one way anova dalam spss

15
One Way Anova dalam SPSS Kelompok 3 1. Annisa Nurhayati (10121001067) 2. Laili Yosi Athira S (10121001058) 3. Gavin Dwidhesma J (10121001075) 4. Merrysabel Natalia N (10121001074) 5. Widya Naralita (10121001073) 6. Wahyu Febrianto (10121001077) 7. Ajeng Gustia P (10121001063) 8. Vinny Faradita S (10121001064) 9. Silvia Oktarina (10121001070) 10. Ridho Sopiyan H (10121001071) 11. Rini Wulandari (10121001072)

Upload: rini-wulandari

Post on 08-Jul-2015

170 views

Category:

Education


5 download

DESCRIPTION

tuda manajeman analiasis data

TRANSCRIPT

Page 1: One way anova dalam spss

One Way Anova dalam SPSS

Kelompok 31. Annisa Nurhayati (10121001067)2. Laili Yosi Athira S (10121001058)

3. Gavin Dwidhesma J (10121001075)4. Merrysabel Natalia N (10121001074)

5. Widya Naralita (10121001073)6. Wahyu Febrianto (10121001077)

7. Ajeng Gustia P (10121001063)8. Vinny Faradita S (10121001064)9. Silvia Oktarina (10121001070)

10. Ridho Sopiyan H (10121001071)11. Rini Wulandari (10121001072)

Page 2: One way anova dalam spss

Apa itu Anova?

• ANOVA >> Analysis of Varians

• Uji komparatif yang digunakanuntuk menguji perbendaan mean (rata-rata) lebih dari dua kelompok.

• Contohnya: Jika ingin mengetahuiperbedaan rata-rata IQ mahasiswaFKM pada angkatan 2012, 2013 dan2014

Page 3: One way anova dalam spss

Macam-macam uji Anova

1. Analisis varian satu faktor (One Way Anova)

2. Analisis varian dua faktor (Two Ways Anova)

Page 4: One way anova dalam spss

Syarat-syarat uji Anova

Untuk melakukan uji anova, harusdipenuhi beberapa asumsi berikut:

1. Sampel berasal dari kelompokyang independent

2. Varian antar kelompok harushomogen

3. Data masing-masing kelompokberdistribusi normal

Page 5: One way anova dalam spss

Prinsip uji Anova

• Analisis variabilitas data menjadi duavariasi, yaitu variasi dalam kelompok(within) dan variasi antar kelompok(between)

• Jika variasi within dan between sama, maka tidak ada perbedaan efek dariintervensi yg dilakukan

• Jika variasi between lebih besar dariwithin, berarti intervensi tersebutmemberikan efek tg berbeda, dengan katalain mean yg dibandingkan menunjukanadanya perbedaan.

Page 6: One way anova dalam spss

Apakah ada perbedaan antara berat badan lahirbayi pada kelompok umur ibu yang berbeda ?

Lakukan uji normalitas terhadap variabel numerik, berat bayi lahir dan uji varians. Kita asumsikandata yang kita miliki mempunyai distribusi yang normal dan varians data yang sama.

Langkah – langkah uji anova

Page 7: One way anova dalam spss

1. Lakukan uji anova…klik analyze, Compare Means, One

Way Anova

Page 8: One way anova dalam spss

2. Kotak Dependent List diisi variabel numerik

(bbbayi) dan kotak Factor diisi variabel kategori (umur

klp)

Page 9: One way anova dalam spss

3. Klik tombol Posthoc, pilih Bonferroni

Page 10: One way anova dalam spss

4. Klik tombol Options, pilih Descriptives

Page 11: One way anova dalam spss

5. Klik Continue, kemudian OK

6. Hasil Outputnya sebagai berikut :

Page 12: One way anova dalam spss
Page 13: One way anova dalam spss

Interprestasi

1. Nilai Mean dan Standar Deviasi dari setiap kelompok.

Rata – rata berat bayi pada mereka yang berusia <20

tahun adalah 2942,86 gram dengan standar deviasi 390,969

gram, pada mereka yang berusia 20 – 30 tahun adalah

3227,27 gram dengan standar deviasi 561,957 gram, pada

mereka yang berusia >30 tahun adalah 3140 gram dengan

standar deviasi 761,869 gram.

Page 14: One way anova dalam spss

Lanjutan …

Salah satu asumsi uji Anova adalah

variansi nya sama. Dari tabel Test of

Homogeneity of Variances terlihat

bahwa hasil uji menunjukan bahwa

varian ketiga kelompok sama (P-value

= 0.101), sehingga uji Anova valid

untuk menguji hubungan ini.

Page 15: One way anova dalam spss

Lanjutan…

2. Kesimpulan

Pada tabel diatas diperoleh nilai Sig = 0,506 > alpha 0,05,

berarti dapat disimpulkan bahwa ada bukti yang lemah untuk

menolak Ho “Tidak ada perbedaan antara berat badan bayi

lahir dengan kelompok umur ibu. CI menunjukkan interval

yang luas dan berkisar antara nilai – dan +, yang berarti berat

badan bayi lahir di populasi pada perbandingan ibu dengan

kelompok umur 20 – 30 dan >30 tahun bisa lebih rendah atau

lebih tinggi dari kelompok umur dibandingkan kelompok

umur <20 tahun.