IMPLEMENTASI REDUCING EMISSIONS FROM DEFORESTATION

AND FOREST DEGRADATION PLUS (REDD+) DALAM PROYEK THE

RIMBA RAYA BIODIVERSITY RESERVE DI KALIMANTAN TENGAH

Disusun dan diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Memperoleh gelar Sarjana Ilmu Politik (S. IP) Strata-1

VERONICA TIARA RANI

201410360311139

PROGRAM STUDI ILMU HUBUNGAN INTERNASIONAL

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

2018

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT yang

melimpahkan rahmat, taufik dan karunia-Nya, sehingga penulis mampu untuk

menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan judul “Implementasi Reducing

Emissions from Deforestation and Forest Degradation Plus (REDD+) dalam

Proyek The Rimba Raya Biodiversity Reserve di Kalimantan Tengah"sebagai

salah satu syarat untuk menyelesaikan Program Sarjana (S1) pada Program Studi

Ilmu Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas

Muhammadiyah Malang.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan skripsi ini terdapat banyak

kendala dan hambatan.Namun berkat dukungan, do’a, bimbingan serta bantuan

dari berbagai pihak, penulis mampu untuk menghadapi serta menjalani segala

hambatan dan kendala tersebut. Oleh karena itu, penulis menghaturkan ucapan

terimakasih kepada:

1. Kedua orangtua saya, Bapak Sutarman dan Ibu Kamsi’in yang tiada

hentinya mendo’akan serta memberikan dukungan secara moril maupun

materil sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan skripsi ini. Tidak

lupa juga untuk Adik Andi Septian Nugroho serta keluarga besar yang

telah mendo’akan saya untuk menyelesaikan skripsi ini.

2. Bapak Dion Maulana Prasetya, M.Hub.Int., selaku dosen pembimbing I

yang telah meluangkan waktu, tenaga serta pikiran untuk memberikan

bimbingan, arahan dan saran yang baik pada penulis dalam proses

penyusunan skripsi ini. Terimakasih atas pencerahan, kebaikan, kesabaran,

dan wejangannya nggeh pak. Sehat dan Sukses selaluu Pak Dion!

3. Bapak Najamuddin Khairur Rijal, M.Hub.Int., selaku dosen pembimbing

II yang selalu memberikan pencerahan di waktu bimbingan dan juga telah

meluangkan waktu, tenaga serta pikiran untuk memberikan bimbingan

arahan dan saran pada penulis dalam proses penyusunan skripsi ini.

Terimakasih atas kesabaran dan ketelatenan bapak dalam membimbing

saya, dan paling mengerti maksud dan tujuan dari setiap skripsi saya.

Semoga Pak Naja selalu diberi kesehatan dan kesuksesan ya pak!

4. Seluruh jajaran Dosen Program Studi Ilmu Hubungan Internasional dan

FISIP UMM yang telah memberikan ilmu dan wawasan pengetahuan

selama penulis menempuh pendidikan di kampus putih ini.

5. Seluruh teman-teman Hubungan Internasional D angkatan 2014 yang tetap

kompak meskipun terpisah-pisah oleh KRS disemester ketiga.

6. Pihak Kantor Imigrasi Kelas I Surabaya yang memberikan kesan dan

pengalaman magang bagi penulis.

7. Teman-teman di Kine Klub UMM yang telah memberikan kepercayaan

dan pengalaman pada saya untuk terlibat dalam Malang Film Festival,

produksi serta distribusi film.

8. Teman-teman di Earth Hour Malang, beberapa kali terlibat dalam berbagai

aksi yang membuat saya sadar akan aksi sekecil apapun akan berdampak

besar terhadap upaya pengurangan laju perubahan iklim dunia.

9. Kawan kumpul tersayang saya, Rivanie Trizonanda R.N., Erdina Putri

Amalia, Nur Farida Hazimah, Zulfi Noor Rizky dan Anugerah Adipati

Ramadhan, yang selalu berkata ‘betrayer’, mendengar cerita tidak jelas

dari saya, dan selalu mendukung saya dengan dukungan yang berbeda dari

dukungan lainnya.

10. Sobat KKN terbaik saya, Ghina Arih Ju dan Tri Pandu Utami yang selalu

mewarnai hari-hari di waktu KKN dan saling memberikan dukungan

dalam proses penyusunan skripsi masing-masing.

11. Sahabat-sahabat SMA yang hingga saat ini tetap komunikasi meskipun

jarang, selalu bersedia mendengar curhatan apapun dan memberi

semangat. Fadhilah Fitra D, Siti Nur Aisyah, Lusti Shafira, Fela

Yadistiawati, Ulfa Setyorini, Fitri Fauziah, dan Aninda Elmayati.

12. Teman-teman seperjuangan bimbingan skripsi yang mengantri di depan

kantor jurusan bersama hingga berjam-jam lamanya.

13. Mifta Aulia Syahrhani sebagai kawan yang sedari awal masuk UMM

selalu bersama. Qonita Muffakira sebagai kawan Pesmaba terfrontal dan

yang paling mengerti.

14. Yoga Tirta Samudra yang selalu memberi semangat, dukungan, perhatian,

kasih, sayang dan do’a yang terbaik untuk saya dalam penyusunan skripsi

ini. Semoga diberi jalan yang terbaik bagi kita yaa. I’m so lucky to have

you.

15. Serta pada pihak-pihak yang tidak penulis sebutkan satu persatu,

terimakasih atas dukungan, semangat serta do’a sehingga penulis mampu

untuk menyelesaikan skripsi ini.

Akhir kata, semoga skripsi ini mampu memberikan manfaat secara akademis

maupun non akademis. Menjadi sumbangsih dalam pengembangan studi Ilmu

Hubungan Internasional terutama dalam Politik Lingkungan dan Rezim

Internasional.

Malang, 03 Juli 2018

Penulis

DAFTAR ISI

LEMBAR COVER ................................................................................................. i

LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI ................................................................ ii

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ................................................................ iii

PERNYATAAN ORISINALITAS ...................................................................... iv

BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI ......................................................... v

KATA PENGANTAR .......................................................................................... vi

ABSTRAK ............................................................................................................ ix

ABSTRACT ............................................................................................................ x

DAFTAR ISI ......................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL............................................................................................... xiv

DAFTAR SKEMA ............................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvi

DAFTAR SINGKATAN ................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang ................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah .............................................................................................. 7

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian .......................................................................... 7

1.3.1 Tujuan Penelitian ............................................................................................ 7

1.3.2 Manfaat Penelitian .......................................................................................... 7

a. Manfaat Akademis ................................................................................... 7

b. Manfaat Praktis ........................................................................................ 8

1.4 Penelitian Terdahulu .......................................................................................... 8

1.5 Kerangka Konseptual ....................................................................................... 26

1.5.1 Rezim Internasional ...................................................................................... 27

1.5.2 Regime Effectiveness .................................................................................... 29

1.5.2.1 Operasionalisasi Konsep Efektivitas Rezim ...................... 33

1.6 Metodologi Penelitian ...................................................................................... 38

1.6.1 Tipe Penelitian .................................................................................. 38

1.6.2 Teknik Analisa Data .......................................................................... 39

1.6.3 Teknik Pengumpulan Data ................................................................ 39

1.7 Ruang Lingkup Penelitian ................................................................................ 40

a. BatasanWaktu ......................................................................................... 40

b. Batasan Materi ....................................................................................... 40

1.8 Argumen Pokok ............................................................................................... 41

1.9 Sistematika Penulisan....................................................................................... 42

BAB II DEFORESTASI DAN DEGRADASI HUTAN DI KALIMANTAN

TENGAH SERTA GAMBARAN REDD+ DAN PROYEK THE RIMBA

RAYA BIODIVERSITY RESERVE

2.1 REDD+ sebagai Rezim Lingkungan Internasional ......................................... 43

2.1.1 Proses Pembentukan dan Perkembangan REDD+ ............................ 43

2.3.2 Mekanisme dan Skema REDD+ ....................................................... 47

2.2 Deforestasi dan Degradasi Hutan di Kalimantan Tengah ................................ 53

2.3 Kebijakan Pemerintah Terhadap Permasalahan Deforestasi dan Degradasi

Hutan .......................................................................................................... 59

2.3.1 Kebijakan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan .............. 54

2.3.2 Kebijakan Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Tengah............ 62

2.4 Gambaran Umum The Rimba Raya Biodiversity Reserve .............................. 66

BAB III TAHAP IMPLEMENTASI KOMPONEN REDD+ DALAM

PROYEK RIMBA RAYA

3.1 Pengelolaan Persiapan REDD+ dan Kerangka Implementasi Proyek Rimba

Raya............................................................................................................ 73

3.1.1 REDD+ dalam Level Nasional ......................................................... 73

3.1.2 Persiapan Penerapan Regulasi REDD+ dalam Proyek Rimba Raya 78

3.1.3 Kerangka Implementasi Proyek Rimba Raya ................................... 89

3.2 Partisipasi Stakeholder dalam Proyek Rimba Raya ......................................... 96

3.2.1 Aktor-Aktor yang Terlibat ................................................................ 96

3.3 Pengaturan Strategi REDD+ .......................................................................... 105

3.3.1 Strategi Daerah REDD+ Provinsi Kalimantan Tengah ................... 105

3.4 Perhitungan Reference Level dalam Proyek Rimba Raya .............................. 109

3.5 Tahap Monitoring, Reporting, dan Verification (MRV) Rimba Raya ........... 116

3.5.1 Sistem MRV Rimba Raya ............................................................... 116

BAB IV ANALISIS DAMPAK IMPLEMENTASI REDD+ DALAM

PROYEK THE RIMBA RAYA BIODIVERSITY RESERVE

4.1 Dampak Rimba Raya terhadap Deforestasi dan Degradasi Hutan................. 123

4.1.1 Inisiatif Penanaman Pohon di Area Proyek .................................... 128

4.2 Dampak Rimba Raya terhadap Produktivitas Perekonomian Masyarakat Lokal

.................................................................................................................. 130

4.2.1 Peningkatan Akses Air Bersih ........................................................ 131

4.2.2 Penggunaan Kompor dan Sumber Daya Alternatif ......................... 133

4.2.3 Perkembangan Mata Pencaharian Masyarakat Lokal ..................... 135

4.3 Dampak Rimba Raya terhadap Potensi Ancaman Kerusakan Biodiversitas . 139

4.4 Capaian Rimba Raya ...................................................................................... 144

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan .................................................................................................... 155

5.2 Saran ............................................................................................................... 157

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 158

LAMPIRAN 1. Rancangan Jadwal Implementasi Proyek Rimba Raya ...... 177

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Posisi Penelitian Peneliti dengan Penelitian Terdahulu ......................... 20

Tabel 3.1 Emisi BAU dan Target Penurunan Emisi Kalimantan Tengah Tahun

2010-2020 ................................................................................................ 115

Tabel 3.2 Tahapan Implementasi REDD+ dalam Proyek Rimba Raya ............... 121

Tabel 4.1 Kategori Spesies yang Terancam dan Rentan Punah di Area Proyek

Rimba Raya .............................................................................................. 140

Tabel 4.2 Dampak Implementasi REDD+ dalam Proyek Rimba Raya................ 152

DAFTAR SKEMA

Skema 1.1 Pembentukan Rezim ............................................................................. 27

Skema 1.2 Variabel Dependen Efektivitas Rezim ................................................ 32

Skema 1.3 Operasionalisasi Rezim Internasional .................................................. 34

Skema 1.3 Operasionalisasi Efektivitas Rezim ...................................................... 38

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Deforestasi Hutan Kalimantan Tengah ............................................. 56

Gambar 2.2 Model Penyangga Fisik dan Sosial Proyek Rimba Raya ................... 67

Gambar 3.1 Peta Pemandangann IUPHHK-RE PT. Rimba Raya Conservation ... 83

Gambar 3.2 Tata Cara Pencadangan Areal Kerja IUPHHK-RE ............................ 84

Gambar 3.3 Komponen Konservasi Aktivitas Proyek Rimba Raya ...................... 90

Gambar 3.4 Tahapan Penetapan Tingkat Emisi Acuan (REL) ............................ 111

DAFTAR SINGKATAN

Bappenas BadanPerancanaan Pembangunan Nasional

BUK Bina Usaha Kehutanan

CCBA The Climate, Community and Biodiversity Alliance

CCI The Clinton Climate Initiatives

CIFOR Central for International Forestry Research

COP Conference on Parties

DA Demonstration Activites

EMRP Ex-Mega Rice Project

FREL Forest Reference Emission Levels

GEBER MLT Gerakan Bersama Memanfaatkan Lahan Terlantar

GGP Green Government Policy

GM&T Gazprom Marketing and Trading

HK Hutan Konversi

HL Hutan Lindung

HP Kawasan Hutan Produksi

HPK Hutan Produksi Konversi

HPT Hutan Produksi Terbatas

IFCA Indonesia Forest Climate Alliance

IUPHHK-HA Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu-Hutan Alam

IUPHHK-HT Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu-Hutan Tanaman

IUPHHK-HTR Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu-Hutan Tanaman

Rakyat

IUPHHK-RE Izin Usaha Pemanfaatan Hasil Hutan Kayu –Restorasi

Ekosistem

INCAS International National Carbon Accounting System

IPCC Intergovernmental Panel on Climate Change

KFCP Kalimantan Forest Carbon Program

LRWR The Lamandau River Wildlife Reserve

MRV Monitoring, Reporting danVerification

OFI Orangutan Foundation International

PDRB Produk Domestik Regional Bruto

PM2L Program Mamangun Tuntang Mahaga Lewu

REDD Reducing Emission from Deforestation and Forest

Degradation

REL Reference Emission Levels

RHOI Restorasi Habitat Orangutan Indonesia

RRC Rimba Raya Conservation

Satgas SatuanTugas

SP SuratPerintah

Strada Strategi Daerah

TPNP Taman Nasional Tanjung Puting

UKP4 Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian

Pembangunan

UNEP United Nations Environment Program

UNFCCC United Nations Framework Convention on Climate Change

WMO The World Meteorological Organization

VCS Voluntary Carbon Standard

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku

Angelsen, Arild, dkk. 2012. Analysing REDD+: Challenges and Choices.

Indonesia: the Center from International Forestry Research

Asia Indigenous Peoples Pact, Forest Peoples Programme, dan International Work

Group for Indigenous Affairs, 2012, What is REDD+?: A Guide for

Indigenous Communities (3rd

edition), Thailand: AIPP Printing Press CO,

Ltd

Baldo-Soriano, Eleonor, et al. 2012.What is REDD+?: A Guide for Indigenous

Communities (third ed.). Thailand: AIPP Printing Press Co., Ltd.

Clapp, Jennifer dan Dauvergne, Peter. 2011. Path to a Green World: The Political

Economy of the Global Environment (2nd

edition). Massachusetts Institute

of Technology.

Edward, L. Miles, dkk. 2002.Environmental Regime Effectiveness: Confronting

Theory with Evidence, London: The MIT Press

Haggard, Stephan dan Simmons, Beth A. 1987.Theories of International

Regime.Digital Access to Scholarship at Harvard.

Lemons, Todd, dkk. 2011. The Rimba Raya Biodiversity Reserve Project; REDD:

Avoided (Planned) Deforestation In Central Kalimantan Borneo

Indonesia. Scientific Certification Systems

Mas’oed, Mochtar. 1994. Ilmu Hubungan Internasional: Disiplin dan Metodologi.

Jakarta: LP3ES

Parker, Charlie, et al. 2009.Buku REDD+ Mini: Sebuah Panduan Proposal

Pemerintah dan Lembaga Non Pemerintah untuk Mengurang Emisi dari

Deforestasi dan Degradasi Hutan (edisi kedua). United Kingdom: Global

Canopy Programme

Paterson, Matthew. 2001. Green Politics, in Scott Burchill, et al. Theories of

International Relations. Palgrave

Steans, Jill and Pettiford, Lloyd & Diez, Thomas. 2005. Introduction to

International Relations: Perspective & Themes (2nd

edition). Pearson &

Longman.

Weber, Cyinthia. 2010. International Relations Theory: A Crtitical Introduction

(3rd

edition). New York: Routledge.

Skripsi, Tesis, dan Disertasi

Aryani, Riza. 2012. Analisa Kegagalan Implementasi Reducing Emission From

Deforestation And Forest Degradation Plus (REDD+) Dalam Proyek

Rimba Raya Di Kalimantan Tengah (2008-2010). Skripsi, Depok: Jurusan

Hubungan Internasional. Universitas Indonesia, diakses dalam

http://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20313628-

S_Riza%20Aryani.pdf(28/2/2017, 13:23 WIB)

Bastiansen, Elna. 2014. Rimba Raya: Contextualizing Community Responses to

the Rimba Raya Biodiversity Reserve. Master Thesis. Department of Social

Anthropology University of Oslo.

Wicaksono, Dian Agung dan Yustisa, Ananda Prima.2013. Konservasi Hutan

Partisipatif Melalui REDD+ (Studi Kasus Kalimantan Tengah Sebagai

Provinsi Percontohan REDD+). Jurnal Wilayah dan Lingkungan, Vol. 1,

No. 2 (Agustus 2013) diakses dari

http://ejournal2.undip.ac.id/index.php/jwl/article/view/134/pdf

(13/3/2017, 16.45 WIB)

Grace Gerda Renata. 2013. Implementasi Reducing Emissions from Deforestation

and Forest Degradation + (REDD+) di Kabupaten Kapuas, Kalimantan

Tengah, Vol. 2, No. 1. (2013), E-Journal Hubungan Internasional, diakses

dari http://ejournal.hi.unmul.org (29/3/2017, 19.32 WIB)

Hasanah, Ummul. 2016. Environmental Diplomacy Indonesia Terhadap

Norwegia Dalam Menghadapi Deforestasi Dan Degradasi Hutan Di

Indonesia Melalui REDD+. Skripsi, Malang: Jurusan Hubungan

Internasional, Universitas Muhammadiyah Malang

Sumber Internet: Artikel Online

Allianz SE. 2015. Allianz Steps Up Investment in Climate Protection, diakses

dalam

https://www.allianz.com/en/press/news/commitment/environment/news_2

013-08-20.html/ (16/02/2018, 15:27 WIB)

Atmadja, Stibniati, S. dkk. 2016. Kalimantan Forests and Climate Partnership,

Central Kalimantan, Indonesia, diakses dalam https://www.cifor.org/redd-

case-book/case-reports/indonesia/kalimantan-forests-climate-partnership-

central-kalimantan-indonesia/ (29/05/2018, 19:23 WIB)

Aurora, Leony. 2011. Kalimantan Tengah Akan Selesaikan Strategi Daerah

REDD+ Dalam 2 Bulan, diakses dalam

http://blog.cifor.org/3789/kalimantan-tengah-akan-selesaikan-strategi-

daerah-redd-dalam-2-bulan?fnl=id

Badan Pusat Statistik Kabupaten Seruyan. 2014. Luas Hutan Kabupaten Seruyan

berdasarkan RTRWP Kalimantan Tengah Perda No. 08 Tahun 2003,

diakses dalam https://seruyankab.bps.go.id/statictable/2016/03/23/32/luas-

hutan-kabupaten-seruyan-berdasarkan-rtrwp-kalimantan-tengah-perda-no-

08-tahun-2003.html (08/2/2018,22:16 WIB)

Badan Pengelola REDD+. 2014. Kegiatan Demonstration Activities

REDD+Kalimantan Tengah, diakses dalam http://badan-

staging.reddplusid.org/80-kegiatan/kegiatan-demonstration-

activities/2111-kalimantan-tengah (17/05/2018, 23:54 WIB)

Bernard, Rob. 2015.Microsoft Honored as 2015 Lighthouse Activity by

UNFCCC’s Momentum for Change Initiative, diakses dalam

https://blogs.microsoft.com/green/2015/10/27/microsoft-honored-as-2015-

lighthouse-activity-by-unfcccs-momentum-for-change-iniative/

(20/02/2018, 15:29 WIB)

Block, Leslie, dkk. 2011. Rimba Raya Biodiversity Reserve Project: Project

Document. Voluntary Carbon Standard dan Infinite Earth

Departemen Kehutanan. 2009. Strategi REDD Readiness Indonesia:

Pengurangan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan di Indonesia

(draft). (online) http://forestclimatecenter.org

Clinton Climate Initiative. 2016.Our Work, diakses dalam

https://www.clintonfoundation.org/our-work/clinton-climate-initiative

(30/03/2017, 20:45 WIB)

Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah. 2016. Luas Kawasan Hutan

Kalimantan Berdasarkan SK. 529, diakses dalam

http://dishut.kalteng.go.id/berita/read/9/luas-kawasan-hutan-kalimantan-

berdasarkan-sk-529 (3/5/2017, 13.45 WIB)

Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim – Kementrian Lingkungan

Hidup dan Kehutanan. Pertanyaan Seputar REDD+ dan Implementasi

REDD+ di Indonesia diakses dalam

http://ditjenppi.menlhk.go.id/index.php/berita-ppi/33-beranda/1804-faq

(23/12/2017,11:51 WIB)

Direktorat Wilayah Pengelolaan dan Penyiapan Areal Pemanfaatan Hutan. 2011.

Data dan Informasi Pemanfaatan Hutan Tahun 2011. Direktorat Jenderal

Planologi Kehutanan Kementerian Kehutanan. Jakarta.

Fogarty, David. 2014. Special Report: How Indonesia Hurt its Climate Change

Project, diakses dalam https://www.reuters.com/article/us-indonesia-

carbon/special-report-how-indonesia-hurt-its-climate-change-project-

idUSTRE77F0IK20110816 (10/01/2018,17:56 WIB)

Gari, Josep A. 2011.The REDD+ Mechanism and REDD+ Readiness, Zambia

REDD+ Orientation Workshop diakses dalam

http://unredd.net/documents/un-redd-partner-countries-181/africa-

335/zambia-182/missions-meetings-and-workshops-431/2011-1183/redd-

orientation-workshop-27-29-june-2011-1184/day-1-opening-climate-

change-forest-mechanism-1198/5611-josep-gari-redd-mechanism-

5611.html (14/12/2017, 18:13 WIB)

Gazprom. 2014.About Gazprom.diakses dalam https://www.gazprom.com/about

(27/04/2017, 23:19 WIB)

Gazprom Marketing & Trading Limited. 2014. What We Say diakses dalam

http://www.gazprom-mt.com/WhatWeSay/Lists/PublicationsList/GMT-

Clean%2520Energy.pdf (27/04/2017, 23:25 WIB)

Ginting, Eka. 2010. Slide REDD Financing: Experience in PT Rimba Raya

Conservation Indonesia, diakses dalam

https://www.iisd.org/pdf/2010/10_REDD_II_Hue_Rimba_raya.pdf

(25/12/2017, 22:35 WIB)

Gunawan, Hendra. 2013. Kalimantan Tengah Sosialisasikan Strategi Daerah

REDD+, diakses dalam

http://m.tribunnews.com/regional/2013/02/12/kalimantan-tengah-

sosialisasikan-strategi-daerah-redd

Huber, Suzy. 2013. Indonesia: Kerangka Hukum REDD+, diakses dalam

http://www.theredddesk.org/countries/indonesia/legal_framework

(24/02/2018,16:45 WIB)

InfiniteEarth.2014.About Infinite Earth. diakses dalam https://www.infinite-

earth.com/about.html (24/03/2017,15:27 WIB)

Infinite Earth.2014. Rimba Raya Biodiversity Reserve diakses dalam

http://infinite-earth.com/rimba-raya-biodiversity-reserve/

(23/3/2017,14:34 WIB)

Infinite Earth.2014. Rimba Raya Biodiversity Reserve diakses dalamhttp://rimba-

raya.com/ (22/3/2017, 19:54 WIB)

INCAS Indonesia.2014. Data INCAS Kalimantan Tengah diakses dalam

http://www.incas-indonesia.org/id/data/central-kalimantan/

(4/5/2017,18.13 WIB)

Jagau, Yusurum, dkk. 2012. Tingkat Emisi Rujukan (Reference Emission Level):

Provinsi Kalimantan Tengah. Palangkaraya.

Jalil, Nisa. 2014. PT. Rimba Raya Conservation Hands Over the Community

Development Funds to Four Villages in Seruyan Regency, diakses dalam

https://en.antaranews.com/news/94289/pt-rimba-raya-conservation-hands-

over-the-community-development-funds-to-four-villages-in-seruyan-

regency (21/01/2018,19:28 WIB)

Jalil, Nisa. 2014. PT. Rimba Raya Conservation Distribusikan Filter Air di

Kabupaten Seruyan, Kalteng, diakses dalam

https://m.antaranews.com/berita/442890/pt-rimba-raya-conservation-

distribusikan-filter-air-di-kabupaten-seruyan-kalteng (21/05/2018, 11:34

WIB)

K, Rjana. 2016. 100 Hektare Lahan Kalteng Hangus Terbakar Agustus Ini,

diakses dalam https://m.liputan6.com/amp/2581920/100-hektare-lahan-

kalteng-hangus-terbakar-agustus-ini (13/2/2018,20:15 WIB)

Manurung, Jaya Wirawana. 2015. Kalteng Minta Pembahasan Kelanjutan

REDD+ Dipercepat, diakses dalam

http://m.antarakalteng.com/berita/240842/kalteng-minta-pembahasan-

kelanjutan-redd-dipercepat

MoEF. 2016. National Forest Emission Level for Deforestation and Forest

Degradation: In the Context of Decision 1/CP.16 para 70 UNFCCC

(Encourages Developing Country Parties to Contribute to Mitigation

Actions in the Forest Sector): Post Technincal Assessment by UNFCCC.

Directorate General of Climate Change.The Ministry of Environment and

Forestry. Indonesia

Nurtjahjawilasa, dkk. 2013. Konsep REDD+ dan Implementasinya. Jakarta: The

Nature Conservancy

Orangutan Foundation International.2014. About OFI diakses dalam

https://orangutan.org/about/ (26/03/2017, 19:35 WIB)

OFI LA Office. 2013. Announcing Field Partnership between OFI & Rimba

Raya, an InfiniteEARTH Project, diakses dalam

https://orangutan.org/announcing-field-partnership-between-ofi-rimba-

raya-an-infiniteearth-project/ (26/03/2017, 19:56 WIB)

Mongabay.2014.Panama Forest Figure, Mongabay: Tropical Rainforests, diakses

dalam https://rainforests.mongabay.com/20panama.htm (24/12/2017,22:37 WIB)

Parnen.2017. Bupati Seruyan Buka Kegiatan Penanaman Ribuan Pohon

Manggrove, diakses dalamhttps://www.borneonews.co.id/berita/49629-

bupati-seruyan-buka-kegiatan-penenaman-ribuan-pohon-manggrove

(20/05/2018, 01:00 WIB)

Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. 2015. Kementrian PPN/Bappenas, dan

Global Green Growth Institute. Kalimantan Tengah: Menuju Pertumbuhan

Ekonomi Hijau

Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan. 2015.Geografis Kabupaten Seruyan,

diakses dalam https://seruyankab.go.id/profil/geografis-kab-seruyan

(08/02/2018,14:24 WIB)

Pemerintah Daerah Kabupaten Seruyan. 2015. Perkebunan dan Kehutanan

,diakses dalam https://seruyankab.go.id/pembangunan/perkebunan-

kehutanan (08/2/2018,14:30 WIB)

Plumer, Brad. 2014. Brazil Recent fight Against Deforestation has been a Huge

Succes diakses dalam

http://www.vox.com/platform/amp/2014/6/14/5808548/brazils-fight-

against-deforestation-has-been-a-surprising-success (24/12/2017,22:31

WIB)

Allianz, 2015.Profil Allianz, diakses dalam https://www.allianz.co.id/tentang-

kami (15/02/2018, 19:26 WIB)

Rambe, Lili. 2014.Foto: Kerusakan Hutan Kalimantan Terkini Akibat Ekspansi

Perkebunan Sawit, diakses dalam

http://www.mongabay.co.id/2014/03/09/foto-kerusakan-hutan-kalimantan-

terkini-akibat-ekspansi-perkebunan-sawit/ (09/02/2018,13:24 WIB)

REDD Monitor. 2011. Redd: An Introduction (online) dalam http://www.redd-

monitor.org/redd-an-introduction

Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Fire Fighting Brigades diakses dalam

http://rimba-raya.com/initiatives/fore-fighting-brigades/ (17/05/2018,

21:26 WIB)

Riordan, Aimee. 2015. 3 Years, in, Microsoft’s Carbon Fee is Improving

Environments, Creating Healthier Lives, diakses dalam

https://news.microsoft.com/features/3-years-in-microsofts-carbon-fee-is-

improving-environments-creating-healthier-lives/ (20/02/2018, 20:56

WIB)

Satuan Tugas Persiapan Kelembagaan REDD+ Indonesia. 2012. Strategi Nasional

REDD+. Indonesia: Jakarta

Saturi, Sapariah. 2012. Rimba Raya Belum Dapat Izin Tangani Proyek REDD+ di

Kalteng, diakses dalam https://mongabay.co.id/2012/12/15/rimba-raya-

belum-dapat-izin-garap-80-ribu-hektar-proyek-redd/amp/ (20/12/2017,

15:34 WIB)

Secretariat of the Convention on Biological Diversity and Deutsche Gesellschaft

fur Internationale Zusammenarbeit (giz) GmbH. 2011.Biodiversity and

Livelihoods: REDD-plus Benefits. Canada: Secretariat of the Convention

on Biological Diversity and Deutsche Gesellschaft fur Internationale

Zusammenarbeit (giz) GmbH

Setiawanto, Budi. 2016. Air Bersih Negeriku, diakses dalam

https://m.antaranews.com/berita/486618/air-bersih-negeriku (20/05/2018,

01:53 WIB)

Simanjuntak, Martha Herlinawati. 2014. FWI: Laju Deforestasi Indonesia

Tertinggi diakses dalam http://m.antaranews.com/berita/474271/fwi-laju-

deforestasi-indonesia-tertinggi (21/2/2017,13:39 WIB)

Stand for Trees. 2015. Rimba Raya Orangutan Reserve: Indonesia, diakses dalam

https://standfortrees.org/en/protect-a-forest/rimba-raya-orangutan-reserve

(23/05/2018, 16:25 WIB)

Statistik Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2015. Luas Kawasan

Hutan dan Kawasan Konservasi Perairan Indonesia Menurut Provinsi

Berdasarkan SK Menteri Kehutanan, diakses dalam

https://ww.bps.go.id/statictable/2013/12/31/1716/luas-kawasan-hutan-dan-

kawasan-konservasi-perairan-indonesia-menurut-provinsi-berdasarkan-sk-

menteri-kehutanan.html (29/05/2018, 16:24 WIB)

Deutsch Welle Indonesia. 2015. Studi: Populasi Orangutan Menyusut Drastis di

Kalimantan, diakses dalam https://www.dw.com/id/studi-populasi-

orangutan-menyusut-drastis-di-kalimantan/a-42609846 (22/05/2018, 21:32

WIB)

Syafputri, Ella. 2012. BAPPENAS: Kalteng Jadi Proyek Percontohan Program

REDD+, diakses dalam http://m.antaranews.com/berita/301360/bappenas-

kalteng-jadi-proyek-percontohan-program-redd

Tempo.co. 2015.Kurangi Emisi, Indonesia Dapat Bantuan US$ 1 miliar dari

Norwegia, diakses dalam https://dunia.tempo.co/read/250769/kurangi-

emisi-indonesia-dapat-bantuan-us-1-miliar-dari-norwegia

(20/02/2018,20:35 WIB)

Tempo.co. 2016.Polisi Amankan 9.000 Batang Kayu Ilegal, diakses dalam

https://nasional.tempo.co/amp/86758/polisi-amankan-9-000-batang-kayu-

ilegal (28/05/2018, 21:21 WIB)

The Clinton Foundation. 2014. Asia 2014: Day 5 Recap, diakses dalam

https://stories.clintonfoundation.org/asia-2014-day-5-recap-

1eef6b1d2bc2?gi=63d76c2884c4 (05/04/2017, 18:36 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Tree Planting Initiative, diakses

dalam http://rimba-raya.com/Initiatives/tree-planting-initiative/

(20/05/2018, 00:36 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2014.Protect Endangered & Indigenous

Wildlife: Ensuring Survival for Native Species-Especially IUCN RED LIST

Populations, diakses dalam http://rimba-raya.com/Initiatives/protecting-

endangered-indigenous-wildlife/ (22/05/2018, 20:34 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Our Partnership with OFI:

Supporting A Lifelong Quest to Preserve And Protect, diakses dalam

http://rimba-raya.com/Initiatives/our-partnership-with-ofi/ (22/05/2018,

21:55 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Solar Powered Lamps: Access to

Clean, Renewable Light Sources, diakses dalam http://rimba-

raya.com/Initiatives/solar-powered-lamps/ (22/05/2018, 22:32 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Chicken Egg Farms: A Micro-

Finance Opportunity for Health & Employment, diakses dalam

http://rimba-raya.com/Initiatives/chicken-egg-farms/ (22/05/2018, 19:22

WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2016. Community Farms: Responsible and

Sustainable Agriculture, diakses dalam http://rimba-

raya.com/Initiatives/community-farms/ (22/05/2018, 18:38 WIB)

The Rimba Raya Biodiversity Reserve.2014. Clean Water: Protection From

Lethal Waterborne Disease, diakses dalam http://rimba-

raya.com/Initiatives/clean-water/ (21/05/2018, 11:58 WIB)

Tim Pengkayaan Strada REDD+ Kalteng. 2013. Strategi Daerah REDD+

Kalimantan Tengah. Palangkaraya: Pemerintah Provinsi Kalimantan

Tengah.

United Nations Office for REDD+ Coordinaton in Indonesia. 2015. REDD in

Indonesia, diakses dalam https://theredddesk.org/countries/indonesia

(17/05/2018, 21:34 WIB)

UN-REDD Programme. 2008-2016. About REDD+ (online) dalam

http://www.un-redd.org/aboutredd

UNFCCC Secretariat. 2016. Key Decisions Relevant for Reducing Emissions from

Deforestation and Forest Degradation in Developing Countries (REDD+).

United Nations: Framework Convention on Climate Change

Werner, Silvia. 2012. Problematika Implementasi REDD+ di Indonesia, diakses

dalam http://m.jaringnews.com/politik-peristiwa-/opini/30058/silivia-

werner-problematika-implementasi-redd-di-indonesia

Wihardandi, Aji. 2012. Proyek REDD+ Rimba Raya Akan Garap 80.000 Hektar

Hutan Di Kalimantan Tengah, diakses dalam

http://mongabay.co.id/2012/12/06/proyek-redd-rimba-raya-akan-garap-80-

000-hektar-hutan-di-kalimantan-tengah/ (22/2/2017,15:34 WIB)

Wihardandi, Aji. 2013. Infinite Earth: Proyek REDD+ Rimba Raya di Kalteng

Berizin Resmi Pemerintah RI, diakses dalam

http://mongabay.co.id/2013/07/21/infinite-earth-proyek-redd-rimba-raya-

di-kalteng-berizin-resmi-pemerintah-ri/

World Water Council.2016. Water Crisis: Towards a Way to Improve The

Situation, diakses dalam http://www.worldwatercouncil.org/en/water-crisis

(20/05/2018, 01:30 WIB)

Merdeka.com. 2016.23 Ribu Potong Kayu Diamankan Polda Kalteng, diakses

dalam https://m.merdeka.com/peristiwa/23-ribu-potong-kayu-diamankan-

polda-kalteng-6q9h769.html (28/05/2018, 20:55 WIB)

Jurnal Ilmiah

Bayrak, Mucahid Mustafa dan Marafa, Lawal Mohammed.2016. Ten Years of

REDD+: A Critical Review of the Impact of REDD+ on Forest-Dependent

Communities. Sustainability 2016, Vol. 8, No. 7. (Juli 2016) diakses dalam

http://www.mdpi.com/2071-1050/8/7/620 (30/11/2017, 20:27 WIB)

Butarbutar, Tigor. 2016. Catatan Kesiapann Indonesia Untuk Skema

Pengurangan Emsisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan. Jurnal

Analisis Kebijakan. Vol. 13, No. 2, (Agustus 2016) diakses dalam

http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-

litbang/index.php/JAKK/article/view/1268/pdf (30/11/2017, 19:56 WIB)

Clapp, Jennifer dan Dauvergne, Peter 2011.Path to a Green World: The Political

Economy of the Global Environment (2nd

edition). Massachusetts Institute

of Technology

Djaenudin, Deden, dkk. 2016.Perkembangan Implementasi Pasar Karbon Hutan

di Indonesia. Jurnal Analisis Kebijakan. Vol. 13, No. 3. (Desember 2016)

diakses dalam http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-

litbang/index.php/JAKK/article/view/1570/pdf (29/11/2017, 18:43 WIB)

Indonesian Task Force. 2012. Memperkuat Konsep dan Aplikasi REDD+ di

Indonesia: Rekomendasi Kebijakan untuk Meningkatkan Efektifitas,

Efisiensi, dan Keadlian. University of Indonesia dan University of

Washington

Indrarto, Giorgio Budi. 2013. Konteks REDD+ di Indonesia: Pemicu, Pelaku dan

Lembaganya. CIFOR (Center for International Forestry Research,

Working Paper 105. 2013. CIFOR. Bogor: Indonesia.

Keohane, Robert, O. 1988. International Institutions: Two Approaches,

International Studies Quarterly, Vol, 32, No, 4 (Desember 1988).

Blackwell Publishing on behalf of the International Studies Association,

diakses dalam http://www.jstor.org/stable/2600589 (23/3/2017,15.32 WIB)

Krasner, Stephen D. 1982. Structural Causes and Regime Consequences: Regimes

as Interverning Variables. International Organizational.Vol.36,

No.2.(Spring 1982). Massachussetts Institute of Technology

Levy, Marc A., Young, Oran R. dan Zurn, Michael. 1994. The Study of

International Regime, IIASA (International Institute for Applied System

Analysis). WP-94-113. November 1994. IIASA

Prisca, Andrea. 2016. Kegagalan Implementasi REDD+ di Ulu Masen Aceh.

Jurnal Ilmiah Hubungan Internasional. Vol. 12, No. 01, (2016) , diakses

dalam http://www.iuli.ac.id/p/kegagalan-implementasi-redd-ulu-masen-

aceh/(14/3/2017, 18:45 WIB)

Sebenius, James K. 1991. Designing Negotiations Toward a New Regime : The

Case of Global Warming. International Security, Vol. 15, No.4, (Spring

1991). Harvard College and Massachussetts Institute of Technology

Skutsch, Margaret, dkk. Options for a National Framework for Benefit

Distribution and Their Relation to Community-Based and National

REDD+ Monitoring. Forests.diakses dalam http://www.mdpi.com/1999-

4907/5/7/1596 (12/12/2017, 14:32 WIB)

Sebenius, James K. 1991.Designing Negotiations Toward a New Regime : The

Case of Global Warming. International Security.Vol. 15, No.4, (Spring

1991). Harvard College and Massachussetts Institute of Technology

Sese Tolo, Emilianus Yakob. Siginifikansi Desentralisasi Kehutanan Bagi

Implementasi REDD+ di Kabupaten Maluku Tengah.Jurnal Ilmu Sosial

dan Ilmu Politik. Vol. 16, No. 2, (November 2012) diakses dalam

https://jurnal.ugm.ac.id/jsp/article/view/10900/pdf (29/11/2017, 19:23

WIB)

Springate-Baginski, Oliver and Wollenberg, Eva.2010. REDD, Forest

Governance and Rural Livelihoods: The Emerging Agenda. Indonesia: the

Center for International Forestry Research

Sprinz, Detlef, F. dan Helm, Carsten. 1999. The Effect of Global Environmental

Regimes: A Measurement Concept, Vol, 20, No, 4, (1999). International

Political Science Association SAGE Publications (London, Thousand

Oaks, CA and New Delhi).

Wibowo, Ari. Implementasi Kegiatan REDD+ Pada Kawasan Konservasi di

Indonesia. Jurnal Analisis Kebijakan. Vol. 13, No. 3. (Desember 2016),

diakses dalam http://ejournal.forda-mof.org/ejournal-

litbang/index.php/JAKK/article/view/1869/pdf (30/11/2017, 16:34 WIB)

Laporan Penelitian

CCB Standards.Rimba Raya Biodiversity Reserve Project-Monitoring Report M2

(July 2010-2013). CCB Standards Second Edition

Environmental Services, Inc. 2014.Rimba Raya Biodiversity Project Verification

Report.Environmental Services. Inc.: Forestry, Carbon and GHG Services

Division

Fact Sheet Rimba Raya Biodiversity Reserve: Central Kalimantan, Borneo,

Indonesia. 2014.

InfiniteEarth.2016. Infographic The Carbon Value of The Rimba Raya

Biodiversity Reserve

SCS Global Services.2011. Verification Report for The Rimba Raya Biodiversity

Reserve Project. USA: Calfornia

The Climate, Community and Biodiversity Alliance.Rimba Raya Biodiversity

Reserve Project – Monitoring Report M2 (July 2010-June

2013).Monitoring & Implementation Report.CCB Standards Second

Edition.

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2014. Seeds of Change Newsletter 1st

Quarter 2014

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2015. Seeds of Change Newsletter 1st

Quarter 2015

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2015. Seeds of Change Newsletter 2nd

Quarter 2015.

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2015. Seeds of Change Newsletter 3rd

Quarter 2015

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2015. Seeds of Change Newsletter 4th

Quarter 2015.

The Rimba Raya Biodiversity Reserve. 2016. Seeds of Change 2016 Annual

Project Review

Verified Carbon Standard dan CCB Standards.2014. Proyek Perlindungan

Keanekaragaman Hayati Rimba Raya – Laporan Monitoring dan

Implementasi (1 Juli 2013-30 Juni 2014).Monitoring & Implementation

Report VCS Version 3. CCB Standards Second Edition.

Perturan Pemerintah dan Perundang-Undangan

Undang-Undang Nomor 18 tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan

Perusakan Hutan.

Peraturan Menteri Kehutanan Nomor 30 tahun 2009 tentang Tata Cara

Pengurangan Emisi dari Deforestasi dan Degradasi Hutan (REDD).

Peraturan Menteri Kehutanan Nomor 68 tahun 2008 tentang Penyelenggaraan

Demonstration Activities Pengurangan Emisi Karbon dari Deforestasi dan

Degradasi Hutan.

Menteri Kehutanan Republik Indonesia, 2014, SK.633/Menhut-II/2014 tentang

Penetapan Tingkat Acuan Emisi Karbon Hutan (Forest Emission Level),

Jakarta: Indonesia.

Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Tengah Nomor 1 tahun 2011 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Kalimantan

Tengah Tahun 2010-2015