ppt journal reading

13

Upload: khaulah

Post on 15-Apr-2016

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Journal reading ppt blok IPT

TRANSCRIPT

Page 1: Ppt Journal Reading
Page 2: Ppt Journal Reading

Journal Reading (Blok IPT)

“Comparison of Hand Hygiene Procedures for Removing Bacillus cereus Spores”

Page 3: Ppt Journal Reading

 Kelompok A6

Ketua : Khaula Nurul F (1102014144)Sekertaris : Hanna Kumari D (1102014120)Anggota : Amanda Putri (1102014017)

Annisa Yunita Rani (1102014035) Arif Rahman (1102014038) Dadi Satrio Wibisono R. (1102013067)

Deni Rizki Kurniawan (1102014067) Diah Ayu Kusuma W. (1102014072)

Farizal Arif (1102014095) Laksmi R. Afiani (1102011140)

Page 4: Ppt Journal Reading

“Comparison of Hand Hygiene Procedures for Removing Bacillus cereus Spores”

Bacillus cereus adalah bakteri berbentuk spora. B. cereus terkadang menyebabkan infeksi nosocomial, Bacillus cereus adalah bakteri spora yang bersifat gram positif, batang. Yang dapat menyebabkan berbagai macam penyakit infeksi, seperti keracunan makanan, bacteremia, meningitis, pneumonia, dan endocarditis (Bottone, 2010).

Karena itu kebersihan tangan merupakan praktek yang paling penting untuk mengendalikan infeksi nosocomial B. cereus.

Page 5: Ppt Journal Reading

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan prosedur kebersihan tangan yang sesuai dalam menghilangkan spora B. cereus. Tiga puluh tangan sukarelawan sebagai eksperimen terkontaminasi dengan spora B. cereus, hingga kemudian mereka mempraktekkan 6 prosedur kebersihan tangan yang berbeda.

Page 6: Ppt Journal Reading

TabelProsedur Kebersihan Tangan(Prosedur Pencucian Tangan)

Perintah

Pencucian hanya dengan air Tangan dicuci dengan air mengalir selama 30 detik.

60 detik pencucian dengan sabun biasa

Tangan dicuci dengan 3 ml dari sabun cair biasa (Kao Co.) selama 60 detik dan dibilas dengan air mengalir selama 30 detik.

30 detik pencucian dengan sabun biasa

Tangan dicuci dengan 3 ml dari sabun cair biasa (Kao Co.) selama 30 detik dan dibilas dengan air mengalir selama 30 detik.

Prosedur penggosokan tangan berbasis alkohol

 

Menggosok dengan cairan berbasis alkohol

Tangan digosok bersamaan dengan 3 mL sebuah cairan sanitizer berbasis alcohol (Kenei Pharma.Co. Ltd.) selama 30 detik.

Menggosok dengan gel berbasis alkohol

tangan digosok bersamaan dengan 3 mL sebuah gel sanitizer berbasis alcohol (GOJO Inds. Inc.) selama 30 detik.

Page 7: Ppt Journal Reading

Figure 1

Penjelasan gambar 1: penghilangan spora secara efisien pada prosedur kebersihan tangan. 30 subjek (relawan) dan 1 rantai standard (B. cereus ATCC 10876) telah digunakan. Efisiensi dari prosedur kebersihan tangan ditujukan sebagai pengurangan log10 dari spora  B. cereus yg menempel pada tangan subjek. A: 30 detik mencuci hanya dengan air, B: 60 detik mencuci dengan sabun biasa, C: 30 detik mencuci dengan sabun biasa, D: 30 detik mencuci dengan sabun antiseptik, E: menggosok tangan dengan cairan alkohol, F: meggosok tangan dengan gel alkohol. Maksud dengan simbol yg sama tidak berbeda dan simbol berbeda diindikasi dengan perbedaan yg signifikan pada P<0,05

Page 8: Ppt Journal Reading

Figure 2

FIGURE 2: penghilangan spora secara efisien pada prosedur kebersihan tangan. 1 subjek (relawan) dan 5 rantai B. Cereus telah digunakan. Efisiensi dari prosedur kebersihan tangan ditunjukan dengan pengurangan log 10 dari spora B. Cereus yg menempel pada tangan subjek.  A: 30 detik mencuci hanya dengan air, B: 60 detik mencuci dgn sabun biasa, C: 30 detik mencuci dengan sabun biasa, D: 30 detik dengan sabun antiseptik, E: menggosok tangan dengan cairan alkohol, F: meggosok tangan dengan gel alkohol. Maksud dengan simbol yang sama tidak berbeda dan simbol berbeda diindikasi dengan perbedaan yang signifikan pada P<0,05

Page 9: Ppt Journal Reading

Figure 3

Penghilangan bakteri secara efisien pada prosedur mencuci tangan. Percobaan ini menggunakan 1 subjek (relawan)  dan 5 rantai e. coli. Efisiensi pada procedur kebersihan tangan ditunjukan sebagai pengurangan log10, dari e. coli yang menempel pada tangan subjek. Data memperlihatkan kurang lebih rata-rata standar deviasi dari e. coli. A: 30 detik mencuci hanya dengan air, B: 60 detik mencuci dengan sabun biasa, C: 30 detik mencuci dengan sabun biasa, D: 30 detik dengan sabun antiseptik, E: menggosok tangan dengan cairan alkohol, F: meggosok tangan dengan gel alkohol. Maksud pada simbol yang sama tidak berbeda atau tidak berselisih dan simbol berbeda diindikasi dengan perbedaan yg signifikan pada P<0,05.

Page 10: Ppt Journal Reading

Seluruh pencucian tangan mengggunakan sabun mengurangi jumlah spora lebih dari 2 log10 CFU tiap tangan, meskipun pencucian selama 30 detik dengan air hanya mengurangi 1 log10 CFU tiap tangan. Hasil ini membuktikan bahwa prosedur pencucian tangan dengan sabun sesuai untuk menghilangkan spora B. cereus dari tangan. Juga, kami menilai, pengaruh dari waktu pencucian tangan dengan sabun dalam menghilangkan spora. Sabun antiseptic tidak berpengaruh dalam upaya menghilangkan spora.

Page 11: Ppt Journal Reading

Keefektifan prosedur kebersihan tangan dalam menghilangkan E. coli . hasilnya ialah mendukung dugaan bahwa penggosokan tangan dengan alcohol ialah prosedur yang paling sesuai untuk menghilangkan bakteri non spora dari tangan.

Page 12: Ppt Journal Reading

Jadi kesimpulannya, pencucian tangan dengan sabun ialah paling sesuai untuk menghilangkan spora B. cereus dari tangan. Berlawanan dengan, penggosokan tangan dengan alcohol yang tidak efektif. Pentingnya cuci tangan harus dinilai kembali dengan tujuan untuk mengendalikan infeksi nosocomial yang disebabkan oleh bakteri spora.

Page 13: Ppt Journal Reading