kasber dr. evi fix

Upload: sekar-kumalasari

Post on 06-Jul-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    1/85

    KASUS BESAR 

    SEORANG PEREMPUAN 36 TAHUN DENGAN B20 DENGAN WASTING

    SYNDROME DALAM TERAPI ARV DAN PNEUMONIA KOMUNITAS

    Oleh:Andreas Peter P. B. S G99141110

    Atma Sanggani T G99141111

    Antonius Jalu A. G0006005

    Pembmb!"

    #$% E& N'$h()(*'!+ S,% PD+ M%Ke-

    KEPANITERAAN KLINIK SM. ILMU PENYAKIT DALAM.AKULTAS KEDOKTERAN UNS/RSUD DR MOEWARDI

    S U R A K A R T A

    1

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    2/85

    206HALAMAN PENGESAHAN

    Laporan Kasus Besar lmu Pen!a"it #alam dengan $udul%

    SEORANG PEREMPUAN 36 TAHUN DENGAN B20 DENGAN WASTING SYNDROME

    DALAM TERAPI ARV DAN PNEUMONIA KOMUNITAS

    &le' %

    Andreas Peter P. B. S G99141110

    Atma Sanggani T G99141111

    Antonius Jalu A.G0006005

    Tela' disetu$ui untu" dipresentasi"an pada tanggal %

    #$% E& N'$h()(*'!+ S,% PD+ M%Ke-

    (

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    3/85

    STATUS PENDERITA

    I% ANAMNESA

    A% I#e!**(- Pe!#e$*(

     )ama % )!. S

    *mur % +6 ta'unJenis Kelamin % Perempuan

    Agama % slam

    Su"u % Ja,a

    Pe"er$aan % Buru' Pa-ri"  

    Pendidi"an % S#

    Status % eni"a'

    Alamat % /atula,ang T 01 / 0( Kaangan Andong Bo!olali

     )o. % 01(20033

    Tanggal masu" S % 1 #esem-er (015

    Tanggal di"asus"an % + #esem-er (015

    B% D(*( D(-($

    Auto anamnesis allo anamnesis dan pemeri"saan isi" dila"u"an pada tanggal +

    #esem-er (015 di Bangsal Pen!a"it #alam elati 1 Kamar 7 S*# #r. oe,ardi.

    Kel'h(! U*(m(

    Batu" -erda'a" 

    R1()(* Pe!)(* Se($(!"

    Pasien datang dengan "elu'an -atu" se$a" 10 'ari se-elum masu" ruma' sa"it.

    Batu" mem-erat se$a" + 'ari tera"'ir. Batu" -erda'a" -er,arna puti' "ental da'a" 

     -erampur dara' 8: -atu" dengan produ"si da'a" dengan purulensi -ertam-a' 8:

    "eringat di malam 'ari 8:. Pasien $uga mengelu' sesa" napas dan demam sumersumer 

    !ang dirasa"an -ersamaan dengan "elu'an -atu" pasien.

    Pasien mengelu'"an saria,an !ang dirasa"an se$a" 10 'ari SS. A,aln!a

     -er-entu" lu"a "eil "emudian mem-esar dan 'ampir menutup seluru' lapang mulut.

    Pasien $uga mengelu'"an sa"it di "erong"ongan saat menelan ma"anan di disertai

     -era" "eputi'an dan "emera'an di pang"al lida'.

    Pasien mengelu'"an diare !ang dirasa"an se$a" 1 -ulan SS. #iare dirasa"an

    'ilang tim-ul sema"in mem-erat + 'ari SS. #iare air dengan re"uensi (3 tiap 'ari

    se-an!a" ; < gelas -elim-ing setiap "ali diare. #iare -er,arna "uning diare tida" 

    terdapat dara' 8: ataupun lendir 8:.

    Pasien mengelu' lemas se$a" 1 -ulan tera"'ir dirasa"an -ersamaan dengan

    "elu'an diare pasien. Lemas dirasa"an seluru' tu-u'. Lemas ter$adi perla'anla'an dan

    +

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    4/85

    sema"in mem-erat. Lemas tida" -er"urang dengan pem-erian ma"an. Lemas disertai

    dengan "epala nggli!er dan pasien menga"u "adang mata -er"unang"unang.

    Pasien mengelu' mual dan munta' se$a" ( -ulan se-elum masu" ruma' sa"it.

    unta' dirasa"an pasien = 5 "ali per 'ari se-an!a" "urang le-i' (00 se"ali munta'.

    unta' -erisi ma"anan. unta' tida" disertai dara'. Pasien $uga mengelu' nasu

    ma"an -er"urang !ang dia"i-at"an ole' mualn!a se'ingga pasien mengalami

     penurunan -erat -adan se-an!a" 10 "g dalam ,a"tu + -ulan.

    BAK pasien normal re"uensi 2 "ali per 'ari dengan >olume ? gelas -elim-ing

    setiap BAK -er,arna "uning $erni' Pasien mengelu'"an an!angan!angan saat BAK 

    dan n!eri saat BAK. Panas saat BAK 8:.

    Pasien tela' didagnosis B(0 dan mendapat"an terapi A@ namun pasien putus

     -ero-at + -ulan SS. Pasien menga"u tida" memili"i ri,a!at dara' tinggi maupun

    gula dara' tinggi.

    R1()(* Pe!)(* D(h'l'

    i,a!at sa"it serupa % 8: 5 -ulan !ang lalu dengan "elu'an -atu" !ang sama

    i,a!at mondo" % 8: 5 -ulan !ang lalu di S*# #r. oe,ardi

    i,a!at alergi % disang"al

    i,a!at asma % disang"al

    i,a!at pengo-atan % 8: A@ putus o-at + -ulan SS

    R1()(* Kel'($"(

    i,a!at # % disang"al

    i,a!at 7ipertensi % disang"al

     

    4

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    5/85

    Keterangan%

      Pasien

    R1()(* Keb(-((!

    Merokok Disangkal Jamu DisangkalAlkohol DisangkalObat bebas DisangkalSeks bebas Disangkal

    R1()(* G

    Pasien ma"an se'ari tiga "ali se"ali ma"an 1 piring nasi dengan dengan lau" 

    ta'u tempe dan sa!ur.

    R1()(* -4-(l e4!4m

    Pasien adala' seorang perempuan -erusia +6 ta'un. Pasien -e"er$a se-agai

     -uru' pa-ri" di Tangerang. Pasien tinggal dengan seorang suami dan + orang ana".

    A!(m!e-- S-*em 

    1. Kelu'an utama % Batu" -erda'a"  

    (. Kulit % "uning 8:  puat 8: mene-al 8: gatal

    8: -era"-era" "uning 8:  -entol-entol mera' 8:+. Kepala % pusing 8:+  n!eri "epala 8:

    e,(l( *e$(-( be$(* 57 perasaan -erputarputar 8:

    ram-ut muda' ronto" 8:

    4. ata % m(*( be$'!(!" '!(!" 5/7

     pandangan "a-ur 8C: mata gatal 8C: mata "uning

    8C: mata mera' 8C:

    5. /a$a' % -entol-entol 'itam 8:+ pipi mera' dan

    terasa panas 8:

    6. 7idung % )apas uping 'idung 8:

    tersum-at 8: "eluar dara' 8: "eluar lendir atau air 

     -erle-i'an 8: gatal 8:

    . Telinga % Pendengaran -er"urang 8C:

    "eluar airan atau dara' 8C: telinga -erdenging 8C:

    2.ulut % Bi-ir "ering 8: sianosis 8:

    gusi muda' -erdara' 8: -($(1(! 57 gigi muda'

    go!a' 8: sulit -er-iara 8: be$8( ,'*h #(! me$(h

    # ,(!"(l l#(h

    5

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    6/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    7/85

    (. Tanda >ital

    • Tensi % 110 C0 mm7g

    •  )adi % 2( "ali Cmenit

    • Fre"uensi naas % (( "ali Cmenit

    • Su'u % +(0

    +. Status giEi

    • BB % 4+ "g

    • TB % 155 m• B % 14 "gCm(

    • Kesan % *nder,eig't

    4.Kulit % ,arna o"lat turgor menurun 8: 'iperpigmentasi 8:

    teleangie"tasis 8: pete'ie 8: i"teri" 8: e"imosis 8: palmar eritem 8:

    5. Kepala % Bentu" mesoep'al ram-ut ,arna 'itam u-an 8:

    ram-ut ronto" 8: lu"a 8:

    6. /a$a'% oon ae 8: atroi mus"ulus temporalis 8: malar ras' 8:

    . ata % ata e"ung 8C: "on$ungti>a puat 8C: s"lera i"teri" 8C:

    s"lera 'iperemis 8C: perdara'an su-"on$ugti>a 8C: pupil iso"or dengan

    diameter 8+ mmC+ mm: rele" a'a!a 8C: oedem palpe-ra 8C:

    stra-ismus 8C: ptosis 8C:

    2.Telinga % Serumen 8C: "eluar se"ret 8C: "eluar dara' 8C:

    n!eri te"an mastoid 8C: n!eri te"an tragus 8C: gangguan ungsi

     pendengaran 8C: telinga -erdenging 8C:

    9.7idung % )apas uping 'idung 8: "eluar se"ret 8: epista"sis

    8: gangguan ungsi pem-auan 8: septum de>iasi 8:

    10. ulut % Bi-ir sianosis 8: -i-ir "ering 8: lu"a pada sudut -i-ir  

    8: papil lida' atroi 8: gusi -erdara' 8: 4$(l *$(-h 57

    11. Le'er % J@P ( m tra"ea di tenga' simetris pem-esaran

    "elen$ar tiroid 8: pem-esaran "elen$ar geta' -ening 8:

    1(. T'ora3 % Bentu" normo'est simetris pengem-angan dada

    "anan "iri retra"si interostal 8: pernaasan a-dominot'ora"al sela iga

    mele-ar 8: spider nae>i 8:

    1+. Jantung

    • nspe"si % tus "ordis tida" tampa"  

    • Palpasi % itus "ordis tida" "uat ang"at tera-a di ( m se-ela'

    lateral S @ linea mediola>iularis sinistra t'rill 8:

    • Per"usi %

    Batas $antung "anan atas% S linea sternalis de3tra

    Batas $antung "anan -a,a'% S @ linea sternalis de"stra

    Batas $antung "iri atas% S linea sternalis sinistra

    Batas $antung "iri -a,a'% S @ 1 m medial linea medio"la>iularis sinistra

    H Batas $antung "esan tida" mele-ar  

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    8/85

    • Aus"ultasi% Bun!i $antung murni intensitas normal reguler

     -ising 8: gallop 8:

    1+.Pulmo

    a. #epan

    • nspe"si Statis % )ormo'est simetris sela iga tida" mele-ar iga tida" 

    mendatar 

    #inamis % Pengem-angan dada simetris "anan "iri sela

    iga tida" mele-ar retra"si interostal 8:

    • Palpasi

    Statis % Simetris

    #inamis % Pergera"an "anan "iri remitus ra-a "anan "iri

    • Per"usi

    Kanan % Sonor redup pada -atas relati paru'epar pada S @

    linea mediola>iularis de3tra pe"a" pada -atas a-solut paru 'epar 

    Kiri % Sonor sesuai -atas paru $antung pada S @ 1 m

    medial linea mediola>iularis sinistra

    • Aus"ultasi

    Kanan % Suara dasar >esi"uler normal suara tam-a'an ,'eeEing 8:

    $4!h b(-(h (-($ 57 ron"'i -asa' 'alus 8:

    Kiri % Suara dasar >esi"uler normal suara tam-a'an

    ,'eeEing 8: $4!h b(-(h (-($ 57 ron"'i -asa' 'alus 8:

     -. Bela"ang

    • nspe"si

    Statis % )ormo'est simetris

    #inamis % Pengem-angan dada simetris "anan "iri sela

    iga tida" mele-ar retra"si interostal 8:

    • Palpasi

    Statis % Simetris

    #inamis % Pergera"an "anan "iri remitus ra-a "anan

    "iri

    • Per"usi

    Kanan % Sonor  Kiri % Sonor  

    • Aus"ultasi

    Kanan % Suara dasar >esi"uler normal suara tam-a'an ,'eeEing 8:

    $4!h b(-(h (-($ 57 ron"'i -asa' 'alus 8:

    Kiri % Suara dasar >esi"uler normal suara tam-a'an ,'eeEing 8:

    $4!h b(-(h (-($ 57 ron"'i -asa' 'alus 8:

    14. A-domen

    2

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    9/85

    • nspe"si % #inding perut se$a$ar dinding t'ora3 asites 8:

    >ene"tasi 8: si"atri" 8: striae 8: aput medusae 8: darm steiung 8:

    darm ontour 8:

    • Aus"ultasi% Bising usus 8: 193Cmenit

    • Per"usi % Timpani pe"a" ali' 8: pe"a" sisi 8:

    • Palpasi % Supel n!eri te"an 8: 'epar dan l ien t ida" tera-a

    mem-esar 

    15. D"stremitas

    A"ral dingin &edem

    Status lo"alis % T(m,( ,(,'l #(! ,'-*'l m'l*,el # e-*$em*(- (*(- #(! b(1(h

    bl(*e$(l b("(! e-*e!-4$+ eh*(m(!+ #(! be$b(*(- *e"(-

    III% PEMERIKSAAN PENUN

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    10/85

    +.9 mmolCL +. I 5.1

    a( %0@ mmolCL 1.1 I 1.(9

    ANALISA GAS DARAH

    7 =%0>0 .+1 I .4(

    D @%3 mmolCL ( +

    &( ++.0 mm7g (.0 I 41.0

    &( 5.0 mm7g 0.0 I 100.0

    emato"rit ? + I 50

    &+ >%= mmolCL (1.0 I (2.0

    otal &( 0%= mmolCL 19.0 I (4.0

    ( Saturasi @@%0 94.0 I 92.0

    a"tat Arteri 3%20 mmolCL 0.+6 I 0.5

    LAINLAIN

    rritin 200%0 ngCml (0.0 I (00.0

    BsAg )onreati>e  )onreati>e

    2% U$! R'*!

    Tanggal % ( #esem-er (015

    Pemeriksaan Hasil Satuan Rujukan

    MAKROSKOPIS

    Warna yellowKejernihan clear

    KIMIA URIN

    erat jenis 1.011 !"#!$ %

    !"#&$'H ("# )"$ % *"#

    +eukosit 500 ,-+ .egati/  

    Protein .egati/ mg,0+ .egati/  

    1lukosa .egati/ mg,0+ .egati/  

    Keton .egati/ mg,0+ .egati/  

    2robilinogen .egati/ mg,0+ .egati/  

    3ritrosit .egati/ ,-+ .egati/  

    MIKROSKOPIS

    3ritrosit !"4 ,-+ # % *"(

    +eukosit 85.6 ,+P # % !&

    3'itel s5uamosa 15 – 0 ,+P .egati/  

    3'itel transisional ! ,+P .egati/  

    Silin0er hyaline # ,+PK # % 6

    10

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    11/85

    Silin0er granulate0 7 ,+PK .egati/  

    Silin0er leukosit 7 ,+PK .egati/  

    3% R4!*"e! Th4$(C

    Tanggal % ( #esem-er (015

    or % Besar dan -entu" normal

    Pulmo % Tampa" perselu-ungan dengan air -ron'ogram di para'iler "anan "iri.

    Sinus ostop'renius "anan "iri ta$am

    etrosternal dan retroardia spae dalam -atas normal

    7emidiap'ragma "anan "iri normal

    Tra'ea di tenga'

    Sistema tulang -ai" 

    Kesimpulan% pneumonia.

    11

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    12/85

    IV% RESUME

    !" Keluhan 2tama 8 atuk ber0ahak&" Anamnesis 8

    Pasien 0atang 0engan keluhan batuk sejak !# hari

    SMRS9 memberat sejak 6 hari SMRS" Dahak :;< 'utih

    kental9 sesak na'as :; C gelas

    belimbing9 berwarna kuning jernih9 anyang7anyangan :;

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    13/85

    ekstremitas atas 0an bawah bilateral bagian ekstensor9

    kehitaman9 0an berbatas tegas"4. Pemeri"saan tam-a'an%

    a. La-oratorium%

    Penurunan 'emoglo-in 8.9 gCdL: penurunan 'emato"rit 8(5:

     penurunan eritrosit 8+.0( $utaCIL: penurunan al-umin 8(.2 gCdL:

     penurunan )a 81+0 mmolCL: penurunan a( 81.02 mmolCL:.

    *rin utin%

    Berat $enis 1.011 8N: leu"osit 500CL mi"ros"opis leu"osit

    25.6CLPB epitel sOuamosa 15 I (0CLPB.

     -. Lainlain%

    ontgen t'ora3 didapat"an "esan pneumonia.

    V% PROBLEM

    1. B(0 dengan /asting S!ndrome

    (. Pneumonia "omunitas dd PP

    +. SK  

    1+

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    14/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    15/85

    (. Pneumonia "omunitas

    dd PP

    • A!(m!e-- #(!

    Peme$-((! 9- :

    1. Batu" da'a" 

    (. Sesa" napas

    +. #emam

    4. on"i -asa' "asar 

    • .4*4 $4!*"e! :

    1. Kesan pneumonia

    %

    A

    •ontgen

    t'ora3

    • Bedrest tida" total

    • &( + lpm

    • n$e"si etria3one (

    grC(4 $am

    • otrimo3aEole 1 3 960

    mg p.o

    •  )A + 3 (00 mg p.o

    Ddu"as

    tentang

     pen!a"i

    "ompli

    +. SK     • A!(m!e-- #(!

    Peme$-((! 9- :

    1. An!angan!angan

    (. )!eri BAK 

    • Peme$-((! L(b :

    1. Leu"osit 500CIL

    (. i"ros"opis

    leu"osit 25.6CLPB

    +. Dpitel sOuamousa

    15 I (0CLPB

    • *rin rutin   • Bedrest tida" total

    • n$e"si etria3one (

    grC(4 $am

    • otrimo3aEole 1 3 960

    mg p.o

    Ddu"as

    tentang

    diagnos

    "ompli

    BAB I

    PEMBAHASAN

    Pasien datang "e ruma' sa"it -er-agai "elu'an antara lain% pasien mengalami penurunan

     -erat -adan se-an!a" 10 "g diare !ang dirasa"an se$a" 1 -ulan demam sumersumer se$a" 'ari

    SS saria,an !ang dirasa"an se$a" 10 'ari SS !ang -erulang 'ilang tim-ul -atu" -erda'a" 

     -er,arna puti' "ental se$a" 10 'ari SS dan sesa" naas se$a" 10 'ari SS. Pada ri,a!at

     pen!a"it da'ulu didapat"an ri,a!at dengan "elu'an !ang sama -atu" -erda'a" -er,arna puti'

    "ental disertai demam dan sesa" naas dan saria,an !ang 'ilang tim-ul. Pada pemeri"saan isi" 

    didapat"an sindrom ,asting oral t'rus' ron"i -asa' "asar di "edua lapang paru dan PPD pada sisi

    e"stensor e"stremitas atas dan -a,a'. Limosit #4 merupa"an target utama utama ine"si 7@

    15

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    16/85

    "arena >irus mempun!ai ainitas ter'adap mole"ul permu"aan #4. Limosit #4 -erungsi

    mengoordinasi"an se$umla' ungsi imunologis !ang penting. 7ilangn!a ungsi terse-ut

    men!e-a-"an gangguan respons imun !ang progresi. Seiring ma"in mem-uru"n!a "e"e-alan

    tu-u' pasien mulai menampa""an ge$alage$ala ine"si oportunisti" seperti -erat -adan menurun

    demam lama rasa lema' diare ine"si $amur dll. Pada pasien ini terdapat penurunan -erat -adan

    le-i' dari 10 !ang tida" di"eta'ui pen!e-a-n!a diare "ronis !ang tida" di"eta'ui pen!e-a-n!a

    selama le-i' dari 1 -ulan demam menetap !ang tida" di"eta'ui pen!e-a-n!a "andidiasis pada

    mulut !ang menetap dan ine"si pneumonia.

    Pasien datang "e ruma' sa"it dengan "elu'an utama -atu" -erda'a" se$a" 10 'ari SS.

    #a'a" -er,arna puti' "ental tida" disertai da'a" dara'. Batu" disertai dengan sesa" naas dan

    demam sumersumer !ang 'ilang tim-ul se$a" "elu'an -atu" munul. Pada pemeri"saan isi" 

    didapat"an ron"i -asa' "asar di "edua lapang paru. #ari pemeri"saan la-oratorium dara'didapat"an leu"osit !ang normal .5310+CL 'ematorit (5 'emoglo-in 9 gCdL. 7asil

     pemeri"saan rongent tampa" perselu-ungan air -ron"ogram di para'iler "anan. 7al ini

    dimung"in"an adan!a proses inlamasi -erat namun tida" terdapat respon imunologis se'ingga

    "adar leu"osit tetap normal. #emam dise-a-"an adan!a suatu agen ine"si !ang masu" "e dalam

    tu-u' 8pirogen e"sogen:. Tu-u' "emudian merespon dengan stimulasi selsel dara' puti' !ang

    "emudian a"an mengeluar"an Eat "imia -erupa pirogen endogen 8L1 L6 T)F:. Pirogen

    e"sogen dan pirogen endogen ini a"an merangsang 'ipotalamus untu" mem-entu" prostaglandin

    !ang a"an mening"at"an pato"an t'ermostat di pusat termoregulasi 'ipotalamus. 7ipotalamus a"an

    menganggap su'u se"arang le-i' renda' dari su'u pato"an !ang -aru se'ingga a"an memiu

    me"anismeme"anisme untu" mening"at"an panas se'ingga a"an ter$adi pening"atan produ"si

     panas dan penurunan pengurangan panas !ang pada a"'irn!a a"an men!e-a-"an su'u tu-u' nai" 

    "e pato"an !ang -aru terse-ut. Selain itu pat'ogen !ang sampai "e tra'ea terutama -erasal dari

    aspirasi -a'an oroaring in'alasi dan sum-er -a'an pat'ogen !ang mengalami "olonisasi di pipa

    endotra"eal setela' dapat mele,ati 'am-atan me"anisme perta'anan inang -erupa da!a ta'an

    me"ani" 8epitel ilia dan muus: 'umoral 8anti-od! dan "omplemen: dan selular 8leu"osit

     polinu"learma"roag limosit dan sito"inn!a:. Proses peradangan ini men!e-a-"an adan!a

     penumpu"an airan e"sudat dalam saluran terse-ut se'ingga a"an merangsang tu-u' untu" 

    mengeluar"an airan !ang a"an memiu me"anisme untu" -atu". Ji"a airan -ertam-a' -an!a" 

    a"an dapat menga"i-at"an pengem-angan pada $aringan paru !ang "emudian a"an men!e-a-"an

    sesa" napas.

    Pasien $uga mengelu'"an an!angan!angan saat BAK dan n!eri saat BAK. BAK pasien

    normal re"uensi 2 "ali per 'ari dengan >olume ? gelas -elim-ing setiap BAK -er,arna "uning

    16

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    17/85

    Gn/eksi kronis Anemia

    Gn/eksi HG

    Kan0i0iasisPneumonia GSK 

    B imunitas

    B FD);

     $erni'. #ari 'asil la-oratorium urin didapat"an eritrosit 1(CLPB leu"osit 2526CLPB -enang

    muus 8: -a"teri 8:. Patogenesis -a"terinuria asimptomati" men$adi -a"terinuria simtomati" 

    dengan presentasi "linis SK tergantung dari patogenitas -a"teri dan status pasien sendiri 8'ost:.

    Patogenitas -a"teri sendiri dipengaru'i ole' "emampuan -a"teri dalam atta'ment o muosa

    >irulensi mi"roorganisme lain dan >irulensi -a"teri. Fa"tor 'ost dipengaru'i ole' dua 'al utama

    !aitu a"tor predisposisi penetus SK dan status imunologi pasien. Pada pasien dengan 7@CA#S

    terdapat penurunan ungsi imunologis. Se'ingga muda' ter"ena ine"si oportunisti" sala' satun!a

    SK.

    Al'$ Ke*e$(*(! M(-(l(h

    1

    ; De-embe$ 20? ? De-embe$ 20?

    u-!e"ti Batu" 8: Batu" 8: mata mera'

    Pm3

    enun$ang

    Terlampir Terlampir  

    ssesment   • B(0 dengan /asting S!ndrom dalam terapi A@

    • Pneumonia ommunit! dd PP

    • SK 

    • B(0 dengan /asting S!ndrom dalam terapi A@

    • Pneumonia ommunit! dd PP

    • SK Planning   • #+ post transusi TB Saturasi transerin

    Ferritin

    • K* -ai" BLPL

    • BLPL

    • Kontrol poli @T

    Terapi   • Bed rest tida" total• &( + lpm

    • #iet luna" TKTP

    • n L % KAD) +B % linimi3 1%1%1 816 tpm:

    • n$ etria3one ( grC(4 $am 8:

    • n$ aitidine 50 mgC1( $am

    • otrimo3aEole 1 3 960 mg p.o

    • Asam Folat 1 3 200 mg p.o

    • @it. B omple3 + 3 1 ta- p.o

    •  )A + 3 (00 mg p.o

    • Teno>ir 1 3 +00 mg p.o

    • Lami>udin 1 3 +00 mg p.o

    • D>a>irenE 1 3 600 mg p.o 8malam:

    • Bed rest tida" total• &( + lpm

    • #iet luna" TKTP

    • n L % KAD) +B % linimi3 1%1%1 816 tpm:

    • n$ etria3one ( grC(4 $am 8:

    • n$ aitidine 50 mgC1( $am

    • otrimo3aEole 1 3 960 mg p.o

    • Asam Folat 1 3 200 mg p.o

    • @it. B omple3 + 3 1 ta- p.o

    •  )A + 3 (00 mg p.o

    • Teno>ir 1 3 +00 mg p.o

    • Lami>udin 1 3 +00 mg p.o

    • D>a>irenE 1 3 600 mg p.o

    T(!""(l 2 De-embe$ 20? 3 De-embe$ 20?

    u-!e"ti Batu" 8: mata mera' Batu" 8: mata mera'

    &-!e"ti K*% tampa" sa"it ringan ompos mentis giEi "esan "urang

    Tensi % 100C0 mm7g

    espirasi % (+ 3Cmenit

     )adi % 22 3Cmenit isi u"up reguler 

    Su'u % +.(Q

    Kepala% ram-ut ronto" 8:

    ata% P 8C:+ S 8C: S"lera 7iperemis 8C:Le'er% J@P8(m: KGB tida" mem-esar.

    ulut% Sianosis 8: 4$(l *$(-h 57

    or%

    % tida" tampa" 

    P % tida" "uat ang"at

    P % -atas $antung "esan tida" mele-ar 

    A % BJ intensitas normal reguler -ising 8: gallop 8:

    Pulmo%

    % Pengem-angan dada "anan"iri

    P % Fremitus ra-a "anan"iri

    P % sonorCsonor 

    A % S#@8)C): B7 8C: RBK 5/7A-domen%

    % #P CC ##

    A % -ising usus 8: (13Cmenit

    P % t!mpani pe"a" ali' 8: pe"a" sisi 8: undulasi 8:  area

    trou-e timpani

    P % supel n!eri te"an 8: 'epar tida" tera-a lien tida" tera-a

    A"ral dingin% &edem%

    Status lo"alis% T(m,( ,(,'l #(! ,'-*'l

    m'l*,el # e-*$em*(- (*(- #(! b(1(h bl(*e$(l b("(!e-*e!-4$+ eh*(m(!+ #(! be$b(*(- *e"(-

    K*% sa"it sedang ompos mentis giEi "esan "urang

    Tensi % 110C0 mm7g

    espirasi % (0 3Cmenit

     )adi % 2( 3Cmenit isi u"up reguler 

    Su'u % +Q

    Kepala% ram-ut ronto" 8:

    ata% P 8C: S 8C: S"lera 7iperemis 8C:Le'er% J@P8(m: KGB tida" mem-esar.

    ulut% Sianosis 8: 4$(l *$(-h 57

    or%

    % tida" tampa" 

    P % tida" "uat ang"at

    P % -atas $antung "esan tida" mele-ar 

    A % BJ intensitas normal reguler -ising 8: gallop 8

    Pulmo%

    % Pengem-angan dada "anan"iri

    P % Fremitus ra-a "anan"iri

    P % sonorCsonor 

    A % S#@8)C): B7 8C: RBK 5/7A-domen%

    % #P CC ##

    A % -ising usus 8: 193Cmenit

    P % t!mpani pe"a" ali' 8: pe"a" sisi 8: undulasi

    timpani

    P % supel n!eri te"an 8: 'epar tida" tera-a lien tida" t

    A"ral dingin% &edem%

    Status lo"alis% T(m,( ,(,'l #(! ,'-*'l m'l*,el

    (*(- #(! b(1(h bl(*e$(l b("(! e-*e!-4$+ ebe$b(*(- *e"(-

    Pm3

    enun$ang

    Terlampir Terlampir  

    ssesment   • B(0 dengan /asting S!ndrom dalam terapi A@

    • Pneumonia ommunit! dd PP

    • SK 

    • B(0 dengan /asting S!ndrom dalam terapi A@

    • Pneumonia ommunit! dd PP

    • SK Planning   • #+ ureum reatinine ele"trolit SG&T SGPT

    Gol.#ara'

    • *rin rutin

    • Konsul TS mata• o T'ora3

    Terapi   • Bed rest tida" total

    • &( + lpm

    • #iet luna" TKTP

    • n L % KAD) +B % linimi3 1%1%1 816 tpm:

    • n$ etria3one ( grC(4 $am 8:

    • n$ aitidine 50 mgC1( $am

    • otrimo3aEole 1 3 960 mg p.o

    • Asam Folat 1 3 200 mg p.o

    • @it. B omple3 + 3 1 ta- p.o

    •  )A + 3 (00 mg p.o

    • Teno>ir 1 3 +00 mg p.o

    • Lami>udin 1 3 +00 mg p.o

    • D>a>irenE 1 3 600 mg p.o 8malam:

    • Bed rest tida" total

    • &( + lpm

    • #iet luna" TKTP

    • n L % KAD) +B % linimi3 1%1%1 816 tpm:

    • Transusi P ( "ol 

    • n$ etria3one ( grC(4 $am 8:

    • n$ aitidine 50 mgC1( $am

    • otrimo3aEole 1 3 960 mg p.o

    • Asam Folat 1 3 200 mg p.o

    • @it. B omple3 + 3 1 ta- p.o

    •  )A + 3 (00 mg p.o

    • Teno>ir 1 3 +00 mg p.o

    • Lami>udin 1 3 +00 mg p.o

    • D>a>irenE 1 3 600 mg p.o

     

    R

    R

     

     

    R

    R

     

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    18/85

    BAB II

    TIN

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    19/85

     -e-erapa su-populasi -erisi"o tinggi 8dengan pre>alensi = 5: seperti

     pengguna nar"oti"a sunti" 8penasun: ,anita pen$a$a se"s 8/PS: dan

    ,aria. #i -e-erapa propinsi seperti #K Ja"arta iau Bali Ja-ar dan Ja,a

    Timur tela' tergolong se-agai daera' dengan ting"at epidemi ter"onsentrasi

    8concentrated level of epidemic:. Sedang tana' Papua suda' memasu"i

    ting"at epidemi meluas 8 generalized epidemic:.

    Berdasar"an laporan #epartemen Kese'atan ter$adi la$u pening"atan

    "asus -aru A#S !ang sema"in epat terutama dalam + ta'un tera"'ir 

    dimana ter$adi "enai"an tiga "ali lipat di-anding $umla' !ang perna'

    dilapor"an pada 15 ta'un pertama epidemi A#S di ndonesia. #alam 10

    ta'un tera"'ir ter$adi la$u pening"atan $umla' "umulati "asus A#S

    dimana pada ta'un 1999 terdapat +5( "asus dan data ta'un (002 $umla'

    terse-ut tela' menapai ang"a 16.110 "asus.

    #ari $umla' "umulati 16.110 "asus A#S !ang dilapor"an pada

    #esem-er (002 se"itar 49 adala' la"ila"i dan (46 adala'

     perempuan. Berdasar"an ara penularan dilapor"an 42 pada

    'eterose"sual 4(+ pada pengguna nar"oti"a sunti" +2 pada

    'omose"sual dan (( pada transmisi perinatal. 7al ini menun$u""an

    adan!a pergeseran dari dominasi "elompo" 'omose"sual "e "elompo" 

    'eterose"sual dan penasun. Jumla' "asus pada "elompo" penasun 'ingga

    a"'ir ta'un (002 menapai 1.(55 orang. Kumulati "asus A#S tertinggi

    dilapor"an pada "elompo" usia (0I(9 ta'un 8502(: disusul "elompo" 

    usia +0I+9 ta'un.

    #ari ++ propinsi seluru' ndonesia !ang melapor"an pering"at

     pertama $umla' "umulati "asus A#S -erasal dari propinsi Ja,a Barat

    se-esar (.222 "asus disusul #K Ja"arta dengan (.21 "asus "emudian

    dii"uti ole' Ja,a Timur Papua dan Bali dengan masingmasing $umla'

    "asus seara -erurutan se-esar (.591 "asus (.+2( "asus dan 1.1 "asus

    A#S.

    ate "umulati nasional "asus A#S per 100.000 pendudu" 'ingga

    a"'ir #esem-er (002 adala' se-esar 1( per 100.000 pendudu" 8dengan

    19

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    20/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    21/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    22/85

    Limosit #4 8sel T helper  atau T': merupa"an target utama ine"si

    7@ "arena >irus mempun!ai ainitas ter'adap mole"ul permu"aan #4.

    Limosit #4 -erungsi meng"oordinasi"an se$umla' ungsi imunologis

    !ang penting se'ingga -ila ter$adi "e'ilangan ungsi terse-ut ma"a dapat

    men!e-a-"an gangguan imun !ang progresi.

     )amun -e-erapa sel lainn!a !ang dapat terine"si !ang ditemu"an

    seara in >itro dan in>i>o adala' mega"ariosit epidermal langer'ans

     perip'eral dendriti" oli"ular dendriti" mu"osa retal mu"osa saluran

    erna sel ser>i"s mi"rogilia astrosit sel troo-last limosit #2 sel

    retina dan epitel gin$al.

    ne"si 7@ ter$adi melalui mole"ul #4 !ang merupa"an reseptor 

    utama 7@ dengan -antuan "oreseptor "emo"in pada sel T atau monosit

    atau melalui "omple"s mole"ul ad'esi pada sel dendrit. Komple"s mole"ul

    ad'esi ini di"enal se-agai dendritic-cell specific intercellular adhesion

    molecule-grabbing nonintegrin 8#SG):. A"'ira"'ir ini di"eta'ui

     -a',a selain mole"ul #4 dan "oreseptor "emo"in terdapat integrin

    4  se-agai reseptor penting lainn!a untu" 7@.  Antigen gp1(0 !ang

     -erada pada permu"aan 7@ a"an -eri"atan dengan #4 serta "oreseptor 

    "emo"in 4 dan 5 dan dengan mediasi antigen gp41 >irus a"an

    ter$adi usi dan internalisasi 7@. #i dalam sel #4 sampul 7@ a"an

    ter-u"a dan )A !ang munul a"an mem-uat salinan #)A dengan

     -antuan enEim trans"riptase re>ersi. Selan$utn!a salinan #)A ini a"an

     -erintegrasi dengan #)A pe$amu dengan -antuan enEim integrase. #)A

    >irus !ang terintegrasi ini dise-ut se-agai pro>irus. Setela' ter$adi integrasi

     pro>irus ini a"an mela"u"an trans"ripsi dengan -antuan enEim polimerasi

    sel 'ost men$adi m)A untu" selan$utn!a mengada"an trans"ripsi dengan

     proteinprotein stru"tur sampai ter-entu" protein. m)A a"an

    memprodu"si semua protein >irus. Genomi" )A dan protein >irus ini

    a"an mem-entu" parti"el >irus !ang nantin!a a"an menempel pada -agian

    luar sel. elalui proses budding  pada permu"aan mem-ran sel >irion a"an

    ((

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    23/85

    di"eluar"an dari sel inang dalam "eadaan matang. Se-agian -esar repli"asi

    7@ ter$adi di "elen$ar geta' -ening -u"an di peredaran dara' tepi.

    Pada pemeri"saan la-oratorium !ang umum dila"u"an untu" meli'at

    deisiensi imun a"an terli'at gam-aran penurunan 'itung sel #4 in>erse

    rasio #4#2 dan 'ipergammaglo-ulinemia. espon imun 'umoral

    ter'adap >irus 7@ di-entu" ter'ada -er-agai antigen 7@ seperti antigen

    inti 8p(4: dan sampul >irus 8gp(1 gp41:.   Anti-odi munul di sir"ulasi

    dalam -e-erapa minggu setela' ine"si. Seara umum dapat didete"si

     pertama "ali se$a" ( minggu 'ingga + -ulan setela' terine"si 7@. asa

    terse-ut dise-ut masa $endela. Antigen gp1(0 dan -agian e"sternal gp(1

    a"an di"enal ole' sistem imun !ang dapat mem-entu" anti-odi netralisasi

    ter'adap 7@. )amun a"ti>itas netralisasi anti-odi terse-ut tida" dapat

    memati"an >irus dan 'an!a -erlangsung dalam masa !ang pende".

    Sedang"an respon imun selular !ang ter$adi -erupa rea"si epat sel TL

    8sel T sitoliti" !ang se-agian -esar adala' sel T #2:. /alaupun $umla'

    dan a"ti>itas sel T #2 ini tinggi tapi tern!ata tida" dapat mena'an terus

    la$u repli"asi 7@.

    Per$alanan pen!a"it ine"si 7@ dise-a-"an adan!a gangguan ungsi

    dan "erusa"an progresi populasi sel T #4. 7al ini me!e-a-"an ter$adin!a

    deplesi sel T #4. Selain itu ter$adi $uga disregulasi repsons imun sel T

    #4 dan prolierasi #4 $arang terli'at pada pasien 7@ !ang tida" 

    mendapat pengo-atan antiretro>irus.

    .% Pe$((!(! Pe!)(*

    #alam tu-u' A parti"el >irus -erga-ung dengan #)A sel pasien

    se'ingga satu "ali seseorang terine"si 7@ seumur 'idup ia a"an tetap

    terine"si. Se-agian -er"em-ang masu" ta'ap A#S pada + ta'un pertama

    50 -er"em-ang men$adi pasien A#S sesuda' 10 ta'un dan sesuda' 1+

    ta'un 'ampir semua orang !ang terine"si 7@ menun$u""an ge$ala A#S

    dan "emudian meninggal. Per$alanan pen!a"it terse-ut menun$u""an

    (+

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    24/85

    gam-aran pen!a"it !ang "ronis sesuai dengan perusa"an sistem "e"e-alan

    tu-u' !ang $uga -erta'ap.

    #ari semua orang !ang terine"si 7@ le-i' dari separu' a"an

    menun$u""an ge$ala ine"si primer !ang tim-ul -e-erapa 'ari setela'

    ine"si dan -erlangsung selama (6 minggu. Ge$ala !ang ter$adi adala'

    demam n!eri menelan pem-eng"a"an "elen$ar geta' -ening ruam diare

    atau -atu" dan ge$alage$ala ini a"an mem-ai" dengan atau tanpa

     pengo-atan.

    Setela' ine"si a"ut dimulaila' ine"si 7@ asimtomati" 8tanpa ge$ala:

    !ang -erlangsung selama 210 ta'un. Tetapi ada se"elompo" "eil orang

    !ang per$alanan pen!a"itn!a amat epat dapat 'an!a se"itar ( ta'un dan

    ada pula per$alanann!a lam-at 8nonprogessor:.  Se$alan dengan

    mem-uru"n!a "e"e-alan tu-u' od'a mulai menampa""an ge$alage$ala

    a"i-at ine"si oportunisti" seperti -erat -adan menurun demam lama rasa

    lema' pem-esaran "elen$ar geta' -ening diare tu-er"ulosis ine"si

     $amur 'erpes dan lainlainn!a.

    T(bel 2% Ge$ala "linis ine"si primer 7@

    Kel4m,4 Ge(l( Kee$(,(! 5F7

    *mum #emam 90

     )!eri otot 54

     )!eri sendi

    asa lema'

    u"o"utan uam "ulit 0

    *l"us di mulut 1(

    Limadenopati 4

     )eurologi )!eri "epala +(

     )!eri -ela"ang mata

    Fotoo-ia

    #epresi

    eningitis 1(

    Saluran erna Anore"sia

     )ausea

    #iare +(

    (4

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    25/85

    Jamur di mulut 1(

    Tanpa pengo-atan A@ sistem "e"e-alan tu-u' orang !ang

    terine"si 7@ a"an mem-uru" -erta'ap mes"i selama -e-erapa ta'un tida" 

     -erge$ala. Pada a"'irn!a od'a a"an menun$u""an ge$ala "lini" !ang ma"in

     -erat. 7al ini -erarti tela' masu" "e ta'ap A#S. Ter$adin!a ge$alage$ala

    A#S -iasan!a dida'ului ole' a"selerasi penurunan $umla' limosit #4.

    Peru-a'an ini dii"uti ole' ge$ala "linis meng'ilangn!a ge$ala limadenopati

    generalisata !ang dise-a-"an 'ilangn!a "emampuan respon imun seluler 

    untu" mela,an turnover 7@ dalam "elen$ar lime Karena maniestasi

    a,al "erusa"an dari s!stem imun tu-u' adala' "erusa"an mi"roarsite"tur 

    oli"el "elen$ar geta' -ening dan ine"si 7@ meluas "e $aringan limoid

    !ang dapat di"eta'ui dari pemeri"saan 'i-ridasi insitu. Se-agian repli"asi

    7@ ter$adi di "elen$ar geta' -ening -u"an di peredaran dara' tepi.

    Pada ,a"tu orang dengan ine"si 7@ masi' merasa se'at "linis tida" 

    menun$u""an ge$ala pada ,a"tu itu ter$adi repli"asi 7@ !ang tinggi 10

     parti"el setiap 'ari. epli"asi !ang epat ini disertai dengan mutasi 7@

    dan sele"si munul 7@ !ang resisten. Bersamaan dengan repli"asi 7@

    ter$adi "e'anuran limosit #4 !ang tinggi untungn!a tu-u' masi' -isa

    meng"ompensasi dengan memprodu"si limosit #4 se"itar 10 miliar sel

    setiap 'ari.

    Pe$alanan pen!a"it le-i' progresi pada pengguna nar"oti"a. Le-i'

    dari 20 pengguna nar"oti"a terine"si >irus 'epatitis . ne"si pada

    "atup $antung $uga adala' pen!a"it !ang di$umpai pada A pengguna

    nar"oti"a dan -iasan!a tida" ditemu"an pada A !ang tertular dengan

    ara lain. Laman!a pengguna $arum sunti" -er-anding lurus dengan ine"si

     pneumonia dan tu-er"ulosis. a"in lama seseorang menggun"an nar"oti"a

    sunti"an ma"in muda' ia ter"ena pneumonia dan tu-er"ulosis. ne"si

    seara -ersamaan ini a"an menim-ul"an ee" !ang -uru". ne"si ole'

    "uman pen!a"it lain a"an men!e-a-"an >irus 7@ mem-ela' dengan le-i'

    epat se'ingga $umla'n!a a"an mening"at pesat. Selain itu $uga dapat

    (5

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    26/85

    men!e-a-"an rea"ti>asi >irus di dalam limosit T. A"i-atn!a per$alanan

     pen!a"itn!a -iasan!a le-i' progresi.

    Seara ring"as per$alanan alamia' pen!a"it 7@CA#S di"ait"an

    dengan 'u-ungan antara $umla' )A >irus dalam plasma dan $umla'

    limosit #4 ditampil"an dalam gam-ar +.

    Gam-aran per$alanan alamia' ine"si 7@. #alam periode ine"si

     primer 7@ men!e-ar luas di dalam tu-u' men!e-a-"an deplesi sel T

    #4 !ang terli'at pada pemeri"saan dara' tepi. ea"si imun ter$adi se-agai

    respon ter'adap 7@ ditandai dengan penurunan >iremia.

    G% D("!4--

    % A!(m!e--

    Anamnesis !ang leng"ap termasu" risi"o pa$anan 7@

     pemeri"saan isi" pemeri"saan la-oratorium dan "onseling perlu

    dila"u"an pada setiap od'a saat "un$ungan pertama "ali "e sarana

    "ese'atan. 7al ini dima"sud"an untu" menega""an diagnosis

    diperole'n!a data dasar mengenai pemeri"saan isi" dan la-oratorium

    memasti"an pasien mema'ami tentang ine"si 7@ dan untu" 

    menentu"an tata la"sana selan$utn!a.

    #ari Anamnesis perlu digali ator resi"o 7@ A#S Beri"ut ini

    menantum"an datar tili" ri,a!at pen!a"it pasien dengan tersanga"a

    A 8ta-le + dan ta-le 4:.

    T(bel 3% Fa"tor risi"o ine"si 7@

    -Pen$a$a se"s la"ila"i atau perempuan

    - Pengguna napEa sunti" 8da'ulu atau se"arang:

    - La"ila"i !ang -er'u-ungan se"s dengan sesama la"ila"i 8LSL: dan

    transgender 8,aria:

    - Perna' -er'u-ungan se"s tanpa pelindung dengan pen$a$a se"s

    "omersial

    - Perna' atau sedang mengidap pen!a"it ine"si menular se"sual 8S:

    - Perna' mendapat"an transusi dara' atau resipient produ" dara'

    - Sunti"an tato tindi" dengan mengguna"an alat non steril.

    (6

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    27/85

    T(ble ;: #atar tili" ri,a!at pasien 

    2% Peme$-((! 9- 

    #atar tili" pemeri"saan isi" pada pasien dengan "eurigaan ine"si

    7@ dapat dili'at pada ta-el 6

    (

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    28/85

    T(bel 6 : #atar tili" pemeri"saan isi"  

    Sum-er %#ep"es (00

    Gam-aran "linis !ang ter$adi. umumn!a a"i-at adan!a ine"si

    oportunisti" atau "an"er !ang ter"ait dengan A#S seperti sar"oma

    Kaposi limoma malignum dan "arsinoma ser>i"s in>asi. #atar tili" 

    (2

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    29/85

     pemeri"saan isi" pada pasien dengan "eurigaan ine"si 7@ dapat

    dili'at pada ta-el 6. #i S #r. ipto ang"usumo 8S: Ja"arta

    ge$ala "linis !ang sering ditemu"an pada od'a umumn!a -erupa demam

    lama -atu" adan!a penurunan -erat -adan saria,an dan diare seperti

     pada ta-el 5 .

    T(bel ?% Ge$ala A#S di S. #r. ipto angun"usumo

    Ge(l( .$e'e!-

    #emam lama 100

    Batu" 90+

    Penurunan -erat -adan 20 Saria,an dan n!eri menelan 22

    #iare 69(

    Sesa" napas 404

    Pem-esaran "elen$ar geta' -ening (22

    Penurunan "esadaran 1+

    Gangguan pengli'atan 15+

     )europati +2

    Dnsealopati 45

    3% Peme$-((! ,e!'!(!"

    *ntu" memasti"an diagnosis terine"si 7@ dila"u"an dengan

     pemeri"saan la-oratorium !ang tepat. Pemeri"saan dapat dila"u"an

    antara lain dengan pemeri"saan anti-odi ter'adap 7@ dete"si >irus atau

    "omponen >irus 7@ 8umumn!a #)A atau )A >irus: di dalam tu-u'

    !a"ni melalui pemeri"saan P untu" menentu"an >iral load dan tes

    'itung $umla' limosit Sedang"an untu" "epentingan sur>eilansdiagnosis 7@ ditega""an apa-ila terdapat ine"si oportunisti" atau

    limosit #4 "urang dari (00 selCmm+ 8Ta-el : .

    T(bel =% An$uran pemeri"saan la-oratorium !ang perlu dila"u"an pada

    A

    Tes anti-odi ter'adap 7@ 8A:

    Tes 7itung $umla' sel T #4 T 8A:

    7@ )A plasma 8viral load : 8A:

    Pemeri"saan dara' perier leng"ap proil "imia SG&T SGPT B*) dan

    (9

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    30/85

    "reatinin urinalisis tes mantu3 serologi 'epatitis A B dan anti

    To3oplasma gondii gG dan pemeri"saan Papsmear pada perempuan

    8A:

    Pemeri"saan "adar gula dara' puasa dan proil lipid pada pasien dengan

    risi"o pen!a"it "ardio>as"ular dan se-agai penilaian a,al se-elum inisasi

    "om-inasi terapi 8A:

    Pemeri"saan anti 7@ dila"u"an setela' dila"u"an "onseling prates

    dan -iasan!a dila"u"an $i"a ada ri,a!at perila"u risi"o 8terutama

    'u-ungan se"s !ang tida" aman atau penggunaan nar"oti"a sunti"an:.

    Tes 7@ $uga dapat dita,ar"an pada mere"a dengan ine"si menular 

    se"sual 'amil mengalami tu-er"ulosis a"ti serta ge$ala dan tanda !ang

    mengara' adan!a ine"si 7@. 7asil pemeri"saan pada a"'irn!a a"an

    di-erita'u"an untu" itu "onseling pasa tes $uga diperlu"an. Jadi

     pemeri"saan 7@ se-ai"n!a dila"u"an dengan memenu'i + !a"ni

    confidential   8ra'asia: disertai dengan counselling !onseling"# dan

    'an!a dila"u"an dengan informed consent .

    Tes pen!aring standar anti7@ mengguna"an metode DLSA !ang

    memili"i sensiti>itas tinggi 8= 99:. Ji"a pemeri"saan pen!aring ini

    men!ata"an 'asil !ang rea"ti ma"a pemeri"saan dapat dilan$ut"an

    dengan pemeri"saan "onirmasi untu" memasti"an adan!a ine"si ole'

    7@. *$i "onirmasi !ang sering dila"u"an saat ini adala' dengan te"ni" 

    /estern Blot 8/B:.  7asil tes positi palsu dapat dise-a-"an adan!a

    otoanti-odi penerima >a"sin 7@ dan "esala'an te"ni" pemeri"saan.

    7asil tes positi pada -a!i !ang la'ir dari i-u 7@ positi -elum tentu

     -erarti tertular mengingat adan!a gG ter'adap 7@ !ang -erasal dari

    dara' i-u. gG ini dapat -erta'an selama 12 -ulan se'ingga pada "ondisi

    ini tes perlu diulang pada usia ana" = 12 -ulan.

    7asil tes din!ata"an positi -ila tes pen!aring dua "ali positi 

    ditam-a' dengan tes "onirmasi dengan /B positi. #i negaranegara

     -er"em-ang termasu" ndonesia pemeri"saan /B masi' relati ma'al

    se'ingga tida" mung"in dila"u"an seara rutin. /7& mengan$ur"an

    strategi pemeri"saan dengan "om-inasi dari pemeri"saan pen!aring

    +0

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    31/85

    !ang tida" meli-at"an pemeri"saan /B se-agai "onirmasi.  #i

    ndonesia "om-inasi !ang diguna"an adala' tiga "ali positi 

     pemeri"saan pen!aring dengan mengguna"an strategi +. Bila 'asil tes

    tida" sama missal 'asil tes pertama rea"ti tes "edua rea"ti dan !ang

    "etiga nonrea"ti atau apa-ila 'asil tes pertama rea"ti "edua dan "etiga

    nonrea"ti ma"a "eadaan ini dise-ut se-agai indeterminate dengan

    atatan orang terse-ut memili"i ri,a!at pa$anan atau -erisi"o tinggi

    tertular 7@. Bila orang terse-ut tanpa ri,a!at pa$anan atau tida" 

    memili"i risi"o tertular ma"a 'asil pemeri"saan dilapor"an se-agai non

    rea"ti.

    Ta-le 2 % Alogaritma pemeri"saan 7@

    ;% Pe!l((! Kl!-

    Penilaian "linis !ang perlu dila"u"an setela' diagnosis 7@

    ditega""an meliputi penentuan stadium "linis ine"si 7@ mengidentii"asi

     pen!a"it !ang -er'u-ungan dengan 7@ di masa lalu mengidentii"asi

     pen!a"it !ang ter"ait dengan 7@ saat ini !ang mem-utu'"an pengo-atan

    mengidentii"asi "e-utu'an terapi A@ dan ine"si oportunisti" serta

    +1

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    32/85

    mengidentii"asi pengo-atan lain !ang sedang di$alani !ang dapat

    mempengaru'i pemili'an terapi.

    ?% S*(#'m Kl!-

    /7& mem-agi 7@CA#S men$adi empat stadium "linis !a"ni

    stadium 8asimtomati": stadium 8sa"it ringan: stadium 8sa"it

    sedang: dan stadium @ 8sa"it -erat atau A#S: li'at ta-le 9. Bersama

    dengan 'asil pemeri"saan $umla' sel T #4 stadium "linis ini dapat

    di$adi"an se-agai panduan untu" memulai terapi proila"sis ine"si

    oportunisti" dan memulai atau mengu-a' terapi A@.

    A#S merupa"an maniestasi lan$utan 7@. Selama stadium indi>idu

     -isa sa$a merasa se'at dan tida" uriga -a',a mere"a penderita pen!a"it.

    Pada stadium lan$ut s!stem imun indi>idu tida" mampu lagi meng'adapi

    ine"si &pportunisti" dan mere"a terus menerus menderita pen!a"it minor 

    dan ma!or Karen tu-u'n!a tida" mampu mem-eri"an pela!anan.

    Ang"a ine"si pada -a!i se"itar 1 dalam 6 -a!i. Pada a,al terine"si

    memang tida" memperli'at"an ge$alage$ala "'usus. )amun -e-erapa

    minggu "emudian orang tua !ang terine"si 7@ a"an terserang pen!a"it

    ringan se'ari'ari seperti lu dan diare. Penderita A#S dari luar tampa" 

    se'at. Pada ta'un "e +4 penderita tida" memperli'at"an ge$ala !ang "'as.

    Sesuda' ta'un "e 56 mulai tim-ul diare -erulang penurunan -erat -adan

    seara mendada" sering saria,an di mulut dan ter$adi pem-eng"a"an

    didaera' "elen$ar geta' -ening. Ji"a diurai"an tanpa penanganan medis

    ge$ala PS a"an -era"i-at atal.

    ne"si 7@ mem-eri"an gam-aran "lini" !ang tida" spesii" dengan

    spetrum !ang le-ar mulai dari ine"si tanpa ge$ala 8asimtomati: pada

    stadium a,al sampai dengan ge$alage$ala !ang -erat pada stadium !ang

    le-i' lan$ut. Per$alanan pen!a"it lam-at dan ge$alage$ala A#S ratarata

     -aru tim-ul 10 ta'un sesuda' ine"si -a'"an dapat le-i' lama lagi.

    Fa"tora"tor !ang mempengaru'i -er"em-angn!a 7@ men$adi A#S

     -elum di"eta'ui $elas. #iper"ira"an ine"si 7@ !ang -erulang I ulang dan

    +(

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    33/85

     pemaparan ter'adap ine"siine"si lain mempengaru'i per"em-angan

    "eara' A#S. enurunn!a 'itungan sel #A di -a,a' (00Cml

    menun$u""an per"em-angan !ang sema"in -uru". Keadaan !ang -uru" 

     $uga ditun$u""an ole' pening"atan B( mi"ro glo-ulin dan $uga pening"atan

    9A.

    Per$alan "lini" ine"si 7@ tela' ditemu"an -e-erapa "lasii"asi !aitu %

    (% I!9e- A'* : D; : =?0 000

    Ge$ala ine"si a"ut -iasan!a tim-ul seduda' masa in"u-asi selama

    1+ -ulan. Ge$ala !ang tim-ul umumn!a seperti inluenEa demam

    atralgia anere"sia malaise ge$ala "ulit 8-era"-era" mera'

    urti"arta: ge$ala s!ara 8sa"it "epada n!eri retro-ul-er gangguan

    "ogniti danape"ti: gangguan gas trointestinal 8nausea diare:. Pada

    ase ini pen!a"it terse-ut sangat menular "arena ter$adi >iremia. Ge$ala

    terse-ut diatas merupa"an rea"si tu-u' ter'adap masu"n!a unis !ang

     -erlangsung "ira"ira 1( minggu.

    b% I!9e- K$4!- A-m*4m(* : D; ?00/ml

    Setela' ine"si a"ut -erlalu ma"a selama -erta'unta'un

    "emudian umumn!a se"itar 5 ta'un "eadaan penderita tampa" -ai" 

    sa$a mes"ipun se-enarn!a ter$adi repli"asi >irus seara lam-at di dalam

    tu-u'. Be-erapa penderita mengalami pem-eng"a"an "elen$ar lome

    men!eluru' dise-ut lima denopatio 8LDP: mes"ipun ini -u"anla' 'al

    !ang -ersiat prognosti dan tida" terpengaru' -agi 'idup penderita.

    Saat ini suda' mulai ter$adi penurunan $umla' sel #4 se-agai petun$u" 

    menurunn!a "e"e-alan tu-u' penderita tetapi masi' pada ting"at

    500Cml.

    8% I!9e- K$4!- Sm*4m(* 

    Fase ini dimulai ratarata sesuda' 5 ta'un ter"ena ine"si 7@.

    Ber-agai ge$ala pen!a"it ringan atau le-i' -erat tim-ul pada ase ini

    tergantung pada ting"at imunitas pemderita %

    1: Penurunan munitas sedang % #4 (00 I 500

    ++

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    34/85

    Pada a,al su-ase ini tim-ul pen!a"itpen!a"it !ang le-i'

    ringan misaln!a rea"ti>asi dari 'erpes Eoster atau 'erpes simple"s.

     )amun dapat sem-u' total atau 'an!a dengan pengo-atan -iasa.

    Keganasan $uga dapat tim-ul pada ase !ang le-i' lan$ut dari su-

    ase ini dan dapat -erlan$ut "e su- ase -eri"utn!a demi"ian $uga

    !ang dise-ut A#Selated 8A:.

    (: Penurunan munitas -erat % #4 (00

    Pada su- ase ini ter$adi ine"si oportunisti" -erat !ang sering

    menganam $i,a penderita. Keganasan $uga tim-ul pada su- ase

    ini mes"ipun sering pada ase !ang le-i' a,al. @iremia ter$adi

    untu" "edua "alin!a dan tela' di"ata"an tu-u' suda' dalam

    "e'ilangan "e"e-alann!a.

    Sindrom "linis stadium simptomati" !ang utama%

    Limadenopati Generalisata !ang menetap.

    Ge$ala "onstutional% #emam !ang menetap = 1 -ulan penurunan BB

    in>olunter = 10 dari nilai -asal dan diare =1 -ulan tanpa pen!e-a-

     $elas.

    Kelainan neurologis% Dnsealopati 7@ limoma SSP primer meningitis

    asepti" mielopati neuropati perier miopati.

    Pen!a"it ine"siosa se"under% pneumonia $andida albicans#   %.

    Tuberculosis# $ryptococcus neoformans# To&&oplasma gondii# Virus

     Herpes simple!s

     )eoplasma Se"under% Sar"oma Kaposi 8"ulit dan >iseral: neoplasma

    limoid

    Kelainan lain% Sindrom spesii" organ se-agai maniestasi prmer 

     penderita TB atau "ompli"asi

    *ntu" memasti"an apa"a' seseorang "emasu"an >irus 7@ ia 'arus

    memeri"sa"an dara'n!a dengan tes "'usus dan -er"onsultasi dengan

    do"ter. Ji"a dia positi mengidap A#S ma"a a"an tim-ul ge$alage$ala

    +4

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    35/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    36/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    37/85

    Sindroma ,asting 7@

    Pneumonia pnemosistisU Pnemoni -a"terial !ang -erat -erulang

    7erpes Simple"s ulserati le-i' dari satu -ulan.

    Kandidosis esop'ageal

    TB D3traparuU

    Sar"oma "aposi

    etinitis @U

    A-ses ota" To"soplasmosisU

    Dnealopati 7@

    eningitis Kripto"o"usU

    ne"si mi"o-a"teria nonTB meluas

    Sum-er % #ep"es (00

    H%Pe!(*(l(-(!((!

     7@CA#S sampai saat ini memang -elum dapat disem-u'"an seara

    total. )amun data selam 2 ta'un tera"'ir menun$u""an -u"ti !ang amat

    me!a"in"an -a',a pego-atan dengan mengguna"an "om-inasi -e-erapa

    o-at anti 7@ -ermanaat untu" menurun"an mor-iditas dan mortalitas dini

    a"i-at ine"si 7@.

    Seara umum penatala"sanaan od'a terdiri atas -e-erapa $enis !aitu%

    1. Pengo-atan untu" mene"an repli"asi >irus 7@ dengan o-at

    antiretro>iral 8A@:.

    (. Pengo-atan untu" mengatasi -er-agai pen!a"it ine"si dan "an"er 

    !ang men!ertai ine"si 7@CA#S seperti $amur tu-er"ulosis

    'epatitis to"soplasmosis sar"oma "aposi limoma "an"er ser>i"s.

    +. Pengo-atan suporti !aitu ma"anan !ang mempun!ai nilai giEi !ang

    le-i' -ai" dan pengo-atan pendu"ung lain seperti du"ungan

     psi"ososial dan du"ungan agama serta $uga tidur !ang u"up dan perlu

    men$aga "e-ersi'an. #engan pengo-atan !ang leng"ap terse-ut ang"a

    "ematian dapat dite"an 'arapan 'idup le-i' -ai" dan "e$adian ine"si

    oportunisti" amat -er"urang.

    % Te$(, A!*$e*$4&$(l 5ARV7

    Seara umum o-at A@ dapat di-agi dalam + "elompo" -esar 

    !a"n 8#$auEi S d""(00(:%

    +

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    38/85

    - Kelompo" nucleoside reverse transcriptase inhibitors 8)T:

    seperti% Eido>udin Ealsita-in sta>udin lami>udin didanosin

    a-a"a>ir.

    - Kelompo" non-nucleoside reverse transcriptase inhibitors 8))T:

    seperti e>airens dan ne>irapin.

    - Kelompo"  protease inhibitors  8P: seperti sa"uina>ir ritona>ir

    nel>ina>ir amprena>ir.

    /a"tu memulai terapi A@ 'arus dipertim-ang"an dengan

    se"sama "arena o-at antiretro>iral a"an di-eri"an dalam $ang"a

     pan$ang. Proses memulai terapi A@ meliputi penilaian ter'adap

    "esiapan pasien untu" memulai terapi A@ dan pema'aman tentang

    tanggung $a,a- selan$utn!a 8terapi seumur 'idup ad'erene

    to"sisitas:. Jang"auan pada du"ungan giEi dan psi"ososial du"ungan

    "eluarga atau se-a!a $uga men$adi 'al penting !ang tida" -ole'

    dilupa"an "eti"a mem-uat "eputusan untu" memulai terapi A@.

    #alam 'al tida" tersedia tes #4 semua pasien dengan stadium +

    dan 4 'arus memulai terapi A@. Pasien dengan stadium "linis 1 dan (

    'arus dipantau seara se"sama setida"n!a setiap + -ulan se"ali untu" 

     pemeri"saan medis leng"ap atau mana"ala tim-ul ge$ala atau tanda

    "linis !ang -aru.Adapun terapi 7@A#S -erdasar"an stadiumn!a

    seperti pada ta-el 10.

    T(bel 0% Terapi pada A de,asa

    S*(#'m

    Kl!-

    Bl( *e$-e#( ,eme$-((! D;iral dimulai -ila #4

    (00

    Terapi A@ tida" 

    di-eri"an

    (Bila $umla' total

    limosit 1(00

    + Jumla' #4 (00 I +50Cmm+

     pertim-ang"an terapi se-elum #4

    (00Cmm+.

    Pada "e'amilan atau TB%

    • ulai terapi A@ pada semua i-u

    'amil dengan #4 +50

    Terapi A@ dimulai

    tanpa memandang

     $umla' limosit total

    +2

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    39/85

    • ulai terapi A@ pada semua

    A dengan #4 +50 dengan

    TB paru atau ine"si -a"terial

     -erat

    4Terapi A@ dimulai tanpa

    memandang $umla' #4

    Sum-er % #ep"es (00

    1. #4 dian$ur"an diguna"an untu" mem-antu menentu"an

    mulain!a terapi. onto' TB paru dapat munul "apan sa$a pada

    nilai #4 -erapapun dan "ondisi lain !ang men!erupai pen!a"it

    !ang -u"an dise-a-"an ole' 7@ 8misal diare "ronis demam

     -er"epan$angan:.

    (. )ilai !ang tepat dari #4 di atas (00Cmm+ di mana terapi A@

    'arus dimulai -elum dapat ditentu"an.

    +. Jumla' limosit total V1(00Cmm+ dapat dipa"ai se-agai pengganti

     -ila pemeri"saan #4 tida" dapat dila"sana"an dan terdapat ge$ala

    !ang -er"aitan dengan 7@ 8Stadium atau :. 7al ini tida" 

    dapat dimanaat"an pada A asimtomati". a"a -ila tida" ada

     pemeri"saan #4 A asimtomati" 8Stadium : tida" -ole'

    diterapi "arena pada saat ini -elum ada petanda lain !ang

    terpera!a di daera' dengan sum-er da!a ter-atas.

    Bila terdapat tes untu" 'itung #4 saat !ang paling tepat untu" 

    memulai terapi A@ adala' se-elum pasien $atu' sa"it atau munuln!a

    & !ang pertama. Per"em-angan pen!a"it a"an le-i' epat apa-ila

    terapi Ar> dimulai pada saat #4 (00Cmm+ di-anding"an -ila terapi

    dimulai pada #4 di atas $umla' terse-ut. Apa-ila tersedia sarana tes

    #4 ma"a terapi A@ se-ai"n!a dimulai se-elum #4 "urang dari

    (00Cmm+. /a"tu !ang paling optimum untu" memulai terapi A@

     pada ting"at #4 antara (00 +50Cmm+ masi' -elum di"eta'ui dan

     pasien dengan $umla' #4 terse-ut perlu pemantauan teratur seara

    "linis maupun imunologis. Terapi A@ dian$ur"an pada pasien dengan

    +9

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    40/85

    TB paru atau ine"si -a"terial -erat dan #4 +50Cmm+. Juga pada

    i-u 'amil stadium "linis manapun dengan #4 +50 C mm+.

    Keputusan untu" memulai terapi A@ pada A de,asa danrema$a

    didasar"an pada pemeri"saan "linis dan imunologis. )amun Pada

    "eadaan tertentu ma"a penilaian "linis sa$a dapat memandu "eputusan

    memulai terapi A@. engu"ur "adar >irus dalam dara' 8>iral load:

    tida" dian$ur"an se-agai pemandu "eputusan memulai terapi.

    Terapi A@ se-ai"n!a $angan dimulai -ila terdapat "eadaan

    ine"si oportunisti" !ang a"ti. Pada prinsipn!a & 'arus dio-ati atau

    direda"an dulu. )amun pada "ondisi"ondisi dimana tida" ada lagi

    terapi !ang ee"ti selain per-ai"an ungsi "e"e-alan dengan A@

    ma"a pem-erian A@ se-ai"n!a di-eri"an sesegera mung"in 8A:.

    onto'n!a pada "riptosporidiosis mi"rosporidiosis demensia ter"ait

    7@. Keadaan lainn!a misal pada ine"si  %.tuberculosis#  penundaan

     pem-erian A@ ( 'ingga 2 minggu setela' terapi TB dian$ur"an untu" 

    meng'indari -ias dalam menilai ee" samping o-at dan $uga untu" 

    menega' atau meminimalisir sindrom restorasi imun atau S.

    2 % P(!#'(! K4mb!(- Ob(* ARV

    Kom-inasi tiga o-at antiretro>iral merupa"an regimen pengo-atan

    A@ !ang dian$ur"an ole' /7& !ang di"enal se-agai Highly Active

     Anti(etroviral Therapy  atau 7AAT. Kom-inasi ini din!ata"an

     -ermanaat dalam terapi ine"si 7@. Semula terapi 7@

    mengguna"an monoterapi dengan AWT dan duo 8AWT dan +T:

    namun 'an!a mem-eri"an manaat sementara !ang a"an segera dii"uti

    ole' resistensi.

    /7& mere"omendasi"an penggunaan o-at A@ lini pertama

     -erupa "om-inasi ( )T dan 1 ))T. &-at A@ lini pertama di

    ndonesia !ang termasu" )T adala' AWT lami>udin 8+T: dan

    sta>udin 8d4T:. Sedang"an !ang termasu" ))T adala' ne>irapin

    8)@P: dan ea>irenE 8DFW:.

     Adapun terapi "om-inasi untu" 7@CA#S seperti pada ta-el 11.

    40

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    41/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    42/85

    T(bel 2% Pili'an o-at A@ golongan ) 

    Sum-er % #ep"es (00

    Ta-el 1+ meno-a menampil"an ring"asan mengenai "euntungan dan

    "erugian o-at A@ golongan ini.

    4(

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    43/85

    T(bel 3 : K4mb!(- ARV

    S'mbe$ : De,e- RI+ 200=

    P tida" dire"omendasi"an se-agai paduan lini pertama "arena

     penggunaa P pada a,al terapi a"an meng'ilang"an "esempatan

     pili'an lini "edua di ndoneesia di mana sum-er da!an!a masi' sangat

    ter-atas. P 'an!a dapat diguna"an se-agai paduan lini pertama

    8-ersama "om-inasi standar ( )T: pada terapi ine"si 7@( pada

     perempuan dengan #4=(50C mm+ !ang mendapat AT dan tida" 

     -isa menerima DF@ atau pasien dengan intoleransi ))T.

    4+

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    44/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    45/85

    T(bel ;: ,e#4m(! *(*(l(-(!( IRIS

    S'mbe$ : De,e- RI+ 200=

    ?% Pe!(*(l(-(!((! I!9e- O,'$*'!-*

    ne"si oportunisti" 8&: adala' ine"si !ang tim-ul a"i-at

     penurunan "e"e-alan tu-u'. ne"si ini dapat tim-ul "arena mi"ro-a

    8-a"teri $amur >irus: !ang -erasal dari luar tu-u' maupun !ang

    suda' ada dalam tu-u' manusia namun dalam "eadaan normal

    ter"endali ole' "e"e-alan tu-u'.

    45

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    46/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    47/85

    e"straparu

    - Pneumonia )neumocystis carinii

    - Pneumonia re"uren  -

    - Sar"oma Kaposi

    - Septi"emia Salmonella re"uren

    - To"soplasmosis ota" - *asting syndrome

    a Terdapat ge$ala "linis gangguan "ogniti atau disungsi motori" !ang

    mengganggu "er$a atau a"ti>itas se'ari'ari tanpa dapat di$elas"an

    ole' pen!e-a- lain selain ine"si 7@. *ntu" men!ing"ir"an pen!a"it

    lain dila"u"an pemeri"saan lum-al pungsi dan pemeri"saan penitraan ota" 8T san atau : - Berulang le-i' dari satu episode dalam 1 ta'un Terdapat penurunan -erat -adan le-i' dari 10 ditam-a' diare

    "roni" 8minimal ( "ali selama = +0 'ari: atau "elema'an "roni" dan

    demam lama 8=+0 'ari intermiten atau "onstan: tanpa dapat

    di$elas"an ole' pen!a"itC "ondisi lain 8missal "an"er tu-er"ulosis

    enteritis spesii": selain 7@.

    Sum-er %Xuni'astuti D d"" (005

    Tu-er"ulosis 8TB: merupa"an ine"si oportunisti" ter-an!a" pada

    od'a di ndonesia.TB memperepat progesi>itas ine"si 7@ dengan

    mening"at"an repli"asi 7@ dan $uga men$adi pen!e-a- "ematian

    tersering pada od'a.

    TB paru merupa"an $enis !ang paling sering di$umpai dan munul

     pada ine"si 7@ a,al dengan $umla' median #4 = +00 selC L

    sedang"an TB e"straparu atau diseminata di$umpai pada od'a dengan

     $umla' #4 !ang le-i' renda'.

    Ge$ala TB paru !ang paling sering adala' -atu" "roni" le-i' dari +

    minggu demam penurunan -erat -adan penurunan nasu ma"an rasa

    leti' -er"eringat pada ,a"tu malam n!eri dada dan -atu" dara'.

    Sedang"an pada TB e"stra paru !ang tersering adala' limadenopati

    asimetris peri"arditis eusi pleura dan osteomielitis. Sa!angn!a

    gam-aran "linis TB pada od'a sering"ali tida" "'as dan sangat

     -er>ariasi se'ingga menega""an diagnosis men$adi le-i' sulit.

    4

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    48/85

    ara penega"an diagnosis TB pada od'a tida" -er-eda dengan

    !ang -u"an od'a. )amun sensiti>itas untu" pemeri"saan sputum BTA

     pada od'a se"itar 50 dan tes tu-er"ulin 'an!a positi pada +050

    od'a. Pada oto tora"s gam-aran TB paru pada od'a dengan

    #4=(00 selCL tida" -er-eda dengan non I 7@ -erupa iniltrat pada

    lo-us atas "a>itas atau eusi pleura. Pada A dengan # (00

    selCL gam-aran !ang le-i' sering tampa" adala' limadenopati

    mediastinum dan iniltrat di lo-us -a,a'. #iagnosis deiniti TB pada

    od'a adala' dengan ditemu"ann!a %.tuberculosis pada "ultur $aringan

    atau speimen sedang"an diagnosis presumtin!a -erdasar"an

    ditemu"ann!a BTA pada speimen dengan ge$ala sesuai TB atau

     per-ai"an ge$ala setela' terapi "om-inasi &AT.

    egimen pengo-atan TB tida" -er-eda dengan regimen

     pengo-atan TB pada "asus non7@ dengan lama pengo-atan 6 -ulan

    seperti terantum pada ta-el 16. Terapi A@ dire"omendasi"an untu" 

    semua od'a !ang menderita TB dengan #4 (00Cmm + dan perlu

    dipertim-ang"an -ila #4 = +50Cmm+. Bila tida" tersedia pemeri"saan

    #4 ma"a terapi A@ dire"omendasi"an untu" semua od'a dengan

    TB. Pem-erian &AT se-ai"n!a tida" dimulai -ersamasama dengan

    A@ dengan tu$uan untu" mengurangi "emung"inan intera"si o-at

    dan "etida"patu'an minum o-at.

    T(bel 6% &-at !ang dipa"ai dan lama pengo-atan

    Klasii"asi egimen &-atKasus TB -aru

    TB "am-u'C pengo-atan ulang

    (7WD C 6 7D 8#&TS:

    (S7WD C 7WD C 57+ +D+

    8#&TS:

    Sum-er % Xuni'astuti D d"" (00(

    Be-erapa 'al !ang perlu diper'ati"an pada od'a dengan terapi

    A@ dan &AT adala' "emung"inan adan!a ee" samping dan

    resistensi &AT. Tataara terapi -erdasar"an $umla' #4 seperti

    42

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    49/85

    terantum pada ta-el 1. *ntu" itu perlu dila"u"an tes resistensi BTA

     pada od'a !ang mengalami TB.

    T(bel = Terapi A@ untu" pasien "oine"si TB7@

    D; P(#'(! )(!" #(!'$(! Ke*e$(!"(!

    #4 (00C mm+ ulai terapi TB. ulai

    terapi A@ segera setela'

    terapi TB dapat ditoleransi

    8antara ( minggu 'ingga (

     -ulan:

    Paduan !ang mengandung

    DF@ 8AWT atau d4T:

    +T DF@ 8600 atau 200

    mgC'ari:.

    Setela' &AT selesai ma"a

     -ila perlu DF@ dapat

    diganti dengan )@P.

    Bila )@P terpa"sa 'arus

    diguna"an disamping

    &AT ma"a dapat

    dila"u"an dengan

    mela"u"an pemantauan

    ungsi 'ati 8SG&TCSGPT:

    seara "etat

    Saat mulai AT pada

    ( I 2 minggu setela'

    &AT

    #4 (00+50C

    mm+

    ulai terapi TB Setela' 2 minggu

    terapi TB

    #4 =+50C mm+ ulai terapi TB Tunda terapi A@

    e>aluai "em-ali pada

    saat minggu "e 2

    terapi TB dan setela'

    terapi TB leng"ap

    #4 tida"  

    mung"in

    ulai terapi TB Pertim-ang"an

    terapi A@ mulai ( I 

    49

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    50/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    51/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    52/85

    Pneumonia adala' inlamasi paren"im paru distal dari -ron"iolus

    terminal !ang mena"up -ron"iolus respiratorius dan al>eoli serta

    menim-ul"an "onsolidasi $aringan paru dan gangguan pertu"aran gas

    setempat !ang dise-a-"an ole' mi"roorganisme selain . tu-erulosis

    8Streptoous pneumonia !oplasma pneumonia 'lam!dia

     pneumoniae 7emoilus inluenEa >irus>irus respiratori" -a"teri dan

     patogen atipi":.

    Pneumonia !ang di dapat di mas!ara"at 8ommunit! AOuired

    Pneumonia C AP: adala' pneumonia pada indi>idu !ang men$adi sa"it di

    luar ruma' sa"it atau di dalam 42 $am se$a" masu" ruma' sa"it. ne"si

    a"ut pada paren"im paru !ang e-r'u-ungan dengan setida"n!a -e-erapa

    ge$ala ine"si a"ut disertai adan!a gam-aran iniltrat a"ut pada radiologi

    tora"s atau temuan aus"ultasi !ang sesuai dengan pneumonia 8peru-a'an

    suara napas dan atau ron"'i setempat: pada orang !ang tida" dira,at di

    ruma' sa"it atau tida" -erada pada asilitas pera,atan $ang"a pan$ang

    selama = 14 'ari se-elum tim-uln!a ge$ala.

    B% E*4l4"

     Pneumonia dapat dise-a-"an ole' -er-agai maam mi"roorganisme

    !aitu -a"teri >irus $amur dan protoEoa. #ari "epusta"aan pneumonia

    "omuniti !ang diderita ole' mas!ara"at luar negeri -an!a" dise-a-"an

     -a"teri Gram positi sedang"an pneumonia di ruma' sa"it -an!a" 

    dise-a-"an -a"teri Gram negati sedang"an pneumonia aspirasi -an!a" 

    dise-a-"an ole' -a"teri anaero-. A"'ira"'ir ini laporan dari -e-erapa "ota

    di ndonesia menun$u""an -a',a -a"teri !ang ditemu"an dari pemeri"saan

    da'a" penderita pneumonia "omuniti adala' -a"teri Gram negati.

    % P(*4"e!e--

    5(

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    53/85

    #alam "eadaan se'at tida" ter$adi pertum-u'an mi"roornagisme di

     paru. Keadaan ini dise-a-"an ole' me"anisme perta'anan paru. Apa-ila

    ter$adi "etida"seim-angan antara da!a ta'an tu-u' mi"roorganisme dapat

     -er"em-ang -ia" dan menim-ul"an pen!a"it. esi"o ine"si di paru sangat

    tergantung pada "emampuan mi"roorganisme untu" sampai dan merusa" 

     permu"aan epitel saluran napas. Ada -e-erapa ara mi"roorganisme

    menapai permu"aan%

    1. no"ulasi langsung

    (. Pen!e-aran melalui pem-ulu' dara'

    +. n'alasi -a'an aerosol4. Kolonisasi di permu"aan mu"osa

    #ari "eempat ara terse-ut diatas !ang ter-an!a" adala' seara

    Kolonisasi. Seara in'alasi ter$adi pada ine"si >irus mi"roorganisme

    atipi"al mi"ro-a"teria atau $amur. Ke-an!a"an -a"teri dengan u"uran 05

    (0 m melalui udara dapat menapai -ron"us terminal atau al>eol dan

    selan$utn!a ter$adi proses ine"si. Bila ter$adi "olonisasi pada saluran

    napas atas 8'idung oroaring: "emudian ter$adi aspirasi "e saluran napas -a,a' dan ter$adi ino"ulasi mi"roorganisme 'al ini merupa"an permulaan

    ine"si dari se-agian -esar ine"si paru. Aspirasi dari se-agian "eil se"ret

    oroaring ter$adi pada orang normal ,a"tu tidur 850 : $uga pada "eadaan

     penurunan "esadaran peminum al"o'ol dan pema"ai o-at 8drug a-use:.

    Se"resi oroaring mengandung "onsentrasi -a"teri !ang tinggi 10 210Cml

    se'ingga aspirasi dari se-agian "eil se"ret 80001 11 ml: dapat

    mem-eri"an titer ino"ulum -a"teri !ang tinggi dan ter$adi pneumonia.

    Pada pneumonia mi"roorganisme -iasan!a masu" seara in'alasi atau

    aspirasi. *mumn!a mi"roorganisme !ang terdapat disaluran napas -agian

    atas sama dengan di saluran napas -agian -a,a' a"an tetapi pada

     -e-erapa penelitian tida" di temu"an $enis mi"roorganisme !ang sama.

    D% P(*4l4"

    5+

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    54/85

    Basil !ang masu" -ersama se"ret -ron"us "e dalam al>eoli

    men!e-a-"an rea"si radang -erupa edema seluru' al>eoli disusul dengan

    iniltrasi selsel P) dan diapedesis eritrosit se'ingga ter$adi permulaan

    agositosis se-elum ter-entu"n!a anti-odi. Selsel P) mendesa" -a"teri

    "e permu"aan al>eoli dan dengan -antuan leu"osit !ang lain melalui

     psedopodosis sitoplasmi" mengelilingi -a"teri terse-ut "emudian

    dima"an. Pada ,a"tu ter$adi peperangan antara 'ost dan -a"teri ma"a

    a"an tampa" 4 Eona pada daera' parasiti" terset !aitu %

    1. Wona luar % al>eoli !ang tersisi dengan -a"teri dan airan edema.

    (. Wona permulaan "onsolidasi % terdiri dari P) dan -e-erapa e"sudasi

    sel dara' mera'.

    +. Wona "onsolidasi !ang luas % daera' tempat ter$adi agositosis !ang a"ti 

    dengan $umla' P) !ang -an!a".

    4. Wona resolusi % daera' tempat ter$adi resolusi dengan -an!a" -a"teri

    !ang mati leu"osit dan al>eolar ma"roag.

     (ed hepatization iala' daera' perier !ang terdapat edema dan

     perdara'an YGra! 'epatiEationY iala' "onsolodasi !ang luas.

    E% Kl(-9(-

    1. Berdasar"an "linis dan epidemioologis%

    a. Pneumonia "omuniti 8ommunit!aOuired pneumonia:

     -. Pneumonia noso"omial 8'ospitalaOiured pneumonia C nosoomial

     pneumonia:

    . Pneumonia aspirasi

    d. Pneumonia pada penderita Immunocompromised 

    (. Berdasar"an -a"teri pen!e-a-

    a. Pneumonia -a"terial C tipi"al. #apat ter$adi pada semua usia.

    Be-erapa -a"teri mempun!ai tendensi men!erang sesorang !ang

     pe"a misaln!a Kle-siella pada penderita al"o'oli"

    Stap'!lloous pada penderita pasa ine"si inluenEa.

     -. Pneumonia atipi"al dise-a-"an !oplasma Legionella dan

    'lam!dia

    . Pneumonia >irus

    54

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    55/85

    d. Pneumonia $amur sering merupa"an ine"si se"under. Predile"si

    terutama pada penderita dengan da!a ta'an lema'

    8immunoompromised:

    +. Berdasar"an predile"si ine"si

    a. Pneumonia lo-aris. Sering pada pneumania -a"terial $arang pada

     -a!i dan orang tua. Pneumonia !ang ter$adi pada satu lo-us atau

    segmen "emung"inan se"under dise-a-"an ole' o-stru"si -ron"us

    misaln!a % pada aspirasi -enda asing atau proses "eganasan.

     -. Bron"opneumonia. #itandai dengan -era"-era" iniltrat pada

    lapangan paru. #apat dise-a-"an ole' -a"teria maupun >irus.

    Sering pada -a!i dan orang tua. Jarang di'u-ung"an dengan

    o-stru"si -ron"us

    . Pneumonia interstisial

    .% D("!4--

    Anamnesis

    Sesa" napas disertai demam tinggi -atu" produ"ti a"tor predisposisi

    seperti% inluenEa aspirasi penurunan imunitas 8"eganasan 7@

     pen!ala'gunaan o-ato-atan: onset ter$adin!a ge$ala epat atau perla'an.

    Pemeri"saan isi" 

    Fe-ris 8+29o I +94o: ta"ipneu 8 = +0 "aliC menit: pernapasan

    uping 'idung 8: sianosis perioral 8: tandatanda "onsolidasi paru %

     per"usi redup r'on"i suara napas -ron"ial.

    Pemeri"saan penun$ang

    #ara'% leu"ositosis peing"atan SG&TC SGPT.

    Sputum% 'apusan Gram dan "ultur mi"roorganisme BTA 8:.

    Foto tora"s% gam-aran -er>ariasi dapat -erupa iniltrat gam-aran

    radioopaOue air bronchogram dll.

    Kriteria #iagnosis

    1. #iagnosis 8AP:

    a. Foto tora" PALateral % terdapat iniltrat -aru atau iniltrat !ang

     -ertam-a'.

    55

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    56/85

     -. Terdapat ( dari + ge$ala -eri"ut % demam -atu" sputum produ"ti

    leu"ositosis pada penderita usia lan$ut % ge$ala dapat tida" "'asC

    tersamar seperti lesu tida" mau ma"an dll:

    (. Peng"a$ian a,al dera$at -erat pen!a"it dengan Pneumonia Patient

    &utome esear' Team 8P&T: predition rule atau  )neumonia

    Severity of Illness Inde& 8PS: -eri"ut %

    SSTD PD)LAA)

    P)D*&)A SD@DTX )#D 8PS:

    KAAKTDSTK P&)*sia I pria Ta'un

    *sia I ,anita Ta'un I 10

    Peng'uni panti $ompo 10

    K&&B#

     )eoplasma 10

    Pen!a"it 'ati (0

    Gagal $antung "ongesti 10

    Pen!a"it sere-ro>as"ular 10

    Pen!a"it gin$al 10

    Pemeri"saan

    Peru-a'an status mental (0

    Pernapasan = +0 (0

    Te"anan dara' sistoli" 90 (0

    Su'u +5 atau =40 15

     )adi = 1(5 10

    7ASL LAB&AT&* #A) A#&L&GS

    AG# % P7 +5 +0

    *rea C B*) = 11 mmolCL (0

     )a 1+0 mmolCL (0

    Glu"osa =(50mgCdl 10

    7emato"rit +0 10Pa&( 90mm7g atau Sa&( 90 10

    Dusi pleura 10

    SISTEM PENILAIAN

    PNEUMONIA SEVERITY INDE 5PSI7

    KARAKTERISTIK POIN

    *sia I pria T'n.

    *sia I ,anita T'n I 10

    Peng'uni panti $ompo 10

    K&&B#

     )eoplasma 10

    Pen!a"it 'ati (0

    56

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    57/85

    Gagal $antung "ongesti 10

    Pen!a"it sere-ro>as"ular 10

    Pen!a"it gin$al 10Pemeri"saan

    Peru-a'an status mental (0

    Pernapasan = +0 (0

    Te"anan dara' sistoli" 90 (0

    Su'u +5 atau =40 15

     )adi = 1(5 10

    7ASL LAB&AT&* #A) A#&L&GS

    AG# % P7 +5 +0

    *rea C B*) = 11 mmolCL (0

     )a 1+0 mmolCL (0Glu"osa =(50mgCdl 10

    7emato"rit +0 10

    Pa&( 90mm7g atau Sa&( 90 10

    Dusi pleura 10

    Sistem Penilaian Pneumonia Se>erit! nde3 8PS:

    S"or Kelas isi"o PS ortalitas +0 'ari

    Kelas risi"o PS 1 *sia = 50 Z Tida" ada I "eganasan 7F pen!a"it

    sere-ro>as"ular pen!a"it 'ati atau gin$al Z status mental normal P

    1(5 respirasi +0 T# sistol = 90 su'u +5 I 40 o

    1 01

    0 ( 06

    190 + 09

    91 I 1+0 4 9+

    =1+0 5 (

    enana penatala"sanaan -erdasar"an PS %

    Kelas % ra,at $alan

    Kelas % ra,at $alan

    Kelas % ra,at inap sing"atKelas @ % ra,at inap

    Kelas @ % ra,at inap

    +. Stratii"asi pasien -erdasar"an "onsensus Infectious +iseases Society of 

     America, American Thoracic Society 8#SACATS: (00 %

    a. Kelompo" pasien ra,at $alan

     -. Kelompo" pasien ra,at inap 8non*:

    . Kelompo" pasien ra,at inap 8*:

    Kriteria pasien !ang dira,at di * %

    Kriteria minor %

    5

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    58/85

    7 espirasi = +0 "aliC menit7 Pa &( C Fi&(  (50

    7 niltrat multilo-ar 7 #isorientasi7 *remia 8B*) = (0 mgCdl:7 Leu"openia 8leu"osit 4000 selCmm+:7 Trom-ositopenia 8trom-osit 100.000 selC mm+:7 7ipotermia 8temperatur inti +6o:7 7ipotensi !ang memerlu"an terapi airan agresi 

    Kriteria ma!or %

    7 @entilasi me"ani" in>asi 

    7 S!o" septi" !ang memerlu"an >asopresor 

    G% Pe!(*(l(-(!((!

    Tatala"sana *mum %

    a,at $alan

    7 Tida" mero"o" istira'at dan minum -an!a" airan7  )!eri pleuriti" C demam direda"an dengan parasetamol

    7 D"spe"toran C mu"oliti" 7  )utrisi tam-a'an pada pen!a"it !ang -er"epan$angan7 Kontrol setela' 42 $am atau le-i' a,al -ila diperlu"an7 Bila tida" mem-ai" dalam 42 $am % dipertim-ang"an untu" dira,at di

    ruma' sa"it atau dila"u"an oto tora"s.

    a,at inap di S %

    7 &"sigen % -ila perlu pantau saturasi o"sigen tu$uan % memperta'an"an

    Pa&( = 2 "Pa dan Sa&( = 9(

    7 airan intra>ena7  )utrisi7  )!eri pleuriti" C demam direda"an dengan parasetamol7 D"spe"toran C mu"oliti" 7 Foto tora" diulang untu" pasien !ang tida" menun$u""an per-ai"an

    !ang memuas"an

    Terapi anti-ioti"a %

    Berdasar"an "onsensus #SAC ATS (00 re"omendasi terapi empiris

    untu" AP antara lain%

    52

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    59/85

    1. Terapi pasien ra,at $alan

    a. Pasien !ang se-elumn!a se'at dan tida" memperguna"an anti-ioti" 

    dalam + -ulan tera"'ir % ma"rolid atau do"sisi"lin

     -. Terdapat a"tor "omor-id 8pen!a"it "ardiopumonal pen!a"it 'ati

    atau gin$al # al"o'olisme "eganasan "ondisi imunosupresi

    atau mengguna"an terapi anti-ioti" dalam + -ulan tera"'ir:

    7 Fluoro"uinolon 8mo"sio"sasin gemlo"sasin atau le>olo"sasin

    50 mg: atau

    7   β I la"tam ma"rolid. Tinggal pada daera' !ang tinggi ine"si dengan Strepto"o"us

     pneumoniae resisten ma"rolid % di-eri"an terapi alternati di atas

    8(: untu" pasien tanpa "omor-id

    (. Pasien ra,at inap non I *

    a. Fluoro"uinolon atau

     -.   β I la"tam ma"rolid

    +. Paien ra,at inap *

    a.   β  I la"tam 8seota"sim setria"son atau ampisilinsul-a"tam:

    aEitromisin atau luoro"uinolon

     -. Apa-ila diurigai terdapat ine"si Pseudomonas pertim-ang"an

     pem-erian %7 Antipneumo"o"al βla"tam antipseudomonas 8piperasilin I 

    taEo-a"tam seepim imipenem meropenem: iprolo"sasin

    atau le>olo"sasin 50 mg atau

    7   β I la"tam aminogli"osida dan aEitromisin atau

    7   β  I la"tam aminogli"osidase dan antipneumo"o"al

    luoro"uinolon 8untu" alergi penisilin diganti aEtreonam:

    7 Apa-ila diurigai terdapat ine"si ASA  community

    acquired-methicillin resistant Staphylococcus aureus"

    7 Tam-a'"an terapi >an"omisin atau lineEonid

    H% K4m,l(-

    1. Dusi pleura

    (. Dmpiema

    +. A-ses Paru

    4. Pneumotora"s

    59

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    60/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    61/85

    ditemu"an -a"teri di dalam urin. Suatu ine"si dapat di"ata"an $i"a

    terdapat 100.000 atau le-i' -a"teriCml urin namun $i"a 'an!a terdapat

    10.000 atau "urang -a"teriCml urin 'al itu menun$u""an -a',a adan!a

    "ontaminasi -a"teri.Ba"teriuria -erma"na !ang disertai ge$ala pada

    saluran "emi' dise-ut -a"teriuria -erge$ala. Sedang"an !ang tanpa ge$ala

    dise-ut -a"teriuria tanpa ge$ala.

    ne"si saluran "emi' tanpa -a"teriuria dapat munul pada "eadaan%%

    1. Fo"us ine"si tida" dile,ati urin misaln!a pada lesi dini pieloneritis

    "arena ine"si 'ematogen.

    (. Bendungan total pada -agian saluran !ang menderita ine"si.

    +. Ba"teriuria disamar"an "arena pem-erian ani-ioti"a.

    ne"si saluran "emi' sering ter$di pada ,anita. Sala' satu

     pen!e-a-n!a adala' uretra ,anita !ang le-i' pende" se'ingga -a"teri

    "ontaminan le-i' muda' mele,ati $alur "e "andung "emi'. Fa"tor lain

    !ang -erperan adala' "eenderungan untu" mena'an urin serta iritasi "ulit

    lu-ang uretra se,a"tu -er'u-ungan "elamin. *retra !ang pende" 

    mening"at"an "emung"inan mi"roorganisme !ang menempel dilu-ang

    uretra se,a"tu -er'u-ungan "elamin memili"i a"ses "e "andung "emi'.

    /anita 'amil mengalami rela"sasi semua otot polos !ang dipengaru'i ole'

     progesterone termasu" "andung "emi' dan ureter se'ingga mere"a

    enderung mena'an urin di-agian terse-ut. *terus pada "e'amilan dapat

     pula meng'am-at aliran urin pada "eadaan"eadaan tertentu.

    Fa"tor prote"ti !ang mela,an ine"si saluran "emi' pada ,anita

    adala' pem-entu"an selaput mu"us !ang dependen estrogen di "andung

    "emi'. u"us ini mempun!ai ungsi se-agai antimi"ro-a. Pada

    menopause "adar estrogen menurun dan sistem perlindungan ini len!ap

    se'ingga pada ,anita !ang suda' mengalami menopause rentan ter"ena

    ine"si saluran "emi'. Prote"si ter'adap ine"si saluran "emi' pada ,anita

    dan pria ter-entu" ole' siat alami urin !ang asam dan -erungsi se-agai

    anti-a"teri.

    61

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    62/85

    ne"si saluran "emi' pada pria $arang ter$adi pada pria dengan usia

    !ang suda' lan$ut pen!e-a- !ang paling sering adala' prostatitis atau

    '!perplasia prostat. Prostat adala' se-ua' "elen$ar seu"uran "enari !ang

    terleta" tepat di -a,a' saluran "eluar "andug "emi'. 7iperplasia prostat

    dapat men!e-a-"an o-stru"si aliran !ang merupa"an predisposisi untu" 

    tim-uln!a ine"si dalam "eadaan normal se"resi prostat memili"i ee" 

     prote"ti anti-a"teri.

    Pengidap dia-etes $uga -erisi"o mengalami ine"si saluran "emi'

     -erulang "arena tinggin!a "adar glu"osa dalam urin ungsi imun !amg

    menurun dan pening"atan re"uensi "andung "emi' neurogeni". ndi>idu

    !ang mengalami edera "orda spinalis atau mengguna"an "ateter urin

    untu" -er"emi' $uga mengalami pening"atan risi"o ine"si.

    B% E,#em4l4"

    ne"si saluran "emi' dapat ter$adi pada 5 ana" perempuan dan 1

    ( ana" la"ila"i. Ke$adian ine"si saluran "emi' pada -a!i -aru la'ir 

    dengan -erat la'ir renda' menapai 10100 "ali le-i' -esar dis-anding

     -a!i dengan -erat la'ir normal 8011:. Se-elum usia 1 ta'un ine"si

    saluran "emi' le-i' -an!a" ter$adi pada ana" la"ila"i. Sedang"an

    setela'n!a se-agian -esar ine"si saluran "emi' ter$adi pada ana" 

     perempuan. isaln!a pada ana" usia pra se"ola' di mana ine"si saluran

    "emi' pada perempuan menapai 02 sementara pada la"ila"i 'an!a

    0( dan rasio ini terus mening"at se'ingga di usia se"ola' "e$adianine"si saluran "emi' pada ana" perempuan +0 "ali le-i' -esar di-anding

     pada ana" la"ila"i. Pada ana" la"ila"i !ang disunat risi"o ine"si saluran

    "emi' menurun 'ingga men$adi 1C51C(0 dari ana" la"ila"i !ang tida" 

    disunat. Pada usia ( -ulan I ( ta'un 5 ana" dengan ine"si saluran

    "emi' mengalami demam tanpa sum-er ine"si dari ri,a!at dan

     pemeri"saan isi".

    6(

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    63/85

    Se-agian -esar ine"si saluran "emi' dengan ge$ala tunggal demam

    ini ter$adi pada ana" perempuan.

    Fa"tor resi"o !ang -erpengaru' ter'adap ine"si saluran "emi'%

    Pan$ang uret'ra. /anita mempun!ai uret'ra !ang le-i' pende" 

    di-anding"an pria se'ingga le-i' muda'

    Fa"tor usia. &rang tua le-i' muda' ter"ena di-annding"an dengan usia

    !ang le-i' muda.

    /anita 'amil le-i' muda' ter"ena oen!a"it ini "arena penaru'

    'ormonal "eti"a "e'amilan !ang men!e-a-"an peru-a'an pada ungsi

    gin$al di-anding"an se-elum "e'amilan.

    Fa"tor 'ormonal seperti menopause. /anita pada masa menopause

    le-i' rentan ter"ena "arena selaput mu"osa !ang tergantung pada

    esterogen !ang dapat -erungsi se-agai pelindung.

    Gangguan pada anatomi dan isiologis urin. Siat urin !ang asam dapat

    men$adi anti-a"teri alami tetapi apa-ila ter$adi gangguan dapat

    men!e-a-"an menurunn!a perta'anan ter'adap "ontaminasi -a"teri.

    Penderita dia-etes orang !ang menderita edera "orda spinalis atau

    mengguna"an "ateter dapat mengalami pening"atan resi"o ine"si.

    Se-agian -esar ine"si saluran "emi' tida" di'u-ung"an dengan

    a"tor risi"o tertentu. )amun pada ine"si saluran "emi' -erulang perlu

    dipi"ir"an "emung"inan a"tor risi"o seperti %

     Kelainan ungsi atau "elainan anatomi saluran "emi'

      Gangguan pengosongan "andung "emi' 8inomplete -ladder 

    empt!ing:

     Konstipasi

    6+

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    64/85

    &perasi saluran "emi' atau instrumentasi lainn!a ter'adap saluran

    "emi' se'ingga terdapat "emung"inan ter$adin!a "ontaminasi dari

    luar.

    Ke"e-alan tu-u' !ang renda'

    % E*4l4"

    Ba"teri !ang sering men!e-a-"an ine"si saluran "emi' adala' $enis

     -a"teri aero-. Pada "ondisi normal saluran "emi' tida" di'uni ole'

     -a"teri atau mi"ro-a lain tetapi uretra -agian -a,a' terutama pada ,anita

    dapat di'uni ole' -a"teri !ang $umla'n!a ma"in -er"urang pada -agian

    !ang mende"ati "andung "emi'. ne"si saluran "emi' se-agian

    dise-a-"an ole' -a"teri namun tida" tertutup "emung"inan ine"si dapat

    ter$adi "arena $amur dan >irus. ne"si ole' -a"teri gram positi le-i'

     $arang ter$adi $i"a di-anding"an dengan ine"si gram negati.

    Lema'n!a perta'anan tu-u' tela' men!e-a-"an -a"teri dari >agina

     perineum 8daera' se"itar >agina: re"tum 8du-ur: atau dari pasangan

    8a"i-at 'u-ungan se"sual: masu" "e dalam saluran "emi'. Ba"teri itu

    "emudian -er"em-ang -ia" di saluran "emi' sampai "e "andung "emi'

     -a'"an -isa sampai "e gin$al. Ba"teri ine"si saluran "emi' dapat

    dise-a-"an ole' -a"teri-a"teri di -a,a' ini %

    1. Kelompo" entero-ateriaeae seperti %

    a:  scherichia coli

     -:  lebsiella  pneumoniae

    : Dntero-ater aerogene

    d: Proteus

    e: Pro>idenia

    : itro-ater

    (. Pseudomonas aeruginosa

    +. Aineto-ater 

    4. Dntero"o"us aealis

    5. Stailo"o"us sarop'!tius

    64

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    65/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    66/85

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    67/85

    #alam "eadaan normal mi"roorganisme !ang masu" "e

    dalam "andung "emi' a"an epat meng'ilang se'ingga tida" 

    sempat -er"em-ang -ia" dalam urin. Perta'anan !ang normal dari

    "andung "emi' ini tergantung tiga a"tor !aitu %

    1: Dradi"asi organisme !ang dise-a-"an ole' ee" pem-ilasan dan

     pemgeneran urin

    (: De"anti-a"teri dari urin "arena urin mengandung asam

    organi" !ang -ersiat -a"teriostati". Selain itu urin $uga

    mempun!ai te"anan osmoti" !ang tinggi dan p7 !ang renda'

    +: e"anisme perta'anan mu"osa "andung "emi' !ang intrinsi" 

    e"anisme perta'anan mu"osa ini diduga ada 'u-ungann!a

    dengan mu"opolisa"arida dan gli"osaminogli"an !ang terdapat

     pada permu"aan mu"osa asam organi" !ang -ersiat -a"teriostati" 

    !ang di'asil"an -ersiat lo"al serta enEim dan lisoEim. Selain itu

    adan!a sel agosit -erupa sel neutroil dan sel mu"osa saluran

    "emi' itu sendiri $uga gG dan gA !ang terdapat pada permu"aan

    mu"osa. Ter$adin!a ine"si sangat tergantung pada "eseim-angan

    antara "eepatan prolierasi -a"teri dan da!a ta'an mu"osa

    "andung "emi'.

    Dradi"asi -a"teri dari "andung "emi' men$adi ter'am-at $i"a

    terdapat 'al se-agai -eri"ut % adan!a urin sisa mi"si !ang tida" 

    "uat -enda asing atau -atu dalam "andung "emi' te"anan

    "andung "emi' !ang tinggi atau inlamasi se-elum!a pada

    "andung "emi'.

    d. )ai"n!a -a"teri dari "andung "emi' "e gin$al

    7al ini dise-a-"an ole' relu"s >esi"oureter dan men!e-arn!a

    ine"si dari pel>is "e "orte"s "arena relu"s internal. elu"s

    >esi"oureter adala' "eadaan patologis "arena tida" -erungsin!a

    >al>ula >esi"oureter se'ingga aliran urin nai" dari "andung "emi'

    "e gin$al. Tida" -erungsin!a >al>ula >esi"oureter ini dise-a-"an

    "arena %

    6

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    68/85

    emende"n!a -agian intra>esi"el ureter !ang -iasa ter$adi

    seara "ongenital

    Ddema mu"osa ureter a"i-at ine"si

    Tumor pada "andung "emi'

    Pene-alan dinding "andung "emi'

    E% G(mb($(! Kl!-

    Ge$ala I ge$ala dari !stitis sering meliputi%

    Ge$ala !ang terli'at sering tim-uln!a dorongan untu" -er"emi'

    asa ter-a"ar dan peri' pada saat -er"emi'

    Seringn!a -er"emi' namun urinn!a dalam $umla' sedi"it 8oliguria:

    Adan!a sel dara' mera' pada urin 8'ematuria:

    *rin -er,arna gelap dan "eru' serta adan!a -au !ang men!engat dari

    urin

    Ketida"n!amanan pada daera' pel>is renalis

    asa sa"it pada daera' di atas pu-is

    Perasaan terte"an pada perut -agian -a,a'

    #emam

    Pada ,anita !ang le-i' tua $uga menun$u""an ge$ala !ang serupa !aiu

    "elela'an 'ilangn!a "e"uatan demam

    Sering -er"emi' pada malam 'ari

    Ge$ala ge$ala dari !stitis di atas dise-a-"an "arena -e-erapa "ondisi%

    Pen!a"it se"sual menular misaln!a gonorr'oea dan 'lam!dia

    Terine"si -a"teri seperti Doli

    Jamur 8andida:

    Ter$adin!a inlamasi pada uretra 8uretritis:

    /anita atau gadis !ang tida" men$aga "e-ersi'an -agian

    "e,anitaann!a

    /anita 'amil

    nlamasi pada "eler$ar prostat tau di"enal dengan prostatitis

    Seseorang !ang mengguna"an ateter 

    Ana" muda !ang mela"u"an 'u-ungan se"s -e-as

    62

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    69/85

    Ji"a ine"si di-iar"an sa$a ine"si a"an meluas dari "andung

    "emi' 'ingga gin$al. Ge$ala I ge$ala dari adan!a ine"si pada gin$al

     -er"aitan dengan ge$ala pada !stitis !aitu demam "edinginan rasa n!eri

     pada punggung mual dan munta'. !stitis dan ine"si gin$al termasu" 

    dalam ine"si saluran "emi'.

    Tida" setiap orang dengan ine"si saluran "emi' dapat dili'at tanda I 

    tanda dan ge$alan!a namun umumn!a terli'at -e-erapa ge$ala meliputi%

    #esa"an !ang "uat untu" -er"emi'

    asa ter-a"ar pada saat -er"emi'

    Fre"uensi -er"emi' !ang sering dengan $umla' urin !ang sedi"it

    8oliguria:

    Adan!a dara' pada urin 8'ematuria:

    Setiap tipe dari ine"si saluran "emi' memil"i tanda I tanda dan

    ge$ala !ang spesii" tergantung -agian saluran "emi' !ang ter"ena

    ine"si%

    1. P!elonep'ritis a"ut. Pada tipe ini ine"si pada gin$al mung"in ter$adi

    setela' meluasn!a ine"si !ang ter$adi pada "andung "emi'. ne"si

     pada gin$al dapat men!e-a-"an rasa salit pada punggung atas dan

     panggul demam tinggi gemetar a"i-at "edinginan serta mual atau

    munta'.

    (. !stitis. nlamasi atau ine"si pada "andung "emi' dapat dapat

    men!e-a-"an rasa terte"an pada pel>is "etida"n!amanan pada perut

     -agian -a,a' rasa sa"it pada saat urinasi dan -au !ang mn!engat dari

    urin.

    +. *retritis. nlamasi atau ine"si pada uretra menim-ul"an rasa ter-a"ar 

     pada saat urinasi. Pada pria uretritis dapat men!e-a-"an gangguan

     pada penis.

    Ge$ala pada ine"si saluran "emi' ringan 8misaln!a% !stitis uretritis:

    meliputi%

    1. rasa sa"it pada punggung

    (. adan!a dara' pada urin 8'ematuria:

    69

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    70/85

    +. adan!a protein pada urin 8proteinuria:

    4. urin !ang "eru'

    5. "etida"mampuan -er"emi' mes"ipun tida" atau adan!a urin !ang

    "eluar 

    6. demam

    . dorongan untu" -er"emi' pada malam 'ari 8no"turia:

    2. tida" nasu ma"an

    9. lema' dan lesu 8malaise:

    10. rasa sa"it pada saat -er"emi' 8d!suria:

    11. rasa sa"it di atas -agian daera' pu-is 8pada ,anita:

    1(. rasa tida" n!aman pada daera' retum 8pada pria:

    Ge$ala !ang mengindi"asi"an ine"si saluran "emi' le-i' -erat 8misaln!a%

     p!elonep'ritis: meliputi%

    1. "edinginan

    (. demam tinggi dan gemetar 

    +. mual

    4. munta' 8emesis:

    5. rasa sa"it di -a,a' rusu"

    6. rasa sa"it pada daera' se"itar a-dome

    ero"o" ansietas minum "opi terlalu -an!a" alergi ma"anan

    atau sindrom pramenstruasi -isa men!e-a-"an ge$ala mirip ine"si saluran

    "emi'. Ge$ala ine"si saluran "emi' pada -a!i dan ana" "eil. ne"si

    saluran "emi' pada -a!i dan ana" usia -elum se"ola' memil"i

    "eendrungan le-i' serius di-anding"an apa-ila ter$adi pada ,anita muda

    'al ini dise-a-"an "arena memili"i gin$al dan saluran "emi' !ang le-i'

    rentan ter'adap ine"si.

     

    .% D("!4--

    Pemeri"saan ine"si saluran "emi' diguna"an urin segar 8urin

     pagi:. *rin pagi adala' urin !ang pertama I tama diam-il pada pagi 'ari

    0

  • 8/17/2019 KASBER Dr. Evi Fix

    71/85

    setela' -angun tidur. #iguna"an urin pagi "arena !ang diperlu"an adala'

     pemeri"saan pada sedimen dan protein dalam urin. Sampel urin !ang

    suda' diam-il 'arus s