transformasi dan resepsi rama yana kitab omong … · oi indonesia cerita ramayana. yang semula...

19
--- Jurnal Penelitian Humaniora. Vo/. 12. No. I, April 2007: 52-70 TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA DALAM NOVEL KITAB OMONG KOSONG KARY A SENA GUMINA AJIDARMA: KAJIAN RESEPSI SASTRA Oleh: Wiyatmi Star Pengajar FBS UNY Abstract This research is amid at finding and understanding (I) existence in Ramayana in Ajidarma's Kitab Omong, (2) comparative narrative structure of Ramayana in Ajidarma's Kitab Omong Kosong and previous Ramayana, (3) author's reception on Ramayana in Kitab Omong Kosong. To achieve the aims, the novel is read repeatedly. Some texts of Ramayana version, Hindis Ramayana by C. Rajagopalacari. Kakawin Ramayana, Utarrakanda. and Indonesian Ramayana by Sunardi D.M were read and interpreted. This research assumes Ramayana as hypogram which has intertextualrelation with the novel. The result of the research shows that (I) Ramayana is one of hypogram texts in Kitab Omong Kosong, (2) there are similar narrative structure between Ramayana and Kitab omong kosong as the transformation of Valmiki's Ramayana. via Uttarakanda in Zoetmulder's Kalangwan. In reception perspective. it shows that there is a deconstruction in Rama Character. From hero and reincarnation of Wisnu to selfish, full of mistakes human being. Keywords:transformation,reception, Kitab Omong Kosong PENDAHULUAN Ramayana merupakan salah satu karya sastra klasik yang sampai saat ini mendapatkan sambutan dari masyarakat pembaca. Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkansambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin Ramayana dalam bahasa Jawa Kuna, Ramayana prosa dalam bahasa Jawa 8aru (Sera! Rama), dalam Sastra Melayu Klasik, misalnya Hikaya!Sri Rama. dan menjadi dasar pementasanwayang ku/it dan wayang orang. 52

Upload: ngothu

Post on 08-Mar-2019

243 views

Category:

Documents


15 download

TRANSCRIPT

Page 1: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

---

Jurnal Penelitian Humaniora. Vo/. 12. No. I, April 2007: 52-70

TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANADALAM NOVEL KITAB OMONG KOSONG KARY A SENA

GUMINA AJIDARMA: KAJIAN RESEPSI SASTRA

Oleh:

WiyatmiStar Pengajar FBS UNY

Abstract

This research is amid at finding and understanding (I) existence inRamayana in Ajidarma's Kitab Omong, (2) comparative narrativestructure of Ramayana in Ajidarma's Kitab Omong Kosong and previousRamayana, (3) author's reception on Ramayanain Kitab Omong Kosong.To achieve the aims, the novel is read repeatedly.Some texts of Ramayanaversion, Hindis Ramayana by C. Rajagopalacari. Kakawin Ramayana,Utarrakanda.and Indonesian Ramayana by Sunardi D.M were read andinterpreted. This research assumes Ramayana as hypogram which hasintertextualrelation with the novel.The result of the research shows that (I) Ramayana is one of hypogramtexts in Kitab Omong Kosong, (2) there are similar narrative structurebetween Ramayana and Kitab omong kosong as the transformation ofValmiki's Ramayana. via Uttarakanda in Zoetmulder's Kalangwan. Inreception perspective. it shows that there is a deconstruction in RamaCharacter. From hero and reincarnation of Wisnu to selfish, full ofmistakeshuman being.

Keywords:transformation,reception, Kitab Omong Kosong

PENDAHULUAN

Ramayana merupakan salah satu karya sastra klasik yangsampai saat ini mendapatkan sambutan dari masyarakat pembaca.Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India,mendapatkansambutan dalam berbagai bentuk,mulai dari KakawinRamayana dalam bahasa Jawa Kuna, Ramayana prosa dalambahasa Jawa 8aru (Sera! Rama), dalam Sastra Melayu Klasik,misalnyaHikaya!Sri Rama. dan menjadi dasar pementasanwayangku/it dan wayangorang.

52

Page 2: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

Oi samping itu, transformasi dan sambutan Ramayanajugaditemukan dalam sejumlah karya sastra Indonesia modem. NovelAnak Bajang Menggiring Angin (1984) karya Sindhunata, KitabOmong Kosong (2004) karya Sena Gurnira Ajidarma, dan puisi"Asmaradana" karya Subagio Sastrowardoyo,merupakan beberapacontoh karya sastra Indonesia modem yang diciptakan olehpengarangnyaberdasarkancerita Ramayana.

Munculnya sejumlah karya sastra Indonesia modem yangmerupakan bentuk transformasi Ramayana tersebut, di sampingmenunjukkan adanya tanggapan pembaca terhadap sastra lama(klasik) juga menunjukkan adanya kecenderungan yang berkaitandengan fenomena budaya mutakhir yang ditengarai oleh muncul-nya berbagai bentuk budaya yang menghadirkankembali sekaligusmengritik berbagai bentuk budaya, baik budaya yang selama inidianggap dominan, adiluhung,maupun klasik.

Oari pembacaandan pengamatanawal terhadap novel Kitabamong Kosong tampak bahwa meskipun novel tersebut ditulis olehpengarangnya dengan mendasarkan Ramayana namun pada noveltersebut ada perubahan cerita dan makna yang berbeda dari ceritaRamayana yang dikenal urnurn selama ini. Perbedaan tersebutmisalnya tampak pada karakter Sinta yang lebih banyak ditampil-kan aspek psikologisnya.Oi samping itu, jiwa kepahlawananRamatampak dikritisi, baik melalui tokoh Hanuman maupun Sinta.Tampaknya Kitab among Kosong ditulis Sena Gumira Ajidarmasebagai bentuk tanggapan kritis atas mitos kepahlawanan Ramayang selama ini dipercaya banyak orang. _

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan me-mahami sejumlah masalah, yaitu: (1) keberadaan cerita Ramayanadalam novel Kitab among Kosong, (2) persamaan dan perbedaanstruktur naratif Kitab Omong Kosong dengan Ramayana, dan (3)resepsi pengarang terhadap Ramayana dalam Kitab OmongKosong.

Secara etimologis resepsi berarti tanggapan.Analog denganpengertian tersebut, maka resepsi sastra berarti tanggapan pembaca

53

Page 3: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. 12, No. I, April 2007: 52-70

terhadap karya sastra. Sesuai dengan namanya pendekatan inimencobamemahamidan menilai karya sastra berdasarkantanggap-an para pembaca terhadap karya sastra tertentu. Pendekatan ter-sebut dilandasi oleh pandangan bahwa sejak terbitnya karya sastraselalu mendapat tanggapan dari para pembacanya. Resepsi pem-baca dapat berupa tanggapan pasifmaupun aktif.

Oalam teori resepsi sastra, pembaca karya sastra mendudukitempat yang sangat penting. Oleh karena itu, berikut diuraikankonsep mengenai pembaca kaarya sastra dalam perspektif resepsisastra.

Segers (2000: 37-48) membedakan, paling tidak ada tigatipe pembaca, dalam teori resepsi sastra, yaitu pembaca ideal,pembaca implisit,dan pembaca riil. Pembaca ideal adalah pembacayang dikonstruksi secara hipotetis oleh seotang teoretrikus dalamproses interpretasi.Ia mungkin merupakankonstruksipenulis, yaituketika merancang plotnya. Pembaca yang diciptakan ini mungkinada dalamteks atau di luar teks, dan dapat digunakanpeneliti untukmeneliti peranan pembaca dalam suatu lukisan yang rasional.Riffaterre (via Segers, 2000: 37) menyebut pembaca ideal sebagaisuperreader,yang mengacu pada para pembaca sebuah karya sastrayang mampu memberikan tanggapan, bahkan tindakan (misalnyamemberikan parafrase atau terjemahan). Pengertian Riffaterretersebut, mirip dengan yang diberikan ahli resepsi sastra lainnya,Stanley Fish yang menyatakan bahwa pembaca ideal adalah pem-baca yang berpengetahuan. Seorang yang pemakai bahasa yangkompeten, yang menguasai bahasa (yang digunakan dalam karyatertentu) dalam segala kemungkinannya, aktif atau pasif, disamping ia juga seorang yang kompeten dalam sastra (Segers, viaJunus, 1985:54).

Transfonnasi dalam studi sastra digunakan untuk menjelas-kan keberadaan karya sastra sebagai bentuk baru yang memilikihubungan dengan karya sastra sebelumnya. Hal ini sesuai denganpandangan Kristeva (via Culler, 1975:139) bahwa setiap teksterwujud sebagai mosaik kutipan-kutipan, merupakan peresapan

54

Page 4: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

dan transfonnasi teks-teks lain, sehingga sebuah teks hanya dapatdibaca dalam kaitan ataupun pertentangan dengan teks-teks lain,yang merupakan semacam kisi, yang lewat kisi itu teks dibaca dandimaknai.

Oari penelusuran terhadap penelitian sebelumnya, ditemu-kan sebuah tulisan yang mengkaji Kitab among Kosong yangdilakukan oleh Asep Samboja (2006) dengan judul "Sena GumiraAjidanna, Kitab Omong Kosong, dan Keindonesiaan Kita." Tulisantersebut dipresentasikan dalam Konferensi InternasionalKesusastraan XVII (HIKSI) di Jakarta 7-10 Agustus 2006.Pembahasan ini menggunakanperspektif postkolonial.

Oi samping itu, penelitian ini memiliki relevansi denganpenelitian Burhan Nurgiyantoro yang berjudul TransformasiPewayangan dalam Fiksi Indonesia (1998). Namun, karena kerikapenelitian tersebut dilakukan novel Kitab Omong Kosong belumterbit,makanoveltersebuttidaktennasukdalamsubjekpenelitianNurgiyantoro.

Cara Penelitian

Sumber data penelitian ini adalah novel (1) Kitab amongKosong karya Sena Gumira Ajidanna (2004), (2) Ramayana versiIndia, (3) Ramayanaversi Jawa Kuna (Kakawin Ramayanadan (4)Uttaarakanda), dan (5) Ramayana versi bahasa Indonesia karyaSunardi OM. Oalam penelitian ini Kitab Omong Kosong merupa-kan subjek penelitian utama, sementara teks Ramayana lainnya di-gunakan untuk melacak cerita Ramayana yang diduga ditrans-fonnasikan dalam novel karya Sena Gumira Ajidanna tersebut.

Penelitian ini menggunakan kerangka teori dan pendekatanresepsi sastra, khususnya resepsi sastra yang memfokuskan padatanggapan pembaca yang terwujud dalam karya sastra. Data yangtelah dideskrpsikan tersebut, dipahami untuk menginterpretasikankedudukan cerita Ramayana dalam novel Kitab among Kosong,bagaimana persamaandan perbedaan struktur naratif Kitab OmongKosong dengan Ramayana. resepsi pengarang terhadap Ramayana

55

Page 5: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

dalamKitabOmongKosong.Validitasdata yang dipakai adalahakurasi dan semantis, sedangkan reliabilitas yang dipakai adalahinterrater. Validitas tersebut berkaitan dengan adanya hubunganintertekstual(persamaan dan perbedaan) antara unsur-unsur naratifKitab Omong Kosong karya Sena Gumira Ajidarma denganRamayana, juga resepsi pengarang terhadap Ramayana dalamKitab OmongKosong.

PEMBAHASAN

Cerita Ramayana merupakan salah satu teks yang menjadihipogram (dasar penulisan) novel Kitab Omong Kosong. Oisamping Ramayana, dalam novel tersebut terdapat sejumlah ceritalain yang dikutip (diceritakan kembali) yaitu: Sumanasantaka,Siwaratrikalpa (Lubdaka), dan Bubukshah. Sejumlah cerita ter-sebut oleh Sena Gumira Ajidarma diambil dari Kalangwan(Zoetmulder, 1983 Cet I), seperti dikemukakan dalam "SekadarBacaan" di halamanakhir novel.

Secara keseluruhan novel Kitab Omong Kosong me-nyampaikandua buah cerita: (1) Cerita yang berhubungan denganRamayanadan (2) cerita tentang tokoh Satya dan Manekayang me-ngembaramencari Walmikidan Kitab Omong Kosong.Oi sampingdisampaikan oleh narator, yang mewakili suara pengarang, ceritaRamayanajuga disampaikan oleh tukang cerita keliling yang ber-nama Walmiki. Cerita Sumanasantaka, Siwaratrikalpa (Lubdaka),dan Bubukshah diceritakan Satya kepada Maneka dalam pengem-baraan mereka.

Oari hasi\ penelitian tampak bahwa di samping ceritaRamayana, dalam novel Kitab Omong Kosong terdapat sejumlahcerita lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa novel tersebut ditulisdengan mendasarkan sejumlah karya sastra yang telah ada se-belumnya. Oi antara teks-teks lainnya yang terdapat dalam novelKitab Omong Kosong, Ramayana menduduki porsi yang terbesar.Bahkan,dapat dikatakan bahwa novel tersebut ditulis sebagai tafsirulangterhadapcerita Ramayana.

56

Page 6: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

Tokoh-tokoh dan peristiwa yang disampaikan dalamRamayana menjadi dasar cerita dalam novel Kitab OmongKosong.Oi samping menceritakan kembali Ramayana, novel ini jugamenceritakan sisi lain dari kehidupan sekelompok manusia, yangberasal dari negara sekitar Ayodya, yang dalam cerita Ramayanatidak pernahdigambarkan.

Sebagai salah satu sastra lama Ramayana berciri istanasentris, sehingga cerita selalu berorientasi di seputar kerajaan.Kitab Omong Kosong, melihat tokoh-tokoh dalam Ramayana dariperspektif rakyat, khususnya melalui tokoh Maneka (pelacur) danSatya (gembala kambing). Maneka digambarkan sebagai seorangpelacur yang memiliki tato kuda putih di punggungnya.Kuda yangsecara misterius meloncat ke luar dari pungyungnya dan denganpandangan yang berasal dari perspektif rakyat, maka kelemahandan keburukan Rama sebagai raja akan dapat dilihat. Kelemahandan keburukan sifat Rama tersebut, terutama dalam hubungannyadengan ambisi memperluas kekuasaannya yang memaksa negara-negara tetangga Ayodya tunduk kepadanya.

Fenomena ini membuktikan pendapat Culler (1975:139)bahwa setiap teks terwujud sebagai mosaik kutipan-kutipan, me-rupakan peresapandan transformasiteks-teks lain, sehinggasebuahteks hanya dapat dibaca dalam kaitan ataupun pertentangandenganteks-teks lain, yang merupakan semacam kisi, yang lewat kisi ituteks dibaca dan dimaknai.

Ada sejumlah versi Ramayana yang digunakan dalam pe-nelitian ini, yaitu Kakawin Ramayana, Uttarakanda, Ramayanaversi India, Ramayana versi bahasa Indonesia. Oalam sejumlahkarya tersebut terdapat persamaandan perbedaan.

Cerita Ramayana yang terdapat dalam novel Kitab OmongKosong disampaikan berselang-selingdengan cerita pengembaraanSatya dan maneka mencari Walmiki dan Kitab Omong Kosongyang ditulis oleh Hanuman,dengan alur sebagai berikut:

57

Page 7: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Jurna/ Pene/itian Humaniora, Vol. /2, No. /, April 2007: 52-70

1. Upacara persembahan kuda yang dilakukan oleh Rama, rajaAyodya setelah mengalahkan Rahwana. Oalam upacara ininegara tetangga yang menolak tunduk kepada Ayodya di-hancurkan.

2. Peristiwa 14 tahun sebelum Rama mengadakan upacara per-sembahan kuda, Sinta meninggalkan Ayodya karena Ramatetap meragukan kesuciannya selama tinggal di Alengka. Sintaditolong Walmiki dan melahirkan anak kembar (Lawa danKusa) di pertapaan Walmiki.

3. Proses penulisan Ramayana oleh Walmiki berdasarkan ceritayang disampaikanSinta.

4. Lawa dan Kusa ke Ayodya, bertempur dengan pasukanAyodyadan menembangkanRamayana.

5. Lawa dan Kusa bertemu dengan Rama. Rama menemui Sinta dipertapaanWalmiki.

6. Sinta bertemu dengan Rama dan membuktikan kesuciannyadenganmasuk ke perut bumi (Dewi Pertiwi).(Oisusul beberapa cerita yaitu: Walmiki, sebagai tukang ceritayang sedang mengamen di depan Satya dan kawan-kawannyayang mengisahkan Ramayana. Cerita mengenai Maneka pe-lacur yang di punggungnya memiliki rajah kuda. Oari pung-gungnya keluar kuda putih yang dipakai Rama untuk upacarapersembahan kuda. Maneka bertemu dengan Satya, seorangpenggembala kambing yang negaranya hancur akibat upacarapersembahan kuda. Satya dan maneka mengembara untukmencariWalmiki. Oi tengah perjalananmereka bertemudenganseorang tukang cerita yang sedang menyampaikan ceritaJatakamala. Satya menceritakan Siwaratrikaalpa kepadaManeka. Oi tengah perjalanan mereka menemukan sebuah petayang berhubungandengan keberadaanKitab Omong Kosong).

7. Kisah cupu terlarang, cerita mengenai asal-usul Hanumansampai Hanumanremaja.

58

Page 8: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

- -------

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

(Dilanjutkancerita pengembaraan Satya dan Maneka sampai ditepi Sungai gangga di dataran Indus. Mereka membicarakankisah Hanumanyang menjadi duta ke Alengka).

8. Perjalanan Hanuman ke Alengka, pertemuannya dengan Sitadan Trijata.(Dilanjutkan dengan cerita Maneka diculik para bandit diDurun Thar dan ditolong oleh Hanuman. Satya membaca kitabBubukshah. Dalam mimpinya Satya melihat Hanuman me-minpin konser empat musim. Satya dan Maneka melanjutkanperjalanan mencari Walmiki. Mereka bertemu dengan Walmikidaaan menceritakan akibat penulisan Ramayana, terutama aki-bat upacara persembahan kuda yang menghancurkan negaralain, juga nasib Maneka yang memiliki rajah kuda di pung-gungnya. Satya dan Maneka menemukan Kitab Omong Kosongbagian I. Mereka bertemu dengan Hanuman. Satya mulai mem-baca Kitab Omong Kosong bagian I. Mereka menemukanKitabOmong Kosong bagian II. Tokoh-tokoh dalam Ramayanamenemui Walmiki dan memprotes nasibnya. Talamariam,anakRahwanadari siluman Krendawatiprotes kepadanya karena se-telah mati selalu dapat hidup kembali. Kapimoda protes karenatidak mati dalam pertempurandengan Alengka.

9. Peperangan melawan Rahwana. Flashback cerita tentangSarpakenakadan Dewi Tara.(Selanjutnya cerita tentang Satya dan Maneka membaca Kitab

Omong Kosong bagian III).10.Mengulangcerita Ramayanadari kisah BegawanWisrawa.

(Dilanjutkan dengan perjalanan Satya dan Maneka mencariKitab Omong Kosong bagian IV).

II. Kisah kelahiran Sinta, disampaikan melalui kenangan Walmikidalam perjalanannyadi atas kapal.(Dilanjutkan ulasan isi Kitab Omong Kosong Bagian I sampaiIV. Kapal yang dirumpangi Walmiki diserang bajak laut.Tinggal Walmiki dan kapten kapat yang selamat. Kamten kapalturun dan menyerahkan kapat kepada Walmiki. Satya dan

59

Page 9: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

- - - -

Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. 12, No. I, April 2007: 52-70

Maneka menemukan Kitab Omong Kosong bagian V.Hanuman meninggal setelah menyelesaikan sebuah kitab yangterdiri dari 10bagian. Seorang anak kecil meminta pada ibunyauntuk dibacakan cerita tentang Kitab Omong Kosong. Diakhiridengan pengakuan tokoh Togong yang mengaku sebagaipenulisnovel.

Berdasarkan pembacaan dan perbandingan struktur naratifbeberapa teks Ramayana ditemukan bahwa Ramayanadalam KitabOmong Kosong paling mendekati Uttarakanda.Hubungantersebuttampak dari adanya uparaca persembahan kuda (aswameda) yangmengawali cerita dalam Kitab Omong Kosong yang dapat ditemu-kan dalam Uttarakanda, sementara dalam Kakawin Ramayana,Ramayana versi India karya C. Rajagopalachari, Ramayana versiIndonesia karya Sunardi DM, yang mengakhiri cerita sampaipertemuan Rama dengan Sita setelah mengalahkan Rawana,peristiwatersebuttidak ada.

Dari kelima cerita Ramayana yang diteliti tampak adanyapersamaan dan perbedaan. Sebagian besar cerita beralur sebagaiberikut: (A) kelahiran Rama dan saudara-saudaranya, (B)perkawinan Rama dengan Sinta, (C) kegagalan Rama menjadi rajaAyodya karena ulah ibu tirinya, (D) penculikan Sinta olehRahwana, perang melawan Rahwana, (E) kekalahan Rahwana danpertemuan kembali Rama dengan Sinta setelah membuktikankesuciannya. Alur tersebut terdapat dalam Kakawin Ramayana.Ramayana versi India karya C. Rajagopalachari~Ramayana versiIndonesiakarya Sunardi DM.

Ramayanadalam Kitab Omong Kosong memilikialur ceritalebih luas dari itu. Setelah alur tersebut cerita dilanjutkan dengan(F) Sinta meninggalkanistana karena desas desus yang meragukankesuciannya,(0) kelahiran Lawa dan Kusa di pertapaan Walmiki,(H) Rama menyelenggarakan upacara persembahan kuda, (I)Pertemuan Lawa dan Kusa dengan Rama setelah keduanya me-nyanyikan Ramayana di Ayodya, (J) Pertemuan kembali Rama

60

Page 10: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi don Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

dengan Sinta, yang berakhir dengan masuknya Sinta ke bumi, (K)kembalinya Rama ke kayangan sebagai Wisnu.

Kecuali perbedaan akhir cerita tersebut, sejumlah teks yangditeliti menunjukkan adanya perbedaan ejaan dalam nama tokohdan tempat.

Perbedaanejaan, berhubungan dengan transmisi sastra lamasebagai sastra lisan yang proses penyalinan yang tidak lepas darikesalahan ejaan.

Peristiwa mengenai upacara persembahan kuda yang di-ceritakan dalam Uttarakanda dan Kitab Omong Kosong berasaldari Ramayana Walmiki. Meskip':ln Ramayana edisi asli karyaWalmiki belum dapat ditemukan, berdasarkan infonnasi yangdiperoleh dari berbagai pustaka dinyatakan bahwa cerita mengenaipersembahan kuda, aswameda, terdapat dalam Ramayana Walmiki(Zoetmulder, 1994:289).Sebagai pengarang Kitab Omong Kosong,Sena tidak mengambilnya langsungdari Ramayana Walmiki, tetapidari Uttarakanda. yang diambil Sena dari Kalangwan karyaZoetmulder (1994: 96-100), seperti ditunjukkan pada daftar bacaanyang terdapat dalam akhir halaman novelnya.

Hubungan antara Ramayana Walmiki dengan Uttarakandadikemukakan oleh Zoetmulder (1994:288) dalam penjelasannadanya perbedaan antara Kakawin Ramayana dengan Ramayanaversi India. Menurutnya, memang benar bahwa dalam sastra Jawa

61

R. India Kekawin R. Uttarakanda R. Indonesia KOKRaama Rama Rama Rama RamaSiita Sita Sita Sinta SintaLakshmana Laksmana Laksmana Laksamana LaksmanaWaalmiki Balmiki Walmiki - WalmikiWaali Bali Bali Subali SubaliSugriiwa Sugriwa Sugriwa Sugriwa SugriwaRaawana Rawana Rawana Rahwana RahwanaAyodhya Ayodhya Ayodya Ayodya AyodyaLangka Lengka Langkapura Alengka Alengka

Page 11: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

- - -

kuna terdapat sebuah versi prosa mengenai epos Walmiki, yaitukitab terakhir, Uttarakanda. Namun justru versi prosa ini tidakmeninggalkanbekasnya dalam Kakawin Ramayana.

Oalam Uttarakanda (via Zoetmulder, 1994: (00) dicerita-kan bahwa setelah beberapa tahun Rama menjadi raja di Ayodya,dia mengadakanupacara persembahan kurban agung yang bernamaaswameda. Upacara tersebut hanya boleh dilakukan oleh raja-rajayang menguasai seluruh dunia. Upacara dihadiri oleh seluruhpelosok negara. Ketika upacara sedang berlangsung setengahnya,muncullah Balmiki disertai kedua muridnya, Kusa dan Lawa, putrakembar Sita. Oleh gurunya mereka disuruh menyanyikan ceritaRamayana yang digubah olehnya. Mendengar cerita tersebut parahadirin sangat terharu dan dengan terperajat ssetiap orang melihatbetapa kedua pertapa muda itu mirip dengan sang raja. Rama yakinbahwa keduanya adalah anaknya. Kemudian Rama minta kepadaBalmiki untuk dipertemukan dengan Sita. Setelah Rama bertemudengan Sita, Sita bersumpah dengan disaksikan Oewi Pertiwi(Bumi), kalau dia masih suci selama tinggal di Langka, supayaditelan bumi. Setelah mengucapkan sumpahnya, bumi terbuka danSita pun masuk ke dalamnya. Rama sedih dan marah, kemudiandihibur oleh Brahma.

Sena mengawali novelnya dengan meresepsi cerita tersebut.Upacaraaswameda yang mensyaratkan hanya boleh dilakukan olehraja yang menguasai seluruh dunia, oleh Sena ditafsirkan dengantindakan Rama yang menjajah (menguasai) negara-negaratetanggaAyodya yang dilalui oleh kuda putih, salah satunya adalah negarabernama Mantura, tempat Satya tinggal, tokoh dalam novel ter-sebut. Oi sini tampak adanya dekonstruksi karakter Rama, yangdalam Ramayana selama ini dipercaya sebagai seorang raja yangagung dan bijaksana titisan Oewa Wisnu, menjadi raja yangserakah dan ambisi berkuasa, tanpa perikemanusiaan,bahkan tanpamempertimbangkan bahwa tindakannya membakar negara-negarayang menolak untuk dikuasai akan kehilangan catatan iImu penge-tahuan dan budayanya.

62

Page 12: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

Dalam novel tersebut, juga tampak adanya kritik terhadapupacara persembahankuda:

Bagaimana bencana ini bisa dibendung? Bahkanjika suatukeajaibaan bisa menahan laaju balatentara ini, mungkikahbalatentara gabungan seribu negara seka/ipun menahanamarah dan kebuasan para pang/ima Goa Kiskenda yangluar biasa? Di seluruh anak benua, bukankah mustahilmenahan kemarahan Sri Rama titisan Wisnu, dewa peng-hancur itu sendiri?....Maka berlangsunglahbencana Persembahan Kuda, sebuahupacara untuk dewa-dewa atas nama perdamaian yangmenginjak-injakhak asasi manusia...Dalam waktu singkat nama Sri Rama yaang sebelumnyabegitu harum, ssebagai penakluk negeri Alengka, berubahmenjadi namayang menakutkan...(h. 15-16).

Ambisi dan keangkaramurkaan Rama didukung dengansosok kuda putih yang dipakai dalam uparaca persembahan kudatersebut, yaitu kuda putih yang keluar dari punggung terbukasseorang pelacur yang tidur tengkurap. Ada relasi antara nafsuberkuasa Rama dengan asal kuda putih yang muncul dari punggungpelacur (Maneka). Dalam pandangan masyarakat, pelacur dianggaprendah, berhubungan dengan nafsu seks rendah. Pelacur tersebutmendapatkan gambar rajah/tato kuda di punggungnya sejak lahirsebagai kutukan. Hal ini dapat ditafsirkan bahwa, perempuan men-jadi pelacur sering kali bukan kemauannya, tetapi dipaksa olehnasib. Seperti Maneka dan sahabatnya, Sarita yang menjadi pelacurkerena sejak kecil dijual oleh ayahnya sendiri ke rumah bordil.

Dekonstruksi karakter Rama dari manusia titisan (reinkar-nasi) Dewa menjadi manusia biasa, juga tampak dari monologyangdiucapkan oleh Sinta dalam penderitaannyadi tengah hutan setelahmeninggalkanAyodya.

Sungguh tiada pernah kukira betapa ksatria Ayodya yangkukira begitu lembut dan begitu mu/ia ternyata begitu

63

Page 13: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

- --

rendah diri sebagai manusi. 0 lelaldmana kiranyayang li-dak bisa disebul rendah diri jika tiada pernah percayabelapa suci iSlrinya meski iSlrinya ilu sudah begitu seliadalam cengkeraman Rahwanayang kaya raya?.. Ramo le-lah membakar aalu dalam api unggun raksasayang nyaalaapinya memerahkan langil demi kepercayaan dirinyamaupun orang-orangAyodya. Mengapa begitupenling bagiRama untuk meyakinkan orang-orang Ayodya bahwaRahwana sungguh-sungguh liada pernah menyenluh apa-lagi menjamahku?... (h. 26).

Oalam Ramayana versi India ditemukan nama bidadariMenaka. Oialah bidadari yang oleh Oewa Indra untuk menggodadan menggagalkan tapa (semadi) Begawan Wiswamitra. Namatersebut tampaknya yang diambil Sena dan diubah menjadiManeka, sebagai tokoh penting dalam novel Kitab Omong Kosong.Ada kemiripan tugas antara Menaka sebagai bidadari penggodapertapa yang sedang mencari kesaktian, dengan tugas Manekasebagai pelacur yang dalam pandangan masyarakat dianggapsebagai perempuanpenggoda laki-Iaki.

Adanya persamaan dan perbedaan cerita Ramayana yangterdapat dalam novel Kitab Omong Kosong dengan sejumlah teksRamayana yang diteliti, menunjukkan adanya tanggapan (resepsi)pengarang (Sena Gumira Ajidarma) terhadap Ramayana.Tanggapan yang diberikan Sena Gumira Ajidarma terhadapRamayana, lebih bersifat kritik, terutama dalam hubungannyadengan watak Rama dan Sinta.

Melalui novel Kilab Omong Kosong Sena Gumira Ajidarmadapat dikatakan melakukan kritik kepahlawanan dan keagunganRama, dengan menampilkanjiwa feminisme Sinta, dan penderitaanrakyat akibat kesewenang-wenangan Rama. Kedudukan Hanumandan Walmikiyang dalam cerita Ramayana sebelumnyatidak begitudominan, dalam novel ini menjadi sangat penting. Hanumanmenjadi seorang pendeta dan penulis Kitab Omong Kosong. Oi

64

Page 14: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi don Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

samping menjadi tokoh dalam Ramayana, Walmiki menjadi tokohdi luar Ramayana, karena dialah penulis dan juru cerita kelilingyang menceritakan Ramayana. Walmiki adalah tokoh yang dicari-cari tokoh-tokoh dalam Ramayana dan di luar Ramayana untukmenggugat nasibnya. Hanuman dan Walmiki adalah dua orangtokoh yang dapat berhubungan dengan tokoh-tokoh dalamRamayana dan tokoh di luarRamayana. .

Dari hasil penelitian tampak bahwa novel Kitab OmongKosong mendekonstruksi kepahlawanan dan keagungan tokohRama seperti digambarkandalam teks-teks Ramayana sebelumnya.Rama, yang dalam Ramayana digambarkan dengan karakter se-bagai seorang pengeran dan raja titisan Dewa Wisnu yang sangatsakti, agung, dan bijaksama dalam Kitab Omong Kosong di-dekonstruksi sebagai seorang raja yang memiliki ambisi untukberkuasa dengan kejam. Negara tetangga Ayodya yang menolaktunduk kepadanyadihancurkan, tanpa mempertimbangkanmusnah-nya semua peninggalan ilmu pengetahuan dan budaya negaratersebut. Kritik terhadap karakter Rama di samping tampak darinarasi yang mewakili suara pengarang, juga disampaikan melaluisuara tokoh Sinta dan Hanuman.

Dalam perspektif resepsi sastra, penampilan karakter Ramadalam Kitab Omong Kosong yang bertolak belakang dengan Ramadalam Ramayana menunjukkan sikap dan pandangan pengaranguntuk mempertanyakan kembali kepahlawanan dan keagungan se-orang tokoh. Kepahlawanan dan keagungan seseorang, ketikadilihat dari perspektif yang berbeda, bisa jadi yang tampak adalahambisi keangkaramurkaan. Dalam novel Kitab Omong Kosong halitu ditunjukkan dari bagimana rakyat kecil dari negara tetanggaAyodya yang menjadi korban ambisi Rama yang menyelenggara-kan upacara persembahan kuda, akan melihat Rama sebagai se-orang penjajah yang memiliki ambisi dan keangkaramurkaan.

Demikian juga, ketika tokoh Sinta dalam Kitab OmongKosong diberi kesempatan untuk mengekspresikan perasaan dansikapnya yang sesungguhnya terhadap Rama ketika dia harus men-

65

Page 15: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Jurnal Pene/itian Humaniora, Vol. /2, No. /, April 2007: 52-70

jalani uji kesucian, maka yang tampak adalah kritik terhadapkesombongan suaminya.

"Sungguh tiada pernah kukira betapa ksatria Ayodya yangkukira begitu lembut dan begitu mulia ternyata begiturendah diri sebagai manusia. 0 lelaki mana kiranya yangtidak bisa disebut rendah diri jika tidak pernah pereayabetapa suei istrinya meskipun istrinya itu sudah begitu setiadalam eengkeraman Rahwana yang kaya raya? Rama telahmembakar aku dalam api unggun raksasa yang nyalaapinya memerahkan langit demi kepereayaan dirinya mau-pun orang-orang Ayodya. Mengapa begitu penting bagiRama untuk meyakinkan orang-orang Ayodya bahwaRahwana sungguh-sungguh tiada pernah menyentuh apa-lagi menjamahku? Kalau dia memang einta padaku, me-ngapa dia tidak terima saja aku apa adanya, meskiseandainya Rahwana telah memerkosa diriku?....Engkau mencintai aku atau mencintai dirimu sendiri wahaiRama? Aku seorang perempuan yang mempunyai ke-hormatan, tidak membutuhkan perlindungan maupun belaskasihan. (h. 26-27).

Kritik terhadap kesombongan Rama juga disampaikanSinta, ketika Rama menjemputnya di pertapaan Walmiki dan masihmempertanyakan kesuciannya.

"Sinta istriku, ibu anak-anakku, aku datang kemari tidakuntuk bertengkar. Aku tidak mempertaruhkan cinta untukkekuasaan. Baiklah kutanyakan saja sekarang, apakahengkau bisa membuktikan kesucianmu? "

Sinta tersentak dan meledak dalam tangis penuh kesedihan.Duka menyelimuti dunia. Senja mengendap tiba-tiba.Cahaya keemasan di segala tempat memudar, menyisakankeremangan sementara langit merah terbakar."Lelaki yang malang, tidak mampu memisahkan cinta darikeangkuhan. Dunia ini harus menyerah kepada dirimu

66

Page 16: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

wahai titisan Wisnu, sungguh semua ini adalah kesalahanpandangan. Hidupmu tiada boleh bernoda, bahkan tidakjuga sestitk noda. Apakah itu karena dikau sebetulnyabukan manusia? Namun pandanganmu adalah kelemahanmanusia, Rama, dikau sungguh tidak sempurna -tapisungguh kukatakan kepadamu Rama, berbahagialahmenjadi manusia!"Di atas kudanya Rama terdiam. Tidak ada kalimat yangmampu dia ucapkan. Sinta melanjutkanb kata-katanyasembari menahan isakan.

"Dikau menuntut kesucian, Rama yang rupawan? Baiklahakan kuberikan? Dewi Dewi Bumi yang melahirkan dirikubiarlah aku ditelan tanah yang merekah, hUang lenyapselama-lamanya, jika diriku memenuhi tuntutan kesucian.Kuucapkan sumpahku ini Rama, untuk menunjukkan betapakesucian tidak mungkin diabdikan kepada kuasa ke-angkuhan!" (h. 88).

Sinta, yang dalam teks Ramayana selalu digambarkan de-ngan karakter seorang istri yang patuh dan taat kepada suaminya,dalam Kitab Omong Kosong digambarkan sebagai perempuanyangmengritik perilaku Rama, dan meragukan cinta Rama kepadanya.Kritik tersebut disampaikan melalui monolong ketika dirinyaterlunta-lunta di tengah hutan sebelum akhimya ditolong olehWalmiki.

Temuan tersebut menunjukkan bahwa sebagai seorangpembaca Ramayana, Sena Gumira Ajidarma telah melakukanrespsi aktif terhadap Ramayana. Melalui resepsinya Sena GumiraAjidarma mempertanyakan kembali makna kepahlawanan dankekuasaan seorang pemimpin dalam relasinya dengan musuhnya,rakyatnya, maupun istrinya sendiri. Melalui novel Kitab OmongKosong, Semo Gumira Ajidarma menganalisis masalah tersebutdengan menampilkan kembali cerita Ramayana tokoh Rama yangdilihat dari perpektif yang berbeda. Kalau selama ini dalam teks-

67

Page 17: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. 12, No.1, Apri/2007: 52-70

teks Ramayana ditonjolkan kepahlawanan Rama sebagai re-inkamasi Oewa Wisnu, dalam Kitab Omong Kosong Ramadigambarkan seorang raja dan suami yang memiliki ambisi untukberkuasa dengan kejam, bahkan akibat ulahnya menyerang negara-negara tetangga yang menolak dikuasai, ilmu pengatahuan danbudayaikutmusnah.

SIMP ULAN

Berdasarkanhasil penelitian dapat disimpulkanbahwa:I. Cerita Ramayana merupakan salah satu teks yang menjadi

hipogram(dasar penulisan) novel Kitab OmongKosong. Secarakeseluruhan novel Kitab Omong Kosong menyampaikan duabuah cerita: (1) Cerita yang berhubungan dengan Ramayanadan (2) cerita tentang tokoh Satya dan Maneka yang mengem-bara mencari Walmiki dan Kitab Omong Kosong. Oi sampingdisampaikan oleh narator, yang mewakili suara pengarang,cerita Ramayana juga disampaikan oleh tukang cerita kelilingyang bemama Walmiki. Cerita Sumanasantaka,Siwaratrikalpa(Lubdaka), Jatakamala, dan Bubukshah diceritakan Satyakepada Manekadalam pengembaraan mereka.

2. Oari empat buah teks Ramayana yang dikaji, terdapat persama-an dan perbedaan dalam struktur naratif Ramayana denganRamayanayang terdapat dalam Kitab Omong Kosong. Sebagaipengarang Kitab Omong Kosong, Sena tidak mengambilnyalangsung dari Ramayana Walmiki, tetapi dari Uttarakanda,yang diambil dari Kalangwan karya Zoetmulder.

3. Oari perspektif resepsi sastra tampak bahwa novel KitabOmongKosong mendekonstruksikepahlawanandan keagungantokoh Rama seperti digambarkan dalam teks-teks Ramayanasebelumnya.Rama,yang dalam Ramayana digambarkandengankarakter sebagai seorang pengeran da.nraja titisan Oewa Wisnuyang sangat sakti, agung, dan bijaksama dalam Kitab OmongKosong didekonstruksi sebagai seorang raja yang memilikiambisi untuk berkuasa dengan kejam. Negara tetangga Ayodya

68

Page 18: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Transformasi dan Resepsi Ramayana dalam Novel Kitab Omong Kosong KaryaSena Gumina Ajidarma: Kajian Resepsi Sastra (Wiyatmi)

yang menolak tunduk kepadanya dihancurkan, tanpa memper-timbangkan musnahnya semua peninggalan ilmu pengetahuandan budaya negara tersebut. Kritik terhadap karakter Rama disamping tampak dari narasi yang mewakili suara pengarang,juga disampaikan melalui suara tokoh Sinta dan Hanuman.

DAFT AR PUST AKA

Ajidarma, Sena Gumira, (2004). Kitab Omong Kosong.Yogyakarta: Bentang.

Culler, Jonathan. (1975). Structuralist Poetics, Structuralisms,Linguistics, and the Study of Literature. London: Routledgeand Kegan Paul.

Riffaterre, Michael. (1978). Semiotics of Poetry. Bloomington andLondon: Indiana University Press.

Rajagopalachari,C.(2005). Ramayana. Yogyakarta: Fajar PustakaBaru (Cet. Ketiga)

Jauss, Hans Robert. (1974). Toward an Aesthetic of Reception.USA: University of Minnesota Press.

Junus, Umar. (1985). Resepsi Sastra: Sebuah Pengantar. Jakarta:Gramedia.

Nurgiyantoro, Burhan. (1998). Transformasi Pewayangan dalamFiksi Indonesia. Yogyakarta: Gadjah Mada UniversityPress.

Samboja, Asep. (2006). "Sena Gumira Ajidarma, Kitab OmongKosong, dan Keindonesiaan Kita." Dipresentasikan dalamKonferensi Internasional Kesusastraan XVII (HIKSI) diJakarta7-10 Agustus2006.

Sayuti, Suminto A. (2002). Intertekstualitas: Beberapa CatatanPengantarbagi Pengkaji Sastra. Diktat FBS UNY.

69

Page 19: TRANSFORMASI DAN RESEPSI RAMA YANA KITAB OMONG … · Oi Indonesia cerita Ramayana. yang semula berasal dari India, mendapatkan sambutan dalam berbagai bentuk, mulai dari Kakawin

Jurnal Penelitian Humaniora, Vol. /2, No. /, April 2007: 52-70

Segers, Rien. T. (2000). Eva/uasi Teks 8astra. Diterjemahkandalam bahasa Indonesoa oleh Suminto A. Sayuti.Yogyakarta:Adicita.

Sindhunata, (1984). Anak Bajang Menggiring Angin. Jakarta:Gramedia.

Sunardi,D.M. (2000).Ramayana. Jakarta: PustakaJaya. Cet. ke-6.

Teeuw, A. (1988).8astra dan I/mu 8astra: Pengantar Teori8astra.Jakarta: PustakaJaya. Cet. Ke-2.

Zoetmulder,PJ. (1994).Ka/angwan. Jakarta: Djambatan.

70