu: multimedia linier dan multimedia

interaktif.

2.1.2 Elemen-elemem Multimedia a. Teks

Teks yaitu sarana yang dapat menyampaikan informasi. Teks sering kali

membentuk judul dari sebuah multimedia. Format file suatu teks data antara lain

yaitu *.TXT, *.RTF dan *.DOC dengan syarat teks harus jelas dan huruf harus mudah

dibaca pada layar monitor komputer.

b. Grafik

Gambar dapat meringkas dan menyajikan data kompleks dengan cara

yang baru dan lebih berguna.. Seringkali muncul sebagai backdrop, ikon,

pemanis atau pengganti teks dan sebagai hyperlink.

c. Audio

Audio dalam multimedia, khususnya pada aplikasi bidang bisnis dan game

sangat bermanfaat. Multimedia tanpa audio hanya disebut unimedia, bukan

multimedia.

d. Video

Video menyediakan sumber daya yang kaya dan hidup bagi

aplikasi multimedia. Ada 4 macam video yang dapat digunakan sebagai objek

link dalam aplikasi multimedia: live video feed, video tape, video disk dan digital

video.

e. Animasi

Animasi merupakan rangkaian gambar yang disusun dan dimainkan

secara berurutan. Suatu adegan yang tidak mungkin dilakukan secara live dapat

diwujudkan dengan animasi.

  

Page 6: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

3  

2.2 Pengembangan Multimedia 2.2.1 Langkah-Langkah Pengembangan Multimedia

Teknologi yang baru membuat multimedia merupakan calon yang baik untuk

prototyping. Ada beberapa langkah-langkah khusus yang perlu diperhatikan dalam

mengembangkan sistem multimedia di antaranya, mendefinisikan masalah,

merancang konsep, merancang isi, menulis naskah, merancang grafik, memproduksi

sistem, melakukan tes pemakai, menggunakan sistem dan memelihara sistem.

2.2.2 Sistem Penyajian Multimedia Dalam penyajian teknologi multimedia ada dua sistem yang dapat dirancang

dengan sistem informasi multimedia yaitu sistem interaktif dan sistem

looping/presentasi.

2.2.3 Struktur Sistem Informasi Multimedia

Untuk menciptakan multimedia yang menarik dan efisien tentunya memerlukan

struktur dan desain yang baik. Penting sekali untuk menvisualkan seluruh struktur

relasional multimedia yang akan dibangun. Ada empat struktur desain multimedia

dimana masing-msing struktur memiliki tujuan dan kegunaan yang berbeda-beda, yaitu

struktur linear, struktur hierarki, struktur piramida dan struktur polar.

2.3 Sistem Perangkat Lunak yang digunakan Perangkat lunak yang digunakan Adobe Photoshop CS3 dan Adobe Flash CS3.

3. Analisis dan Perancangan Sistem 3.1 Gambaran umum BASARNAS (BADAN SAR NASIONAL)

Berisi tentang visi dan misi, tugas pokok serta profil BASARNAS.

3.2 Mendefinisikan Masalah 3.2.1 Analisis PIECES

Mengidentifikasi masalah, maka harus dilakukan analisis terhadap kinerja,

informasi, ekonomi, efisiensi dan pelayanan pemakai. Panduan ini dikenal dengan

PIECES (Performance, Information, Economic, Control, Eficiency, Services).

Dari analisis ini didapatkan beberapa masalah yang akhirnya dapat

menemukan masalah utamanya. Hal ini penting karena, biasanya yang muncul

  

Page 7: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

4  

dipermukaan bukan masalah utama, melainkan hanya gejala-gejala masalah atau

bukan masalah utama.

3.2.1.1 Analisis Kinerja (Performance) Analisis kinerja sistem dilakukan untuk mengetahui apakah sistem aplikasi

yang baru berdampak lebih baik sehingga menjadi lebih efektif atau malah

memberikan dampak yang lebih buruk terhadap kinerja sistem.

3.2.1.2 Analisis Informasi (Information)

Informasi merupakan hasil proses pengolahan data yang dilakukan oleh

sebuah sistem informasi berbasis multimedia. Informasi yang dihasilkan oleh sebuah

sistem informasi dapat digunakan untuk mengevaluasi serta melihat peluang-

peluang yang mungkin bisa dimaksimalkan.

3.2.1.3 Analisis Ekonomi (economic) Fokus analisis ekonomi adalah pada pertimbangan apakah sistem

penyampaian informasi lama yang diterapkan memiliki nilai ekonomis yang cukup

tinggi. Pertimbangan ekonomi akan dilakukan dengan perbandingan sejauh mana

manfaat dari sistem lama dalam mendukung proses penyampaian prosedur

penyelaman pada pelatihan Tim SAR.

3.2.1.4 Analisis Pengendalian (control) Analisis pengendalian adalah proses analisis terhadap sistem pengendalian

yang diterapkan untuk meningkatkan kinerja sistem, mencegah dan mendeteksi

penyalahgunaan atau kesalahan sistem, mengendalikan proses penggunaan data

atau informasi.

Dengan dibuatnya cd interaktif prosedur penyelaman untuk pelatihan Tim

SAR ini, informasi yang akan disampaikan tidak bisa diubah oleh sembarang orang,

dan hanya dapat diubah oleh pihak pengembang saja.

3.2.1.5 Analisis Efisiensi (efficiency) Analisis efisiensi berbeda dengan analisis ekonomi, bila ekonomi

berhubungan dengan jumlah sumber daya yang digunakan, sedangkan efisiensi

berhubungan dengan bagaimana sumber daya tersebut digunakan dengan

pengeluaran yang paling minimum. Efisiensi dapat diukur dari pembagian nilai output

dengan input.

  

Page 8: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

5  

3.2.1.6 Analisis Pelayanan (service) Pelayanan disini didefinisikan sebagai peningkatan terhadap pelayanan

yang diberikan oleh sistem. Aplikasi ini dikemas dengan beberapa kelebihan,

kelebihannya antara lain adalah : terdapat kombinasi yang seimbang antara teks

dengan gambar untuk mengurangi tingkat kelelahan dalam membaca, dilengkapi

juga dengan animasi yang menarik, serta terdapat narasi yang menjelaskan semua

yang ada didalam cd interaktif, sehingga informasi yang disampaikan lebih mudah

dimengerti. Di akhir bagian terdapat soal-soal untuk evaluasi yang dikemas secara

atraktif.

3.2.2 Analisis Kebutuhan Sistem

3.2.2.1 Analisis Kebutuhan Informasi Informasi yang disediakan pada sistem multimedia ini antara lain tentang

Profil Tim SAR, Pengenalan selam, Peralatan selam, Teknik selam, Pengetahuan

akademis serta soal-soal evaluasi yang dikemas secara interaktif.

3.2.2.2 Komponen Pendukung Sistem Komponen dari pendukung sistem informasi berbasis multimedia antara lain

adalah sebagai berikut :

1. Perangkat keras (hardware)

Yaitu perangkat keras komponen untuk melengkapi kegiatan memasukan

data, memproses data dan keluaran data. Adapun perangkat keras yang

digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah sebagai berikut :

Processor Intel Core 2 Duo T6570 2,10 GHz, Motherboard Asus, HDD 180

Gb SATA, Memory 1 Gb RAM DDR2, VGA ATI Radeon HD 4500 512 MB,

Monitor "Samsung" 14 inci, Keyboard, Mouse dan Speaker.

2. Perangkat Lunak (software)

Perangkat lunak dalah sebuah sistem atau program untuk mengendalikan

kegiatan dari sebuah sistem komputer. Berikut adalah perangkat lunak

yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini : Microsoft Windows Vista

Home Premium, Adobe Photoshop CS3 serta Adobe Flash CS3.

  

Page 9: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

6  

3.2.3 Analisis Kelayakan Sistem

3.2.3.1 Faktor Teknis   CD interaktif prosedur penyelaman untuk pelatihan Tim SAR ini

menggunakan media komputer dalam penggunaannya, sedangkan saat ini komputer

adalah teknologi yang sudah bukan lagi barang mahal serta mampu

mengkombinasikan gambar, suara serta teks, sehingga lebih memudahkan dalam

menyampaikan informasi. Berdasarkan alasan diatas, maka cd interaktif ini layak

digunakan.

3.2.3.2 Faktor Strategi CD interaktif tergolong sistem informasi berbasis multimedia yang masih baru.

Sistem informasi jenis ini memberikan konsep baru yang membuat user bisa

berinteraksi dengan program sehingga lebih efektif, kreatif, dan menarik dalam

menyampaikan informasi.

3.2.3.3 Faktor Operasional Kelayakan operasional menyangkut beberapa aspek, seperti, sistem harus

bisa menyelesaikan masalah yang ada disisi user sistem tersebut, informasi yang

dihasilkan oleh sistem harus merupakan informasi yang benar-benar dibutuhkan

oleh pengguna tepat pada saat pengguna membutuhkannya, serta aspek psikologis

yaitu menyangkut aspek penerimaan sistem informasi oleh orang-orang yang ada

didalam organisasi. CD Interaktif ini dapat dikatakan layak secara operasional,

karena peserta pelatihan maupun instruktur pelatihan memperoleh informasi yang

dibutuhkan untuk memahami prosedur-prosedur dalam penyelaman. 

3.3 Merancang Konsep Merancang konsep merupakan dasar dari sebuah pembuatan aplikasi multimedia,

karena disini diperlukan dasar-dasar pemikiran yang sesuai dengan pikiran dan

keinginan pembuat aplikasi.

3.4 Merancang Isi

Penyampaian prosedur penyelaman untuk pelatihan Tim SAR dalam aplikasi ini

diperlukan perancangan isi yang baik agar lebih mudah dipahami oleh pengguna.

Caranya adalah dengan membagi isi yang ada menjadi beberapa level atau urutan.

Urutan atau level dalam aplikasi multimedia ini meliputi keterangan profil Tim SAR,

  

Page 10: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

7  

pengenalan selam, pengenalan alat selam, teknik-teknik penyelaman, pengetahuan

akademis penyelaman serta soal-soal untuk evaluasi peserta pelatihan.

3.5 Merancang Naskah

Dalam aplikasi multimedia, naskah atau teks menjadi bagian yang sangat penting,

karena dengan adanya naskah, suatu aplikasi menjadi semakin mudah dipahami

maksud dan tujuannya. Naskah yang disajikan dibuat secara sistematis dalam suatu

struktur untuk mempermudah dalam merancang suatu aplikasi. Struktur yang digunakan

dalam perancangan cd interaktif ini menggunakan struktur hirarki. Karena dengan

struktur hirarki ini, user atau pengguna bisa masuk atau menjelajah kedalam setiap level

secara fokus, jelas dan mudah, sehingga user bisa mendapatkan informasi secara

akurat.

3.6 Merancang Grafik Merancang grafik meliputi merancang grafik gambar, merancang audio dan

merancang animasi. Dalam aplikasi multimedia, perancangan grafik merupakan bagian

yang perlu diperhatikan, karena untuk mempermudah dalam menganalisa sejauh mana

informasi dapat diterima, dengan desain aplikasi yang baik dan menarik akan dapat

mempengeruhi user atau pemakai dalam menyerap informasi yang disampaikan.

4. Implementasi dan Pembahasan 4.1 Implementasi Sistem

Dalam tahap proses implementasi ini bertujuan untuk mengetahui apakah suatu

sistem nantinya dapat beroperasi sesuai dengan yang direncanakan. Implementasi

merupakan suatu tahap dimana suatu sistem tersebut telah dianalisis dan didesain

secara terinci serta telah dipilih dan diseleksi teknologi yang digunakan untuk

menjalankannya dan siap untuk diterapkan pada keadaan yang sebenarnya.

4.2 Memproduksi Sistem

Tahap ini adalah tahap membangun dan mengembangkan aplikasi, sesuai dengan

naskah yang dibuat. Bagian ini merupakan kegiatan yang meliputi tentang pembuatan

desain grafik yang mendukung semua dialog, membuat animasi yang sesuai dengan

tema, membuat teks sebagai penyampaian pesan, mengimport file yang sudah jadi, yang

semuanya akan digabungkan ke dalam Adobe Flash CS3 sebagai software final.

  

Page 11: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

8  

Dalam memproduksi aplikasi ini, penyusun juga menggunakan software Adobe

Photoshop CS3 yang merupakan software spesialis pengolah gambar. Berikut adalah

tahap-tahap perancangan Background aplikasi menggunakan Adobe Photoshop CS3 :

a. Buka software Adobe Photoshop CS3.

b. Pilih new, atur ukuran.

c. Masukan gambar Background dasar laut dan gambar sunset kedalam layer,

lalu satukan di stage.

d. Bila hasil gambar terlalu besar kita dapat menggunakan crop pada menu

toolbox.

e. Simpan hasil gambar dalam bentuk .jpg

Gambar 4.1 Menggabungkan gambar untuk Background

4.2.1 Memasukkan Audio ke Adobe Flash CS3

Suara/audio sangat penting dalam proses pembuatan suara, terlebih suara yang

dipakai merupakan backsound dari aplikasi yang dibuat, salah satunya adalah

memasukkan audio ke flash. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

1. Buka aplikasi Adobe Flash CS3

2. Pilih menu File > Import > Import to Library > Buka directory

3. Pilih sound yang akan digunakan > Open

  

Page 12: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

9  

Gambar 4.2 Tampilan Import

4.2.2 Editing

Proses editing adalah proses pembuatan obyek yang sudah kita buat menjadi

bergerak. Ditahap inilah semua obyek digabung agar menjadi sebuah animasi yang saling

berinteraksi. Dalam proses animasi ini, kita menggunakan software Adobe Flash CS3.

Gambar 4.3 Tampilan proses animasi pada Adobe Flash CS3.

  

Page 13: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

10  

a. Membuat tombol (Menu Profil Tim SAR dalam Menu Utama) Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah :

1. Buka aplikasi Adobe Flash CS3.

2. Import gambar yang akan dijadikan tombol dengan cara : klik file > import >

import to stage.

3. Pada objek, klik kanan > pilih Convert to Symbol > Button > Ok.

4. Tekan F9

masuk ke jendela action kemudian masukkan script di bawah ini :

  on (release) {

unloadMovie(3);

unloadMovie(5);

gotoAndPlay(113);

_root.frametext.gotoAndPlay(2);

}

Pengertian script di atas adalah perintah untuk menuju frame 113 ketika tombol

ditekan.

Gambar 4.4 Tampilan proses pembuatan tombol

  

Page 14: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

11  

4.2.3 Membuat file exe. Pembuatan file *.exe adalah proses terakhir dalam pembuatan sebuah aplikasi

dengan Adobe Flash CS3. File tersebut dibuat agar dapat dijalankan pada semua komputer

walaupun komputer tersebut tidak memiliki software Adobe Flash CS3. Sebelum dibuat file

*.exe harus diseting terlebih dahulu format publishnya.

Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah :

a. Simpan terlebih dahulu file yang mau dijadikan file *.exe.

b. Pilih menu file > publish setting.

c. Pada bagian formats pilih windows projector (*.exe).

d. Kemudian klik tombol publish, secara otomatis file tersebut telah menjadi file

*.exe.

Gambar 4.5 Tampilan Publish Setting

Setelah file tersebut di publish, maka dapat langsung berdiri sendiri. Walau pada

komputer tidak terdapat software Adobe Flash CS3.

  

Page 15: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

12  

Gambar 4.6 Tampilan Aplikasi

4.3 Pengetesan Sistem Pengetesan sistem dilakukan untuk menentukan apakah sistem tersebut sudah

berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Hal ini sangat penting dilakukan karena

dapat memberikan informasi bika terjadi kesalahan pada sistem dan tentunya dapat

segera dicarikan solusi pada bagian mana sistem tersebut harus diperbaiki.

Adapun pengetesan yang dilakukan adalah pengetesan sistem dengan komputer.

Pada pengetesan sistem dengan komputer penyusun lakukan dengan spesifikasi

hardware sebagai berikut :

• Processor Intel Core 2 Duo T6570 2,10 GHz

• Motherboard Asus

• HDD 180 Gb SATA

• Memory 1 Gb RAM DDR2

• VGA ATI Radeon HD 4500 512 MB

• Monitor "Samsung" 14 inci

• Stabilizer kasugawa

• Keyboard + Mouse

• Speaker

  

Page 16: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

13  

4.4 Menggunakan Sistem Setelah aplikasi dipastikan sudah dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan,

maka kemudian aplikasi tersebut dapat diimplementasikan kepada para pemakai untuk

digunakan. Adapun langkah-langkah penggunaan sistem informasi berbasis multimedia

adalah sebagai berikut :

1. Dari media CD/DVD ROOM

- Nyalakan komputer dan masukkan CD yang berisi aplikasi CD INTERAKTIF

ke dalam CD drive.

- Secara otomatis aplikasi akan berjalan karena pada CD sudah disertakan file

Autorun.

2. Dari media Hardisk

- Nyalakan komputer, dari Windows Explorer cari file dengan nama Prosedur

Penyelaman.exe, kemudian double klik.

4.5 Memelihara Sistem Setelah sistem digunakan, maka sistem akan dievaluasi oleh pemakai dan

spesialis multimedia untuk menentukan apakah sistem yang baru tersebut sesuai

dengan tujuan semula dan diputuskan apakah ada revisi atau modifikasi. Setelah

terjadi perubahan dalam perangkat keras, perangkat lunak, dokumentasi dan prosedur

untuk mengoreksi kesalahan tertentu, dengan kebutuhan baru atau perbaikan

efisiensi proses, maka pengembangan sistem multimedia akan masuk pada tahap

pemeliharaan sebagai berikut:

- Backup data : Kita harus memiliki duplikat dari aplikasi tersebut secara

keseluruhan yang berkaitan dengan aplikasi yang kita buat. Duplikat dapat

dilakukan dengan burning file-file tersebut kedalam CD yang bertujuan untuk

mengantisipasi terdapat kesalahan atau error pada aplikasi yang sudah kita buat.

- Update content/fitur : Update dilakukan pada saat ada informasi atau lainya

yang harus diganti pada aplikasi untuk menjaga agar informasi aplikasi terlihat

baru dan yang berhak melakukan update ialah spesialis informasi dan

profesional multimedia.

Langkah-langkahnya untuk meng-update antara lain :

a. Nyalakan komputer, buka file asli aplikasi Prosedur Penyelaman melalui

CD ataupun harddisk.

b. Buka file aplikasi Prosedur Penyelaman yang masih berektensi *.fla

dengan cara mengklik dua kali.

c. Edit data dengan informasi baru sesuai data yang ingin di update,

  

Page 17: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

14  

setelah selesai, jadikan kembali file aplikasi Prosedur Penyelaman

menjadi file *.exe.

d. Setelah itu burning aplikasi tersebut kedalam CD. Dan aplikasi media

Prosedur Penyelaman sudah update dan siap digunakan kembali.

5. Penutup 5.1. Kesimpulan

Dari naskah yang telah tersusun maka dapat diambil beberapa kesimpulan dari

bahasan CD Interaktif Prosedur Penyelaman Untuk Pelatihan Tim SAR, yaitu:

1. Dengan dibuatnya CD Interaktif Prosedur Penyelaman Untuk Pelatihan Tim

SAR, maka memberikan beberapa kelebihan dan kemudahan bagi Tim SAR

dalam memberikan informasi kepada instruktur dan peserta pelatihan. Kelebihan

dan kemudahan tersebut diatas misalnya kemudahan dalam menyampaikan

berbagai prosedur dalam penyelaman melalui presentasi karena multimedia

interaktif dalam bentuk CD interaktif lebih menarik dibandingkan dengan metode

konvensional.

2. Selain itu, aplikasi multimedia ini mampu menjadi fasilitas pendukung tambahan

disamping fasilitas pendukung lainnya. Baik yang diberikan dari Tim SAR secara

langsung, sehingga akan memudahkan bagi instruktur dan peserta pelatihan

dalam mendapatkan tambahan pengetahuan yang dibutuhkan.

5.2. Saran Berikut ini beberapa saran dari penulis yang nantinya diharapkan dapat dijadikan

wacana dan wawasan bagi penulis sendiri maupun masyarakat keilmuan dimasa yang

akan datang, antara lain:

1. Aplikasi multimedia ini dirancang dengan konsep yang sederhana tapi jika

kebutuhan software minimalnya tidak terpenuhi maka program tidak akan

berjalan dengan baik. Maka sebelum memutuskan untuk menggunakan

program ini sebaiknya diperiksa dahulu hardware dan software yang dimiliki.

2. Lebih memahami unsur pencahayaan, pewarnaan dan tata letak karena sebuah

aplikasi multimedia akan lebih bagus dan menarik apabila menggunakan unsur

tersebut.

3. Pada aplikasi ini masih dijumpai beberapa kekurangan, untuk itu, penulis

mengharapkan masukan dari pihak-pihak yang berkepentingan dan

berkompeten dalam hal ini, untuk lebih menyempurnakan hasilnya

  

Page 18: PEMBUATAN CD INTERAKTIF PROSEDUR PENYELAMAN …repository.amikom.ac.id/files/PUBLIKASI_07.12.2098.pdf · digunakan untuk memudahkan mempelajari sebuah ilmu pengetahuan ataupun memberikan

15  

  

DAFTAR PUSTAKA

Lemay., Laura., Jon M., Duff, James. L., Mohler. 1997. Desain Grafik dan Halaman Web.

Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

McLeod Jr, R. 1996. Sistem Informasi Manajemen Jilid II. Jakarta: PT. Prenhallindo.

Sofyan, A. F. Modul Multimedia Lanjut STMIK AMIKOM Yogyakarta 2006.

Suyanto, M. 2004. Analisis & Desain Aplikasi Multimedia untuk Pemasaran. Yogyakarta:

Penerbit Andi.

Website http://www.basarnas.go.id. 13 Oktober 2010

http://paradiseunpad.blogspot.com. 10 Oktober 2010.