materi xml
DESCRIPTION
Materi XMLTRANSCRIPT
-
Slide 1 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Semester : 4Faculty : Yaddarabullah, S.Kom, M.Kom
Continuing Educational ProgramCenter for Computing Information TechnologyFakultas Teknik Universitas Indonesia
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 2 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Pengenalan W3CStruktur Dokumen XMLKomponen Dokumen XMLAturan Pembuatan Dokumen XMLMembuat Dokumen XML
Objectives
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 3 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Pada tahun 1989, Tim Berners-Lee menciptakan World Wide WebPada bulan Oktober 1994, Tim Berners-Lee mendirikan World Wide Web Consortium (W3C) di Massachusetts Institute of Technology, Laboratory for Computer Science [MIT/LCS], bekerjasama dengan CERN (European Organization for Nuclear Research) dan mendapat bantuan dari DARPA dan European Commissions.Pada bulan April 1995, (Institut National de Recherche en Informatique et Automatique) menjadi W3C host yang pertama ada di Eropa, kemudian diikuti oleh Keio University of Japan (Shonan Fujisawa Campus) di Asia pada tahun 1996
Pengenalan W3C
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 4 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
W3C terutama bekerja dalam ruang lingkup untuk menentukan standarisasi untuk teknologi webStandar W3C dapat berasal dari masukan berbagai pihak, seperti: W3C Workshop Incubator Group Member Submissions Team Submissions
Pemrosesan Dokumen Pada W3C
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 5 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
W3C Technical Report Development Process adalah sekelompok langkah dan aturan yang digunakan oleh W3C Working Group untuk menstandarisasi teknologi WebProses untuk mengatur specification dan guidelines (technicalreport), meliputi: W3C Recommendation Track Ending work on a technical report Modifying a W3C Recommendation
W3C Technical Report Development Process
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 6 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 7 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
XML atau Extensible Markup Language adalah suatu cara untuk merepresentasikan data yang independen terhadap hardware, software ataupun platform sistem tertentuXML memungkinkan data menjadi lebih mudah untuk didistribusikan baik di dalam sebuah perusahaan ataupun antar perusahaan.XML merupakan suatu standar industri untuk merepresentasikan data yang tidak bergantung pada sistemKarena itulah XML dijadikan standar untuk melakukan pertukaran data melalui web.
Struktur Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 8 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup LanguageStruktur Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 9 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Dari contoh tersebut dapat terlihat bahwa sebuah dokumen XML berbentuk seperti pohon (tree). Tree adalah sekelompok simpul (nodes) yang memiliki hubungan sebagai orangtua dan anak (parent-child). Simpul pertama disebut sebagai root. Setiap simpul kecuali rootakan memiliki tepat 1 parent, dan root adalah satu-satunya simpul yang tidak memiliki parent
Struktur Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 10 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Processing Instruction (PI)
Tag
Element
Content
Komponen Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 11 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
AttributeKomponen Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 12 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
EntitiesInternal
Komponen Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 13 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
EntitiesGeneral
Parameter
Komponen Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 14 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
CommentKomponen Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 15 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Setiap start tag harus memiliki end tag yang harus dituliskan secara eksplisit
SatuDuaTag kosong harus ditutup dengan menggunakan tanda garis miring (/). Tag kosong atau empty tag tidak mengandung informasi apapun. Tetapi bisa sajaberisi atribut. Contoh:
Sebenarnya tag kosong dapat juga dituliskan seperti:
Namun, untuk menyederhanakan penulisan, cara pertama yang lebih sering digunakan.
Aturan Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 16 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Semua nilai dari atribut harus dituliskan diantara tanda kutip ganda. Tidakseperti HTML, dalam XML semua nilai atribut harus dituliskan diantara tandakutip ganda. Contoh:
Tag harus dituliskan dalam urutan yang tepat, dan tidak boleh saling bersilangan. Dalam sebuah dokumen XML, tag pembuka harus ditutup dengan urutan terbalik
Roald DahlMatilda
Contoh di atas menyalahi aturan penulisan dokumen XML yang baik karena tag pembuka dan penutup saling bersilangan dan dalam urutan yang salah. Untuk melihat penulisan dokumen yang benar, perhatikan contoh berikut:Roald DahlMatilda
Tag dalam XML case sensitive, artinya tag pembuka dan penutup harus samapersis, tidak diperbolehkan adanya perbedaan apapun.Ayu
Aturan Dokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 17 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Contoh Dokumen XMLDokumen XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia
-
Slide 18 of 41Ver. 1.0
Extensible Markup Language
Buatlah sebuah dokumen XML untuk menyimpan data tentang Rekening bank seorang nasabah!Jelaskan perbedaan antara HTML dan XML!Tentukan kesalahan dari dokumen XML berikut:
Tabungan10000002012-02-05
Latihan XML
Continuing Education Program Center for Computing Information Technology Fakultas Teknik Universitas Indonesia