global market entry and expansion

Upload: bedabed123

Post on 13-Oct-2015

50 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Presentasi International Marketing dengan topik Global Market Entry and Strategies

TRANSCRIPT

Global Market Entry and Expansion

Global Market Entry and ExpansionAlbert TantosoYesy LimonicaJustinYustin SeanApa itu Entry dan Expansion?Entry adalah kemampuan perusahaan untuk dapat masuk ke pasar yang baru. Expansion atau ekspansi adalah aktivitas memperbesar ataupun memperluas usaha yang ditandai dengan penciptaan pasar baru, perluasan fasilitas, perekrutan pegawai dan lain sebagainya utuk meningkatkan aktiviotas ekonomi dan pertumbuhan perusaahaan.Faktor-faktor yang mendorong perusahaan melakukan entry and expansion:

Keinginan perusahaan untuk mengembangkan pasar baruKejenuhan pasarKeinginan perusahaan untuk meningkatkan penjualan dan laba ytang ingin diperolehUntuk menyebar atau membagi risiko bisnisnya melalui perluasan pasar yang telah ada.

Keinginan perusahaan untuk akses pelanggan-pelanggan baru, dengan alasan bahwa ekspansi ke dalam pasar dunia akan memberi potensi untuk meningkatkan pendapatan, laba dan pertumbuhan jangka panjang, dan dapat menjadi perusahaan domestik yang terus berkembang.

Untuk mencapai biaya rendah dan dan meningkatkan daya saing perusahaan. .

Untuk mengkapitalisasi pesaing utamanya.

Strategi Memasuki Pasar GlobalAda 4 Strategi yang biasanya dipakai dalam memasuki pasar Global, antara lain :

EksporLisensiStrategi AllianceInvestmentEKSPORCara yang paling gampang untuk masuk pasar global adalah dengan melakukan kegiatan ekspor. Dikatakan paling mudah karena hampir tidak ada perubahan yang barti pada proses produksi. Produk dibuat di negara asal, baik dengan penyesuaian ataupun tidak. Ekspor sendiri dibedakan atasoccasional exportdanactive export.Occasional export terjadi kalau kegiatan ekspor yang dilakukan hanya terjadi kalu ada permintaan konsumen dari negara lain/ luar negeri.Active export adalah kegiatan ekspor yang dilakukan mandiri oleh perusahaan ke negara-negara tertentu, jadi tidak tergantung ada tidaknya permintaan dari luar.Ekspor juga busa dibedakan atas dasarekspor langsung (direct export)danekspor tidak langsung (indirect export).Ekspor langsung dalah kegiatan ekspor yang sebagaian besar atau seluruh aktivitas kegiatan ekspor ditangani oleh perusahaan sendiri. Perusahan sering membentuk cabang (subsidiary) di negara tujuan ekspor.Ekspor tidak langsung adalah kegiatan ekspor yang dilakukan oleh perantara atau agent yang ditunjuk untuk mewakili perusahaan. Keuntungannya adalah perusahaan bisa menghemat sumberdaya, tetapi biasanya apa usaha pemasaran yang dilakukan perantara tidak akan begitu agresif

LISENSIDalam lisensi sedikitnya ada dua pihak yang terlibat yaitu pemberi lisensi serta penerima lisensi. Penerima lisensi memperoleh hak untuk menggunakanteknologi, brand, dll yang dimiliki oleh pemberi lisensi dalam kapasitas tertentu dengan membayar royalty atau fee.

Jenis-Jenis LisensiFranchiseDi indonesia lebih popular dengan sebutan wara laba. Model bisnis franchise ini sangat adaptif untuk produk-produk jasa seperti restoran (Planet Hollywood, Fashion cafe), fast food (KFC, McD, Wendys), Brokerrage (Ray white, Century21), Retail (Walmart, Makro, Ace hardware).Contract ManagementPerusahaan menawarkan keahlian manajemen dalam bidang tertentu sedangkan partner menyediakan prasarana fisik. Hal ini lazim di industri perhotelan contoh : hyatt, accor dll.Contract manufacturePada model pasar global metode ini menjadi sangat lazim, terutama dengan berkembangnya teknologi informasi. Perusahaan berusaha mencari sumberdaya yang lebih murah agar produk perusahaan bisa di produksi dengan murah. Contoh industri komputer. Sebagian pemain komputer utama seperti HP, Compaq sudah melakukan contract manufacture. HP melakukan contract manufacture dengan Quanta electronic (taiwan) untuk memproduksi notebook, demikian juga Qompaq untuk produk boardnya.

Strategic AllianceAliansi strategis adalah hubungan formal antara dua atau lebih kelompok untuk mencapai satu tujuan yang disepakati bersama ataupun memenuhi bisnis kritis tertentu yang dibutuhkan masing-masing organisasi secara independen. Dengan melakukan aliansi, maka pihak-pihak yang terkait haruslah menghasilkan sesuatu yang lebih baik melalui sebuah transaksi. Type of Strategic AllianceJoint ventureadalah aliansi strategis dimana dua atau lebih perusahaan menciptakan perusahaan yang independen dan legal untuk saling berbagi sumber daya dan kapabilitas dengan mengkombinasikan sebagian aktiva mereka untuk mengembangkan keunggulan bersaing.

Equity strategic allianceadalah aliansi strategis dimana dua atau lebih perusahaan memiliki persentase kepemilikan yang dapat berbeda dalam perusahaan yang dibentuk bersama namun mengkombinasikan semua sumber daya dan kapabilitas untuk mengembangkan keunggulan bersaing.

Nonequity strategic allianceadalah aliansi strategis dimana dua atau lebih perusahaan memiliki hubungan kontraktual untuk menggunakan sebagian sumber daya dan kapabilitas unik tanpa berbagi ekuitas untuk mengembangkan keunggulan bersaing.

Global Strategic Alliancesadalah kerjasama secara partnerships antara dua atau lebih perusahaan lintas negara dan lintas industri.

Contoh Perusahaan yang melakukan Strategi AlliansiPerusahaan yang telah melakukan aliansi antara lain GE/SNECMA;Fuji Xerox Co., Ltd.AIZA-Cibe GeigyNUMMIDell dan EMCAliansi Dexa Medica dengan GlaxoSmithKline dan dengan Alpharma dan IndofarmaPT Kalbe Farma Tbk dengan PT Enseval dan PT Dankos Laboratories Tbk,Bank Muamalat dengan PT Pos dan BCAMitsubishi dengan DaimlerCrysler; Renault dan NissanStar Alliance; dan lain-lain.INVESTMENTBerbagai masalah dan kesulitan dalam mengelola usaha patungan dan tipe-tipe kesepakatan kontraktual lainnya mendorong perusahaan untuk melakukan investasi langsung, sejauh itu diperbolehkan dan perusahaan memiliki sumber daya untuk merealisasikannya. Selain memberikan kendali penuh terhadap atas produksi dan pemasaran, operasi cabang juga mengeliminasi kemungkinan konflik kepentingan dan masalah-masalah manajemen yang muncul contract manufacturing, lisensi atau usaha patungan. Semua laba yang diperoleh dari wholly-owned subsidiaries menjadi milik perusahaan sepenuhnya.Perusahaan memiliki dua pilihan dalam pengembangan operasi cabang, yaitu mengakusisi perusahaan yang sudah ada atau membangun sendiri operasi dari awal (greefield plant). Kedua alternatif ini memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masingKeunggulan dan kelemahan Wholly-owned subsidiariesAspekKelebihanKelemahanAkuisisiEntri yang cepatAkses kesaluran distribusiPengalaman manajemen sudah terbentukNama merek dan reputasi sudah terbentukMengurangi kompetisiMasalah integrasi dengan operasi yang sudah adaMasalah komunikasi dan koordinasiMasalah kesesuaian dengan bisnis yang sudah adaGreenFieldState of the art technologyProduksi terintegrasiEfisiensi operasionalBiaya investasi besarHarus membangun bisnisAdanya penundaan waktu (time delays)Dengan menggunakan strategi Global, perusahaan dapat memperoleh beberapa keuntungan seperti :Berkurangnya biayaMeningkatnya kualitas produkMeningkatnya preferensi konsumenMeningkatkan kemampuan kompetisi