ppt perspektif gender

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER

By

DESITARNIWATI

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Quotes for today !!!!

If A equals success, then the formula is: A=X+Y+Z. X is work. Y is play. Z is keep your mouth shut

Jika A adalah 'sukses', maka rumusnya adalah 'A=X+Y+Z', dimana X adalah 'kerja', Y adalah 'bermain', dan Z adalah jaga mulut anda agar tetap tertutup

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

SEKS DAN GENDER

Seks ?

GENDER ?

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

SEX (JENIS KELAMIN)

LAKI-LAKI VS PEREMPUAN (PERBEDAAN)

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

SEKSUALITAS/SEKS

• Seksualitas/jenis kelamin adalah karakteristik biologis-anatomis (khususnya system reproduksi dan hormonal) diikuti dengan karakteristik fisiologis tubuh yang menentukan seseorang adalah laki-laki atau perempuan (Depkes RI, 2002:2)

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

GENDER

• Gender adalah perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam peran, fungsi, hak, tanggung jawab dan perilaku yang dibentuk oleh tata nilai social, budaya dan adat istiadat (Badan Pemberdayaan Masyarakat, 2003)

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Menurut Kantor Menneg PP, BKKBN, UNFPA (2001)

• Gender adl perbedaan peran, fungsi, tanggung jawab antara laki2 dan perempuan yg di bentuk, dibuat dan dikonstruksikan oleh masyarakat dan dapat berubah sesuai dgn perkembangan zaman akibat konstruksi social

• SEKS adl perbedaan jenis kelamin yg ditentukan scr biologis yg secara fisik melekat pd masing2 jenis kelamin, laki2 dan perempuan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

GENDER SEKS

1. Perbedaan peran, fungsi, sikap dan perilaku dibentuk oleh masyarakat Takdir Tuhan

2. Dapat berubah/berkembang sesuai kemajuan IPTEK Tetap

3. Dapat bergantian antara laki2 dan perempuan

4. Bisa dipertukarkan5. Tergantung musim Berlaku6. Berbeda antara satu kelas

dengan kelas lain

1. perbedaan biologis, hormonal, anatomi dan fisiologi, pemberian Tuhan, diciptakan oleh Tuhan

2. Tetap3. Tidak dapat bergantian antara

laki2 dan perempuan4. Tidak bisa dipertukarkan5. Berlaku sepanjang masa6. Berlaku bagi kelas & warna kulit

apa saja

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

ISTILAH YANG BERKAITAN DENGAN GENDER

Emansipasi Feminisme

MaskulinBias Gender

Relasi Gender

Kesetaraan & keadilan

Permasalahan & isue gender

Buta Gender

Manfaat Gender

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Emansipasi

Kesetaraan kedudukan,peran, dan tanggung jawab laki-laki dan perempuan dalam segala aspek kehidupan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Feminisme

Ciri, Karakteristik, sikap , perilaku yang banyak dimiliki perempuan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Maskulin

Ciri, Karakter, sikap dan perilaku yang banyak dimiliki laki-laki

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Bias Gender

Anggapa yang tidak mengakui Persamaan Peran, kedudukan dan tanggung jawab antara laki-laki dan perempuan dalam keluarga, masyarakat, pembangunan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Relasi Gender

Hubungan laki-laki dan Perempuan dalam kerjasama yang seiring sejalan/

bertentangan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Kesetaraan dan Keadilan Gender

Suasana yang adil (equity) dan setara (equality) yang berhubungan kerjasama

laki-laki dan perempuan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Permasalahan / isu gender

Permasalahan yang terjadi sebagai konsekuensi dengan adanya kesenjangan gender sehingga

mengakibatkan diskriminasi pada perempuan dalam akses dan kontrol sumber daya,

kesempatan, status , hak peran dah penghargaan

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Buta Gender

Tidak memperdulikan kebutuhan laki-laki dan peremppuan yang berlainan atau tidak menyebutkan secara eksplisit perempuan

dan laki-laki

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

Manfaat Gender

Sejauh mana perempuan dan laki-laki memperoleh keuntungan dari program dan

kegiatan tersebut

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

BUDAYA YANG BERPENGARUH

1. Sebagian besar masyarakat banyak dianut kepercayaan yang salah tentang apa arti menjadi seorang wanita, dengan akibat yang berbahaya bagi kesehatan wanita.

2. Setiap masyarakat mengharapkan wanita dan pria untuk berpikir, berperasaan dan bertindak dengan pola-pola tertentu dengan alas an hanya karena mereka dilahirkan sebagai wanita/pria

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

3. Gender dan kegiatan yang dihubungkan dengan jenis kelamin tersebut, semuanya adalah hasil rekayasa masyarakat.

4. Kegiatan lain tidak sama dari satu daerah ke daerah lain diseluruh dunia, tergantung pada kebiasaan, hokum dan agama yang dianut oleh masyarakat tersebut.

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

5. Peran jenis kelamin bahkan bisa tidak sama didalam suatu masyarakat, tergantung pada tingkat pendidikan, suku dan umurnya,

6. Peran gender diajarkan secara turun temurun dari orang tua ke anaknya. Sejak anak berusia muda, orang tua telah memberlakukan anak perempuan dan laki-laki berbeda, meskipun kadang tanpa mereka sadari

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

DISKRIMINASI GENDER

• KETIDAK ADILAN DAN DISKRIMINASI GENDERKetidak adilan dan diskriminasi gender merupakan sistem dan struktur dimana baik perempuan dan laki – laki menjadi korban dalam sistem tersebut. Pembedaan peran dan kedudukan antara perempuan dan laki – laki baik secara langsung yang berupa perlakuan maupun sikap, yang tidak langsung berupa peraturan perUU, kebijakan yang telah menimbulkan berbagai ketidak adilan yang telah berakar dalam sejarah, adat, norma dalam masyarakat

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

BENTUK – BENTUK KETIDAK ADILAN AKIBAT

DISKRIMINASI GENDER

• MARJINALISASI ( PEMISKINAN )

• SUB ORDINASI• STEREOTYPE• BEBAN GANDA• KEKERASAN • KEKERASAN

BERBASIS GENDER

• BEBAN KERJA

Faktor penghambat dan pendukung kesetaraan gender

FAKTOR - FAKTOR PENGAHAMBAT PENDUKUNG

Media (TV, koran, majalah)

TV dan majalah lebih banyak mengeksploitasi perempuan sebagai objek bisnis

Media dapat mempromosikan kesetaraan dan keadilan gender

Penafsiran yang salah terhadap ajaran agama

Memenggal ajaran agama, ayat-ayat Al Qur’an yang ditafsirkan kurang tepat

Merealisasikan ayat-ayat Al Qur’an yang mendukung pada kesetaraan gender

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

FAKTOR - FAKTOR PENGHAMBAT PENDUKUNG

Nilai-nilai adat/budaya

Nyanyian, drama, sandiwarayang cenderung merendahkan perempuan Mitos yang menempatkan laki-laki berkuasa drpd perempuan

Nyayian yang dapat mengangakat harkat dan mertabat manusiaKeteladanan tokoh agama, masyarakat dalam kesetaraan gender

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

FAKTOR - FAKTOR PENGHAMBAT PENDUKUNG

Implementasi kurikulum

Isi buku pelajaran yang memberikan perbedaan peran kepada laki-laki dan perempuan

Buku pelajaran yang memperlihatkan kesetaraan dan keadilan gender

Penamaan nilai-nilai kesetaraan gender melalui pendidikan sedini mungkin

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

FAKTOR - FAKTOR PENGAHAMBAT PENDUKUNG

Hukum Masih ditemui peraturan dan perundang-undangan yang bias gender

Retifikasi konvensi internasional kesetaraan dan keadilan gender

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI

BUAH DUKU BUAH TOMAT

THANKYOU SO MUCH YAAAAA :D

KESEHATAN REPRODUKSI DALAM PERSPEKTIF GENDER BY DESITARNIWATI