laporan praktikum elektronika dasar 1
DESCRIPTION
aing mentaTRANSCRIPT
LAPORAN PRAKTIKUM
ELEKTRONIKA DASAR 1
ROBOT LINE FOLLOWER ANALOG SAKLAR TRANSISTOR
Ginanjar(1127030031)
September 27, 2013
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG
2013
1
Abstract
The main thing of this lab is to determine the working principle of
LDR light sensor, NPN and PNP transistors, LEDs, DC motor, and
be able to design a simple analog line follower robot. The difficulty in
this lab is not another while operating a simple analog line follower
robot. Robot is a mechanical device that can perform physical tasks,
both supervisory and control human use or use programs that have
been defined in advance.
Keyword: LDR light sensor, NPN and PNP transistors, LEDs,
motors DC
Ringkasan
Hal yang paling utama dari praktikum ini adalah untuk menge-
tahui prinsip kerja sensor cahaya LDR, transistor NPN dan PNP,
LED, motor DC, serta mampu mendesain robot line follower ana-
log sederhana. Kesulitan pada praktikum ini tidak lain yaitu ketika
mengoperasikan robot line follower analog sederhana. Robot meru-
pakan alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik menggu-
nakan pengawasan dan control manusia ataupun menggunakan pro-
gram yang telah didefinisikan terlebih dahulu.
Kata Kunci: sensor cahaya LDR, transistor NPN dan PNP, LED,
motor DC
1
1 Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan teknologi otomatisasi yang semakin berkembang, di-
mana faktor manusia dalam suatu pekerjaaan mulai dikurangi dominasinya
demi mencapai suatu efisiensi dan hasil yang lebih baik. Hal tersebut di-
wujudkan melalui sebuah robot yang dapat berjalan sendiri, dimana robot
tersebut dapat beroperasi tanpa harus dikontrol oleh manusia.
Robot line follower adalah robot yang berjalan dengan menggunakan
acuan suatu garis. Seperti yang diketahui sampai saat ini line follower masih
digunakan untuk tujuan kompetisi dan lomba robot. Maka dari itu maha-
siswa dituntut untuk dapat memahami fungsi robot sebagai teknologi yang
dapat dimanfaatkan didunia kerja atau industri.
1.2 Tujuan
1. Mengetahui prinsip kerja sensor cahaya LDR.
2. Mengetahui prinsip kerja transistor NPN dan PNP sebagai saklar pen-
guat.
3. Mengetahui prinsip kerja LED.
4. Mengetahui prinsip kerja motor DC.
5. Mampu mendesain robot line follower analog sederhana.
1.3 Dasar Teori
Robot adalah alat mekanik yang dapat melakukan tugas fisik, baik
menggunakan pengawasan dan control manusia ataupun menggunakan pro-
gram yang telah didefinisikan terlebih dahulu. Menurut kamus Oxford robot
adalah sebuah mesin yang mampu melakukan serangkaian tugas rumit secara
otomatis, terutama yang telah diprogram oleh komputer.
2
Salah satu jenis resistor yang peka terhadap perubahan cahaya adalah
Light Dependent Resistor (LDR). Reasistansi LDR berubah seiring dengan
perubahan intensitas cahaya yang mengenainya. Dalam keadaan gelap re-
sistansi LDR sekitar 10MΩ dan dalam keadaan terang sebesar 1KΩ atau
kurang. LDR terbuat dari bahan semikonduktor seperti kadmium sulfida.
Dengan ini energi dari cahaya yang jatuh menyebabkan lebih banyak muatan
yang dilepas atau arus listrik meningkat, artinya resistansi bahan telah men-
galami penurunan. LDR adalah suatu bentuk komponen yang mempunyai
perubahan resistansi yang besarnya tergantung pada cahaya, karakteristik
LDR ada dua yaitu laju recovery dan respon spektral. LDR digunakan un-
tuk mengubah energi cahaya menjadi energi listrik, LDR tidak digunakan
pada suatu situasi dimana intensitas cahaya berubah secara drastis.
Sensor cahaya berfungsi untuk mendeteksi cahaya yang ada disekitar
kita, maka LDR dapat digunakan sebagai sensor cahaya. Sensor ini akan
berubah nilai hambatannya apabila ada perubahan tingkat kecerahan cahaya.
LED (Light Emitting Diode) adalah satu komponen elektronika yang yang
terbuat daari bahan semikonduktor yang dapat mengeluarkan emisi emisi
cahaya. Struktur pada LED sendiri itu sama dengan diode. Motor DC
terbagi menjadi 2 jenis, yaitu : motor DC sumber daya sendiri dan motor
DC sumber daya terpisah.
3
2 Metode Praktikum
2.1 Waktu dan Tempat
Praktikum dilaksanakan pada hari sabtu dilaboraturium Fisika pada tanggal
21 September 2013, pukul 07.00 WIB - selesai.
2.2 Alat dan bahan yang digunakan antara lain:
1. Papan PCB / Protoboard
2. Multimeter
3. Kabel koneksi
4. Resistor
5. LED
6. LDR
7. Motor DC
8. IC komparator LM 339/LM 393/LM 324
9. Potensiometer 10 k
10. Transistor NPN 2N3904
11. Transistor PNP 2N2907
12. software proteus
4
2.3 Prosedur Percobaan:
2.3.1 Desain dan Pembuatan Teknologi Otomatis
Rangkaian didesain sesuai gambar desain, dan rangkaian dibuat sesuai desain
pada PCB.
Rangkaian didesain sesuai gambar desain
Rangkaian dibuat sesuai desain PCB
2.3.2 Pengujian dan Analisis
Tegangan output dari transistor NPN dan PNP pada saat terang maupun
gelap diuji dan dianalisis, lalu gerak robot pada saat ditikungan dianalisis.
Tegangan output dari transistor NPN dan PNP pada saat terang diuji dan dianalisis
Tegangan output dari transistor NPN dan PNP pada saat gelap diuji dan dianalisis
gerak robot pada saat ditikungan dianalisis
5
3 Hasil dan Pembahasan
3.1 Desain proteus robot line follower analog dengan
sensor cahaya LDR diatas garis hitam
Pada percobaan ini dapat dijelaskan bahwa arus dari LED-BLUE dan
LED-GREEN tidak mengalir dikarenakan sensor cahayanya didekatkan se-
hingga arusnya hanya mengalir pada LED-RED dan LED-YELLOW. Karena
sensor cahaya didekatkan maka motor DC tidak berputar dikarenakan arus-
nya terhenti.
6
Untuk selanjutnya ketika sensor cahaya dijauhkan maka semua LED
menyala dan motor DC berputar, ketika motor DC berputar tegangan yang
didapat +2.19 dan kecepatan putaran pada motor DC didapat +91.3 yang
konstan. Dari hasil praktikum dapat diuraikan bahwa sensor cahaya adalah
alat yang digunakan untuk mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik.
Prinsip kerja dari alat ini adalah mengubah energi dari foton menjadi elek-
tron. LDR yang disebut juga photoresistor, pada prinsipnya yaitu sebuah
resistor yang nilai resistansinya bergantung pada seberapa banyak cahaya
yang jatuh pada permukaan sensornya LDR. LDR ini berfungsi untuk men-
gubah intensitas cahaya menjadi hambatan listrik, semakin banyak cahaya
yang mengenai permukaan LDR maka semakin hambatan listriknyapun se-
makin besar.
7
3.2 proteus robot line follower analog dengan sensor
cahaya LDR diatas garis putih
Pada dasarnya percobaan yang kedua ini masih sama seperti percobaan
pertama, yang membedakan pada percobaan pertama sensor cahaya LDR
diatas garis hitam sedangkan percobaan kedua diatas garis putih.
8
Yang membedakan percobaan pertama dan kedua yaitu, pada per-
cobaan pertama ketika sensor cahaya didekatkan maka arus pada kedua LED
tidak akan menyala karena tidak ada arus yang mengalir, tetapi pada per-
cobaan kedua ketika sensor cahaya didekatkan maka semua LED dan motor
DC akan dialiri arus. Itu semua dikarenakan pada percobaan pertma meng-
gunakan transistor PNP dan pada percobaan kedua menggunakan transistor
NPN, yang mana dijelaskan bahwa transistor NPN kolektornya lebih positif
dari pada emitor sedangkan transistor PNP emitornya lebih positif dari pada
kolektor.
3.3 proteus robot line follower menggunakan IC kom-
parator sensor diatas garis hitam
Pada percobaan ketiga yaitu robot line follower menggunakan IC kom-
parator sensor diatas garis hitam, pada saat sensor cahaya didekatkan arus
pada motor DC tidak mengalir dikarenakan pada saat LDR mendeteksi garis
hitam maka resistansi LDR menjadi besar dan tidak ada arus pada LDR
tetapi arus langsung mengalir melalui IC komparator.
9
Untuk yang ini yaitu ketika sensor cahaya dijauhkan, dimana LED dan
motor DC menyala itu dikarenakan ketika sensor cahaya didekatkan maka
arus akan mengalir melalui kaki non-inverting maka IC komparator akan
membaca input sebagai nilai maksimum dan output juga maksimum sehingga
output IC komparator akan menggerakan motor DC.
10
3.4 proteus robot line follower menggunakan IC kom-
parator sensor diatas garis putih
Pada percobaan ini merupakan kebalikan dari yang menggunakan IC
komparator sensor diatas garis hitam, ketika sensor cahaya didekatkan maka
LED dan motor DC akan dialiri arus, itu dikarenakan arus masuk melalui
kaki inverting yang akan membaca input sebagai nilai minimum dan mem-
berikan output maksimum.
11
Ketika sensor cahaya dijauhkan maka motor DC tidak akan dialiri arus,
itu dikarenakan arus masuk melalui non-inverting yang akan membaca input
sebagai nilai maksimum dan output sebagai nilai minimum sehingga motor
DC tidaka akan dialiri arus dan motor DC tidak akan bergerak atau berputar.
12
4 Kesimpulan
Dari praktikum ini dapat disimpulkan bahwa praktikan dapat menge-
tahui prinsip kerja sensor cahaya LDR, transistor NPN dan PNP sebagai
saklar dan penguat, LED, dan motor DC, serta mampu mendesain robot
line follower analog sederhana.
13
References
[1] Malvino. ” Prinsip-prinsip elektronika ”. (2008) . Erlangga, Jakarta
[2] Grabvel, Arvin. ” Dasar-dasar elektronik ”. .(2008). Erlangga, Jakarta
[3] Malvino, Albert Paul. ” Prinsip-Prinsp Elektronika ”. . (2004) . Selemba
Empat
[4] Woollard, Barry. ” Elektronika Praktis ”. . (2009) . Pradnya Paramita
[5] Bishop, Owen. ” Dasar-dasar elektronika ”. . (2004) . Erlangga, Jakarta
[6] http://id.wikipedia.org/wiki/Elektronika . 19-09-2013
[7] http://tanduncity.jw.lt/ . 19-09-2013
14