tbc paru (revisi).ppt
TRANSCRIPT
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
1/29
Tuberkulosa
dr. Meddy Setiawan, SpPD
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
2/29
1. Pendahuluan
Tuberkulosis Paru = penyakit infeksikronis yang disebabkan karenaMycobacterium tuberculosa
Epidemiologio TB msh menjadi problem kesehatan dunia yg utama,
98 % terjadi negara yg sedang berkembang.o Usia produktif 20 49 thn.o Indonesia merupakan urutan ke 3 tertinggi di dunia.
o TB menempati rengking ke 3 penyebab kematiantertinggi di indonesia
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
3/29
Mengapa infeksi TB semakin meningkatAntara lain disebabkan :
Kemiskinan
Perubahan demografik dengan pejumlah penduduk dunia
Perlindungan kesehatan yg tidak mencukupi pd kelompokpenduduk yg rentan terutama di negara2 miskin
Tidak memadainya pendidikan mengenai TB diantara para
dokter
Kurangnya biaya pengobatan, sarana diagnostik sertapengawasan kasus TB
Adanya epidemi HIV
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
4/29
M. Tuberculossa Basil ( batang ) Sebagian besar dinding kuman terdiri atas lemaklemak ini yg membuat bakteri mjd tahan thdpasam, gangg kimia & fisis
Tahan pd udara kering, dingin, lembab, ventilasiburuk
Tidak tahan terhadap sinar ultraviolet
Sifat Dormant kuman dapat hidup kembalidan pnykit tuberkulosa mjd aktif lagi Penularan : >> inhalasi, Inokulasi langsung ( u/
TB kulit atau jaringan lunak )
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
5/29
Mycobacterium tuberculosis
Pewarnaan tahan asam (Ziehl Neelsen)
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
6/29
Patofisiologi
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
7/29
Tuberkulosa Primer
M.tuberkulosa
Masuk ke a.pulmonalismenyebar ke sel
paru.
TB Milier
Masuk ke vena menjalarke sel organ trmasuk otak,ginjal, tulang, paru.
Masuk ke organ GIT,jar limfe, orofaring,
kulit
Kuman menetap di jarparu & brkmbng biakdi sitoplasmamakrofag
Neutrofil,makrofag
Partikel kuman mati,dibersihkan o/makrofag keluar daripercab trakheobronkial
brsma gerkn silia &sekretnya
Dihirup menempel
pd sal nafas atau
jaringan paru
Dibatukkan, dibersinkan
1
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
8/29
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
9/29
Kuman yg bersarang di jarparu membentuk sarangtuberkulosis pneumoni kecil =
sarangprimer / Ghon Fokus
2
Dari sarang primer trjd
limfangitis (radang) lokal+ limfadenitis
(pembengkakan) lokal
Komplek Primer Ranke
Menarik kedatangannetrofil, makrofag kemokin
Membetuk deretan / barisanmengelilingi bakteri
Granuloma
Vaskularisasi sdh diblokbag tengah timbul
nekrosis
Nekrosis kaseosapecah
meninggalkankavitas
Dinding tipis
lama2 menebal krninfiltrasi jarfibroblast mjdkavitas sklerotik
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
10/29Hard & Soft tubercel
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
11/29
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
12/29
Tuberkulosa sekunder
M.tuberkulosa dormant pd TB primer munculbertahun2 kemudian sbg infeksi endogen mnjdi TBpost primer / TB sekunder
Penyebab = Imunitas menurunMalnutrisiAlkoholMalignancyDM
AIDSgagal ginjal
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
13/29
Manifestasi klinis TB
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
14/29
Gejala utama pasien TB paru = batukberdahak selama 2-3 minggu atau lebih.
Gejala tambahan:odahak bercampur darah
obatuk darah
osesak nafas
obadan lemas
onafsu makan menurun
oberat badan menurun
oMalaise
oberkeringat malam hari tanpa kegiatan fisik
odemam meriang lebih dari satu bulan
oHemoptisis
oRonki basah di apeks paru
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
15/29
Perikardium:Demam, pelebaranvena leher, sesaknafas
Organreproduksiwanita:Kemandulan
Organreproduksi pria:Benjolandalam
kantungzakar
Otak:Demam, sakit kepala,mual, penurunankesadaran, koma
Peritoneum:Nyertitekanringan
Vesica
urinaria:Disuria
Backbone:
Nyeri,kollapstulangbelakang &kelumpuhantungkai
Ginjal:Gg.fungsiginjal
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
16/29
Tuberkulosa Kutis
1. Tuberkulosis Verukosa Kutis Lokasi : dorsum manus, digiti,
kaki dan bokong, badan Lesi : bentuk diskoid, batas
tegas, plak numular Anatomists wart
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
17/29
2. SkrofulodermaLimfadenitis TBLokasi : Axilla, Leher, inguinal
Lesi :Pembesaran kelenjarKemerahanEksudatifFistulaUlkusKeloid
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
18/29
S (sewaktu): dahak dikumpulkan pada saat suspek TB datangberkunjung pertama kali. Pada saat pulang, suspekmembawa sebuah pot dahak untuk mengumpulkan
dahak pagi pada hari kedua.P (Pagi) : dahak dikumpulkan di rumah pada pagi hari kedua,
segera setelah bangun tidur. Pot dibawa dan diserahkansendiri kepada petugas di UPK.
S (sewaktu) : dahak dikumpulkan di UPK pada hari kedua, saat
menyerahkan dahakpagi.
Pemeriksaan dahak mikroskopis
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
19/29
DIAGNOSIS TBDiagnosis TB paru
Semua suspek TB diperiksa 3 spesimen dahak dalam waktu 2hari, yaitu sewaktu - pagi -sewaktu (SPS).
Diagnosis TB Paru pada orang dewasa ditegakkan denganditemukannya kuman TB (BTA). Pada program TB nasional,penemuan BTA melalui pemeriksaan dahak mikroskopismerupakan diagnosis utama. Pemeriksaan lain seperti foto
toraks, biakan dan uji kepekaan dapat digunakan sebagaipenunjang diagnosis sepanjang sesuai dengan indikasinya.
Tidak dibenarkan mendiagnosis TB hanya berdasarkanpemeriksaan foto toraks saja. Foto toraks tidak selalumemberikan gambaran yang khas pada TB paru, sehinggasering terjadi overdiagnosis.
Gambaran kelainan radiologik Paru tidak selalu menunjukkanaktifitas penyakit.
Untuk lebih jelasnya lihat alur prosedur diagnostik untuksuspek TB paru.
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
20/29
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
21/29
Terapi
dan penatalaksanaan
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
22/29
KLASIFIKASI OBAT TB
OBAT PRIMER1. Isoniazid2. Rifampicin
3. Pyrazinamide
4. Ethambuthol5. Streptomycin
OBAT SKUNDER1. Rifabutin2. Ethionamide
3. Cycloserine
4. Para-amino salicylicacid
5. Clofazimine6. Aminoglicosides
selain Streptomycin
7. Quinolones
RESIMEN PENGOBATAN TB
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
23/29
RESIMEN PENGOBATAN TBMETODE DOTS (Directly Observed Treatment Short Course strategy)
KATEGORI
PASIEN TB RESIMEN PENGOBATAN
FASE AWAL FASE LANJUTAN
1 TBP sputum BTA positifbaru, Bentuk TBP berat,TB ekstra-paru (berat),TBP BTA-negatif
2 SHRZ (EHRZ)2 SHRZ (EHRZ)2 SHRZ (EHRZ)
6 HE4 HR4 H3R3
2 RelapsKegagalan pengobatan
Kembali ke default
2 SHZE/ 1 HRZE2 SHZE/ 1 HRZE
5 H3R3E35 HRE
3 TBP sputum BTA negatifTB ekstra-paru (menengahberat)
2 HRZ atau 2 H3R3Z32 HRZ atau 2 H3R3Z32 HRZ atau 2 H3R3Z3
6 HE2 HR/ 4 H2 H3R3/ 4H
4 Kasus kronis (masih BTA-positif setelah pengobatan
ulang yang disupervisi)
Tidak dapat diapikasikan(mempertimbangkan menggunakan
obat-obatan baris kedua)
SINGKATAN:TB = Tuberkulosis; TBP = Tuberkulosis Paru ; S = Sterpomycin; H = Isoniazid; R = Rifampicin; Z =Pyrazinamide; E = Ethambuthol.MEMBACA REGIMEN, misalnya: 2 SHRZ (EHRZ)/ 4 H3R3menunjukkan sebuah regimen untuk 2
bulan obat- obatan Ethambuthol, Isoniazid, Rifampicin dan Pyrazinamide yang dibarikan setiap hariyang diikuti dengan 4 bulan Isoniazid dan Rifampicin yang diberikan 3 kali seminggu.
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
24/29
Keterangan RESIMEN PENGOBATAN TB
KATEGORI 1
Px TB paru dgn sputum BTA (+) & kasus baru
Px TB paru lainnya dalam keadaan berat, ex: Meningitis TB, Miliaris, Perikarditis,
Peritonitis, Pleuritis masif atau bilateral, Spondilitis Sputum BTA (-) tetapi kelainan di paru luas.
Tx:
Fase inisial:
2 HRZS (E) tiap hari selama 2 bulan obat H,R,Z dan S atau E
Fase lanjutan :
4 HR atau 4 H3R3 atau 6 HE
KATEGORI 2
Px kambuh atau gagal dengan sputum BTA (+)
Tx:
Fase inisial:
2 HRZES/ 1 HRZE R, H, Z, E setiap hari selama 3 bulan, ditambah S selama 2bulan pertama.
Bila BTA (-) tx fase lanjutan
Bila BTA (+)
pada minggu ke-12, fase inisial dengan 4 obat dilanjutkan 1 bulanlagi.
Bila akhir bulan ke-4 sputum BTA masih (+) hentikan semua obat selama 2-3hari & lakukan kultur sputum untuk uji kepekaan.
Fase lanjutan :
2 HR atau H3R3
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
25/29
Keterangan RESIMEN PENGOBATAN TB
KATEGORI 3
Px TB paru dgn sputum BTA (-) tetapi kelainan di paru tidak
luas & kasus ekstra-pulmoner (selain KATEGORI 1)
Tx:
Fase inisial: 2 HRZ atau 2 H3R3Z3
Fase lanjutan : 2 HR/ H3R3
KATEGORI 4 Tuberkulosis kronik
Px ini mungkin mengalami resistensi ganda lakukan kultur
sputum untuk uji kepekaan obat.
Untuk tx seumur hidup beri H saja (WHO)
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
26/29
DOSIS OBAT(YANG DIPAKAI DI INDONESIA)
NAMA OBAT DOSIS HARIAN DOSISBERKALA
3 x SemingguBB < 50 kg BB > 50 kg
Isoniazid 300 mg 400 mg 600 mgRifampicin 450 mg 600 mg 600 mg
Pyrazinamide 1000 mg 2000 mg 1000 mg
Streptomycin 750 mg 1000 mg 1-1,5 mg
Ethambuthol 750 mg 1000 mgEthionamid 500 mg 750 mg
PAS 9 g 10 g
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
27/29
Px kontrol dalam 1 minggu pertama selanjutnya tiap 2 minggu selama tahap intensiflalu 1x/bulan s.d akhir pengobatan.
Secara klinis terdapat perbaikan keluhan daripx.
KLINIS
WHO (1991) menganjurkan kontrol sptumBTA langsung dilakukan pada akhir bulan ke-2,4, & 6.
BAKTERIOLOGIS
Tujuan:
Melihat kemajuan terapi
Melihat keadaan TB paru
Mencari penyakit penyerta
Dilakukan 3 bulan sekali
RADIOLOGIS
EVALUASI PENGOBATAN
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
28/29
Komplikasi
Komplikasi dini:
Pleuritis
Efusi pleura
Empiema
Laringitis
Komplikasi lanjut:
SOPTAmiloidosis
Karsinoma paru
-
8/14/2019 TBC Paru (Revisi).ppt
29/29
29
TERIMA KASIH