RADIOGRAPHIC APPEARANCE OF THE CHEST IN EMPHYSEMA

WILLIAM M. THURLBECK AND GEORGE SIMON

Introduction

• Diagnosis emfisema masih kontroversial :– Literatur diagnosa radiologi emfisema– Studi

• gambaran emfisema terlihat jelas secara radiologi :– Pengecilan arteri– Gamb tambahan : ukuran, panjang, lebar paru,

ukuraan jantung, diafragma, retrosternal

• Obstruksi saluran udara kronis emfisema (diagnosis radiologis)

• Pd jurnal gambaran radiologi pada emfisema/ variable kuantitatif

Matherials and methods

• 696 nekropsi dari Pathology Institute. McGill University, Montreal, Canada.– 422 kasus necropses– 95 kasus : temuan klinis patologi– 179 kasus : normal

• Dinilai oleh 3 peneliti secara subyektif dengan skor Emphysema Severity Groups (ESG)

• 1-3 : NO OR TRIVIAL EMPHYSEMA• 4-6 : MILD/MODERATE• 7-9 : SEVERE

• Lung disease– Kelainan radiologi yg masih ragu– Penyakit paru-paru kronis (A1)

• Chronic airflow Obstruction– Karena penyakit lain– Temuan klinis/otopsi– ventricular hipertrophy & ventricular failure

• Emphysema– Sentrilobular– parasinar

• Chronic bronkhitis– Dahak >2 thn tnpa penyebab yg spesifik

Penilaian radiologis :• Panjang, lebar paru• Diafragma• Ukr jantung• Ruang retrosternal (3

cm)

Discussion

• WH Thurlbeck– Membandingkan radiografi dgn morfologi

emfisema terbukti relevan– Literatur inggris : deficiensi arteri kriteria baik

untuk diagnosis emfisema • North America– Emfisema berat : diafragma menurun, deficiensi

arteri• Radiografi berguna untuk melihat adanya

emfisema atau tidak

• Nicklaus et al– Diagnosis radiologi dapat membantu jenis

emfisema secara anatomi

Conclusion

• Gambaran utama : deficiency arteri• Gambaran tambahan : panjang, lebar paru,

ukr jantung, diafrgama, ruang retrosternal• Radiografi membantu untuk diagnosis

emfisema, jenis serta letak anatomi

TERIMA KASIH