progress data 1-2 feb, 3 feb 200 watt
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
1/8
Laporan Pengujian
Studi Pengaruh Variasi Load Charging terhadap Daya Keluaran Modul Array Photovoltaic
2 KWp pada Electric Car Charging Station Molina ITS – Studi Kasus Musim Penghujan
Bulan anuari – !e"ruari 2#$%
Pada sistem charging station sekarang, Modul Array – PV yang terpasang sebesar 2 KWp
dan dapat menghasilkan daya sebesar 7 KWp per hari [2] Battery yang digunakan sebesar 2! Volt
dengan "#$$ Ah, serta %&% ' Deep of discharge( sebesar 7$) dan *&+ 'State of charge( sebesar
$)[2] Pada control room charging station terdapat beban akti- yang dipergunakan untuk
mendukung kegiatan, yaitu lampu outdoor led dan exhaust fan .eban ini akti- terus, sehingga
pada pengu/ian ini beban akti- pada control room diasumsikan tidak dihitung *istem inverter
yang terpasang adalah bi-directional inverter produksi dari victron energy dengan spesi-ikasi
2!V, tegangan ouput 2$ VA+, -rekuensi #$ 01 dan merupakan pure sine wave inverter.
Pengambilan data u/i beban dilakukan dengan menggunakan tools dummy load danautomatic relay modul. Pada -ungsi charging station, discharge dilakukan dengan ara untuk
mengisi battery mobil listrik 3api karena masih dalam tahap pengu/ian, dan pengu/ian tersebut
diperlukan 4ariasi pembebanan, maka salah satu ara dengan memakai tools dummy load.
Dummy load terdiri atas susunan lampu bohlam 5"$$ Watt yang mempunyai spesi-ikasi hingga
$$$ 6att atau KW Dummy load ini dilengkapi dengan sistem safety berupa Mini Circuit
Breaker 'M+.( pada setiap line nya, serta tools ini dapat dikon-igurasi sesuai dengan beban
yang akan dipakai user dari range 2$$ 6att – $$$ 6att utomatic relay Modul merupakan
modul mikrokontroller yang terdiri dari mikrokontroller arduino uno, real time clock dan relay #
4olt 22$ VA+ *istem automatic relay modul ini ber-ungsi untuk mengakti-kan beban dan
menonakti-kan beban pada 6aktu yang telah di setting *elain tools dummy load dan utomaticrelay Modul pengambilan data dilakukan oleh data logger
Modul rrayPV dapat menghasilkan 7$$$ 6att8hour atau 7 KWh per hari Karena penelitian
ini bertu/uan untuk mengetahui kiner/a dari daya ouput p4 terhadap 4ariasi load charging , maka
masingmasing load harging akan dinyalakan dalam 6aktu sekitar 7 /am Waktu yang di setting
pada automatic relay modul adalah beban menyala pada pukul $$$$ W9. dan beban mati pada
pukul $:$$ W9. Pemilihan 6aktu tersebut didasari pada 6aktu sistem untuk charge dan
discharge battery Pada pagi – sore, sistem dikondisikan untuk charge battery, sedangkan untuk
malam hari sistem dikondisikan untuk discharge battery *elain bertu/uan untuk mengetahui
korelasi antara daya input dan daya ouput, penelitian ini /uga bertu/uan untuk mengetahui kiner/adari sistem in4erter yang terpasang
&' Per(o"aan Load Charging $### Watt )$ KWp*
Perobaan pengu/ian beban "$$$ 6att dilakukan pada tanggal "# – ";
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
2/8
""$$ W9. – "!$$ W9. %alam pemasangan tools, battery terpantau pada range 4oltase dari
2!; – 2#; 4olt Perobaan pertama, sistem di setting menyala pada pukul 2$$$ W9. dan
mati pada pukul $!$$ W9. kemudian hari0ari pertama perobaan, malam hari pukul 2"$$ dilakukan survey untuk memastikan
sistem ber/alan *istem tidak ber/alan sesuai dengan coding yang diprogram pada automatic
relay modul 0al ini disebabkan karena adanya error program yang terdapat pada real time
clock *etelah maintenance system, pengambilan data dilakukan pada pukul $$$$ W9. –
$:$$ W9. selama hari ker/a.eban harging yang diterima sistem pada perobaan pertama ini adalah
"$$$ 6att > 7 /am ? 7$$$ Wh ? 7 KWh
*eara perhitungan matematis, battery dengan kapasitas 2# KWh dan supply daya dari
PV sebesar 7 KWh8hari akan mampu mensuplai beban 7 KWh per hari
0asil perobaan setelah tiga hari pengu/ian tidak menun/ukkan sesuai dengan
perhitungan *istem mengalami shutdown inverter setelah hari ketiga Master !nverter
menun/ukkan charger battery pada -ase bulk dan -ase float seara bersamaan, sementara
slave inverter menun/ukkan indikator low battery.
+am"ar ,'$ 9ndikator pada Master !nverter
+am"ar ,'2 9ndikator pada Slave !nverter
Pada kondisi shutdown inverter , sistem tidak dapat mensuplai listrik A+ kepada beban
yang ada, termasuk beban akti- yang terdapat pada control room.
@angkah maintenance yang diambil adalah memberikan slot 6aktu agar sistem dapat
charge ulang oleh modul array PV *lot 6aktu yang diberikan berkisar antara – ! hari
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
3/8
Karena hipotesis yang munul adalah ter/adinya low battery karena beban yang disuplai
terlalu besar ! hari slot 6aktu yang diberikan tidak dapat memperbaiki sistem, kedua
in4erter masih tetap tidak sesuai dengan setingan a6al@angkah maintenance kedua, yaitu merestart master inverter dan slave inverter seara
manual @angkah ini berhasil untuk menghidupkan kembali sistem Karena ter/adinya
shutdown inverter , maka data logger tidak dapat beroperasi dan tidak dapat menyimpan data
%ata yang sudah tersimpan mengalami penghapusan memori oleh sistem pada data logger.
B' Per(o"aan Load Charging -## Watt
Perobaan pengu/ian beban :$$ Watt dilakukan pada tanggal 22 – 2# 7 h ? #=$$ 6att8h ? #,= KWh8day%engan konsumsi daya #,= KWh8day sistem tetap tidak mampu mensuplai daya pada :$$
6att *istem kembali mengalami shutdown inverter seperti pada perobaan pertama Master
in4erter menun/ukkan indikator pada -ase bulk dan -ase float seara bersamaan *edangkan
slave inverter menun/ukkan indikator low battery @angkah maintenance berupa manual
restart diterapkan dan mampu mengembalikan sistem
.' Per(o"aan peng/ondisian Battery
Perobaan pengkondisian battery bertu/uan untuk mengetahui kapasitas dan keadaan
battery pada kondisi sebelum dibebani serta input daya yang dihasilkan dari modul array
photovoltaic Kondisi uaa pada pengambilan data rata – rata mendung setiap hari sekitar pukul "2$$ W9. hingga malam 0ipotesis sementara sistem dapat charge maksimal pada
sekitar pukul $:$$ W9. – "2$$ W9. /ika kondisi uaa tidak mendung dari pagi hari
Pengkondisian battery dilakukan selama 2 hari pada tanggal " Bebruari 2$"= Pukul $;$$
W9. sampai tanggal 2 Bebruari 2$"= pukul 2#; W9.%ari pengkondisian battery selama 2 hari, didapatkan data seperti berikut
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
4/8
-200
0
200
400
600
800
1000
Irradian(e
9rradiane
Hour
Irradian(e )Wp0m2*
+am"ar ,'$ Cra-ik monitoring irradiance
%ata irradiance dari pengkodisian battery selama 2 hari ditun/ukkan pada gambar diatas
!rradiance maksimal didapatkan sebesar :#; Wp8m2 pada tanggal " -ebruari 2$"= Cra-ik
menun/ukkan irradiance turun setelah pukul "2$$ W9., hal ini disebabkan oleh uaa
mendung Pada hari kedua tanggal 2 Bebruari 2$"= irradiance maksimal hanya sebesar #;
Wp8m2 Penurunan irradiance ter/adi sebesar 2== Wp8m2, hal ini /uga disebabkan oleh -aktor
uaa yang berbeda pada hari pertama dan hari kedua*esuai dengan datasheet photovoltaic yang digunakan, panel surya yang digunakan
mempunyai spesi-ikasi cell si"e "2# > "2# mm dan ber/umlah 72 cell Perhitungan daya
input PV dapat hitung dengan mengalikan antara intensitas radiasi matahari yang diterimadengan luas area modul PV dengan persamaan berikut[2]
Pin ? 9r > A DDDDDDDDDDD'""(Keterangan
Pin ? %aya 9nput akibat radiasi matahari 'Watt(
9r ? 9ntensitas radiasi matahari 'Watt8m2(
A ? @uas area permukaan photo4oltai modul 'm2(
@uas permukaan modul array photovoltaic yang terpasang adalah
A ? "2# > "2# ? "#=2# mm2 ? ",#=2= m2
%engan /umlah cell per modul adalah 72 cell , maka
A ? ",#=2= m2
> 72 ? ""2,# m2
Modul array photooltai terdiri atas "$ modul solar panel yang disusun, maka
perhitungan men/adi,
A ? ""2,# m2 > "$ ? "",2# m2
%engan menggunakan luas permukaan "",2# m2 dan data irradiance, maka didapatkan
data daya input dari modul array photovoltaic seperti diba6ah ini
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
5/8
-2000
0
2000
4000
6000
8000
10000
12000
Daya Input PV
%aya 9nput PV
1our
Daya Input PV )Watt*
+am"ar ,'2 Cra-ik monitoring daya input PV
Cra-ik monitoring daya input PV menun/ukkan bah6a modul array pv dapat mensuplai
daya maksimal pada hari pertama sekitar pukul ""#; W9. sebesar ;==,7# Watt8m 2 tau ;
KW8m2 *edangkan pada hari kedua, modul array photovoltaic hanya dapat mensuplai daya
maksimal sebesar ==7"2# Watt8m2 atau = KW8 m2 Cra-ik daya input p4 mempunyai pola
yang sama dengan pola gra-ik irradiance 0al ini disebabkan karena hasil daya input dari
sebuah photo4oltai dipengarui oleh irradiance
%aya output modul array photovoltaic didapatkan dari hasil monitoring yang telah
tersimpan di data logger. %aya output modul array photovoltaic didapatkan dengan
mengalikan tegangan dan arus output P ? V > 9 DDDDDDDDDDDDD'"2(
Keterangan ?
P ? %aya #utput modul array photoltaic 'Watt(
V ? tegangan output 'V(9 ? Arus output '9(
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
6/8
-500
0
5001000
1500
2000
2500
Daya Output PV
%aya &utput PV 'Watt(
Hour
Daya Output PV (Watt)
+am"ar ,', Cra-ik monitoring daya output modul array photovoltaic
%ari hasil monitoring daya output , didapatkan modul array photovoltaic pada hari
pertama mampu mensuplai daya #$";;" Watt8hour atau # KW8h Pada hari kedua, sistem
mampu mensuplai daya sebesar !;$27# Watt8hour atau !,; KW8h Perbandingan daya input
sistem dengan daya output sistem dapat dilihat pada gra-ik diba6ah ini
-20000
2000400060008000
1000012000
Per"andingan Daya Input dan utput PV
%aya &uput PV %aya 9nput PV
1our
Waatt
+am"ar ,'3 Cra-ik perbandingan daya input dan daya output
Pengkondisian battery selama dua hari didapatkan monitoring 4oltase seperti berikut
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
7/8
22
22.5
23
23.524
24.5
25
25.5
26
26.5
Battery Volt
.attery Volt
1our
Voltage )V*
+am"ar ,'3 Cra-ik monitoring 4oltase battery sistem
Battery pada hari pertama pengkondisian termonitoring dapat menyimpan daya sebesar
2#,; V *edangkan pada hari kedua, battery maksimal dapat menyimpan daya sebesar 2#,7 V
$rend Cra-ik menun/ukkan setiap setelah battery menapai maksimal pengisian, mengalami
penurunan 0al tersebut diakibatkan oleh adanya beban akti- pada ontrol room yang
mengkonsumsi daya
D' Per(o"aan Load Charging 3## Watt
4' Per(o"aan Load Charging 5## Watt
!' Per(o"aan Load Charging 6## Watt
Pem"ahasan
Pada pengu/ian beban "$$$ 6att ter/adi shutdown inverter. 0al ini disebabkan karena battery
kehabisan daya 0al ini disebabkan karena pada saat start pengu/ian, battery tidak dalam
keadaan full , melainkan sudah berkurang Pada pemasangan tools, banyak dilakukan penggunaan
daya VA+ yang berasal dari battery Penggunaan daya tersebut digunakan untuk air conditioning
'A+(, lampu, charger laptop serta perobaan nyala beban dengan automatic relay modul yang
dilakukan beberapa kali .eban yang sempat diu/i pada saat pemasangan tools /uga ber4ariasi,
antara =$$ 6att – :$$ 6att Pada riset ini, /ika ter/adi lo6 battery maka in4erter tidak dapatlangsung autorestart 0al ini disebabkan karena pemasangan in4erter dengan menggunakan
metode master and sla4e !nverter master ber-ungsi sebagai sebagai auan untuk mengkon4ersi
dari %+ to A+, slave inverter ber-ungsi tetap sebagai pengkon4ersi %+ to A+ tetapi dengan
auan dari master inverter. Pada saat low battery, inverter memutus sambungan daya, sehingga
beban tidak mendapat suplai daya .ersamaan dengan memutus daya, inverter mengalami
error%hung 3er/adinya error ini disebabkan karena tidak sinkronnya kedua in4erter ini dalam
-
8/17/2019 Progress Data 1-2 Feb, 3 Feb 200 Watt
8/8
mode kon-igurasi master and slave Pada saat slave inverter mendeteksi adanya low battery,
maka sinyal akan dikirim kepada master inverter untuk dieksekusi berupa auto-restart 3api pada
kondisi aktual pengu/ian, hal tersebut tidak ter/adi, karena tidak singkronnya mode kon-igurasi
master and slave inverter *ehingga maintenance yang dilakukan adalah manual restarting