KONSEP ASET

KELOMPOK 6 :ACHMAD RAFIIUDDIN MUIZZHESTI MELIA FITRIOKA P. WIDODORIFAL PRIMA SANTANAKONSEP ASET

FASB dalam SFAC No.6 paragraf 25 :Aset adalah manfaat ekonomi yg mungkin terjadi dimasa mendatang yang diperoleh atau dikendalikan oleh suatu entitas tertentu sebagai akibat transaksi atau peristiwa masa lalu

IASC : An assets is resource controlled by the enterprise as a result of past events and from which future economic benefits are expected to flow to the enterprise DEFINISIMemiliki manfaat ekonomi di masa mendatangDikuasai oleh suatu unit usahaHasil dari transaksi masa laluKARAKTERISTIKManfaat ekonomi (IAI, 1994) :Baik digunakan baik sendiri atau bersama aset lain dalam produksi barang dan jasa yang dijual oleh unit usaha Dapat dipertukarkan dengan aset lain Dapat digunakan untung melunasi hutang Dapat dibagikan kepada pemilik perusahaan 1. Manfaat Ekonomi Di Masa MendatangPenguasaan kemampuan entitas untuk mendapatkan, memelihara/menahan, menukarkan, menggunakan manfaat ekonomik dan mencegah akses pihak lain terhadap manfaat tersebut 2. Dikuasai Oleh Unit UsahaUnit usaha dapat mengakui suatu aset apabila telah terjadi transaksi atau peristiwa lain yang menyebabkan suatu entitas memiliki hak atau pengendalian terhadap manfaat dari aset tersebut 3. Hasil dari Transaksi Masa LaluPengukuran penentuan jumlah rupiah yang harus dilekatkan pada suatu objek aset pada saat terjadinya, yang akan dijadikan dasar untuk mengikuti aliran fisik objek tersebut Hendriksen & Van Breda : Proses memberikan jumlah moneter kuantitatif yang berarti pada objek (piutang, pabrik, peralatan) atau peristiwa (penjualan barang/jasa, pembayaran dividen) yang berkaitan dengan suatu badan usaha dan diperoleh sedemikian rupa sehingga jumlah itu sesuai untuk agregasi atau disagregasi seperti yang disyaratkan untuk situasi tertentu. Akan tetapi, sebelum pengukuran dapat dilakukan, harus dipilih atribut tertentu yang akan diukur Pengukuran/PenilaianUkuran MasukanBiaya masukan historis: biaya bijaksana, biaya standar, biaya asalBiaya masukan berjalan: nilai taksiran, nilai wajar, nilai realisasi bersih dikurangi markup normalBiaya masukan masa depan yang didiskontokanUkuran KeluaranNilai realisasi bersihSetara kas masa berjalanNilai likuidasiPenerimaan kas atau potensi jasa masa depan yang didiskontokanUkuran Nilai Terendah Antara Biaya dan PasarPengukuran/PenilaianHistorical CostCurrent (Replacement) CostCurrent Market ValueNet Realizable ValuePresent (or Discounted) Value Of Future Cash Flows

Dasar Penilaian menurut FASB :Sebagai salah satu langkah pengukuran labaSebagai salah satu langkah dalam proses penyajian posisi keuanganMemenuhi kebutuhan informasi yang ingin dicapai dalam pelaporan keuanganMemenuhi kebutuhan informasi khusus yang memerlukan penilaian untuk kepentingan manajemen

Pengukuran/PenilaianTujuan SintaksisPengukuran dan Penandingan (Pendekatan pendapatan-beban)Pengukuran dan Akresi (Pertumbuhan nilai)Tujuan SemantisTujuan PragmatisPengukuran/PenilaianMenurut Belkaoui (1993) :Deteksi adanya aset (detection of existence test) Sumber ekonomis dan kewajiban (economic resources and obligation test) Berkaitan dengan entitas (entity association test)Mengandung nilai (non-zero magnitude test) Berkaitan dengan waktu pelaporan (temporal association test)Verifikasi (verification test)PENGAKUANMenurut FASB dalam SFAC No. 5 :Definisi (definition) Keterukuran (measurability) Relevansi (relevance) Reliabilitas (reliability)

PENGAKUANAset disajikan di sisi debit atau kiri dalam neraca berformat akun atau di bagian atas dalam neraca berformat laporanAset diklasifikasi menjadi aset lancar dan aset tidak lancarAset diurutkan penyajiannya atas dasar likuiditas atau kelancarannya, yang paling lancar dicantumkan pada urutan pertamaKebijakan akuntansi yang berkaitan dengan pos-pos tertentu harus diungkapkan (misalnya metoda depresiasi aset tetap dan dasar penilaian sediaan barang)PENYAJIANASET PERTANIAN & ASET BIOLOGISDiatur dalam International Accounting Standard (IAS) 41 tentang Agriculture Asset

Cakupan aktivitas pertanian dalam IAS 41 :Aset biologisHasil produksi agrikultur pada saat panenHibah pemerintah yang tercakup dalam paragraf 34-35 IAS 41

LINGKUP IAS 41IAS 41 tidak berlaku untuk :Tanah yang terkait dengan kegiatan pertanian (yang diatur dalam PSAK 16 tentang Aset Tetap dan IAS 40 tentang Properti Investasi)Aset tidak berwujud yang terkait dengan kegiatan pertanian (yang diatur dalam IAS 38 tentang Aset Tidak Berwujud)Hasil produksi agrikultur dari hasil pengolahan setelah panen (pengolahan pasca panen) LINGKUP IAS 41Entitas mengakui aset pertanian dan aset biologis jika :Entitas menguasai aset sebagai akibat dari peristiwa masa laluBesar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi masa depan berkenaan dengan aset tersebut akan mengalir ke entitasNilai wajar dan biaya atas aset dapat diukur secara andal

Pengakuan Aset Pertanian dan Aset BiologisAset biologis harus diukur pada saat pengakuan awal dan pada setiap akhir periode pelaporan pada nilai wajarnya dikurangi dengan biaya penjualan, kecuali jika nilai wajar tidak dapat diukur secara andalHasil produksi agrikultur yang dipanen dari aset biologis harus diukur pada nilai wajarnya dikurangi biaya penjualan pada saat panenPenentuan nilai wajar aset biologis atau produk pertanian dapat dilakukan dengan cara mengelompokkan aset biologis atau pertanian sesuai dengan atribut yang signifikan, misalnya, oleh usia atau kualitas. Entitas memilih atribut yang sesuai dengan atribut yang digunakan di pasar sebagai dasar untuk menentukan harga

Pengukuran/Penilaian Aset Pertanian & Aset BiologisJika ada pasar aktif untuk aset biologis atau hasil pertanian, di lokasi dan kondisi saat itu, harga kuotasi di pasar tersebut merupakan dasar yang tepat untuk menentukan nilai wajar aset. Jika entitas memiliki akses ke pasar aktif yang berbeda, entitas menggunakan yang paling relevan. Jika pasar aktif tidak tersedia, entitas dapat menggunakan beberapa ketentuan berikut dalam menetapkan nilai wajar :harga transaksi pasar yang terbaru, asalkan belum ada perubahan signifikan dalam keadaan ekonomi antara tanggal transaksi dan akhir periode pelaporanharga pasar untuk aset serupa dengan penyesuaian untuk mencerminkan perbedaanbenchmark sektor

Pengukuran/Penilaian Aset Pertanian & Aset BiologisDalam keadaan tertentu, harga pasar yang ditentukan atau nilai-nilai mungkin tidak tersedia untuk aset biologis dalam nya Kondisi saat ini. Dalam keadaan ini, suatu entitas menggunakan nilai sekarang dari arus kas bersih yang diharapkan dari aset tersebut didiskontokan pada tingkat yang ditentukan pasar saat ini dalam menentukan nilai wajar.Hibah dari pemerintah dalam bentuk aset biologis harus dinilai berdasarkan nilai wajar.Terkait dengan keuntungan/kerugian yang timbul atas aset pertanian dan aset biologis harus dimasukkan ke dalam laporan laba rugi untuk periode dimana aset tersebut muncul Pengukuran/Penilaian Aset Pertanian & Aset BiologisEntitas harus memberikan deskripsi dari setiap kelompok aset biologisEntitas dianjurkan untuk memberikan deskripsi terkuantifikasi dari masing-masing kelompok aset biologis, membedakan antara aset yang dapat dikonsumsi atau untuk tujuan tertentu, atau membedakan antara aset yang matang/dewasa dan belum matang/belum dewasaEntitas mengungkapkan metode dan asumsi signifikan yang diterapkan dalam menentukan nilai wajar setiap kelompok aset biologisEntitas mengungkapkan nilai wajar dikurangi biaya penjualan saat panenDalam hal nilai wajar tidak dapat diukur secara andal, entitas harus mengungkapkan penjelasan mengapa nilai wajar tidak dapat diukur secara andalPengungkapan Aset Pertanian & Aset BiologiEntitas mengungkapkan :keberadaan dan jumlah tercatat dari aset biologis yang penggunaannya dibatasi serta jumlah tercatat aset biologis yang dijaminkan untuk hutangjumlah komitmen untuk pembangunan/akuisisi aset biologisstrategi risiko keuangan manajemen terkait aktivitas pertanianEntitas menyajikan rekonsiliasi perubahan dalam jumlah tercatat aset biologis antara awal dan akhir periode berjalan (termasuk di dalamnya penyajian keuntungan/kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar setelah dikurangi biaya penjualan ketika aset biologis tersebut dijual atau keuntungan/kerugian dari penghapusan aset biologis) Pengungkapan Aset Pertanian & Aset BiologiPENGELUARAN SETELAH KEPEMILIKAN ASETPSAK No. 16 tentang Aset Tetap :Pengeluaran-pengeluaran setelah perolehan awal suatu aset tetap yang memperpanjang masa manfaat keekonomian dimasa yang akan datang dalam bentuk peningkatan kapasitas,, mutu produksi, atau peningkatan standar kinerja harus ditambahkan pada jumlah tercatat aset yang bersangkutanREVENUE EXPENDITURECAPITAL EXPENDITUREKLASIFIKASI PENGELUARAN PASCA KEPEMILIKANPemeliharaan (maintenance)Reparasi (repairs)Perbaikan (betterment/improvement)Penambahan (addition)Perombakan (rearrangement)Penggantian (replacement)JENIS PENGELUARAN PASCA KEPEMILIKIANRizal QowiTerkait klub sepakbola, apakah pemainnya diperlakukan sebagai asset biologis?pengukuran/penilaiannya bagaimana?Angga : bagaimana perlakuan untuk asset biologis yang sedang mengandung?dan bagaimana penyajian dan pelaporan?Fahren :Bagaimana pengakuan, pengukuran,dan penilaian asset tidak berwujud?Bagaimana perlakuan terhadap sumber daya biologis (manusia) dalam suatu perusahaan?

Q&AJanu-Karakteristik asset ada 3, apakah ketiga karakteristik harus dipenuhi?Pengakuan asset oleh lessor dan lessee pada capital lease?