welcome to unib scholar repository - unib scholar repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal...

11
t I I I rssh{ 2086-9363 f*srtal?MSdao* Diterbitkan oleh: Program Pascasarjana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruar* dan Iknu Pendidikan, lJniversitas Bengkulu Yolumel i Xomorl I Desember2014 jurnal PHITIIIPfI

Upload: others

Post on 03-Dec-2020

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

tII

I

rssh{ 2086-9363

f*srtal?MSdao*

Diterbitkan oleh:Program Pascasarjana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam,

Fakultas Keguruar* dan Iknu Pendidikan,lJniversitas Bengkulu

Yolumel i Xomorl I Desember2014

jurnal PHITIIIPfI

Page 2: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

,r .t #ss -.;: $arsdK*_..ssfasps..#H*.pp.rrsfff*ffF

*'PendlPAti:il::,,. .,N"'nti4ih.,,..

".o;::11.,t!

JUTnaIPBNIIIPArssNl 2086-9363

Program Pascasarjana Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam,Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bengkulu

Dr. M. Lutfi Firdaus, M.T

Dr. Aceng Ruyani, M.SDr. Agus Sundaryono, M.SiDr. Bhakti Karyadi, M.SiDr. Affizal Mayub, M.SDr. Zamzuli, M.SiDr. Sumpono, M.SiDeni Parlindungan, M.Pd.Si

Prof. Dr. Endang Widi Winami (Biologi, UNIB)Prof. Drs. Lufri, M.S, Ph.D @iologi, LINP)Prof, Dr. Ciptadi, M.S (Kimi4 Univ Palangkaraya)Prof. Herbert Sipahutar, M.Sc @iologi, LINM)Dr. Nanang A. Guntoro, M.S (Fisika, [INJ)Dr. Sarwanto, M.Si (Fisika, [INS)Dr. Desi Hameti, M.Si (Kimia UNPAD)Dr. Acep Purqon, M.Si (Fisika ITB)Dr. I Wayan Dasna, M.Ed (Kimia tiNM)Dr. Adisyahputra, M.S (Biologi, UNJ)Dr. Hari Sutrisn4 M.Si (Kimia UNf)

Ria Kusuma Dewi, S.KomMayroz.alia, A.Md

Gedung Dekanat FKIP Unib, Lanta2

PENERBIT

KETUA REDAKSI

DEWAN REDAKSI

MITRA BESTARI

ADMIMSTRASI

ALAMATJl. W.R. Supratman, Bengkulu 38371. Telp:0736-21186Email: [email protected] ://sites. goo gle.com/site/unibpendipa/

Redaksi menerima kiriman tulisan / artikel di bidang Fisika, Kimia Biologi danPendidikan IPA. Jurnal PENDIPA terbit tiga kali setahun, yaitu setiap bulan April,Agustus dan Desember. Tata cara penulisan artikel dapatdiunduh di website PENDIPA.

@Pasca PEI\IDIPA 2014The publication is in copyright. Subject to statutory exception and to the provisions ofrelevant collective licensing agreements, no reproduction of anypart may take plocewithout the written permission of Pasca PENDIPA.

11

Page 3: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

E

Jurnal PEI\DIPA, I-KIP Llruiversitas Bengkulu

MUTU PAPAN GIPSUM DARI SERAT DAUN NANAS DAN SERBUK GERGAJIKAYU MERANTI DAN IMPLEMENTASINYA PADA PEMBELAJARAN FISIKA

Yetfy Trisnayanti*, Eko Swistoro**, M. Lutfi Firdaus**r lrwan Koto**xDosen di Jurusan Teknik Informatika, Universitas Dehasen

*tDosen di Program Pascasarjana Pendidikan IPA, FKIP Universitas BengkuluE-mail : [email protected]. id

ABSTRAK

Telah dilakukan penelitian pembuatan papan gipsum dengan bahan casting dan bahanpengisi serat daun nanas serta serbuk gergaji knyu meranti. Variasi serqt daun nanas yangdiberikan 0%, l%, 2%, 3% dan 4%. Sedangkan untuk variasi serbuk gergaji kayu meranti yangdiberikan adalah 0%, 5% dan 10%. Penelitian dilakuknn dengan melibatkan siswa tujuannyatmtuk meningkatkan minat siswa dan meningkatkan hasil belajar siswa dalam pelajaran fisika.Metode yang dilahtkan dalam pembuatan papan gipsum yaitu dengan cara menrysrm serat daunnsnas secara berlapis dan disusun secara acak, serta mencampurkan serbuk gergaji koyu mermttike dalam adonan gipsum. Hasil optimal dari pengujian sifat fisis papan gipsum untuk daya serapair adalah 50ok, densitas 1,51 g/cm3, uji kuat tr**, IOO,O k4f/"t ion iituk uji kuat lentur 50,4kgf/cm2. Hasil terbaik yang *"*"nuii standar Gypsum Fiber Boards dan Standsr NasionalIndonesia (SNI) terdapat pada variasi serat daun tutnas 3% dan serbuk gergaji kayu meranti 5ok.Untuk implementasi pada pembelajaran fisika menggtmakan model pembelajaran langsungdengan desain penelitian "Nonequvalent Control Group Design" membandingkan dua kelas yaintkontrol dan eksperimen. Pada tahap pengujian hipotesis dilakukon menggtmakan uji-t, terdapatperbedaan hasil kedua kelas yang diajarkan dengan model konvensional dan model pembelajaranlangsung dengan signifikansi 0,006(<0,05). Siswa yang diajarkan dengan model pengajaranlangsung nilainya mengalami peningkatan.

Kata kunci : Papan gipsum, serat daun nanc$, serbuk gergaji kayu meranti, hasil belajar.

1. PENDAHTILUAII

Salah satu alternatif untuk mengurangi penggunaan bahan dari kayu adalah denganmembuat papan gipsum yang berasal dari tepung gipsum (casting). Papan gipsum dapatdimanfaatkan untuk plafon atau sebagai elemen dinding partikel, lis plafon assesoris ruangan untukrumah, hotel dan gedung perkantoran. Papan gipsum mempunyai beberapa keunggulan yaitu tahanterhadap ap1 jamur, serangga, sangat dekoratif dan mudah dalam penggunaannya (Noor, 2OO7).Serat yang digunakan dalam pembuatan papan gipsum pada penelitian ini adalah serat alam yaituserat daun nanas yang dalam penyebarannya sangat mudah untuk didapatkan baik di daerah tropikmaupun subtropik atau dapat ditemukan di daerah yang memiliki iklim kering atau basah(Setyawan, 2012)- Selanjufirya, dalam penelitian ini juga memanfaatkan serbuk gergaji kayumeranti yang merupakan limbah dari penggergajian merupakan komposit alami yang dapat di daurulang dan tidak berbahaya.

Dalam pembuatan papan gipsum yang telah dilakukan di beberapa penelitian untuk seratdan pengisi papan gipsum antara lain adalah : Core-Kenaf (Maail, 2006), serat iiuk denganpenambahan boraks (Trisna, 2012), serat pinang (Olanda 2013), serat ijuk (Darmawi, 2Ol3).Pemanfaatan serat daun nanas sebelunnya sudah pernah dilakukan oleh Hidayat (2008) dalamindustri tekstil, Wrjoyo (2011) sebagai bahan komposit alam menguji kekuatan tarik serat daunnanas, Setyawan Q0l2) melakukan penelitian terhadap fraksi volume serat daun nanas terhadapkekuatan tarik komposit Polyester tak jenuh (up). Sedangkan untuk pemanfaatan serbuk gergajikuyo , sebelumnya sudah pernah dimanfaatkan oleh Bakri (2006) di dalam penelitiannya mengujisifat fisis dan mekanik kayu semen-serbuk gergaji. Maulana (2011), melakukan penelitian pada

ISSN 2086-9363 Page 33

Page 4: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnal PEI,{DIPA, FKIP flniversilas Bengkulu

papan komposit menggunakan plastik daur ulang, serbuk kayu serta jerami. Dari penelitian yangsudah dilakukan menunjukkan bahwa serat daun nanas dan serbuk gergaji kayu meranti sangat

potensial sekali untuk dimanfaatkan sebagai pengikat dan pengisi bahan dalam pembuatan papan

gipsum.Pada penelitian yang dilakukan selain untuk menguji sifat fisis papan gipsum terhadap

serat daun nanas dan serbuk gergaji kayu, penelitian ini juga melibatkan siswa kelas ekstrakurikulerKIR (Karya Ilmiah Remaja) menggunakan model pembelajaran langsung. Menurut Kardi dan Nur(2000), model pembelajaran langsung (Direct Instruction) adalah suatu model mengajar yang dapat

membantu siswa dalam mempelajari keterampilan dasar dan memperoleh informasi yang dapat

diajarkan selangkah demi selangkah. Diharapkan dengan menggunakan model pembelajaran

langsung dan melibatkan siswa kelas ekstrakurikuler KIR dalam aktivitas penelitian dapat

meningkatkan minat siswa pada pelajaran Fisika dan secara kognitif dapat meningkatkan hasilbelajar siswa.

2. METODE PENELITIAN

Alat yang digunakan dalam penelitian adalah : Timbangan (neraca digital), pisau, ember,

ayakan, cetakan papan gipsum (5x5x5)cm, cetakan papan gipsum (30x5x5)cm, alat uji compressor,

meteran. Kebutuhan bahan baku papan gipsum dapat dilihat pada Tabel 1.

Pembuatan Papan GipsumPapan gipsum dibuat dengan ukuran (5x5x5)cm untuk pengujian daya serap air, densitas,

dan kuat tekan. Sedangkan untuk ukuran papan gipsum (30x5x5)cm dibuat untuk pengujian kuatlentur papan gipsum. Untuk air perbandingannya adalah 1:1 dari massa tepung gipsum. Selanjutnyatepung gipsum dituangkan ke dalam air dibiarkan beberapa detik sehingga gelembung pada airhilang, kemudian diaduk hingga homogen. Pada lapisan pertama diletakkan serat daun nanas pada

cetakkan. Kemudian adonan gipsum dituangkan sedikit demi sedikit kedalam cetakan dan letakkan

lagi serat daun nanas ke dalam cetakkan seterusnya sampai tinggi 5 cm. Serat disusun secara acak

dan berlapis. Variasi serat daun nanas lo/o dan2Yo mempunyai 8-10 lapisan tepung gipsum. Untukvariasi serat 3Yo dan 4%o lapisan yang terdapat dalam cetakkan bisa mencapai 15-16 lapisan.

Setelah dicetak papan gipsum didiamkan beberapa menit sampai terasa hangat pada permukaanpapan, kemudian papan gipsum baru dikeluarkan dari cetakkan. Pada tahapan akhir papan gipsumdisimpan dalam suhu ruangan selama 10 hari.

Tabel 1. Kebutuhan Bahan Baku Papan Gipsum

Perrakuan ,HT'ff::%,, Hffi,?HifMeranti (g)

Massa TepungGipsum (g)

AoBo

AoBsAoBroArBoArBsArBroAzBoAeBsAzBroA:BoA:BsA:BroA.+Bo

AqBs

t,:g1,301,252,732,602,484,073,883,705,405,18

6,5112,53

6,5112,53

6,5012,40

6,4712,33

6,47

137,70

130,26125,30137,70130,26125,30136,70130,00r24,00135,70129,50123,37135,70129,50123,37AqBio 4,93 12,33

rssN 2086-9363 Page34

Page 5: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnal PELTDIPA, FKIP Universitas Bengkulu

Keterangan:A : serat daun nanasB : serbuk gergaji kayu meranti 'Indeks 0,1,2,3,4 pada huruf A merupakan variasi serat daun nanas dari massa tepung gipsum

^.t*-t 0,5,10 pada huruf B merupakan variasi serbuk gergaji kayu meranti'dar] massa repung

glpsum

Pengujian Daya Serap AirPengujian daya serap air dilakukan dengan menentukan massa papan gipsum yang telahjadi, kemudian direndam selama 24 jarn dan ditimbang kembali. nt massa pupitip.r- sebelum

direndam (g), B2 massa papan gipsum yang sudah direndam (g), penguku.u, jirritung denganpersamuran ( 1 ), (SNI, 03 -2105-2006):

Daya Serap Air = ffpxrcOoto (1)

Pengujian I)ensitas

- Pengujian densitas dilakukan dengan menggunakan persamaan (2),(Giancoli,2001).

p=n e) Dimanapadalahdensitas (g/"4), m adalah massa benda yang akan diuji (sampel) (g), V merupakan volume bendayang diuji ("*').

Pengujian Kuat TekanMenurut Anshari (2006), pengujian kuat tekan dilakukan dengan meletakkan benda uji

pada mesin compressor pada laju pembebanan tetap, sambil membac-a jarum penunjuk beban.Benda uji dinyatakan telah bergeser atau runtuh jika jarum penunjuk beban berputar kembaliberlawanan arah jarum jam. Pengujian kuat tekan dilatukan dengan menggunakuo p".ru*uan (3),(Giancoli,2001) :

Fo =; (3)Dimana o adalah tegangan (N/m'), F adalah gaya tekan atau tarik (N), I adalah luas penampang(.').

Pengujian Kuat LenturPengujian kuat lentur dilakukan seqra manual yaitu dengan Iaju pembebanan tetap

menggunakan papan yang berukuran (30x5x5) cm diletakkan diatas tumpuan yangtetapdan sejajardan tata serta harus menyangga lebar benda uji sepenuhnya. Pengujian kuat lenti dihitung denganpersamaan (4), (SM 03-6434-2000).^ 3BSIr=fr (4)

Dimana B adalah beban patah maksimum (kgf), S adalah jarak tumpuan (cm), L adalah lebar rata-rata benda uji (cm), T adalah tebal rata-rata benda uji (cmfdan fr aaitankuat ientur (kgflcmrj.

- -

Implementasi Pada Pembelajaran FisikaDesain penelitian yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design(Sugiyono,

19L0) Sampel penelitian pendidikan adalah siswa kelas ekstrakurikuler tcarya rrhiarr ne-a.;u(KR-) SMA Plus Negeri 7 Bengkulu. Siswa kelas XIA dan XIB berjumlah i0 orurg, masing-masing 10 siswa laki-laki dan 15 siswa perempuan untuk kelas XIA dan XIB. Kedua kelasdiberikan perlakuan yang berbeda seperti ditunjuktan pada Tabel 2. Teknik pengambilan sampelmenggunakan teknik Sampling Purpose (Sugiyono, loro;. Alat ukur y*g iigurakan untukmengukur pemahaman siswa dalam penelitian ini adalah tes tertulis dengan 3 piiit*"3a*ub*.

Teknik Pengumpulan Data

ISSN 2086-9363Page 35

Page 6: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnul PENDIPA, FKIP Uniuersitus Bengkulu

Pengumpulan data pada penelitian ini adalah tes awal (pretest) dan tes akhir (postest).Sebelum pengambilan data tes terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen. (a.) PengujianValiditas, terdiri validitas ahli dan validitas butir soal, (b). Perhitungan Reliabilitas, (c). Uji TarafKesukaran, (d). Uji Daya Beda Soal.

Teknik Analisis DataData yang diperoleh melalui Nonequivalent Control Group Design dianalisis dengan uji

normalitas dan uji homogenitas sebelum dilakukan uji hipotesis (Uji 0.

Tabel2. Nonequivalent Control Group DesignKelas Pretest Perlakuan Postest

xrx2

Dimana : X1 : Pembelajaran Langsung, X2 : Pembelajaran Konvensional, 01 : Nilai Pretest KelasXr, Oz : Nilai Posttest Kelas X1, 03 : Nilai Pretest Kelas X2, O+ : Nilai Posttest Kelas X2

3. HASIL DAI\ PEMBAIIASAI{

a. Daya Serap AirNilai rata-rata daya serap air papan gipsum dengan variasi serat daun nanas (0o4, lyo,2yo,

3o/o dan 4%) dan serbuk gergaji kayu meranti dengan variasi lyo,5yo, dan 10Yo berkisar dari I5Yo -50%. Nilai rata-rata serao air dituniukkan Gambar 1.

Gambar 1. Grafik Pengaruh Penambahan Serat Daun Nanas Dan Serbuk Gergaji Kayu MerantiTerhadap Nilai Daya Serap Air (%o)Papan Gipsum

Pada Gambar 1. Nilai terendah papan gipsum terdapat pada variasi serat daun nanas 0oZ

dan variasi serbuk gergaji ka1ru meranti 0% (,{080) yaitu dengan nilai l5Yo, rendahnya nilai dayaserap air dikarenakan papan yang dibuat pada variasi tersebut sangat padat, sehingga ruang ataurongga untuk menyerap air sangat kecil sekali. Sedangkan untuk nilai tertinggi daya serap airadalah pada variasi serat daun nanas 4o/o dan serbuk gergaji kayu meranti l0% (AaB1s) yaitudengan nilai 50%o. Hal ini terjadi karena serbuk gergaji kayu meranti yang merupakan partikel darikayu mempunyai sifat higrokofis yaitu akan menyerap air jika kondisi lingkungannya lembab danakan melepaskan air jika kondisi lingkungannya kering (Bakri, 2006), semakin banyak persentaseserbuk gergaji kayu meranti maka hasil daya serap air akan semakin tinggi, akibatnya papan akanmudah mengembang. Sama halnya dengan serbuk gergaji ka1.u meranti, serat daun nanas jugamempunyai sifat higrokofis dilihat dari komposisi kimia yang terkandung pada serat daun nanaskering yaitu selulosa 69,5Yo-71,5%o (Onggo, 2003). Bahwa komposisi selulosa merupakan salahsatu fraksi yang menarik air. Jadi, semakin tinggi persentase serat yang digunakan maka daya serapair akan semakin tinggi.

O1

O:

A

B

O2

Oa

360b50aan>s 30d<- zo5t0EO6& dS"

"S*,rt" *d

"$*.)" S'Srf C odo+" S

"S

rssN 2086-9363 Page 36

Page 7: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnul PENDIPA, FKIP Universitas Bengkulu

b. DensitasNilai densitas terendah dari 15 jenis papan gipsum diperoleh pada papan gipsum dengan

variasi serat daun nanas 4Yo dan variasi serbuk gergaji kayu meranti 106/, (AA;) aengan nilai Olgld" ', sedangkan untuk nilai tertinggi diperoleh J""gu, variasi serat daun nanas 0olo dan variasiserbuk gergaji kayu meranti 0% (,{080) yaitu l,5l glcm3. Variasi penambahan serat daun nanas danserbuk gergaji kayu meranti berpengaruh nyata terhadap berat partikel, hal ini dikarenakan menurut(Noor, 2007) semakin banyak tepung gipsum yang digunakan maka ikatan antar partikel kayu didalam papan akan menjadi lebih kompak. Naiknya kadar gipsum dalam papan akan menyeUabtanikatan adhesi antar partikel kayu dengan gipsum dalam papan semakin irat, hal ini menyebabkankerapatan papan semakin tinggi. Rata-rata nilai densitas divisualisasikan dengan Gambar 2.

1.60

1.40

L.20

1.00

0.80

o.60

0.40

o.20

1.51

o_00

AOBO AOB5 AOB1OA1BO A1B5 A1B1OA2BO A2B5 A2B1OA3BO A3B5 A3B1O A4BO A4B5 A4B1O

Jenis

Gambar 2. Grafik Pengaruh Penambahan Serat Daun Nanas Dan Sertuk Gergaji Kayu MerantiTerhadap Nilai Densitas (g/cm3) Papan Gipsum

Pada penelitian yang dilakukan terdapat 2 (dua)jenis papan gipsum yang tidak memenuhistandar Gypsum Fibre Board - Bison (Paino,2011) darl SNI 03-2i0S. Seaangtan nilai yangmendekati standar Gypsum Fibre Board - Bison 1,15 g/cm3 yaitu pada variasi r"rm durn nanas lo/odan serbuk gergaji kayu meranti 0% (ArB0) dengan nilai l,l4 gl"rrf .

c. Kuat TekanHasil penelitian menunjukkan nilai kuat tekan tertinggi adalah 100,6 kgf/cm2 dengan

variasi serat daun nanas 3o/o dan variasi serbuk-gergaji kayu meranti 5% (A385) menienuhi SNI b3-

?19? vyrg _nilainya 100 kgf/cm'-t+o kgilc-'. seAangian nilai kuat tekan terendah yaitu Z3,tkgf/cm'pada variasi serat daun nanas 0%o dan serbuk gergaji kayu meranti l0% (A0B10).Dari 15 jenis perlakuan yang dilakukan pada penelitian ini terdapat 7 datayang dinyatakan tidaksesuai dengan standar minimum Gypsum Fibre Boards pada kuat tekan yaitu sebisar

-53,9 kgf/cm2.

Divisualisasikan pada Gambar 3.

120

100

80

60

40

20

0

G)EI!!

6.=coooG

Gool

1la-*'**-* ". .r oe0.97 0.96 0.95 9.93 _-9.,.92. 0

,rd *+ *+"di'E

^sF.,$'

F

=^VN

>4

&

o-8q

Kayu Meranti

rs p+'"r€ i"'o *d ;,tr fr.lo p+ pf

Jenis

Gambar 3. Grafik Pengaruh Penambahan serat Daun Nanas Dan Serbuk GergajiTerhadap Nilai Kuat Tekan (kgf/cm2) papan Gipsum

rssN 2086-9363 Page 37

Page 8: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnat PENDIPA, FKIP (Iniversilus Bengkulu

pada Gambar 3. Banyaknya data yang tidak memenuhi standar gipsum dapat dipengaruhi

beberapa hal. Salah satunya ketika melakukan pemompaan pada alat tekan(Compressor) dilakukan

secara manual, pemomp aan yafigkurang maksimum menyebabkan jarum pada alat tersebut kurang

dapat naik secara maksimal. Selain itu menurut (Bakri, 2006) Poporsi semen yang lebih banyak

akan meningkatkan kemampuan tekan papan lebih jika dibandingkan dengan porporsi serbuk kayu

gergaji. Daii uraian tersebut nilai terendah pada penelitian ini diakibatkan karena penambahan

I".U,it gergaji kayu meranti lebih dari 5o/o dan papan yang digunakan tanpa menggunakan serat

sehinggi iui"" gipru- tersebut lebih mudah rapuh. Sedangkan menurut (Olanda, 2013),jumlah

serat "ian;

meteUitri batas maksimum akan mimbuat papan semakin rapuh, karena semakin

memplrlernah ikatan antar matriks. Hal ini sangat relevan seklli dengan penelitian, papan gipsum

yang diberikan perlakuan serat daun nanas lebih dari 3Yo nllanya menurun. Hal ini menunjukkan

Lufr*u tanpa pemberian serat daun nanas nilai kuat tekan papan gipsum rendah sedangkan jika

pemberian serat daun nanas yang melewati batas maksimal mengakibatkan nilai kuat tekan yang

didapat menurun.

d. Kuat Lenturpada penelitian ini nilai tertinggi kuat lentur papan gipsum adalah 50,4 kgflcm2 pada

variasi serat daun nanas 4%o dan vadaiiserbuk gergaji kayu meranti 5% (A485)' Hasil tersebut

melewati batas standar Gypsum Board Flake Reinforced- Bison (Pano,2011) yaitu {9ngan standar

tertinggi ag,1kgflcr*.S-Ji;g#rirai terenAarr [uat lentur papan gipsum yaitu 18,4 kgflcm2. pada

variasi serat daun nanas 0olo dan variasi serbuk gergaji kayu meranti l0% (AoBro)'Nilai kuat lentur

divisualisasikan denean Gambar 4.I

4e3-3OZ--

& o.o

*o"'".f,,t'f" "d$ S'"rfo+s *d Co** ,r+ nufs*

t ..--.. . ..... .. ..... -......... . ........ .......... .-..-....... .-.. *- . -.- - --- * -*- '

Gambar 4. Grafik Nunat dan Serbuk Gergaji Kayu Meranti

Tlrhadap Nitai Kuat Lentur (kgf/cm2) Papan Gipsum

Menurut (Olanda, 2Ol3) bahwa penambahan komposisi penguat akan berpengaruh

terhadap kelenturannya. Semakin banyak ierat yang ditambahkan maka kuat lenturnya akan

semakin baik. Nilai terendah kuat lentur papan gipsum dikarenakan tidak adanya serat di dalam

papan gipsum sehingga saat melakukan p""gu.ji* pup- gigsury yang tanpa serat dayn nanas akan

puiuf, r""-u langsunfkarena tidak adaiyaslrut y*g menahan beban saat akan patah dan terdapat

iorrggu di dalam pap in daripenambaharserbuk gergaji kayu meranti dengan variasi 10%, sehingga

n rligrryu ikatan htu, *ut ift dalam gipsum tersebut dan papan kurang mampu menahan

deformasi beban.

e. Hasil dan Pembahasan Uji Hipotesis (Uii 0Setelah dilakukan ujiprasyarat analisis, datayang didapatkan untuk pretest dan posttest

kelas eksperimen dan kelai fo"t ot adalah terdistribusi normal dan variannya homogen. Oleh

karena itu uji hipotesis yang dilakukan adalah uji-r dengan menggunakan Independent Samples

Test.

Data peningkatan nilai pretest dan Posttest kelas kontol dan kelas eksperimen dapat dilihat pada

Tabel 3-l lt l

rssN2o8G9363 Page38

Page 9: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnul PENDIPA, FKI? Ltniversitas Benghulu

Tabel 3. Uji-r Peningkatan Nilai pretest dan posttest (N:25)

Model Signifikansi

Pembelajaran

Peningkatan Langsung

Konvensional2,994 0,006

26,0

Berdasarkan Tabel 3- rata-rata peningkatan nilai untuk kelas eksperimen dengan modelpembelajaran langsung adalah 36,3. Sedangkan rata-rata kelas kontri yang diberikan modelpembelajaran konvensional adalah 26,0. Nilait6,,*g (2,gg4) ) tt*"r (z,Oll)dan slgnifikansi 0,006 <0,05 taraf signifikansi hasil tersebut menunjukican bahwa

'Ho aitotut yang artinya terdapatperbedaan hasil belajar siswa (Ranah rognitif yang diajarkan deng# -Ia"t pembelajaran

langsung dengan siswa yang diajarkan t"rguo m-odel "

pembelajaian konvensional. Nilaipeningkatan kelas kontrol dan kelas eksperimen divisualisasikan pada Gambar 5.

0080604020

0

T---;ILl*i"-

z

Gambar 5. Grafik ksperimen

Grafik pada Gambar 5. Menunjukkan perbedaan nilai sebelum dan sesudah di berikanperlakuan yaitu adanya peningkatan nilai di kelas kontrol maupun di kelas eksperimen.Peningkatan nilai hasil belajar (kognitif) pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengankelas kontrol. Hal ini disebabkan karena tedua kelas teisebut diberikan ,ila"r f"-u"r4urun yangberbeda yaitu pembelajaran konvensional pada kelas kontrol dan model pembelajaran langsungpada kelas eksperimen- Tingginya peningkatan nilai di kelas eksperimen karena pada kelaseksperimen pengetahuan tidak hanya diberikan secara deklaratif tetapijuga diberik* p"rg"tuhruoprosedural yang didalamnya adabeberapa tahap dan dilaksanakan selangkih demi selangkah.

4. KESIMPULAN

Dari hasil pengujian sifat fisis papan gipsum disimpulkan papan gipsum yang memenuhistandar Nasional Indonesia (SM) dan Gypsum Fibre Boariterdapat paaairarasi Jerat daun nanas3Yo dan serbuk gergaji kayu meranti 5% (4385).

Terdapat perbedaan hasil belajar (t9qriti0 siswa pada materi pelajaran elastisitas papangips-uT yang diajarkan dengan model pembelijaran langsung dengan siswa yang diajarkan denganmodel pembelajaran konvensional seperti yang terlihat-paal uasit $i-t yang#engilasilkan nilait66* (2,884) > tona (2,011).

Pada variasi serbuk gergaji kayu meranti l0% sebaiknya dikurangi menjadi 5yo tetapiditambalkan 3Yo variasi serat daun nanis karena nilai yang memenuhi Standar Nasional Indonesia(SM) dan Gypsum Fiber Board pada penelitian ini adalah-variasi serat daun nanas 3yo danvariasiserbuk gergaji kayu meranti 5% (&B5i.

Rata- t-rata hitu

Kelas Eksperimen I

ISSN 2086-9363Page 39

Kelompok

Page 10: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnal PENDIPA, FKIP Universitas Bengkulu

Pada pelaksanaan pembelajaran di kelas ekstrakurikuler KIR (Karya Ilmiah Remaja) untuk

dapat menerapkan model pembelajaran langsung yang merupakan keterbatasan pada penelitian inikarena penerapan model pembelajaran langsung baru diterapkan pada kelas ekstrakurikuler KIR

DAFTAR PUSTAKA

Anshari, 8.2006. Pengaruh Variasi Tekanan Kempa Terhadap Kuat Lentur Kayu Laminasi DariKayu Meranti Dan Keruing. Civil Engineering Dimension, Vol. 8, No. 1, 25-33.

Bakri, Gunawan, E. Sanusi, D. 2006. Sifat Fisik Dan Mekanik Komposit Kayu Semen-Serbuk

Ger gaj i. Jurnal Parennial, 2(1):3 8-41

Darmawi, M. 2013. Pengaruh Penambahsn Serat ljuk Terhadap Sifat Fisis dan Mekanik Papan

Semen-Gypsum.Unand. Vol 2, No. 1

Giancoli, E. D. 200 1. Physics : Principles with Application, F lfth Edition

Hidayat, P. 2008. Telmologi Pemanfaatan Serat Dcnm Nanas sebagai Alternatif Bahan Baku

Tekstil. Teknokin. Yogyakarta Vol 13. No. 2

Kardi dan Nur, M. (2000). Pengajaran Langsung. Surabaya : Universitas Negeri Surabaya

UniversityPress.

Maail, S. R. Hermawan,D. dan Hadi, S.Y. 2006. Papm Semen-Gypsum Dari Core-Kenaf (Hibiscw

cannabinus L) Menggntakan Tekhnologi Pengerasan Autoclave. Jurnal Perennial, 2(2):12-

18

Maulana, P, Hisbullah., Iskandar. 2011. Pembuatan Papan Komposit Dari Plastik Daw Uang dan

Serbuk Kayu Serta Jerami Sebagai Filer. Jurnal Rekayasa Ilmiah dan Lingkungan. Vol.8

No.1.

NooE S. G. 2007. Pengaruh Variasi Berat Partikel Terhadap Sifot Papan Gipsum. (Badan Litbang

Daerah Prov. Kalimantan Selatan, Banj armasin)

Olanda, S dan Mahyudin, A.2013. Pengaruh Penambahan Serat Pinang (Areca catechu L. Fiber)

Terhadap Sifat Meknnik dan Sifat Fisis Bahan Campuron Semen Gipsum. Jurnal Fisika

Unand.Vol.2. No.2

Onggo, H dan Jovita, T.2OO3. Pengmuh Sodium Hidroksida dan Hidrogen Peroksida Terhadap

Rendemen dan Warna Pulp Dari Serat Nattqs,.LIPI. Bandung

Paino. 2011. Pemanfaatan Serat Bambu Sebagai Campuran Gipsum Untuk Pembuatan ProfilPlafon Dengan Bahan Pengikat Lateks Akrilik. [Tesis]. Sumatera Utara :Universitas

Sumatera Utara

Setyawan, D. P, Sari, H. N, Putra,P.G.2OI2. PENGARUH ORIENTASI DAN FRAKSI VOLUME

SEMT DAUN NANAS (ANANAS COMOSUS) TERTADAP KEKUATAN TARIK

KOMPOSIT POLYESTERTAKJENUH (UP). Dnarrika Teknik Mesin, Vol2. No.2

ISSN 2086-9363 Page 40

Page 11: Welcome to UNIB Scholar Repository - UNIB Scholar Repositoryrepository.unib.ac.id/11511/1/jurnal pendipa.pdf · Created Date: 11/10/2016 9:20:20 AM

Jurnal PENDIPA, FKIP flniversitas Bengkulu

- ' -r-1105-2006. Badan Standarisasi Nasional, Daftar Standar Asing yang digunakan sebagai\cuan Normatif pada proses perumusan SNI, http://websisni.bsn.go.id, diakses 23September 2013

" " . . -1-6-13'1-2000, Badan Standarisasi Nasional, Daftar Standar Asing yang digunakan sebagai

{cuan Normatif pada proses perumusan SNI, http://websisni.bsn.go.id, diakses 23September 2013

i -:,,,,-.no. 2070, Penelitian Pendidikarz. Bandung : Alfabeta

--sra. H.2012. Analisis Sifat Fisis dan Mekanik Papan Komposit Gypsum Serat ljuk DenganPenambahan Boraks (Dinatrium Tetraborat Decahydrate). unand. vol l, No.1.

'r' .:ra\o, Purnomo,C. dan Nurhidayat, A. 2011. Optimasi Kekuatan Tarik Serat Nqnas (A lVana3Comous El Meer) Sebagai Alternatif Bahan Komposit Serat Alam. (Prosiding SeminarNasional Sains dan Teknologi ke-2 Tahun 2011 Fakultas Teknik Universitas Wahid HasyimSemarang).

)

rssN 2086-9363 Page 41