referat mini 1 kulit

Upload: tr14ni

Post on 06-Jul-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    1/11

    ILMU KESEHATAN KULIT & KELAMIN REFERAT MINIFAKULTAS KEDOKTERAN JANUARI 2016

    UNIVERSITAS HASANUDDIN

    DIAPER RASH

    Oleh:Tria i Farah De!i Al"a #$

    200% '02(

    Pe)*i)*i +:

    ,r- Sari!a a

    DI.A/AKAN DALAM RAN KA TU AS KEPANITERAAN KLINIK PADA .A IAN ILMU KESEHATAN KULIT & KELAMIN

    FAKULTAS KEDOKTERANUNIVERSITAS HASANUDDIN

    MAKASSAR 2016

    .A. IPENDAHULUAN

    Kebiasaan memakaikan popok pada bayi baru lahir hampir universal,

    dengan pemasangan popok pertama dalam beberapa menit dari pemeriksaan bayi

    baru lahir di ruang bersalin. Sebagaimana bayi menyesuaikan dengan lingkungan

    kering, popok menjadi faktor utama yang mempengaruhi terbentuknya barrier

    epidermis dan properti penanganan air pada kulit. Diaper rash sering juga disebut

    juga napkin dermatitis yang menunjukkan terjadinya erupsi inflamasi pada daerah

    popok. 1,2

    0

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    2/11

    Beberapa hal yang dapat mencetuskan Napkin ec ema atau diaper rash

    meliputi kondisi kulit yang lembab, pajanan langsung kulit dengan urin atau feses,

    infeksi mikroorganisme !jamur, bakteri, dan virus", gangguan nutrisi, iritasi bahan

    kimia, antibiotic, penyakit diare, dan anomaly traktus urinarius. #iaper rash

    adalah salah satu gangguan kulit yang paling umum pada masa anak$anak, tercatat

    hampir 1 juta anak berobat jalan tiap tahunnya. #alam suatu survei pada 1%&'

    bayi, (%) diantaranya mengalami diaper rash, namun hanya () yang memiliki

    ruam parah. *uncak kejadian diaper rash yaitu antara usia ' sampai 12 bulan. 1,2

    Sejauh ini tipe diaper rash yang paling banyak adalah irritant diaper

    dermatitis. #ermatitis ini ditemukan pada siapa saja yang memakai popok, tanpa

    pengaruh umur. *redileksi yang paling sering adalah pada gluteus, genital, bagian

    ba+ah abdomen, pubis, dan paha atas. rritant diaper dermatitis menampakkan

    efloresensi berupa daerah eritema, lembab, dan kadang timbul sisik pada genital

    atau gluteal, yang a+alnya timbul pada daerah yang lebih sering kontak dengan

    popok. 2,-

    Karakteristik visual kulit, seperti kekeringan scaling, eritema, papula dan

    lainnya merupakan manifestasi dari interaksi popok$kulit. stilah "diaper rash"

    umumnya digunakan untuk merujuk kepada berbagai erupsi kulit atau deviasi dari

    kulit yang sehat dan normal. Setiap erupsi mempunyai banyak penyebab, sehingga

    istilah diaper rash sebaiknya dihindari dan hanya dipakai untuk pengertian yang

    lebih luas. stilah #ermatitis *opok ritan *rimer !#* *" lebih tepat dipakai pada

    keadaan dimana erupsi yang terjadi akibat kontak iritan dengan bahan excreta .

    /endahnya tingkat ruam popok dikaitkan dengan kompromi dalam integritas

    kulit, sebagaimana dibuktikan oleh kekeringan scaling dan deskuamasi

    menyimpang, dan eritema kulit dikaitkan dengan respon iritasi. 1,2

    0ujuan dan terapi diaper rash yaitu !1" memperbaiki kerusakan kulit, dam

    !2" mencegah rekurensi. *rinsip terapi yaitu menjaga area popok tetap bersih dan

    kering. *opok tipe superabsorbent !berdaya serap tinggi" merupakan jenis popok

    yang paling bagus, dan sebaiknya diganti secara teratur, terutama di malam

    hari. rea yang bersentuhan dengan popok sebaiknya dibersihkan dengan air, dan

    a3ueous cream setiap kali pergantian popok. Salap protektif seperti ink, dan

    1

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    3/11

    ointment silicon protektif seringkali berguna. Steroid poten sebaiknya tidak

    digunakan pada kasus$kasus ringan. -,4

    .A. IITINJAUAN PUSTAKA

    I- De i i i

    Diaper rash sering juga disebut juga napkin dermatitis yang menunjukkan

    terjadinya erupsi inflamasi pada daerah popok. 1,2 stilah napkin ec ema atau

    diaper rash atau juga disebut diaper dermatitis merupakan suatu erupsi pada area

    kulit yang tertutupi diaper atau pada popok bayi. Kondisi ini dapat disebabkan

    karena penggunaan atau kontak langsung popok dengan kulit bayi !dermatitis

    kontak iritan" yang merupakan penyebab terbanyak. 1

    II- E3i,e)i$l$+insiden keseluruhan kondisi ini sulit untuk ditentukan, dan sekarang

    mungkin kurang dibandingkan sebelumnya, karena adanya perubahan umum

    untuk popok sekali pakai, tetapi ada bukti bah+a sekitar (%) dari bayiterpengaruh sampai tingkat tertentu pada beberapa tahap. ndeks lain dari tingkat

    masalah ini diperlihatkan oleh fakta bah+a dalam satu survei, diaper rash

    menyumbang sekitar 2%) dari semua konsultasi kulit pada anak berusia di ba+ah

    ( tahun di nggris. Bagi kedua jenis kelamin dan semua ras tampak sama

    terpengaruh. -

    III- E#i$l$+i0ampaknya tidak mungkin bah+a setiap kasus primer iritasi diaper rash

    memiliki kombinasi penyebab yang benar$benar sama. 5al ini bagaimanapun,sangat langka tanpa adanya pemakaian popok, dan minimal suatu derajat tingkat

    inkontinensia urin atau feses. 6aktor$faktor berikut perlu dipertimbangkan dalam

    setiap diskusi tentang etiologi dermatitis iritan primer. -• 7aserasi oleh air

    Stratum korneum menentukan fungsi pertahanan !barrier" pada

    epidermis. Stratum korneum terdiri atas sel yang akan berhenti

    mengelupas dan memperbarui diri pada siklus 12$24 hari. 7atriks

    ekstraselular hidrofobik berperan sebagai barier, mencegah kehilangan

    2

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    4/11

    cairan dan sebagai tempat masuknya air dan bahan hidrofilik lainnya. Sel

    hidrofilik pada stratum korneum !korneosit" memberikan perlindungan

    mekanis darilingkungan luar dalam bentuk lapisan lilin. 2,-

    Keadaan basah yang berlebihan akan memberikan dampak berat pada

    stratum korneum. *ertama, keadaan ini akan membuat permukaan kulit

    menjadi pecah$pecah dan lebih sensitif terhadap gesekan. Kedua, keadaan

    ini mengganggu fungsi perlindungan, menambah penyerapan bahan iritan

    kedalam lapisan sensitif pada kulit di ba+ah stratum korneum dan

    membuka lapisan ini sehingga menjadi kering dan menjadi tempat

    masuknya mikroorganisme. 8klusi kulit yang berkepanjangan dapat

    menimbulkan eritema, terutama jika air kontak dengan permukaan kulit

    dan akhirnya dapat terjadi dermatitis. -• 9esekan

    9esekan antara kulit dan popok merupakan faktor penting dalam

    beberapa kasus diaper rash . 5al ini didukung oleh predileksi tersering

    diaper rash yaitu di tempat yang paling sering terjadi gesekan, misalnya

    pada permukaan dalam paha, permukaan genital, bokong dan pinggang.

    9esekan akan mampu menembus stratum korneum dengan adanya

    maserasi. 2,-

    • :rinBayi yang baru lahir mengeluarkan urin lebih dari 2% kali dalam 24

    jam. 6rekuensi berkemih ini berkurang seiring pertumbuhan dan mencapai

    ; kali dalam 24 jam pada umur 12 bulan. 2,-

    Selama beberapa tahun, amonia dipercaya sebagai penyebab utama

    terjadinya diaper rash . Namun sekarang telah diketahui bah+a amonia bukan penyebab utama terjadinya diaper rash .

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    5/11

    :rin yang memiliki p5 tinggi !alkalis" pada bayi dapat menimbulkan

    diaper rash .-• 6eses

    0elah diketahui selama bertahun$tahun bah+a feses manusia memiliki

    efek iritan pada kulit. *ada feses bayi terdapat protease, pankreas,

    lipase,dan en im$en im lainnya yang dihasilkan oleh bakteri dalam usus.

    >n im ini berperan penting dalam proses terjadinya iritasi kulit. >fek iritan

    dari en im tersebut semakin meningkat dengan adanya kenaikan p5 dan

    gangguan fungsi barier. :rea yang diproduksi oleh berbagai bakteri pada

    feses dapat meningkatkan p5 feses. 7eningkatnya p5 dapat

    meningkatkan aktivitas en im lipase dan protease pada feses. *roduksi

    feses cair yang berlebihan berhubungan dengan pemendekan +aktu transit

    dan feses ini mengandung sejumlah besar sisa en im percernaan yang

    dapat menyebabkan iritasi pada kulit. 2,-

    • Kesalahan atau kurangnya pera+atan kulit*enggunaan sabun cair dan bedak juga dapat berpengaruh. Keduanya

    dapat meningkatkan resiko dari diaper rash . =ara pembersihan dan

    pengeringan di daerah popok yang tidak tepat serta frekuensi penggantian

    popok yang jarang juga dapat menjadi faktor pencetus. -• 7ikroorganisme

    7ikroorganisme seperti bakteri !Streptococcus dan Staphylococcus",

    dan jamur !=andida" dapat menyebabkan diaper rash . 7eskipun sering

    dinyatakan bah+a infeksi bakteri berperan penting dalam terjadinya

    diaper rash tipe iritasi primer, studi kuantitatif menunjukkan bah+a flora

    bakteri yang diisolasi dari daerah yang mengalami erupsi tidak berbeda

    dengan bakteri yang diisolasi di beberapa area kulit yang normal pada

    bayi. 2,-• ntibiotik

    *enggunaan antibiotik spektrum luas pada bayi dengan otitis media

    dan infeksi traktus respiratorius menunjukkan peningkatan insiden

    terjadinya irritant diaper dermatitis .-• Kelainan anomali

    4

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    6/11

    Kelainan anomali pada traktus urinarius dapat menyebabkan

    terjadinya infeksi traktus urinarius. -

    IV- Pa#$+e e i:rin dan feses berperan penting pada patogenesis #* *. :rin

    meningkatkan hidrasi dan p5 kulit. *ada keadaan hidrasi yang berlebihan, kulit

    lebih mudah mengalami abrasi dan infeksi, dan stratum korneum lebih dilalui oleh

    bahan iritan. *opok dapat pula meningkatkan p5 kulit akibat oklusi. 1,-

    *ada p5 kulit yang lebih tinggi, en im fesef yamg dihasilkan oleh bakteri

    pada saluran cerna dapat mengiritasi kulit secara langsung dan dapat pula

    meningkatkan kepekaan kulit terhadap bahan iritan lainnya. 8rganisme feses yang

    berbaur dengan urim akan menghasilkan lebih banyak amoniak dan meningkatkan

    p5 kulit. moniak merupakan suatu bahan iritan yang sangat berperan, tetapi

    bukan merupakan faktor penentu terjadinya #* *. 9esekan akibat gerakan

    menyebabkan kulit terluka dan memudahkan iritasi, dan peningkatan kepekaan

    terhadap iritasi akan meningkatkan resiko inflamasi. 1,-

    V- Dia+ $ i

    1. namnesis#ari anamnesis didapatkan keluhan bercak merah di daerah yang tertutup

    popok yang sering membuat bayi gelisah, selain itu sering tercium bau amoniak

    pada saat popok diganti. 2

    2. 9ambaran Klinis Diaper rash bermanifestasi klinis lembab, mengkilap dan eritema yang

    sering perih mengenai daerah yang tertutup oleh popok pada umumnya, dengan

    pengecualian dari lipatan kulit yang cenderung terhindar. Kondisi ini mungkin

    juga diikuti dengan erosi dan ulserasi.4,(

    *ada reaksi akut, eritema yang mengkilap mungkin akan tampak dan

    disertai dengan pengelupasan. *ada kedua jenis kelamin, keterlibatan alat kelamin

    dapat menyebabkan disuria, dan kadang$kadangbila glans penis terinfeksi, bayi

    laki$laki dapat mengalami retensi urin akut. -

    Sebuah presentasi herpetiform dari iritasi dermatitis popok primer juga

    telah dijelaskan. 5al ini berbentuk erupsi vesikel dan pustula diikuti oleh erosi

    dangkal, sangat menyerupai gambaran klinis dari herpes simpleks, tetapi tidak

    menunjukkan bukti infeksi dari 5S? secara patologis.-

    5

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    7/11

    Diaper rash tidak sering terlihat selama - minggu pertama kehidupan.

    8nset paling sering muncul pada minggu ke$- sampai minggu ke$12, dan

    prevalensi puncak terlihat antara bulan ke$; dan ke$12. *ada dasarnya kondisi

    yang sama telah dilaporkan pada anak$anak dan orang de+asa yang mengalami

    inkontinensia urin. *ola khas lain yang baru$baru ini telah dijelaskan adalah satu

    di mana erupsi terlokalisir pada bagian lateral paha atas dan bokong, paling sering

    secara unilateral, namun tak jarang bilateral, dalam posisi yang sesuai dengan

    daerah di mana kontak langsung dapat terjadi dengan perekat yang

    mengencangkan popok. 0ampaknya paling sering terjadi karena efek iritasi, tetapi

    juga merupakan refleksi dari sensitisasi kontak dengan bahan kimia karet atau

    lem. -

    9ambar 1. #iaper rash, lesi tampak pada bagian yang tertutup popok tetapi

    mele+ati daerah lipatan paha. -

    -. *emeriksaan *enunjang#apat dilakukan pemeriksaan patologi sebagai pemeriksaan penunjang

    untuk kasus ini, gambaran histologi yang tampak umumnya berupa spongiosis dan

    inflamasi ringan pada dermis. 2,-

    VI- Dia+ $ i .a ,i +

    #ermatitis seboroik infantil#ermatitis seboroik infantil dialami pada minggu$minggu pertama kehidupan dan

    cenderung mengenai lipatan tubuh, termasuk lipatan ketiak, daerah kemaluan dan

    leher, tetapi juga dapat melibatkan +ajah dan kulit kepala. @esi pada lipatan

    tampak sebagai sisik eritem mengkilat, tetapi pada kulit kepala dapat ditemukan

    krusta kekuningan. Kondisi tersebut biasanya dapat dibedakan dengan diaper

    dermatitis !tidak mengenai lipatan", kandidosis !biasanya pustuler" dan dermatitis

    atopik !lebih gatal".

    6

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    8/11

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    9/11

    • *opok harus dibiarkan terbuka sesering mungkin ketika bayi tidur,

    untuk pengeringan kulit.• #irekomendasikan untuk membersihkan kulit dengan air bersih,

    dan hindari gesekan atau digosok.• *opok harus diganti sesering mungkin dan secepatnya setelah

    buang air • >dukasi orang tua dan pengasuh. 0ujuan utama penatalaksanaan

    diaper rash adalah mengurangi kelembaban, karena yang paling

    penting adalah keberhasilan yang baik dan menjaga daerah popok

    agar tetap bersih dan kering dengan mengganti popok secarateratur dan menggunakan popok sekali pakai seperti popok

    golongan sintesis yang mengurangi kontak kulit dengan urin.

    2. 7edikamentosa

    • *asta Zinc oxide, petrolatum, dan campuran lainnya, sebagai

    pelindung merupakan terapi utama. *asta atau salep dioleskan

    setiap sehabis popok diganti. Diaper rash sedang dan berat tidak

    akan mengalami perbaikan bila hanya menggunakan krim

    pelindung. *ada keadaan tersebut, dianjurkan penggunaan

    kortikosteroid topikal potensi rendah dan krim pelindung. Krim

    hidrokortison 1) digunakan dua kali sehari selama -$( hari. Bila

    dicurigai terjadi superinfeksi dengan kandida dapat digunakan

    klotrima ol 1) atau mikona ol 2). 5idrokortison dan anti jamur

    dioleskan bersamaan dua kali sehari pada saat mengganti popok,

    kemudian dioleskan barier ointment di atasnya. #apat pula

    digunakan hidrokortison kuat sebab popok bersifat oklusif dan

    meningkatkan absorpsi kortikosteroid yang dapat menimbulkan

    atrofi kulit dan penekanaan kelenjar adrenal. :ntuk terapi lanjutan

    dan pencegahan digunakan nistatin, amphoterin B atau imida ol

    dalam bentuk po+der.

    8

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    10/11

    • nti$kandida topikal diberikan jika ada tanda$tanda infeksi

    kandida. *ada diaper rash dengan infeksi Candida albicans sedanghingga berat diberikan mupirocin 2). 7upirocin 2)

    mengeradikasi Candida albicans dalam +aktu 2$A hari. *ada

    diaper rash yang disertai infeksi jamur saluran cerna, dianjurkan

    menambah nistatin oral 1(%.%%% unit tiga kali sehari. Neomisin

    sering menimbulkan sensitasi sehingga tidak digunakan pada

    pengobatan diaper rash . nfeksi yang meliputi sebagian tubuh

    kadang membutuhkan antibiotic sistemik. *ada infeksi

    Staphylococcus sebaiknya menggunakan sepalosporin generasi

    pertama, diclo acin atau amo ilin$clavunat dan sebaiknya

    menghindari pemakaian eritromisin -VIII- Pr$+ $ i

    Diaper Rash hampir selalu menunjukkan respon terhadap terapi yang akan

    membaik bila pemakaian popok tidak terlalu lama. *ada beberapa anak erupsi

    pada daerah popok merupakan tanda dini dari suatu kelainan kulit yang kronis

    seperti dermatitis atopi atau psoriasis. -

    DAFTAR PUSAKA

    1. ?isscher 78, 5oath SB. #iaper #ermatitis. n =he+ $@, 7aibach 5 ,

    editors. rritant #ermatitis. 9ermany SpringerC 2%%A. p. -;$(%.2. Serdaroglu S, :stunbas 0K. /evie+ diaper dermatitis !napkin dermatitis,

    nappy rash".

  • 8/17/2019 Referat Mini 1 Kulit

    11/11

    (. #ermatology, *ediatric #ermatology. n 5orne 0, editor. #ermatology an

    llustrated =olour 0e t. @ondon =hurchill @ivingstoneC 2%%-. p. 1%&.A. =hang 7E, 8rlo+ s