unud-908-1432402624-tesis fix pdf

Upload: degunkz-greensquerst-afs

Post on 05-Jul-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    1/160

    TESIS

    KLAUSA RELATIF BAHASA JEPANG

    NI LUH GEDE TRISNA DEWI

    PROGRAM PASCASARJANA

    UNIVERSITAS UDAYANA

    DENPASAR 

    2013

    1

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    2/160

    TESIS

    KLAUSA RELATIF BAHASA JEPANG

    NI LUH GEDE TRISNA DEWI

    NIM 1190161065

    PROGRAM MAGISTER PRORAM STUDI LINGUISTIK

    PROGRAM PASCASARJANA

    UNIVERSITAS UDAYANA

    DENPASAR 

    2013

    2

    i

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    3/160

    KLAUSA RELATIF BAHASA JEPANG

    Tesis untuk Memeroleh Gelar Magister Pada Program Magister, Program Studi Linguistik 

    Program Pascasarjana Universitas Udayana

    NI LUH GEDE TRISNA DEWI

    NIM 1190161065

    PROGRAM MAGISTER 

    PRORAM STUDI LINGUISTIKPROGRAM PASCASARJANA

    UNIVERSITAS UDAYANA

    DENPASAR 

    2013

    3

    ii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    4/160

    L!"#$ P%&'#(#%

    TESIS INI TEL! "ISETU#UI

    TNGGL $% "ESEM&E' ()$*

      Pem+im+ing I, Pem+im+ing II,

    Pro- "rs- .etut rta/a, M--, Ph-"- "r- Made Sri Satya/ati, S-S-, M-!um-

     NIP $01%$)(2 $03*)*$))( NIP $04$)*$3 $002)* ())$

    Mengetahui

    .etua Program Magister Linguistik 

    Program PascasarjanaUniversitas Udayana,

    Pro- "r- I Nyoman Su5ar/a, M-!um- NIP $0%()*$) $031)*$))1

    "irektur 

    Program PascasarjanaUniversitas Udayana,

    Pro- "r- dr- -- 'aka Sude/i, S5- S6.7 NIP $010)($1 $031$) ())$

     

    4

    iii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    5/160

    Tesis Ini Telah "iuji 5ada

    Tanggal $% "esem+er ()$*

    Panitia Penguji Tesis &erdasarkan S. 'ektor 

     Universitas Udayana, No-8 *2)49UN$2-29!.9()$* Tanggal $% "esem+er

    ()$*

    .etua 8 Pro- "rs- .etut rta/a, M--, Ph-"-

    nggota 8

    $- "r- Made Sri Satya/ati, S-S, M-!um-

    (- Pro- "r- I Nengah Sudi5a, M--

    *- Pro- "r- I .etut "arma Laksana, M-!um-

    2- "r- I Nyoman Sedeng, M-!um-

    5

    iv

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    6/160

    SU'T PE'N:TN &E&S PLGIT

    Saya yang +ertanda tangan di +a/ah ini 8

     Nama 8 Ni Luh Gede Trisna "e/i, S-S-

     NIM 8 $$0)$%$)%1

    Program Studi 8 Linguistik  

    #udul Tesis 8 .lausa 'elati &ahasa #e5ang

    "engan ini menyatakan +ah/a karya ilmiah Tesis ini +e+as 5lagiat-

    5a+ila di kemudian hari ter+ukti 5lagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya

     +ersedia menerima sanksi 5eraturan Mendiknas 'I No- $4 Tahun ()$) dan Peraturan

    Perundang;undangan yang +erlaku-

    "en5asar, $% "esem+er ()$*

    :ang mem+uat 5ernyataan,

     Ni Luh Gede Trisna "e/i

    6

    v

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    7/160

    U)#*#% T$+!# K#'+(

    Puji syukur 5enulis 5anjatkan ke hada5an Ida Sang !yang

    *- .etua Program Magister Linguistik, Pro- "r- I Nyoman Su5ar/a, M-!um->

    2- Pro- "rs- .etut rta/a, M--, Ph-"-, selaku 5em+im+ing I atas segala saran

    dan +im+ingan yang di+erikan ke5ada 5enulis>

    1- "r- Made Sri Satya/ati, S-S, M-!um-, selaku 5em+im+ing II atas segala arahan

    dan semangat yang di+erikan ke5ada 5enulis>

    %- Pro- "r- I Nengah Sudi5a, M--, Pro- "r- I .etut "arma Laksana, M-!um-,

    "r- I Nyoman Sedeng, M-!um-, serta 5ara dosen 5ada Program Magister

    Linguistik yang tidak da5at 5enulis se+utkan satu 5er satu>

    7

    vi

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    8/160

    4- .etua Program Studi Sastra #e5ang, .etut

    3- Seluruh sta 5ada sekretariat dan 5er5ustakaan Program Magister Linguistik

    Universitas Udayana dan ?akultas Sastra Universitas Udayana yang telah

    mem+erikan +anyak +antuan selama 5enulis menem5uh 5endidikan ini-

    0- 'ekan;rekan karyasis/a Program Magister Linguistik Universitas Udayana

    angkatan ()$$ atas ke+ersamaan, semangat dan kerja samanya selama ini-

    Motivasi dari rekan;rekan sangat +er5eran dalam menyelesaikan 5endidikan ini-

    Selain 5ihak;5ihak yang telah dise+utkan di atas, 5enulis juga ingin

    menguca5kan terima kasih ke5ada seluruh sta dan 5engajar SI.I &LI yang telah

    mem+erikan +anyak 5emakluman +erkaitan dengan jad/al ke5ada 5enulis selama

    menem5uh 5endidikan ini-

    Penulisan tesis ini juga tidak mungkin tan5a adanya dukungan dari

    keluarga dan orang;orang terdekat- @leh karena itu, 5enulis ingin menguca5kan

    terima kasih, yang 5ertama ke5ada #ro Mangku Suartana, kakek ter+aik yang

    mem+erikan kasih sayang +egitu +esar serta dukungan yang luar +iasa dalam setia5

     5roses 5endidikan yang 5enulis tem5uh hingga saat ini- "emikian 5ula ke5ada kedua

    orang tua tercinta, +a5ak I Nyoman &akti dan I+u Ni .adek Nastri atas dukungan

    untuk terus +erusaha menunjukkan yang ter+aik serta doa restu yang selalu

    mengiringi setia5 langkah 5enulis- Terima kasih juga 5enulis uca5kan ke5ada adik

    8

    vii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    9/160

     Ni .adek Sri

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    10/160

    ABSTRAK 

    Penelitian ini +ertujuan untuk meneliti klausa relati +ahasa #e5ang, di

    antaranya unsur yang da5at direlatikan, strategi 5erelatian yang digunakan, 5eranan

    nomina inti dan relasi gramatikal yang di5eroleh nomina inti dari klausa relati +ahasa #e5ang- Teori yang di5ergunakan adalah Teori Tata &ahasa Leksikal

    ?ungsional dan Teori Ti5ologi- "ata yang di5ergunakan dalam 5enelitian ini adalah

    data tertulis yang diam+il dari dua +uah novel +er+ahasa #e5ang yang memuat

    kalimat;kalimat yang sederhana-Secara umum metode 5enelitian yang di5ergunakan adalah metode kualitati-

    Pengum5ulan data dilakukan dengan metode simak- Sementara itu, metode

    distri+usional di5ergunakan untuk analisis data dan metode ormal dan inormal

    di5ergunakan untuk 5enyajian hasil analisis-!asil 5enelitian menunjukkan +ah/a dalam kalimat +ahasa #e5ang 5osisi

    yang da5at direlatikan, antara lain su+jek, o+jek, o+lik, dan 5osesor- &erkaitandengan 5osisi nomina inti klausa relati +ahasa #e5ang termasuk ti5e 5renominal,

    yaitu klausa relati muncul se+elum nomina inti- Semua unsur dalam kalimat +ahasa

    #e5ang yang da5at direlatikan menera5kan strategi  gap- Namun, dalam +e+era5akasus ditemukan 5erelatian tan5a strategi gap- "alam diagram 5ohon ada satu unsur

    yang kosong- Unsur terse+ut adalah NP yang se+enarnya da5at diisi oleh nomina

    lain- Struktur ungsional terlihat lengka5 karena satu +uah nomina menduduki dua

    ungsi dalam kalimat- "alam struktur argumen ada dua +uah kelom5ok argumenyang da5at digam+arkan 5eran tematiknya-

     Nomina inti da5at mengisi 5osisi yang sama di kedua klausa, teta5i +isa juga

    mengisi 5osisi yang +er+eda di tia5;tia5 klausa- 'elasi gramatikal yang di5erolehnomina inti dari klausa relati restrikti dalam +ahasa #e5ang, antara lain 6$7 SU

    klausa utama sekaligus SU klausa relati> 6(7 SU klausa utama sekaligus @

    klausa relati> 6*7 SU klausa utama sekaligus @&L klausa relati> 627 @ klausautama sekaligus @ klausa relati> 617 @ klausa utama sekaligus SU klausa

    relati> 6%7 @&L klausa utama sekaligus SU klausa relati, dan 647 @&L klausa

    utama sekaligus @&L klausa relati- Sementara itu, relasi gramatikal yang di5eroleh

    nomina inti klausa relati non;restrikti, antara lain 6$7 SU klausa utama sekaligusSU klausa relati> 6(7 @ klausa utama sekaligus @ klausa relati> 6*7 @

    klausa utama sekaligus SU klausa relati, dan 627 @&L klausa utama sekaligus

    SU klausa relati-

    .ata kunci 8 nomina inti, 5ronomina relati, klausa relati, relasi gramatikal,

    struktur konstituen, struktur ungsional, struktur argumen-

    10

    iA

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    11/160

    ABSTRACT

    This research aims at searching #a5anese relative clause, relativised element,

    relativi=ation strategies, the role o core noun and grammatical relation acce5ted +ycore noun- Theory used in this research is LeAical ?unctional Grammar and Ty5ology

    Theory- The data is taken rom #a5anese language novel /hich contain sim5le

    sentences-

     Bualitative method is commonly used in this research- @+servation method/as used as a data collecting method, /hile distri+utional method /as conducted or

    data analysis- The result o data analysis /as then 5resented /ith ormal and inormal

    methods-

    There are several 5oints discussed in this research- #a5anese language has t/oty5es o relative clauses, they are restrictive and non;restrictive- !o/ever, +ased on

    the data o+tained, there are more num+ers o restrictive relative clauses- &ased on the 5osition o the core noun, #a5anese relative clauses +elong to 5renominal ty5e, /hich

    is the relative clause a55earing +eore the core noun- In relation /ith relativi=ation

    strategies, #a5anese relative clauses use ga5 strategy- !o/ever, in some cases, thisstrategy cannot +e a55lied- 'elativi=ation can +e a55lied or su+ject, o+ject, o+liCue,

    and 5ossessor- ?rom those elements, the relativi=ation o su+ject is ound the most-

    @n tree diagram there is one em5ty unction /hich can actually +e illed +y another

    noun- #a5anese relative clause has com5lete unctional structure- There are t/ogrou5s o arguments on argument structure that its thematic role can +e descri+ed-

    Dore noun is a+le to ill the same 5osition in t/o clauses or t/o dierent

     5ositions in each clause- Grammatical relation acce5ted +y core noun rom restrictive#a5anese relative clause are 6$7 SU o main clause is SU o relative clause> 6(7

    SU o main clause is @ o relative clause> 6*7SU o main clause is @&L o

    relative clause> 627 @ o main clause is @ o relative clause> 617 @ o mainclause is SU o relative clause> 6%7 @&L o main clause is SU o relative clasue>

    647 @&L o main clause is @&L o relative clause- Grammatical relation acce5ted +y

    nonrestrictive #a5anese relative clause are 6$7 SU o main clause is SU o

    relative clause> 6(7 @ o main clause is @ o relative clause> 6*7 @ o mainclause is SU o relative clause and 627 @&L o main clause is SU o relative

    clause-

     Keywords : core noun, relative pronoun, relative clause, grammaticalrelation, constituent structure, functional structure, argument structure.

    11

    A

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    12/160

    DAFTAR ISI

    SMPUL "LM i

    P'S:'T GEL' ii

    LEM&' PENGES!N iii

    PENETPN PNITI PENGU#I iv

    SU'T PE'N:TN &E&S PLGIT v

    UDPN TE'IM .SI! vi

    &ST'. iA

    &ST'DT A

    "?T' ISI Ai

    "?T' LM&NG Av

    "?T' LMPI'N Aviii

    && I PEN"!ULUN --------------------------------------------------------------------------------------------$

    $-$ Latar &elakang $

    $-( 'umusan Masalah 1

    $-* Tujuan Penelitian 1

    $-2 Manaat Penelitian %

    $-1 'uang Lingku5 4

    && II .#IN PUST., .@NSEP, .E'NG. TE@'I, "N M@"EL

    PENELITIN 3

    (-$ .ajian Pustaka 3

    12

    Ai

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    13/160

    (-( .onse5 $2

    (-(-$ .lausa $1

    (-(-( .lausa 'elati $1

    (-(-* Nomina Inti 6 Head 7 $1

    (-(-2 Perelati dan Pronomina 'elati $%

    (-* Landasan Teori $%

    (-*-$ TL? $4

    (-*-( Teori Ti5ologi (4

    (-2 Model Penelitian (0

    && III MET@"E PENELITIN *$

    *-$ #enis dan Sum+er "ata *$

    *-( Instrumen Penelitian *(

    *-* Metode dan Teknik Pengum5ulan "ata *(

    *-2 Metode dan Teknik nalisi "ata **

    *-1 Metode dan Teknik Penyajian !asil nalisis "ata *1

    && I ST'U.TU' .LIMT "N ?UNGSI G'MTI.L "LM

    &!S #EPNG *4

    2-$ Pengantar *4

    2-( Struktur ?rasa *4

    2-* Pemarkah dalam &ahasa #e5ang 2$

    2-*-$ Kakujoushi 6Pemarkah .asus7 2(

    2-*-( Fukujoushi  23

    13

    Aii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    14/160

    2-2 Penentuan Su+jek .alimat 1)

    2-2-$ 'eleksiisasi 1$

    2-2-( !onoriikasi Su+jek 1*

    2-1 ?ungsi Gramatikal 12

    2-% Urutan .ata dan Scrambling   13

    && .LUS 'ELTI? &!S #EPNG %2

    1-$ Pengantar %2

    1-( .lausa 'elati &ahasa #e5ang %2

    1-(-$ Posisi Nomina Inti %2

    1-(-( #enis;#enis .lausa &ahasa #e5ang %1

    1-(-(-$ .lausa 'elati 'estrikti %1

    1-(-(-( .lausa 'elati Nonrestrikti %3

    1-(-* Strategi Perelatian dan ksesi+ilitas 4)

    1-(-*-$ Perelatian Su+jek 4(

    1-(-*-( Perelatian @+jek 44

    1-(-*-* Perelatian Posesor 3)

    1-(-*-2 Perelatian @+lik 3(

    1-(-2 Perluasan Unsur .lausa 'elati 32

    1-(-1 Perluasan Nomina Inti 34

    1-(-1 Perelatian Tan5a Strategi gap 30

    1-* Peranan Nomina Inti 0$

    1-2 'elasi Gramatikal 0$

    14

    Aiii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    15/160

    && I ST'U.TU' .@NSTITUEN, ST'U.TU' ?UNGSI@NL, "N

    ST'U.TU' 'GUMEN 03

    %-$ Struktur .onstituen 6St.on7 03

    %-( Struktur ?ungsional 6St?un7 $)%

    %-(-$ .ores5ondensi $)0

    %-(-( "eskri5si ?ungsional $$$

    %-* Struktur rgumen 6Strg7 $$0

    && II SIMPULN "N S'N $((

    4-$ Sim5ulan $((

    4-( Saran $(2

    "?T' PUST. $(1

    LMPI'N $(3

     

    15

    Aiv

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    16/160

    "?T' LM&NG "N SING.TN

    F tidak gramatikal

    H klausa relati  

    9 atau

      5osisi yang kosong

    ;;;;;;;; lanjutan kalimat 6tidak tercantum7

    satu nomina mengisi dua +uah ungsi

    dj adjektiva

    dv adver+ia

    . akusati  

    P adjectival phrase 6rasa adjektival7

    &Ing +entuk ingin

    &.au +entuk kausati

    &Peng +entuk 5engandaian

    &Per +entuk 5erintah

    16

    Av

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    17/160

    &Pot +entuk 5otensial

    &Sm+ +entuk sam+ung

    D@M complemen

    "T dati  

    "6et7 determiner 

    "P determiner phrase

    GEN geneti  

    !@' +entuk hormat

    I inleksi

    IG? interogati  

    ..in kala kini

    ..inLam kala kini lam5au

    ..inNeg kala kini negati  

    .Lam kala lam5au

    .LamNeg kala lam5au negati  

    .@P ko5ula

    17

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    18/160

    .' klausa relati +ahasa #e5ang

     N nomina

     N@M nominati 

     Nom nominalisator 

     NP noun phrase 6rasa nominal7

    @ o+jek  

    @&L o+lik  

    PS 5asi  

    P@S 5osesor  

    PP  postposition phrase 6rasa 5os5osisi7

    P'E" 5redikat

    'E? releksi  

    Strg struktur argumen

    St?un struktur ungsional

    St.on struktur konstituen

    SU su+jek  

    18

    Avi

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    19/160

    T@P to5ik  

    ver+a

    P verb phrase 6rasa ver+al7

    19

    Avii

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    20/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    21/160

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1,1 L#-#$ B.#/#%&

    .arakteristik yang +er+eda antara +ahasa;+ahasa di dunia meru5akan o+jek

    kajian yang menarik +agi 5ara linguis- .arakteristik terse+ut umumnya +erkaitan

    dengan struktur kalimat, ada tidaknya 5emarkah dalam se+uah +ahasa, atau kajian

    terhada5 5eranan ver+a dalam se+uah kalimat- Unsur;unsur dalam se+uah +ahasa,

     +aik kata, rasa, mau5un klausa +isa dikaji dari +er+agai sudut dengan +er+agai

     5endekatan yang ada-

    &ahasa #e5ang adalah +ahasa yang memiliki +e+era5a 5er+edaan karakteristik

    dengan +ahasa Indonesia- Secara ti5ologi keduanya termasuk +ahasa aglutinati,

    teta5i jika dilihat dalam struktur kalimat, kedua +ahasa terse+ut mem5erlihatkan

     5er+edaan- Struktur dasar kalimat +ahasa Indonesia S@, sedangkan struktur dasar

    kalimat +ahasa #e5ang adalah S@- Se5erti halnya +ahasa;+ahasa lain, ver+a se+agai

     5redikat dalam +ahasa #e5ang memiliki 5eranan sangat 5enting dalam kalimat karena

    ver+a meru5akan kom5onen utama 5em+entukan se+uah klausa- er+a se+agai

     5redikat menentukan jumlah argumen- Selain itu, umumnya +e+era5a +ahasa

    melekatkan atau mengu+ah +entuk ver+a ketika mengungka5kan hal;hal, se5erti

    as5ek dan kala- "engan kata lain, as5ek se+uah kalimat da5at diketahui dari +entuk

    ver+anya- Misalnya, dalam +ahasa #e5ang ver+a taberu JmakanK menjadi tabete iru

    Jsedang makanK, tabemasen Jtidak makanK, tabemashita Jsudah makanK, dan +entuk;

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    22/160

     +entuk lainnya- kan teta5i, dalam +ahasa Indonesia ver+a tidak +eru+ah ketika

    di+u+uhi 5enanda kala, se5erti sudah makan, sedang makan, atau akan makan-

    Per+edaan lainnya, yaitu setia5 konstituen dalam kalimat +ahasa #e5ang

    memiliki 5emarkah masing;masing, sedangkan dalam +ahasa Indonesia tidak-

    Misalnya, konstituen su+jek dimarkahi oleh 5artikel wa atau ga dan konstituen o+jek

    dimarkahi oleh 5artikel o 6wo7- Pemarkah +ahasa #e5ang +eragam +entuk dan ungsi

    sehingga hal itu menim+ulkan kesulitan +agi 5em+elajar yang +erminat menekuni

     +ahasa #e5ang karena se+uah 5emarkah sering kali memiliki +e+era5a ungsi-

    Per+edaan struktur dasar memengaruhi konstruksi;konstruksi dasar yang lain,

     +aik rasa mau5un klausa- Untuk menunjukkan struktur dasar kalimat +ahasa #e5ang

    dan 5emarkah dalam +ahasa #e5ang, +erikut contoh kalimat dari Miyaga/a 6$0308 07

    anaka san ga !ingo wo taberu  JTanaka makan a5elK yang digam+arkan dengan

    diagram 5ohon di +a/ah ini-

      S

     NP NP

    anaka san 6 ga7 ringo 6wo7 taberu

      nama a5el makan

    &erkaitan dengan struktur klausa, 5er+edaan lain antara +ahasa Indonesia dan

     +ahasa #e5ang yang menarik adalah dalam konstruksi klausa relati- .lausa relati

     +ahasa #e5ang 6selanjutnya .' tidak ditandai dengan konstituen 5erelati se5erti

    halnya dalam +ahasa Indonesia- .lausa relati +ahasa Indonesia +isa dikenali dengan

    2

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    23/160

    adanya 5erelati JyangK- Misalnya, orang yang duduk di sana adalah "ira- Namun,

    dalam +ahasa Indonesia nomina inti sering dilesa5kan, se5erti 5ada contoh  siapa

    #orang$ yang menjemputmu erhaar 6$0338 2)7 menyatakan kondisi terse+ut se+agai

    JheadlessK  yang  atau 5erelati JyangK tan5a nomina inti- &ahasa lain, se5erti +ahasa

    Inggris juga memiliki 5ronomina relati who  atau whom, se5erti 5ada contoh the

    woman who is sitting over there is "ira- Meski5un +ahasa Inggris juga memiliki

    kalimat tan5a 5ronomina relati, se5erti 5ada contoh  the book % put on the shelf ,

    kasusnya teta5 +er+eda dengan +ahasa #e5ang- ?alk 6())$8 $%17 menyatakan kondisi

    terse+ut se+agai Jempty operator K atau 5ronomina relatinya hanya dihilangkan-

    Ichika/a 6())18 *2$7 mem+erikan gam+aran mengenai .' se5erti +erikut

    ini-

      "eishi Shuushoku Setsu 6.lausa relati7 Shuushoku meishi 6Nomina inti7

    &erikut +e+era5a contoh klausa relati dalam +ahasa #e5ang, dimulai dari

    struktur klausa relati yang sederhana sam5ai dengan struktur yang le+ih kom5leks-

    $- &asoko de hanashi'te iru( hito wa Kobayashi san da-

      sana;L@. +icara;..in orang;N@M Nama;sa5aan .@P;..in

      J@rang yang sedang +er+icara di sana adalah .o+ayashiK

    (- &)atashi ga itsumo i'tte iru( mise wa yuumei desu.

      saya;N@M selalu datang;..in toko;T@P terkenal .@P;..in  JToko yang +iasa saya datangi terkenalK

    *- kore wa &chichi ga kure'ta( tokei desu-  ini;T@P ayah;N@M +eri;.Lam jam .@P;..in

      JIni adalah jam yang di+eri oleh ayahK

    3

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    24/160

    2- &anaka san ga kinou depaato de ka'tta( CD wo

     Nama;sa5aan;N@M /aktu dep.store;L@. +eli;.Lam D";.

    ka'shite kudasai  5injamkan;.Lam &Per 

      JTolong 5injamkan D" yang di+eli oleh Tanaka di department store kemarinK

    1- &anaka san no ka'tta( CD wo ka'shite kudasai 

     Nama;sa5aan;GEN +eli;.Lam D";. 5injamkan;&Per 

      JTolong 5injamkan D" yang di+eli oleh TanakaK

    Pada contoh 6$7, nomina hito  JorangK dijelaskan oleh ver+a hanashite iru

    Jsedang +er+icaraK yang memiliki +entuk asal hanasu J+icaraK ditam+ah dengan

    keterangan tem5at asoko de Jdi sanaK dan menduduki ungsi su+jek- Pada contoh 6(7

    nomina mise JtokoK dijelaskan oleh adver+ial itsumo JselaluK dan ver+a itte iru yang

     +erasal dari ver+a iku JmendatangiK- Pada contoh 6*7 dan 627 terda5at su+jek dalam

    klausa relati- Ichika/a 6())18 *2(7 menyatakan su+jek dalam klausa relati

    dimarkahi oleh 5artikel ga dan klausa relati 5ada contoh terse+ut menduduki ungsi

    o+jek sehingga dimarkahi oleh 5artikel wo- .emudian, 5ada contoh 617 antara su+jek

    klausa relati dan 5redikat dihu+ungkan oleh no yang meru5akan 5enanda geneti-

    "ari +e+era5a contoh di atas terlihat +ah/a +ahasa #e5ang memiliki

    konstruksi klausa relati yang +eragam dan variasi konstituen /alau5un +ahasa

    #e5ang tidak memiliki 5erelati- &e+era5a 5enelitian mengenai .' sudah

    dilakukan, di antaranya oleh Inoue dalam Shi+atani yang mem+ahas 5ronomina

    releksi dalam klausa relati- McD

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    25/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    26/160

    1,3 T#% P%.+-+#%

    Penelitian ini memiliki tujuan umum dan tujuan khusus- Tujuan umumnya

    adalah untuk menda5at deskri5si mengenai klausa relati dalam +ahasa #e5ang

    dengan menera5kan teori Tata &ahasa Leksikal ?ungsional 6TL?7- .emudian,

     +erdasarkan rumusan masalah, 5enelitian ini memiliki tiga tujuan khusus, yaitu

    se+agai +erikut-

    $- Menganalisis 5eranan nomina inti dalam .'-

    (- Menganalisis relasi gramatikal yang di5eroleh nomina inti dari .'-

    *- Menganalisis struktur konstituen, struktur ungsional, dan struktur argumen .'-

    1, M#%##- P%.+-+#%

    Manaat 5enelitian ini dilihat secara teoretis dan 5raktis-

    $-2-$ Manaat Teoretis

    Sejauh ini +elum ditemukan 5enelitian, khususnya di Indonesia mengenai

    .' dengan 5endekatan TL?- #adi, secara teoretis 5enelitian ini +ermanaat +agi

     5erkem+angan 5enelitian terhada5 linguistik, khususnya linguistik +ahasa #e5ang di

    Indonesia-

    $-2-( Manaat Praktis

    Penelitian ini dihara5kan da5at dijadikan tam+ahan 5engetahuan, +aik +agi

     5engajar mau5un 5em+elajar, dalam 5roses 5em+elajaran dan 5engajaran +ahasa

    #e5ang, khususnya mengenai klausa relati- Selain itu, 5enelitian ini juga dihara5kan

    6

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    27/160

    da5at mem+erikan 5emahaman yang le+ih mendalam mengenai klausa relati dan

    tentu saja mem+erikan kontri+usi +agi 5eneliti mengenai +ahasa #e5ang selanjutnya-

    1,5 R#%& L+%&/*

    'uang lingku5 5enelitian ini disesuaikan dengan rumusan masalah- Se+elum

    masuk ke 5em+ahasan mengenai klausa relati +ahasa #e5ang, terle+ih dahulu di+ahas

    mengenai struktur kalimat dan ungsi gramatikal dalam +ahasa #e5ang- "i+ahas 5ula

     5emarkah dalam +ahasa #e5ang untuk mengetahui ungsi;ungsinya dalam kalimat-

    Pem+ahasan .' dimulai dengan menganalisis 5eranan nomina inti dalam .'-

     Namun, se+elumnya dianalisis unsur atau konstituen dalam kalimat yang da5at

    direlatikan dan strategi 5erelatian yang digunakan- Selanjutnya, dianalisis hu+ungan

    gramatikal yang di5eroleh nomina inti dari .'- Penelitian dilanjutkan dengan

    menganalisis struktur konstituen .', dimulai dari struktur yang sederhana ke

    struktur yang kom5leks- Terakhir, 5enelitian menganalisis struktur ungsional .'

    dan strukutur argumen .' sehingga terlihat 5eran semantis a5a saja yang dimiliki

    oleh konstituen dalam klausa relati-

    7

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    28/160

    BAB II

    KAJIAN PUSTAKA4 KONSEP4 KERANGKA TEORI4

    DAN MODEL PENELITIAN

    2,1 K#+#% P'-#/#

    .ajian 5ustaka meru5akan kajian terhada5 tulisan;tulisan yang +erkaitan

    dengan 5enelitian yang dilakukan- ?ungsi kajian 5ustaka adalah untuk mengetahui

    kedudukan 5enelitian di dalam dunia keilmuan +erkenaan dengan to5ik atau masalah

    yang diteliti 6Dhaer, ())48 (%7- "ari +e+era5a 5ustaka yang dikaji diketahui +ah/a

    sudah ada 5enelitian tentang .'- Selain itu, di5a5arkan 5ula +e+era5a 5enelitian di

    luar +ahasa #e5ang yang +erkaitan dan da5at dijadikan acuan +agi 5enelitian ini-

    Inoue 6$04%8 $*47 mem+ahas .' dalam tulisannya mengenai releksiisasi

    yang menggunakan 5endekatan inter5reti- Inoue menuliskan +ah/a dalam konteks

    tertentu .' memiliki hu+ungan antara releksi dan rasa nominal- Dontohnya 8

    *amada sensei wa & jibun no ie ga yake'ta( gakusei o atsume'ta Nama;guru;N@M 'E?;GEN rumah;N@M +akar;.Lam murid;. kum5ul;.Lam

    JGuru :amada mengum5ulkan murid yang rumahnya ter+akarK

    Penelitian ini terokus 5ada 5enggunaan 5ronomina releksi dalam +ahasa

    #e5ang- Pronomina releksi di+ahas dengan sangat lengka5 termasuk yang muncul

    dalam klausa relati- "inyatakan +ah/a 5ronomina releksi da5at menduduki ungsi

    su+jek mau5un o+jek dalam klausa relati- Pem+ahasan mengenai .' dalam

     5enelitian ini memang tidak dilakukan secara mendalam, teta5i teta5 da5at dijadikan

    3

    8

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    29/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    30/160

    unsur;unsur yang muncul dalam klausa relati dan +agaimana se+uah klausa relati

    di+entuk-

    Tsujimura 6$0048 (%*;;(4)7 menyatakan +ah/a nomina dalam +ahasa #e5ang

    da5at dimodiikasi dengan +er+agai cara, misalnya dengan adjektiva, nomina

    adjektival, nomina atau kalimat- &erikut +e+era5a contoh yang ditam5ilkan oleh

    Tsujimura-

    $- aroo ga omoshiroi hon wo ka'ita

      Nama;N@M menarik +uku;. tulis;.Lam  JTaro menulis +uku menarikK

    (- +iroo ga kirei-na hana wo Sachiko ni oku'tta

      Nama;N@M cantik +unga;. Nama;"T kirim;.Lam

      Jiroo mengirim +unga yang cantik untuk SachikoK

    *. Hanako ga tomodachi no uchi wo ka'tta

      Nama;N@M teman;GEN rumah;. +eli;.Lam

      J!anako mem+eli rumah temannyaK

    2- Satoo sensei ga  [gakusei ga ka-ita]   ronbun wo yo'nde iru

      Nama guru;N@M murid;N@M tulis la5oran;. +aca;..in  JGuru Satoo sedang mem+aca la5oran yang ditulis muridnyaK

    @+jek langsung kalimat;kalimat di atas dimodiikasi oleh adjektiva omoshiroi

    JmenarikK , kirei na JcantikK, dan nomina tomodachi JtemanK, sedangkan contoh 627

    dimodiikasi oleh kalimat- Tsujimura menyatakan +ah/a modifier   yang +eru5a

    kalimat itulah dise+ut dengan klausa relati- Nomina yang dimodiikasi oleh klausa

    relati ditunjuk se+agai nomina inti dan 5ada contoh 627 nomina intinya adalah

    ronbun  Jla5oranK- Tsujimura juga menyatakan +ah/a 5ermakah  ga  dalam klausa

    relati da5at digantikan dengan no tan5a mengu+ah maknanya- .onversi ga dan no

    tidak ter+atas untuk NP su+jek yang dimarkahi oleh  ga- Pemarkah nominati  ga

    10

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    31/160

    memarkahi su+jek kalimat termasuk su+jek klausa relati- Pemarkah ini memang

    da5at digantikan dengan no yang meru5akan 5emarkah geneti jika didasarkan alasan

     +ah/a klausa relati ditam+ah nomina inti menghasilkan se+uah rasa nominal-

    Su+jek dalam klausa relati diangga5 se+agai 5osesor dari nomina yang

     5emodiikasinya +eru5a klausa relati-

    Penelitian yang dilakukan oleh Tsujimura ini sudah menjelaskan 5er+edaan

    antara nomina yang dimodiikasi oleh klausa relati dan selain klausa relati- Namun,

    hal;hal +erkaitan dengan klausa relati yang +elum di+ahas dalam 5enelitian Inoue

    dan McD

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    32/160

    &ahasa &una memiliki struktur klausa yang sama dengan +ahasa #e5ang, yaitu

    S@- Namun, .' termasuk ti5e 5renominal- Memiliki struktur klausa yang sama,

    teta5i 5osisi inti yang +er+eda mem+uat 5enelitian ini +er+eda dari 5enelitian yang

    telah dilakukan oleh Partami- Namun, karena sama;sama menganalisis klausa relati

    dengan menggunakan TL?, 5enelitian oleh Partami juga da5at dijadikan acuan,

    misalnya dalam melihat struktur klausa relati-

    rta/a 6())27 mem+ahas 5erelatian dalam +ahasa &ali- Penelitian ini

    menyatakan +ah/a dalam +ahasa &ali hanya unsur su+jek yang da5at direlatikan-

    Unsur lain, se5erti o+lik da5at direlatikan a5a+ila sudah dijadikan su+jek-

    Su+jektivisasi ini diikuti dengan 5eru+ahan ver+a misalnya dengan 5enam+ahan

    suiks agar kalimat teta5 +erterima setelah su+jek direlatikan- Strategi 5erelatian

    yang digunakan adalah verb'coding strategy- "inyatakan 5ula +ah/a dalam +ahasa

    &ali ada mekanisme untuk mengem+alikan unsur nonsu+jek menjadi su+jek sehingga

     5eran lain dalam kalimat da5at direlatikan- Peran terse+ut adalah 5osesor yang

    direlatikan menggunakan strategi 5ronomina retensi- Struktur kalimat dan

    karakteristik +ahasa &ali +er+eda dengan +ahasa #e5ang- Selain itu, +ahasa &ali juga

    mengenal 5erelati, sementara +ahasa #e5ang tidak- Namun, 5enelitian ini da5at

    dijadikan acuan dalam melihat 5enera5an strategi 5erelatian untuk menentukan unsur

    yang da5at direlatikan-

    Partami 6())%7 dalam 5enelitiannya yang +erjudul .ostruksi ?rasa dengan

    .ata  n-   dalam &ahasa &aliO mengungka5kan +ah/a kata an-   selain muncul di

    se5uluh 5ola rasa nominal, juga +erungsi se+agai 5ronomina relati, +aik dalam

    12

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    33/160

    klausa relati restrikti mau5un nonrestrikti- "alam klausa restrikti terlihat +ah/a

    an-  tidak me/atasi konstituen induk, teta5i hanya mem+erikan keterangan tam+ahan

    sehingga jika klausa relati dihilangkan 5un, tidak akan mengurangi kejelasan

    kalimat- Se+aliknya, 5ada klausa relati nonrestrikti, an-  me/atasi konstituen induk

    sehingga 5elesa5an klausa relati akan mengurangi kejelasan kalimat dan menjadi

    tidak gramatikal- "itemukan 5ula +ah/a klausa relati +ahasa &ali termasuk ti5e 5ost

    nominal, yaitu +erada setelah nomina inti-

    .edua 5enelitian mengenai klausa relati yang telah dilakukan oleh Partami

    6())$ dan ())%7 terse+ut sangat relevan dengan 5enelitian ini dan tentu da5at

    dijadikan acuan- Namun, se5erti +ahasa Indonesia dan +ahasa Inggris, +ahasa &una

    dan +ahasa &ali yang dijadikan o+jek 5enelitian juga memiliki 5erelati, yaitu na

    JyangK untuk +ahasa &una dan an-   JyangK untuk +ahasa &ali- #adi, 5enelitian

    mengenai .' akan +er+eda dan menarik, terutama karena tidak adanya 5erelati

    se5erti +anyak +ahasa lainnya-

    Purna/ati 6())07 melakukan 5enelitian dengan judul To5ik dan ?okus dalam

    &ahasa #e5angO- Penelitian ini menggunakan teori Tata &ahasa Leksikal ?ungsional

    6TL?7- !asil 5enelitian menunjukkan +ah/a ungsi gramatikal yang terda5at dalam

     +ahasa #e5ang terdiri atas ungsi su+jek, o+jek, o+lik, 5osesor, kom5lemen, dan

    ajung- Pemarkahan untuk setia5 ungsi gramatikal sangat +ergantung 5ada ver+a dan

    konstituen;konstituen yang dimarkahi- Se+uah 5emarkah tidak selalu memarkahi

    ungsi gramatikal yang sama- Interaksi antara ungsi gramatikal dan to5ik

    menghasilkan su+jek to5ik, o+jek to5ik, o+lik to5ik, 5osesor to5ik, dan ajung to5ik-

    13

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    34/160

    ?ungsi gramatikal yang +erungsi se+agai to5ik tidak selalu terletak di a/al kalimat-

    Pemarkahan ungsi gramatikal oleh akusati wo  dan nominati  ga  akan +eru+ah

    menjadi satu 5emarkah, yaitu to5ik wa a5a+ila ungsi gramatikal yang +ersangkutan

     juga +erungsi se+agai to5ik- Penelitian ini da5at dijadikan acuan selain karena sama;

    sama menggunakan teori TL? se+agai landasan teori, 5enelitian ini mem+ahas

     5emarkah su+jek dan to5ik dalam +ahasa #e5ang yang juga +er5eran dalam klausa

    relati-

    Satya/ati 6())07 dalam 5enelitiannya yang +erjudul alensi dan 'elasi

    Sintaksis &ahasa &imaO juga mem+ahas 5erelatian +ahasa &ima- Pada 5enelitian ini

    dinyatakan +ah/a dalam +ahasa &ima yang +isa direlatikan hanya argumen yang

     +erungsi se+agai su+jek gramatikal- rgumen yang +isa direlatikan adalah argumen

    yang +erada 5rever+al- "alam konstruksi yang agennya ditandai dengan 5emarkah

    @&L aḇ , argumen 5asien da5at direlatikan, sedangkan agen da5at direlatikan 5ada

    konstruksi yang tidak ditandai dengan a.ḇ Meski5un o+jek 5enelitian ini +er+eda dan

    klausa relati tidak di+ahas secara mendalam, 5enelitian Satya/ati ini teta5 +isa

    dijadikan tolok ukur dalam menentukan klausa relati-

    2,2 K%'*

    da em5at +uah konse5 yang digunakan dalam 5enelitian ini, yaitu konse5

    mengenai klausa, klausa relati, 5erelati dan 5ronomina relati, dan nomina inti-

    14

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    35/160

    (-(-$ .lausa

    erhaar 6$00% 8 $%(7 menyatakan +ah/a klausa adalah kalimat yang terdiri

    atas hanya satu ver+a atau rasa ver+al, disertai satu konstituen atau le+ih yang secara

    sintaksis +erhu+ungan dengan ver+a terse+ut- .roeger 6())18 *(7 menyatakan klausa

    se+agai unit gramatikal terkecil yang da5at menunjukkan 5ro5osisi yang lengka5-

    (-(-( .lausa 'elati 

    La5oli/a 6$00)8 247 dalam tulisannya mem+ahas klausa 5e/atasan dalam

     +ahasa Indonesia- #ika dilihat dari contohnya, klausa 5e/atasan meru5akan nama lain

    dari klausa relati- .lausa 5e/atasan adalah klausa su+ordinati yang kehadirannya

     +erungsi me/atasi atau mem5ertegas makna kata atau rasa yang diikutinya-

    Givon 6$00)8 %217 menyatakan +ah/a klausa relati adalah klausa

    su+ordinati yang disematkan se+agai 5emodiikasi nomina di dalam rasa nominal-

    .lausa relati digunakan ketika 5em+icara mengangga5 +ah/a identitas reeren da5at

    diakses oleh 5endengar, teta5i tidak diakses dengan mudah-

    (-(-* Nomina Inti 6 Head 7

    La5oli/a 6$00)8 207 menyatakan nomina inti 6head 7 adalah nomina atau rasa

    nominal yang di/atasi oleh klausa relati- Sementara itu, erhaar 6$00%8 *(37

    menyatakan +ah/a nomina inti dengan klausa relati se+agai atri+ut adalah anteseden

    dari klausa relati-

    15

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    36/160

    (-(-2 Perelati dan Pronomina 'elati 

    da 5er+edaan antara 5erelati 6relativier 7 dan 5ronomina relati- .roeger

    6())28 $437 menjelaskan +ah/a 5ronomina relati adalah salah satu ti5e 5ronomina

    khusus, sedangkan 5erelati 6relativier 7 tidak- Pronomina relati +ergantung 5ada

     +e+era5a itur +erkaitan dengan nomina inti, se5erti  gender , jumlah , dan yang

    lainnya-

    2,3 L#%#'#% T$+

    Penelitian ini menggunakan teori  /e0ical Functional 1rammar   6L?G7 atau

    teori Tata &ahasa Leksikal ?ungsional 6TL?7- L?G atau TL? adalah teori yang

    muncul +erdasarkan 5enolakan terhada5 +e+era5a asumsi dalam sintaksis

    transormasional- Namun, teta5 meru5akan +agian dari tata +ahasa generati, te5atnya

    TL? adalah 5endekatan alternati untuk teori transormasional- TL? +erkem+ang

     5ada akhir tahun $04);an dan dikem+angkan oleh .a5lan dan &resnan- Menurut teori

    ini, leksikon memiliki 5eran utama, sedangkan kata ungsional dalam teori ini

    mengacu 5ada ungsi gramatikal, se5erti su+jek dan o+jek 6?alk, ())$8 (;;47-

    "alrym5le 6())$7 menyatakan +ah/a teori TL? adalah teori linguistik non;

    transormasional yang mengangga5 +ah/a +ahasa 5aling te5at di5a5arkan dengan

    struktur sejajar yang menggam+arkan segi +er+eda dari organisasi dan inormasi

    linguistik- Teori TL? memiliki dua dimensi 5enting yang mem+edakannya dengan

    teori lain- Pertama, teori ini menyangkut leksikal dan +ukan transormasional, yaitu

     +er5usat 5ada hu+ungan antara diathesis ver+al yang +er+eda dalam leksikon

    16

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    37/160

    di+andingkan dengan makna dari transormasi sintaktik- .edua, teori TL? itu

    ungsional dan +ukan konigurasional. ?ungsi gramatikal, se5erti su+jek dan o+jek

    tidak dideinisikan dalam hal konigurasi struktur rasa atau hu+ungan struktur

    argumen- &resnan 6$03(7 menyatakan +ah/a teori TL? mem+erikan dua level

    deskri5si sintaktik untuk setia5 kalimat dalam se+uah +ahasa, yaitu struktur

    konstituen 6c'structure9c'str 7 dan struktur ungsional 6 fungtional structure2f'str 7-

    Struktur konstituen sudah dikenal sejak teori transormasional- Se5erti halnya dengan

     +anyak teori generati lainnya, teori mengenai struktur konstituen dalam teori TL?

     juga dikenal dengan teori ;+ar 6teori K7 6?alk, ())$8 *27- Sementara itu, struktur

    ungsional yang menyangkut ungsi gramatikal 5ertama muncul 5ada teori generati,

    yaitu  !elational 1rammar   6'G7 6?alk, ())$8 147- Selain teori TL?, 5enelitian ini

     juga menggunakan teori lain, yaitu teori ti5ologi yang dikemukakan oleh Domrie-

    2,3,1 T$+ T#-# B#(#'# L/'+/#. F%&'+%#. 7TLF8

    2,3,1,1 F%&'+ G$#!#-+/#.

    Menurut teori TL?, ungsi gramatikal adalah elemen re5resentasi sintaktik-

    Pada level ini, re5resentasi tidak +eru5a struktur 5ohon, teta5i +eru5a itur dan

    elemen yang memiliki ungsi s5esiik- 'e5resentasi itulah yang dise+ut dengan

    struktur ungsional 6 f'structure7 6?alk, ())$8 $);;$$7-

    "alrym5le 6())$7 menyatakan +ah/a ungsi gramatikal yang dikemukakan

    oleh teori TL? adalah se+agai +erikut-

    SUect, @ect, @Q, D@MP, D@MP, @&LiCueQ, "#unct, "#unct

    17

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    38/160

    La+el @Q dan @&LiCueQ menggam+arkan hu+ungan yang ditunjukkan oleh

     5eran semantik yang dengan tanda Q menunjukkan 5eran semantik yang dihu+ungkan

    oleh argumen- Misalnya, @T!EME  adalah anggota dari kelom5ok yang secara

    tematik di+atasi oleh @Q- ?ungsi gramatikal da5at diklasiikasikan dengan

     +e+era5a cara- ?ungsi gramatikal yang da5at dikuasai, se5erti SU, @, @Q,

    D@MP, D@MP, dan @&LQ da5at disu+kategorikan oleh 5redikat, sedangkan "#

    dan "# tidak da5at disu+kategorikan- ?ungsi;ungsi gramatikal terse+ut

    dikelom5okkan lagi +erdasarkan +e+era5a hal, antara lain se+agai +erikut-

    a- 1overnable 1rammtical Function and "odifier 

      SU @ D@MP D@MP @Q @&LQ "# "#

     

    1overnable 1rammtical Function "odifier  

     +- erm and 3on'term

      SU @ @Q @&LQ D@MP D@MP

      TE'M    N@N;TE'M

    c- Semantically !estricted and 4nrestricted Function

      SU @ @Q @&LQ

    SEMNTIDLL: UN'EST'IDTE"   SEMNTIDLL: 'EST'IDTE"

    2,3,1,2 S-$/-$ K%'-+-% c-structure

    ?alk 6())$8 **;;*17 menyatakan +ah/a struktur konstituen adalah organisasi

    kata;kata yang mem+entuk kalimat menjadi unit yang le+ih +esar, di mana setia5 unit

    18

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    39/160

    6konstituen7 ini memiliki kategori- ?alk juga menjelaskan +ah/a struktur konstituen

    adalah sekelom5ok kata yang mem+entuk konstituen atau yang dikenal dengan rasa-

    ?rasa da5at diidentiikasi dari kemam5uannya untuk +erada di 5osisi yang +er+eda;

     +eda dalam kalimat- Inti rasa adalah kategori N, , , dan P yang dise+ut dengan

     NP, P, P, dan PP 6kategori leksikal7- Selain kategori leksikal, ada 5ula kategori

    ungsional- Dontoh kategori ungsional, yaitu "6eterminer 7 yang meru5akan inti dari

    "P dan NP dalam "P adalah kom5lemen- .ategori ungsional lainnya, yaitu Inl 6I7

    yang dalam terminologi tradisional dise+ut dengan 5elengka5 6au0iliaries7- Se5erti

    halnya determiner  dalam rasa nominal, inl 6IP7 juga +er5erilaku se5erti inti dengan

    P di 5osisi kom5lemen 6?alk, ())$8 *3;;*07-

    .roeger 6())28 $(7 menyatakan +ah/a struktur konstituen se+uah kalimat

    terdiri atas inormasi tentang +atasan;+atasan argumen, urutan linear, dan kategori

    sintaktik- .etika diagram 5ohon digunakan untuk menggam+arkan struktur

    konstituen dari unit gramatikal, kategori sintaktik yang digunakan adalah N 6nomina7,

    6adjektiva7, 6ver+a7, P 65re5osisi7, "et 6determiner 7, dv 6dver+ia7, dan Donj

    6konjungsi7, sedangkan rasa, la+el yang digunakan adalah NP, P, P, PP dan S

    6 sentence9clause7- Selain kategori leksikal, terda5at 5ula kategori ungsional-

    .ategori ungsional yang dimaksud +er+eda dengan struktur ungsional- TL?

    mengemukakan kategori ungsional D 6di5royeksikan se+agai DP7, I 6di5royeksikan

    se+agai IP7, dan " 6di5royeksikan se+agai "P7- .ategori ungsional I adalah 5osisi

    yang diisi oleh ver+a main finite dan au0iliary verb 6"alrym5le, ())$8 1*7- "iagram

    di +a/ah ini adalah contoh kategori I dalam +ahasa Inggris-

    19

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    40/160

     5avid is yawning 

    IP,

     NP IK

     N I P

      "avid is ya/ning

    "alam +ahasa Inggris kategori ungsional D diisi oleh complementier , yaitu

    that   dan " diisi oleh determiner - "iagram di +a/ah ini menggam+arkan 5osisi

    keduanya-

     5avid knows that 6hris yawned 

    IP

     NP IK

     N P

      "avid K

    DP

      kno/s DK

      D IP

      that NP IK

      N P

    Dhris

      he boy

    "P

     "K

      " NP

      the NK

      N

      +oy

      ya/ned

    Pada +anyak +ahasa IP +erkores5ondensi dengan kalimat 6S7, sedangkan DP

     +erkores5ondensi dengan yang dise+ut SK, kalimat dengan complementier  atau rasa

     5engganti di 5osisi a/al kalimat 6"alrym5le, ())$8 %)7-

    20

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    41/160

    2,3,1,3 S-$/-$ F%&'+%#. f-structure

    Struktur ungsional adalah organisasi sintaktik ungsional yang a+strak dari

    kalimat, dikenal dari deskri5si tata +ahasa tradisional- Struktur ungsional

    mere5resentasikan struktur argumen;5redikat dan hu+ungan ungsional su+jek dan

    o+jek 6"alrym5le, ())$8 47- ?alk 6())$8 $$7 menyatakan +ah/a struktur ungsional

    adalah gam+aran ungsi gramatikal- .onse5 yang 5enting di +alik struktur ungsional

    adalah ungsi gramatikal- ?ungsi gramatikal 6ungsi argumen7 terse+ut, antara lain,

    SU 6su+jek7, @ 6o+jek7, @( 6o+jek kedua7, dan @&L 6obli7ue7- ?ungsi

    tam+ahannya antara lain P@SS 6 possessor 7 yang digunakan untuk argumen tertentu

    dari nomina, D@MP 6complement 7- da 5ula ungsi nonargumen, se5erti "#

    6adjunct 7, [email protected] dan T@PID 6?alk, ())$8 14;;137- Dontoh struktur ungsional

    sederhana untuk J"avidK dikemukakan oleh "alrym5le 6())$8 *$7 se+agai +erikut-

    P'E" J"I"K

     NUM SG

    Untuk kalimat  5avid yawned , struktur ungsionalnya adalah se+agai +erikut-

    P'E" J:

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    42/160

    Pada struktur ungsional di atas SU adalah struktur ungsional untuk su+jek

    kalimat 6su+jek struktur ungsional7 yang di+eri la+el dan untuk struktur ungsional

    kalimat di+eri la+el g- ?itur P'E" dalam struktur ungsional adalah itur yang sangat

     5enting- P'E" tidak hanya mengacu 5ada 5redikat 6ver+a7- ?itur P'E"

    menggam+arkan sesuatu yang +ermakna dan nilainya ditunjukkan secara

    konvensional se+agai se+uah kata 6?alk, ())$8 $*7- ?itur P'E" dalam struktur

    ungsional untuk kalimat the dinosaur doesn8t think that the hamster will give a book

    to the mouse da5at dilihat se+agai +erikut-

    "E? SU PRED JdinosaurK

    TENSE P'ES

     NEG

    PRED Jthink RSU, D@MPK

    "E? SU PRED JhamsterK

    TENSE ?UTU'E

    PRED Jgive RSU, @, @&Lgoal @K

    "E? ;

    D@MP @ PRED J+ookK

    @&Lgoal @ "E?

    PRED JmouseK

    22

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    43/160

    2,3,1, S-$/-$ A$&!%

    &erkaitan dengan la+el untuk 5enye+utan 5eran semantis dalam se+uah

    kalimat, .roeger 6())28 07 menye+utkan +ah/a tidak ada satu kelom5ok 5enye+utan

    yang disetujui oleh semua linguis- Penye+utan 5eran semantis dalam 5enelitian ini

    akan mengikuti 5enye+utan yang diajukan oleh .roeger, yaitu se+agai +erikut-

    a- 193  8 5enye+a+ atau 5emrakarsa se+uah kejadian

     +- !96%%93  8 animate yang memeroleh sesuatu-

    c-  9;9!%9369!  8 animate yang merasakan se+uah rangsangan atau menunjuk 5ada

     5roses mental dan emosi-

    d- 

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    44/160

    2,3,1,5 K.#'# R.#-+ 

    .roeger 6())2 8 $%17 menyatakan +ah/a konstruksi klausa relati adalah rasa

    nominal yang +erisikan 5emodiikasi klausa- Dontohnya dalam +ahasa Inggris se+uah

    rasa nominal terdiri atas determiner   6the7, nomina inti 6woman7, dan klausa yang

    memodiikasi 6 % love7, ditandai dengan relativier  atau 5erelati 6that 7-

    & he woman &that % love(( 3  is moving to rgentina-

    .roeger menyatakan +ah/a 5ro5erti yang menarik dalam konstruksi klausa

    relati adalah nomina inti mengacu 5ada dua hu+ungan gramatikal 5ada /aktu yang

     +ersamaan- Dontohnya woman  adalah su+jek dari 5redikat moving,  teta5i juga

    diinter5retasikan menjadi o+jek dari love di klausa yang memodiikasi- !u+ungan

    gramatikal yang di5eroleh nomina inti dari klausa yang memodiikasi mengarah 5ada

    relativied function-

    Teori mengenai klausa relati dalam TL? yang dikemukakan oleh .roeger

    terse+ut +elum cuku5 dijadikan landasan untuk menja/a+ rumusan masalah dalam

     5enelitian ini- TL? kurang mema5arkan secara ter5erinci mengenai klausa relati

    sehingga di5erlukan 5ema5aran lain mengenai klausa relati- "iAon 6()$)8 *$27

    mema5arkan mengenai konstruksi klausa relati ke dalam +e+era5a 5oin, antara lain

    se+agai +erikut-

    a- .onstruksi terdiri atas dua klausa, yaitu klausa utama dan klausa relati- .onstruksi

    terse+ut mem+entuk satu kalimat yang terdiri atas satu unit intonasi-

     +- .edua klausa harus +er+agi argumen yang da5at dise+ut se+agai argumen +ersama-

    #adi, argumen klausa utama juga meru5akan argumen dalam klausa relati-

    24

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    45/160

    c- ?ungsi klausa relati adalah se+agai 5emodiikasi sintaktik argumen +ersama di

    klausa utama- Pada level semantik akan disediakan inormasi tentang argumen

     +ersama- .etika okus 5ada reeren dalam argumen +ersama maka meru5akan

    klausa restrikti, sedangkan jika menam+ahkan inormasi tentang argumen yang

    se+enarnya sudah jelas, maka termasuk klausa relati nonrestrikti-

    d- .lausa relati harus memiliki struktur dasar klausa, yaitu meli5uti 5redikat dan

    argumen inti yang di5erlukan oleh 5redikat terse+ut-

    "iAon 6()$)8 *$37 menye+utkan +ah/a menyangkut argumen +ersama, ada

    sejumlah kemungkinan untuk inti dari rasa nominal, antara lain 8

    a- nomina secara umum>

     +- nomina khusus, se5erti nama orang atau tem5at>

    c- demonstrati>

    d- generic term, se5erti one dalam +ahasa Inggris>

    e- 5ronominal-

    Pada setia5 +ahasa 5erlu di5erhatikan ti5e inti yang menjadi argumen +ersama

    dalam konstruksi klausa relati- &ahasa yang hanya memiliki ti5e klausa relati

    restrikti tidak +isa memiliki nomina khusus atau 5ronomina tunggal se+agai argumen

     +ersama 6"iAon, ()$)8 *$07-

    Terkait dengan ungsi sintaktik argumen +ersama dalam konstruksi klausa

    relati, "iAon 6()$)8 *()*($7 menyatakan +ah/a kadang;kadang argumen +ersama

    memiliki ungsi di tia5;tia5 klausa, teta5i di +anyak +ahasa ter+atas satu atau kedua

    klausa- &erdasarkan hierarki aksesi+ilitas yang dikemukakan oleh .eenan dan

    25

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    46/160

    Domrie, "iAon menuliskan +e+era5a ungsi argumen +ersama yang mungkin, +aik

    dalam klausa relati mau5un klausa utama, di +e+era5a +ahasa dalam +entuk ta+el di

     +a/ah ini-

    ?ungsi yang mungkin dimiliki oleh argumen +ersama

    P## K.#'#

    U-#!#

    P## K.#'# R.#-+ C%-( B#(#'#

    ?ungsi 5erieral daninti

    ?ungsi 5eri5heral daninti

      ?ujian

    ?ungsi 5erieral daninti

    S, , @ #ara/ara

    ?ungsi 5erieral dan

    inti

    S, @ Ilocano

    ?ungsi lokati, dati,

    instrumental

    S, @ "yr+al

    Lokati,

    instrumental, S, @

    S, @

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    47/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    48/160

    relati mendahului inti- Namun, ada juga ti5e ketiga, yaitu ti5e internal'head , inti

    muncul atau terjadi di dalam klausa relati   dan nomina inti dieks5resikan di dalam

    klausa relati- Nomina inti dari klausa relati se+enarnya memainkan 5eranan di dua

    klausa yang +er+eda dalam se+uah konstruksi klausa relati- "i satu sisi memainkan

     5eranan di klausa utama dan di sisi lain memainkan 5eranan di klausa yang

    mem+atasi 6restricting clause7 dalam 5engertian klausa relati yang meru5akan

    klausa su+ordinati- Secara lintas +ahasa nomina inti  terlihat dalam +entuk yang

    dimodiikasi atau diturunkan, +ahkan le+ih te5atnya dilesa5kan di salah satu klausa-

    Selanjutnya Domrie menyatakan +ah/a secara variasi ti5ologi, melihat

     +agaimana 5eranan nomina inti  dalam kalimat yang dilekati  secara lintas +ahasa

    adalah salah satu 5arameter 5enting- da em5at ti5e dalam 5arameter yang 5enting

    untuk dilihat, yaitu non'reduction,  pronoun'retention, relative'pronoun, dan  gap-

    Ti5e non'reduction +erarti nomina inti  muncul seutuhnya, tidak diturunkan, dalam

     5osisi yang normal dan atau dengan 5emarkah kasus yang +iasa untuk rasa nominal

    untuk mengeks5resikan ungsi khususnya di dalam klausa- Pada ti5e  pronoun'

    retention nomina inti  tersisa dalam embedded sentence 6kalimat yang disematkan7

    dalam +entuk 5ronomina- Ti5e ini ditemukan 5ada +ahasa Inggris nonstandar,

    contohnya dari kalimat  % know where the road leads di+entuk se+uah klausa relati

    this is the road that % know where it leads.   Pronomina it  menunjukkan 5osisi yang

    direlativisasi-

    Ti5e selanjutnya, yaitu relative'pronoun  +anyak ditemukan dalam +ahasa

    negara;negara Ero5a meski5un secara khusus +ukan ti5e lintas +ahasa yang ada di

    28

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    49/160

    dunia- Terda5at 5ronomina dalam klausa relati yang menunjukkan nomina inti-

    Posisinya yang semula di 5osisi +iasa di5indahkan ke 5osisi a/al- Untuk

    menunjukkan 5eranan nomina inti dalam klausa relati, harus di5ahami +ah/a hal

    terse+ut tidak da5at dilakukan dengan urutan 65ronomina 5asti di 5osisi a/al7 dan

     5enting untuk menandai 5ronomina atau setidaknya memiliki tingkat yang sama

    se5erti rasa nominal dalam klausa utama untuk menunjukkan 5eranannya- "alam

     +ahasa Inggris di+edakan antara nominati who dan akusati whom untuk memeroleh

    ti5e 5ronomina dalam klausa relati-

    &erkaitan dengan aksesi+ilitas, Domrie mengemukakan hierarki su+jek

    o+jek langsung o+jek tak langsung o+lik 5osesor- rtinya, akses+ilitas untuk

    ormasi klausa relati, secara intuiti, le+ih mudah untuk merelatikan su+jek dari5ada

    merelatikan 5osisi lain dan le+ih mudah merelatikan o+jek langsung dari5ada

     5osesor-

    2, M. P%.+-+#%

    Model 5enelitian ini da5at digam+arkan se+agai +erikut- Tanda menyatakan

    hu+ungan langsung- &erdasarkan model 5enelitian +erikut, da5at dijelaskan +ah/a

     5enelitian mengenai .' menggunakan dua +uah teori, yaitu TL? untuk

    menganalisis struktur konstituen, struktur argumen, dan struktur ungsional .',

    sedangkan teori +erikutnya, yaitu teori ti5ologi yang dikemukakan oleh Domrie-

    Teori ini digunakan untuk menganalisis ti5e .', 5eranan inti, dan aksesi+ilitas-

    Selain itu, 5enelitian ini juga menggunakan teori tam+ahan mengenai klausa relati

    29

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    50/160

    yang dikemukakan oleh "iAon- "ata dianalisis dengan menggunakan metode

    kualitati sehingga kemudian di5eroleh hasil se+agai ja/a+an dari rumusan masalah-

    !asil

    $- Struktur .onstituen

    (- Struktur rgumen

    *- Struktur ?ungsional

    Teori Ti5ologi VTeori oleh "iAon

    $- Ti5e .'

    (- Peranan Nomina inti

    *- ksesi+ilitas

    2- 'elasi Gramatikal

    Teori Tata &ahasaLeksikal ?ungsional

    Metode .ualitati 

    "ata

    Metodologi

    30

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    51/160

    BAB III

    METODE PENELITIAN

    Secara umum 5enelitian mengenai klausa relati dalam +ahasa #e5ang

    termasuk 5enelitian yang +ersiat deskri5ti kualitati- .ajian kualitati 5ada dasarnya

    dilakukan untuk menemukan 5engetahuan +aru atau merumuskan teori +aru

     +erdasarkan data yang dikum5ulkan- .ajian dimulai dengan merumuskan masalah,

    merumuskan okus kajian, dilanjutkan dengan 5engum5ulan data oleh 5eneliti sendiri

    se+agai instrumennya 6Dhaer, ())48 $$7- Metode kualitati juga dideinisikan se+agai

     5rosedur 5enelitian yang menghasilkan data deskri5ti +eru5a kata;kata tertulis atau

    lisan dari orang;orang atau 5erilaku yang da5at diamati 6&ogdan dan Taylor dalam

    Moleong, ()$)8 27- &erikut akan di5a5arkan mengenai sum+er data, instrumen

     5enelitian, metode dan teknik 5engum5ulan data, metode dan teknik analisis serta

    metode dan teknik 5enyajian hasil analisis-

    3,1 S!"$ #-#

    #enis sum+er data yang digunakan dalam 5enelitian ini adalah data tertulis-

    Setelah mengadakan 5engamatan a/al terlihat +ah/a 5enggunaan klausa relati

    dalam +ahasa lisan +isa dikatakan sama dengan klausa relati yang muncul dalam

     +ahasa tertulis- "engan 5ertim+angan untuk mengeektikan /aktu 5enelitian, data

    tertulis dijadikan se+agai data utama- Selain itu, data tertulis digunakan untuk

    mem5ermudah 5roses 5engum5ulan data- da dua +uah sum+er data tertulis yang

    *$

    31

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    52/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    53/160

    se+agai key instrument atau instrumen kunci yang mengum5ulkan data +erdasarkan

    kriteria;kriteria yang di5ahami- Selain itu, terda5at 5ula instrumen tam+ahan, +eru5a

    datar kalimat dengan .' untuk mem+andingkannya dengan data lisan se+agai

    data tam+ahan-

    3,3 M- #% T/%+/ P%&!*.#% D#-#

    Secara umum metode yang digunakan dalam 5engum5ulan data adalah

    metode ke5ustakaan- "ise+ut metode ke5ustakaan karena data utama di5eroleh tan5a

    terjun ke la5angan, teta5i melalui sum+er tertulis +eru5a novel- Proses selanjutnya

    adalah melakukan 5encatatan data- "ata yang telah dicatat kemudian diseleksi

     +erdasarkan kesesuaiannya dengan 5enelitian ini, kemudian data dikelom5okkan-

    Pertama, kelom5ok data klausa relati restrikti dan kedua, kelom5ok data klausa

    relati nonrestrikti- .elom5ok data yang termasuk klausa relati restrikti kemudian

    dikelom5okkan lagi, misalnya, klausa relati restrikti yang nomina intinya

    menduduki ungsi su+jek, klausa relati restrikti yang nomina intinya menduduki

    ungsi o+jek, klausa relati restrikti yang nomina intinya menduduki ungsi o+lik dan

    klausa relati restrikti yang nomina intinya menduduki ungsi 5osesor- &egitu juga

    dengan data klausa relati nonrestrikti- Pengelom5okkan ini +ertujuan untuk

    mem5ermudah dalam 5enganalisisan data-

    33

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    54/160

    3, M- #% T/%+/ A%#.+'+' D#-#

    Metode yang digunakan untuk analisis data dalam 5enelitian ini adalah

    metode agih atau metode distri+usional- Menurut Sudaryanto 6$00* 8*$7, metode agih

    memiliki teknik dasar, yaitu teknik +agi unsur langsung- Teknik ini digunakan untuk

    mem+agi suatu konstruksi menjadi +e+era5a +agian atau unsur- &agian;+agian atau

    unsur;unsur terse+ut di5andang se+agai +agian atau unsur yang langsung mem+entuk

    konstruksi yang dimaksud- Teknik ini digunakan untuk mem+agi antara unsur inti

    klausa utama dan klausa relati-

    Dontoh 8

      Suuki san wa &okaasan ga tsuku'tta( keeki o tabe'te imasu-

     Nama;sa5aan;T@P i+u;N@M +uat;.Lam kue;. makan;..in-JSu=uki sedang makan kue yang i+unya +uatK

      6 "inna no 3ihongo;&a+ ((7

    "engan menggunakan teknik +agi unsur langsung kalimat di atas da5at di+agi

    menjadi dua +agian atau unsur, yaitu Suuki san wa tabete imasu  JSu=uki sedang

    makanK dan klausa relati okaasan ga tsukutta keeki  Jkue +uatan i+unyaK- Selain

    teknik dasar, 5enelitian ini juga menggunakan tiga teknik lanjutan dari metode agih,

    yaitu teknik lesa5, teknik 5erluas, dan teknik +alik- Teknik lesa5 digunakan untuk

    melesa5kan klausa relati sehingga terlihat unsur inti klausa utama- Teknik ini

    digunakan ketika mem+ahas data yang memiliki struktur kom5leks, misalnya data

    yang mengandung dua +uah klausa relati- Tujuannya untuk mem5erlihatkan unsur

    inti klausa utama sekaligus mem5erlihatkan nomina inti dari klausa relati-

    34

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    55/160

    Teknik 5erluas digunakan untuk mengetes kegramatikalan se+uah kalimat

    setelah salah satu unsurnya direlatikan- !al terse+ut nantinya akan menunjukkan

    unsur yang se+enarnya da5at direlatikan- &erikutnya, teknik +alik digunakan untuk

    memindahkan konstituen dalam kalimat, khususnya nomina inti ke 5osisi yang

    kosong dalam klausa relati- "engan menggunakan teknik ini akan terlihat kategori

    konstituen yang direlatikan- Teknik ini digunakan ketika mem+ahas strategi

     5erelatian-

    Dontoh 8

    Suuki san wa &okaasan ga>> tsuku'tta( keeki wo tabe'te imasu-  Nama;sa5aan;T@P i+u;N@M +uat;.Lam kue;. makan;..in-

      JSu=uki sedang makan kue yang i+unya +uatK

      6 "inna no 3ihongo;&a+ ((7

     Nomina inti 5ada contoh di atas, yaitu keeki  JkueK se+enarnya adalah

    konstituen yang hilang 5ada klausa relati- #ika keeki JkueK dimasukkan ke 5osisi

    yang hilang terse+ut, maka klausa relati akan menjadi kalimat lengka5 okaasan  ga

    keeki wo tsukutta Ji+u mem+uat kueK dengan keeki JkueK menem5ati 5osisi o+jek-

    3,5 M- #% T/%+/ P%:#+#% H#'+. A%#.+'+' D#-#

    Terda5at dua macam metode 5enyajian hasil analisis data, yaitu metode

    ormal dan inormal- Penelitian ini menggunakan kedua metode terse+ut- Metode

    ormal adalah metode 5enyajian hasil analisis dengan menggunakan kaidah- .aidah

    itu da5at +er+entuk rumus, +agan, ta+el, dan gam+ar- Se+aliknya, metode inormal

    35

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    56/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    57/160

    BAB IV

    STRUKTUR KALIMAT DAN FUNGSI GRAMATIKAL

    DALAM BAHASA JEPANG

    ,1 P%%-#$

    &ahasa #e5ang meru5akan salah satu +ahasa dari sedikit +ahasa di dunia yang

    memiliki struktur dasar kalimat S@ dan disertai 5emarkah untuk setia5

    konstituennya- Pemarkah terse+ut dalam +ahasa #e5ang dikenal dengan  joushi-

    Struktur dasar +ahasa #e5ang +er5engaruh 5ula 5ada struktur;struktur dasar lainnya,

     +aik struktur rasa mau5un struktur klausa- &erikut di5a5arkan mengenai struktur

    dasar rasa dan klausa dalam +ahasa #e5ang, 5emarkah 6 joushi7, serta ungsi

    gramatikal yang muncul dalam kalimat +ahasa #e5ang-

    ,2 S-$/-$ F$#'#

    Se5erti halnya +ahasa lain di dunia, +ahasa #e5ang juga memiliki konstituen

    yang di+entuk dari kategori leksikal, yaitu nomina, ver+a, adjektiva, dan ad5osisi-

    .ategori leksikal terse+ut da5at diga+ung dengan kategori leksikal lainnya dan

    kemudian mem+entuk unit yang le+ih +esar yang dise+ut dengan kategori rasal

    6Tsujimura, $00%8 $%(7- Tsujimura juga menjelaskan tentang kata majemuk dalam

     +ahasa #e5ang untuk mem+edakannya dengan rasa- Pemajemukan dalam +ahasa

    #e5ang +isa dilakukan dengan mengga+ungkan satu kategori dengan kategori yang

    sama atau dengan kategori yang +er+eda- Dontohnya, adjektiva chikai JdekatK dengan

    *4

    37

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    58/160

    nomina michi JjalanK mem+entuk se+uah kata +aru chika'michi Jjalan 5intasK- Dontoh

    lain nomina hara J5erutK diga+ung dengan adjektiva itai JsakitK mem+entuk se+uah

    kata hara'ita  Jsakit 5erutK- "ari contoh terse+ut +isa dilihat +ah/a kata majemuk

    mem+entuk satu makna +aru dari dua +uah kata dan dalam 5rosesnya sering terjadi

     5elesa5an atau 5eru+ahan +unyi 5ada salah satu kata- !al terse+ut yang mem+edakan

    kata majemuk dengan rasa dalam +ahasa #e5ang-

    ?rasa nominal dalam +ahasa #e5ang menem5atkan nomina sesudah kategori

    lainnya, yaitu adjektiva- Dontoh +eserta diagram 5ohon untuk NP dalam +ahasa

    #e5ang da5at dilihat +erikut ini-

    6a7 ?rasa nominal 6NP7 8 takai kaban Jtas mahalK

      N

     NP

    N

    takai ka+an

    #ika kategori leksikal 5ada NP 6a7 dimodiikasi oleh kategori leksikal

    adver+ia, misalnya totemo JsangatK maka akan mem+entuk rasa +aru, yaitu P 6rasa

    adjektival7 totemo takai  Jsangat mahalK- Struktur P dalam +ahasa #e5ang

    menem5atkan adjektiva setelah adver+ia- "iagram 5ohonnya da5at dilihat se+agai

     +erikut-

    6+7 ?rasa adjektival 6P7 8 totemo takai kaban Jtas 6yang7 sangat mahalK

      dv N

    38

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    59/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    60/160

    P

     NP

    P N kau

    ka+an /o

    takai

    Tsujimura 6$00%8 $4*7 mem+erikan aturan urutan rasa se+agai +erikut-

    a- SK W S D@MP

     +- S W NP P

    c- NP W 6S7 6NP7 6P7 N

    d- P W 6PP7 6NP7 6PP7 6NP7 6SK7

    d- PP W NP P

    "engan mengga+ungkan contoh NP, P, PP, dan P di atas kemudian

    menam+ahkan NP lain se+agai su+jek, misalnya watashi ga  JsayaK, akan tersusun

    kalimat watashi ga depaato de totemo takai kaban wo kau Jsaya 6akan7 mem+eli tas

    6yang7 sangat mahal di department storeK- #ika digam+arkan dalam diagram 5ohon

    dengan melihat aturan urutan rasa yang dikemukakan oleh Tsujimura, maka diagram

     5ohon untuk kalimat terse+ut se+agai +erikut-

    40

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    61/160

    S

     NP P

     N PP NP

     

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    62/160

    Tsujimura, .oi=umi 6$00*8 $3(7 mem+agi 5emarkah dalam +ahasa #e5ang menjadi

    dua, yaitu kakujoushi dan fukujoushi- Sugimoto dan I/a+uchi 6$00)8 307 menye+ut

    kakujoushi se+agai 5emarkah kasus-  Kakujoushi adalah 5emarkah kasus yang

    menunjukkan 5eranan nomina ketika nomina terse+ut dikontrol oleh ver+a- Pemarkah

    yang termasuk dalam kakujoushi, antara lain ga, wo2o, ni, kara, to, de, e, made, dan

     yori-  Fukujoushi adalah 5emarkah yang ungsinya menam+ahkan arti yang ada 5ada

    kakujoushi-

    ,3,1 Kakujoushi  7P!#$/#( K#''8

    Pemarkah dalam +ahasa #e5ang +isa memiliki ungsi atau arti yang +er+eda di

    kalimat yang +er+eda- &egitu 5ula dengan kakujoushi 65emarkah kasus7- &erikut

    contoh 5enggunaan tia5;tia5 kakujoushi dalam +ahasa #e5ang-

    - Pemarkah kasus nominati  ga- Dontohnya +isa dilihat di +a/ah ini-

    6$7 a. Kodomo ga wara'tta

      anak;N@M terta/a;.Lam

      Jnak 6itu7 terta/aK

      +. "awari ga shiuka da

      sekitar;N@M se5i .@P;..in

      JLingkungan sekitar se5iK

      c- kiko wa niku ga suki da

      Nama;T@P daging;N@M suka .@P;..in  Jkiko suka dagingK

      Pemarkah ga  5ada contoh 6$a7 menunjuk 5elaku, yaitu kodomo  JanakK untuk

    ver+a waratta  Jterta/aK- Pemarkah  ga  5ada contoh 6$+7 menunjuk o+jek struktur

    /ajah mawari JsekitarK dengan 5redikatnya yang +eru5a adjektiva shiuka Jse5iK dan

    42

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    63/160

     5emarkah  ga  5ada contoh 6$c7 menunjuk o+jek struktur ergati-  kiko wa  Jkiko

    6nama orang7K dalam kalimat ini menunjukkan kondisi suki da JsukaK-

    &- Pemarkah kasus akusati wo 

    Pemarkah ini menunjukkan tujuan dari tindakan atau5un titik a/al- Dontoh

     5enggunaan 5emarkah wo, antara lain se+agai +erikut-

    6(7 a. =tto ga tsuma wo nagu'tta

    suami;N@M istri;. 5ukul;.LamJSuami memukul istriK

      +. 3ihonjin wa shien wo ai'suru

      orang #e5ang;T@P alam;. cinta;..in

      J@rang #e5ang mencintai alamK

      c- 1youretsu ga hashi wo wata'tta

      5arade;N@M jem+atan;. se+erang;.Lam

      JParade menye+rangi jem+atanK

      d- #watashi wa$ asa hayaku ni ie wo de'ta

      saya;T@P 5agi ce5at;"T rumah;. keluar;.Lam  JPagi;5agi keluar rumahK

    Pemarkah wo  untuk tsuma JistriK 5ada contoh 6(a7 menunjukkan tujuan dari

    tindakan nagutta  JmemukulK yang 5elakunya adalah otto  JsuamiK, sedangkan 5ada

    contoh 6(+7, 5emarkah wo  untuk  shien  JalamK  menunjukkan o+jek emosi atau

     5erasaan dari ver+a aisuru  JmencintaiK yang su+jeknya adalah  3ihonjin  Jorang

    #e5angK- Selanjutnya 5ada contoh 6(c7 5emarkah wo menunjukkan rute dari kegiatan,

    yaitu watatta Jmenye+erangiK dan 5ada contoh 6(d7 5emarkah wo menunjukkan titik

    a/al- Pada contoh 6(d7 tidak ada su+jek gramatikal, teta5i +ukan +erarti contoh

    43

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    64/160

    kalimat terse+ut tidak memiliki 5elaku- Su+jek atau 5elaku dalam contoh kalimat

    terse+ut, yaitu watashi JsayaK yang dalam +e+era5a kalimat +isa dilesa5kan-

    D- Pemarkah kasus dati ni

    6*7 a- okyo ni ani ga iru  

    Tokyo;"T kakak laki;laki;N@M ada;..in  J.akak laki;laki ada di TokyoK

      +- 1ogo ?ji ni kaigi ga hajima'tta 

    sore ( jam;"T ra5at;N@M mulai;.Lam  JPada jam ( ra5at mulaiK

      c- Kesa okyo ni tsu'ita

      tadi 5agi Tokyo;"T ti+a;.Lam

      JTadi 5agi ti+a di TokyoK

      d- kiko wa hanashi ni muchuu da'tta 

     Nama;T@P cerita;"T asyik .@P;Lam

      Jkiko keasyikan dengan ceritaK

      e- Haruko wa okaasan ni tegami wo da'shita

     Nama;T@P i+u;"T surat;. kirim;.Lam  J!aruko mengirim surat untuk i+unyaK

      - 1ogo kara kae ni na'tta  sore dari angin;"T jadi;.Lam

      Jngin 6+erem+us7 sejak soreK

      g- suma wa otto ni nagura'reta  istri;T@P suami;"T 5ukul;PS;.Lam

    JIstri di5ukul oleh suamiK

    Pemarkah dati ni  memang 5emarkah yang 5enggunaannya le+ih +anyak

    di+andingkan dengan 5emarkah kasus 6kakujoushi7 lainnya dalam +ahasa #e5ang-

    "ari contoh di atas terlihat +ah/a 5emarkah ni  digunakan dalam kalimat yang

     +er+eda;+eda dengan ungsi yang +er+eda 5ula- Pada contoh 6*a7 5emarkah ni

    44

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    65/160

    menunjukkan 5osisi atau lokasi, 5ada contoh 6*+7 menunjukkan /aktu, 5ada contoh

    6*c7 dan 6*d7 menunjukkan sasaran atau target, 5ada contoh 6*e7 menunjukkan

    sasaran atau 5enerima, 5ada contoh 6*7 menunjukkan sasaran yang kemudian

    menjadi hasil, dan 5ada contoh 6*g7 menunjukkan titik a/al tindakan- Dontoh 6*g7

    adalah kalimat 5asi sehingga 5emarkah ni yang muncul diartikan oleh dalam +ahasa

    Indonesia-

    "- Pemarkah kasus a+lati kara 

    627 a- Fune wa *okohama kara shuppatsu'shita

    ka5al;T@P :okohama dari +erangkat;.Lam

      J.a5al +erangkat dari :okohamaK

     +- Kashu wa Haruko kara hana wo mora'tta

     5enyanyi;T@P Nama dari +unga;. terima;.Lam

      JPenyanyi menerima +unga dari !arukoK

      c- Kaigi wa asa no @A ji kara hajima'tta

    ra5at;N@M 5agi;GEN $) jam dari mulai;.Lam  J'a5at mulai dari jam $) 5agiK

      d- *uujin wa byoki kara shippai'shitateman;T@P sakit karena gagal;.Lam

      JTeman gagal karena sakitK

     

    e- )isukii wa komugi kara tsukura'reruwhiskey;T@P gandum dari +uat;PS;..in

      J)hiskey di+uat dari gandumK

    Se5erti halnya dengan 5emarkah kasus lainnya, kara  juga memarkahi

    konstituen +er+eda dalam kalimat yang +er+eda- Pada contoh 6a7 menyatakan titik

    a/al, 5ada contoh 6+7 menyatakan sum+er, 5ada contoh 6c7 menyatakan titik a/al-

    45

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    66/160

    Selain itu, 5emarkah kasus kara juga digunakan untuk mengungka5kan alasan se5erti

     5ada contoh 6d7 dan 6e7-

    E- Pemarkah kasus instrumental de 

    617 a- Kouen ga koukaidou de okonawa'reta

      .uliah;N@M auditorium L@. mengadakan;PS;.Lam  J.uliah diadakan di auditoriumK

      +- Hashi de gohan wo tabe'ru

      Sum5it dengan nasi;. makan;..in

      JMakan nasi dengan sum5itK

      c- Kami de origami wo tsuku'tta  .ertas dengan origami;. +uat;.Lam

      JMem+uat origami dengan kertasK

    Pemarkah kasus lain, yaitu de juga memiliki +e+era5a ungsi dalam kalimat

    yang +er+eda, antara lain menunjukkan lokasi se5erti contoh 61a7, menunjukkan alat

    se5erti contoh 61+7, dan menunjukkan +ahan se5erti contoh 61c7- "ari contoh yang

    ada, diketahui +ah/a 5emarkah kasus kara 5ada contoh 62e7 menyatakan +ahan yang

    digunakan untuk mem+uat sesuatu, teta5i +ahan terse+ut sudah tidak terlihat lagi 5ada

     +enda yang sudah jadi, sedangkan 5emarkah kasus de  menunjukkan +ahan yang

    masih terlihat ketika sudah menjadi sesuatu- Pada contoh 61c7 +enda yang dimaksud

    adalah origami 6seni meli5at kertas di #e5ang7 dengan +ahan kertas- .ertas itu masih

    da5at dilihat meski5un sudah dijadikan +ermacam;macam +entuk-

    46

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    67/160

    ?- Pemarkah kasus allati e 

    Pemarkah e hanya memiliki satu ungsi, yaitu menyatakan tujuan, se5erti 5ada

    contoh di +a/ah ini-

    6%7 a- shita 3ara e i'ku 

    &esok Nara ke 5ergi;..in

      J+esok 5ergi ke NaraK

      +- Higashi e BA kiro i'tta

      &arat ke *) km 5ergi;.Lam

      J5ergi *) km ke +aratK

    G- Pemarkah kasus komitati to 

    Pemarkah kasus komitati to  adalah 5emarkah yang menunjukkan dengan

    6orang7- "a5at dilihat 5ada contoh di +a/ah ini-

    647 a- Kouen de koibito to a'tta

      taman di 5acar dengan +ertemu;.Lam  J&ertemu dengan 5acar di tamanK

      +- Koibito to kouen wo aru'ita Pacar dengan taman;. jalan;.Lam

      J&erjalan di taman dengan 5acarK

      c- Haruko wa kiko to onaji toshi da 

     Nama;T@P Nama dengan sama umur .@P;..in

      J!aruko seumuran dengan kikoK

    Pada contoh 64a7 dan 64+7, to menunjukkan 5asangan, sedangkan 5ada contoh

    64c7 menunjukkan kesamaan-

    !- Pemarkah kasus 5enunjuk +atasan made

    637 a- Shinkansen wa Hakata made nobi'ta 

    Shinkansen;T@P !akata sam5ai memanjang;.Lam

    47

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    68/160

      JShinkansen memanjang sam5ai hakataK

      +- 1ogo no Cji made ma'tte mi'ta  sore;GEN 1 jam sam5ai tunggu co+a;.Lam

      JDo+a menunggu sam5ai jam 1 soreK

    Pemarkah kasus made digunakan menunjukkan +atasan, +aik itu +atasan

    /aktu mau5un +atasan tem5at-

    I- Pemarkah kasus kom5arati dan /aktu yori 

    607 a- Haruko wa 3atsuko yori wakai 

     Nama;T@P Nama dari5ada muda  J!aruko le+ih muda dari5ada NatsukoK

      +- Shi gatsu tsuitachi yori sakura matsuri ga hajima'ru em5at +ulan tanggal satu 5ada sakura estival;N@M mulai;..in

      J?estival sakura akan mulai tanggal satu +ulan em5atK

    Pada contoh 60a7  yori  menunjukkan 5er+andingan, dalam hal ini antara

    !aruko dan Natsuko, sedangkan 5ada contoh 60+7 menunjukkan /aktu-

    ,3,2 Fukujoushi 

    .oi=umi 6$00*8 $317 menyatakan +ah/a yang termasuk ke dalam kelom5ok

     fukujoshi  adalah 5emarkah wa- Penda5at .oi=umi yang tidak memasukkan wa  ke

    dalam kakujoshi  memang le+ih da5at diterima- !al terse+ut terjadi karena dalam

     +anyak kasus wa digunakan +ersamaan dengan 5emarkah lainnya- ?ungsinya hanya

    menekankan kata yang sudah dimarkahi oleh 5emarkah lain 6kakujoushi7- Dontohnya

     +isa dilihat +erikut ini-

    48

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    69/160

    a. 3ihon no wakai hahaoya no naka ni wa  kodomo no you na hito mo imasu

     #e5ang;GEN muda i+u;GEN dalam;"T;T@P anak;GEN se5erti orang juga ada;

    ..inJ"i antara i+u;i+u muda ada juga orang yang se5erti anak;anakK

      66huukyuu Kara "anabu8 $07

     +- & Onaji mokuhyou ga aru ( hito tachi to wa  sugu nakayoku na'reru yo ne

    Sama tujuan;N@M ada orang;orang dengan;T@P segera teman jadi;&Pot;.inJSegera ya +isa menjadi teman denga orang yang mem5unyai tujuan samaK

      6!oshino8 %*7

    Se+elum menuju ke 5enjelasan mengenai 5emarkah wa, .oi=umi mem+erikan

    contoh kalimat +erikut-

    6$)7 a- %ma, ame ga fu'tte imasu

      sekarang hujan;N@M turun;..in

      JSekarang, hujan sedang turunK

      +- Kinou, Haruko san ga taune'te kimashita  

    kemarin, Nama;N@M +erkunjung;.Lam  J.emarin !aruko datang +erkunjungK

    Pada contoh kalimat 6$)a7 dan 6$)+7 di atas, 5emarkah yang digunakan adalah

     ga karena termasuk ke dalam kalimat enomena atau 5eristi/a yang diamati secara

    o+jekti- Penggunaan ga juga da5at dilihat 5ada contoh kalimat di +a/ah ini-

      c- 3atsuko san ga gakkou wo yasu'nda

     Nama;N@M sekolah;. li+ur;.Lam  JNatsuko li+ur sekolahK

      d- kono kuruma wo itsu kara tsuka'tte imasu kaini mo+il;. ka5an dari 5akai;..in;IG?

      J"ari ka5an memakai mo+il iniK

    Pada contoh kalimat 6$)a7 dan 6$)+7, ga  tidak da5at digantikan dengan wa-

    Se+aliknya, ga 5ada contoh 6$)c7 dan wo 5ada contoh 6$)d7 da5at digantikan dengan

    49

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    70/160

    wa- Pemarkah wa yang da5at menggantikan terse+ut dikenal dengan wa  to5ik dan

    nomina yang menggunakan wa se+agai 5emarkah diangga5 mengalami to5ikalisasi-

    , P%%-#% S"/ K#.+!#-

    Se5erti yang telah dise+utkan se+elumnya +ah/a 5emarkah kasus nominati

    dalam +ahasa #e5ang adalah  ga- Namun, munculnya  ga  setelah konstituen dalam

    kalimat tidak selalu +isa dijadikan 5atokan +ah/a konstituen yang dalam hal ini

     +eru5a NP adalah su+jek kalimat- !al ini terjadi karena dalam +ahasa #e5ang +isa

    saja muncul dua 5emarkah  ga  yang memarkahi dua NP dalam satu kalimat-

    Dontohnya da5at dilihat se+agai +erikut-

    6$$7 no hito ga eigo ga suki desu.

      itu orang;N@M +ahasa Inggris;N@M suka;.@P;..in

      J@rang itu suka +ahasa InggrisK

    Dontoh kalimat di atas tidak +isa dinyatakan memiliki dua +uah su+jek hanya

    karena ada dua 5emarkah kasus nominati- Predikat kalimat terse+ut adalah suki yang

    memang memerlukan 5emarkah nominati  ga sama halnya dengan ver+a stati

    lainnya dalam +ahasa #e5ang- Namun, 5em+aca atau 5em+icara +isa saja langsung

     +er5ikir +ah/a su+jek kalimat terse+ut adalah ano hito  Jorang ituK, +ukan eigo

    J+ahasa InggrisK karena su+jek untuk  suki  JsukaK harus animate- Tsujimura 6$00%8

    ((37 mem+erikan +e+era5a cara untuk menentukan su+jek kalimat dalam +ahasa

    #e5ang, antara lain dengan releksiisasi dan honoriikasi su+jek-

    50

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    71/160

    ,,1 R./'++'#'+

    "alam +ahasa #e5ang ada dua 5ronomina releksi, yaitu  jibun  dan  jibun

     jishin- &er+eda dengan +ahasa Inggris yang memiliki 5ronomina releksi untuk laki;

    laki dan 5erem5uan 6herself  dan himself 7, 5ronomina releksi dalam +ahasa #e5ang

    tidak mengaitkannya dengan hal terse+ut- Tsujimura 6$00%8 (*)7 menyatakan +ah/a

    ka5an 5un ditemukan 5ronomina releksi  jibun  dalam kalimat, antesedennya

    diidentiikasi se+agai su+jek kalimat- &e+era5a hal menyangkut 5ronomina releksi

    dalam +ahasa #e5ang, antara lain, anteseden untuk  jibun  harus animate,  jibun  +isa

    muncul di 5osisi 5osesor dan anteseden untuk jibun ter+atas 5ada su+jek kalimat-

    6$(7 a- aroo ga Hanako wo jibun no heya de koro'shita  Nama;N@M Nama;. 'E?;GEN kamar L@. +unuh;.Lam

      JTaroo mem+unuh !anako di kamarnya sendiriK

    Su+jek kalimat terse+ut adalah Taroo sehingga anteseden dari  jibun  adalah

    Taroo- Tsujimura 6$00%8 (*$7 juga menye+utkan +ah/a jibun +isa mengalami yang

    dise+ut dengan releksi jarak jauh 6long'distance refle0ive7 dan ketika  jibun  yang

    muncul dalam klausa sematan menemukan antesedennya di klausa utama, orientasi

    su+jek di5erhatikan- !al terse+ut da5at dilihat 5ada contoh di +a/ah ini-

      +- aroo ga Hanako ni &+iroo ga jibun wo hihan'shita( to i'tta

      Nama;N@M Nama;"T Nama;N@M 'E?;. kritikH D@M +erkata;.Lam

      JTaroo mengatakan ke5ada !anako +ah/a iroo mengkritik dirinyaK

    Pada contoh kalimat di atas, jibun da5at memiliki dua anteseden- &aik Taroo

    mau5un iroo diidentiikasi se+agai su+jek- Taroo adalah su+jek dari klausa utama,

    sedangkan iroo adalah su+jek klausa sematan- @leh karena itu, jumlah anteseden

    51

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    72/160

    yang mungkin untuk 5ronomina releksi sama dengan jumlah su+jek yang ada dalam

    kalimat- Pada contoh di atas terda5at dua su+jek, yaitu su+jek klausa utama dan

    su+jek klausa sematan- Dontoh lain yang di+erikan untuk melihat +agaimana

    releksiisasi da5at menentukan su+jek kalimat da5at dilihat +erikut ini-

      c- aroo ga Hanako ga jibun no guruupu de ichiban suki da

      Nama;N@M Nama;N@M 'E?;GEN gru5 L@. 5aling suka;.@P;..in  JTaroo 5aling suka !anako di antara 6anggota lain7 di gru5nyaK

      d- aroo ni jibun no kimochi ga wakara'nai  Nama;"T 'E?;GEN 5erasaan;N@M mengerti;..inNeg

      JTaroo tidak mengerti 5erasaanya sendiriK

    Pada contoh 6$(c7 ada dua rasa nominal yang dimarkahi oleh 5emarkah kasus

     ga, yaitu Taroo dan !anako- Namun, yang menjadi anteseden dari  jibun  adalah

    Taroo- !al terse+ut dise+a+kan oleh 5redikat contoh kalimat 6c7, yaitu  suki  JsukaK-

    Predikat ini adalah salah satu 5redikat stati dalam +ahasa #e5ang yang memang

    mengharuskan 5ola ga 6su+jek7 ; ga 6o+jek7- Itu +erarti +ah/a Taroo adalah su+jek

    kalimat sedangkan !anako adalah o+jek- Sementara itu, 5ada contoh 6$(d7 Taroo

    dimarkahi oleh 5emarkah kasus dati ni  dan kimochi J5erasaanK dimarkahi oleh

     5emarkah kasus ga- Pronomina releksi jibun mengam+il Taroo se+agai antesedenya

    karena anteseden untuk jibun harus animate- #adi, tan5a memerhatikan ti5e 5emarkah

    yang melekat 5ada rasa nominal-

    52

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    73/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    74/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    75/160

     storeK yang dimarkahi oleh 5emarkah dati ni- Pada contoh 6$27 muncul 5ula ungsi

    gramatikal lainnya, yaitu ajung sono hi Jhari ituK- Menurut .roeger 6())28 $)7, ajung

    adalah nonargumen yang mem+erikan kontri+usi terhada5 makna kalimat secara

    keseluruhan, teta5i tidak 5ernah di5erlukan untuk melengka5i makna 5redikat-

    "engan kata lain, argumen +erhu+ungan erat dengan makna 5redikat, sedangkan

    ajung tidak- jung menunjukkan inormasi semantik, se5erti /aktu, cara, atau sika5,

    tujuan, dan yang lainnya- #adi, 5ada contoh 6$27 jika  sono hi  Jhari ituK dihilangkan,

    tidak mengurangi makna kalimat karena ajung siatnya o5sional- Dontoh o+lik lokasi

    dalam +ahasa #e5ang da5at 5ula dilihat 5ada contoh di +a/ah ini-

    6$17 Shin wa Shouta to konbini no mae de dara dara to Nama;T@P Nama dengan konbini;GEN de5an L@. +erlama;lama

    hima wo tsubu'shite ita 

    /aktu luang;. mengisi;..inLamJShin mele/atkan /aktu luang dengan +erlama;lama di de5an kobini  +ersama

    ShoutaK

    6Shinka, ())%807

    Pada contoh 6$17 muncul dua +uah o+lik- Pertama, o+lik komitati , yaitu Shouta

    6nama orang7 yang dimarkahi 5emarkah kasus komitati to dan kedua o+lik lokasi, yaitu

    konbini no mae  Jde5an convenience storeK yang dimarkahi oleh de- "alam +ahasa

    #e5ang o+jek lokasi da5at dimarkahi oleh ni dan de- Per+edaannya adalah ni diikuti oleh

    ver+a yang tidak menunjukkan aktivitas, se5erti ver+a suwaru JdudukK 5ada contoh

    6$27- Se+aliknya, ketika o+lik lokasi  dimarkahi oleh de, +erarti ver+a yang muncul

    menunjukkan aktivitas- Pada contoh 6$17 ver+a yang dimaksud, yaitu tsubushite itta

    yang meru5akan +entuk lam5au dari tsubusu Jmele/atkanK-

    55

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    76/160

    6$%7 Shin wa Shouta no moto e modo'tte itta

     Nama;T@P Nama;GEN asal ke kem+ali;..inLam

      JShin kem+ali ke asal ShoutaK 6Shinka, ())%8 07

    Pada contoh 6$%7 di atas muncul o+lik goal, yaitu moto JasalK yang dimarkahi

    oleh e JkeK- Pemarkah tujuan e +iasanya diikuti oleh ver+a se5erti iku  J5ergiK, kuru

    KdatangK, kaeru J5ulangK dan +e+era5a ver+a lainnya- @+lik goal 5ada contoh kalimat

    6$%7 +isa juga dimarkahi oleh ni-

    6$47 Shin wa Shouta to isshoni tabako ni hi wo tsuke'ta

      Nama;T@P Nama dengan +ersama rokok ke a5i;. +eri;.Lam  JShin +ersama;sama dengan Shouta menyalakan a5i ke rokokK

    6Shinka, ())%8 07

    ?ungsi gramatikal yang muncul 5ada contoh 6$47, antara lain su+jek,

    o+lik komitati , yaitu Shouta 6nama orang7 yang dimarkahi oleh to, o+lik goal, yaitu

    tabako JrokokK dan o+jek, yaitu hi Ja5iK yang dimarkahi oleh wo-

    6$37 Shouta wa warai de Shin ni hanashi kake'te kita

     Nama;T@P terta/a dengan Nama;"T sa5a;.Lam

      JShouta dengan terta/a menya5a 6ke5ada7 ShinK6Shinka, ())%8 07

    ?ungsi gramatikal o+lik juga muncul 5ada contoh 6$37- @+lik instrumen, yaitu

    warai  Jterta/aK yang dimarkahi oleh de  yang dalam contoh 6$37 +erarti dengan-

    Selain o+lik instrumen, muncul 5ula o+lik goal, yaitu Shin 6nama orang7 yang dimarkahi

    oleh ni yang dalam contoh 6$37 +erarti kepada- Dontoh o+lik instrumen dalam +ahasa

    #e5ang juga da5at dilihat 5ada contoh 6$07 dan 6()7 +erikut ini-

    56

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    77/160

    6$07 San nin no warai koe de heya ga atata'ku na'ru 

    tiga orang;GEN terta/a suara dengan kamar;N@M hangat;&Sm+ jadi;..in

      J.amar menjadi hangat dengan suara ta/a ketiga orang 6itu7K6!oshino, ())3 8*27

    6()7 1akkou wa, ie kara kuruma de nijuuppun kaka'ru

      sekolah;T@P rumah dari mo+il dengan dua 5uluh menit 5erlu;..in

      J6ke7 Sekolah 5erlu dua 5uluh menit dengan mo+il dari rumahK

      6!oshino, ())3 8*27

    Pada contoh 6$07 dan 6()7 di atas 5emarkah yang muncul adalah de  yang

    menyatakan dengan untuk menunjukkan o+lik instrumen- Tidak hanya instrumen yang

     +eru5a +enda se5erti 5ada contoh 6()7, teta5i juga sesuatu yang muncul dari tu+uh

    manusia, se5erti 5ada contoh 6$07-

    6($7 =kaasan wa byoushitsu kara de'te itte shimatta

      I+u T@P kamar 5asien dari keluar;.Lam

      JI+u keluar dari kamar 5asienK 6Shinka, ())% 8

    $*7

    Dontoh kalimat 6($7 terdiri atas ungsi gramatikal su+jek dan o+lik sum+er , yaitu

    byoushitsu Jkamar 5asienK yang dimarkahi oleh kara JdariK-

    6((7 Shin wa, gakkou no sensei ni Dsonna asobi bakari yatteru naE

     Nama;T@P sekolah;GEN guru "T se5erti itu +ermain melulu melakukan; janganO

      to iwa'rete ita.

      +ah/a katakan;PS;.Lam  Guru mengatakan ke5ada Shin 6+ah/a7 jangan +ermain meluluO

      6Shinka, ())%8 3*7

    57

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    78/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    79/160

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    80/160

    Scrambling   digunakan untuk menyusun kem+ali urutan konstituen se+uah

    kalimat dan 5emarkah kasus +erungsi untuk mengidentiikasi ungsi rasa nominal

    yang diikutinya- Namun, teta5 ada +atasan dalam scrambling - Tsujimura 6$00%8 ()17

    mema5arkan lima +atasan yang harus di5erhatikan dalam enomena scrambling -

    - Semua konstituen dalam kalimat da5at mengalami  scrambling , kecuali ver+a-

    Posisi ver+a dalam kalimat +ahasa #e5ang teta5 di akhir- Penda5at Tsujimura ini

     +erhu+ungan dengan struktur dasar kalimat +ahasa #e5ang, yaitu S@ yang

    menem5atkan ver+a di akhir kalimat- Selain itu, jika mengingat 5eranan 5enting

    se+uah ver+a dalam kalimat, tentu 5osisinya dalam kalimat harus mengikuti aturan

    yang ada- &er+eda dengan +ahasa yang struktur dasarnya menem5atkan ver+a di

    tengah kalimat, se5erti +ahasa Indonesia- er+a dalam +ahasa Indonesia,

    khususnya ver+a intransiti +isa diletakkan se+elum atau sesudah konstituen lain

    dalam kalimat- Misalnya, kalimat  saya bekerja di akarta  dan di akarta saya

    bekerja- er+a mengalami  scrambling , teta5i kedua kalimat itu diangga5

    gramatikal- &erkaitan dengan +atasan scrambling  yang 5ertama, 5erhatikan contoh

    di +a/ah ini-

    6(17 a- 9ita ga honya de manga wo ka'tta  Nama;N@M toko +uku L@. komik;. +eli;.Lam

      JEita mem+eli komik di toko +ukuK

      +- 9ita ga manga wo honya de ka'tta

      Nama;N@M komik;. toko +uku L@. +eli;.Lam

      JEita mem+eli komik di toko +ukuK

      c- "anga wo honya de 9ita ga ka'tta

      komik;. toko +uku L@. Nama;N@M +eli;.Lam

      JEita mem+eli komik di toko +ukuK

    60

  • 8/15/2019 unud-908-1432402624-tesis fix pdf

    81/160

      d- F 9ita ga honya de ka'tta manga wo

      Nama;N@M toko +uku L@. +eli;.Lam komik;. 

    .onstituen 5ada contoh 6(1a7 sam5ai dengan 6(1c7 mengalami  scrambling ,

    teta5i teta5 diangga5 gramatikal- Dontoh kalimat 6(1d7 juga mengalami scrambling ,

    teta5i tidak gramatikal karena menem5atkan ver+a di tengah kalimat-

    &- Scrambling   tidak +erlaku untuk 5emarkah kasus- ?rasa nominal dan 5emarkah

    kasus diangga5 satu kesatuan sehingga  scrambling   tidak da5at digunakan untuk

    memisahkan rasa nominal dengan 5emarkah kasusnya- !al terse+ut da5at dilihat

     5ada contoh kalimat 6a7;;6c7 +erikut ini-

    6(%7 a- !uka ga sushi wo tabe'ta

      Nama;N@M sushi;. makan;.Lam

      J'uka makan sushiK

      +- Sushi wo !uka ga tabe'ta

      sushi;. nama;N@M makan;.Lam  J'uka makan sushiK

      c- FSushi !uka ga 'wo tabe'ta  sushi nama;N@M . makan;.lam

    D- .etika dua rasa nominal atau le+ih diga+ungkan dengan kata to JdanK, anggota

    dari ga+ungan rasa nominal terse+ut tidak da5at mengalami scrambling -

    6(47 a- akeru ga sushi to sashimi wo tabe'ta

      Nama;N@M sushi dan sashimi;. makan;.Lam

      JTakeru makan sus