pt fks multi agro tbkmultiagro.fksgroup.com/upload/20170303042312-d476a76750286ae.pdf · laporan...

66
PT FKS MULTI AGRO Tbk Laporan keuangan beserta laporan auditor independen pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1Januari 2010/31 Desember 2009 dan tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 Financial statements with independent auditors’ report as of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and years ended December 31, 2011and 2010

Upload: ngoque

Post on 03-Jul-2019

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PT FKS MULTI AGRO Tbk

Laporan keuangan beserta laporan auditor independen pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1Januari 2010/31 Desember 2009 dan tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010

Financial statements with independent auditors’ report as of December 31, 2011, 2010 and

January 1, 2010/December 31, 2009 and years ended December 31, 2011and 2010

The original financial statements included herein are

in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

LAPORAN KEUANGAN BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1Januari 2010/31Desember 2009 dan

tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010

PT FKS MULTI AGRO Tbk FINANCIAL STATEMENTS

WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT As of December 31, 2011, 2010 and

January 1, 2010/December 31, 2009 and years ended

December 31, 2011 and 2010

Daftar Isi Halaman/

Page Table of Contents

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan 1 - 2 Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif 3 Statements of Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas 4 Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas 5 Statements of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan 6 - 61 Notes to the Financial Statements

***************************

SURAT PERNYATAAN DIREKSITENTANG

TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGANTANGGAL 31 DESEMBER 2011, 2010 DAN

1 JANUARI 2010/31 DESEMBER 2009SERTA UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA

TANGGAL-TANGGAL 31 DESEMBER 2011 DAN 2010PT FKS MULTI AGRO Tbk.

1. Nama : Hiu, Baron setiawan Sumadi

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46,Jakarta 12930

Alamat Domisili : Kond. Taman Anggrek Twr 1-24 EKel. Tanjung Duren, Kec. GrogolPetamburan, Jakarta Barat

Nomor Telepon : 021 57950889

Jabatan : Direktur Utama

2. Nama : Bong Kong Fui

Alamat Kantor : Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46,Jakarta 12930

Alamat Domisili : Citra Garden V Blok E-8j29,Kel. Pegadungan, Kec. Kali Deres,Jakarta Barat

Nomor Telepon : 021 5795 0889

menyatakan bahwa :

1. Bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajianlaporan keuangan perusahaan;

2. Laporan keuangan perusahaan telah disusun dandisajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangandi Indonesia;

3. a. Semua informasi dalam laporan keuanganperusahaan telah dimuat secara lengkap dan benar;

b. Laporan keuangan perusahaan tidak mengandunginformasi atau fakta material yang tidak benar, dantidak menghilangkan informasi atau fakta material;

4. Bertanggung jawab atas sistem pengendalian interendalam perusahaan.

BOARD OF DIRECTOR'S STATEMENT LETTERRELATING TO

THE RESPONSIBILITY ON THE FINANCIALSTATEMENTS AS OF DECEMBER 31, 2011, 2010 AND

JANUARY 1, 2010/DECEMBER 31,2009AND FOR THE YEARS ENDED

DECEMBER 31, 2011 AND 2010PT FKS MULTI AGRO Tbk.

: Hiu, Baron setiawan Sumadi

: Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46,Jakarta 12930

Residential Address: Kond. Taman Anggrek Twr 1-24 EKel. Tanjung Duren, Kec. GrogolPetamburan, Jakarta Barat

Phone Number

Position

: Bong Kong Fui

: Sampoerna Strategic Square,North Tower 3rd Floor,JI. Jend. Sudirman Kay. 45-46,Jakarta 12930

Residential Address: Citra Garden V Blok E-8j29,Kel. Pegadungan, Kec. Kali Deres,Jakarta Barat

Declare that:

1. We are responsible for the preparation and presentationof the Company's financial statements;

2. The Company's financial statements have been preparedand presented in accordance with the IndonesianFinancial Accounting Standards;

3. a. All information in the Company's financial statementshas been completely and rightly disclosed;

b. The Company's financial statements do not containmisrepresentation of any information or material factsand such information or material facts have beenfully disclosed;

4. We are responsible for the Company's internal controlsystems.

Hiu, Baron setiawan SumadiDirektur Utama j President Director

IFlKsMULTIAGRO

Bong Kong FuiDirektur j Director

SAMPOERNA STRATEGIC SQUARE, NORTH TOWER, 3RD FLOOR

JL. JEND. SUDIRMAN KAV 45-46, JAKARTA 12930, INDONESIAT: +6221 57950889, F: +6221 57950890-91

WWW.FKSMULTIAGRO.COM

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Pemegang Saham, Dewan Komisaris danDewan DireksiPT FKS Multi Agro Tbk

Kami tetah mengaudit laporan posisi keuanganPT FKS Multi Agro Tbk (Perusahaan) tanggal31 Desember 2011 serta laporan laba rugikomprehensif, laporan perubahan ekuitas danlaporan arus kas untuk tahun yang berakhir padatanggal tersebut. Laporan keuangan adalahtanggung jawab manajemen Perusahaan.Tanggung jawab kami terletak pada pemyataanpendapat atas laporan keuangan berdasarkanaudit kami. Laporan keuangan Perusahaan untuktahun yang berakhir pad a tanggal 31 Desember2010 dan 2009 diaudit oleh auditor independenlain, yang laporannya NO.006/JSN-AK/1103tertanggal 2 Maret 2011 menyatakan pendapatwajar tanpa pengecualian dan NO.R.2.3/019/03/10tertanggal 2 Maret 2010 menyatakan pendapattanpa pengecualian dengan paragraf tambahanmengenai dampak kondisi ekonomi terhadapPerusahaan.

Kami melaksanakan audit berdasarkan standarauditing yang ditetapkan Institut Akuntan PublikIndonesia. Standar tersebut mengharuskan kamimerencanakan dan melaksanakan audit agar kamimemperoleh keyakinan memadai bahwa laporankeuangan bebas dari salah saji material. Suatuaudit meliputi pemeriksaan atas dasar pengujian,bukti-bukti yang mendukung jumlah-jumlah danpengungkapan dalam laporan keuangan. Auditjuga meliputi penilaian atas prinsip akuntansi yangdigunakan dan estimasi signifikan yang dibuat olehmanajemen, serta penilaian terhadap penyajianlaporan keuangan secara keseluruhan. Kami yakinbahwa audit kami memberikan dasar memadaiuntuk menyatakan pendapat.

The Stockholders, Board of Commissioners andDirectorsPT FKS Multi Agro Tbk

We have audited the statement of financial positionof PT FKS Multi Agro Tbk (the Company) as ofDecember 31, 2011 and the related statement ofcomprehensive income, changes in equity and cashflows for the year ended. These financial statementsare the responsibility of the Company'smanagement. Our responsibility is to express anopinion on these financial statements based on ouraudit.The financial statements of the Company forthe year ended December 31, 2010 and 2009were audited by other independent auditors whosereport NO.006/JSK-AK/1103 dated March 2, 2011expressed an unqualified opinion andNoR. 2.3/019/03/10 dated March 2, 2010 expressedan unqualified opinion and include an explanatoryparagraph describing the economic condition tothe Company.

We conducted our audit in accordance with auditingstandards established by the Indonesian Institute ofCertified Public Accountants. Those standardsrequire that we plan and perform the audit to obtainreasonable assurance about whether the financialstatements are free of material misstatement.An audit includes examining, on a test basis,evidence supporting the amounts and disclosuresin the financial statements. An audit also includesassessing the accounting principles used andsignificant estimates made by management, as wellas evaluating the overall financial statementspresentation. We believe that our audit providea reasonable basis for our opinion.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A ITC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327, 45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected]

License Number: 376jKM.1j2008

Registered Public Accountants

Richard Risambessy & RekanAudit, Accounting Services, Management Services & Tax Services

Menurut pendapat kami, laporan keuangantersebut di atas menyajikan secara wajar, dalamsemua hal yang material, posisi keuangan PT FKSMulti Agro Tbk tanggal 31 Desember 2011, hasHusaha, perubahan ekuitas serta arus kas untuktahun yang berakhir pada tanggal tersebut sesuaidengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.

Perusahaan telah menerapkan revisi PernyataanStandar Akuntansi Keuangan yang diterapkanefektif tanggal 1 Januari 2011, baik secaraprospektif atau restrospektif, sebagaimanadiungkapkan pada Catatan 2 atas laporankeuangan.

In our opinion, the financial statements referred toabove present fairly, in all material respects, thefinancial position of PT FKS Multi Agro Tbk as ofDecember 31,2011 and the results of its operations,changes in its equity and cash flows for the yearended in conformity with Indonesian FinancialAccounting Standards.

Effective January 1, 2011, the Company adoptedthe revised Statements of Financial AccountingStandards, which were applied on prospective orrestrospective basis as disclosed in Note 2 to thefinancial statements.

The accompanying financial statements are intended to present thefinancial position, results of operations and cash flows in accordance withaccounting principles and practices generally accepted in Indonesia andnot those of any other jurisdiction. The standards, procedures andpractices to audit such financial statements are those generally acceptedand applied in Indonesia.

Jakarta : Plaza Barat Lantai IX No.10A IrC Cempaka Mas Jln. Letjen Suprapto Jakarta 10640Phone. (021) 42888628, 45844824, 45844327,45844328 Fax. (021) 42888627, 45844824, E-mail: [email protected]

License Number: 376/KM.1/2008

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

1

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1Januari 2010/31Desember 2009

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated) 1 Januari 2010 / 31 Desember 2009 / Catatan/ 31 Desember 2011 / 31 Desember 2010 / January 1, 2010 / Notes December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

ASET ASSETS ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan bank 2b,4,33 81.944.811 41.109.429 5.433.847 Cash and banks Piutang usaha – pihak ketiga Trade receivable – third parties setelah dikurangi penyisihan net of provision penurunan nilai sejumlah for impairment Rp0 pada tanggal of Rp0 as of 31 Desember 2011 December 31, 2011 (2010: Rp279.725; (2010: Rp279,725; 2009: Rp279.725) 2b,2e,5,33 224.136.556 212.772.300 74.250.315 2009: Rp279,725) Persediaan 2f,6 1.491.894.957 687.233.388 346.900.224 Inventories Uang muka pembelian 7 46.357.819 31.809.899 33.270.203 Advance for purchases Pajak dibayar di muka 8,31 108.904.784 64.757.355 28.887.681 Prepaid taxes Aset lancar lainnya 2g,9 4.108.068 3.966.678 3.294.242 Other current assets

JUMLAH ASET LANCAR 1.957.346.995 1.041.649.048 492.036.514 TOTAL CURRENT ASSETS

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Piutang pihak berelasi 2c,10 12.527 68.298 50.362 Due from related parties Aset pajak tangguhan 2q,31 - - 351.573 Deferred tax assets Aset tetap, setelah dikurangi Fixed assets, net of akumulasi penyusutan sejumlah accumulated depreciation of Rp 43.217.323 pada tanggal Rp43,217,323 as of 31 Desember 2011 December 31, 2011 (2010: Rp38.397.311; 2h,2i,3 (2010: Rp38,397,311; 2009: Rp33.820.192) 11,24,26,27 61.603.235 59.176.157 63.723.571 2009: Rp33,820,192) Uang muka pembelian aset 12 409.700 318.000 618.341 Advances for asset purchase Aset tidak lancar lainnya 2k,13 728.295 603.634 604.816 Other non-current assets

JUMLAH ASET TIDAK LANCAR 62.753.757 60.166.089 65.348.663 TOTAL NON-CURRENT ASSETS

JUMLAH ASET 2.020.100.752 1.101.815.137 557.385.177 TOTAL ASSETS

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

2

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN

(Lanjutan) Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1Januari 2010/31Desember 2009 (Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION

(Continued) As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

1 Januari 2010 / 31 Desember 2009 / Catatan/ 31 Desember 2011 / 31 Desember 2010 / January 1, 2010 / Notes December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS JANGKA PENDEK SHORT-TERM LIABILITIES

Utang bank jangka pendek 2n,14,39 512.791.539 76.423.500 34.963.098 Short-term bank loans Utang usaha – pihak ketiga 2b,2m,15,33 1.092.782.962 743.073.771 268.818.849 Trade payables – third parties Utang pajak 16 1.203.138 810.797 520.437 Taxes payable Beban masih harus dibayar 2b,17,33 18.672.060 25.074.544 8.732.542 Accrued expenses Uang muka penjualan 2b,18 154.847.718 50.134.256 88.830.994 Sales advances Liabilitas jangka pendek lainnya 2b,19,33 1.685.233 177.937 870.601 Other short-term liabilities

JUMLAH LIABILITAS TOTAL SHORT-TERM JANGKA PENDEK 1.781.982.650 895.694.805 402.736.521 LIABILITIES

LIABILITAS JANGKA PANJANG LONG-TERM LIABILITIES Liabilitas pajak tangguhan 2q,31 175.408 482.144 - Deferred tax liabilities Liabilitas imbalan paska-kerja 2o,3,35 4.161.426 2.553.299 4.030.427 Liability for post-employment benefits

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LONG-TERM JANGKA PANJANG 4.336.834 3.035.443 4.030.427 LIABILITIES

JUMLAH LIABILITAS 1.786.319.484 898.730.248 406.766.948 TOTAL LIABILITIES

EKUITAS EQUITY (CAPITAL DEFICIENCY) Modal saham - nilai nominal Capital stock - par value of Rp100 (dalam nilai penuh) per saham Rp100 (in full amount) per share Modal dasar - 1.000.000.000 saham Authorized - 1,000,000,000 shares (dalam nilai penuh) (in full amount) Modal ditempatkan dan disetor penuh - Issued and fully paid - 480.000.000 saham 480,000,000 shares (dalam nilai penuh) 20 48.000.000 48.000.000 48.000.000 (in full amount) Tambahan modal disetor 2l,21 996.062 996.062 996.062 Additional paid-in capital Saldo laba 22 Retained earnings Ditentukan penggunaannya 900.000 800.000 700.000 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 183.885.206 153.288.827 100.922.167 Unappropriated

JUMLAH EKUITAS 233.781.268 203.084.889 150.618.229 TOTAL EQUITY

JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES AND DAN EKUITAS 2.020.100.752 1.101.815.137 557.385.177 EQUITY

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan

bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an

integral part of these financial statements.

3

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF COMPREHENSIVE INCOME

For years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / Notes 2011 2010

PENJUALAN BERSIH 2p,23 7.628.833.798 4.170.426.166 NET SALES BEBAN POKOK PENJUALAN 2p,11,24 7.389.915.387 4.019.825.196 COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 238.918.411 150.600.970 GROSS PROFIT

Beban penjualan 2p,25 (67.625.381) (54.309.871) Selling expenses Beban umum dan administrasi 2p,11,26,35 (72.615.770) (38.547.198) General and administrasi expenses Pendapatan operasi lainnya 2b,2p,11,27 2.594.259 19.545.217 Other operating income

Beban operasi lainnya 2b,2p,28 (37.479.195) (173.249) Other operating expenses

LABA USAHA 63.792.324 77.115.869 INCOME FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 29 1.686.694 268.484 Finance income Beban keuangan 30 (17.587.074) (2.851.878) Finance charges

LABA SEBELUM MANFAAT (BEBAN) INCOME BEFORE INCOME TAX PAJAK PENGHASILAN 47.891.944 74.532.475 BENEFIT (EXPENSE) MANFAAT (BEBAN) PAJAK PENGHASILAN 2q,3,31 INCOME TAX BENEFIT (EXPENSE) Kini (12.702.301) (18.112.099) Current

Tangguhan 306.736 (833.718) Deferred

Jumlah beban pajak penghasilan (12.395.565) (18.945.816) Total income tax expense

LABA BERSIH 35.496.379 55.586.660 NET INCOME

Pendapatan komprehensif lain - - Other comprehensive income

LABA KOMPREHENSIF 35.496.379 55.586.660 COMPREHENSIVE INCOME

LABA BERSIH PER SAHAM DASAR BASIC EARNINGS PER SHARE (dalam nilai penuh) 2s,32 73,9 115,8 (in full amount)

The original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan

dari laporan keuangan secara keseluruhan. The accompanying notes to the financial statements form an integral part of

these financial statements.

4

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY

For the years ended December 31, 2011 and 2010

Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated)

Modal saham Saldo Laba/Retained Earnings ditempatkan dan Tambahan Modal

disetor penuh/ Disetor / Ditentukan Belum Ditentukan Catatan/ Issued and fully Additional Paid-in Penggunaannya/ Penggunaannya/ Jumlah Ekuitas/

Notes paid share capital Capital Appropriated Unappropriated Total Equity

Saldo 1 Januari 2010/ 31 Desember 2009 48.000.000 996.062 700.000 100.922.167 150.618.229 Balance as of January 1, 2010/December 31, 2009

Pembentukan dana cadangan 22 - - 100.000 (100.000) - Appropriation of retained earnings Dividen 22 - - - (3.120.000 ) (3.120.000) Dividends Laba bersih tahun 2010 - - - 55.586.660 55.586.660 Net income in 2010

Saldo 31 Desember 2010 48.000.000 996.062 800.000 153.288.827 203.084.889 Balance as of December 31, 2010

Pembentukan dana cadangan 22 - - 100.000 (100.000) - Appropriation of retained earnings Dividen 22 - - - (4.800.000 ) (4.800.000) Dividends Laba bersih tahun 2011 - - - 35.496.379 35.496.379 Net income in 2011

Saldo 31 Desember 2011 48.000.000 996.062 900.000 183.885.206 233.781.268 Balance as of December 31, 2011

original financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan terlampir merupakan bagian

yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan secara keseluruhan.

The accompanying notes to the financial statements form an integral part of these financial statements.

5

PT FKS MULTI AGRO Tbk LAPORAN ARUS KAS

Untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010

(Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk STATEMENTS OF CASH FLOWS

For years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

Catatan / Notes 2011 2010

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING OPERASI ACTIVITIES Penerimaan dari pelanggan 7.722.241.300 3.982.967.426 Receipts from customers Pembayaran kepada pemasok (7.821.217.563) (3.868.067.472) Payment to suppliers Payment for manufacturing overhead Pembayaran beban pabrikasi dan usaha (145.942.263) (78.952.468) and operating expenses Payment for salaries, wages Pembayaran gaji, upah dan tunjangan (29.144.977) (18.215.607) and allowance

Kas yang diperoleh (digunakan untuk) operasi (274.063.503) 17.731.879 Cash provided by (used in) operation Penerimaan bunga 1.686.695 268.483 Receipts from interest Pembayaran pajak (58.875.668) (54.155.021) Payment for taxes Penerimaan (pengeluaran) operasional lainnya (54.165.003) 33.825.591 Receipts from (payment to) other operating

Kas bersih yang digunakan untuk Net cash used in aktivitas operasi (385.417.479) (2.329.068) operating activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING INVESTASI ACTIVITIES Hasil penjualan aset tetap 11 910.100 763.000 Proceeds from sale of fixed assets Uang muka pembelian aset (359.700) (50.000) Advance for acquisition of asset Penambahan aset tetap 11 (8.424.582) (1.078.923) Acquisitions of fixed assets

Kas bersih yang digunakan untuk Net cash used in aktivitas investasi (7.874.182) (365.923) investing activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING PENDANAAN ACTIVITIES

Penambahan pinjaman jangka pendek 436.368.039 41.460.402 Proceeds from short-term loan Pembayaran dividen kas (4.800.000) (3.120.000) Payment for cash dividends

Kas bersih yang diperoleh dari Net cash provided by aktivitas pendanaan 431.568.039 38.340.402 financing activities

KENAIKAN (PENURUNAN) BERSIH NET INCREASE (DECREASE) IN KAS DAN BANK 38.276.378 35.645.612 CASH AND BANKS ACTIVITIES CASH AND BANKS KAS DAN BANK AWAL TAHUN 41.109.429 5.433.847 AT BEGINNING OF YEAR DAMPAK PERUBAHAN SELISIH KURS EFFECT OF EXCHANGE RATE TERHADAP KAS DAN BANK 2.559.004 30.169 CHANGES ON CASH AND BANKS

KAS DAN BANK AKHIR TAHUN 81.944.811 41.109.429 CASH AND BANKS AT END OF YEAR

SUPPLEMENTAL CASH FLOWS INFORMASI TAMBAHAN ARUS KAS INFORMATION Aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas: Non-cash activities: Reklasifikasi uang muka pembelian aset Reclassification from advance for ke aset tetap 11 268.000 300.341 purchase assets to fixed assets

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

6

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s Establishment

PT FKS Multi Agro Tbk (Perusahaan) didirikan berdasarkan akta notaris Raden Santoso, No. 34 tanggal 27 Juni 1992 dengan nama PT Fishindo Kusuma Sejahtera. Akta pendirian ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. C2-8706.HT.01.01 TH’92 tanggal 21 Oktober 1992 serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 100 tanggal 15 Desember 1992, Tambahan No. 6459.

PT FKS Multi Agro Tbk (the Company) was established based on the notarial deed No. 34 of Raden Santoso, SH dated June 27, 1992 with the name PT Fishindo Kusuma Sejahtera Tbk. The deed of establishment was approved by The Minister of Justice in his Decision Letter No. C2-8706.HT.01.01TH’92 dated October 21, 1992 and was published in Supplement No. 6459 of State Gazette No. 100 dated December 15, 1992.

Berdasarkan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 20 tanggal 28 Juni 2006, nama Perusahaan berubah menjadi PT FKS Multi Agro Tbk. Akta perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 tanggal 3 Juli 2006, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 66 tanggal 18 Agustus 2006, Tambahan No. 8825.

Based on the notarial deed No. 20 of Andalia Farida, SH, MH dated June 28 2006, the Company’s name was changed to PT FKS Multi Agro Tbk. The amendment of the deed has been registered to the Department of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia in its Letter No. C-19266 HT.01.04.TH.2006 dated July 3, 2006 and was published in Supplement No. 8825 of State Gazette No. 66 dated August 18, 2006.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa perubahan, terakhir dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No. 22 tanggal 27 Juni 2008 mengenai perubahan Anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas dan ketentuan pasar modal. Akta perubahan tersebut telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan Surat No. AHU-51428.AH.01.02. Tahun 2008 tanggal 14 Agustus 2008, serta telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 76 tanggal 19 September 2008, Tambahan No. 18266.

The Company’s Articles of Association have been amended several times, most recently by notarial deed No. 22 of Andalia Farida, SH,MH dated June 27, 2008 concerning changes of the Company’s Articles to be adjusted with Law No. 40 Year 2007 about public companies and regulation in stock market. The amendment of the deed was approved by the Minister of Justice and Human Rights of Republic of Indonesia based on its Letter No. AHU-51428.AH.01.02. Year 2008 dated August 14, 2008 and was published in Supplement No. 18266 of State Gazette No. 76 dated September 19, 2008.

Sesuai dengan Pasal 3 Anggaran Dasar

Perusahaan, ruang lingkup kegiatan Perusahaan terutama bergerak dalam bidang perikanan, industri dan perdagangan.

According to Article 3 of the Company’s Articles of Association, its scope of activities comprises fishery sector, manufacturing and trading.

Perusahaan berkantor di Sampoerna Strategic

Square, North Tower 3rd Floor, Jl. Jend Sudirman

Kav. 45-46, Jakarta Selatan dan lokasi pabrik terletak di Muncar-Banyuwangi, Jawa Timur. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial sejak tahun 1993.

The Company’s office is located at Sampoerna Strategic Square, North Tower 3

rd Floor, Jl. Jend

Sudirman Kav. 45-46, South Jakarta and the factory is located in Muncar-Banyuwangi, East Java. The Company started its commercial operations since 1993.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

7

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

b. Penawaran Umum Efek Perusahaan b. The Company’s Public Offering

Perusahaan memperoleh pernyataan efektif dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal No.4065/PM/2001 tanggal 27 Desember 2001 untuk melakukan penawaran saham perdana sebanyak 80.000.000 (nilai penuh) saham, dengan nilai nominal Rp 100 (nilai penuh) per saham, dengan harga penawaran Rp 125 (nilai penuh) per saham. Pada tanggal 18 Januari 2002, Perusahaan telah mencatatkan seluruh saham yang telah ditempatkan dan disetor pada Bursa Efek Indonesia.

The Company has obtained an effective notice from the Chairman of the Capital Market Supervisory Board, through letter No.4065/PM/2001 dated December 27, 2001, for its initial public offering of 80,000,000 (full amount) shares with par value of Rp 100 (full amount) per share with an offering price of Rp 125 (full amount) per share. On January 18, 2002, the Company listed all of its issued and fully paid shares on the Indonesia Stock Exchange.

c. Entitas Induk dan Entitas Induk Terakhir c. Parent and Ultimate Parent

PT Era Investama Cemerlang dan Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapura, masing-masing adalah entitas induk dan entitas induk terakhir dari Perusahaan.

PT Era Investama Cemerlang and Smart Capital Investment Pte., Ltd., Singapore, are the parent and ultimate parent of the Company.

d. Dewan Komisaris, Dewan Direksi dan Karyawan d. Board of Commissioners, Board of Directors

and Employees

Pada tanggal 31 Desember 2011, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH, No.17 tanggal 24 Juni 2011 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2011, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors based on the Extraordinary Shareholders Meeting as stated in the notarial deed No.17 of Andalia Farida, SH, MH dated June 24, 2011 are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Siswanta Atmadja President Commissioner Komisaris Yundi Lowana Commissioner Komisaris Independen Yus’an Independent Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors Direktur Utama Hiu Baron Setiawan Sumadi President Director Direktur Bong Kong Fui Director Direktur Anand Kishore Bapat Director

Direktur Kusnarto Director Direktur Liauw Sioe Lian Director

Pada tanggal 31 Desember 2010, susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi Perusahaan berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham yang diaktakan dengan akta notaris Andalia Faridah, SH, MH No.20 tanggal 21 Juni 2010 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2010, the members of the Company’s Board of Commissioners and Board of Directors based on the resolution of the Shareholders General Meeting as stated in the notarial deed No.20 of Andalia Farida, SH, MH dated June 21, 2010 are as follows:

Dewan Komisaris Board of Commissioners Komisaris Utama Lenny Yohanda Kartadinata President Commissioner Komisaris Mokmin Susilo Commissioner

Dewan Direksi Board of Directors Direktur Utama Siswanta Atmadja President Director Direktur Yundi Lowana Director Direktur Anand Kishore Bapat Director

Direktur Tjong Heriyanto Director

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Sekretaris Perusahaan pada tanggal 31 Desember

2011, 2010 dan 1Januari 2010/31 Desember 2009 adalah Sofia Ridmarini.

Corporate secretary of the Company as of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 is Sofia Ridmarini.

Gaji dan tunjangan lainnya yang dibayarkan

kepada dewan komisaris dan direksi Perusahaan adalah Rp3.367.643 dan Rp2.695.148 masing-masing untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The salaries and other compensation benefits paid to the Board of Commisioners and Directors amounted to Rp3,367,643 and Rp2,695,148 for years ended December 31, 2011 and 2010.

Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010,

Perusahaan mempunyai karyawan tetap masing-masing sekitar 123 orang dan 113 orang (tidak diaudit).

As of December 31, 2011 and 2010, the Company have a total of approximately 123 and 113 permanent employees, respectively (unaudited).

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES

Ikhtisar kebijakan akuntansi penting yang diterapkan secara konsisten dalam penyusunan laporan keuangan perusahaan adalah sebagai berikut:

The significant accounting principles which were applied consistently in the preparation of the financial statements are as follows:

a. Dasar Pengukuran dan Penyusunan Laporan

Keuangan a. Basis of Measurements and Financial Statements

Preparations

Laporan keuangan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan peraturan Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan No. VIII.G.7 tentang Pedoman Penyajian Laporan Keuangan (Bapepam LK) dan Pedoman Penyajian Laporan Keuangan yang ditetapkan oleh Bapepam bagi perusahaan manufaktur yang menawarkan sahamnya kepada masyarakat. Seperti diungkapkan dalam catatan-catatan terkait berikut di bawah ini, beberapa standar akuntansi yang telah direvisi dan diterbitkan, diterapkan efektif tanggal 1 Januari 2011.

The financial statements have been prepared in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards and the regulation imposed by the Indonesian Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (Bapepam LK) No. VIII.G.7 regarding Guidelines for the Preparation of Financial Statements and Guidelines for Preparation of Financial Statements issued by Bapepam LK for manufacturing companies which offer their shares to public. As disclosed further in the relevant succeeding notes, several amended and published accounting standards were adopted effective January 1, 2011.

Laporan keuangan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 disusun sesuai dengan PSAK No. 1 (Revisi 2009), mengenai “Penyajian Laporan Keuangan”.

The financial statements for the year ended December 31, 2011 have been prepared in accordance with SFAS No.1 (Revised 2009) regarding “Presentation of Financial Statements”.

PSAK No.1 (Revisi 2009) mengatur penyajian laporan keuangan, yaitu antara lain, tujuan pelaporan, komponen laporan keuangan, penyajian secara wajar, materialitas, agregasi, saling hapus, perbedaan antara aset lancar dan tidak lancar dan liabilitas jangka pendek dan jangka panjang, informasi komparatif, konsistensi penyajian dan memperkenalkan pengungkapan baru, antara lain, sumber estimasi ketidakpastian dan pertimbangan, pengelolaan permodalan, pendapatan komprehensif lainnya, penyimpangan dari standar akuntansi keuangan dan pernyataan kepatuhan.

SFAS No.1 (Revised 2009) regulates presentation of financial statements as to, among others, the objective, component of financial statements, fair presentation, materiality and aggregate, offsetting, distinction between current and non-current assets and short-term and long-term liabilities, comparative information, consistency and introduces new disclosures such as, among others, key estimations and judgements, capital management, other comprehensive income, departures from accounting standards and statements of compliance.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

9

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Penerapan PSAK No. 1 (Revisi 2009) tersebut tidak memberikan pengaruh yang signifikan bagi pengungkapan dalam laporan keuangan.

The adoption of SFAS No.1 (Revised 2009) has not significant impact on the related disclosures in the financial statements.

Laporan keuangan telah disusun dengan dasar

harga perolehan, kecuali dinyatakan lain, dan menggunakan dasar akrual, kecuali untuk laporan arus kas.

The financial statements have been prepared under the historical cost, except otherwise state, and using the accruals basis, except in the statement of cash flows.

Laporan keuangan disajikan dalam Rupiah

Indonesia. The financial statements are presented in

Indonesian Rupiah.

Laporan arus kas disusun menggunakan metode langsung dengan mengklasifikasikan arus kas berdasarkan aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The statement of cash flows is prepared using the direct method by classifying cash flows on the basis of operating, investing and financing activities.

b. Transaksi dan Saldo dalam Mata Uang Asing b. Foreign Currency Transactions and Balance

Transaksi dalam mata uang asing dicatat

berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan.

Transactions involving foreign currencies are recorded at the rates of exchange prevailing at the time the transactions are made.

Pada tanggal posisi keuangan, aset dan liabilitas

dalam mata uang asing disesuaikan untuk mencerminkan kurs yang berlaku pada tanggal tersebut dan laba atau rugi kurs yang terjadi dikredit atau dibebankan pada usaha tahun berjalan.

At financial position date, assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the prevailing rates of exchange on that date and any resulting gains and losses are credited or charged to current operations.

Kurs yang digunakan untuk menjabarkan aset dan

liabilitas dalam mata uang asing adalah kurs tengah terakhir yang diumumkan oleh Bank Indonesia untuk tahun berjalan. Kurs pada tanggal posisi keuangan adalah sebagai berikut:

Exchange rates used to represent assets and liabilities denominated in foreign currencies were the closing middle rate published by Bank Indonesia for current year. At the financial position date, the exchange rates used are as follows:

2011 2010 2009

US$ 1 9.068,00 8.991,00 9.400,00 US$ 1 SGD 1 6.974,33 6.980,61 6.698,68 SGD 1 EUR 1 11.738,99 11.955,79 13.509,73 EUR 1

c. Transaksi dengan Pihak Berelasi c. Transactions with Related Parties

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No.7 (Revisi 2010) mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK revisi ini mensyaratkan pengungkapan hubungan, transaksi dan saldo pihak-pihak berelasi, termasuk komitmen. Tidak terdapat dampak signifikan dari penerapan PSAK yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2011, the Company applied SFAS No. 7 (Revised 2010) regarding “Related Party Disclosures”. The revised SFAS requires disclosure of related party relationships, transactions and outstanding balances, including commitments. There is no significant impact of the adoption of the revised SFAS on the financial statements.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Perusahaan jika:

A party is considered to be related to the Company if:

a. Langsung atau tidak langsung melalui satu

atau lebih perantara, suatu pihak (i) mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama dengan Perusahaan; (ii) memiliki kepentingan dalam Perusahaan yang memberikan pengaruh signifikan atas Perusahaan; atau (iii) memiliki pengendalian bersama atas Perusahaan;

a. Directly, or indirectly through one or more intermediaries, the party (i) controls, is controlled by, or is under common control with, the Company; (ii) has an interest in the Company that gives it significant influence over the Company; (iii) has joint control over the Company;

b. Suatu pihak yang berelasi dengan

Perusahaan; b. The party is an associate of the Company;

c. Suatu pihak adalah ventura bersama dimana

Perusahaan sebagai venturer; c. The party is a joint venture in which the

Company is a venturer;

d. Suatu pihak adalah anggota dari personil

manajemen kunci Perusahaan atau induk; d. The party is a member of the key

management personnel of the Company or its parent;

e. Suatu pihak adalah anggota keluarga dekat

dari individu yang diuraikan dalam butir (a) atau (d);

e. The party is a close member of the family of any individual referred to in (a) or (d);

f. Suatu pihak adalah entitas yang dikendalikan,

dikendalikan bersama atau dipengaruhi signifikan oleh atau untuk dimana hak suara signifikan pada beberapa entitas, langsung maupun tidak langsung, individu seperti diuraikan dalam butir (d) atau (e); atau

f. The party is an entity that is controlled, jointly controlled or significantly influenced by or for which significant voting power in such entity resides with, directly or indirectly, any individual referred to in (d) or (e); or

g. Suatu pihak adalah suatu program imbalan

paska kerja untuk imbalan kerja dari Perusahaan atau entitas yang terkait dengan Perusahaan.

g. The party is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of the Company, or of any entity that is a related party of the Company.

Sebelum tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan menerapkan PSAK No.7 mengenai “Pengungkapan Pihak-pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa”. Pengertian pihak yang mempunyai hubungan istimewa, sesuai dengan PSAK No. 7 adalah sebagai berikut:

Prior to January 1, 2011, the Company has applied SFAS No. 7, “Related Parties Disclosures”. Definition of parties who have a related parties, in accordance with SFAS No. 7 are as follows:

a. Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara mengendalikan, atau dikendalikan oleh, atau berada di bawah pengendalian bersama, dengan perusahaan pelapor (termasuk perusahaan induk, anak perusahaan dan perusahaan rekanan);

a. Enterprises that through one or more intermediaries control, or are controlled by, or are under the common control of the reporting enterprise (this includes holding companies, subsidiaries, and fellow subsidiaries);

b. Perorangan yang memiliki, baik secara langsung

maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut;

b. Individuals owning, directly or indirectly, an interest in the voting power of the reporting enterprise that gives them significant influence over the enterprise, and close members of the family of any such individuals;

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

c. Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang

mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajemen, serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut.

c. Key management personnel, which refers to those persons having authority and responsibility for the planning, directing, and controlling of the activities of the reporting enterprise, including commissioners, directors, management, and close members of the families of such individuals.

d. Perusahaan di mana suatu kepentingan

substansial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap orang yang diuraikan dalam (iii) atau (iv), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut. Ini mencakup perusahaan-perusahaan yang dimiliki anggota dewan komisaris, direksi atau pemegang saham utama dari perusahaan pelapor dan perusahaan-perusahaan yang mempunyai anggota manajemen kunci yang sama dengan perusahaan pelapor.

d. Enterprises in which a substantial interest in the voting rights is owned, directly or indirectly, by a person described in (iii) or (iv), or over which such a person is able to exercise significant influence. This includes enterprises owned by commissioners, directors or major shareholders of the reporting enterprise and enterprises that have a member of key management in common with the reporting enterprise.

Semua transaksi penting dengan pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan.

All major transactions with related parties are disclosed in the notes to the financial statements.

d. Instrumen Keuangan d. Financial Instruments

Perusahaan menerapkan PSAK No. 50 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Penyajian dan Pengungkapan”, dan PSAK No. 55 (Revisi 2006), “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran”, yang menggantikan PSAK No. 50, “Akuntansi Investasi Efek Tertentu” dan PSAK No. 55 (Revisi 1999), “Akuntansi Instrumen Derivatif dan Aktivitas Lindung Nilai”.

The Company has applied SFAS No. 50 (Revised 2006), “Financial Instruments: Presentation and Disclosures”, and SFAS No. 55 (Revised 2006), “Financial Instruments: Recognition and Measurement”, which supersede SFAS No. 50, “Accounting for Certain Investments in Securities” and SFAS No. 55 (Revised 1999), “Accounting for Derivative Instruments and Hedging Activities”.

PSAK No. 50 (Revisi 2006) berisi syarat-syarat

untuk penyajian instrumen keuangan dan mengidentifikasi informasi yang harus diungkapkan. Persyaratan penyajian berlaku untuk klasifikasi instrumen keuangan, dari perspektif penerbit menjadi aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen modal; klasifikasi suku bunga terkait, dividen, rugi dan laba; kondisi-kondisi dimana aset dan liabilitas keuangan dapat saling hapus.

The SFAS No. 50 (Revised 2006) contains the requirements for the presentation of financial instruments and identifies the information that should be disclosed. The presentation requirements apply to the classification of financial instruments, from the perspective of the issuer, into financial assets, financial liabilities and equity instruments; the classification of related interest, dividends, losses and gains; and the circumstances in which financial assets and financial liabilities should be offset.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

PSAK ini mengharuskan pengungkapan, antara lain informasi mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi jumlah, waktu dan kepastian dari arus kas entitas di masa mendatang yang berhubungan dengan instrumen keuangan dan kebijakan akuntansi yang berlaku bagi instrumen-instrumen tersebut.

This SFAS requires the disclosure of, among others, information about factors that affect the amount, timing and certainty of an entity’s future cash flows relating to financial instruments and the accounting policies applied to those instruments.

PSAK No. 55 (Revisi 2006) mengatur prinsip-

prinsip dasar pengakuan dan pengukuran aset keuangan, liabilitas keuangan, dan kontrak pembelian dan penjualan item non keuangan. Pernyataan ini, antara lain, memberikan definisi dan karakteristik terhadap derivatif, kategori instrumen keuangan, pengakuan dan pengukuran, akuntansi lindung nilai dan penetapan hubungan lindung nilai.

SFAS No. 55 (Revised 2006) establishes the principles for recognizing and measuring financial assets, financial liabilities and some contracts to buy or sell non-financial items. This SFAS provides the definitions and characteristics of derivatives, the categories of financial instruments, recognition and measurement, hedge accounting and determination of hedging relationships, among others.

i. Aset Keuangan i. Financial Assets

Pengakuan awal Initial recognition

Aset keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perusahaan menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir tahun keuangan.

Financial assets within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale financial assets. The Company determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each financial year end.

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial assets are recognized initially at fair value plus, in the case of investments not at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, seperti tanggal perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way purchases) are recognized on the trade date, i.e., the date that the companies commit to purchase or sell the assets.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar

melalui laba atau rugi • Financial assets at fair value through profit

or loss

Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi meliputi aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan aset keuangan yang pada saat pengakuan awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial assets at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai

kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan posisi keuangan pada nilai wajar dengan laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets at fair value through profit and loss are carried in the statements of financial position at fair value with gains or losses recognized in the statement of comprehensive income.

Derivatif melekat dalam kontrak utama

dihitung sebagai derivatif terpisah ketika risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan dengan kontrak utama dan kontrak utama tidak dicatat pada nilai wajar. Derivatif melekat diukur berdasarkan nilai wajar dengan laba atau rugi yang timbul dari perubahan nilai wajar tersebut diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Penilaian kembali hanya timbul jika terdapat perubahan kontrak yang secara signifikan mengubah arus kas yang dipersyaratkan oleh kontrak.

Derivatives embedded in host contracts are accounted for as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not carried at fair value. These embedded derivatives are measured at fair value with gains or losses arising from changes in fair value recognized in the statement of comprehensive income. Reassessment only occurs if there is a change in the terms of the contract that significantly modifies the cash flows that would otherwise be required.

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode tingkat bunga efektif. Laba atau rugi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Held-to-maturity (HTM) investments

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Perusahaan mempunyai maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM when the Company has the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskonto penerimaan kas di masa yang akan datang selama perkiraan umur aset keuangan menjadi nilai tercatat bersihnya. Laba atau rugi diakui pada laporan laba rugi komprehensive ketika investasi dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the statement of comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum direalisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklasifikasi ke dalam laba atau rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in the shareholders’ equity until the investment is derecognized. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in the shareholders’ equity shall be reclassified to profit or loss as a reclassification adjustment.

Investasi yang diklasifikasi sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:

The investments classified as AFS are as follows:

- Investasi pada saham yang tidak tersedia

nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dan investasi jangka panjang lainnya dicatat pada biaya perolehannya.

- Investments in shares of stock that do not have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% and other long-term investments are carried at cost.

- Investasi dalam modal saham yang

tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat pada nilai wajar.

- Investments in equity shares that have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% are recorded at fair value.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

ii. Liabilitas Keuangan ii. Financial Liabilities

Pengakuan awal Initial recognition

Liabilitas keuangan dalam ruang lingkup

PSAK No. 55 diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, utang dan pinjaman atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Perusahaan menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities within the scope of the SFAS No. 55 are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, loans and borrowings, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Company determines the classification of their financial liabilities at initial recognition.

Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan

diukur pada nilai wajar dan, dalam hal utang dan pinjaman, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of loans and borrowings, inclusive of directly attributable transaction costs.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran liabilitas keuangan bergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The measurement of financial liabilities depends on their classification as follows:

• Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai

wajar melalui laba atau rugi • Financial liabilities at fair value through

profit or loss.

Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi mencakup liabilitas keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan liabilitas keuangan yang pada saat pengakuan awalnya, telah ditetapkan, diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial liabilities at fair value through profit or loss include financial liabilities held for trading and financial liabilities designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Liabilitas keuangan diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Liabilitas derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai yang efektif.

Financial liabilities are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative liabilities are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments.

Laba atau rugi atas liabilitas dalam kelompok diperdagangkan harus diakui dalam laporan laba rugi komprehensif.

Gains or losses on liabilities held for trading are recognized in the statement of comprehensive income.

• Utang dan pinjaman • Loans and borrowings

Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Laba atau rugi harus diakui dalam laporan laba rugi ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasinya.

Gains and losses are recognized in the statement of income when the liabilities are derecognized as well as through the amortization process.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the statements of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments

Nilai wajar instrumen keuangan yang secara

aktif diperdagangkan di pasar keuangan ditentukan dengan mengacu pada kuotasi harga pasar yang berlaku pada penutupan pasar pada akhir periode pelaporan. Untuk instrumen keuangan yang tidak diperdagangkan di pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian tersebut meliputi penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar (arm’s-length market transactions), referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substantial sama, analisis arus kas yang didiskonto, atau model penilaian lainnya.

The fair value of financial instruments that are actively traded in organized financial markets is determined by reference to quoted market bid prices at the close of business at the end of the reporting period. For financial instruments where there is no active market, fair value is determined using valuation techniques. Such techniques may include using recent arm’s-length market transaction, reference to the current fair value of another instrument that is substantially the same, discounted cash flow analysis, or other valuation models.

Penyesuaian risiko kredit Credit risk adjustment

Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih menguntungkan untuk mencerminkan adanya perbedaan risiko kredit pihak yang bertransaksi antara instrumen yang diperdagangkan di pasar tersebut dengan instrumen yang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam penentuan nilai wajar posisi liabilitas keuangan, risiko kredit Perusahaan terkait dengan instrumen keuangan tersebut ikut diperhitungkan.

The Company adjusts the price in the observable market to reflect any differences in counterparty credit risk between instruments traded in that market and the ones being valued for financial asset positions. In determining the fair value of financial liability positions, the Company's own credit risk associated with the instrument is taken into account.

v. Biaya perolehan yang diamortisasi dari

instrumen keuangan v. Amortized cost of financial instruments

Biaya perolehan yang diamortisasi diukur dengan menggunakan metode suku bunga efektif dikurangi penyisihan penurunan nilai dan pembayaran atau pengurangan pokok. Perhitungan ini mencakup seluruh premi atau diskonto pada saat akuisisi dan mencakup biaya transaksi serta komisi yang merupakan bagian tak terpisahkan dari suku bunga efektif.

Amortized cost is computed using the effective interest rate method less any allowance for impairment and principal repayment or reduction. The calculation takes into account any premium or discount on acquisition and includes transaction costs and fees that are an integral part of the effective interest rate.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

vi. Penurunan nilai aset keuangan vi. Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

The Company assesses at each statements of financial position date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired.

• Aset keuangan dicatat sebesar biaya

perolehan yang diamortisasi. • Financial assets carried at amortized cost.

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan terlebih dahulu menentukan bahwa terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan menentukan tidak terdapat bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka aset tersebut dimasukkan ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Company first assesses whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant. If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, the asset is included in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assessed for impairment.

Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment of impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto dengan menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut.

If there is objective evidence that an impairment loss has occurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future expected credit losses that have not yet been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate.

Jika pinjaman yang diberikan memiliki suku bunga variabel, maka tingkat diskonto yang digunakan untuk mengukur setiap kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif yang berlaku.

If a loan has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current effective interest rate.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Nilai tercatat atas aset keuangan dikurangi

melalui penggunaan pos cadangan penurunan nilai dan jumlah kerugian yang terjadi diakui dalam laporan laba rugi komprehensif. Pendapatan bunga selanjutnya diakui sebesar nilai tercatat yang diturunkan nilainya berdasarkan tingkat suku bunga efektif awal dari aset keuangan. Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan telah terealisasi atau dialihkan kepada Perusahaan. Jika, pada tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang diakui sebelumnya bertambah atau berkurang dengan menyesuaikan pos cadangan penurunan nilai.

The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance for impairment account and the amount of the loss is recognized in the statement of comprehensive income. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the original effective interest rate of the financial asset. Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collateral has been realized or has been transferred to the Company. If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced by adjusting the allowance for impairment account.

Jika di masa mendatang penghapusan

tersebut dapat dipulihkan, jumlah pemulihan tersebut diakui pada laba atau rugi.

If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.

• Aset keuangan yang tersedia untuk dijual • Available-for-sale (AFS) financial assets

Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan

sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.

In the case of equity investment classified as an AFS financial asset, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.

Ketika terdapat bukti penurunan nilai,

kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai investasi yang sebelumnya diakui pada laba atau rugi direklasifikasikan dari ekuitas ke dalam laba atau rugi. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak dihapuskan melalui laba atau rugi; sedangkan peningkatan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss - is reclassified from shareholders’ equity to profit or loss. Impairment losses on equity investments are not reversed through the profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized in shareholders’ equity.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, indikasi penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi. Penghasilan bunga di masa mendatang didasarkan pada nilai tercatat yang diturunkan nilainya dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus kas masa datang dalam pengukuran kerugian penurunan nilai. Penghasilan bunga yang masih harus dibayar tersebut dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Keuangan” dalam laporan laba rugi komprehensif. Jika pada tahun berikutnya, nilai wajar atas instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dapat dikaitkan dengan peristiwa yang timbul setelah pengakuan kerugian penurunan nilai melalui laba atau rugi, kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laba atau rugi.

In the case of a debt instrument classified as an AFS financial asset, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. Future interest income is based on the reduced carrying amount and is accrued based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss. Such accrual is recorded as part of the “Finance Income” account in the statement of comprehensive income. If, in a subsequent year, the fair value of a debt instrument increases and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed through profit or loss.

vii. Penghentian pengakuan aset dan liabilitas keuangan

vii. Derecognition of financial assets and liabilities

2. Aset Keuangan Financial Assets

Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Perusahaan memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu diantara (a) Perusahaan secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, atau

A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the asset have expired; or (2) the Company has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either (a) the Company has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or

(b) Perusahaan secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.

(b) the Company has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.

3. Liabilitas keuangan Financial liabilities

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui dalam laba atau rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

e. Piutang Usaha e. Trade Receivables

Piutang usaha adalah jumlah piutang pelanggan sehubungan dengan kegiatan usaha. Bila pembayaran diharapkan akan diterima dalam jangka waktu satu tahun atau kurang, maka diklasifikasikan sebagai aset lancar. Bila tidak, disajikan sebagai aset tidak lancar.

Trade receivables are amounts due from customers in the ordinary course of business. If collection is expected in one year or less, they are classified as current assets. If not, they are presented as non-current assets.

Piutang usaha pada awalnya diakui pada nilai

wajar dan kemudian diukur dengan menggunakan biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif, dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai. Penyisihan penurunan nilai piutang usaha dibentuk apabila ada bukti nyata bahwa Perusahaan tidak mampu menagih jumlah piutang sesuai dengan jangka waktu asal. Nilai tercatat dikurangi dengan satu akun penyisihan, berdasarkan telaah dari manajemen terhadap status masing-masing saldo piutang pada akhir periode keuangan. Apabila suatu piutang usaha tidak dapat ditagih, piutang tersebut dihapusbukukan terhadap akun penyisihan tersebut. Pemulihan kemudian dari jumlah yang dihapusbukukan sebelumnya dikreditkan terhadap laporan laba rugi komprehensif.

Trade receivables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method, less provision for impairment. A provision for impairment of trade receivables is established when there is objective evidence that the Company will not be able to collect the amounts due according to the original terms of the receivables. The carrying amount is reduced through the use of an allowance account, based on management’s review of the status of each account at the end of the financial period. When a trade receivable is uncollectible, it is written off against the allowance account. Subsequent recoveries of amounts previously written off are credited against the statements of comprehensive income.

Sebelum adopsi Pernyataan Standar Akuntansi

Keuangan ("PSAK") No. 50 (Revisi 2006) dan PSAK No. 55 (Revisi 2006) di tahun 2010, piutang usaha diakui pada nilai perolehan dan disajikan pada nilai estimasi kolektibilitas saldo piutang berdasarkan telaah manajemen terhadap status masing-masing saldo piutang pada akhir periode.

Prior to the adoption of Statement of Financial Accounting Standards ("SFAS") No. 50 (Revised 2006) and SFAS No. 55 (Revised 2006) in 2010, trade receivables are recognised at historical cost and are presented at their estimated recoverable value based on management's review of the status of each account at the end of the period.

f. Persediaan f. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih

rendah antara harga perolehan dan nilai realisasi bersih (the lower cost or net realizable value). Harga perolehan ditentukan dengan metode rata-rata. Nilai realisasi bersih adalah taksiran harga jual yang wajar setelah dikurangi dengan taksiran biaya untuk memperoleh atau menjual persediaan tersebut.

Inventories are stated at the lower cost or net realizable value. Cost is determined by the average method. Net realizable value is estimated based on the selling price in the ordinary course of business subtracting the estimated cost to sell the inventory.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Penyisihan untuk persediaan usang dan

persediaan yang perputarannya lambat ditentukan berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun.

Allowance for obsolete and slow moving inventories is determined based on a review of the inventory condition at the end of the year.

g. Biaya Dibayar di Muka g. Prepaid Expenses

Biaya dibayar di muka (disajikan sebagai bagian

dari “Aset Lancar Lainnya”) yang masih mempunyai masa manfaat diamortisasi selama manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.

Prepaid expenses (presented as a part of “Other Current Assets”), which still have useful life, are amortized over the periods benefited using straight-line method.

h. Aset Tetap h. Fixed Assets

Pemilikan Langsung Direct Ownership

Perusahaan menerapkan PSAK No. 16 (Revisi

2007) mengenai “Aset Tetap”, dimana Perusahaan telah memilih model biaya.

The Company applying SFAS No. 16 (Revised 2007) regarding “Fixed Assets”, in which the Company has chosen the cost model.

Aset tetap (kecuali tanah) dinyatakan sebesar

biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat (carrying amount) aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui dalam laporan laba rugi komprehensif pada saat terjadinya.

Fixed assets (except land) are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is perfomed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized in statement of comprehensive income as incurred.

Penyusutan dihitung dengan cara sebagai berikut: Depreciation is computed as follows:

Masa Manfaat/

Useful Life (tahun/ Tarif/ Metode years) Rate Method

Bangunan dan prasarana Garis lurus 20 - Straight- line Buildings and improvements

Saldo menurun Mesin ganda - 10% Double declining Machinery

Saldo menurun Peralatan pabrik ganda - 25% & 50% Double declining Factory equipment

Saldo menurun Kendaraan ganda - 25% Double declining Vehicles

Saldo menurun Office and warehouse Peralatan kantor dan gudang ganda - 25% & 50% Double declining equipment

Tanah dinyatakan sebesar harga perolehan dan

tidak diamortisasi.

Land is stated at cost and is not amortized.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Jumlah tercatat aset tetap dihentikan

pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Laba atau rugi yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) dimasukkan dalam laporan laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying value of fixed assets is removed from the accounts at the time the fixed assets are released or when no future economic benefits expected from the use or release. Gains or losses arising from the termination of the assets (calculated as the difference between the net result of the release and the carrying value of the assets) included in the statements of income in the year when the assets are stop recognized.

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur

manfaat dan metode penyusutan direview dan jika tidak sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

At the end of each fiscal year, the residual value, useful life and depreciation method is reviewed and if it is not in accordance with the state, will be adjusted prospectively.

i. Aset Dalam Penyelesaian i. Construction in Progress

Biaya-biaya yang terjadi dikapitalisasi sebagai aset

dalam penyelesaian sampai aset tersebut digunakan. Setelah aset tersebut digunakan, biaya yang terkapitalisasi ditransfer ke akun aset tetap dan disusutkan sesuai dengan metode penyusutan yang berlaku. Biaya pendanaan yang berkaitan langsung dengan aset tertentu yang memenuhi syarat, termasuk di dalamnya bunga dan selisih kurs, dikapitalisasi ketika terjadinya hutang untuk membiayai aset tetap tersebut.

Costs incurred are capitalised as construction in progress until such assets are put into service. When such assets are put into service, capitalised costs are transferred to fixed assets and depreciated in accordance with the applicable depreciation method. Financing costs directly attributable to a qualifying asset, including interest and foreign exchange differences, are capitalised when they arise from indebtedness incurred to finance fixed assets.

j. Penurunan Nilai Aset Non-Keuangan j. Impairment of Non-Financial Assets

Pada tanggal laporan posisi keuangan,

Perusahaan melakukan telaah untuk menentukan ada tidaknya indikasi penurunan nilai aset.

At the statements of financial position date, the Company undertakes a review to determine whether there is any indication of asset impairment.

Aset non keuangan ditelaah untuk mengetahui

apakah telah terjadi kerugian akibat penurunan nilai apabila terjadi kondisi atau perubahan yang mengindikasikan bahwa nilai tercatat aset tersebut tidak dapat diperoleh kembali. Kerugian akibat penurunan nilai diakui sebesar selisih antara nilai tercatat aset yang melebihi nilai yang dapat diperoleh kembali dari aset tersebut. Nilai yang dapat diperoleh kembali adalah nilai yang lebih tinggi antara harga jual neto atau nilai pakai aset. Dalam rangka menguji penurunan nilai, aset-aset dikelompokkan hingga unit terkecil yang menghasilkan arus kas terpisah.

Non financial assets are reviewed for impairment losses whenever events or changes in circumstances indicate that the carrying amount may not be recoverable. An impairment loss is recognised for the amount by which an asset’s carrying amount exceeds its recoverable amount. The recoverable amount is the higher of an asset’s net selling price or value in use. For the purpose of assessing impairment, assets are grouped at the lowest levels for which there are separately identifiable cash flows.

Pemulihan penyisihan penurunan nilai diakui

sebagai pendapatan dalam periode dimana pemulihan tersebut terjadi.

Reversal of a provision for impairment is recorded as income in the period when the reversal occurs.

k. Beban Tangguhan k. Deferred Expense

Beban-beban yang memiliki masa manfaat lebih

dari satu tahun ditangguhkan. Beban tangguhan tersebut diamortisasi dengan mengunakan metode garis lurus (straight-line method)

Expenses which still have useful life more than one year will be deferred and amortized using straight-line method.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

l. Biaya Emisi Saham l. Stock Issuance Costs

Biaya yang berkaitan dengan penawaran umum

saham Perusahaan kepada masyarakat (biaya emisi saham) disajikan sebagai unsur pengurang saldo agio hasil emisi saham.

Costs incurred in connection with the Company’s public offering of share (stock issuance costs) are charged to paid-in capital in excess of par value.

m. Utang Usaha m. Trade Payables

Utang usaha pada awalnya diakui sebesar nilai

wajar dan kemudian diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode bunga efektif.

Trade payables are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest method.

Sebelum adopsi PSAK No. 50 (Revisi 2006) dan

PSAK No. 55 (Revisi 2006) di tahun 2010, hutang usaha diakui pada nilai perolehan.

Prior to the adoption of SFAS 50 (Revised 2006) and SFAS 55 (Revised 2006) in 2010, trade payables are recognised at historical cost.

n. Pinjaman n. Loans

Pada saat pengakuan awal, pinjaman diakui

sebesar nilai wajar, dikurangi dengan biaya-biaya transaksi yang terjadi. Pinjaman selanjutnya dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah uang yang diterima (dikurangi biaya transaksi) dan nilai penyelesaian utang diakui di dalam laporan laba rugi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Loans are recognised initially at fair value, net of transaction costs incurred. Loans are subsequently carried at amortised cost. Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in the statements of income over the period of the loans using the effective interest method.

Biaya-biaya yang dibayarkan untuk mendapatkan

fasilitas pinjaman diakui sebagai biaya transaksi pinjaman sepanjang besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan. Dalam hal ini, biaya tersebut ditangguhkan sampai penggunaan terjadi. Sepanjang tidak ada bukti bahwa besar kemungkinan sebagian atau seluruh fasilitas akan digunakan, biaya tersebut dikapitalisasi sebagai biaya jasa likuiditas dibayar di muka dan diamortisasi selama periode fasilitas.

Fees paid on the establishment of loan facilities are recognised as transaction costs of the loan to the extent that it is probable that some or all of the facility will be drawn down. In this case, the fee is deferred until the drawdown occurs. To the extent there is no evidence that it is probable that some or all of the facility will be drawn down, the fee is capitalised as prepayment for liquidity services and amortised over the period of the facility to which it relates.

Sebelum adopsi PSAK 50 (Revisi 2006) dan PSAK 55 (Revisi 2006) di tahun 2010, pinjaman diakui pada nilai perolehan.

Prior to the adoption of SFAS 50 (Revised 2006) and SFAS 55 (Revised 2006) in 2010, loans are recognised at historical cost.

o. Liabilitas Imbalan Paska Kerja o. Liability for Post-Employeement Benefit

Program pensiun imbalan pasti adalah program

pensiun yang menentukan jumlah imbalan pensiun yang akan diberikan, biasanya berdasarkan pada satu faktor atau lebih seperti usia, masa kerja, atau kompensasi.

A defined benefit plan is a pension plan that defines an amount of pension benefit to be provided, usually as a function of one or more factors such as age, years of service or compensation.

Perusahaan harus menyediakan imbalan pensiun

dengan jumlah minimal sesuai dengan UU Ketenagakerjaan No. 13/2003. Karena UU Ketenagakerjaan menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumlah minimal imbalan pensiun, pada dasarnya program pensiun berdasarkan UU Ketenagakerjaan tersebut adalah program imbalan pasti.

The Company is required to provide a minimum amount of pension benefits in accordance with Labour Law No. 13/2003. Since the Labour Law sets the formula for determining the minimum amount of benefits, in substance the pension plans under the Labour Law represent defined benefit plans.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Liabilitas program pensiun imbalan pasti yang

diakui di laporan posisi keuangan adalah nilai kini kewajiban imbalan pasti pada tanggal laporan posisi keuangan, serta disesuaikan dengan keuntungan dan kerugian aktuarial dan biaya jasa lalu yang belum diakui. Tidak terdapat pendanaan yang disisihkan Perusahaan sehubungan dengan program imbalan pasti ini. Liabilitas imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen menggunakan metode projected unit credit. Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskonto estimasi arus kas keluar masa depan menggunakan tingkat bunga obligasi pemerintah (dengan pertimbangan saat ini tidak ada pasar aktif untuk obligasi korporat berkualitas tinggi) dalam mata uang yang sama dengan mata uang imbalan yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo imbalan yang bersangkutan.

The liability recognised in the statements of financial position in respect of defined benefit pension plan is the present value of the defined benefit obligation at the statements of financial position date, as adjusted for unrecognised actuarial gains or losses and unrecognised past service costs. No funding has been made to the defined benefit plan. The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the projected unit credit method. The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using interest rates of government bonds (considering currently there is no deep market for high-quality corporate bonds) that are denominated in the currency in which the benefit will be paid, and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension liability.

Beban yang diakui di laporan laba rugi

komprehensif termasuk biaya jasa kini, biaya bunga, amortisasi biaya jasa lalu, dan keuntungan dan kerugian aktuaria. Liabilitas jasa lalu diamortisasi menggunakan metode garis lurus selama estimasi rata-rata periode servis sampai imbalan menjadi vested.

Expenses charged to the statements of comprehensive income include the current service cost, interest expense, amortisation of past service cost and actuarial gains and losses. The past service liability is amortised using the straight-line method over the estimated average service period until the benefits become vested.

Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari

penyesuaian yang dibuat berdasarkan pengalaman, perubahan asumsi-asumsi aktuarial dan perubahan pada program pension, apabila melebihi 10% dari nilai kini imbalan pasti pada tanggal neraca, maka kelebihannya dibebankan atau dikreditkan pada laporan laba rugi selama sisa masa kerja rata-rata para karyawan yang bersangkutan.

Actuarial gains and losses arising from experience adjustments, changes in actuarial assumptions and amendments to the pension plan, when exceeding 10% of the present value of the defined benefit at the balance sheet date, are charged or credited to statements of income over the average remaining service lives of the related employees.

p. Pengakuan Pendapatan dan Beban p. Revenue and Expense Recognition

Pendapatan terdiri dari nilai wajar imbalan yang

diterima atau yang dapat diterima untuk penjualan barang sehubungan dengan kegiatan usaha Perusahaan. Pendapatan disajikan bersih dari pajak pertambahan nilai, retur, rabat dan diskon

Revenue comprises the fair value of the consideration received or receivable for the sales of goods and services in the ordinary corse of the Company’s activities. Revenue is show net of value added tax, returns, rebates and discounts.

Perusahaan mengakui pendapatan ketika jumlah

pendapatan dapat diukur dengan andal, besar kemungkinan manfaat ekonomis sehubungan dengan transaksi tersebut akan diperoleh, tingkat penyelesaian dari suatu transaksi pada tanggal posisi keuangan dapat diukur dengan andal, dan biaya yang terjadi untuk transaksi dan untuk menyelesaikan transaksi tersebut dapat diukur dengan andal.

The Company recognized revenue when the amount of revenue can be reliably measured, it is probable that future economic benefits will flow to the entity, and the stage of completion of the transaction at the financial position date can be measured reliably, and costs incurred for the transaction and the costs to complete the transaction can be measured reliably.

Beban diakui pada saat terjadinya dengan basis

akrual. Expenses are recognised when incurred on an

accrual basis.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

q. Perpajakan q. Taxation

Beban pajak kini ditetapkan berdasarkan taksiran laba kena pajak tahun berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku. Aset dan liabilitas pajak tangguhan diakui atas perbedaan waktu antara aset dan liabilitas untuk tujuan komersial dan untuk tujuan perpajakan setiap tanggal pelaporan. Manfaat pajak dimasa mendatang, seperti saldo rugi fiskal yang belum digunakan, diakui sejauh besar kemungkinan realisasi atas manfaat pajak tersebut.

Current tax expenses are determined based on the provision taxable income for the current year computed using prevailing tax rates. Deferred tax assets and liabilities are recognized on timing difference between assets and liabilities for commercial and taxation purpose each date of reporting. Tax benefit in the future as unused fiscal loss balance, is recognized at the possible realization of its tax benefit.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur pada tarif pajak yang diharapkan akan digunakan pada periode ketika aset direalisasi atau ketika liabilitas dilunasi berdasarkan tarif pajak (dan peraturan perpajakan) yang berlaku atau secara subtansial telah diberlakukan pada tanggal laporan posisi keuangan. Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitas pajak tangguhan yang disebabkan oleh perbedaan tarif pajak dibukukan pada tahun berjalan, kecuali untuk transaksi-transaksi yang sebelumnya telah langsung dibebankan atau dikreditkan ke ekuitas.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the assets are realized or the liabilities are settled, based on applicable tax rates that have been enacted or substantively enacted at the statements of financial position date. Changes in the carrying amount of deferred tax assets and liabilities due to a change in tax rates is charged to current year operations, except to the extent that it relates to items previously charged or credited to equity.

Perubahan terhadap liabilitas perpajakan diakui pada saat Surat Ketetapan Pajak (SKP) diterima atau, jika Perusahaan mengajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan.

Changes in tax obligation are recognized when Tax Assessment Letter is received or, if appealed against by the Company, when the result of the appeal is determined.

r. Pelaporan Segmen r. Segment Reporting

Efektif tanggal 1 Januari 2011, Perusahaan

menerapkan PSAK No.5 (Revisi 2009) mengenai Segmen Operasi. PSAK ini mengatur pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis yang mana entitas terlibat dan lingkungan ekonomis dimana entitas beroperasi. Tidak terdapat dampak signifikan atas penerapan standar akuntansi yang direvisi tersebut terhadap laporan keuangan.

Effective January 1, 2011, the Company applied SFAS No.5 (Revised 2009) regarding Operating Segments. The revised SFAS requires disclosures that will enable users of financial statements to evaluate the nature and financial effects of the business activities in which the entity engages and the economic environments in which it operates. There is no significant impact on the adoption of the revised accounting standard on the financial statements.

Suatu segmen usaha adalah sekelompok aset dan

operasi yang menyediakan barang atau jasa yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen usaha lainnya. Sebuah segmen geografis menyediakan barang maupun jasa di dalam lingkungan ekonomi tertentu yang memiliki risiko serta tingkat imbalan yang berbeda dengan segmen operasi lainnya yang berada dalam lingkungan ekonomi lain.

A business segment is a group of assets and operations engaged in providing products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. A geographical segment is engaged in providing products or services within a particular economic environment that is subject to risks and returns that are different from those of segments operating in other economic environments.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

Informasi keuangan dilaporkan berdasarkan

informasi yang digunakan oleh manajemen dalam mengevaluasi kinerja setiap segmen dan menentukan pengalokasian sumber daya. Sehubungan dengan hal ini, informasi segmen dalam laporan keuangan disajikan berdasarkan pengklasifikasian umum atas bidang usaha perdagangan dan pabrikasi.

Financial information is reported based on the information used by management in evaluating the performance of each segment and determining the allocation of resources. In this respect, the business segment information in the financial statements is presented based on general classification of trading and manufacturing sector.

s. Laba Bersih Per Saham s. Earning Per Share

Laba bersih per saham dasar dihitung dengan

membagi laba bersih dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar selama periode tersebut. Jumlah rata-rata tertimbang saham adalah sebanyak 480.000.000 (dalam nilai penuh) saham.

Basic earning per share are computed by dividing net income with the weighted average number of shares outstanding during the period. The weighted average number of shares outstanding were totaling to 480,000,000 (full amount) shares.

t. Penerapan Standar Akuntansi Revisi Lain t. Adoption of Other Revised Accounting Standards

Selain standar akuntasi revisi yang telah disebutkan

sebelumnya, Perusahaan juga telah menerapkan standar akuntansi berikut pada tanggal 1 Januari 2011 yang dianggap relevan terhadap laporan keuangan namun tidak menimbulkan dampak yang signifikan:

Other than the revised accounting standards previously mentioned, the Company also adopted the following revised accounting standards on January 1, 2011, which are considered relevant to the financial statements but did not have significant impact:

i. PSAK No.2 (Revisi 2009): Laporan arus kas i. SFAS No.2 (Revised 2009): Statements of cash

flows

ii. PSAK No.8 (Revisi 2009): Peristiwa setelah

periode pelaporan ii. SFAS No.8 (Revised 2009): Events After the

Reporting Period

iii. PSAK No.25 (Revisi 2009): Kebijakan

Akuntansi, Perubahan Estimasi Akuntansi dan Kesalahan

iii. SFAS No.25 (Revised 2009): Accounting Policies, Changes in Accounting Estimates and Errors

u. Standar Akuntansi Baru u. New Accounting Standards

Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) dan Interprestasi SAK yang telah dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) dan efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2012 adalah sebagai berikut:

The Statements of Financial Accounting Standards (SFAS) and Interpretation of SFAS issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (FASB) and effective on or after January 1, 2012 are as follows:

- PSAK No.10 (Revisi 2010) : Pengaruh

Perubahan Kurs Mata Uang Asing - SFAS No.10 (Revised 2010) : The Effects of

Changes in Foreign Exchange Rates

- PSAK No.13 (Revisi 2011) : Properti Investasi - SFAS No.13 (Revised 2011) : Investment

Property

- PSAK No.16 (Revisi 2011) : Aset Tetap - SFAS No.16 (Revised 2011) : Fixed Assets

- PSAK No.18 (Revisi 2010) : Akuntansi dan

Pelaporan Program Manfaat Purnakarya - SFAS No.18 (Revised 2010) : Accounting and

Reporting by Retirement Benefit Plans

- PSAK No.24 (Revisi 2010) : Imbalan Kerja - SFAS No.24 (Revised 2010) : Employee Benefits

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (Lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (Continued)

- PSAK No.26 (Revisi 2011) : Biaya Pinjaman - SFAS No.26 (Revised 2011) : Borrowing

Costs

- PSAK No.28 (Revisi 2010) : Akuntansi untuk

Asuransi Kerugian - SFAS No.28 (Revised 2010) : Accounting for

Loss Insurance

- PSAK No.30 (Revisi 2011) : Akuntansi Guna

Usaha - SFAS No.30 (Revised 2011) : Leases

- PSAK No.33 (Revisi 2011) : Aktivitas

Pengupasan Lapisan Tanah Dan pengelolaan Lingkingan Hidup Pada Pertambangan Umum

- SFAS No.33 (Revised 2011) : Strippig Activities and Environmental Management in General Mining

- PSAK No.34 (Revisi 2010) : Kontrak

Konstruksi - SFAS No.34 (Revised 2010) : Construction

Contract

- PSAK No.36 (Revisi 2010) : Akuntansi untuk

Asuransi Jiwa - SFAS No.36 (Revised 2010) : Accounting for

Life Insurance

- PSAK No.45 (Revisi 2011) : Pelaporan

Keuangan Entitas Nirlaba - SFAS No.45 (Revised 2011) : Financial

Reporting for Non-Profit Organizations

- PSAK No.46 (Revisi 2010) : Pajak Penghasilan

- SFAS No.46 (Revised 2010) : Income Taxes

- PSAK No.50 (Revisi 2010) : Instrumen

Keuangan: Penyajian - SFAS No.50 (Revised 2010) : Financial

Instruments: Presentation

- PSAK No.53 (Revisi 2010) : Pembayaran Berbasis Saham

- SFAS No.53 (Revised 2010) : Share-based Payment

- PSAK No.55 (Revisi 2011) : Instrumen

Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran - SFAS No.55 (Revised 2011) : Financial

Instruments: Recognation and Measurement

- PSAK No.56 (Revisi 2010) : Laba per Saham - SFAS No.56 (Revised 2010) : Earnings per Share

- PSAK No.60 : Instrumen Keuangan:

Pengungkapan - SFAS No.60 : Financial Instruments:

Disclosures

- PSAK No.61 : Akuntansi Hibah Pemerintah dan Pengungkapan Bantuan Pemerintah

- SFAS No.61 : Accounting for Government Grants and Disclosure of Government Assistance

- PSAK No.62 : Kontrak Asuransi - SFAS No.62 : Insurance Contracts

- PSAK No.63 : Pelaporan Keuangan dalam

Ekonomi Hiperinflasi - SFAS No.63 : Financial Reporting in

Hyperinflationary Economies

- PSAK No.64 : Aktivitas Eksplorasi dan Evaluasi pada Pertambangan Sumber Daya Mineral

- SFAS No.64 : Exploration and Evaluation of Mineral Resources

- ISAK No.13 : Lindung Nilai Investasi Neto

dalam Kegiatan Usaha Luar Negeri - Interpretation of SFAS No.13 : Hedges of a

Net Investment in a Foreign Operation

- ISAK No.15 : PSAK No.24 – Batas Aset Imbalan Pasti, Persyaratan Pendanaan Minimum dan Interaksinya

- Interpretation of SFAS No.15 : The Limit on a Defined Benefit Asset, Minimum Funding Requirements and their Interaction

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING

(Lanjutan) 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES (Continued)

- ISAK No.16 : Perjanjian Konsesi Jasa - Interpretation of SFAS No.16 : Service Concession Arrangements

- ISAK No.18 : Bantuan Pemerintah – Tidak

Ada Relasi Spesifik dengan Aktivitas Operasi - Interpretation of SFAS No.18 : Government

Assistance – No Specific Relation to Operating Activities

- ISAK No.19 : Aplikasi Pendekatan Penyajian

Kembali pada PSAK 63: Pelaporan Keuangan dalam Ekonomi Hiperinflasi

- Interpretation of SFAS No.19 : Applying the Restatement Approach under SFAS 63: Financial Reporting in Hyperinflationary Economies

- ISAK No.20 : Perubahan dalam Status Pajak

Entitas atau Para Pemegang Sahamnya

- Interpretation of SFAS No.20 : Changes in the Tax Status of an Entity or its Shareholders

- ISAK No.22 : Perjanjian Konsesi Jasa:

Pengungkapan

- Interpretation of SFAS No.22 : Service Concession Arrangements: Disclosure

- ISAK No.23 : Sewa Operasi - Insentif - Interpretation of SFAS No.23 : Operating

Leases - Incentives

- ISAK No.24 : Evaluasi Substansi Beberapa

Transaksi yang Melibatkan Suatu Bentuk legal

Sewa

- Interpretation of SFAS No.24 : Evaluating the Substance of Transactions Involving the Legal Form of a Lease

- ISAK No.25 : Hak Atas Tanah - Interpretation of SFAS No.25 : Rights Arising

from Land

- ISAK No.26 : Penilaian Ulang Derivatif

Melekat

- Interpretation of SFAS No.26 : Reassessment of Embedded Derivatives

Perusahaan sedang mengevaluasi dan belum menentukan dampak dari standar yang direvisi dan yang baru tersebut terhadap laporan keuangan.

The Company is presently evaluating and has not yet determined the effects of these revised and new standards on the financial statements.

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Pertimbangan Judgements

Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mewajibkan manajemen untuk membuat estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah-jumlah yang dilaporkan dalam laporan keuangan. Sehubungan dengan adanya ketidakpastian yang melekat dalam membuat estimasi, hasil sebenarnya yang dilaporkan di masa mendatang berbeda dengan jumlah estimasi yang dibuat.

The preparation of financial statements, in comformity with Indonesian Financial Accounting Standards, requires management to make estimations and assumptions that affect amounts reported therein. Due to inherent uncertainty in making estimates, actual results reported in future periods may differ from those estimates.

Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan.

The following judgements are made by management in the process of applying the Company’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the financial statements.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

29

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Klasifikasi Aset dan Liabilitas Keuangan Classification of Financial Assets and Liabilities

Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan apakah definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2006) di penuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Perusahaan.

The Company determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities by judging if they meet the definition set forth in SFAS No. 55 (Revised 2006). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Company’s accounting policies.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periode berikutnya, diungkapkan di bawah ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasi pada parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan, mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi diluar kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial year/period are disclosed below. The Company based its assumptions and estimates on parameters available when the financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments, may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Company. Such changes are reflected in the assumptions as they occur.

Liabilitas Imbalan Paska-Kerja Liability for Post-Employment Benefit

Penentuan liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan bergantung pada pemilihan asumsi yang digunakan dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan dan umur pensiun. Hasil actual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Perusahaan yang memiliki pengaruh lebih dari 10% liabilitas imbalan pasti, ditangguhkan dan diamortisasi secara garis lurus selama rata-rata sisa masa kerja karyawan. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas diestimasi imbalan paska-kerja dan beban imbalan paska-kerja bersih. Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalan paska kerja Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 sebesar Rp4.161.426 (2010: Rp2.553.299). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 35.

The determination of the Company’s obligations and cost for employee benefits liabilities is dependent on its selection of certain assumptions used in calculating such amounts, Those assumptions include among others, discount rates, annual salary increase rate retirement age. Actual results that differ from the assumtions which effects are more than 10% of the defined benefit obligations are deferred and being amortized on a straight-line basis over the expected average remaining service years of the qualified employees. While the Company believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Company actual results or significant changes in the Company’s assumptions may materially affect its estimated liabilities for employee benefits and net employee benefits expense. The carrying amount of the Company’s estimated liabilities for employee benefits as of December 31, 2011 is Rp4,161,426 (2010: Rp2,553,299). Further details are discussed in Note 35.

Instrumen Keuangan Financial Instruments

Perusahaan mencatat aset dan liabilitas keuangan tertentu pada nilai wajar, yang mengharuskan penggunaan estimasi akuntansi. Sementara komponen signifikan atas pengukuran nilai wajar ditentukan menggunakan bukti obyektif yang dapat diverifikasi, jumlah perubahan nilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan menggunakan metodologi penilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajar aset dan liabilitas keuangan tersebut dapat mempengaruhi secara langsung laba atau rugi Perusahaan.

The Company carries certain financial assets and liabilities at fair values, which requires the use of accounting estimates. While significant components of fair value measurement were determined using verifable objective evidences, the amount of changes in fair values would differ if the Company utilized different valuation methodology. Any changes in fair values of these financial assets and liabilities would affect directly the Company’s profit or loss.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

30

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (Lanjutan) 3. SOURCE OF ESTIMATION UNCERTAINTY (Continued)

Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilai wajar dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebesar Rp306.093.894 (31 Desember 2010: Rp253.950.027), sedangkan nilai tercatat liabilitas keuangan dalam laporan perubahan posisi keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 adalah sebesar Rp1.624.333.069 (31 Desember 2010: Rp844.571.815) (lihat Catatan 37).

The carrying amount of financial assets carried at fair values in the statements of financial position as of December 31, 2011 is Rp306,093,894 (December 31, 2010: Rp253,950,027), while the carrying amount of financial liabilities carried in the statements of financial position as of December 31, 2011 is Rp1,624,333,069 (December 31, 2010: Rp844,571,815) (see Note37).

Penyusutan Aset Tetap Depreciation of Fixed Assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus dan saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat ekonomisnya. Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap selama 4 – 20 tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Perusahaan menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan mungkin direvisi. Nilai tercatat bersih atas aset tetap Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011 sebesar Rp60.845.885 (2010: Rp59.176.157). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 11.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line and declining balance method over their estimated useful lives. Management property estimates the useful lives of these fixed assets to be within 4 - 20 years. These are common life expectancies applied in the industries where the Company conducts its businesses. Change in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised. The net carrying amount of the Company fixed asets as of December 31 2011 amounting to Rp60,845,885 (2010: Rp59,176,157). Further details are disclosed in Note 11.

Pajak Penghasilan Income Tax

Pertimbangan signifikan dilakukan dalam menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya adalah tidak pasti sepanjang kegiatan usaha normal. Perusahaan mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan.

Significant judgement is invoiced in determining provision for coporate Income Tax. There are certain transactions and computation for which the ultimate tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Company recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due.

4. KAS DAN BANK 4. CASH AND BANKS

Akun ini terdiri dari: This account consist of: 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Kas: Cash: Rupiah 630.430 205.274 143.552 Rupiah Euro - 67.548 Euro Dolar Amerika Serikat 4.715 51.527 17.945 United States Dollar Dolar Singapura 349 349 335 Singapore Dollar

Sub-jumlah 635.494 257.150 229.380 Sub -total Sub-total

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

31

4. KAS DAN BANK (Lanjutan) 4. CASH AND BANKS (Continued) 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Bank Cash in banks Rupiah Rupiah PT Bank CIMB Niaga Tbk 10.682.517 6.505.019 767.539 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 4.938.099 3.640.961 1.380.304 PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Panin Tbk 1.357.387 15.984.374 144.923 PT Bank Panin Tbk The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 135.791 37.343 57.866 Banking Corporation Limited PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International Indonesia 96.010 88.450 - Indonesia PT Bank JP Morgan 70.135 - - PT Bank JP Morgan Citibank, NA 66.473 25.378 - Citibank, NA

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 4.165 4.969 905.900 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank UOB Buana Tbk 615 1.127 1.633 PT Bank UOB Buana Tbk PT Bank Permata Tbk - 43.271 3.314 PT Bank Permata Tbk Dolar Amerika Serikat US Dollar PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International Indonesia 30.059.968 2.616.599 - Indonesia PT Bank Panin Tbk 11.355.786 75.650 24.097 PT Bank Panin Tbk PT Bank JP Morgan 9.298.702 - - PT Bank JP Morgan Tbk PT Bank CIMB Niaga Tbk 8.081.279 5.130.272 985.543 PT Bank CIMB Niaga Tbk PT Bank Central Asia Tbk 3.230.798 285.923 - PT Bank Central Asia Tbk The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited 1.129.320 4.060.950 910.323 Banking Corporation Limited

Citibank, NA 802.272 2.351.993 - Citibank, NA PT Bank Commonwealth - - 23.025 PT Bank Commonwealth

Sub-jumlah 81.309.317 40.852.279 5.204.467 Sub -total Sub-total

Jumlah kas dan bank 81.944.811 41.109.429 5.433.847 Total cash and banks

Tingkat suku bunga jasa giro Rupiah dan Dolar AS berkisar antara 0,25% - 7% untuk tahun-tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

The Rupiah and U.S. Dollar accounts bear interest at annual rates ranging from 0.25% - 7% for the years ended December 31, 2011 and 2010.

Tidak ada kas dan bank yang disimpan pada pihak berelasi.

There were no cash and banks held with the related parties.

5. PIUTANG USAHA 5. TRADE RECEIVABLES

Akun ini merupakan piutang usaha dari penjualan kepada pihak ketiga dengan rincian sebagai berikut:

This account represents trade receivables due from sales to third parties from the following customers:

a. Rincian piutang usaha berdasarkan pelanggan

adalah sebagai berikut:

a. Details of trade receivable based on the customers are as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Ekspor: Export: Unipro Trading Co., Ltd., China - - 5.309.496 Unipro Trading Co., Ltd., China

Lokal: Local: PT Central Proteina Prima 21.287.068 48.014.966 7.502.364 PT Central Proteina Prima PT Central Pertiwi Bahari 17.455.390 9.787.511 - PT Central Pertiwi Bahari PT Cargill Indonesia 15.220.454 29.303.659 27.413.541 PT Cargill Indonesia PT Central Pangan Pertiwi 13.264.748 9.137.406 - PT Central Pangan Pertiwi

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

32

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (Continued) 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

PT Charoen Pokhpand PT Charoen Pokhpand Indonesia 12.469.140 23.867.992 1.004.058 Indonesia Darwan Kiswandi Farm 8.145.763 589.518 - Darwan Kiswandi Farm PT Indojaya Agrinusa 7.608.463 - 2.177.672 PT Indojaya Agrinusa PT Panca Patriot Prima 7.303.118 9.994.491 - PT Panca Patriot Prima Karang Tembok 6.061.469 - - Karang Tembok PT Sierad Produce 4.550.440 32.595.102 - PT Sierad Produce PT Mabar Feed Indonesia 4.118.738 1.755.362 - PT Mabar Feed Indonesia PT Japfa Comfeed Indonesia 4.089.678 180.690 - PT Japfa Comfeed Indonesia Puri Farm 3.667.135 2.364.126 - Puri Farm Tanjung Unggul Mandiri Tanjung Unggul Mandiri Farm 3.105.882 1.607.189 - Farm Lily Sugiarto Farm 3.002.366 804.636 - Lily Sugiarto Farm Kian An 2.874.906 - - Kian An PT Citra Ina Feedmill 2.339.732 3.478.354 1.076.465 PT Citra Ina Feedmill SKES 2.307.425 - - SKES

Anugerah 2.266.697 - - Anugerah Sami Agung 2.173.849 - - Sami Agung

Handoko 2.100.000 - - Handoko Santius 1.921.633 - - Santius

PT Mitra Manggalindo 1.737.757 1.731.017 2.680.497 PT Mitra Manggalindo PT Great Giant Lives Stock 1.720.612 - 1.489.726 PT Great Giant Lives Stock Kawan Sejati Farm 1.715.010 1.510 - Kawan Sejati Farm PT Heinz ABC Indonesia 1.711.243 1.354.530 637.230 PT Heinz ABC Indonesia

Yuli Farm 1.690.873 - - Yuli Farm Rudi Farm 1.543.954 1.280.823 - Rudi Farm Djing Hock 1.461.000 - - Djing Hock PT Grobest Indomakmur 1.453.468 242.797 - PT Grobest Indomakmur Abak 1.433.496 - - Abak PT Satwa Boga Sampurna 1.311.004 930.282 445.128 PT Satwa Boga Sampurna Mercu Bali 1.298.750 - - Mercu Bali Kristian Farm 1.148.867 342.909 1.353.121 Kristian Farm Edy 1.147.475 - - Edy Karno,Ibu 1.132.650 - - Karno,Ibu Super Karya Farm 1.132.469 424.768 76.753 Super Karya Farm Podomoro 1.086.270 - - Podomoro Wijaya Farm 1.085.483 839.014 1.985.498 Wijaya Farm Kiki,Ibu 1.070.070 - - Kiki,Ibu Dewi Sri 1.010.517 - - Dewi Sri Istanto Farm 991.879 952.836 2.327.062 Istanto Farm Budi Jaya Farm 954.092 846.946 838.467 Budi Jaya Farm Mandiri Jaya 938.500 - - Mandiri Jaya Honggo 923.073 - - Honggo Surya Kusuma 921.701 - - Surya Kusuma Fatoni Farm 886.050 - - Fatoni Farm Muntari Farm 879.482 - - Muntari Farm Acong Farm 875.160 - - Acong Farm Kelapa Dua Farm 822.906 728.135 689.975 Kelapa Dua Farm Mulia,Toko 819.795 - - Mulia,Toko Sutrisno Farm 807.279 554.116 559.064 Sutrisno Farm Toni Tanamal Farm 797.115 - - Toni Tanamal Farm Simpo,Ibu 794.574 - - Simpo,Ibu Mahaputra 786.250 - - Mahaputra Rimbun Jaya 786.250 - - Rimbun Jaya Herdi 781.152 - - Herdi Sobat 772.500 - - Sobat Adri Farm 748.800 - - Adri Farm UD Janosa 746.340 - - UD Janosa Setia Kawan 704.670 - - Setia Kawan Mustofa 703.100 - - Mustofa Lubianto 699.261 - - Lubianto Kirman 688.075 - - Kirman

Ahok Farm 665.600 - 115.398 Ahok Farm Ashari H 653.259 - - Ashari.H Joko Farm 652.512 - - Joko Farm Sumber Asia Farm 646.740 - - Sumber Asia Farm

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

33

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (Continued) 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Ibu Slamet 617.250 - - Ibu Slamet Jingsan 604.851 - - Jingsan Anen 603.727 - - Anen PT Universal Agribisnis 599.280 9.778.065 - PT Universal Agribisnis Sinar Harapan 595.552 - - Sinar Harapan PT Multi Grain Miller 585.561 - - PT Multi Grain Miller Kwee Ging Bing 569.720 - - Kwee Ging Bing Anca 554.670 - - Anca Eko Farm 528.735 - - Eko farm PT Gold Coin Indonesia 527.078 3.718.485 - PT Gold Coin Indonesia Kariman 512.923 - - Kariman

Tatok 504.472 - - Tatok PT Sinta Prima Feedmill 346.154 1.733.882 4.959.608 PT Sinta Prima Feedmill PT Greenfields Indonesia 259.274 - 1.158.118 PT Greenfields Indonesia Dharmawan Farm 287.693 565.472 256.065 Dharmawan Farm Broto Farm 134.460 523.631 - Broto Farm Aeng Fam 5.386 619.524 - Aeng Fam Heni Farm 825 898.869 - Heni Farm Warsito Farm - 1.629.955 - Warsito Farm Tum Farm - 1.607.189 - Tum Farm PT Indotirta Suaka - 1.513.228 2.590.655 PT Indotirta Suaka Reza Perkasa Farm - 1.032.671 - Reza Perkasa Farm Diah Farm - 747.045 - Diah Farm PT Allied feed - 612.486 298.433 PT Allied feed

Halimah Farm - 9.408 1.732.104 Halimah Farm Unipro Trading Co,Ltd - - 5.309.496 Unipro Trading Co,Ltd Tatang Farm - - 1.000.857 Tatang Farm Bumi Ayu Farm - - 611.808 Bumi Ayu Farm Lain-lain (masing-masing Others (below di bawah Rp 500 juta) 21.627.720 6.808.366 4.433.017 Rp 500 million each)

Jumlah 224.136.556 213.052.025 74.530.040 Total Penyisihan penurunan nilai piutang - (279.725) (279.725) Provision for impairment value

Piutang usaha, bersih 224.136.556 212.772.300 74.250.315 Trade receivables, net

b. Rincian piutang usaha berdasarkan mata uang adalah

sebagai berikut:

b. Details of trade receivable based on currency is as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Rupiah 92.525.139 64.617.689 16.543.656 Rupiah Dolar Amerika Serikat 131.611.417 148.434.336 57.986.384 United States Dollar

Jumlah 224.136.556 213.052.025 74.530.040 Total Penyisihan penurunan nilai piutang - (279.725) (279.725) Provision for impairment value

Piutang usaha, bersih 224.136.556 212.772.300 74.250.315 Trade receivables, net

Rincian piutang usaha berdasarkan umur piutang yang dihitung sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis based on invoice date are as follows:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

34

5. PIUTANG USAHA (Lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES (Continued)

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Sampai dengan 1 bulan 44.321.633 170.577.222 68.185.877 Up to 1 month 1 bulan – 3 bulan 179.744.181 38.686.025 4.830.380 >1 months – 3 months 3 bulan – 6 bulan 70.742 3.502.095 2.527 >3 months – 6 months 6 bulan – 1 tahun - - 7.275 > 6 months – 1 year 1 tahun - 6.958 1.224.256 > 1 year

Jumlah 224.136.556 212.772.300 74.250.315 Total

Mutasi penyisihan penurunan nilai adalah sebagai berikut:

Movement of the provision for impairment was as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Saldo awal 279.725 279.725 279.725 Beginning balance Penambahan - - - Addition Pengurangan (279.725) - - Deduction

Saldo akhir - 279.725 279.725 Ending balance

Seluruh piutang usaha dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 14).

All of trade receivables are pledged as collateral to short-term loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 14).

Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan nilai adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul dari tidak tertagihnya piutang tersebut. Manajemen juga berpendapat bahwa tidak terdapat risiko yang terkonsentrasi secara signifikan atas piutang usaha.

Management believes that the provision for impairment value is adequate to cover possible losses from the non-collection of these accounts. Management also believes that there are no significant concentrations of credit in trade receivables.

6. PERSEDIAAN 6. INVENTORIES

Persediaan terdiri dari: Inventories consist of: 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Barang jadi 1.486.817.295 685.460.940 345.792.559 Finished goods Bahan baku 148.802 15.038 - Raw materials Bahan pembantu 4.928.860 1.757.410 1.107.665 Supporting materials

Jumlah 1.491.894.957 687.233.388 346.900.224 Total

Pada tahun 2011, persediaan sejumlah Rp321.638.097 dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 14).

In 2011, inventories amounted to Rp321,638,097 is pledged as collateral to short-term loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 14).

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

35

6. PERSEDIAAN (Lanjutan) 6. INVENTORIES (Continued)

Persediaan telah diasuransikan terhadap kerugian akibat kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata, PT Lippo General Insurance Tbk, PT Asuransi Permata Nipponkoa Indonesia, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia dan PT Zurich Insurance Indonesia dengan nilai pertanggungan sebesar Rp475.439.136, Rp49.000.000 dan Rp82.750.000 masing-masing pada tahun 2011, 2010 dan 2009, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Inventories are covered by insurance against losses from fire and earthquake with PT Asuransi Wahana Tata, PT Lippo General Insurance Tbk and PT Asuransi Permata Nipponkoa Indonesia, PT Asuransi Allianz Utama Indonesia and PT Zurich Insurance Indonesia with total coverage amounting to Rp475,439,136, Rp49,000,000 and Rp82,750,000 in 2011, 2010 and 2009, respectively, which in management’s opinions, is adequate to cover possible losses arising from such risk.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap keadaan persediaan pada akhir tahun, manajemen Perusahaan berkeyakinan bahwa tidak ada penyisihan persediaan usang yang perlu dibentuk.

Based on the review of the condition of the inventories at the end of the year, management’s believes that there is no need for provision of inventory obsolescence.

7. UANG MUKA PEMBELIAN 7. ADVANCES FOR PURCHASES

Akun ini merupakan uang muka untuk pembelian bahan baku dan barang jadi kepada:

This account represents advance payments for purchase of raw materials and finished goods, as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Quadra Commodities,SA 18.921.442 - - Quadra Commodities,SA Gavilon LLC 11.102.117 - - Gavilon LLC

Profaith Trading LTD 6.644.073 - - Profaith Traiding LTD Delong Co Inc., USA 3.835.803 3.927.226 4.321.062 Delong Co Inc., USA

CTG Rendered Products, USA 2.137.873 - 510.437 CTG Rendered Products, USA

Standard Commodities Standard Commodities Australia Pty Ltd 1.609.560 468.631 - Australia Pty Ltd

Iloura Resources,Pty Limited 1.155.976 - - Iloura Resources,Pty Limited

Swift & Company Trade Group 509.574 - - Swift & Company Trade Group PT Sumber Plastindo Utama 203.970 - - PT Sumber Plastindo Utama

Enerfo PTE,LTD 156.913 - - Enerfo PTE,LTD

PT Redwood Indonesia - 21.637.039 - PT Redwood Indonesia Louis Dreyfus Commodities, Louis Dreyfus Commodities, Singapore - 3.065.050 8.577.203 Singapore Touton Far East Pte Ltd., USA - 2.687.945 26.850 Touton Far East Pte Ltd., USA

Commodity Specialist Company, Commodity Specialist Company, Australia - - 15.074.480 Australia Trans Coastal Supply Co., Inc., USA - - 3.430.961 Trans Coastal Supply Co., Inc., USA Yudianto - - 1.266.330 Yudianto Lain-lain 80.519 24.008 62.878 Others

Jumlah 46.357.819 31.809.899 33.270.203 Total

8. PAJAK DIBAYAR DI MUKA 8. PREPAID TAXES

Akun ini merupakan kelebihan pembayaran Pajak Penghasilan badan untuk tahun:

This account represents overpaid Corporate Income Tax for the year:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

36

8. PAJAK DIBAYAR DI MUKA (Lanjutan) 8. PREPAID TAXES (Continued)

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

2011 (lihat Catatan 31) 64.937.492 - - 2011 (see Note 31) 2010 (lihat Catatan 31) 43.967.291 43.967.291 - 2010 (see Note 31) 2009 - 20.790.064 20.790.064 2009 2008 - - 8.097.617 2008

Jumlah 108.904.783 64.757.355 28.887.681 Total

Pada tanggal 21 April 2011, Perusahaan telah menerima Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar Badan tahun 2009 No. 00089/406/09/054/11. Berdasarkan SKPLB tersebut, Perusahaan dinyatakan lebih bayar Pajak Penghasilan badan tahun 2009 adalah sebesar Rp 20.628.754, selisih atas pencatatan pajak dibayar dimuka tahun 2009 dengan restitusi yang diterima perusahaan sebesar Rp 161.310 dicatat sebagai bagian dari akun Beban Operasional Lainnya.

On April 21, 2011, the Company has received Overpaid Tax Assessments letter year 2009 No. 00089/406/09/054/11. Based on the Letter, the Company are stated overpaid corporate income tax year 2009 amounting to Rp 20,628,754 different recorded of prepaid tax year 2008 with repayment which has been received by the company amounting Rp 161,310 recorded as a part of Other Operating Expenses account.

9. ASET LANCAR LAINNYA 9. OTHER ASSETS

Aset lancar lainnya terdiri dari: Other assets consist of:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Uang muka biaya ekspor impor 3.264.856 2.765.571 2.522.507 Advanced cost for export import Asuransi dibayar di muka 92.828 103.221 170.009 Prepaid insurance Sewa dibayar di muka 555.182 644.424 149.417 Prepaid rent Lain-lain 195.202 453.462 452.309 Others

Jumlah 4.108.068 3.966.678 3.294.242 Total

10. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK BERELASI

10. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES

Rincian saldo dengan pihak berelasi adalah sebagai berikut:

The details of balances and transactions with related parties are as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Aset Assets Piutang pihak berelasi Due from related parties

- Piutang karyawan 12.527 68.298 50.362 Employee receivable -

Persentase terhadap jumlah aset 0,01% 0,01% 0,01% Percentage of total assets

Piutang karyawan merupakan pinjaman dalam mata uang Rupiah tanpa bunga, jaminan dan jangka waktu pengembalian yang pasti. Manajemen tidak membentuk penyisihan penurunan nilai karena berkeyakinan bahwa piutang tersebut dapat ditagih seluruhnya.

The employee receivable represents loans granted to employees without interest, collateral and payment schedule. No allowance for impairment value was provided on due from related parties as management believes that all such receivables are collectible.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

37

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSET

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following: 2011

Saldo Awal/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Deductions Reclassifications*) Balance

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership

Tanah 11.901.481 - - 268.000 12.169.481 Land Bangunan dan prasarana 30.379.057 85.492 - - 30.464.549 Buildings and improvements

Mesin 42.450.461 1.706.826 - - 44.157.287 Machinery Peralatan pabrik 2.273.177 18.997 - - 2.292.175 Factory equipment Kendaraan 7.430.273 5.278.432 1.442.300 - 11.266.405 Vehicles Peralatan kantor dan Office and warehouse

gudang 3.139.019 494.843 3.191 - 3.630.671 equipment

97.573.468 7.584.590 1.445.491 268.000 103.980.568

Aset Dalam Penyelesaian Construction in Progress Bangunan - 839.990 - - 839.990 Buildings

Jumlah 97.573.468 8.424.580 1.445.491 268.000 104.820.558 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation

Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 8.839.124 1.521.035 - - 10.360.159 Buildings and improvements Mesin 22.169.379 2.044.555 - - 24.213.934 Machinery

Peralatan pabrik 1.970.144 76.550 - - 2.046.694 Factory equipment Kendaraan 3.691.563 1.684.347 944.851 - 4.431.059 Vehicles

Peralatan kantor dan - Office and warehouse gudang 1.727.001 440.093 1.717 - 2.165.477 equipment

Jumlah 38.397.311 5.766.580 946.568 - 43.217.323 Total

Nilai Buku 59.176.157 61.603.235 Net Book Value

2010

Saldo Awal/ Saldo Akhir/

Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Ending Balance Additions Deductions Reclassifications*) Balance

Biaya Perolehan Cost Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 11.605.140 - - 296.341 11.901.481 Land Bangunan dan prasarana 30.209.093 169.964 - - 30.379.057 Buildings and improvements

Mesin 42.329.011 121.450 - - 42.450.461 Machinery Peralatan pabrik 2.224.161 6 - 49.010 2.273.177 Factory equipment Kendaraan 8.188.747 641.085 1.399.558 - 7.430.273 Vehicles Peralatan kantor dan gudang 2.987.610 146.418 - 4.990 3.139.018 Office equipment

Jumlah 97.543.763 1.078.923 1.399.558 350.341 97.573.468 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership

Bangunan dan prasarana 7.326.601 1.512.524 - - 8.839.124 Buildings and improvements Mesin 19.918.916 2.250.464 - - 22.169.379 Machinery Peralatan pabrik 1.870.838 99.306 - - 1.970.144 Factory equipment Kendaraan 3.449.842 1.227.406 985.686 - 3.691.562 Vehicles Peralatan kantor dan 1.253.996 473.106 - - 1.727.102 Office equipment and gudang 1.253.996 473.106 1.727.102 warehouse

Jumlah 33.820.192 5.562.805 985.686 - 38.397.311 Total Nilai Buku 63.723.571 59.176.157 Net Book Value

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

38

11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSET (Continued) *) Reklasifikasi dari uang muka pembelian aset. *) Reclassification from advance for purchase of fixed

assets. Estimasi persentase penyelesaian bangunan dalam penyelesaian diperkirakan sebesar 92% akan diperkirakan akan selesai pada tahun 2012.

Estimated percentage of completion of buildings in progress as 92% and will be complete in 2012.

Rincian laba penjualan aset tetap adalah sebagai berikut: The details of gain on sale in fixed asset are as follows:

2011 2010

Net book value on sale Nilai buku aset yang dijual 498.923 413.872 in fixed asset Harga jual 910.100 763.000 Selling price

Laba penjualan aset tetap Gain on sale in fixed assets (lihat Catatan 27) 411.177 349.128 (see Note 27)

Penyusutan yang dibebankan pada laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Depreciation charged to statements of comprehensive income were as follows:

2011 2010

Pabrikasi (lihat Catatan 24) 2.618.369 2.835.999 Manufacturing overhead (see Note 24) Umum dan administrasi General and administrative (lihat Catatan 26) 3.148.211 2.726.806 (see Note 26)

Jumlah 5.766.580 5.562.805 Total

Perusahaan memiliki beberapa bidang tanah yang terletak di Muncar, Jawa Timur dengan hak legal berupa Hak Guna Bangunan yang akan jatuh tempo antara tahun 2024 - 2029. Manajemen berpendapat tidak terdapat masalah dengan perpanjangan hak atas tanah tersebut karena seluruh tanah diperoleh secara sah dan didukung dengan bukti pemilikan yang memadai.

The Company has several plots of land located in Muncar, East Java with right-to-build license (“Hak Guna Bangunan”), with validity expiring between 2024 - 2029. Management believes that these landrights are renewable since they were legally acquired and supported by sufficient document of ownership.

Aset tetap telah diasuransikan terhadap kerugian akibat

kebakaran dan gempa bumi kepada PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Indrapura, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, PT Asuransi AIU Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk dan PT Asuransi Allianz Utama Indonesia dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar Rp10.291.250 dan Rp63.543.211 masing-masing pada tahun 2011 dan 2010, yang menurut pendapat manajemen jumlah pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian yang timbul.

Fixed assets were insured against losses from fire and earthquake by PT Asuransi Wahana Tata, PT Asuransi Indrapura, PT Asuransi Umum Bumiputeramuda 1967, PT Asuransi AIU Indonesia, PT Asuransi Dayin Mitra Tbk and PT Asuransi Allianz Utama Indonesia with total coverage amounting to Rp10,291,250 and Rp63,543,211 in 2011 and 2010, respectively, which in management’s opinion, are adequate to cover possible losses arising from such risks.

Pada tahun 2011, tanah dan bangunan dengan nilai

buku sebesar Rp31.292.007 (2010: Rp32.707.207) dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia (lihat Catatan 14).

In 2011, land and building with net book value amounting to Rp31,292,007(2010: Rp32,707,207) is pledged as collateral to short-term bank loan from PT Bank Rabobank International Indonesia (see Note 14).

Pada tahun 2009, tanah dan bangunan dengan nilai

buku Rp33.688.589 dijadikan jaminan atas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Commonwealth (lihat Catatan 14).

In 2009, land and building with net book value amounting to Rp33,688,589 are pledged as collateral to short-term bank loan from PT Bank Commonwealth (see Note 14).

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

39

11. ASET TETAP (Lanjutan) 11. FIXED ASSET (Continued)

Berdasarkan penelaahan manajemen, tidak terdapat kejadian-kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010.

Based on the Management’s review, there are no circumstances or changes, which may indicate the impairment in value of fixed asset as of December 31, 2011 and 2010.

12. UANG MUKA PEMBELIAN ASET 12. ADVANCES FOR PURCHASE OF FIXED ASSET Akun ini merupakan uang muka pembelian mesin

tanah, bangunan, peralatan kantor dan peralatan pabrik.

This account represents advances for purchase of machinery, land, building, office equipment and factory equipment.

13. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 13. OTHER NON-CURRENT ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Uang jaminan sewa gedung 558.033 442.412 442.412 Deposit for rent building Uang jaminan telepon 63.000 63.000 63.000 Deposit for telephone Uang jaminan internet 45.781 45.781 45.781 Deposit for internet Uang jaminan tambah daya listrik 19.188 19.188 19.188 Deposit for electricity Beban tangguhan – hak atas tanah Deferred charges – land right (setelah dikurangi akumulasi (net of accumulated amortisasi sebesar Rp 3.407 amortization of Rp3,407 in 2011 pada tahun 2011( 2010: Rp 2.197, (2010:Rp 2,197,

2009:Rp1.015) 42.293 33.253

34.435 2009:Rp1,015)

Jumlah 728.295 603.634 604.816 Total

14. UTANG BANK JANGKA PENDEK 14. SHORT-TERM BANK LOAN

Akun ini terdiri dari: This account consists of the following:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

PT Bank Rabobank International PT Bank Rabobank International Indonesia 512.791.539 76.423.500 - Indonesia PT Bank Commonwealth - - 34.963.098 PT Bank Commonwealth

Jumlah 512.791.539 76.423.500 34.963.098 Total

PT Bank Rabobank International Indonesia PT Bank Rabobank International Indonesia

Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia dengan jumlah maksimum USD 65.000.000 (nilai penuh). Pinjaman tersebut dikenakan bunga berkisar antara 4,5% - 5,5% per tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal 28 Pebruary 2012 (lihat Catatan 39). Pinjaman tersebut dijamin dengan piutang usaha, persediaan, tanah, dan bangunan milik Perusahaan (lihat Catatan 4, 5 dan 11).

The Company get a facility of short-term loan due to PT Rabobank International Indonesia with a maximum amount of USD 65,000,000 (full amount). This loan bears interest rates at ranging from 4.5% - 5.5% per annum and will be due on February 28, 2012 (see Note 39). This loan secured by pledging the Company’s trade receivables, inventories, land and building (see Notes 4,5 and 11).

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

40

14. UTANG BANK JANGKA PENDEK (Lanjutan) 14. SHORT-TERM BANK LOAN (Continued) Berdasarkan perjanjian kredit, Perusahaan diwajibkan memperoleh persetujuan tertulis dari pihak bank apabila akan melakukan transaksi-transaksi tertentu antara lain:

Based on the loan agreement, the Company has to get prior written approval from the bank for the following transactions:

a. Memperoleh pinjaman baru dari bank atau

lembaga keuangan pihak lain, kecuali pinjaman dalam rangka kegiatan usaha normal;

a. Obtaining new loans from other bank or financial institution, except for loans in relation to normal business activities;

b. Bertindak sebagai penjamin atau menjaminkan

kewajiban lain, menjual, mengalihkan dan atau menyewakan aset yang telah dijaminkan;

b. Acting as guarantor or pledging other liabilities, sell and or assets, diverting and or leasing the pledging assets;

c. Mendeklarasikan dividen lebih dari 20% laba bersih

tahun lalu; c. Declare dividends exceeding 20% of the previous

year’s net income;

d. Merubah pemegang saham mayoritas dan/atau manajemen kunci.

d. Change the majority shareholding and/or management control.

PT Bank Commonwealth PT Bank Commonwealth

Perusahaan mendapatkan fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Commonwealth atas pemberian fasilitas kredit rekening koran dan fasilitas demand loan dengan jumlah maksimum masing-masing sebesar Rp 15.000.000 dan Rp 20.500.000. Pinjaman tersebut dikenakan bunga sebesar 13,5% per tahun dan telah dilunasi semua pada tanggal 30 November 2010. Pinjaman tersebut dijamin dengan tanah dan bangunan milik Perusahaan (lihat Catatan 11).

The Company get a facility of short-term loan due to PT Bank Commonwealth for the working capital loan facility and demand loan facility with a maximum amount of Rp 15,000,000 and Rp 20,500,000. This loan bears interest rates of 13.5% per annum and already paid off on November 30, 2010. This loan secured by pledging the Company’s land and building (see Note 11).

Berdasarkan perjanjian kredit, Perusahaan diwajibkan memperoleh persetujuan tertulis dari pihak bank apabila akan melakukan transaksi-transaksi tertentu antara lain:

Based on the loan agreement, the Company has to get prior written approval from the bank for the following transactions:

a. Memperoleh pinjaman baru dari bank atau lembaga

keuangan pihak lain, kecuali pinjaman dalam rangka kegiatan usaha normal;

a. Obtaining new loans from other bank or financial institution, except for loans in relation to normal business activities;

b. Bertindak sebagai penjamin atau menjaminkan

kewajiban lain, menjual, mengalihkan dan atau menyewakan aset yang telah dijaminkan.

b. Acting as guarantor or pledging other liabilities, sell and or assets, diverting and or leasing the pledging assets.

15. UTANG USAHA 15. TRADE PAYABLES

Akun ini merupakan utang usaha kepada pihak ketiga yang timbul atas pembelian bahan baku dan barang jadi yang akan diperdagangkan, dengan rincian sebagai berikut:

The trade payables arise mainly from purchases of raw materials and finished goods for trading activities from the following suppliers:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Quadra Commodities,SA 842.613.833 37.335.939 - Quadra Commodities,SA Bunge Agribusiness Singapore Bunge Agribusiness Singapore Pte., Ltd., Singapura 106.600.424 275.026.956 261.260.255 Pte., Ltd., Singapura

Enerfo, Pte,Ltd 90.733.527 - - Enerfo Pte.Ltd Marubeni Grain & oilseeds Marubeni Grain & oilseeds Trading Asia Pte. Ltd 45.892.156 - - Trading Asia Pte. Ltd

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

41

15. UTANG USAHA (Lanjutan) 15. TRADE PAYABLES (Continued) 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Gavillon LLC 2.381.659 - - Gavillon LLC PT Super Plastindo Utama 1.085.512 - - PT Super Plastindo Utama Wahana Plastindo 1.034.575 12.000 - Wahana Plastindo Delong Co. Inc. USA 799.720 - - Delong Co. Inc .USA Sumber Rejeki 511.585 178.130 141.500 Sumber Rejeki

AWB Geneva S.A., Swiss - 338.784.043 6.470.030 AWB Geneva S.A., Swiss Mitco Labuan Co., Limited - 85.086.209 - Mitco Labuan Co., Limited Louis Dreyfus Commodities - 5.550.879 - Louis Dreyfus Commodities PT Bintang Terang - 560.224 445.150 PT Bintang Terang Lain-lain (masing-masing di bawah Others (below Rp150 juta) 1.129.969 539.390 501.914 Rp 150 million each)

Jumlah 1.092.782.962 743.073.771 268.818.849 Total

Rincian utang usaha berdasarkan umur hutang sejak tanggal faktur adalah sebagai berikut:

The aging schedule analysis based on the invoice date are as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Sampai dengan 1 bulan 363.878.700 538.252.680 4.990.639 Up to 1 month 1 bulan 728.904.262 204.821.091 263.828.210 >1 months

Jumlah 1.092.782.962 743.073.771 268.818.849 Total

Rincian utang usaha menurut jenis mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables based on the currencies are as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Dolar Amerika Serikat 1.089.429.821 741.987.448 267.730.285 United States Dollar Rupiah 3.353.141 1.086.323 1.088.564 Rupiah

Jumlah 1.092.782.962 743.073.771 268.818.849 Total

Tidak ada jaminan yang diberikan Perusahaan atas utang usaha tersebut.

There was no collateral pledged by the Company for trade payables.

16. UTANG PAJAK 16. TAXES PAYABLES

Akun ini terdiri dari: This account consists of: 1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Pajak Penghasilan Income Taxes Pasal 4 ayat 2 443.209 340.597 161.937 Article 4(2) Pasal 21 171.252 217.149 179.307 Article 21 Pasal 22 - - 857 Article 22 Pasal 23 388.109 110.778 23.924 Article 23 Pajak Pertambahan Nilai 200.568 142.273 154.412 Value Added Tax

Jumlah 1.203.138 810.797 520.437 Total

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

42

17. BEBAN MASIH HARUS DIBAYAR 17. ACCRUED EXPENSES

Akun ini merupakan beban masih harus dibayar untuk: This account represents accrued expenses for:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Ekspor impor 6.428.150 6.939.983 1.480.349 Export import Angkutan 4.574.291 14.136.311 3.161.180 Freight Penyimpanan dan jasa dermaga 4.366.165 3.172.742 3.577.787 Warehousing and forwarding Fumigasi 196.187 98.181 66.354 Fumigation Listrik,air,telepon Electricity, water, telephone dan faksimili 94.781 56.375 57.055 and facsimile Tenaga ahli 75.000 125.000 115.000 Professional fees Angkutan 2.193.151 14.136.311 3.161.180 Freight

Asuransi 10.416 138.431 31.452 insurance Upah - 17.880 28.205 Wages Lain-lain 2.927.070 389.637 215.157 Others

Jumlah 18.672.060 25.074.544 8.732.542 Total

18. UANG MUKA PENJUALAN 18. SALES ADVANCES

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

PT Sierad Produce Tbk 27.345.756 3.663.797 3.650.184 PT Sierad Produce Tbk PT Wonokoyo Jaya Kusuma 27.094.484 2.403.353 - PT Wonokoyo Jaya Kusuma

PT Universal Agri Bisnisindo 24.006.055 11.791.576 - PT Universal Agri Bisnisindo PT Cargill Indonesia 14.843.205 - - PT Cargill Indonesia PT Gold Coin Indonesia 11.161.135 1.679.132 10.078.336 PT Gold Coin Indonesia Hastagraha 5.239.974 - - Hastagraha Irwan 4.028.790 - - Irwan

PT New Hope Indonesia 2.820.508 - - PT New Hope Indonesia PT Sentra Profeed Intermitra 2.650.000 1.454.317 1.781.699 PT Sentra Profeed Intermitra Bumi Agung 2.537.093 - - Bumi Agung PT Welgro Feedmill Indonesia 1.882.665 - - PT Welgro Feedmill Indonesia Aliang Farm 1.863.094 - - Aliang Farm Benyamin 1.617.250 - - Benyamin Mercu Bali 1.617.150 - - Mercu Bali Andini Karya Makmur 1.566.579 - - Andini Karya Makmur Tunggal Jaya 1.545.000 - - Tunggal Jaya Go Ing Tjiong 1.442.076 - - Go Ing Tjiong Iwan Farm 1.362.164 - 1.122.486 Iwan Farm Patent 1.239.522 - - Patent Maha Putra 1.225.237 - - Maha Putra

Kotamas Yudi 1.200.030 - - Kotamas Yudi PT Sabas Indonesia 1.017.741 - - PT Sabas Indonesia Sri Rejeki Farm 960.431 640.388 - Sri Rejeki Farm Robin 930.950 - - Robin Ibu Karno 889.200 - - Ibu Karno Ahok 776.250 - - Ahok PT Megah Prayasa 750.000 3.457.797 1.053.367 PT Megah Prayasa Krisnadi Talar 640.400 - - Krisnadi Talar Ibu Happy 617.971 - - Ibu Happy Sumber Makmur 617.860 - - Sumber Makmur Lubuk Jaya 517.500 - - Lubuk Jaya Rimbun Jaya 514.840 - - Rimbun Jaya Lengpo 480.700 - - Lengpo

Coti Lampung 450.000 - - Coti Lampung Marbun 449.099 - - Marbun SKES 435.075 - - SKES

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

43

18. UANG MUKA PENJUALAN (Lanjutan) 18. SALES ADVANCES (Continued)

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/

December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Susan 418.500 - - Susan PT Shinta Prima Feedmill - 9.908.279 - PT Shinta Prima Feedmill

PT Wonokoyo Jaya Corporindo - 6.745.757 3.387.003 PT Wonokoyo Jaya Corporindo PT Mabar Feed Indonesia - 2.052.551 2.258.900 PT Mabar Feed Indonesia PT Wirifa Sakti - 1.768.430 943.783 PT Wirifa Sakti

Darwan Farm - 820.429 6.826.052 Darwan Farm Aguan Farm 10.817 696.638 500.000 Aguan Farm Aeng Farm - 647.752 890.000 Aeng Farm Ewi Farm - 552.335 281.945 Ewi Farm Lily Sugiarto Farm - 270.851 2.937.463 Lily Sugiarto Farm Metro Inti Sejahtera - 104.234 1.095.365 Metro Inti Sejahtera Johny Dilamo - 92.980 4.073.897 Johny Dilamo Yanto Farm - 4.455 792.935 Yanto Farm Ekaria Farm - 1.959 6.683.494 Ekaria Farm PT Panca Patriot Prima - - 14.157.780 PT Panca Patriot Prima Rudy Farm - - 6.712.337 Rudy Farm Puri Farm - - 6.094.258 Puri Farm Broto Farm - - 3.057.983 Broto Farm

Unggul Indah Farm - - 2.562.285 Unggul Indah Farm Bumi Indah Farm - - 2.199.272 Bumi Indah Farm TUM Farm - - 1.597.013 TUM Farm Ikwang Farm - - 940.000 Ikwang Farm Sawung Seto Farm - - 842.603 Sawung Seto Farm Eka Farm - - 704.024 Eka Farm PT Indojaya Agrinusa - - 668.692 PT Indojaya Agrinusa Lain-lain 6.082.611 1.377.242 937.826 Others

Jumlah 154.847.718 50.134.256 88.830.994 Total

19. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 19. OTHER SHORT-TERM LIABILITIES

Akun ini merupakan liabilitas kepada pihak ketiga untuk: This account represents liabilities to third parties for:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Pembelian aset - - 513.926 Purchase of assets Lain-lain 1.685.233 177.938 356.675 Others

Jumlah 1.685.233 177.938 870.601 Total

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK

Rincian pemegang saham Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1 Januari 2010/31 Desember 2009 berdasarkan catatan yang dibuat oleh PT Bhakti Share Registrar, Biro Administrasi Efek, adalah sebagai berikut:

The Company’s stockholders as of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 based on the report prepared by PT Bhakti Share Registrar, a Securities Administration Agency, are as follows:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

44

20. MODAL SAHAM (Lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (Continued)

31 Desember 2011 dan 2010 / December 31, 2011 and 2010

Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase Disetor Penuh/ Pemilikan/ Number of Percentage of Shares Issued Jumlah/ Pemegang saham Ownership and Fully Paid Amount Stockholders

PT Era Investama PT Era Investama Cemerlang 72,92 350.000.000 35.000.000.000 Cemerlang PT Caturkartika Perdana 10,42 50.000.000 5.000.000.000 PT Caturkartika Perdana Masyarakat (masing-masing di bawah 5%) 16,67 80.000.000 8.000.000.000 Public (each below 5%)

Jumlah 100,00 480.000.000 48.000.000.000 Total

1 Januari 2010 / 31 Desember 2009/ January 1, 2010 / December 31, 2009

Jumlah Saham Ditempatkan dan Persentase Disetor Penuh/ Pemilikan/ Number of Percentage of Shares Issued Jumlah/ Pemegang saham Ownership and Fully Paid Amount Stockholders

PT Era Investama PT Era Investama Cemerlang 72,92 350.000.000 35.000.000.000 Cemerlang PT Caturkartika Perdana 10,42 50.000.000 5.000.000.000 PT Caturkartika Perdana Qiu Xingren 6,71 32.236.000 3.223.600.000 Qiu Xingren

Masyarakat (masing-masing di bawah 5%) 9,95 47.764.000 4.776.400.000 Public (each below 5%)

Jumlah 100,00 480.000.000 48.000.000.000 Total

21. TAMBAHAN MODAL DISETOR 21. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Rincian akun ini pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1 Januari 2010/31 Desember 2009 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009, this account consists of:

Agio Saham Additional Paid-in Capital

Agio saham dari penawaran umum saham perdana merupakan selisih antara harga penawaran saham perdana kepada masyarakat pada tahun 2002 di atas nilai nominalnya.

Additional paid-in capital from initial public offering of shares represents the difference between offering price with the par value per share in connection with the shares offered to public in 2002.

Biaya Emisi Saham Stock Issuance Costs

Biaya emisi saham merupakan biaya-biaya yang berkaitan dengan penawaran saham perdana yang dilakukan pada tahun 2002.

Stock issuance costs represent expenses incurred in connection with the initial public offering of shares in 2002.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

45

22. SALDO LABA 22. RETAINED EARNINGS

1) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 24 Juni 2011 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.18 tanggal 24 Juni 2011, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2010 untuk tujuan sebagai berikut :

1) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 24, 2011, as notarized by notarial deed No. 18 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 24, 2011, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2010 net income for the following purposes:

a. Pendeklarasian dividen tunai sebesar

Rp4.800.000 atau sebesar Rp10 (nilai penuh) setiap saham

a Declaration of cash dividends amounting to Rp4,800,000 or Rp10 (full amount) per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp100.000. b Appropriation of retained earnings amounting to

Rp 100,000.

2) Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan pada tanggal 21 Juni 2010 yang telah diaktakan dengan akta notaris Andalia Farida, SH, MH No.18 tanggal 21 Juni 2010, para pemegang saham menyetujui penggunaan laba bersih Perusahaan tahun 2009 untuk tujuan sebagai berikut :

2) Based on the Annual General Meeting of Stockholders held on June 21, 2010, as notarized by notarial deed No. 18 of Andalia Farida, S.H., M.H. dated June 21, 2010, the stokholders decided to approve the use of the Company’s 2009 net income for the following purposes:

a. Pendeklarasian dividen tunai sebesar

Rp3.120.000 atau sebesar Rp6,5 (nilai penuh) setiap saham

a. Declaration of cash dividends amounting to Rp3,120,000 or Rp6.5 (full amount) per share.

b. Pembentukan dana cadangan sebesar

Rp100.000. b. Appropriation of retained earnings amounting to

Rp100,000.

23. PENJUALAN BERSIH 23. NET SALES

Rincian penjualan bersih berdasarkan kelompok

kegiatan utama Perusahaan adalah sebagai berikut: The details of net sales are classified based on the

Company’s main activities, which are as follows:

2011 2010

Perdagangan 7.617.996.319 4.126.090.175 Trading Pabrikasi 10.837.479 44.335.991 Manufacturing

Jumlah 7.628.833.798 4.170.426.166 Total

Pada tahun 2011, Penjualan kepada PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk sebesar Rp948.196.260 melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih.

In 2011, sales to PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk amounting to Rp948,196,260 exceeding 10% from total net sales.

Pada tahun 2010, Penjualan kepada PT Sierad

Produce Tbk sebesar Rp581.549.470 dan PT Charoen Pokphand Indonesia sebesar Rp511.818.996 melebihi 10% dari jumlah penjualan bersih.

In 2010, sales to PT Sierad Produce Tbk amounting to Rp581,549,470 and to PT Charoen Pokphand Indonesia amounting to Rp511,818,996 exceeding 10% from total net sales.

Seluruh penjualan yang dilakukan merupakan penjualan kepada pihak ketiga.

All of these sales were made to third parties.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

46

24. BEBAN POKOK PENJUALAN 24. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut: The details of cost of goods sold are as follows:

2011 2010

Persediaan awal bahan baku 15.038 - Raw materials – beginning Pembelian bersih 10.698.121 18.186.890 Net purchases Persediaan akhir bahan baku (148.802 ) (15.038 ) Raw materials - ending

Bahan baku yang digunakan 10.564.357 18.171.852 Raw materials used

Tenaga kerja langsung 247.162 362.814 Direct labor

Beban pabrikasi: Manufacturing overhead: Penyusutan (lihat Catatan 11) 2.618.369 2.835.999 Depreciation (see Note 11) Bahan pembantu, tangki Supporting materials, tanks dan drum 2.921.695 1.927.096 and drums Gaji dan kesejahteraan karyawan 1.471.013 1.626.995 Salaries and employee benefits Ongkos angkut 416.739 - Freight Listrik, telepon dan air 282.121 261.788 Electricity, telephone and water Tenaga kerja tidak langsung 165.314 105.156 Indirect labor Perbaikan dan pemeliharaan 99.253 160.155 Repair and maintenance Asuransi 60.514 82.275 Insurance Laboratorium 11.552 58.047 Laboratory Bahan bakar - 1.129.307 Fuel Lain-lain 74.732 78.398 Others

Jumlah beban pabrikasi 8.121.305 8.265.216 Total manufacturing overhead

Jumlah biaya produksi 18.932.824 26.799.882 Total manufacturing cost Persediaan awal barang jadi 685.460.940 345.792.559 Finished goods - beginning Pembelian bersih 8.145.680.713 4.318.101.645 Net purchases Beban karung dan lain-lain 26.658.205 14.592.050 Bags and other cost Persediaan akhir barang jadi (1.486.817.295 ) (685.460.940 ) Finished goods - ending

Beban pokok penjualan 7.389.915.387 4.019.825.196 Cost of goods sold

Rincian pemasok dengan transaksi melebihi 10% dari pembelian bersih selama tahun berjalan adalah sebagai berikut:

The detail of supplier with transaction exceeded 10% of the Company’s total net purchases while current year, which are as follows:

2011 2010

Quadra Commodities,SA 3.168.098.144 - Quadra Commodities,SA Enerfo, Pte, Ltd 1.405.700.278 - Enerfo, Pte, Ltd Bunge Agribusiness Bunge Agribusiness Bunge Agribusiness Bunge Agribusiness Singapore Pte., Ltd. 940.366.722 989.517.147 Singapore Pte., Ltd. Marubeni Grain & Oilseeds Marubeni Grain & Oilseeds Trading Asia 878.277.869 - Trading Asia. AWB (GENEVA) SA., Swiss - 1.184.002.407 AWB (GENEVA) SA., Swiss Louis Dreyfus Commodities - 690.740.331 Louis Dreyfus Commodities

Jumlah 6.392.443.013 2.864.259.885 Total

Seluruh pembelian yang dilakukan merupakan pembelian dari pihak ketiga.

All of the purchases were made from third parties.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

47

25. BEBAN PENJUALAN 25. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:

2011 2010

Ongkos angkut 57.840.182 50.034.323 Freight Upah 5.201.833 2.451.476 Wages Klaim dan retur 4.583.366 807.984 Claims and retur Promosi - 747.300 Promotion Biaya ekspor - 268.788 Export charges

Jumlah 67.625.381 54.309.871

26. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 26. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSIVE

Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

The details of general and administrative expenses are as follows:

2011 2010

Sewa 44.404.974 19.041.563 Rental Gaji dan kesejahteraan karyawan Salaries and employee benefits (lihat Catatan 35) 16.284.703 11.406.342 (see Note 35) Penyusutan (lihat Catatan 11) 3.148.211 2.726.806 Depreciation (see Note 11) Transportasi dan perjalanan dinas 1.108.623 587.009 Transportation and travelling Listrik, air, telepon dan Electricity, water, telephone faksimili 1.079.554 825.443 and facsimile Sumbangan, perjamuan dan Donations, entertainment and perijinan 1.065.920 993.068 licenses Administrasi bank 543.891 385.192 Bank administration charges Perlengkapan kantor, cetakan Office supplies, printing and dan fotocopy 502.804 352.029 photocopy Asuransi 500.812 192.207 Insurance Pemeliharaan dan perbaikan 486.850 400.080 Repair and maintenance Tenaga ahli 480.946 416.951 Professional fees Fumigasi 461.709 483.241 Fumigation Lain-lain 2.546.773 737.267 Others

Jumlah 72.615.770 38.547.198 Total

27. PENDAPATAN OPERASIONAL LAINNYA 27. OTHER OPERATING INCOME

Rincian pendapatan operasional lainnya adalah sebagai berikut

The details of other operating income are as follows:

2011 2010

Komisi, penalti dan klaim 763.159 1.057.132 Commission, penalty and claims Jasa bongkaran, curah dan bagging 558.439 1.592.199 Handling fee Laba penjualan aset tetap Gain on sale of fixed assets (lihat Catatan 11) 411.177 349.128 (see Note 11) Pendapatan sewa 206.833 759.822 Rental income Laba selisih kurs- bersih - 14.129.644 Gain on foreign exchange – net Lain-lain 654.651 1.657.292 Others

Jumlah 2.594.259 19.545.217 Total

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

48

28. BEBAN OPERASIONAL LAINNYA 28. OTHER OPERATING EXPENSES

Rincian beban operasional lainnya adalah sebagai berikut:

The details of other operating expenses are as follows:

2011 2010

Rugi selisih kurs - bersih 35.453.257 - Loss on foreign exchange - net Beban pajak 2.025.938 173.249 Tax expenses

Jumlah 37.479.195 173.249 Total

29. PENDAPATAN KEUANGAN 29. FINANCE INCOME

Rincian pendapatan keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance income are as follows:

2011 2010

Bunga deposito 137.365 35.375 Interest on time deposit Jasa giro 1.549.329 233.109 Interest account

Jumlah 1.686.694 268.484 Total

30. BEBAN KEUANGAN 30. FINANCE CHARGES

Rincian beban keuangan adalah sebagai berikut: The details of finance charges are as follows:

2011 2010

Beban bunga dari utang bank 17.587.074 2.851.878 Interest expenses from bank loans

31. TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN 31. PROVISION FOR INCOME TAX

Taksiran beban (manfaat) pajak penghasilan terdiri dari:

Provision for income tax expenses (benefit) are as follows:

2011 2010

Kini 12.702.300 18.112.099 Current Tangguhan (306.736) 833.718 Deferred

Jumlah 12.395.564 18.945.816 Total

Kini Current

Rekonsiliasi antara laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi komprehensif, dengan laba kena pajak untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before income tax benefit (expense), as shown in the statements of comprehensive income and taxable income for the years ended December 31, 2011 and 2010 are as follows:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

49

31. TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan) 31. PROVISION FOR INCOME TAX (Continued) 2011 2010

Laba sebelum manfaat (beban) pajak Income before income tax penghasilan menurut laporan benefit (expense) as per statements laba rugi komprehensif 47.891.944 74.532.475 of comprehensive income Additions (deductions) - temporary Ditambah (dikurangi) beda waktu: differences: Imbalan paska kerja 1.608.127 (1.477.128) Post employment benefits Penyusutan aset tetap (160.957) (1.857.742) Depreciation of fixed aset Pemulihan penurunan nilai (272.985) - Recovery of impairment value

Additions (deductions) - permanent Ditambah (dikurangi) beda tetap: differences: Penyusutan aset tetap 636.802 626.243 Depreciation of fixed asset Sumbangan dan perjamuan 738.986 673.386 Donation and entertainment Beban pajak 2.025.938 173.249 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah Interest income already dikenakan pajak final ( 1.686.695 ) ( 268.484) subjected to final tax Lain-lain 28.043 46.395 Others

Laba kena pajak 50.809.203 72.448.394 Taxable income

Perhitungan taksiran Pajak Penghasilan dan taksiran tagihan Pajak Penghasilan adalah sebagai berikut:

The computation of the provision for Income Tax and the estimated claim for tax refund are as follows:

2011 2010

Laba kena pajak 50.809.203 72.448.394 Taxable income

Taksiran Pajak Penghasilan 12.702.301 18.112.099 Provision for Income Tax Pajak Penghasilan dibayar di muka Prepayments of Income Tax Pasal 22 77.629.430 62.036.331 Article 22 Pasal 23 10.363 43.059 Article 23 Pasal 25 - - Article 25

Taksiran tagihan Pajak Estimated claim for Penghasilan (lihat Catatan 8) (64.937.492 ) (43.967.291) for tax refund (see Note 8)

Sampai dengan tanggal laporan keuangan ini diterbitkan, Perusahaan belum menyampaikan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan (SPT) untuk tahun pajak 2011. Namun demikian, taksiran laba kena pajak tersebut di atas akan dilaporkan dalam SPT tahun 2011.

Until the date of this report, the Company has not submitted its annual tax return for 2011 fiscal year. However, the estimated taxable Income presented above will be reported in the 2011 annual tax return.

Jumlah laba kena pajak dan taksiran tagihan Pajak Penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 telah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Pajak Tahunan yang disampaikan kepada Kantor Pelayanan Pajak.

Taxable Income and Income claim for tax refund for the year ended December 31, 2010 are in accordance with the respective annual tax return submitted by the Company to the Tax Office.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

50

31. TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan) 31. PROVISION FOR INCOME TAX (Continued)

Berdasarkan peraturan perpajakan Indonesia, Perusahaan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri jumlah pajak yang terhutang. Direktorat Jendral Pajak (DJP) dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu maksimal 10 tahun sejak tanggal terhutangnya pajak atau sampai dengan tahun 2013, mana yang lebih dahulu (berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku sejak 2008, DJP dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak dalam batas waktu 5 tahun sejak tanggal terhutangnya pajak).

Under the taxation laws of Indonesia, the Company calculate, assess and submits tax return on the basis of self-assessment. The Directorate General of Taxation (DGT) may assess or amend taxes within ten years from the date the tax becomes due or up to 2013, whichever is earlier (based on the taxation laws of Indonesia which will be effective since 2008, DGT may assess or amend taxes within five years from the date the tax becomes due).

Tangguhan Deferred

Perhitungan pajak tangguhan pada tahun 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The computation of deferred tax for the years 2011 and 2010 are as follows:

2011 2010

Imbalan paska kerja 402.032 (369.282) Post employment benefits Penurunan nilai piutang (55.057 ) - Impairment value of receivable Penyusutan aset tetap (40.239 ) (464.435) Depreciation of fixed assets

Jumlah Pajak Tangguhan 306.736 (833.718) Total Deferred Tax

Rekonsiliasi antara taksiran Pajak Penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku dari laba akuntansi sebelum taksiran penghasilan pajak dengan taksiran pajak penghasilan seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi komprehensif untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The reconciliation between provision for Income Tax, calculated by applying the applicable income tax rates to the income before provision for tax benefit and the estimated tax benefit as shown in the statements of comprehensive income for the years ended December 31, 2011 and 2010 are as follows:

2011 2010

Laba sebelum manfaat (beban) pajak Income before provision for income penghasilan menurut laporan tax benefit (expense) as per statement laba rugi komprehensif 47.891.944 74.532.475 of comprehensive income

Taksiran Pajak Penghasilan dengan Provision for Income Tax calculated tarif pajak yang berlaku 11.972.986 18.633.119 by applying the applicable tax rates Pengaruh pajak atas beda tetap Tax effects of permanent differences Penyusutan 159.200 156.561 Depreciation Sumbangan dan perjamuan 184.746 168.347 Donation and entertainment Beban pajak 506.484 43.312 Tax expenses Penghasilan bunga yang telah Interest income already dikenakan pajak final (421.674 ) (67.121) subjected to final tax Lain-lain (6.178 ) 11.599 Others

Taksiran beban pajak per Provision for tax expense as per laporan laba rugi komprehensif 12.395.564 18.945.816 statements of comprehensive income

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

51

31. TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN (Lanjutan) 31. PROVISION FOR INCOME TAX (Continued)

Rincian aset (liabilitas) pajak tangguhan adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets (liabilities) are as follows:

1 Januari 2010/ 31Desember 2009 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 December 31, 2009

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Imbalan paska kerja 1.040.356 638.325 1.007.606 Post employment benefits Penurunan nilai piutang - 55.056 55.056 Impairment value of receivable Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liability Penyusutan aset tetap (1.215.764) (1.175.525) (711.089) Depreciation of fixed assets

Aset (liabilitas) pajak tangguhan (175.408) (482.144) 351.573 Deferred tax assets (liabilities)

Jumlah beda waktu yang signifikan, untuk imbalan paska kerja atas mana aset pajak tangguhan dihitung, tidak dapat dikurangkan untuk tujuan pajak penghasilan sampai imbalan paska kerja tersebut dibayarkan kepada karyawan pada saat terjadi pemutusan hubungan kerja.

The amounts of significant temporary differences, for post employee benefits of which the deferred tax assets were calculated, can not be deducted for income tax purpose unless these benefits are paid to the employees in the event of dismissal from work.

Liabilitas pajak tangguhan atas penyusutan berasal dari

perbedaan dasar pencatatan aset tetap menurut pembukuan dan pelaporan pajak karena perbedaan periode yang digunakan untuk tujuan pelaporan komersial dan pelaporan pajak.

Deferred tax liabilities of depreciation arose from the differences in recording fixed assets between commercial reporting and fiscal reporting due to different useful life used in commercial and fiscal reporting.

32. LABA BERSIH PER SAHAM DASAR 32. BASIC EARNINGS PER SHARE

Perhitungan laba bersih per saham dasar adalah sebagai berikut:

Basic earnings per share are computed as follows:

2011 2010

Laba bersih berdasarkan laporan Net income based on the statements laba rugi komprehensif 35.496.379 55.586.660 of comprehensive income Jumlah rata-rata tertimbang saham Total weighted average number of beredar*) 480.000.000 480.000.000 shares outstanding*)

Laba bersih per saham dasar 73,9 115,8 Basic earnings per share

*) Sampai dengan tanggal laporan posisi keuangan, Perusahaan tidak memiliki efek berpotensi saham biasa yang dilutif.

*) Up to the statements of financial position date, the Company has no potential dilution shares.

33. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING 33. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY

Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan 1 Januari 2010 / 31 Desember 2009, Perusahaan memiliki saldo aset dan liabilitas dalam mata uang asing sebagai berikut:

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010 / December 31, 2009, the Company’s assets and liabilities denominated in foreign currency are as follows:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

52

33. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING (Lanjutan)

33. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCY (Continued)

1 Januari 2010/ 31 Desember 2009/ 31 Desember 2011/ 31 Desember 2010/ January 1, 2010/ December 31, 2011 December 31, 2010 Dcember 31, 2009

Mata Uang Ekuivalen Mata Uang Ekuivalen Mata Uang Ekuivalen Asing/Foreign Rupiah/Rupiah Asing/Foreign Rupiah/Rupiah Asing/Foreign Rupiah/Rupiah Currency Equivalent Currency Equivalent Currency Equivalent

Aset: Assets: Kas dan bank US$ 7.054 63.962.841 US$ 1.621 14.572.916 US$ 209 1.960.932 Cash and banks EUR - - EUR - - US$ 5 67.548 SGD 0,050 349 SGD 0,050 349 SGD 5 335 Piutang usaha US$ 14.514 131.611.417 US$ 16.509 148.434.336 US$ 6.169 57.986.384 Trade receivables Liabilitas: Liabilities: Utang usaha US$ 120.140 1.089.429.821 US$ 82.526 741.987.448 US$ 28.482 267.730.285 Trade payable Beban masih harus dibayar US$ 97 879.599 US$ 126 1.137.026 US$ 79 741.905 Accrued expenses Liabilitas jangka pendek lainnyaUS$ - - US$ - - US$ 55 513.926 Other short-term liabilities

Liabilitas - Bersih 894.734.713 580.116.873 208.970.916 Liabilities - Net

Manajemen tidak melakukan kontrak lindung nilai atas liabilitas dalam mata uang asing karena liabilitas dalam mata uang asing yang terjadi akan dilunasi atau terealisasi dalam jangka waktu pendek.

Management does not hedge foreign currency liabilities since the liabilities will be paid or realized in the short term.

34. INFORMASI SEGMEN USAHA 34. BUSINESS SEGMENT INFORMATION

Informasi mengenai segmen usaha Perusahaan adalah sebagai berikut:

The Company’s business segment information are as follows:

2011

Perdagangan / Pabrikasi / Jumlah / Trading Manufacturing Total

Penjualan bersih 7.617.996.318 10.837.479 7.628.833.798 Net sales Beban pokok penjualan 7.377.294.933 12.620.453 7.389.915.387 Cost of goods sold

Laba bruto 240.701.384 (1.782.973 ) 238.918.411 Gross profit

Beban penjualan, umum dan Selling, general and administrasi (139.903.810) (337.341 ) (140.241.151 ) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 2.006.496 587.763 2.594.259 Other operating income Beban operasi lainnya (37.465.945) (13.250 ) (37.479.195 ) Other operating expenses

Laba usaha 65.338.125 (1.545.801 ) 63.792.324 Income from operations Pendapatan keuangan 1.686.222 472 1.686.694 Finance income Beban keuangan (17.587.074) - (17.587.074 ) Finance charges

Laba sebelum manfaat (beban) Income before income tax Pajak penghasilan 49.437.273 (1.545.329) 47.891.944 benefit (expenses) Beban (manfaat) pajak penghasilan Income tax expenses (benefit) Kini (12.702.301 ) Current Tangguhan 306.736 Deferred

Laba bersih 35.496.379 Net income

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

53

34. INFORMASI SEGMEN USAHA (Lanjutan) 34. BUSINESS SEGMENT INFORMATION (Continued) 2011

Perdagangan / Pabrikasi / Jumlah / Trading Manufacturing Total

Aset segmen 1.975.464.653 44.636.099 2.020.100.752 Segment assets

Liabilitas segmen 1.786.167.325 152.159 1.786.319.484 Segment liabilities

2010

Perdagangan / Pabrikasi / Jumlah / Trading Manufacturing Total

Penjualan bersih 4.126.090.175 44.335.991 4.170.426.166 Net sales

Beban pokok penjualan 3.976.135.891 43.689.305 4.019.825.196 Cost of goods sold

Laba bruto 149.954.285 646.686 150.600.970 Gross profit

Beban penjualan, umum dan Selling, general and administrasi (91.658.634) (1.198.435 ) (92.857.069 ) administrative expenses Pendapatan operasi lainnya 18.046.264 1.498.953 19.545.217 Other operating income Beban operasi lainnya (173.224) (25 ) (173.249 ) Other operating expenses

Laba usaha 76.168.691 812.181 77.115.869 Income from operations Pendapatan keuangan 268.214 270 268.484 Finance income Beban keuangan (2.851.878) - (2.851.878 ) Finance charges

Laba sebelum manfaat (beban) Income before income tax Pajak penghasilan 73.720.024 812.451 74.532.475 benefit (expenses) Beban (manfaat) pajak penghasilan Income tax expenses (benefit) Kini (18.112.099 ) Current Tangguhan (833.718 ) Deferred

Laba bersih 55.586.660 Net income

Aset segmen 1.042.984.074 58.831.063 1.101.815.137 Segment assets

Liabilitas segmen 898.518.001 212.247 898.730.248 Segment liabilities

35. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA 35. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS

Perusahaan mencatat liabilitas imbalan pasti atas imbalan pasca kerja (post employment benefit) pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 berdasarkan perhitungan aktuaria yang dilakukan oleh PT Dian Artha Tama, aktuaris independen, berdasarkan laporannya pada tanggal 29 Pebruari 2012 dan 17 Pebruari 2011 dengan metode “Projected Unit Credit” dan asumsi-asumsi sebagai berikut :

The Company provided a provision for post employment benefits as of December 31, 2011 and 2010 based on the actuary calculations, which was most recently performed on February 29, 2012 and February 17, 2011 by PT Dian Artha Tama, independent actuary, using the “Projected Unit Credit” under the following assumptions:

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

54

35. LIABILITAS IMBALAN PASKA KERJA (Lanjutan) 35. LIABILITIES FOR POST EMPLOYMENT BENEFITS (Continued)

2011 2010

Tingkat diskonto 6% pertahun 8% pertahun Discount rate Tingkat kematian Commissionners Commissionners Mortality rate Standard Ordinary Standard Ordinary (CSO) - 1980 (CSO) - 1980 Tingkat kenaikkan upah (gaji) 5% pertahun 5% pertahun Salary increment rate Usia pensiun 55 tahun 55 tahun Pensiun age

Beban yang diakui di laporan laba rugi komprehensif adalah sebagai berikut:

Expenses that are disclosed in statements of comprehenseive income are as follows:

2011 2010

Biaya jasa kini 1.261.985 569.498 Current service costs Biaya bunga 243.351 290.460 Interest costs Amortisasi atas biaya jasa lalu Amortization of past service costs - Belum diakui 16.813 16.813 Non vested benefit - Amortisasi atas kerugian/ Amortization of actuary losses/ (keuntungan) aktuarial 95.665 (25.843 ) (gains)

Beban 1.617.814 850.928 Expenses

Liabilitas imbalan paska kerja: Liabilities for post employment benefits:

2011 2010

Nilai kini liabilitas imbalan pasti 7.768.337 4.055.859 Present value obligation Biaya jasa lalu yang belum diakui (177.046) (193.859 ) Past service non vested expenses Aktuaria G/L yang belum diakui (3.429.865) (1.308.701 ) Non vested of actuary G/L

Liabilitas yang diakui di laporan posisi Vested liabilities on keuangan 4.161.426 2.553.299 the statements of financial position

Perubahan liabilitas imbalan paska kerja untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2011 dan 2010 adalah sebagai berikut:

The change of liabilites for post employment benefits for the years ended December 31, 2011 and 2010 are as follows:

2011 2010

Saldo awal tahun 2.553.299 4.030.427 Beginning balance of the year Penambahan tahun berjalan 1.617.814 850.928 Addition in current year Pembayaran tahun berjalan ( 9.687) ( 2.328.056 ) Payment in current year

Saldo akhir tahun 4.161.426 2.553.299 Ending balance of the year

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

55

36. PERJANJIAN-PERJANJIAN 36. AGREEMENTS

a. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor sampoerna strategic square yang terletak di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta dengan PT Buana Sakti. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar US$ 13,50 (nilai penuh) per meter persegi semi gross per bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 6 September 2012. Biaya sewa pada tahun 2011 sebesar Rp2.037.005 dan 2010 sebesar Rp1.515.058 dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

a. The Company entered into a office room rental agreement, located on Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta with PT Buana Sakti. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of US$ 13.50 (full amount) per semi-gross square meter. This agreement is valid until September 6, 2012. Rental expenses in 2011 amounting to Rp2,037,005 and 2010 amounting to Rp1,515,058 is recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statement of comprehensive income.

b. Pada tanggal 15 Mei 2008, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa ruangan gudang yang terletak di Jalan Raya Otonom, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp 14.400 (nilai penuh) per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 15 Mei 2013. Pendapatan sewa pada tahun 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp173.337 dan Rp598.231 dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya – pendapatan sewa” pada laporan laba rugi komprehensif.

b. On May 15, 2008, the Company entered into a warehouse room rental agreement, located on Raya Otonom, Pasar Kemis, Cikupa, Tangerang, with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement, the Company will be received a rental income Rp 14,400 (full amount) per Metric Ton per month, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until May 15, 2013. Rental income in 2011 and 2010 amounting to Rp173,337 and Rp598,231 are recorded as part of account “Others Operating Income – rental income” on statements of comprehensive income.

c. Pada tanggal 1 Januari 2010, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa gudang yang terletak di Jalan Mayjen S. Parman KM. 13 Pelabuhan Cigading - Cilegon dengan PT Sentral Grain Terminal. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp 14.400 (nilai penuh) per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap bulan. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Desember 2013 dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak. Biaya sewa pada tahun 2011 dan 2010 masing-masing sebesar Rp5.813.472 dan Rp4.423.481, dan dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

c. On January 1, 2010, the Company entered into a warehouse rental agreement, located on Jalan Mayjen S. Parman KM. 13, Pelabuhan Cigading - Cilegon, with PT Sentral Grain Terminal. Based on the agreement, the Company will be charged a monthly rental fee of Rp 14,400 (full amount) per Metric Ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2013 and can be extended upon agreement of both parties. Rental expenses in 2011 and 2010 amounting to Rp5,813,472 and Rp4,423,481, respectively, are recorded as part of account “General and Administrative Expenses" in statements of comprehensive income.

d. Pada tanggal 16 Agustus 2010, Perusahaan telah menandatangani perpanjangan perjanjian fasilitas bersama dengan The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan mendapatkan fasilitas treasury, fasilitas mata uang asing dan fasilitas security for sanctioned. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 31 Juli 2011 dan dapat diperpanjang atas persetujuan kedua belah pihak.

d. On August 16, 2010, the Company entered into extention facility together with The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited. Based on the agreement, the Company obtained treasury facility, foreign currencies facility and facility security for sanctioned. This agreement is valid until July 31, 2011 and can be extended upon agreement of both parties.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

56

36. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 36. AGREEMENTS (Continued)

e. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp16.500 (nilai penuh) per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2011. Biaya sewa pada tahun 2011 sebesar Rp3.058.165 dan 2010 sebesar Rp1.632.595. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

e. The Company entered into a building rental agreement, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Teluk Intan. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp16,500 (full amount) per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2011. Rental expenses in 2011 amounting to Rp3,058,165 and 2010 amounting to Rp1,632,595. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statement of comprehensive income.

f. Pada tanggal 1 September 2010, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan yang terletak di Jalan Suryopranoto No. 11 G dengan PT Lautan Usaha Cahaya Kita. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan memperoleh pendapatan sewa sebesar Rp60.000 per tahun. Perjanjian ini berlaku sampai dengan 9 Oktober 2011 dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal 9 Oktober 2012. Pendapatan sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Pendapatan Operasional Lainnya - penghasilan sewa“ pada laporan laba rugi komprehensif.

f. On September 1, 2010, the Company entered into a room rental agreement, located on Jalan Suryopranoto No. 11 G with PT Lautan Usaha Cahaya Kita. Based on the agreement the Company will be received a rental income of Rp60,000 per year. This agreement is valid until October 9, 2011 and has been extended until October 9, 2012. Rental income recorded as part of account “Rental Income” in Other Income on statement of comprehensive income.

g. Pada tanggal 2 Pebruari 2010, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa gudang dan mesin pengering yang terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa pada tahun 2011 sebesar Rp1.318.691 dan 2010 sebesar Rp1.957.354. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 2 Pebruari 2011 dan telah diperpanjang sampai dengan tanggal 2 Pebruari 2012. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

g. On February 2, 2010, the Company entered into a warehouse and dryer machine rental agreement, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No. 38, Kel. Parangloe, Makasar with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the Company will be charged rental expenses in 2011 amounted to Rp1,318,691 and 2010 amounted to Rp1,957,354 . This agreement is valid until February 2, 2011 and has been extended until February 2, 2012.. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

h. Pada tanggal 11 Pebruari 2011, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Kalinanak No.74, Surabaya dengan Winarto. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp16.667 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 11 Pebruari 2012. Biaya sewa bangunan tahun 2011 sebesar Rp200.000. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

h. On February 11, 2011, the Company entered into a buliding rental agreement, located on Kalianak No.74, Surabaya with Winarto. Based on the agreement the Company will be charged rental fee of Rp 16,667 per month. This agreement is valid until February 11, 2012. Rental expenses in 2011 amounted to Rp200,000. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

57

36. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 36. AGREEMENTS (Continued)

i. Pada tanggal 29 April 2011, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo No.20, Surabaya dengan Tony Solimro. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp88.704 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 5 Mei 2012. Biaya sewa bangunan tahun 2011 sebesar Rp709.632. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

i. On April 29, 2011, the Company entered into a building rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.20, Surabaya with Tony Solimro. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp88,704 per month. This agreement is valid until May 5, 2012. Rental expenses in 2011 amounted to Rp709,632. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

j. Pada tanggal 14 Juni 2011, Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang B, Jalan Romokalisari Industri Raya II/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp378.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 9 Juli 2012. Biaya sewa bangunan tahun 2011 sebesar Rp 189.000. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif..

j. On June 14, 2011, the Company entered into a building rental agreement, located on Warehouse B Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya II/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp378,000 per year. This agreement is valid until July 9, 2012. Rental expenses in 2011 amounted to Rp189,000. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

k. Pada tanggal 29 April 2011, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Bumi Maspion Gudang E & F Jalan Romokalisari Industri Raya II/3, Surabaya dengan Hartanto Ludy. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp851.995 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 19 Mei 2012. Biaya sewa bangunan tahun 2011 sebesar Rp567.997. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

k. On April 29, 2011, the Company entered into a building rental agreement, located on Warehouse E & F Bumi Maspion Industrial and Warehouse Area, Jalan Romokalisari Industri Raya II/3, Surabaya with Hartanto Ludy. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp851,995 per year. This agreement is valid until May 19, 2012. Rental expenses in 2011 amounted to Rp567,997. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

l. Pada tanggal 1 Juli 2011, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa bangunan yang terletak di Kawasan Industri dan Pergudangan Margomulyo no.61, Surabaya dengan Tony Solimro. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp96.096 per bulan. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 14 Juli 2012. Biaya sewa bangunan tahun 2011 sebesar Rp576.576. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif.

l. On July 1, 2011, the Company entered into a building rental agreement, located on Margomulyo Industrial and Warehouse Area No.61, Surabaya with Tony Solimro. Based on the agreement, the Company will be charged rental fee of Rp96,096 per month. This agreement is valid until July 14, 2012. Rental expenses in 2011 amounted to Rp576,576. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

58

36. PERJANJIAN-PERJANJIAN (Lanjutan) 36. AGREEMENTS (Continued)

m. Perusahaan telah menandatangani perjanjian sewa mesin handling yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp3.653.333 pada tahun 2011 dan Rp2.740.000 pada tahun 2010 . Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2011. Biaya sewa dicatat sebagai bagian dari akun “Beban Umum dan Administrasi“ dalam laporan laba rugi komprehensif

m. The Company entered into agreement for handling machinery rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp3,653,333 in 2011 and Rp2,740,000 in 2010. This agreement is valid until December 31, 2011. Rental expenses recorded as part of account “General and Administrative Expenses” in statements of comprehensive income.

37. INSTRUMEN KEUANGAN 37. FINANCIAL INSTRUMENT

Tabel berikut menyajikan perbandingan atas nilai tercatat dengan nilai wajar dari instrumen keuangan Perusahaan yang tercatat pada laporan keuangan:

The following table is a comparison by class of the carrying amounts and fair value of the Company’s financial instrument that are carried in the financial statements:

31 Desember 2011 / December 31, 2011

Nilai tercatat / Nilai wajar / Carrying value Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable Kas dan bank 81.944.811 81.944.811 Cash and banks Piutang usaha - bersih 224.136.556 224.136.556 Trade receivable - net Piutang pihak berelasi 12.527 12.527 Due from related parties

Jumlah aset keuangan 306.093.894 306.093.894 Total financial assets

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Pinjaman jangka pendek 512.791.539 512.791.539 Short-term loan Utang usaha 1.092.782.962 1.092.782.962 Trade payables Beban masih harus dibayar 18.672.060 18.672.060 Accrued expenses

Jumlah liabilitas keuangan 1.624.246.561 1.624.246.561 Total financial liabilities

31 Desember 2010 / December 31, 2010

Nilai tercatat / Nilai wajar / Carrying value Fair value

Aset Keuangan Financial Assets Pinjaman yang diberikan dan piutang Loans and receivable Kas dan bank 41.109.429 41.109.429 Cash and banks Piutang usaha - bersih 212.772.300 212.772.300 Trade receivable - net Piutang pihak berelasi 68.298 68.298 Due from related parties

Jumlah aset keuangan 253.950.027 253.950.027 Total financial assets

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

59

37. INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 37. FINANCIAL INSTRUMENT (Continued) 31 Desember 2010 / December 31, 2010

Nilai tercatat / Nilai wajar / Carrying value Fair value

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Biaya perolehan diamortisasi Amortized cost Pinjaman jangka pendek 76.423.500 76.423.500 Short-term loan Utang usaha 743.073.771 743.073.771 Trade payables Beban masih harus dibayar 25.074.544 25.074.544 Accrued expenses

Jumlah liabilitas keuangan 844.571.815 844.571.815 Total financial liabilities

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat kas dan bank, piutang usaha – bersih, piutang pihak berelasi, utang usaha dan beban masih harus dibayar kurang lebih sebesar nilai wajarnya karena instrumen keuangan tersebut berjangka pendek.

Management has determined that the carrying amounts of cash and banks, trade receivable – net, due from related parties, trade payables and accrued expenses, reasonably approximate their fair values because they are mostly short-term maturities.

Nilai wajar dari pinjaman jangka pendek mendekati nilai tercatat karena tingkat suku bunganya dinilai ulang secara berkala.

The fair value of short-term loan approximates its carrying amounts because the interest rate is frequently reprised.

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT

Perusahaan dihadapkan pada risiko tingkat bunga, risiko perubahan kurs mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas.

The Company is exposed to interest rate risk, foreign exchange rate risk, credit risk and liquidity risk.

Risiko tingkat bunga Interest rate risk

Risiko tingkat bunga adalah risiko bahwa nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi karena perubahan suku bunga pasar. Risiko ini terutama terkait dengan pinjaman jangka pendek. Kebijakan Perusahaan terkait dengan risiko tingkat bunga yang berasal dari pinjaman jangka pendek adalah membebankan perubahan tingkat bunga yang terjadi ke pelanggan melalui harga jual.

Interest rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in market interest rate. This risk primarily related to short-term loan. The Company policies related to interest rate risk from short-term loan is to charge the change in the floating rate to customers through selling price.

Risiko perubahan kurs mata uang asing Foreign exchange rate risk Risiko perubahan kurs mata uang asing adalah risiko dimana nilai wajar atau arus kas masa datang dari suatu instrumen keuangan akan berfluktuasi akibat perubahan nilai tukar mata uang asing. Risiko ini terutama terkait dengan pembelian impor yang dilakukan dalam mata uang asing. Perusahaan mengatasi risiko ini melalui proses natural hedging. Untuk seluruh hutang impor dalam mata uang asing, penjualan kepada pelanggan dilakukan dengan mata uang yang sama. Dengan demikian, pembayaran dapat dilakukan langsung dalam mata uang asing dan atau dalam mata uang rupiah yang setara pada saat pembayaran diterima.

Foreign exchange rate risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates. This risk primarily related to import purchases in foreign currency. The Company mitigated this risk by natural hedging process. For all import payables in foreign currency, corresponding sales to customers are denominated in the same currency. As such, payments can either be received directly in the foreign currency and or in equivalent rupiah prevailing at that time payment is received.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

60

38. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (Lanjutan) 38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (Continued)

Risiko kredit Credit risk

Risiko kredit adalah risiko dimana salah satu pihak atas instrumen keuangan akan gagal memenuhi kewajibannya dan menyebabkan pihak lain mengalami kerugian keuangan. Risiko kredit yang dihadapi Perusahaan berasal dari piutang yang diberikan kepada pelanggan. Risiko kredit dikendalikan melalui pemeriksaan yang mencukupi terhadap pelanggan. Pelanggan hanya diberikan kredit setelah melalui pemeriksaan yang teliti atas rekam jejak mereka, potensi bisnis, kekuatan keuangan mereka, reputasi di bidang industri dan evaluasi atas manajemen.

Credit risk is the risk that one party of financial instruments will fail to discharge its obligation and will incur a financial loss to other party. The Company is exposed to credit risk arising from the credit granted to customers. Credit risk is managed by proper due diligence about customer. Customer are given credit only after satisfactory scrutiny of their track record, business potential, their financial strength, perceived reputation in the industry and evaluation of customer’s board of management.

Batas kredit dimonitor berdasarkan parameter di atas. Meskipun demikian, tidak semua pelanggan diberikan kredit, dalam hal ini, penjualan dilakukan secara tunai. Pada penjualan tunai, pembayaran diterima didepan, misalnya: sebelum barang dikirim dan juga segera setelah barang dikirim seluruhnya.

The credit limits are monitored based on above parameters. However, not all customers require credit, in which case, sales are on cash basis. Under cash sales term, payment is received either in advance i.e before delivery and also immediately after completing delivery.

Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko saat posisi arus kas Perusahaan menunjukkan bahwa pendapatan jangka pendek tidak cukup menutupi pengeluaran jangka pendek. Dalam mengelola risiko likuiditas, Perusahaan memantau dan menjaga tingkat kas dan bank yang dianggap memadai untuk membiayai operasional Perusahaan dan untuk mengatasi dampak dari fluktuasi arus kas. Perusahaan juga secara rutin mengevaluasi proyeksi arus kas dan arus kas aktual, termasuk jadwal jatuh tempo liabilitas lancar, dan terus menelaah kondisi pasar keuangan untuk memelihara fleksibilitas pendanaan dengan cara menjaga ketersediaan fasilitas kredit.

The liquidity risk is the risk when the cash flow position of the Company indicates that the short-term revenue is not enough to cover the short-term expenditure. In managing liquidity risk, the Company monitor and maintain level of cash and banks deemed adequate to finance the Company’s operation and to mitigate the effect of fluctuation in cash flow. The Company also regularly evaluates cash flow projections and actual cash flows, including the maturity schedule of current liabilities, and continues to examine financial market conditions to maintain flexibility in funding by maintaining availability of credit facilities.

Seluruh liabilitas keuangan pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, akan jatuh tempo dalam waktu 1 tahun.

All financial liabilities at December 31, 2011 and 2010, will mature within 1 year.

39. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

a. Pada tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perpanjangan perjanjian sewa bangunan yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Teluk Intan. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp16.500 (nilai penuh) per metrik ton per bulan dihitung dari saldo awal persediaan setiap tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.

a. On January 1, 2012, the Company entered into extention agreement for building rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Teluk Intan. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp16,500 (full amount) per metric ton, calculated based on the beginning inventory balance of the month. This agreement is valid until December 31, 2012.

b. Pada tanggal 1 Januari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perpanjangan perjanjian sewa mesin handling yang terletak di Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar Medan dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa mesin sebesar Rp3.900.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.

b. On January 1, 2012, the Company entered into extention agreement for handling machinery rental, located on Jalan Pulau Sumbawa No.3 KIM Mabar, Medan with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp3,653,333 per year. This agreement is valid until December 31, 2012.

The original dated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT FKS MULTI AGRO Tbk

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Pada tanggal 31 Desember 2011, 2010 dan

1 Januari 2010/31 Desember 2009 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal

31 Desember 2011 dan 2010 (Disajikan dalam ribuan Rupiah,

kecuali dinyatakan lain)

PT FKS MULTI AGRO Tbk NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS

As of December 31, 2011, 2010 and January 1, 2010/December 31, 2009 and

for years ended December 31, 2011 and 2010

(Expressed in thousand Rupiah, unless otherwise stated)

61

39. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN

(Lanjutan) 39. EVENTS AFTER THE REPORTING PERIOD

(Continued)

c. Pada tanggal 2 Januari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perjanjian sewa ruangan kantor yang terletak di Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No.38, Parangloe, Makassar dengan PT Gerbang Cahaya Utama. Berdasarkan perjanjian tersebut, Perusahaan akan dibebankan biaya sewa sebesar Rp50.000 per tahun. Perjanjian ini berakhir pada tanggal 31 Desember 2012.

c. On January 2, 2012, the Company entered into agreement for office rental, located on Jalan Prof. Dr. Ir. Sutami No.38, Palangloe with PT Gerbang Cahaya Utama. Based on the agreement the company will be charged a rental fee of Rp50,000 per year. This agreement is valid until December 31, 2012.

d. Pada tanggal 22 Pebruari 2012, Perusahaan telah

menandatangani perpanjangan perjanjian fasilitas pinjaman jangka pendek dari PT Bank Rabobank International Indonesia. Pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada tanggal 3 Nopember 2012.

d. On February 22, 2012, the Company enter into extention facility of short term debt with PT Rabobank International Indonesia. This loan will be due on November 3, 2012.

40. REKLASIFIKASI AKUN 40. RECLASSIFICATION OF ACCOUNTS

Beberapa akun dalam laporan keuangan tanggal 31 Desember 2010 telah direklasifikasi agar sesuai dengan penyajian pada laporan keuangan tanggal 31 Desember 2011.

Certain account in financial statements as of December 31, 2010 has been reclassified to conform with the presentation of account in financial statements as of December 31, 2011.

Dilaporkan Setelah sebelumnya / Direklasifikasi / Reported After Previously Reclassification

Pajak dibayar di muka 64.175.341 64.757.355 Prepaid taxes Aset pajak tangguhan 99.869.771 - Deferred tax assets Liabilitas pajak tangguhan - 482.144.229 Deferred tax liabilities Jumlah aset 1.101.332.993 1.101.815.138 Total assets Manfaat (beban) pajak penghasilan Income tax benefit (expenses) - kini (18.684.113) (18.112.099) Current - - tangguhan (251.704) (833.718) Deferred -

41. PENYELESAIAN LAPORAN KEUANGAN 41. APPROVAL OF FINANCIAL STATEMENT

Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan laporan keuangan yang telah diselesaikan pada tanggal 2 Maret 2012.

The financial statements has been approved by the Company’s board of Directors and authorized for issued on March 2, 2012.