jurnal kulit rama
DESCRIPTION
journal readingTRANSCRIPT
New Insight Into Atopic Dermatitis
JOURNAL READINGNew Insight Into Atopic DermatitisPembimbingDr.Eko Krisnarto,SpKK
OlehNyoman Rama AK406138148
Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Kulit dan KelaminUniversitas TarumanagaraRSUD Kota SemarangHistorical PerspectiveDermatitis Atopik adalah peradangan kulit kronis dan residif yang berhubungan dengan hipereaktivitas kulit terhadap suatu pencetus
Berhubungan dengan peningkatan kadar IgE serum dan riwayat atopi keluarga
Epidemiologi10-20% : Anak anak1-3% : Dewasa
1 orang tua atopi : >50% jumlah anak mengalami gejala alergi
Kedua orang tua atopi : >79% jumlah aak mengalami geala alergi
Konsep Patobiologi DA
Respon Imun pada Kulit AtopiKulit tak ber lesi pada penderita DA ,ditemukan lebih banyak sel sel yang mengekspresikan mRNa, IL-4,IL-13 dibanding kulit orang normal
Lesi Akut : IL-4, IL-5, IL-13 Lesi Kronis :mRNA, IL-5, GM-CSF, IL-12, TNF- , IFN-, Sel Langerhans
Respon imun pada Lesi KronisAtopi sebagai Penyakit SistemikDA merupakan manifestasi kutaneus dari suatu kelainan sistemik
Ditandai Peningkatan serum IgE dan Eosinofilia perifer
70-80% DA Ekstrinsik ( dengan sensitisasi IgE)20-30% DA Intrinsik ( tanpa sensitisasi IgE)Perubahan sistemik pada DA1. Sintesis IgE meningkat2. IgE spesifik terhadap antigen meningkat3. Pelepasan histamin oleh basofil meningkat4. Respon hipersensitivitas lambat terganggu5. Eosinofilia6.Sekresi IL4,IL5,IL13 oleh sel TH2 meningkat7. Sekresi IFN-y oleh sel TH1 menurun8. Kadar reseptor IL2 meningkat9. Ekspresi CD23 (Reseptor IgE afinitas rendah) pada sel B dan monosit meningkatRespon Imun Sistemik
Faktor Pemicu munculnya lesi DAManifestasi Klinis
1.Riwayat Atopi2. Dermatitis pada muka / ekstensor3. PruritusXerosis/Iktiosis/HiperlinearisFisura retroaurikulerSkuama di scalp kronis Aksentuasi perifolikulerKriteria Diagnosis D.A.
Kriteria Mayor
Dermatitis di wajah pada anak Dermatitis di fleksura pada dewasaDermatitis kronik dan residifDermatitis di ekstensor pada anak
PruritusKriteria Minor
Dermatitis non spesifikIktiosisP. AlbaDermografismeHiperlinear palmarisCheilitisLipatan Infraorbita Dennie-MorganKonjunctivitisXerosis kutisPenatalaksanaan UmumMenghindari kontak dengan bahan bahan iritan (makanan, aeroalergen,deterjen dllMandi dengan pembersih yang mengandung pelembab, hindari pembersih antibakterial karena berisiko menginduksi resistensi
Pengobatan topikal (emolien, kortikosteroid,Calcineurin Inhibitor)
Pengobatan Sistemik (Kortikosteroid, Antihistamin, Antibiotik)
Terapi sinar (Fototerapi)kombinasi UVA ,UVB
PENGOBATAN TOPIKALPENGOBATAN TOPIKALPENGOBATAN SISTEMIKTERIMAKASIH