is development model

18
IS Development Model (Outsourcing vs Insourcing) Group 8: Adhy Setiyanto Vina Octaryna

Upload: vina-octaryna

Post on 07-Nov-2015

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Penerapan IS development model dalam penentuan outsource atau insource

TRANSCRIPT

  • IS Development Model (Outsourcing vs Insourcing)Group 8:Adhy SetiyantoVina Octaryna

  • Sistem Teknologi InformasiSistem teknologi informasi memberikan lima peran utama di dalam organisasi, yaitu untuk meningkatkan:EfisiensiEfektivitasKomunikasiKolaborasiKompetitif

  • Proses BisnisProses bisnis menjadi semakin lebih kompleks karena terdiri dari gabungan interaksi antar sistem dan berdiri sendiri pada suatu aktivitas kolaborasi antara business users dan TI.Proses bisnis mengintegrasikan sistem informasi (ISs: Information system) dan orang. Proses pembayaran pesanan, rekrutmen pegawai, patient billing, pengisian pesanan, dan sebagainya yang terjadi dalam organisasi tersebut dilakukan oleh karyawan menggunakan ISs.

  • ProcurementProcurement merupakan pembelian barang dan jasa oleh perusahaan (Turban, 2011).Procurement management adalah koordinasi dari semua aktivitas yang berhubungan dengan pembelian produk dan kebutuhan pelayanan untuk menyempurnakan misi dari sebuah organisasi.

  • Metode ProcurementMelalui katalogMengadakan penawaran tenderMembeli dari situs pelelangan umum atau privasiBergabung dengan suatu kelompok sistem pembeliBerkolaborasi dengan para pemasok

  • E-ProcurementE-procurement merupakan pengadaan barang dan jasa secara elektronik oleh perusahaan (Turban). E-procurement merujuk pada proses rekayasa ulang procurement menggunakan teknologi dan strategi e-business, yaitu melakukan berbagai macam aktivitas bisnis secara elektronik dengan mudah menggunakan teknologi yang berbasis internet (Kalakota, 2001).

  • ContdPelaksanaan procurement membutuhkan waktu dan tenaga, sehingga perusahaan perlu menekankan aktivitas procurement yang efektif dan efisien melalui e-procurement.Penggunaan e-procurement ini memiliki dua tujuan dasar, yaitu:Control costSimplify processes

  • ContdDua teknologi dalam e-procurement:Teknologi yang digunakan dalam procurement adalah Electronic Data Interchange (EDI), yang melibatkan transmisi elektronik dari data antara sebuah perusahaan dan supplier mereka.E-catalog yang memudahkan perusahaan untuk akses informasi produk lebih cepat dari berbagai supplier.

  • Proses Procurement(Turban)

  • Outsourcing vs InsourcingOutsourcing adalah penyerahan aktivitas perusahaan pada pihak ketiga dengan tujuan untuk mendapatkan kinerja pekerjaan yang professional dan berkelas dunia. (Indrajit dan Djokopranoto, 2003)Karena kapabilitas outsourcing di kompetensi inti meningkat dan dapat menimbulkan risiko besar, maka perusahaan biasanya melakukan insourcing proses-proses yang melibatkan kompetensi inti untuk mengurangi risiko ini dan mempertahankan kontrol, meskipun outsourcing dapat menjadi alternatif dengan biaya lebih rendah.

  • ContdTerdapat lima alasan utama mengapa perusahaan menggunakan outsourcing berdasarkan survey yang dilakukan oleh Benchmarking Forum , yaitu:Untuk meningkatkan efisiensi operasional dari fungsi pelatihan dan pembelajaranUntuk mengimbangi kekurangan staf atau ahli internal perusahaanUntuk memperluas akses untuk kapabilitas kelas duniaUntuk menekan biaya operasiUntuk meningkatkan dampak dari pelatihan dan pembelajaran

  • Outsourcing di IndonesiaOutsourcing di Indonesia diatur dalam Undang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 tahun 2003 (pasal 64, 65 dan 66) dan Keputusan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No.Kep.101/Men/VI/2004 Tahun 2004 tentang Tata Cara Perijinan Perusahaan Penyedia Jasa Pekerja/Buruh (Kepmen101/2004).Keberadaan tenaga kerja outsourcing hanya diperbolehkan untuk lima jenis pekerjaan, yaitu security, cleaning service, trasportasi, catering, dan jasa penunjang di pertambangan.Namun, saat ini tenaga IT di banyak perusahaan merupakan tenaga outsourcing

  • KesimpulanOutsourcing dapat dijadikan pilihan jika dibutuhkan waktu yang cepat dalam pengembangan aplikasi atau jika perusahaan memiliki sejumlah proses bisnis non-inti yang memerlukan banyak waktu, usaha, dan sumberdaya untuk dilaksanakan.Insourcing lebih tepat untuk dipilih jika suatu aplikasi merupakan inti bisnis perusahaan atau jika telah ada suatu divisi khusus dalam perusahaan yang ahli dalam suatu bidang tertentu.

  • ReferensiJogiyanto. 2008. Sistem Teknologi Informasi. Yogyakarta: ANDI Yogyakarta.Kasim, Umar. 2013. Apakah Karyawan Outsourcing Bisa Jadi Karyawan Tetap?. http://www.hukumonline.com/klinik/detail/lt51129b93aa028/apakah-karyawan-outsourcing-bisa-jadi-karyawan-tetap?. Diakses pada tanggal 1 Mei 2015.Listyanti, Agita Sukma. 2014. 144 BUMN dinilai Langgar UU Tenaga Kerja. http://www.tempo.co/read/news/2014/05/01/092574577/144-BUMN-Dinilai-Langgar-UU-Tenaga-Kerja. Diakses pada tanggal 1 Mei 2015.Riwayadi, Purwo. ____. Pemanfaatan Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Kemajuan Pendidikan Di Indonesia. https://imadiklus.googlecode.com. Diakses pada tanggal 1 Mei 2015.Turban, Efraim dan Linda Volonino. 2011. Information Technology for Management. US: John Wiley & Sons, Inc.

  • TERIMA KASIH