presentation1
TRANSCRIPT
Human Computer Interaction
Rangkuman Chapter 7
Pada chapter 7 ada enam subpokok bahasan yaitu:
•Evaluation and Design Procedures
•Experimental Methods
•Experimental Methodology
•Experimental Design
•Statistical Treatment of The Data
•Conclusion
Evaluasi sistem interaktif dapat terjadi di stages
yang beragam pada proses disain dan dapat
mengakses aspek disain yang berbeda. Aspek
disain tersebut yang menjadi perhatian dari
prespectiv manusia adalah
usability, learnability, efficiency dan acceptability.
Eksperiment untuk mengevaluasi suatu disain harus
secara hati-hati dibangun dan dengan sendirinya
juga merupakan suatu bentuk disain. Eksperimenter
harus mengidentifikasi variabel
dependent, independent, control dan kondisi
eksperimental, subject, metode eksperiment serta
bentuk data analysis.
Tujuan evaluasi adalah untuk supaya calon
evaluator menyadari keguanaan, dan kompleksitas
serta metode evaluasi dalam suatu disain sistem.
Keinginan untuk mengevaluasi adalah
mengidentifikas kekurangan dalam disain dan
penyediakan kepada tim disain pengertian yang
cukup mengenai kekurangan tersebut, sehingga
dapat memperbaik disain
Evaluation and Design Procedures
Suatu metode cocok untuk tim dan project tertentu. Disain yang berbeda
mempunyai konse kuensi untuk ketepatan metode evaluasi tertentu pula.
Meskipun demikian untuk tingkat yang umum proses disain dapat dibedakan
menjadi dua stages.
1. Design-specification-stage
2. Implementation stage
Evaluation the design specification stage
Masih menjadi bahan spekulasi dan penelitian. Menarik karena evaluasi di
stage speci-fication memungkinkan mengevaluasi sebelum penulisan
program. Belum dihasilkan metode yang baik untuk mengevaluasi disain dari
suatu specifikasi.
Evaluation at implementation stage
Pendekatan konvensional evaluasi adalah mengevaluasi disain yang memiliki
program yang dapat dieksekusi. Dikenal sujumlah pendekatan yang berbeda
untuk mengevaluasi disain yang diimplementasikan. Pendekatan tersebut
berbeda dalam jumlah
DEFINISI ISTILAH DALAM EXPERIMENTAL METHODS
Dependent variable : Sesuatu yang diukur (waktu untuk menyelesaikan tugas) Independent variable : Karakteristik yang dimanipulasi
(style of icon atau order of items on a menu) Experimental control : Variabel yang ditetapkan konstan
dan diusahakan/tidak berubah selama eksperi ment berlangsung (time of day, machine on which the program is running
Experimental factor : Dimensi yang digunakan untuk memani pulasi variabel (interface style might be one factor and level of expertise of users might be another factor
Experimental MethodsEksperimen sering digunakan dalam HCI untuk mengevaluasi disain yang diimplementasikan. Kekuatan eksperimen adalah me mungkinkan eksperimenter me ngontrol dan memanipulasi variabel tertentu di dalam lingkungan.
Experimental Methodology
Secara normal, eksperimen dirancang untuk menguji beberapa
ramalan yang timbul dari suatu hipotesis tegas/eksplisit yang muncul
ke luar dari suatu dasar teori
Suatu eksperiment harus memenuhi syarat (3)
1. Eksperiment harus secara sistematik memanipulasi satu atau lebih
variabel independen pada wilayah yang diamati.
2. Manipulasi tersebut harus dilakukan di bawah kondisi terkontrol,
misal untuk semua variabel yang dapat mempengaruhi hasil harus
dikontrol.
3. Eksperimenter harus mengukur beberapa karakteristik yang tidak
dimanipulasi (variable dependen) atau diasumsikan berubah,
sebagai fungsi dari variabel indepent
Independen variabel adalah faktor yang secara sistematik
diubah oleh eksperimenter. Pada kasus tertentu variabel
independen juga disebut sebagai experimental treatment
atau manipulation.
Tujuan melakukan experimen dapat juga dianggap sebagai
sarana untuk mengidentifikasi hubungan fungsional antara
variabel independen dan dependen. Berarti bahwa ada
hubungan antar nilai variabel independen dan dependen.
Berdasar hubungan tersebut kemu dian dapat disimpulkan
hubungan sebab-akibat antara variabel dependen dan
idenpenden.
Experimental DesignExperimental design bertalian dengan rencana umum untuk melaksanakan percobaan. Suatu percobaan adalah suatu sarana untuk mengembangkan hubungan sebab-akibat antara event tertentu dalam suatu lingkungan dan kejadian dari suatu bentuk perilaku khusus.Experimen dilakukan untuk :1. Menyediakan dukungan emperis (berdasar fakta)/ bukti untuk
suatu teori 2. Menguji hipotesis yang berdasar suatu teori. 3. Validasi hasil pengalaman dan eksperimen yang lebih dahulu
Perbedaan didasarkan atas 1. Tipe dan jumlah subject yang terlibat di dalam experimen 2. Jumlah independen variabel, dan jumlah level pada variabel tsb. 3. Metode meletakkan treatment pada subject, within, between atau mix
Statistical Treatment of The Data
1 Perbedaan antar kelompok2. Uji nul hipotesis3. Arti Tingkatan
The properuse of parametric statistics includes not only measurements but also a variety of assumptios regarding certain characteristics of both the collected data and the population from which the sample has been drawn.
Conclusion
Evaluasi pada HCI didiskusikan secara luas tetapi jarang
dikerjakan. Waktu yang dibutuhkan untuk evaluasi sering
dianggap terlalu lama. Ide evaluasi dijadikan bagian dari daur
disain harus termasuk juga beberapa bentuk iterasi dari
disain. Output dari suatu evaluasi harus menyediakan satu
set rekomendasi untuk redisain sistem dan beberapa
indikator kinerja yang mengusulkan cara desain seharusnya
berkinerja dalam penggunaan hariannya. Rekomendasi
disain dan redisain dapat memberi masukan pada daur hidup
disain/development
Banyak solusi untuk masalah disain, dan seharusny
menjadi rekomendasi yang muncul dari hasil, bersama-
sama dengan beberapa pertimbangan biaya dalam
mengimplementasikan atau tidak mengimple mentasikan
setiap opsi. Kemampuan untuk menjeneralisasikan hasil
dari evaluasi untuk penggunaan harian disain tersebut
merupa kan masalah yang sulit.
Evaluasi mungkin dilakukan pada kelompok kecil
pengguna dan pada pembatas yang disiapkan di dalam
laboratorium.
Lebih aman kalau menganggap bahwa evaluasi gagal
mengidentifikasi semua masalah dengan disain tersebut
dibandingkan dengan mengindentifikasi masalah yang
sesungguhnya.