· web viewdaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ......

18
DASAR TEKNIK PENGACUAN MENGGUNAKAN APA SYSTEM Untuk Mahasiswa Teknik Industri Fakultas Teknik - Unijoyo Diadaptasi dari : Basic Referencing Using APA System oleh Anna Jones & Hoa Pham Faculty of Economics and Commerce The University of Melbourne

Upload: duongdung

Post on 31-Jan-2018

219 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

DASAR TEKNIK PENGACUAN MENGGUNAKAN APA SYSTEM

Untuk Mahasiswa Teknik Industri Fakultas Teknik - Unijoyo

Diadaptasi dari :Basic Referencing Using APA System oleh Anna Jones & Hoa PhamFaculty of Economics and Commerce The University of Melbourne

Page 2: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Padanan Kata :

Acuan : Reference (kb)Mengacu : Refer (kk)Pengacuan : Referencing Sistem pengacuan : Referencing systemMenyitir : Cite (kk)Penyitiran : Citation (kb)Sistem penyitiran : Citation systemKutipan : Quotation (kb)Mengutip : Quoting (kk)Pustaka / literatur : Literature Daftar pustaka* : List of references /referencesCetak miring : ItalicGarisbawah : UnderlinedBerkala : PeriodicalsNon-berkala : non-periodicalsAcuan/rujukan : pencantuman nama pengarang dan tahun publikasi di dalam teks

sitiran (bisa di dalam kalimat atau di akhir kalimat).

*) dengan alasan konsistensi penggunaan padanan, sebenarnya secara pribadi saya tidak setuju dengan penggunaan istilah daftar pustaka. Menurut saya yang lebih tepat adalah daftar acuan. Akan tetapi karena penggunaan daftar pustaka sudah sedemikian lazim dan telah dianggap wajar maka dalam buku petunjuk ini akan digunakan istilah daftar pustaka.

Page 3: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

SISTEM PENGACUAN DAN PENYITIRAN “PENGARANG-TAHUN”

THE AMERICAN PSYCHOLOGICAL ASSOCIATION (APA)Semua tugas tertulis mahasiswa harus memiliki acuan atas setiap sumber yang digunakan. Tujuan semua ini adalah untuk memberi pengakuan terhadap sumber yang digunakan dan memberikan kesempatan bagi pembaca untuk melacak semua sumber yang digunakan. Hal tersebut dapat dilakukan dengan penyitiran dan mencantumkan daftar sumber acuan di akhir tugas tertulis anda.

MENGAPA MENGGUNAKAN DAFTAR SUMBER ACUAN DAN SITIRAN?

Acuan dan sitiran menunjukkan bahwa karya tulis anda tidak semuanya bersumber dari buah pikiran anda sendiri melainkan sebagiannya juga bersumber dari ide, informasi ataupun bukti milik orang lain.

Di dunia akademis, hal ini merupakan kekuatan bukan kelemahan. Secara hakikat, anda diharapkan untuk belajar dari orang lain di

univeristas. No one is expected to ‘re-invent the wheel’. Jika seseorang yang lain telah melakukan suatu riset atau melahirkan

pemikiran yang berharga maka anda harus mempergunakannya. Akan tetapi anda wajib menunjukkan mana yang merupakan ide anda

dan mana yang berasal dari orang lain. Pengacuan juga memungkinkan pembaca untuk memeriksa sumber

acuan yang kita gunakan untuk keperluan mereka sendiri. Siapapun yang membaca essai atau tugas atau karya tulis anda harus

dapat melacak sumber-sumber yang anda rujuk. Penyitiran yang penuh kehati-hatian menghindarkan kita dari

plagiarisme dengan cara memberi pengakuan atas pekerjaan orang lain.

Pengacuan merupakan bagian yang sangat penting dari kajian-kajian akademik.

Acuan dan sitiran membantu menjaga nilai-nilai akademik seperti:o Pertukaran pengetahuan, dengan menujukkan kepada para

pembaca sumber-sumber acuan yang ada dan.o Menghargai kecendekiaan, dengan mengakui hasil pekerjaan orang

lain. Pengacuan juga menunjukkan bahwa sebuah karya tulis didasarkan

pada buki-bukti yang solid. Di dunia kerja professional di bidang anda, laporan-laporan tertulis juga

seringkali diminta mencantumkan pengacuan dalam karya tulis tersebut.

Jadi belajar teknik pengacuan berarti pula belajar menulis di bidang professional anda.

Page 4: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Jadi teknik pengacuan sangat penting tidak hanya bagi keperluan belajar anda tetapi juga untuk karir anda.

Jenis sumber acuan yang berbeda didaftar secara sedikit berbeda tergantung dari jenisnya apakah mereka dari berkala / tidak serta dari sumber internet ataupun tidak.

Selain itu juga terdapat metode yang berbeda-beda untuk mengutip sumber asli.

Komunikasi personal atau material non-arsip (non archival material) seperti surat pribadi, memo, email dan wawancara personal tidak didaftar di daftar pustaka. Komunikasi personal hanya dikutip di badan karya tulis.

DAFTAR PUSTAKA (REFERENCE LIST) Ditempakan di halaman akhir dari esai, tugas, tugas akhir ataupun

karya tulis anda meliputi semua sumber acuan yang telah anda sitir. Praktek umum, hanya cantumkan sumber yang anda sitir daripada

sumber yang anda baca. Jika sebuah sumber itu penting anda harus menyitirnya di bagian badan

karya tulis anda. Jangan mengacu catatan kuliah (lecture notes) atau komunikasi

personal. Daftar pustaka harus diletakkan pada halaman akhir karya tulis , di

halaman terpisah, sebelum lampiran apapun. Judul bagian ini harus berbunyi “Daftar Pustaka” (References).

Pengarang

Daftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. Tidak dibutuhkan penomoran pustaka acuan dalam daftar pustaka. Tidak perlu pembagian sumber berdasarkan jenisnya (seperti: berkala/non-berkala, sumber-sumber internet). Acuan-acuan harus ditampilkan sebagai satu daftar tunggal yang disusun berdasarkan urutan abjad.

Nama para pengarang harus ditulis di margin kiri halaman, baris berikutnya ditulis secara indent menggantung (‘hanging indent’).

Acuan-acuan oleh pengarang yang memiliki nama belakang yang sama harus disusun berdasarkan urutan abjad nama depan.

Contoh : Costello, P. P. (2001)Costello, T. T. (1997)

Jika terdapat acuan-acuan dengan pengarang yang sama tapi tahun publikasi yang berbeda, maka urutkan berdasarkan tahun yang lebih awal terlebih dahulu.

Jika terdapat dua atau lebih acuan dengan pengarang dan tahun publikasi yang sama maka urutkan berdasarkan abjad judul nya. Serta letakkan urutan huruf setelah tahun penerbitan untuk memudahkan pembedaan dalam penyitiran.

Contoh : Whyte, T. C. (1997a). Controlling…

Page 5: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Whyte, T. C. (1997b). Roles of… Jika pengarangnya berupa dinas, biro, agensi, asosiasi, perhimpunan

atau lembaga, maka tulislah nama lengkap dari lembaga tersebut dan jangan menggunakan singkatan atau akronimnya.

Jika acuan tersebut adalah karya tulis hasil pengeditan (biasanya berupa buku dan ditandai dengan adanya editor di halaman sampul buku tersebut), maka cantumkan nama/nama-nama editor tersebut di tempat pengarang dan sertakan tanda “(Ed.) atau (Eds.) setelah nama terahir dari editor-editor tersebut.

Contoh Adams, T. S. (Ed.). (1992).Jones, A. B., & Olson, D. H. (Eds.). (1979).

Tanggal Publikasi

Cantumkan tangal publikasi di dalam tanda kurung ( ) setelah nama pengarang terakhir.

Untuk acuan berupa majalah, laporan berkala dan koran, cantumkan tahun diikuti dengan tanggal tepat dilakukan publikasi

Contoh (1998, June). [publikasi bulanan](2000, September 28). [publikasi harian atau mingguan]

Jika tidak terdapat tanggal, tulis tanda : (n.d.). [singkatan dari “no date available”]

Judul

Judul-judul berkala (misal : judul jurnal, majalah atau koran) ditulis secara title case (setiap kata mayor [bukan kata sambung] diawali dengan huruf kapital), menggunakan cetak miring (italic) atau garis bawah (underline) secara konsisten dalam keseluruhan daftar pustaka.

Judul artikel aktual yang dirujuk tidak dicetak miring atau digarisbawahi, juga tidak boleh diletakkan dalam tanda kutip. Gunakan huruf kapital pada kata mayor pertama judul dan sub judul serta untuk kata-kata yang memang harus menggunakan huruf capital (misalkan nama orang, atau tempat).

Judul berkala diletakkan setelah judul artikel Contoh … Malaysia: miracle cure. Far Eastern Economic Review…

Untuk judul non berkala (missal: judul buku), gunakan huruf kapital hanya pada kata pertama dari judul, sub judul dan kata-kata yang memang harus menggunakan huruf kapital. gunakan cetak miring atau garis bawah secara konsisten untuk seluruh daftar pustaka.

Jika hanya mengacu pada bab tertentu pada suatu buku atau suatu paper dari sebuah proceeding konferensi atau symposium maka : Cetak miring atau garis bawahi judul buku saja bukan judul bab

atau paper yang dirujuk. Gunakan huruf besar untuk hanya kata pertama dari judul sub judul

dan kata-kata yang memang harus menggunakan huruf kapital. Judul bab/paper is proceeded by “In”, the name of the editor/s (atau

badan/panitia penyelenggara konferensi/simposium jika tidak

Page 6: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

terdapat nama editor), the book title, relevant page numbers in parenthesis Contoh ….. dari proseding konferensi

Jika mengacu pada suatu artikel dari sebuah paper/naskah yang tidak diketahui pengarangnya, maka tempatkan acuan tersebut dalam daftar pustaka berdasarkan kata pertama yang signifikan.Contoh : Adam, C. T. (2001). …

The Apple Industry. (1999, May 1). …Baxendall, R. B. (1998). …

Sumber dari Internet Identifikasi (kenali) para/pengarang, tanggal publikasi, judul atau

deskripsi dokumen, tangal diperoleh, dan alamat dokumen di internet (URL).

NON-BERKALA

Catatan mengenai penggunaan spesifik dari koma “,” titik “ .” titik dua “ : ” tanda kurung “( )” amperstands “&” dan urutan atau susunan peletakan informasi.

Sitiran harus digunakan setiap kali anda mengacu pada suatu ide atau informasi berdasarkan karya dari pengarang yang dipublikasikan. Jika kutipan atau suatu paraphrase yang sangat mirip sumber aslinya digunakan, harus disertakan pula nomor halaman acuan yang digunakan dan diletakkan setelah tahun publikasi, dipisahkan dengan tanda koma. Gunakan “p.” untuk satu halaman atau “pp.” untuk beberapa halaman.

Contoh … (Cooper, 1999, p. 332)… (Cooper, 1999, pp. 319-20)

Jika terdapat dua pengarang dengan nama belakang yamg sama, cantumkan juga inisial nama depan pengarang dalam semua sitiran, bahkan meskipun jika tahun publikasinya berbeda.

contoh. A. Jones (2001)…(P. Jones, 1999)…

Jika menyitir suatu karya dari sumber sekunder (artinya anda tidak melihat sendiri naskah aslinya akan tetapi mengetahuinya dari acuan yang lain), anda perlu untuk menyebut nama pengarang aslinya akan tetapi sitiran mengacu pada sumber kedua :Contoh. Kajian Carini menyingkap bahwa …(seperti disitir dalam Patton, 1990) atau

…(Carini, seperti disitir dalam Patton, 1990). Penyitiran komunikasi personal :

Hanya terjadi di bagian tubuh teks laporan.

Page 7: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Details komunikasi personal tidak perlu dicantumkan dalam daftar pustaka karena pembaca tidak dapat melacak dan menemukan informasi tersebut, selain melalui pengarang paper.

Sitiran harus mencakup nama inisial dan nama belakang nara sumber serta tanggal tepat terjadinya komunikasi personal tersebut.

Contoh. A. B. Smith (komunikasi personal, 20 April, 2002) menyatakan bahwa …

… (A. B. Smith, komunikasi personal, 20 April, 2002). BUKU DENGAN SATU PENGARANG

Sitiran di dalam teks:

Sitiran dapat diletakkan pada akhir kalimat dengan mencantumkan nama belakang pengarang dan tahun publikasi dan dipisahkan dengan koma di dalam kurung.Contoh : … meskipun data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bangkalan menyatakan ada dua perusahaan besar, sebenarnya semua perusahaan di Bangkalan masuk dalam kategori usaha skala kecil dan menengah (Mughni, 2009).

Sitiran dapat juga ditempatkan di dalam kalimat dengan hanya tahun publikasi di dalam kurung.Contoh : Mughni (2009) menyatakan bahwa meskipun data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bangkalan menyatakan ada dua perusahaan besar, sebenarnya semua perusahaan di Bangkalan masuk dalam kategori usaha skala kecil dan menengah.

BUKU DENGAN LEBIH DARI SATU PENGARANG

Tulis semua pengarang dalam urutan sebagaimana urutan di buku yang diacu (tidak harus urut berdasarkan abjad). Jika pengarangnya adalah dinas, asosiasi atau suatu lembaga maka tulis nama lengkap dari lembaga tersebut bukan singkatannya dan bukan akronimnya. Contoh : “Departemen Perindustrian dan Perdagangan, 2008.”

McTaggart, D. P., Findlay, C. A., & Parkin, M. D. (1996). Economics, 2nd ed., Sydney, Australia: Addison-Wesley.

Penyitiran di dalam teks:

Page 8: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Jika terdapat dua pengarang atau lebih, gunakan tanda ampersand (&) untuk sitiaran yang acuannya ditempatkan di akhir kalimat (a) tapi tidak boleh menggunakan tanda ampersand jika acuan sitiran di dalam kalimat (b).a) …(Dunphy & Stace, 1990).b) Dunphy dan Stace (1990) menyatakan bahwa …

Jika terdapat tiga atau lebih pengarang, sebutkan semua nama belakang pengarang pertama kali acuan tersebut muncul. Dalam sitiran-sitiran berikutnya, hanya cantumkan nama belakang pengarang pertama dan diikuti dengan et al., lalu diikuti dengan tahun publikasi. Contoh. Sitiran pertama : …(McTaggart, Findlay, & Parkin, 1996).

Sitiran berikutnya: …(McTaggart et al., 1996)

CHAPTER FROM AN EDITED BOOK WITH DIFFERENT AUTHORS

Daniels, P. J (1992). Australia’s foreign debt: Searching for the benefits. Dalam P. Maxwell & S. Hopkins (Eds.), Macroeconomics: Contemporary Australian readings (pp. 200-250), 2nd ed., Pymble, Australia: Harper Educational.

BERKALA

Catatan mengenai penggunaan spesifik dari koma “,” titik “ .” titik dua “ : ” tanda kurung “( )” amperstands “&” dan urutan atau susunan peletakan informasi.

ARTIKEL JURNAL

Pengarang bab Gunakan huruf capital untuk huruf pertama kata pertama judul dan sub judul bab yang disitir. Jangan di-cetak miring dan jangan diberi tanda kutip.

Dahului nama-nama editor dengan kata “dalam” : beri tanda (ed.)/(eds.) setelah nama belakang editor terahir.

Nomor edisi Judul buku dan sub judul buku : tulis dalam cetak miring.

Nomor halaman bab, diletakkan setelah judul buku dan ditulis dalam tanda kurung.

Page 9: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

ARTIKEL MAJALAH

ARTIKEL DALAM KORAN TANPA ADA NAMA PENGARANG

SUMBER INTERNET NON-BERKALA

DOKUMEN ATAU LAPORAN YANG DIBUAT OLEH PERUSAHAAN SWASTA

Jika pengarang adalah perusahaan atau asosiasi, nama perusahaan biasanya ditulis lengkap pada setiap sitiran. Akronim dapat digunakan dalam pada sitiran berikutnya jika akronim tersebut telah dipahami dengan baik dan pembaca sudah menyadari akronim dan kepanjangannya dari sitiran pertama. Akronim perlu untuk dicantumkan

Page 10: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

di dalam tanda kurung persegi setelah nama lengkap dari organisasi atau asosiasi.

Contoh : sitiran pertama : …(Asosiasi Perajin Industri [ASPRIN], 1999

sitiran selanjutnya : …(ASPRIN, 1999). Untuk sitiran langsung dari sumber elektronik yang tidak ada nomor

halamannya, cantumkan nomor paragraph, didahului dengan symbol paragraph “ ¶ ”.Contoh. …(StatSoft Inc., n.d., ¶ 5)

BAB ATAU BAGIAN DI DOKUMEN INTERNET

PAPER YANG DISAMPAIKAN DALAM SIMPOSIUM ATAU KONFERENSI

BERKALA DI INTERNET

ARTIKEL YANG DAPAT DILIHAT DI FORMAT ELEKTRONIK AKAN TETAPI JUGA ADA VERSI CETAKNYA.

Page 11: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

ARTIKEL DALAM JURNAL ONLINE (HANYA ADA DI INTERNET)

MENGGUNAKAN KUTIPAN

Jika mengutip anda harus mengutip secara sama persis (tidak ada perubahan kata/kalimat).

Jika ingin mengutip sebagian saja dari sebuah kalimat, tunjukkan dengan ellipsis (tanda tiga titik (…).

Jika ingin menyisipkan kata-kata anda sendiri, dalam rangka memperjelas kalimat, tunjukkan hal ini dengan meletakkan kata tambahan tadi dalam kurung persegi [ ].

Usahakan jangan terlalu sering melakukan pengutipan. Hindari kutipan yang panjang. Kutip hanya pada situasi berikut :

Jika sumber aslinya memiliki redaksional yang paling sempurna, atau;

Susunan kata-kata tepatnya sangat penting. Gunakan tanda kutip untuk kutipan pendek

Contoh. Tariffs adalah “suatu pajak terhadap barang impor” (Arnott, 1986, p. 3)

Jika suatu kutipan lebih dari 40 kata, maka kutipan harus di-indent dari margin kiri, gunakan spasi tunggal dan jangan pergunakan tanda kutip.Contoh :

Industrial engineering is concerned with the design, improvement, and installation of integrated systems of men, materials, equipment and energy. It draws upon specialized knowledge and skill in the mathematical, physical and social sciences together with the principles and methods of engineering analysis and design to specify, predict, and evaluate the results to be obtained from such systems (Zandin, 2004, p. 10).

Tempatkan rujukan di akhir kutipan.

MENGINTEGRASIKAN SITIRAN DALAM KARYA TULIS

Page 12: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Cobalah untuk menyisipkan sitran sehingga sitiran tersebut dapat secara tepat masuk dalam alur karya tulis anda. Beberapa frasa yang sangat berguna yang bisa anda gunakan adalah sebagai berikut :

Temuan dari Russell (1999) secara jelas menunjukkan bahwa …McKenzie (1998) menentang pandangan umum bahwa …Lee (2000) berpendapat bahwa …Briggs (1990) menyatakan bahwa …Wolston (1997) melaporkan bahwa …Seperti dilaporkan Vanany (2009) …Black (1999) menyangkal …Mengacu pada Smith (1996)…Huynh (1992) menunjukkan ….Patel (1989) mengacu pada …Kajian oleh Chen (1993) menemukan bahwa …Watts (1999) berkomentar/menyatakan/mengklaim/meyakinkan bahwa…Hansen (1988) telah menyelidiki …Nguyen (1995) mendiskusikan…Harari (1997) tidak sependapat kalau TQM berdampak positif terhadap kinerja organisasi.Hal ini sangat penting bahwa … (Gartner, 1989, p. 259).Hal tersebut telah dinyatakan bahwa …(Williams, 1997).

PLAGIARISMApa plagiarism itu?

Plagiarism adalah perbuatan mengumpulkan/memaparkan suatu tugas atau karya tulis / laporan tugas / tugas akhir yang sebenarnya merupakan copy dari pekerjaan siswa/orang lain baik secara sebagiannya ataupun keseluruhannya, atau dari suber yang lain (misal : dari buku atau berkala tertentu), tanpa memberikan rujukan secara benar dan memadai.

Untuk semua tugas tertulis anda harus menunjukkan sumber yang diacu di seluruh karya tulis tersebut. Prinsip The principle is that whenever including information or an argument in your assignment that is not your own original work or thought, the original source must be acknowledged. To present material without acknowledgment is, in effect, to claim the ideas or work of another as your own. Quoted passages should be placed in quotation marks and their source cited within the text. A list of references should be placed at the end of the essay or assessment task that lists all the works cited.

Presenting material from other sources without full acknowledgment (plagiarism) is penalisedheavily. This holds for both copying and paraphrasing of others’ work.

Page 13: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Quoting, Summarising and Paraphrasing

When writing you can present the ideas of others either through direct quotation or summary or paraphrase, depending on your purpose.

For direct quotation, copy the material from the source carefully. Use quotation marks for even a single word if the original author used it in a special or central way. Do not change any wording, spelling, capitalisation or punctuation. Use an ellipsis mark (three spaced full stops) to indicate the exact point at which you have deliberately left out part of a direct quotation. Use brackets to surround any word, comment, or punctuation mark you add within the quotation. Place the word sic (meaning ‘in this manner’) in square brackets immediately after any mistake in spelling, grammar, or common knowledge that your reader might otherwise believe to be a misquote. If the quoted material is less than about 40 words, place it in quotation marks within your running text. If it is more than about 40 words, set it off from the text without quotation marks. Quotations of the latter sort should have an extra line space before and after the quote and all lines should be single spaced and indented from the left.

When you summarise or paraphrase, you state in your own words and sentence structures the meaning of someone else s writing. Since the words and the sentence structures are yours, you do not use quotation marks, though, of course, you must acknowledge the author of the idea. If you use the original sentence pattern and substitute synonyms for key words or use the original words and change the sentence pattern, you are not paraphrasing but plagiarising, even if the source is acknowledged because both methods use someone else’s expression without quotation marks. In paraphrasing it is crucial not only to use your own form of expression but also to represent the author’s meaning without distorting it.

Example

Original“In the forefeet of pigs is a very fine hole, which may be seen when the hair has been carefullyremoved.” (Smith, 1996, p. 23)

PlagiarismIn the front feet of pigs is an extremely small hole, which can be viewed after the hair has been cautiously taken out.

This is plagiarism because the sentence structure is the same as the original and the originalsource has not been acknowledged.

Paraphrase

Page 14: · Web viewDaftar pustaka harus disusun berdasarkan urutan abjad nama belakang pengarang. ... 2008. ” McTaggart, D. P ... Lee (2000) berpendapat

Careful removal of hair from pigs feet will reveal a small hole. (Smith, 1996, p. 23)This is not plagiarism as the original source has been acknowledged. However, withoutacknowledgment this would also be plagiarism. Paraphrasing that is closely modelled on theoriginal sentence structure also requires the inclusion of a page number in the citation.

ChecklistTo be certain to acknowledge sources fairly and avoid plagiarising, review this checklist beforebeginning to write and again after you have completed your first draft.

1. What type of source are you using: your own independent material, common knowledge, or someone else’s material?

2. If you are quoting someone else’s material, is the quotation exact? Have you used quotation marks for quotations run into the text? Have you set off block quotes with an extra space before and after the quote, single spacing within the quote, and left indenting of all lines of the block quote? Are omissions shown with ellipses and additions with square brackets?

3. If you are paraphrasing someone else’s material, have you rewritten it in you own words and sentence structures? Does your paraphrase employ quotation marks when you resort to the author’s exact language? Have you represented the author’s meaning without distortion?

4. Have you acknowledged each use of someone else’s material? 5. Do all references contain complete and accurate information on the

sources you have cited?6. Have you completed and signed a cover sheet for your work if you

are submitting it in hard copy or have you completed the electronic form if you are submitting your work electronically?