pengaruh penambahan puree labu kuning ...repository.unika.ac.id/16588/1/13.70.0129...
TRANSCRIPT
ii
PENGARUH PENAMBAHAN PUREE LABU KUNING TERHADAP
TINGKAT KESUKAAN DAN KARAKTERISTIK FISIKOKIMIAWI
KUE LUMPUR
THE EFFECT OF YELLOW PUMPKIN PUREE ADDITION
TOWARD ACCEPTANCE LEVEL AND PHYSICOCHEMICAL
CHARACTERISTIC OF “KUE LUMPUR”
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna
memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pangan
Oleh:
F. KINTHAN KUSUMAWARDHANI PUTRI
13.70.0129
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA
SEMARANG
2018
iii
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI
Saya yang bertandatangan di bawah ini:
Nama : F. Kinthan Kusumawardhani Putri
NIM : 13.70.0129
Fakultas : Teknologi Pertanian
Program Studi : Teknologi Pangan
menyatakan bahwa dalam skripsi dengan judul “PENGARUH PENAMBAHAN
PUREE LABU KUNING TERHADAP TINGKAT KESUKAAN DAN
KARAKTERISTIK FISIKOKIMIAWI KUE LUMPUR” diajukan untuk memperoleh
gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi dan tidak terdapat karya atau pendapat
yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu
dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila di kemudian hari ternyata terbukti bahwa skripsi ini sebagian atau seluruhnya
merupakan hasil plagiasi, maka saya rela untuk dibatalkan dengan segala akibat
hukumnya sesuai peraturan yang berlaku pada Universitas Katolik Soegijapranata dan
atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Demikian pernyataan ini saya buat dan dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Semarang, 23 Maret 2018
F. Kinthan Kusumawardhani Putri
13.70.0129
v
RINGKASAN
Labu kuning (Cucurbita moschata) atau waluh merupakan buah yang mengandung zat
gizi cukup lengkap seperti karbohidrat, protein, vitamin, mineral serta serat. Warna
kuning atau oranye pada daging buah labu kuning menunjukkan adanya kandungan β-
karoten. Kandungan gizi yang cukup lengkap dan harganya yang ekonomis membuat
labu kuning berpotensi besar untuk diolah atau dimanfaatkan dalam berbagai produk
pangan salah satunya yaitu kue lumpur. Kue lumpur merupakan makanan tradisional
semi basah yang memiliki ciri-ciri bertekstur lembut dan rasanya yang khas. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui formulasi kue lumpur berbahan lokal yaitu penambahan
puree labu kuning dengan kandungan β-karoten tertinggi; mengetahui pengaruh
penambahan puree labu kuning kue lumpur terhadap karakteristik fisikokimia,
mengetahui pengaruh penambahan puree labu kuning terhadap perubahan umur simpan
kue lumpur dan untuk mengetahui tingkat kesukaan organoleptik saat mengonsumsi kue
lumpur. Kue lumpur disimpan selama enam hari pada suhu ruang dan diuji pada hari ke-
0, 1, 2, 3, 4 dan 5. Penentuan konsentrasi penambahan puree labu kuning dilakukan
melalui analisa sensori dan visual pada penelitian pendahuluan. Sedangkan penelitian
utama meliputi analisa fisik (warna, tekstur, viskositas dan rasio pengembangan
volume), analisa kimia (kadar air, abu, protein, lemak, karbohidrat, β-karoten dan
amilosa), analisa mikrobiologi (Total Plate Count) dan analisa organoleptik.
Berdasarkan hasil uji penelitian pendahuluan, perlakuan formulasi yang paling optimal
dan yang paling banyak dipilih adalah formulasi kue lumpur dengan penambahan puree
labu kuning 30% dan 40%. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa semakin
besar konsentrasi puree labu kuning yang ditambahkan maka nilai hardness semakin
turun dan springiness kue lumpur akan semakin naik, warna menjadi semakin kuning
dan cerah, rasio pengembangan volume menjadi kecil dan viskositas adonan kue lumpur
menjadi meningkat. Berdasarkan karakteristik kimiawi, semakin besar penambahan
puree labu kuning maka kadar air, abu, lemak dan β-karoten kue lumpur akan semakin
besar dan kadar protein, karbohidrat serta amilosa semakin kecil. Semakin lama
penyimpanan maka jumlah kapang akan meningkat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa
kue lumpur pada penyimpanan hari ke-1 sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
Penerimaan konsumen keseluruhan tertinggi adalah pada kue lumpur labu kuning
dengan konsentrasi penambahan puree sebesar 30%.
vi
SUMMARY
Pumpkin (Cucurbita moschata) as known as “waluh” is a fruit that contains high
nutrients such as carbohydrates, proteins, vitamins, minerals and fiber. The yellow or
orange color of the pumpkin indicates the presence of β-carotene compounds. The
economical value and the nutritional content that make the pumpkin potential to be
processed or utilized in various food products, one of them is kue lumpur. Kue lumpur is
a semi-solid traditional food that has soft texture and a distinctive flavor. The purpose
of this research are to get kue lumpur formulation by adding pumpkin puree with
highest β-carotene, to know the effect by adding pumpkin puree to physicochemical
analys, to know the effect of adding puree pumpkin that can change shelflife and to
know level of organoleptic preference. Kue lumpur was stored for six days at room
temperature and tested on days 0, 1, 2, 3, 4 and 5. Determination of puree concentration
of yellow pumpkin was done through sensory and visual analysis in preliminary test.
While the main research includes physical analysis (color, texture, viscosity and volume
development ratio), chemical analysis (moisture content, minerals, fat, protein,
carbohydrate, amylose, and beta-caroten), microbiological analysis (Total Plate Count)
and organoleptic analysis. Based on preliminary test results, the most optimal
formulation treatment and the most preferred is the formulation of kue lumpur with the
addition of 30% and 40% yellow pumpkin puree. The result showed that the higher
concentration of yellow pumpkin puree added then the hardness will be lower and
springiness value of kue lumpur will be higher, the color becomes more yellow and
bright, the volume development ratio becomes smaller and the dough becomes more
viscous. Based on the chemical characteristics, the greater the addition of yellow
pumpkin puree, water content, minerals, fat and β-carotene kue lumpur will be increase
and protein, carbohydrate and amylose value was getting decrease. The longer storage
of kue lumpur will be effect for a amount of mold increased. Based on the whole
research results can be concluded that the first day of storage kue lumpur is not feasible
for consumption. The highest overall consumer acceptance was on kue lumpur with a
30% puree addition.
vii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
izin-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas akhir yang berjudul “Pengaruh
Penambahan Puree Labu Kuning Terhadap Tingkat Kesukaan Dan Kualitas Fisikokimia
Kue Lumpur Labu Kuning”. Tugas akhir ini digunakan untuk memenuhi syarat
kelulusan dan untuk memperoleh gelar sarjana pada Program Studi Teknologi Pangan,
Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.
Selama penyusunan tugas akhir ini, penulis menerima banyak bimbingan, bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak. Penulis juga menerima kritik serta saran yang
melengkapi tugas akhir ini. Oleh karena itu, penulis merasa sangat berterima kasih
kepada:
1. Dr. R. Probo Y. Nugrahedi STP, MSc., selaku Dekan Fakultas Teknologi
Pertanian, Universitas Katolik Soegijapranata, Semarang.
2. Dr. Ir. Lindayani, MP., dan Dra. Laksmi Hartayanie, MP selaku pembimbing yang
selalu setia meluangkan waktu untuk memberikan kritik dan saran, membantu dan
mendukung Penulis selama penulisan tugas akhir.
3. Papa, Mama, Bagas dan Doggy yang selalu mendoakan dan menyemangati
Penulis sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
4. Desy Puspita, Lucia Dewinta, Vicky Widia, Anindita Putri, Caesar July, Della
Gracia, dan David yang selalu mendukung, membantu, dan menyemangati Penulis
sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir ini.
5. Maruf, Deny, Samudra dan Sukma yang mengingatkan dan memberi semangat
sehingga Penulis memiliki motivasi untuk menyelesaikan tugas akhir.
6. Seluruh pihak yang baik secara langsung maupun tidak langsung membantu dan
mendukung Penulis.
Penulisan tugas akhir ini masih jauh dari kata sempurna. Maka dari itu, penulis
memohon maaf apabila selama penyusunan tugas akhir ini masih terdapat banyak
kekurangan. Penulis mengharapkan adanya masukan yang dapat mengembangkan tugas
akhir pada penelitian selanjutnya. Akhir kata, Penulis berharap agar tugas akhir ini
dapat bermanfaat bagi para pembaca maupun pihak-pihak yang membutuhkan. Selain
viii
itu, Penulis juga menerima masukan yang dapat mengembangkan tugas akhir pada
penelitian selanjutnya.
Semarang, 23 Maret 2018
Penulis,
F. Kinthan Kusumawardhani P
13.70.0129
ix
DAFTAR ISI
PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ......................................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN ............................................. Error! Bookmark not defined.
RINGKASAN .................................................................................................................. iv
SUMMARY ...................................................................................................................... vi
KATA PENGANTAR .................................................................................................... vii
DAFTAR ISI ................................................................................................................... ix
DAFTAR GAMBAR ........................................................................................................ x
DAFTAR TABEL ......................................................... xError! Bookmark not defined.
DAFTAR LAMPIRAN ................................................. xError! Bookmark not defined.
1. PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1
1.1. Latar Belakang ................................................................................................... 1
1.2. Tinjauan Pustaka ................................................................................................ 2
1.2.1. Labu Kuning (Cucurbita moschata) ............................................................... 2
1.2.2. Kue Lumpur .................................................................................................... 3
1.2.3. Umur Simpan .................................................................................................. 5
1.3. Tujuan Penelitian ............................................................................................... 5
2. MATERI METODE .................................................................................................. 6
2.1. Tempat Penelitian .............................................................................................. 6
2.2. Rancangan Percobaan ........................................................................................ 6
2.3. Alat dan Bahan ................................................................................................... 8
2.3.1. Alat ................................................................................................................. 8
2.3.2. Bahan .............................................................................................................. 8
2.4. Metode ............................................................................................................... 8
2.4.1. Uji Pendahuluan ............................................................................................. 8
a. Penentuan Formulasi Kue Lumpur Labu Kuning ....................................... 8
2.4.2. Penelitian Utama ............................................................................................ 9
a. Pembuatan Puree Labu Kuning .................................................................. 9
b. Pembuatan Kue Lumpur Labu Kuning ....................................................... 9
2.4.3. Analisa Organoleptik .................................................................................. 122
2.4.4. Analisa Fisik ............................................................................................... 122
a. Warna ........................................................................................................ 12
b. Tekstur ...................................................................................................... 12
c. Viskositas Adonan .................................................................................... 12
d. Persen Pengembangan .............................................................................. 13
2.4.5. Analisa Kimia ............................................................................................. 133
a. Kadar Air .................................................................................................. 13
b. Kadar Abu ................................................................................................ 14
c. Kadar Lemak............................................................................................. 14
d. Kadar Protein ............................................................................................ 14
e. Kadar Karbohidrat .................................................................................... 15
f. Kadar β-Karoten ........................................................................................ 15
g. Kadar Amilosa .......................................................................................... 16
x
2.4.6. Analisa Mikrobiologi .................................................................................... 17
a. Pengenceran .............................................................................................. 17
b. Total Plate Count (TPC) .......................................................................... 18
2.4.7. Analisa Organoleptik .................................................................................... 17
2.4.8. Analisa Data ............................................................................................... 188
3. Hasil Penelitian ..................................................................................................... 199
3.1. Penelitian Pendahuluan .................................................................................... 19
3.1.1. Penelitian Formulasi Kue Lumpur Labu Kuning ......................................... 19
3.2. Karakteristik Fisik ............................................................................................ 20
3.2.1. Uji Fisik ........................................................................................................ 20
a. Viskositas Adonan Kue Lumpur Labu Kuning ........................................ 21
b. Persen Pengembangan Kue Lumpur Labu Kuning .................................. 21
3.3. Karakteristik Kimiawi ...................................................................................... 23
3.3.1. Uji Kimiawi .................................................................................................. 23
3.4. Karakteristik Mikrobiologi .............................................................................. 24
3.5. Tingkat Penerimaan Secara Organoleptik ....................................................... 24
4. PEMBAHASAN ..................................................................................................... 26
4.1. Penelitian Pendahuluan .................................................................................... 26
4.2. Peneltian Utama ............................................................................................... 26
4.2.1. Tingkat Kesukaan Kue Lumpur ................................................................... 26
4.2.2. Analisa Fisik ................................................................................................. 28
a. Warna Kue Lumpur Labu Kuning ............................................................ 28
b. Tekstur Kue Lumpur Labu Kuning .......................................................... 29
c. Viskositas Adonan Kue Lumpur Labu Kuning ........................................ 29
d. Persen Pengembangan Kue Lumpur Labu Kuning .................................. 30
4.2.3. Analisa Kimia ............................................................................................... 30
4.2.4. Analisa Mikrobiologi .................................................................................... 33
4.2.5. Tingkat Penerimaan Kue Lumpur ................................................................ 33
5. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................... 37
5.1. KESIMPULAN .................................................................................................... 37
5.2. SARAN ................................................................................................................ 36
6. DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 37
7. LAMPIRAN ........................................................................................................... 41
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Rancangan Penelitian Kue Lumpur ...................................................................... 7
Gambar 2. Diagram Alir Pembuatan Kue Lumpur............................................................... 11
Gambar 3. Kenampakan Viskositas Adonan Kue Lumpur Labu Kuning ............................ 21
Gambar 4. Perbedaan Warna Kue Lumpur Labu Kuning .................................................... 22
Gambar 5. Perbedaan Tingkat Pengembangan Kue Lumpur Labu Kuning ......................... 22
Gambar 6. Perbedaan Rongga Kue Lumpur Labu Kuning .................................................. 22
Gambar 7. Pertumbuhan Kapang Di Atas Permukaan Kue Lumpur Labu Kuning ............. 24
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Penentuan Formulasi Kue Lumpur dengan Penambahan Puree Labu Kuning ........ 9
Tabel 2. Formulasi Kue Lumpur dengan Penambahan Puree Labu Kuning ........................ 10
Tabel 3. Uji Ranking Hedonik Terhadap Produk Kue Lumpur Labu Kuning ..................... 19
Tabel 4. Hasil Uji Fisik Produk Kue Lumpur Labu Kuning ................................................ 20
Tabel 5. Nilai Viskositas Adonan Kue Lumpur Labu Kuning ............................................. 21
Tabel 6. Persen Pengembangan Kue Lumpur Labu Kuning ................................................ 22
Tabel 7. Hasil Uji Kimiawi Produk Kue Lumpur Labu Kuning .......................................... 23
Tabel 8. Nilai Perhitungan Total Plate Count ...................................................................... 45
Tabel 9. Uji Rating Hedonik Produk Kue Lumpur Labu Kuning ........................................ 24
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kandungan Gizi Buah Labu Kuning ................................................................ 41
Lampiran 2. Syarat Mutu Kue Basah ................................................................................... 42
Lampiran 3. Kurva Standar Beta Karoten ............................................................................ 43
Lampiran 4. Kurva Standar Amilosa .................................................................................... 44
Lampiran 5. Hasil Perhitungan Total Plate Count ............................................................... 45
Lampiran 6. Hasil Analisa Uji Normalitas ........................................................................... 46
Lampiran 7. Hasil Analisa SPSS Uji Lanjutan Duncan ....................................................... 48
Lampiran 8. Hasil Analisa Uji Kruskall Wallis .................................................................... 53
Lampiran 9. Scoresheet Kue Lumpur (Uji Ranking Hedonik) ............................................. 56
Lampiran 10. Scoresheet Kue Lumpur (Uji Rating Hedonik) .............................................. 57