putera sampoerna foundation report quarter 3 2011
DESCRIPTION
Putera Sampoerna Foundation Report Quarter 3 2011TRANSCRIPT
MEKAR Held A Journalist Class with Management Expert, Rhenald Kasali
EntrepreneurshipEducation
150 New Students were Accepted in SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy)
page. page. page. page.
Sahabat Wanita Launched Community Learning Center Rumah Sahabat (Friends House)
Bait Al-Kamil Launched a Shopping with Orphans Program
12
Women’s Empowerment
22 24
Compassionate Relief
28
QUARTERLY REPORT www.sampoernafoundation.org
3rd QUARTER 2011JOB CREATION & ENTREPRENEURSHIP
WOMEN’S EMPOWERMENT
COMPASSIONATERELIEF
LEADERSHIP & EDUCATION
150 New Students were Accepted in SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy) | Selected from more than 5.000 applicants for the academic year of 2011/2015.
MEKAR Held A Journalist Class with Management Expert, Rhenald Kasali | To launch MEKAR Entrepreneur Network at Amphitheater Sampoerna Strategic Square Jakarta.
Bait Al-Kamil Launched a Shopping with Orphans Program | Giving them the opportunities to buy goods and other needs during Ramadhan and to celebrate Eid al-Fitr
EDITORIAL IN BRIEF
Sahabat Wanita Launched Community Learning Center Rumah Sahabat (Friends House) |Series of trainings related to women’s empowerment and access to capital.
Putera Sampoerna FoundationSampoerna Strategic SquareNorth Tower, 27th FloorJl. Jenderal Sudirman Kav. 45Jakarta Selatan 12930Indonesia
Phone (62-21) 577 2340Fax (62-21) 577 2341Email [email protected] www.sampoernafoundation.org
Follow us on:twitter/psfoundation facebook.com/Sampoerna Foundation
TACKLING GLOBAL CHALLENGE
Main StoryRegional Entrepreneurship Summit
Letter from Managing DirectorSambutan dari Direktur Pelaksana
Make A Difference
Leadership & EducationKepemimpinan & Pendidikan
Women’s EmpowermentPemberdayaan Wanita
Job Creation & EntrepreneurshipKewirausahaan
Compassionate ReliefBantuan Kemanusiaan
Our Synergy
Events & Programs
Friends of PSF
Top 20 Donors
New Partners
Financial Highlights
Leadership & Education
Kepemimpinan & Pendidikan
Job Creation & Entrepreneurship
Kewirausahaan
Women’s Empowerment
Pemberdayaan Wanita
Compassionate Relief
Bantuan Kepedulian
Cover photographed by:Putera Sampoerna Foundation
•
•
•
•
The Four Pillars
3
5
6
8
12
24
28
34
38
40
41
42
46
22
Table of Contents
02 03Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
TABLE OF CONTENTS MAIN STORY
Regional Entrepreneurship Summit
Nusa Dua, Bali July 22—24, 2011—The Indonesian Minister of
Trade, Mari Pangestu, convened the Regional Entrepreneurship
Summit and welcomed more than 200 entrepreneurs, investors,
educators, and government official from ASEAN nations, India,
and China. She raised the notion on how entrepreneurship can
tackle social problems. “The real role of entrepreneurs stretches
beyond business, because entrepreneurs’ great assets are their
ideas, creativity, and innovation. Entrepreneurs tackle group
problems of poverty and inequity and their innovations enable
us to have better life as well as to lead from development, so It
is also about reducing poverty.”
Mari Pangestu mentioned the terms of productive poor
especially in relations to woman. The 70% productive in
lowest economic quintile are women. However, this doesn’t
mean that they can’t be productive if strategic training can be
implemented to the point where they can be entrepreneurs.
Secretary of the United States, Hillary Rodham Clinton also
addressed the summit on the second day, “The United States
wants to work with you. That means reducing the time it takes
to open a business here in this region. It means connecting
entrepreneurs with investors, not only in their own countries,
but outside them, as happened here,” said Hillary in her speech
The Regional Entrepreneurship Summit means to create
opportunity coming summoned from Angels Investors and
Entrepreneurs. As Hillary noted, “I like to say that talent is
universal, but opportunity is not. We can begin to change that if
we find way to unleash people’s potential, help good ideas take
root and flourish. And potential entrepreneurs are all around
us. They are anyone with the imagination to conceive a new
product, process, or service, the ability, persistence, and sheer
hard work to turn that idea into something real.”
To further expand and promote entrepreneurial in Indonesia,
a group of business leader in Indonesia established Global
Entrepreneurship Program-Indonesia (GEPI) earlier this year.
As the local non-profit partner of the State Department’s
entrepreneurship initiative, the Indonesian secretariat
collaborates with the Global Entrepreneurship Program to
create Angel Investor groups in Indonesia, develop stronger
mentoring and networking support system, and celebrate the
successful stories of Indonesia’s innovators. The U.S. diplomatic
mission in Indonesia and the Global Entrepreneurship
Program were integral in launching the Indonesian branch of
the program and actively advised the team and planning the
Regional Entrepreneurship Summit.
The urgency to raise awareness about entrepreneurship in
Indonesia is vital as entrepreneurs create jobs and challenge
life one person at a time. Indonesia now only has 0,38%
entrepreneurs of our population while Malaysia has 3%
and Singapore has 7% Indonesia needs a minimum 2% of
the population to be entrepreneurs to advance our nation’s
prosperity. However, Indonesia still has plenty of room to
grow, more than 50% of the populations are young people
under 29 years, and Indonesia with a population of 237 million
constitutes the largest market amongst the 560 million people
in Southeast Asia.
Designed by:FULLFILL ARTPLICATIONDESIGNER Nichita ReginaACCOUNT EXECUTIVE Margaretha GultomACCOUNT DIRECTOR Ardian Wirawan
Regional Entrepreneurship Summit
Nusa Dua, 22—24 Juli 2011—Menteri Perdagangan Indonesia,
Mari Pangestu, membuka Regional Entrepreneur Summit
dan menyambut hangat lebih dari 200 pelaku wirausaha,
penggagas, tokoh pendidikan, dan staf pemerintahan dari
negara-negara ASEAN, India, dan China. Ia menekankan
bagaimana wirausaha dapat mengentaskan masalah sosial.
“Peran nyata pelaku wirausaha lebih dari sekadar bisnis
semata karena aset terbaik mereka adalah ide-ide cerdas yang
dicetuskan untuk menelurkan inovasi yang dapat memperbaiki
hidup dan masa depan yang lebih baik, selain menekan angka
kemiskinan.”
Mari Pangestu mengangkat isu produktivitas yang masih
rendah, terutama di kalangan wanita. Sebanyak 70% wanita
produktif berada di kalangan ekonomi prasejahtera. Namun, ini
bukan berarti mereka tidak mampu menghasilkan sesuatu jika
pelatihan berwirausaha diterapkan kepada mereka.
Sekretaris Negara Amerika Serikat, Hillary Rodham Clinton,
pada pertemuan di hari kedua ini juga menyampaikan, “Amerika
Serikat ingin bekerja sama dengan Anda. Ini artinya mengurangi
jumlah waktu yang dibutuhkan untuk membuka wirausaha di
wilayah ini. Ini berarti mempertemukan para pelaku wirausaha
Sambutan dari Direktur Pelaksana
Pada bulan Juli, Regional Entrepreneurship Summit
diselenggarakan di Bali dan dibuka oleh Menteri Perdagangan,
Mari Pangestu. Tujuan pertemuan penting ini adalah mengasuh
dan memantapkan semangat wirausaha di Indonesia. Hadir
sebagai tamu kehormatan adalah Sekertaris Negara Amerika
Serikat, Hillary Clinton, yang pada hari kedua menyampaikan
dengan begitu fasih pentingnya menemukan kualitas diri untuk
mengembangkan ide dari akarnya.
Ini bukanlah kekuatan yang hanya dipegang satu entitas
saja, namun, bergerak dengan jiwa persatuan untuk meraih
keputusan agar dapat membawa perubahan. Yang dibutuhkan
adalah sinergi dari beragam institusi dengan tujuan yang jelas,
perusahaan, dan individu yang saling berpegangan tangan
secara harmonis dan berbagi maksud yang sama. Dengan begitu,
Putera Sampoerna Foundation dengan bangga bekerja sama
dengan para sponsor yang beragam yang mendukung tujuan
dan maksud kami, yang tergambar dalam strategi Empat Pilar,
yaitu memberikan bantuan untuk pendidikan yang mapan serta
tantangan yang dihadapi dunia wirausaha untuk diselesaikan
saat ini. Seraya transisi Putera Sampoerna Foundation menjadi
institusi bisnis social kami kembali menegaskan komitmen kami
untuk membantu mereka yang berlatar belakang prasejahtera,
kalangan yang dinilai Ibu Pangestu dapat diberdayakan, jika
diberikan kesempatan pelatihan sampai mereka mampu
menjadi pelaku wirausaha.
Gagasan yang mantap akan memperbaiki hidup kita dan
generasi selanjutnya. Marilah kita memahami pentingnya
memastikan ide-ide tersebut tetap tumbuh mekar melalu
pendidikan dan kesempatan yang diciptakan Putera Sampoerna
Foundation bersama para mitranya.
04 05
Letter from Managing Director
Nenny SoemawinataManaging Director Putera Sampoerna Foundation
In July the Regional Entrepreneurship Summit in Bali, was
convened by Indonesian Minister of Trade, Mari Pangestu. The
theme of this important gathering was the issue of fostering
and nurturing the spirit of entrepreneurship in Indonesia. An
honored guest was the U.S. Secretary of State Hillary Clinton,
who spoke eloquently, on the second day of the summit, of
‘finding ways to unleash people’s potential, to help good ideas
to take root and flourish’.
But, it is not within the power of a single entity, acting
unilaterally, to decree and affect change. Rather it is a synergy of
the best intentioned institutions, corporations, and individuals
acting in harmony towards a shared goal. Consequently
Putera Sampoerna Foundation is proud to co-operate with the
multitude of sponsors who support the goals and intentions, as
clearly outlined in our Four Pillar strategy, to assist in helping
to resolve the formidable educational and entrepreneurial
challenges that Indonesia must address. As Putera Sampoerna
Foundation transitions to a Social Business we reaffirm our
commitment to assist those from the lowest economic quintile,
whom Minister Pangestu emphasized can be productive, if
provided with training opportunities, to the point whereby
they are able to become entrepreneurs.
The power of ideas will serve us now and also the generations
of tomorrow. Let us all orient ourselves towards ensuring that
worthy ideas and ideals will flourish, through the education
and opportunities which Putera Sampoerna Foundation and its
sponsors are all striving to provide.
LETTER FROM MANAGING DIRECTOR
dengan investor, yang berasal tidak hanya dari dalam negeri,
tetapi juga dari luar negeri, seperti apa yang sedang terjadi di
sini,” ujar Hillary.
Regional Entrepreneurship Summit bertujuan untuk
menciptakan kesempatan yang datang dari mempertemukan
Angel Investor dengan pelaku wirausaha. Seperti yang
disampaikan Hillary, “Saya ingin mengingatkan bahwa setiap
orang memiliki bakat, tetapi tidak semua orang memiliki
kesempatan. Kita dapat memulai membuka kesempatan dengan
menemukan potensi yang mengakar dan mengembangkannya.
Mereka adalah siapa saja yang memiliki imajinasi untuk
menelurkan produk, proses, atau jasa baru dengan kegigihan
dan kerja keras mantap yang mampu mengubah gagasan
menjadi nyata.”
Untuk terus mengembangkan dan mempromosikan dunia
wirausaha di Indonesia, sekelompok pemimpin wirausaha
telah mendirikan Global Entrepreneurship Program-Indonesia
(GEPI) di awal tahun ini. Kolaborasi sekretariat Indonesia,
sebagai mitra nirlaba Departemen Negara di bidang bantuan
kewirausahaan Amerika Serikat, pada Global Entrepreneurship
Program untuk menciptakan sekelompok Angel Investor di
Indonesia, mengembangkan relasi dan pelatihan bersistem,
dan bersama-sama merayakan kesuksesan pelaku wirausaha
atas inovasinya. Misi diplomatic A.S. di Indonesia bersama
Global Entrepreneurship Program adalah bagian tak
terpisahkan serangkaian program dan bimbingan di Regional
Entrepreneurship Summit.
Pentingnya meningkatkan kepedulian akan peran wirausaha
di Indonesia adalah vital karena dapat menciptakan lapangan
kerja dan tantangan pada hidup seseorang. Indonesia saat ini
hanya memiliki 0,38% wirausaha dari populasi penduduknya,
sementara Malaysia memiliki 3% dan Singapura 7%. Indonesia
membutuhkan 2% pelaku wirausaha dari seluruh populasi
penduduk untuk memperbaiki kesejahteraan negara.
Namun, Indonesia masih memiliki banyak ruang yang dapat
dikembangkan, semisal lebih dari 50% penduduknya berusia
di bawah 29 tahun, dan Indonesia, dengan populasi 237 juta,
adalah pasar terbesar di Asia Tenggara yang berpenduduk 560
juta.
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
MAIN STORY
06 07
Business School with ASEAN Perspective Sekolah Bisnis Berpandangan ASEAN
The countries of Southeast Asia boast a total population of 560
million people and a combined gross domestic product of more
than $1.1 trillion. With annual economic growth of more than 6
percent, Southeast Asia offers significant growth opportunities
for investors from around the world.
The Sampoerna School of Business has a focused mission: to be
the best business school in Southeast Asia, the one that best
trains its students to become the business leaders of the future,
thereby contributing to the development of Indonesia and the
ASEAN region.
To this end, the school aims to produce highly skilled graduates
with the necessary knowledge of Indonesia and the region to
take leading roles at local and multinational companies. It has
developed an international-caliber curriculum, based on real-
life business case studies, and hired outstanding lecturers from
around the world to teach its students the most cutting-edge
management practices.
The Sampoerna School of Business is committed to fostering
entrepreneurship, a vital force in economic development,
both through its curriculum and the school’s Center for
Entrepreneurship and Innovation, which was created to
empower young entrepreneurs and connect them with angel
investors.
In addition, the ASEAN Business Study Center is envisioned
as the destination of choice for information and analysis on
Penduduk di negara-negara ASEAN berjumlah 560 juta dan
semuanya mampu menghasilkan produk domestic sejumlah $
1,1 triliun. Dengan perumbuhan ekonomi berkala lebih dari 6
persen, Asia Tenggara menawarkan kesempatan baik bagi para
investor di dunia.
Sampoerna School of Business memiliki misi: menjadi sekolah
bisnis terbaik di Asia Tenggara, satu-satunya yang memberikan
pelatihan muridnya untuk menjadi pemimpin bisnis masa
depan, yang dapat memberikan kontribusi bagi perkembangan
Indonesia dan wilayah ASEAN.
Untuk merealisasikan hal ini, sekolah ini bertujuan untuk
mencetak lulusan handal dengan pemahaman tentang
Indonesia dan wilayahnya untuk dapat tampil sebagai pemimpin
di perusahaan lokal dan internasional. Sekolah ini telah
mengembangkan muatannya dengan kurikulim internasional
dan bekerjasama dengan para pengajar internasional dari
berbagai belahan dunia agar dapat berbagi dengan siswanya
mengenai praktik-praktik terbaru.
Sampoerna School of Business berkomitmen untuk mendukung
kewirausahaan, kekuatan vital pertumbuhan ekonomi,
melalui kurikulum serta Pusat Wirausaha dan Inovasi yang
didirikan untuk memberdayakan calon pelaku wirausaha dan
menghubungkan mereka dengan investor.
Tidak hanya itu, Pusat Pembelajaran Bisnis ASEAN bertujuan
sebagai destinasi sarana memperoleh informasi dan analisis
business opportunities in Southeast Asia. Naturally, the ASEAN
Business Study Center will offer tremendous resources to
our students, and the knowledge created there will become
embedded in the school’s curriculum.
The Sampoerna School of Business was established in
September 2010 by the Putera Sampoerna Foundation,
which is dedicated to developing high-caliber future leaders
in Indonesia. The School is located in Jakarta Indonesia, the
largest economy in Southeast Asia.
The Sampoerna School of Business offers two undergraduate
programs: a Bachelor of Accounting and a Bachelor of
Management with specialization in finance, management
and marketing. Both programs will provide students with the
knowledge and expertise to play a leading role in the modern
business world.
The Putera Sampoerna Foundation has developed a trusted
working relationship with its corporate partners, and they are
eager to meet the next generation of business leaders emerging
from the Sampoerna School of Business. The Career Planning
and Placement Center helps place students in internships
and professional positions, and provides individual career
counseling as well as career workshops and job fairs.
kesempatan bisnis di Asia Tenggara. Secara alami, Pusat
Pembelajaran Bisnis ASEAN menawarkan sumber informasi
dan sumber daya yang akan digabungkan dengan kurikulum
sekolah.
Sampoerna School of Business didirikan pada September
2011 oleh Putera Sampoerna Foundation dengan maksud
mengembangkan pemimpin handal bagi Indonesia. Sekolah
ini terletak di Jakarta, kota dengan ekonomi terbesar di Asia
Tenggara.
Sampoerna School of Business menawarkan dua program
sarjana: Akuntansi dan Manajemen dengan spesialisasi
keuangan, manajemen dasar, dan marketing. Kedua program
tersebut akan memberikan pengetahuan dan pemahaman
menjadi pemimpin di dunia bisnis modern.
Putera Sampoerna Foundation telah mengembangkan
hubungan kerjasama yang kuat dengan mitra kerjasama
dan mereka yang berkeinginan besar untuk bertemu calon
pemimpin bisnis yang diteluran Sampoerna School of Business.
Pusat Perencanaan dan Penempatan Kerja memberikan
bantuan kepada siswa dalam program magang dan alokasi
posisi kerja sekaligus menyediakan konsultasi karir secara
individual, pelatihan kerja, dan pameran lowongan pekerjaan.
MAKE A DIFFERENCE
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
08 09
Leadership & Education WOMEN’S EMPOWERMENT
Education is a basic human right, but every year more than 1.5 million Indonesians are unable to attend school. Enhancing educational access and quality is a vital step in our pathway to creating analytical, knowledgeable, and responsible leaders. Sampoerna Academy’s network of boarding schools deliver a world-class education that emphasizes academic rigor and high moral character. Via a full scholarship program, education is accessible to gifted students from the lowest economic quintile.
Indonesia lags behind other ASEAN countries in terms of gender equality and women’s empowerment. Throughout the country, women face limited access to education, wage inequality, and inadequate women’s health awareness and services.
As an Initiative of Putera Sampoerna Foundation, Sahabat Wanita Cooperative is working to enhance opportunities for Indonesian women by providing vocational and life skill training for women in rural areas. Female entrepreneurs are supported
Pendidikan adalah kebutuhan dasar manusia, tetapi setiap tahunnya lebih dari 1,5 juta masyarakat Indonesia tidak dapat mengikuti kegiatan sekolah. Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan merupakan langkah penting dalam jalur kami untuk menciptakan pemimpin yang analitikal, berpendidikan, dan bertanggung jawab. Jaringan sekolah berasrama Sampoerna Academy memberikan pendidikan berkelas internasional yang menekankan ketelitian akademis dan karakter moral yang tinggi. Melalui program beasiswa penuh, pendidikan dapat diakses oleh siswa berbakat dengan latar belakang prasejahtera.
Indonesia tertinggal oleh negara-negara ASEAN lainnya dalam hal kesetaraan gender dan pemberdayaan wanita. Di seluruh negeri, wanita menghadapi keterbatasan akses untuk pendidikan, kesenjangan upah, dan tidak memadainya kesadaran dan layanan kesehatan.
Putera Sampoerna Foundation dan Koperasi Sahabat Wanita bekerja untuk meningkatkan kesempatan bagi wanita Indonesia dengan menyediakan pelatihan kejuruan dan keterampilan hidup bagi wanita di pedesaan. Terdapat pelatihan untuk wanita
Sampoerna School of Education develops professional teachers with the skills to enhance educational quality, while Sampoerna School of Business provides a dynamic centre for the education of future business leaders. These two Schools are key elements in the forthcoming goal of establishing a world class university. ACCESS Education Beyond opens the doors to an international education, helping Indonesian students to identify, prepare, and enroll in American and international universities.
via a microfinance program. Sahabat Wanita is on its way to becoming the Indonesian women’s cooperative of choice.
Women fulfill numerous important roles in Indonesian society, including in the creation of future leaders. Through women’s empowerment, Sahabat Wanita Cooperative is assisting women to the ownership of their own well-being, and to play active roles in the social and economic development of their communities.
Sampoerna School of Education mengembangkan pengajar profesional dengan kemampuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, sementara Sampoerna School of Business membentuk pusat pelatihan yang dinamis bagi pendidikan untuk pemimpin bisnis masa depan. Kedua sekolah ini adalah unsur penting dalam tujuan mendatang mendirikan universitas kelas dunia. ACCESS Education Beyond membuka pintu pada pendidikan internasional, membantu siswa Indonesia untuk mengidentifikasi, menyiapkan, dan mendapatkan pendidikan di universitas Amerika dan internasional.
melalui program keuangan mikro. Sahabat Wanita berusaha menjadi koperasi pilihan wanita Indonesia.
Wanita memiliki banyak peran penting di masyarakat Indonesia, termasuk dalam penciptaan pemimpin masa depan. Melalui pemberdayaan wanita, Putera Sampoerna Foundation membantu wanita dalam kepemilikan untuk kesejahteraan mereka, dan untuk memainkan peran aktif dalam pembangunan sosial dan ekonomi komunitasnya.
Kepemimpinan & Pendidikan Pemberdayaan Wanita
As Putera Sampoerna Foundation transitions into a social business institution, we are expanding our focus beyond education. Our four pillars philosophy opens new avenues and opportunities for creating future leaders and high-caliber entrepreneurs able to meet the challenges of global participation. With this in mind, we aim to create 1,000 new leaders every year.
At the same time, these four pillars are a natural progression of Putera Sampoerna Foundation’s commitment to community development in Indonesia. By looking beyond education, we can address priority Millennium Development Goals and support Indonesia’s growth into a progressive and advanced society. Our four pillars firmly support our Pathway to Leadership Grand Strategy and, with our partners, will enable us to build the foundation for a dynamic, peaceful, and prosperous society.
UPHOLDING OUR PATHWAY TO LEADERSHIP BEYOND EDUCATION
THE FOUR PILLARS
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
11
COMPASSIONATE RELIEF
Indonesia’s natural disasters bring suffering, community disruption, and strain on health services, infrastructure, and the economy. Putera Sampoerna Foundation’s Fourth Pillar seeks to assist in the deployment of aid and assistance for disaster relief, while also preparing communities to recover from natural disasters.
With the largest Moslem population in the world, Indonesia also has the greatest potential to develop Islam-based initiatives to assist with disaster relief and support for the underprivileged.
Bencana alam di Indonesia membawa penderitaan, gangguan di masyarakat, dan tekanan di layanan kesehatan, infrastruktur, dan ekonomi. Pilar keempat Putera Sampoerna Foundation berusaha untuk membantu distribusi pertolongan dan bantuan untuk korban bencana, sambil mempersiapkan masyarakat untuk pulih dari bencana alam.
Dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan inisiatif berbasis Islam untuk memberi bantuan korban bencana dan dukungan untuk masyarakat prasejahtera.
As an initiative of Putera Sampoerna Foundation, Bait Al-Kamil (‘House of Perfection’) is working to pool, harness and activate funds and contributions from concerned stakeholders around the world.
Through compassionate relief, Bait Al-Kamil aims to assist those most in need. At the same time this pillar supports our pathway to socially responsible and compassionate leadership, and the development of a pluralistic and peaceful nation.
Putera Sampoerna Foundation bekerja dengan Bait Al-Kamil untuk menyatukan, memanfaatkan, dan mengaktifkan dana bantuan dan kontribusi dari masyarakat yang peduli.
Melalui bantuan kemanusiaan, Putera Sampoerna Foundation bertujuan untuk membantu mereka yang membutuhkan. Di saat yang bersamaan, pilar ini mendukung jalur kami untuk bertanggung jawab secara sosial dan kepemimpinan yang berperikemanusiaan, dan pengembangan bangsa yang beragam dan damai.
Bantuan Kemanusiaan
MEMBUKA TIDAK HANYA JALUR PENDIDIKAN UNTUK KEPEMIMPINAN
10
ENTREPRENEURSHIP
Entrepreneurship enhances economic efficiency. However Indonesia faces a shortfall of new entrepreneurs. Many potential young entrepreneurs lack the support and skills they need to transform ideas into viable businesses.
As an initiative of Putera Sampoerna Foundation, MEKAR Entrepreneur Network seeks to strengthen the Indonesian entrepreneur community, by fostering and creating relationships among entrepreneurs and Angel Investors. Through tools, training, and advice, MEKAR Entrepreneur Network is helping to create sustainable and successful businesses
Kewirausahaan meningkatkan efisiensi ekonomi. Namun, Indonesia menghadapi kekurangan wirausahawan baru. Banyak wirausahawan muda potensial yang kurang mendapat dukungan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk merubah ide menjadi bisnis yang layak.
MEKAR Entrepreneur Network berusaha untuk memperkuat komunitas wirausahawan Indonesia, dengan meningkatkan dan menciptakan hubungan antara wirausahawan dan Angel Investor. Melalui instrumen kelengkapan, pelatihan, dan bimbingan saran, MEKAR Entrepreneur Network membantu untuk menciptakan bisnis yang sukses dan berkelanjutan.
The MEKAR Entrepreneur Network provides a comprehensive suite of services to Indonesian entrepreneurs and Angel Investors, including early stage incubation to help entrepreneurs develop their ideas, networking events and targeted training. Its official website, www.mekar.biz, is the first step in matching and connecting investors with entrepreneurs to create business opportunities.
Through MEKAR Entrepreneur Network, Putera Sampoerna Foundation is assisting young entrepreneurs to become future business leaders and contribute to job creation and economic development in Indonesia.
MEKAR Entrepreneur Network menyediakan paket layanan yang komprehensif kepada wirausahawan dan Angel Investor Indonesia, termasuk tahap pencocokkan dan menghubungkan investor untuk kesempatan bisnis, inkubasi tahap awal untuk membantu wirausahawan mengembangkan ide mereka, memperluas jaringan, dan pelatihan bertarget.
Melalui MEKAR Entrepreneur Network, Putera Sampoerna Foundation membantu wirausahawan muda untuk menjadi pemimpin bisnis masa depan dan berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja dan pengembangan ekonomi di Indonesia.
Kewirausahaan
THE FOUR PILLARS
Dalam peralihan Putera Sampoerna Foundation ke institusi bisnis sosial, kami memperluas kontribusi ke lebih dari pendidikan saja. Filosofi Empat Pilar membuka jalan dan peluang baru untuk menghasilkan para pemimpin dan wirausahawan handal masa depan yang mampu untuk menghadapi tantangan dan partisipasi global. Dengan pemikiran ini, kami bertujuan untuk menghasilkan 1000 pemimpin setiap tahun.
Pada saat yang bersamaan, Empat Pilar ini hadir dari komitmen Putera Sampoerna Foundation terhadap kemajuan masyarakat di Indonesia. Dengan meluasnya cakupan kami ke lebih dari pendidikan, Putera Sampoerna Foundation dapat turut membantu pencapaian Millenium Development Goals dan mendukung pertumbuhan Indonesia hingga menjadi masyarakat yang maju.
Dengan para mitra, Empat Pilar kami mengukuhkan Pathway to Leadership untuk membangun fondasi bagi masyarakat yang dinamis, damai, dan sejahtera.
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
LEADERSHIP & EDUCATION
12 13
Palembang, 18 Juli 2011 – 97 anak berprestasi hari ini resmi menjadi
siswa SMAN Sumatera Selatan (Sampoerna Academy) angkatan
2011/2012. Sebagai agenda tahunan, Sampoerna Academy
mengadakan Sampoerna Academy Student Inauguration yang
merupakan kesempatan bagi siswa-siswi baru Sampoerna Academy
untuk mengucapkan terima kasih kepada orang tua mereka
sekaligus berpamitan untuk menimba ilmu dan mengembangkan
karakter kepemimpinan.
“Kami menyadari bahwa upaya mendorong pendidikan tidak bisa
dilakukan setengah-setengah, karena pendidikan merupakan hal
yang penting dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap
Adang Joedianto, Kepala Wilayah II Bank Mandiri Palembang.
“Bagi Bank Mandiri, masyarakat membutuhkan pengembangan
kualitas dan kesempatan memperoleh pendidikan untuk melahirkan
pemimpin-pemimpin masa depan yang terbaik di Indonesia”,
tambah Adang.
Sampoerna Academy mengadaptasi kurikulum pendidikan berskala
internasional dari Cambridge University (IGCSE) serta dipadukan
dengan Standar Nasional Pendidikan dan didukung oleh sistem
pendidikan asrama. Konsep ini menjadikan Sampoerna Academy
sebagai sarana pendidikan holistik sekaligus mengedepankan nilai
budaya nasional.
“Kami mendukung sepenuhnya kegiatan Sampoerna Academy di
Palembang ini, dan berharap Sampoerna Academy terus mencetak
lebih banyak siswa berprestasi,” ungkap Gubernur Sumatera Selatan
Ir. H. Alex Noordin
Sesuai dengan prinsip Learn Today, Lead Tomorrow, Sampoerna
Academy tidak hanya mengedepankan pendidikan akademis
namun juga menanamkan nilai-nilai kepemimpinan, toleransi dan
kesadaran sosial yang diperlukan untuk membentuk pemimpin
masa depan Indonesia.
Selain Sampoerna Academy Malang dan Palembang, tahun ini
Putera Sampoerna Foundation juga akan meresmikan implementasi
program Sampoerna Academy di SMA Negeri Bali Mandara
dan SMA Sampoerna di Bogor untuk menjangkau lebih banyak
siswa berprestasi yang berasal dari keluarga pra sejahtera. Secara
keseluruhan, sebanyak 522 siswa dan siswi mendapat kesempatan
mengenyam pendidikan di seluruh Sampoerna Academy tahun ini.
Palembang, July 18, 2011—There were 97 students officially
accepted in SMAN’s Sumatera Selatan (Sampoerna Academy)
2011/2012 intake. As part of its annual agenda, Sampoerna
Academy Students Inauguration was held and this prestigious
event was an opportunity for students to express their
appreciation to their parents, as they will embark to the
Sampoerna Academy to acquire education and leadership skill
building.
“We realize that the effort to push education forward must
be conducted comprehensively, in this regard, education is
important to improve social welfare,” said Adang Joedianto,
Vice Head of Bank Mandiri Palembang.
“As for Bank Mandiri, we know that society needs better quality
and improved opportunities, to gain an education, in order to
create the best future leaders in Indonesia.” added Adang.
Sampoerna Academy adapts international scale curicullum
from Cambridge University (IGCSE) and combines such
curicullum with National Standard Curicullum and boarding
education accomodation. This appealing formula positions
Sampoerna Academy as a holistic education platform, which
enhances national values as well.
“We fully support the Sampoerna Academy program in
Palembang and we hope Sampoerna Academy continues to
create more high achieving students,” said Governor of North
Sumatera, Ir. Alex Noordin.
In accordance with its motto, Learn Today, Lead Tomorrow,
Sampoerna Academy promotes academic skills, as well as other
skills, such as leadership, tolerance, and social awareness that
are needed to create future leaders in Indonesia.
Aside from SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy) and SMAN
Sumatera Selatan (Sampoerna Academy), Putera Sampoerna
Foundation has officially implemented the same curriculum in
SMA Negeri Bali Mandara and Sampoerna High School in Bogor
to accomodate more high achieving students from the lowest
economic quintile. Over all, more than 522 students have been
accepted in Sampoerna Academy this year.
Bank Mandiri Partners with SMAN Sumatera Selatan (Sampoerna Academy)
Bank Mandiri Bermitra dengan SMAN Sumatera Selatan (Sampoerna Academy)
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
150 New Students Were Accepted in SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy)
150 Siswa Baru Diterima di SMAN 10 Malang (Sampoerna Academy)
Malang, July 14, 2011—150 students were selected from more
than 5.000 applicants who wish to enter SMAN 10 Malang
(Sampoerna Academy) for the academic year of 2011/2015.
The selected students have passed rigid selection processes,
such as documentation, psychology tests, interviews, Focus
Group Discussions, and the final stage; home visit.
Putera Sampoerna Foundation sees that the development
of education is a responsibility, not only of the Government
alone, therefore it requires cooperation with different parties
especially the public and private sectors.
Similar understanding is also evident from PT. HM Sampoerna,
Tbk as the permanent donor of Sampoerna Academy. “We
recognize that education is important in order to improve
social welfare,” said Henny Susanto, Regional Relations of PT.
HM Sampoerna, Tbk.
She also added, “For PT. HM Sampoerna, Tbk, investing in
education is as important as business investment, because it
allows the creation of high-caliber future leaders, who will be
capable of thriving in a competitive world.”
Sampoerna Academy is consistently creating high achieving
students as claimed by its vision, which is to create 1,000
leaders each year. “We wholly support this initiative in
Sampoerna Academy Malang and hope that this school will
continuously produce high achieving scholars,” said Drs. Peni
Suprapto, M. AP as Government Mayor of Malang. “We hope
that Sampoerna Academy, which is also known as SMAN 10
Malang, can set an example for other high schools to participate
in the improvement of education in Indonesia. We also notice
that all students of Sampoerna Academy have the capacity of
intelligence, sense of leadership, and high social integrity.”
14 15
LEADERSHIP & EDUCATION
Malang 14 Juli 2011—150 anak berprestasi hari ini resmi
menjadi siswa Sampoerna Academy Malang angkatan
2011/2015. Mereka telah menyisihkan lebih dari 5.000 siswa
melalui 5 proses seleksi, yaitu seleksi dokumen, tes psikologi,
tes wawancara, diskusi kelompok terfokus, serta kunjungan ke
rumah calon siswa.
Putera Sampoerna Foundation melihat bahwa pengembangan
pendidikan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah
semata, namun juga tanggung jawab seluruh pihak, baik publik
maupun swasta.
Pandangan senada juga disampaikan oleh PT. HM Sampoerna,
Tbk. sebagai donatur tetap Sampoerna Academy. “Kami
menyadari bahwa pendidikan merupakan hal yang penting
dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Henny
Susanto, Head of Regional Relations dari PT. HM Sampoerna,
Tbk.
Ia juga menambahkan, “Bagi PT. HM Sampoerna, Tbk. investasi
terhadap pendidikan sama pentingnya dengan investasi bisnis,
karena mampu mencetak calon-calon pemimpin bangsa yang
handal dan mampu menghadapi persaingan.”
Sampoerna Academy secara konsisten melahirkan siswa-
siswi berprestasi internasional sesuai visi Putera Sampoerna
Foundation menciptakan 1.000 pemimpin bangsa setiap
tahunnya. “Kami mendukung sepenuhnya kegiatan Sampoerna
Academy di Malang ini, dan berharap Sampoerna Academy
terus mencetak lebih banyak siswa berprestasi,” ungkap
Drs. Peni Suprapto, M. AP selaku Walikota Malang. “Semoga
Sampoerna Academy atau SMAN 10 Malang ini dapat menjadi
contoh bagi sekolah-sekolah lainnya agar kualitas pendidikan
di Indonesia terus meningkat. Kami menyimak bahwa siswa-
siswa Sampoerna Academy tidak hanya pintar secara akademis
namun memiliki jiwa kepemimpinan dan rasa tanggung jawab
sosial yang tinggi.”
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
Jakarta, September 22, 2011—ACCESS Education Beyond
(ACCESS), an independent international higher education
consultancy initiated by the Putera Sampoerna Foundation,
announces its cooperation agreement with the U.S. Foreign
Commercial Service (USFCS). Whereby, ACCESS Education is
appointed as a collaborative partner in Indonesia, to promote
bilateral education cooperation to assist in doubling the
number of students studying in each other’s nations, as well as
forming long-term partnerships between U.S. and Indonesian
universities.
The Memorandum of Intent was signed by ACCESS Education
Beyond Director Brook Ross and U.S Foreign Commercial
Service Director General & Assistant Secretary for Trade
ACCESS Education Beyond and the U.S. Foreign Commercial Service Announces Cooperation Agreement
16 17
Jakarta, September 22, 2011—ACCESS Education Beyond (ACCESS),
sebuah konsultan pendidikan Internasional yang digagas oleh
Putera Sampoerna Foundation, telah bekerjasama dengan Foreign
Commercial Service (USFCS) Amerika Serikat. Dalam kerjasama ini,
ACCESS Education ditunjuk sebagai mitra kolaboratif di Indonesia
dalam mempromosikan hubungan kersajama bilateral untuk
melipatgandakan jumlah pertukaran pelajar di kedua negara, begitu
juga dengan kerjasama berkelanjutan antara A.S. dan universitas di
Indonesia.
Memorandum kesepakatan ditandatangani oleh Direktur
Pendidikan ACCESS, Brook Ross, dan Direktur Umum & Asisten
Sekretaris Perdagangan Suresh Kumar dari Layanan Komersial Asing
AS. Kerja sama ini sejalan dengan Kemitraan Komprehensif AS-
Indonesia yang ditandatangani Presiden Indonesia Susilo Bambang
Yudhoyono dan Presiden Amerika Barack Obama pada November
2010, yang bertujuan untuk melipatgandakan jumlah mahasiswa
Amerika dan Indonesia yang belajar di negara masing-masing.
Dengan populasi terbesar keempat di dunia, Indonesia memiliki
populasi besar siswa usia universitas yang mencari pendidikan
internasional. Indonesia adalah peringkat kedelapan belas sebagai
negara yang mengirimkan siswa ke Amerika Serikat dengan 6.943
mahasiswa Indonesia yang belajar di AS, namun hanya menempati
peringkat ketiga di antara negara-negara ASEAN .
To further advance the goals of the US-Indonesia Comprehensive
Partnership, USFCS engages with ACCESS Education Beyond
as a strategic in-country collaborative partner to connect
U.S. higher education institutions and opportunities to both
Indonesian students and education institutions. “We are very
enthusiastic with this formal cooperation that will advance
our mission in providing greater opportunities for Indonesian
students to access high quality global education,” said Brook
Ross. “Through this agreement, we look forward to increase
cross-cultural exchange opportunities and enhance the quality
of education both in Indonesia and the U.S,” Ross added.
ACCESS Education Beyond dan Layanan Komersial Asing A.S. Menjalin Kerjasama
Untuk semakin memantapkan tujuan Kerjasama Komprehensif
antara US dan Indonesia, USFCS mengikutsertakan ACCESS Education
Beyond sebagai mitra strategis di Indonesia yang menghubungkan
institusi pendidikan di Amerika Serikat dan membuka kesempatan
bagi pelajar Indonesia serta institusi pendidikan. “Kami begitu
antusias dengan kerjasama formal ini yang akan memantapkan
misi kami menyediakan kesempatan yang lebih besar untuk pelajar
Indonesia mengakses pendidikan tinggi global,” ujar Brook Ross.
“Melalui perjanjian ini kami ingin meningkatkan kesempatan
pertukaran budaya dan meningkatkan kualitas pendidikan di
Indonesia dan A.S.,” tambah Brook.
ACCESS Education Beyond adalah bagian tak terpisahkan
dari strategi Putera Sampoerna Foundation untuk mencetak
generasi pemimpin baru setiap tahunnya yang dapat menjawab
tantangan dan partisipasi global masa depan. ACCESS Education
Beyond berkomitmen untuk memantapkan pendidikan tinggi di
Indonesia dengan menjadi fasilitator kolaborasi dengan universitas
internasional dan membuka kesempatan bagi pelajar Indonesia
untuk melanjutkan pendidikan tinggi di institusi berkualitas luar
negeri.
ACCESS Education Beyond is an integral part of the Putera
Sampoerna Foundation to develop new leaders for Indonesia
each year who are capable to meet the challenges of global
participation head-on. ACCESS Education Beyond is committed
to strengthening higher education institutions in Indonesia,
through facilitating collaboration with international universities
and enabling Indonesian students to continue their studies at
top higher education institutions worldwide.
Promotion Suresh Kumar. This cooperation fits well into the
higher education goals of the US-Indonesia Comprehensive
Partnership, signed by Indonesian President Susilo Bambang
Yudhoyono and American President Barack Obama in
November 2010, which aims to double the number of American
and Indonesian students studying in each other’s nation.
With the fourth largest population in the world, Indonesia has
a growing population of students of university age seeking
international educational opportunities. Indonesia is ranked
as the eighteenth-leading country in sending students to the
United States with 6,943 Indonesian students studying in the
U.S., but ranks only third among the ASEAN nations despite
being the most populous.
LEADERSHIP & EDUCATION
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
Jakarta, 3rd Quarter, 2011—To obtain international quality
education for an undergraduate program does not have to
be expensive and difficult. To communicate this, Sampoerna
School of Business (SSB) visited schools in Jakarta, Surabaya
and Malang by participating in the Education Fair and making
direct presentations at many schools.
During the visit to 18 schools, Sampoerna School of Business
provided comprehensive information, which included SSB
majors in Management and Accounting, flexible price scheme
details that help to easily access the international program, the
system of registration, scholarship programs and much more.
The public response was very favorable, with many people
applying directly, either to the Education Fair, or thereafter, by
purchasing the registration form, which can also be collected
from schools with which SSB co-operates. For the next
schedule, SSB will be visiting schools in Yogyakarta, Jakarta,
Manado, Makassar and other cities in which SSB will also held
admission tests.
Jakarta, 3rd Quarter, 2011—Sampoerna School of Business
(SSB) gets a new family of 84 students for the academic year
2011-2012. To welcome the arrival of the new family, SSB held
a new student orientation course with the theme “Maximize
Your Potential to Become Future Leaders” for 5 days, which was
also attended by Prof. Paulina Pannen (SSE Dean), Prof. Peter
Hwang (SSB Dean), Agung Binantoro (SSB General Manager),
Nenny Soemawinata (Putera Sampoerna Foundation Managing
Director.)
During the five days event, the new students participated in
many activities aimed at improving leadership and teamwork
amongst their fellow freshmen. Some of the committee
members for this event were SSB students from 2010-2011.
The event also provided workshops, games, movie reviews and
discussions. Some of these activities were also provided by the
SSB students from 2010-2011.
In addition, student orientation at SSB also provided
workshops on personality development by Imelda Fransisca
(Brand Ambassador of Putera Sampoerna Foundation) which
emphasized in many ways the importance of attitude and soft
skills to support success.
On the final day, SSB also invited parents of new students to
watch their children presented a talent show that featured
traditional dancing, singing and music. The parents of new
students expecting to see the progress of their children, having
attended the inauguration for new SSB students, was amply
fulfilled.
Sampoerna School of Business Visited a Number of Potential High Schools
Sampoerna School of Business Student Orientations 2011-2012
Sampoerna School of Business Mengunjungi Beberapa Sekolah Menengah Atas
Orientasi Siswa Sampoerna School of Business
Jakarta, Kuartal 3, 2011—Untuk mendapatkan pendidikan
program S1 berkualitas internasional tidak harus mahal dan
susah, untuk menginformasikan hal tersebut Sampoerna
school of Business (SSB) berkunjung ke sekolah-sekolah di
Jakarta, Semarang, dan Malang untuk mengikuti Education Fair
maupun langsung presentasi di sekolah-sekolah tersebut.
Dalam kunjungan ke total 18 sekolah tersebut, kami
menginformasikan Sampoerna School of Business secara
keseluruhan, yaitu tentang jurusan di SSB yaitu Management
dan Accounting, flexible price scheme yang membantu
mendapatkan program S1 internasional dengan mudah, sistem
pendaftaran, program beasiswa dan masih banyak lagi.
Response masyarakat dirasa cukup baik, dengan banyaknya yang
mendaftar langsung baik pada Education fair atau setelahnya
dengan membeli formulir yang juga dapat diambil disekolah-
sekolah yang sudah ada kerjasama dengan SSB. Untuk jadwal
selanjutnya SSB akan mengunjungi sekolah-sekolah Yogyakarta,
Bandung, Manado, Makasar dan masih banyak kota lainnya
yang akan dikunjungi dan juga mengadakan tes masuk di kota-
kota tersebut
Jakarta, Kuartal 3, 2011—Sampoerna School of Business
(SSB) kedatangan keluarga baru yaitu 84 siswa untuk tahun
ajaran 2011-2012. Untuk menyambut kedatangan keluarga
baru tersebut, SSB mengadakan orientasi mahasiswa ajaran
baru dengan tema Maximize Your Potential to become Future
Leader selama 5 hari yang turut dihadiri oleh Prof. Paulina
Pannen (Dekan SSE), Prof. Peter Hwang (Dekan SSB), Agung
Binantoro (SSB General Manager), dan Nenny Soemawinata
(Direktur Pelaksana Putera Sampoerna Foundation).
Dalam acara selama 5 hari tersebut, mahasiswa baru
mendapatkan banyak sekali kegiatan yang memang bertujuan
untuk meningkatkan sisi leadership dan teamwork sesama
mahasiswa baru. Acara yang juga panitianya adalah mahasiswa
SSB angkatan 2010-2011 ini juga memberikan workshop,
games serta movie review dan discussion yang juga diantaranya
dibawakan sendiri oleh mahasiswa SSB angkatan 2010-2011
tersebut.
Selain itu orentasi mahasiswa baru di SSB juga memberikan
workshop mengenai personality development yang dibawakan
langsung oleh Imelda Fransisca (Brand Ambassador Putera
Sampoerna Foundation) yang menekankan pentingnya
bersikap dan soft skill untuk menunjang kesuksesan dalam
berbagai hal.
Di hari terakhir SSB juga mengundang orangtua dari mahasiswa
baru untuk menyaksikan anak-anak mereka memberikan
“talent show” yang diantaranya ada yang menari tradisional,
menyanyi hingga bermain music. Dengan kedatangan orangtua
mahasiswa baru tersebut diharapkan dapat melihat kemajuan
anaknya setelah mengikuti orientasi dan pengukuhan sebagai
mahasiswa baru Sampoerna School of Business.
LEADERSHIP & EDUCATION
18 19Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
LEADERSHIP & EDUCATION
Information and Communication Technology (ICT) in Education for Sustainable Development
Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan
Jakarta, Thursday, August 11, 2011—Sampoerna School of
Education (SSE) held ICT Workshops and Seminars in Education
for Sustainable Development. The workshops and seminars,
which lasted for three days, were with the participation of
educators and teachers from various regions in Indonesia. Prof.
Fumihiko Shinohara from University Tokyo Gakugei, Japan, was
the keynote speaker.
In the last series of the show Green Teacher: Mangroves 4 Life
held by SSE and was supported by UNESCO Asia Pacific.
On the first day of the seminar, Prof. Fumihiko Shinohara
invited participants to engage in dialogue through video
conferencing and sharing of learning and teaching experiences
with the various communities of teachers who are in Malaysia,
Australia, and Poland. All the participants were sharing and
discussing environmental education in different countries.
The main purpose of this video conference was to prove that
by utilizing Information and Communication Technologies,
the process of education can be easier, access to information
can be widened and therefore a sustainable development of
education can be reached.
On the second and third day, all of the participants were invited
to practice how to employ ICT, directed by Prof. Fumihiko
Shinohara. He gave practical steps in using ICT, as well as linking
with links related to learning systems.
As a program consultant of Green Teacher: Mangroves 4 Life,
Prof. Fumihiko Shinohara emphasized the importance of using
ICT in education for sustainable development. Teachers can
introduce the use of ICT for teaching and learning activities,
primarily to support Education for Sustainable Development.
Quoting from the UNESCO website, “Education is an important
component for sustainable development. Citizens of the world
need to learn strategies to achieve sustainability. The current
educational platform is not yet able to provide solutions
regarding contemporary global, environmental, social, and
economic issues. However, Education today is important to
develop the capabilities of present and future leaders, and
produce citizens who are able to create solutions and find
new avenues for a better future. Education for Sustainable
Development affects all components of the educational
system: law, policy, finance, curriculum, teaching, learning,
assessment, and so on. Education for Sustainable Development
calls us to lifelong learning and acknowledges the fact that
education is changing the lives of everyone.”
Green Teacher: Mangroves 4 Life, on the occasion also launched
their website http://ssegreenteacher.sampoernaeducation.
ac.id. This networking site can be used as a container and
forum for members to share Green Teacher: Mangroves 4 Life,
for teachers throughout Indonesia as well as educators around
the world. Visitors can share teaching methods, study lessons,
reference books, student worksheets, and information about
leadership activities, workshops and seminars.
“The second visit of Prof. Shinohara to Sampoerna School of
Education, with his experience of ICT in education, seminars
and workshops, provided a most useful practical approach.
ICT is not just used as an additional facility on the system of
teaching and learning, but as the main device. Teachers have
an important role to shape students perception to support
education for sustainable development, namely through the
relationship between social, economic, and environmental.
ICT plays an important role to support it.” said Prof. Paulina
Pannen, Dean of SSE.
Jakarta, 11 Agustus 2011—Sampoerna School of Education
(SSE) mengadakan workshop dan seminar Information
and Communication Technology Workshops and Seminars
in Education for Sustainable Development. Workshop
serta Seminar yang berlangsung selama tiga hari, 11 – 13
Agustus 2011 ini dihadiri oleh para pendidik dan guru – guru
sekolah dari berbagai wilayah di Indonesia sebagai peserta.
Menghadirkan pembicara Prof. Fumihiko Shinohara, profesor
teknologi pendidikan dari Universitas Tokyo Gakugei, Jepang.
Workshop dan Seminar ini merupakan rangkaian terakhir dari
acara Green Teacher: Mangrove 4 Life yang diadakan oleh SSE
serta didukung oleh UNESCO Asia Pasifik.
Pada hari pertama, dalam seminar, Prof. Fumihiko Shinohara
mengajak peserta untuk berdialog melalui video conference
dan berbagi pengalaman belajar dan mengajar dengan
berbagai komunitas guru yang berada di Malaysa, Australia,
dan Polandia. Peserta saling berbagi dan berdiskusi mengenai
pendidikan lingkungan hidup di berbagai negara tersebut.
Tujuan utama dari sesi video conference ini membuktikan
bahwa dengan menggunakan Teknologi Informasi dan
Komunikasi (TIK), sistem pembelajaran akan menjadi lebih
mudah, akses terhadap informasi dan pengetahuan pun
semakin besar, sehingga dapat mendukung pengembangan
(Education for Sustainable Development) pendidikan untuk
pembangunan berkelanjutan.
Pada hari kedua dan ketiga seluruh peserta diajak untuk
mempraktikkan penggunaan TIK, yang diarahkan oleh Prof.
Fumihiko Shinohara. Beliau memberikan langkah-langkah
praktis dalam menggunakan TIK, serta menghubungkan
dengan link-link yang berkaitan dengan sistem pembelajaran.
Sebagai konsultan program Green Teacher: Mangrove 4
Life, Prof. Fumihiko Shinohara mengemukakan pentingnya
penggunaan TIK dalam pendidikan untuk pembangunan yang
berkelanjutan. Guru dapat memperkenalkan penggunaan TIK
untuk kegiatan belajar mengajar, terutama untuk mendukung
Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan.
Mengutip dari situs UNESCO, “Pendidikan merupakan
komponen penting untuk pembangunan berkelanjutan. Warga
dunia perlu belajar strategi untuk mencapai keberlanjutan.
Basis pengetahuan saat ini belum memberikan solusi untuk
masalah global kontemporer lingkungan, masalah sosial dan
ekonomi. Pendidikan saat ini penting untuk mengembangkan
kemampuan pemimpin sekarang dan masa depan, dan
menghasilkan warga negara yang mampu untuk menciptakan
solusi dan menemukan jalan baru untuk masa depan yang
lebih baik. Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan
mempengaruhi semua komponen sistem pendidikan:
undang-undang, kebijakan, keuangan, kurikulum, pengajaran,
pembelajaran, penilaian, dan sebagainya. Pendidikan untuk
Pembangunan yang Berkelanjutan memanggil kita untuk
belajar seumur hidup dan mengakui fakta bahwa pendidikan
mengubah hidup setiap orang.”
Green Teacher: Mangrove 4 Life, juga pada kesempatan tersebut
meluncurkan situs jaringan mereka http://ssegreenteacher.
sampoernaeducation.ac.id. Situs jaringan ini dapat digunakan
sebagai wadah dan forum berbagi para anggota Green Teacher:
Mangrove 4 Life, para pengajar di seluruh Indonesia maupun
para pendidik di seluruh dunia. Pengunjung situs jaringan ini
dapat berbagi metode pembelajaran, lesson study, referensi
buku, lembar kerja siswa, hingga informasi – informasi
mengenai kegiatan thought leadership, workshop dan seminar.
“Kunjungan kedua Prof. Shinohara ke Sampoerna School of
Education ini tidak berbeda jauh dengan yang sebelumnya,
beliau dengan pengalamannya mengenai TIK di dunia
pendidikan, seminar dan workshop ini memberikan pendekatan
yang lebih praktis. TIK tidak hanya sekedar digunakan sebagai
fasilitas tambahan pada sistem belajar mengajar, melainkan
sebagai perangkat utama. Guru memiliki peran penting
untuk menyamakan persepsi siswa bahwa dalam mendukung
pendidikan untuk pembangunan yang berkelanjutan, yaitu
keterkaitan antara sosial, ekonomi, dan lingkungan, TIK
memegang peranan penting untuk mendukung itu.” jelas Prof.
Paulina Pannen, Dekan SSE.
20 21Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
WOMEN EMPOWERMENT
Tangerang, July 26, 2011—Sahabat Wanita, an initiative of
Putera Sampoerna Foundation, has launched an innovative
program to empower women in Rancamalang village,
Kadusiriung area, Tangerang. Sahabat Wanita has established
the Rumah Sahabat (‘Friends House’), which is a community
learning center where house-wives and women entrepreneurs
can gather, share, and participate in a series of trainings related
to women’s empowerment and access to capital. All women
from the area of Tangerang and South Tangerang can benefit
from these facilities. In the future, Rumah Sahabat is planning
to provide different types of free consultation of family, law,
finance, management.
“Sahabat Wanita strives to empower women in all aspects of
life, starting from family to finance,” said Nenny Soemawinata,
Managing Director of Putera Sampoerna Foundation and
Head of Executive of Koperasi Sahabat Wanita. “This program
should be taken by women, because we believe that women
always pay more attention to family and childrens education.
An empowered woman will ensure an empowered generation
ahead.”
The kick-off event was presented by Government Official, Drs.
H. Ismet Iskandar with wife Hj. Chandra Elia. Also joining the
event were; Mayor of Tangerang, H. Wahidin Halim and Mayor
of South Tangerang, Hj. Airin Rachmi Diany.
“We are very proud that Tangerang is the first area which
has Rumah Sahabat. I see that the establishment can be an
important factor towards women’s empowerment.” said Hj.
Chandra Elia, after the event.
Sahabat Wanita Launched Community Learning Center Rumah Sahabat (Friends House) as part of Women’s Empowerment Program
Sahabat Wanita Luncurkan Rumah Sahabat sebagai Bagian dari Upaya Pemberdayaan Perempuan
Tangerang, 26 Juli 2011—Sahabat Wanita, sebuah program
pemberdayaan perempuan dari Putera Sampoerna
Foundation, hari ini melahirkan terobosan baru dalam upaya
pemberdayaan perempuan melalui ‘Rumah Sahabat’ yang
didirikan di Kampung Rancamalang, Dusun Kadusirung RT
01 RW 02, Cisauk, Tangerang. Rumah Sahabat merupakan
Pusat Pembelajaran Komunitas (Community Learning
Centre) dimana kaum perempuan baik ibu rumah tangga
maupun wirausaha dapat berkumpul, berbagi dan mengikuti
serangkaian pelatihan dalam seluruh segi pemberdayaan,
termasuk akses kepada bantuan kewirausahaan. Kini, para
perempuan anggota Koperasi Sahabat Wanita di wilayah
Tangerang dan Tangerang Selatan dapat menikmati fasilitas
dan program yang ada di Rumah Sahabat. Di masa mendatang,
Rumah Sahabat juga berencana untuk menyediakan ruang
konsultasi tertutup khusus untuk layanan konsultasi keluarga,
hukum, keuangan, manajemen dan lainnya secara cuma-cuma
dari Sahabat Wanita.
“Sahabat Wanita berupaya untuk melakukan pemberdayaan
perempuan dalam semua aspek, mulai dari keluarga sampai
keuangan”, ungkap Nenny Soemawinata, Ketua Pengurus
Koperasi Sahabat Wanita dan Managing Director Putera
Sampoerna Foundation. “Upaya ini kami lakukan karena kami
percaya bahwa kaum perempuan selalu memiliki perhatian
yang lebih besar dan mendalam kepada keluarga dan anak-anak
serta pendidikan. Perempuan yang berdaya akan menciptakan
generasi yang berdaya pula.”
Hadir dalam peluncuran Rumah Sahabat adalah Bupati
Tangerang Drs. H. Ismet Iskandar beserta istri Hj. Chandra Elia,
Walikota Tangerang H. Wahidin Halim dan Walikota Tangerang
Selatan Hj. Airin Rachmi Diany.
“Kami sangat bangga Tangerang menjadi wilayah pertama yang
memiliki Rumah Sahabat. Kami juga melihat bahwa Rumah
Sahabat dapat berperan sebagai ujung tombak program
pemberdayaan perempuan di daerah pedesaan,” ungkap Hj.
Chandra Elia, istri dari Bupati Tangerang, usai meresmikan
Rumah Sahabat pada hari ini.
22 23Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
Jakarta, 12 July 2011–MEKAR Entrepreneur Network held a
Journalism Class to launch MEKAR Entrepreneur Network at
Amphitheater Sampoerna Strategic Square Jakarta.
“Entrepreneurs are people with big ideas and big dreams.
They dream of starting their own business, and relish the
idea of financial and personal independence that only comes
from being an entrepreneur. Most importantly, perhaps,
entrepreneurs are people who are willing to work extra hard
and take big risks – because the rewards of owning your own
business do not come easily,” said management expert Rhenald
Kasali during MEKAR launch.
One of the largest obstacles entrepreneurs face when trying
to turn their ideas into profitable companies is the so-called
MEKAR Journalism Class
equity gap – when personal savings and the money of family
and friends is no longer enough to sustain and grow the
business, but at the same time the business lacks the collateral
and track record required to obtain institutional financing or an
investment from venture capitalists.
“This is when angel investors step in, filling that gap with a
significant investment in exchange for equity in the company,”
added Charles Nagy.
Angel investors are individuals who invest in start-up or growth
stage companies. Angel investors can and usually offer more
than money. Many are former entrepreneurs themselves who
also want to help other aspiring entrepreneurs, serving as
mentors with significant experience, knowledge and contacts
to offer.
”It is time for angel investors or senior entrepreneurs to help
the young ones. Not only can they provide financial back-up,
but most important is to take part in the mentoring process by
sharing their best practices,” Rhenald Kasali.
“This is where MEKAR steps in, to facilitate the business
relations between entrepreneurs and angel investors,” added
Charles Nagy. The MEKAR Entrepreneur Network’s mission is to
help entrepreneurship in Indonesia thrive, by bringing aspiring
entrepreneurs and angel investors together, to build new
businesses, thereby promoting sustainable, dynamic economic
growth.
MEKAR provides training and advice to aspiring entrepreneurs,
helping them develop viable and investable business plans that
will attract angel investors. It also conducts monthly seminars on
angel investing for both investors and entrepreneurs, and holds
monthly networking meetings during which entrepreneurs
pitch their business ideas to angel investors face to face.
JOB CREATION & ENTERPRENEURSHIP
generasi muda. Mereka tidak hanya dapat memberikan
bantuan financial, tetapi juga terjun langsung dalam proses
mentoring dengan berbagi pengalaman terbaik mereka,”
tambah Rhenald Kasali.
“MEKAR memfasilitasi hubungan bisnis antara pelaku wirausaha
dengan Angel Investor,” tambah Charles Nagy. MEKAR
Entrepreneur Network memiliki misi membantu kesuksesan
para pelaku wirausaha Indonesia, dengan mempertemukan
mereka dengan Angel Investor untuk mendirikan hubungan
bisnis baru. Dengan begitu pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan dapat dicapai.
MEKAR menyediakan pelatihan dan bimbingan kepada
wirausahawan handal, serta membantu mereka
mengembangkan rencana bisnis yang cermat dan menarik
bagi Angel Investor. MEKAR juga menyelenggarakan seminar
bulanan untuk investor dan para pelaku wirausaha, di samping
itu, pertemuan bulanan juga dijalin guna meluaskan jaringan
kekerabatan. Dalam pertemuan ini, para pelaku wirausaha
dapat mempresentasikan bisnis mereka ke depan Angel
Investor secara langsung.
Jakarta, 12 Juli 2011–MEKAR Entrepreneur Network
mengadakan kelas bagi para wartawan sebagai rangkaian
peluncuran MEKAR Entrepreneur Network yang diselenggarakan
di Amphiteather Sampoerna Strategic Square Jakarta.
“Para pelaku wirausahawan adalah mereka yang berani
bermimpi dan memiliki ide besar. Berangkat dari mimpi,
mereka memulai bisnis dan merealisasikan ide keuangan
sehingga memperoleh kemandirian yang hanya dapat diraih
dengan menjadi pelaku wirausaha. Yang terpenting, mungkin,
para pelaku wirausaha adalah mereka yang bersedia bekerja
keras dan mengambil risiko penting, karena pengakuan yang
datang dari memiliki bisnis sendiri, tidaklah mudah,” ujar pakar
manajemen, Rhenald Kasali, pada peluncuran MEKAR.
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi para pelaku
wirausaha adalah mencoba mengubah ide bisnis mereka
menjadi perusahaan yang menguntungkan adalah ketika
memasuki fase bantuan lanjutan. Pada fase ini, tabungan
pribadi dan bantuan keuangan dari rekan dan keluarga sudah
tidak lagi mencukupi untuk menjalankan dan mengembangkan
bisnis, tetapi di sisi lain, belum ada kelengkapan kolateral dan
jejak bisnis untuk mendapatkan bantuan finansial dari sumber
pemberi modal.
“Di sinilah peran Angel Investor dimulai, mengisi fase ini dengan
nilai investasi yang signifikan dengan timbal balik berupa
equitas dalam perusahaan tersebut,” ujar Charles Nagy.
Angel Investor adalah mereka yang memberikan investasi pada
masa awal dan pertumbuhan perusahaan. Beberapa pelaku
wirausaha yang sudah mapan juga berkeinginan membantu
para wirausahawan handal. Mereka memiliki kapasitas sebagai
mentor berpengalaman, pengetahuan, dan relasi yang dapat
diberikan.
“Ini adalah saatnya bagi Angel Investor dan wirausahawan
berpengalaman untuk memberikan bantuannya kepada
MEKAR Journalism Class
24 25Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
26 27
JOB CREATION & ENTERPRENEURSHIP
INDOPRENEUR USA
Jakarta, September 14, 2011—Investors in Indonesia can
empower innovative and profitable business ideas and
develop these ideas together with Indonesian citizens, who
are currently living in the USA. The ideas will be generated
from a business plan competition entitled INDOPRENEUR USA
conducted by MEKAR Entrepreneur Network, an initiative of
Putera Sampoerna Foundation, focusing on entrepreneurship,
together with the Embassy of the Republic of Indonesia for the
United States of America.
“The opportunity is for local investors to gain access to
Indonesian entrepreneurs (or soon-to-be entrepreneurs), who
are living in the U.S. and wish to return home to Indonesia
and enhance themselves as entrepreneurs. This is an excellent
opportunity for investors, as they can obtain innovative
business ideas with a global perspective,” said Indonesian
Chamber of Commerce (KADIN) Chairman Surya B. Sulisto
“Apart from benefitting local investors in Indonesia, another
objective of INDOPRENEUR USA is to provide opportunities for
Indonesians, with fresh business ideas, to fulfill their dreams
of setting up business, as well as creating job opportunities
in Indonesia” said the Indonesian Ambassador to the United
States; Dino Patti Djalal.
Through INDOPRENEUR USA, investors will have the
opportunities to discover innovative business ideas. Submitted
business plans, both start-up business, as well as early growth
business, will be evaluated.
The competition opens opportunities for Indonesian
entrepreneurs, who are living in the USA, to be funded by
local Angel Investors in Indonesia. “Through the competition,
local Indonesian Angel Investors can empower innovative
and profitable business ideas, as well as grow and strengthen
Indonesian entrepreneurship,” said MEKAR CEO Charles Nagy.
The INDOPRENEUR USA competition is open for individuals,
or groups of Indonesians, who live and hold valid U.S. visas,
aged above 18 years. Participation is free of charge. Business
plan submissions will be evaluated based on innovativeness,
marketability and profitability. Winners will be facilitated and
guided to realize their business plans by MEKAR and Angel
Investors. Jakarta, 14 September, 2011—Investor di Indonesia dapat
memberdayakan ide bisnis yang inovatif dan menguntungkan
bersama dengan penduduk Indonesia yang menetap di
Amerika. Berdasarkan ide ini, MEKAR Entrepreneur Network
sebagai unit yang digagas Putera Sampoerna Foundation,
menggagas kompetisi rencana bisnis bertajuk INDOPRENEUR
USA bersama Kedutaan Besar Republik Indonesia dan Amerika
Serikat.
“Ini adalah kesempatan bagi investor lokal untuk mendapatkan
akses ke pengusaha (atau calon pengusaha) Indonesia yang
tinggal di A.S. dan yang menginginkan pulang ke Indonesia
untuk mengembangkan diri sebagai pengusaha. Di samping
itu, ini adalah kesempatan bagi investor karena mereka dapat
melibatkan diri dengan ide-ide bisnis berperspektif global,”
ujar Ketua KADIN, Surya B. Sulisto.
“Di samping menguntungkan investor lokal, tujuan lain
INDOPRENEUR USA adalah untuk menyediakan kesempatan
bagi masyarakat Indonesia yang memiliki ide bisnis segar
agar dapar merealisasikan mimpi mereka menjadi bisnis yang
membuka lapangan pekerjaan,” Ujar Duta Besar Indonesia
untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal.
Melalui INDOPRENEUR USA, investor akan memperoleh
kesempatan untuk menyingkap ide bisnis inovatif. Rencana
bisnis yang diberikan, baik bisnis yang baru saja berjalan
maupun belum berjalan, akan dievaluasi terlebih dahulu.
Kompetisi membuka kesempatan bagi pengusaha Indonesia
yang tinggal di AS untuk mendapatkan bantuan finansial
dari Angel Investor dari Indonesia. “Melalui kompetisi, Angel
Investor Indonesia dapat memberdayakan ide bisnis yang
inovatif dan menguntungkan sekaligus menumbuhkan dan
mengokohkan dunia wirausaha di Indonesia,” ujar CEO MEKAR,
Charles Nagy.
Kompetisi INDOPRENEUR USA terbuka untuk individu atau
kelompok yang tinggal di Amerika, memegang visa yang sah,
dan berumur di atas 18 tahun. Keikutsertaan tidak dipungut
biaya. Kompetisi INDOPRENEUR USA terbuka bagi perorangan
dan kelompok penduduk Indonesia yang tinggal dan memegang
visa Amerika Serikat serta berusia 18 tahun ke atas. Rencana
Bisnis yang diserahkan akan dinilai dari segi tingkatan inovasi,
pemasaran, dan keuntungan. Pemenang akan mendapatkan
fasilitas dan bimbingan bisnis dari MEKAR dan Angel Investor.
INDOPRENEUR USA
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
COMPASSIONATE RELIEF
Yogyakarta, July 28, 2011—The clock shows 06.00 am, the
team’s Bait Al-Kamil Putera Sampoerna Foundation was ready
to go to the Gondang I Shelter, Wukirsari, Cangkringan, Sleman,
Yogyakarta. The location shelters communities affected by
volcanic eruptions in Kaliadem hamlet, Kepuharjo village,
Cangkringan Subdistrict, Sleman.
On that day, the team visited the victims of the eruption of
Mount Merapi, to celebrate “Tarhib Ramadhan”, which is an
event to welcome the holy month of Ramadan. The event, also
included an open house to celebrate the establishment of Sharia
Cooperative Welfare in Kaliadem. From morning to evening,
the event was enlivened by the activities of a daily-necessities-
Bazaar, offering affordable products and competitions such as
dowry and cone decoration contests, a calligraphy contest, and
a climbing contest.
“At night, we held traditional Merapi art performances what
we called Jatilan or jumping horse. The event was attended
Yogyakarta, 28 Juli 2011—Waktu baru menunjukkan pukul
06.00 WIB, tim Bait Al-Kamil Putera Sampoerna Foundation
sudah bersiap untuk menuju Shelter Gondang I, Wukirsari,
Cangkringan, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Lokasi tersebut
merupakan kompleks hunian sementara (huntara) masyarakat
korban bencana erupsi Gunung Merapi dusun Kaliadem, Desa
Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.
Di hari tersebut, tim mengunjungi korban erupsi Gunung
Merapi untuk mengikuti Tarhib Ramadhan yang merupakan
acara penyambutan bulan suci Ramadhan. Dalam acara
tersebut, turut digelar acara ramah tamah dan sukuran
berdirinya Koperasi Syariah Kaliadem Sejahtera. Sepanjang
pagi hingga sore diramaikan oleh kegiatan Bazaar sembako
murah dan lomba-lomba seperti lomba menghias mahar dan
tumpeng, lomba kaligrafi, dan lomba panjat pinang.
“Malam harinya kami mengadakan pementasan seni tradisional
khas penduduk merapi jatilan atau kuda lumping. Acara yang
dihadiri tak kurang dari 2.000 orang ini sebagai wujud rasa
syukur korban erupsi Gunung Merapi atas rahmat Allah SWT,
sehingga mereka bisa bangkit kembali setelah terjadinya erupsi
besar Gunung Merapi akhir Oktober tahun 2010 lalu” ujar
Ketua Panitia Widodo yang telah mendampingi korban erupsi
Gunung Merapi sejak terjadi letusan besar pertama Gunung
Merapi, Oktober 2010 silam.
Penerima beasiswa Putera Sampoerna Foundation ini
menjelaskan, berdirinya Koperasi Syariah Kaliadem Sejahtera
merupakan bentuk program pemberdayaan ekonomi
yang dilakukan Bait Al-Kamil bersinergi dengan Sekretariat
Pengelolaan Kampung Kaliadem. Pembentukan koperasi
syariah ini untuk mengelola 8 unit usaha yang dilakukan
masyarakat korban bencana di Shelter Gondang I. Kedelapan
unit usaha tersebut ialah; unit usaha budidaya ikan lele, jasa
boga pangan, peternakan sapi perah terpadu, peternakan
ayam buras, hortikultura (sayuran organik dan jamur), jasa
pariwisata, aksesoris, dan bank sampah.
Merapi Eruption Victims Rise
Korban Letusan Merapi Kini Bangkit Kembali
by more than 2,000 people. This event was an expression of
gratitude, that by the grace of God Almighty, the survivors of
the devastating eruption of Mount Merapi in October 2010 can
bounce back and rebuild their lives” said Committee Chairman
Widodo who has helped many victims of the eruption.
Putera Sampoerna Foundation scholarship recipients described
the formation of Cooperative Welfare Kaliadem Sharia as
a form of economic empowerment program conducted by
Bait Al-Kamil in synergy with Kaliadem Village Management
Secretariat. The establishment of the Islamic cooperative to
manage the eight business units conducted by communities
affected in Gondang I Shelter are: catfish farming, food catering
services, an integrated dairy farm, free range chicken farming,
horticulture (organic vegetables and mushrooms), tourism
services, accessories, and waste banks.
“Cooperative formation of Sharia has really helped us as a
society in rebuilding the economy since the eruption” said
Widodo.
Senior Coordinator of Bait Al-Kamil, Tarwin said the cooperative
is one of the real forms of economic empowerment programs
conducted by Bait Al-Kamil in synergy with the team from
Putera Sampoerna Foundation scholarship beneficiaries.
After conducting the assessment with the Putera Sampoerna
Foundation scholarship beneficiaries, Bait Al-Kamil decided to
launch cooperative institutional programs based on economic
empowerment. The Cooperative Welfare Kaliadem Sharia
stands as a manifestation of this decision
“Praise be to God that during the open house, all business
units were already running. Now the victims of the eruption
of Mount Merapi have been revived and now they have to
meet the needs of their livelihood. We will continue to provide
guidance and support for existing businesses through capital
assistance and cooperative management of sharia, until people
actually become economically independent” said Tarwin.
“Pembentukan Koperasi Syariah ini sangat membantu kami
sebagai masyarakat dalam membangun perekonomian kembali
masyarakat pasca erupsi” ujar Widodo
Senior Coordinator Bait Al-Kamil Tarwin, mengatakan, koperasi
ini adalah salah satu bentuk nyata dari program pemberdayaan
ekonomi yang dilakukan Bait Al-Kamil bersinergi dengan tim
penerima manfaat beasiswa Putera Sampoerna Foundation.
Setelah melakukan penilaian bersama penerima manfaat
beasiswa Putera Sampoerna Foundation, maka Bait Al-Kamil
memutuskan untuk meluncurkan program pemberdayaan
ekonomi berbasis kelembagaan koperasi. Berdasarkan
pemikiran itulah, maka Koperasi Syariah Kaliadem Sejahtera
berdiri.
“Alhamdulillah pada saat open house dilaksanakan, semua unit
usaha sudah berjalan. Kini masyarakat korban erupsi Gunung
Merapi sudah bangkit dan memiliki mata pencaharian untuk
memenuhi kebutuhan hidupnya. Kami akan terus melakukan
pendampingan dan dukungan pada usaha-usaha yang ada
melalui bantuan modal dan manajemen koperasi syariah,
sampai masyarakat benar-benar mandiri secara ekonomi,”
harapnya.
28 29Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
COMPASSIONATE RELIEF
Jakarta, August 18, 2011—Bait Al-Kamil is a compassionate
and disaster relief organization, a strategic partner of Putera
Sampoerna Foundation (PSF) in managing tithes, alms and
donations, and also humanitarian funds. Bait Al-Kamil is inviting
professionals to care for their fellow men in need, especially in
the holy month of Ramadhan.
“Bait Al-Kamil was established in 2009 and has held charity
programs to help those in need. These included the Indonesian
Golden Age Scholarships that were given to underprivileged
students in Islamic boarding schools; scholarships for the
children of office boys, and economic empowerment for victims
of the Mount Merapi eruption. We thank the professionals
that have become donors and entrusted their tithes to Bait Al-
Kamil” said Bait Al-Kamil Head Indra Pradana Singawinata in his
speech during the Tausiyah Ramadhan 1432 H event.
In the Tausiyah Ramadhan 1432 H event, Bait Al-Kamil held
several activities, including Dzuhur Islamic lecture with
Ustadzah Astri Ivo, Ashar Islamic lecture with Ustadz Rofiq
Thoyyib Lubis, and Iftar with the media and 100 orphans and
Jakarta, August 18, 2011—Bait Al-Kamil merupakan lembaga
kepedulian dan kemanusiaan (compassionate and disaster
relief) yang menjadi mitra strategis Putera Sampoerna
Foundation dalam mengelola zakat, infak, dan shadaqah, dan
dana kemanusiaan dari masyarakat. Untuk itu, Bait Al-Kamil
mengajak kalangan profesional untuk peduli terhadap sesama
yang membutuhkan, terutama di bulan suci Ramadhan.
“Bait Al-Kamil yang berdiri pada tahun 2009 telah menggulirkan
program kepedulian terhadap sesamanya yang membutuhkan.
Beberapa diantaranya adalah Beasiswa Generasi Emas
Indonesia kepada anak-anak kurang mampu di madrasah,
beasiswa kepada anak-anak office boy, dan pemberdayaan
ekonomi kepada masyarakat korban bencana erupsi Gunung
Merapi. Kami mengucapkan terima kasih kepada kalangan
profesional sebagai donatur yang sudah mempercayakan
zakatnya melalui Bait Al-Kamil” tutur Ketua Bait Al-Kamil
Indra Pradana Singawinata dalam sambutannya pada event
Tausiyah Ramadhan 1432 H yang digelar Bait Al-Kamil, Kamis,
(18/8/2011).
Dalam Tausiyah Ramadhan 1432 H ini, Bait Al-Kamil
mengadakan rangkaian kegiatan berupa Tausiyah Dzuhur
bersama Ustadzah Astri Ivo, Tausiyah Ashar bersama Ustadz
Rofiq Thoyyib Lubis, dan Buka Puasa bersama Media dan 100
anak yatim dan dhuafa. Melalui event ini, Bait Al-Kamil turut
mengajak kalangan profesional untuk berzakat dalam upaya
membangun bangsa Indonesia. Hal ini sesuai dengan tema
event yang diusung yaitu “Profesional Berzakat : Menuju
Indonesia Yang Lebih Baik”.
“Dalam penyelenggaraan event ini, kami turut didukung oleh
PT Buana Sakti dan Indonesia Magnificence of Zakat (IMZ).
Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang
mendukung acara ini. “tambah Indra. Untuk diketahui, PT Buana
Sakti merupakan perusahaan pengelola gedung Sampoerna
Strategic Square, sementara Indonesia Magnificence of Zakat
(IMZ) merupakan lembaga riset, advokasi, dan pengembangan
kapasitas zakat yang kredibel di Indonesia.
Sementara dalam tausiyah Dzuhurnya, Ustadzah Astri Ivo
menjelaskan tentang arti pentingnya zakat dalam menggapai
kebahagiaan keluarga. “Kebersamaan bersama keluarga
dalam arti berbuka, sahur, salat, dan melakukan ibadah secara
bersama-sama merupakan elemen penting dalam menciptakan
Bait Al-Kamil Invites Professionals to Care for Fellow Men Bait Al-Kamil Ajak Kalangan Profesional Peduli Sesama
the underprivileged. Through this event, Bait Al-Kamil invited
professionals to give their tithes as an effort to “Professionals
paying their tithes: Towards a better Indonesia”.
“In the implementation of the event, we were supported by
PT Buana Sakti and Indonesia Magnificence of Zakat (IMZ). We
offer our gratitude for all who have supported the event,” said
Indra. PT Buana Sakti is the building management company of
the Sampoerna Strategic Square, while Indonesia Magnificence
of Zakat (IMZ) is a credible tithe capacity research, advocacy
and development institution in Indonesia.
Meanwhile, in her Dzuhur lecture, Ustadzah Astri Ivo explained
about the importance of tithes in achieving family happiness.
“Togetherness with the family in iftar, sahur (breakfast
conducted before sunrise), prayers and other worship is a key
element in creating family happiness, especially when we also
pay our tithes. Through the tithes we pay, we are cleansing
our wealth. Therefore by paying tithes our family would
truly become a sakinah (happy), mawaddah (healthy), and
warahmah (blessed) family,” said Astri Ivo.
kebahagiaan keluarga. Apalagi bila ditambahkan dengan
berzakat. Melalui zakat yang kita tunaikan, menjadi penyuci
harta yang kita miliki. Sehingga, dengan berzakat, keluarga
kita benar-benar menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah,
warahmah.” Ujar Astri Ivo.
30 31Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
COMPASSIONATE RELIEF
Jakarta, August 27, 2011—The Ramadhan month is a perfect
moment to share joy and happiness with those in need. To help
the orphans feel the joy and the wisdom of the holy month, Bait
Al-Kamil, as a compassionate and disaster relief organization
and as a part of Sampoerna Foundation’s strategic partner,
launched the ‘Shopping with Orphans’ program.
‘Shopping with Orphans’ program provided shopping vouchers
for children and orphans, giving them the opportunities to buy
goods and other needs during Ramadhan and to celebrate Eid al-
Fitr. The month of Ramadhan is the most appropriate moment
to share joy with orphans” said Indra Pradana Singawinata,
Head of Bait Al-Kamil, in his speech during the ‘Shopping with
Orphans’ handover ceremony at Taman Palem Mall.
In addition to Bait Al-Kamil, other institutions / companies
that played an important role in the success of this program
Jakarta, 27 Agustus 2011—Bulan Ramadhan merupakan
momentum untuk saling berbagi keceriaan dan kebahagiaan
kepada sesama yang membutuhkan. Untuk itu, dalam rangka
membantu anak-anak yatim turut serta merasakan sukacita
merayakan hikmah bulan suci Ramadhan, Bait Al-Kamil sebagai
lembaga kepedulian dan bantuan bencana mitra strategis
Putera Sampoerna Foundation menggulirkan program “Belanja
Bareng Yatim”.
“Belanja Bareng Yatim (BBY) adalah program pemberian
voucher belanja kepada anak-anak yatim yang bertujuan
memberikan kesempatan kepada anak yatim membeli barang
kebutuhan mereka saat Ramadhan dan sebagai persiapan
merayakan Idul Fitri. Momentum ini sangat tepat untuk berbagi
keceriaan dengan anak yatim di bulan Ramadhan” ujar Indra
Pradana Singawinata, Kepala Bait Al-Kamil dalam sambutannya
di acara serah terima Belanja Bareng Yatim, Mal Taman Palem,
Sabtu, (27/8/2011).
Selain Bait Al-Kamil, lembaga/perusahaan yang berperan
dalam kesuksesan program ini adalah Carrefour Indonesia,
PKPU, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), dan Manajemen
Mal Taman Palem. “Bait Al-Kamil mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak yang telah membantu kesuksesan event
ini. Diharapkan, 100 anak yatim yang menjadi penerima
manfaat program dapat merasakan kebahagiaan menjelang
hari raya Idul Fitri” tambah Indra.
Teknis pelaksanaannya, setelah selesai acara serah terima, anak
yatim yang menjadi penerima manfaat program berbondong-
bondong ke Carrefour Mal Taman Palem. Penerima manfaat
program diberi waktu selama dua jam untuk berbelanja
berbagai macam kebutuhan sebesar Rp.350.000,-/anak yatim.
Total donasi yang diberikan sebesar Rp. 35.000.000.
Sharing Joy with Orphans
Berbagi Keceriaan Bersama Anak Yatim
were Carrefour Indonesia, PKPU, PT Sarana Multi Infrastructure
(SMI) and the management of Taman Palem Mall. “Bait Al-
Kamil gratefully thanked those who helped the success of this
event. Through Shopping with Orphans, Bait Al-Kamil expected
100 orphans to be beneficiaries of the program and feel the
happiness of welcoming Eid” added Indra.
After the completion of the handover ceremony, the orphans
who were the program beneficiaries, went to Carrefour Taman
Palem Mall. The children were given two hours to shop for a
variety of needs with the amount of Rp 350.000 per child. Total
donations amounted to Rp 35.000.000
32 33Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
OUR SYNERGY
Kuala Lumpur, September 27-28, 2011–Putera Sampoerna
Foundation, Indonesia’s first social business institution, was
present at the 9th Annual CSR Summit 2011 as one of the
participants to discuss key corporate social responsibilities (CSR)
issues and strategies, providing new insights for businesses,
governments, CSR practitioners and NGOs. Approximately 400
representatives from multi-disciplinary backgrounds around
the world attended this annual flagship event of CSR, themed
Asian Growth: Global Responsibility. The Summit provided
insights as to where the CSR opportunities lie in Asia, especially
for growth markets, to enable companies to model their
business to take on CSR responsibility on a global level. The CSR
Asia Summit was also tailored to empower companies to meet
34 35
Kuala Lumpur, 27 September 2011–Putera Sampoerna
Foundation, institusi bisnis sosial pertama di Indonesia,
hari ini menjadi salah satu pembicara mewakili Indonesia
di acara tahunan CSR Asia Summit yang ke- 9 se-Asia Pasifik
untuk membicarakan isu dan strategi utama tanggung jawab
sosial perusahaan (CSR), serta memberikan wawasan baru
kepada bisnis, pemerintah, praktisi CSR dan LSM. Sekitar 400
perwakilan dari berbagai negara di seluruh dunia menghadiri
acara tahunan unggulan CSR bertema Asian Growth: Global
Responsibility. CSR Asia Summit bertujuan untuk menjadi
yang paling inovatif dan menjadi wadah bagi para praktisi
untuk membahas pemikiran dan terobosan baru di bidang
CSR di Asia. CSR Asia Summit menawarkan pembahasan yang
disesuaikan untuk memungkinkan para pakar yang menghadiri
saling bertukar gagasan CSR, solusi, dan pengalaman.
Nenny Soemawinata, Managing Director Putera Sampoerna
Foundation mengatakan, “Sebagai wakil dari Indonesia, Putera
Sampoerna Foundation berbagi praktek dan pengalaman
terbaik kami dalam mengimplementasikan program CSR di
Indonesia. Sangatlah penting untuk dapat berbagi segala
tantangan dan kesempatan yang telah kami hadapi selama
10 tahun beroperasi kepada masyarakat internasional, karena
dengan demikian mereka dapat belajar dari pengalaman kami
dan juga memahami kondisi sosial di Indonesia. Pada akhirnya,
diharapkan mereka dapat tertarik untuk berkontribusi dalam
memberikan solusi atas permasalahan sosial yang ada melaui
kegiatan CSR sebagai bentuk tangung jawab global mereka”.
industry experts to exchange CSR ideas, innovative solutions
and experiences.
“As a representative from Indonesia, Putera Sampoerna
Foundation shares our best practices and experience in
developing and implementing CSR activities in Indonesia. It is
important to share the challenges and opportunities that we
have faced within our 10 years of operation to the international
audience as they can learn and hopefully be interested to
help develop Indonesia in many areas, as a part of their global
responsibility”, said Nenny Soemawinata, Putera Sampoerna
Foundation Managing Director.
Putera Sampoerna Foundation Shares Its Expertise in CSR at the CSR Asia Summit 2011
Putera Sampoerna Foundation Berbagi Pengalaman CSR di CSR Asia Summit 2011
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
OUR SYNERGY
Jakarta, 3rd Quarter of 2011—Ramadhan is the right moment
to share with those in need. Therefore, in order to conduct a
campaign to arouse public awareness to care for others, Bait
Al-Kamil campaigned ‘Zakat’ in office buildings and malls
during the holy month of Ramadan.
Campaign Zakat Bait Al-Kamil was conducted through the
establishment of a booth in the lobby of Bintaro Plaza, (8 to 12
August 2011) in the lobby of the Indonesia Stock Exchange (15-
19 August 2011), and the lobby of Sampoerna Strategic Square
(1 to 26 August 2011).
Sustainability of the ‘Zakat’ program campaign through booths
at various venues also acknowledges the role of PT Buana
Sakti as the building management of Sampoerna Strategic
Square, PT First Jakarta International as building management
of Indonesia Stock Exchange, and Management Bintaro Plaza.
The results of donations received by Bait Al-Kamil will be used
for the Golden Generation Scholarship, Office Boy Smart Kid
Scholarship Program, Golden Generation Coaching Program,
the economic empowerment of communities affected by
the eruption of Mount Merapi, and the Madrasah Quality
Improvement Program.
36 37
Jakarta, Kuartal 3, 2011–Ramadhan merupakan momentum
yang tepat untuk berbagi kepada sesama yang membutuhkan.
Oleh karena itu, dalam rangka melakukan kampanye
untuk menggugah kesadaran masyarakat peduli terhadap
sesama, Bait Al-Kamil melakukan kampanye zakat di gedung
perkantoran dan mal selama bulan suci Ramadhan.
Kampanye zakat yang dilakukan Bait Al-Kamil ialah melalui
pendirian booth di lobby Bintaro Jaya Plaza, (8 – 12 Agustus
2011) di lobby Bursa Efek Indonesia (15 – 19 Agustus 2011),
lobby Sampoerna Strategic Square (1 – 26 Agustus 2011).
Keberlangsungan program kampanye zakat melalui booth
diberbagai tempat ini tidak lepas dari peran serta PT Buana
Sakti sebagai pengelola gedung Sampoerna Strategic Square,
PT First Jakarta International sebagai pengelola gedung Bursa
Efek Indonesia, dan Manajemen Bintaro Jaya Plaza. Hasil donasi
yang diterima Bait Al-Kamil akan dimanfaatkan untuk program
Beasiswa Generasi Emas Indonesia, Beasiswa Anak Cerdas
Office Boy, Bina Generasi Emas Indonesia, pemberdayaan
ekonomi masyarakat korban erupsi Gunung Merapi, dan
Madrasah Quality Improvement Program.
Bait Al-Kamil Campaign Zakat in Offices and Malls
Bait Al-Kamil Kampanye Zakat di Perkantoran dan Mal
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
EVENTS & PROGRAMS
Jakarta, August 18, 2011–In order to bridge opportunities
between entrepreneurs and Angel Investors and also provide
access to knowledge, MEKAR held a networking event themed
“Angel Ready Networking Event” at Sampoerna School of
Business, Mulia Business Park, Jakarta. At the beginning of the
event we introduced Andy Sjarif, founder of SITTI who shared his
knowledge and experience about entrepreneurship. The event
closed with a presentation session by entrepreneurs about their
business plans.
Jakarta, July 7, 2011—PermataBank together with Putera
Sampoerna Foundation held a Charity Event with theme Unite
for Education. This event is part of PermataBank’s CSR program
PermataHati. Permata Hati is one of PermataBank’s CSR
programs to improve quality of education in Indonesia
38 39
Angel Ready Networking EventClariant Menyediakan 32 Beasiswa
HSBC Big Brother Scholarship
Jakarta, 18 Agustus 2011—Dengan tujuan menjembatani
wirausahawan dan Angel Investor, serta menyediakan
wawasan dan kesempatan bisnis, MEKAR menyelenggarakan
networking event bertema Angel Ready Networking Event di
Sampoerna School of Business, Mulia Business Park, Jakarta.
Di awal acara, Andy Sjarif memyampaikan pembukaan dengan
berbagi pengalaman dan wawasan mengenai wirausaha. Acara
ditutup dengan sesi presentasi rencana bisnis oleh para pelaku
wirausaha.
Jakarta, Juli 15, 2011—Putera Sampoerna Foundation
welcomed the intiative of 700 Pictures to conduct a Charity
Fundraising Dinner Catatan Harian Si Boy. Funds collected will
be channeled to Save a Teen program, that help teenagers to
receive better quality education. This event was held at Atrium
Sampoerna Strategic Square.
Jakarta, 15 Juli 2011—Putera Sampoerna Foundation
menyambut baik program 700 Foto yang diselenggarakan
dalam acara Makan Malam Amal film Catatan Harian Si Boy.
Dana yang terkumpul akan disalurkan melalui program Save a
Teen, untuk membantu remaja mendapatkan pendidikan yang
lebih baik. Acara ini diselenggarakan di Atrium Sampoerna
Strategic Square.
Jakarta, 23 Juli 2011—Dalam rangka merayakan Hari Anak
Nasional, HSBC bekerja sama dengan Putera Sampoerna
Foundation, secara simbolis memberikan 200 beasiswa kepada
200 anak berprestasi dari keluarga prasejahtera di Jakarta.
Acara sosial ini dinamakan Big Brother Scholarship.
PermataBank Unite for Education
Jakarta, 7 Juli 2011—PermataBank bersama Putera Sampoerna
Foundation menyelenggarakan acara amal bertema Unite
for Education. Acara ini sebagai bagian dari program CSR
PermataBank, PermataHati. PermataHati adalah salah satu
program CSR untuk memperbaiki kualitas pendidikan di
Indonesia.
PermataBank Unite for Education
Angel Ready Networking Event
HSBC Big Brother Scholarship
Charity Fundraising Dinner Catatan Harian Si Boy
Jakarta, July 23, 2011—To celebrate National Children’s Day,
HSBC, in cooperation with Putera Sampoerna Foundation,
symbolically disbursed 200 scholarship for 200 underprivileged,
high achieving, students in Jakarta area, through one of HSBC
corporate sustainability programs: ‘Big Brother Scholarship’.
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
700 Pictures Bank BukopinBank International IndonesiaBank Mandiri (Persero) Tbk, PTBank Mega Card CenterBazar Anak PintarBekasi SquareD’CrepesElite Advertising FoodismFullfill ArtplikasiHema RestoKem ChicksMugi Rekso AbadiPekan Raya JakartaBank Permata, Tbk., PT.Plaza SenayanSushi YaThe Patra Bali Resort & VillasTony Roma’sXL Axiata Tbk, PT
A.Wulandiani Citra Kirana Dewanti Edward SiahaanErliana Tandoko Firman Oeyoen Henintyas MahayektiJenny OliviaJoniLina Anggraini Maria Widjaja Tanoto Merry Filiana Ricky DirgantaraRiesa Hanito Rina Suhasti Rinda Rita WijayaSri Rahayu StefanoSuwardjo DarmadjiSyarifah AnnisaUli Tobing PohanWuryan Madirerani
Adam AnjasmaraAde Dewijanti Adelina Alda F. Siregar Alia Risyamaya DewiAmelia Suherman Andi Ahmad Manoppo Andi Eridanie ZulvAnindita Rahardjo Anita Pascalia Ari Rachim Marica Arianti Arief Hidayat Arimita SavitriArio WidiyantoAryo BimoAsmara SiswandariAstri Sulastri Audry Gazali Beta Novandaru Budi RachmatsyahCinantya Sriyono Putri Cynthia K Daniel Sutasurya Danny Karta Dedi Setiawan Desiyana CH Dian ArtatiDian SaraswatiDjohan DarmadyEko Subagyo ST MMErin SupriyantiFendi KennyFirdaus Widya PutraFirman SumabrataFitria Hasanah Francisca WoonGiovanni WangidjajaGriya Rufianne Hanindyo Putro IrHendra Wong Indra Hastoadi Nugroho Indra YiuliantoIstiadi WidjajaIwan Tjakra Jastin Iskandar Johny Gunawan Juliana Wisupeno Juliani Kusumaning HapsariKendy KusumaKhatarina SihombingLaily Prihatiningtyas Lania Firda Le NieLea Djamilah Sriningsih Leny Wahyuni Liana SetiawanLie Desi Lili Wardani Hoesin
Lily Linda Yanuar Tandjung Linda ZujantyM KurniawanMarsal Irwan Masita Matt Danalan Saragih Melissa SuciadiMelvera Meylina D HasbullaMia Narulita Mita Mariska HidayatN.P. Pratomonabil parkarNadia Chiarina Nana Kurnia Astuti Adha Nataya VidasagitaNi Luh Made Indhah Liestiy Nirmala HartantoNurul BerlianPetrus Fajar SubekPoedji Churniawan Ponky N Pudjianto Prita Sesanti R Rachmat PujiadiRangga WisenoRetno PriyantiReza HRhensi MargarethRizki Imam ArdhiRobby Naru Sanusi Robertus B HerdiyaRonald RosantoRonny LeighRosaliaRosalia Heny Chrismawati Sandrine Jezabel BSanjay N Bharwani Santy Santy NeriaSarah ShivinaSri MardalelaSri Mulyati RahayuSugiantoSuhaimi GandaSuryadi SantosoTan Melan Tigor Simanjuntak Tree Asih Putra SianturiUun Suandani Virginia Rusli Wandy JohnWilly Soetomo William GoenardiY Bing MulyonoYufinah Sutharia
Anak Agung Alit Wiradharma Anggis RakhmiArfy FrisnantoAsmarawaty Zaini Backlund Ulf Budi MulyonoCatharina Palupi AD K WidhinugrahaDevara Atma HudoyoEka Handaya WirahaEllyana Ferriantin Erica SampoernaEtza AnyasamovaEzekiel Sutjiamin Febriny RimentaFranky A WidjajaHerman SubrotoJ Prima ThamarinaJanes Sudarto Karina Mochtar ApiKatleen C LiemMelania Eka WDMoh Syafri PontohNathalie HalimNova LilianaRina WinarkoStella Maris YappyYobel Hadikrisno
< 1,000,000 1,000,000 - 5,000,000 > 5,000.000
Corporate Contributors Individual Contributors
Retail Contributors
TOP 20 Donors
1. ASTRO
2. Bank CIMB Niaga
3. Bank Mandiri (Persero) Tbk., PT
4. Bank Permata, Tbk., PT.
5. Bank Sumsel Babel
6. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk., PT
7. BP Indonesia
8. Credit Suisse Foundation
9. ExxonMobil Corporation
10. ExxonMobil Oil Indonesia Inc. (EMOI)
11. HM Sampoerna Tbk., PT
12. Indika Energy Tbk., PT
13. Mercy Relief
14. Mobil Cepu Ltd. (MCL)
15. PEMDA Teluk Bintuni
16. Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan
17. Rio Tinto Indonesia, PT
18. Sampoerna Agro Tbk., PT
19. Total Indonesie
20. Trakindo Utama, PT
if you would like to make a direct donation, please send it to:
Yayasan Putera SampoernaBank: ANZ Panin BankANZ Tower-4th Floor, Jl. Jend.Sudirman Kav 33A, Jakarta 10220Account No: 3600 523 508 (USD) / 3600 523 484 (IDR) / Swift Code: ANZBIDJXor Bank: Bank Central Asia (BCA). KCP Bursa Efek JakartaAccount No: 458 300 9992 (IDR) / Swift Code: CENAIDJA
Become a Contributor
We welcome your participation and commitment to support the work of Putera Sampoerna Foundation.
If you would like to become a sponsor and need further information about our program, please contact us:
FRIENDS OF PSF TOP 20 DONORS
40 41
Asuransi Tokio Marine
Indonesia, PT
Clariant Indonesia, PT
Credit Suisse
Garuda Indonesia, PT
Jaya Readymix,PT
Mobil Cepu Ltd
Bank Permata, Tbk PT
Sampoerna Agro,Tbk PT
Singapore International
Foundation
DisDik Kab. Ogan Komering Ulu
PemKab Ogan Komering Ilir
Pemerintah Daerah Ogan Ilir
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
NEW PARTNERS
Lotte Mart
42 43
everyone can share to anotherSEMUA ORANG DAPAT SALING BERBAGI
Establised in 1991, Makro Indonesia has been evolved to LotteMart Wholesale in 2010.
LotteMart Wholesale is a self-service market with approximated 40.000—50.000 potential
members within each store. LotteMart is Your Groceries Partner which available in 20 branches
stores across Indonesia. LotteMart sets its vision to be the number one business retail in
Asia, and to achieve this, the company is planning to open 10 more stores in 2012. With its
commitment to employed the best service for costumers, LotteMart has its mission to distribute
its product efficiently to be able to special price, ensure high quality and wide range of products
to the executive segment, and enhance the opportunity and benefit to grow.
Berdiri pada tahun 1991, Makro Indonesia berganti nama menjadi LotteMart Wholesale pada
tahun 2010. LotteMart Wholesale adalah layanan perdagangan mandiri dengan perkiraan
40.000—50.000 anggota potensial di setiap cabangnya. LotteMart Wholesale adalah Mitra Belanja
Anda yang tersebar di 20 cabang di seluruh Indonesia. LotteMart memiliki visi sebagai bisnis
retail nomor 1 di Asia, dan untuk memcapai tujuan ini, akan membuka 10 cabang lagi di 2012.
Dengan komitmen memberikan layanan terbaik pada pelanggan, LotteMart memiliki misi untuk
mendistribusikan produk dengan harga yang istimewa, kualitas dan varietas yang tinggi untuk para
professional, serta menawarkan kesempatan dan keuntungan untuk berkembang.
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
PARTNERS GALLERY
Education Program Partners Corporate Channels
Strategic Alliances
Media Partners
44 45Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011
22.80 %
0.96 %
FINANCIAL HIGHLIGHTS
Source of support and income Donors sponsored program expenses
INSTITUTIONAL CONTRIBUTORS
INDIVIDUAL CONTRIBUTORS
OTHER INCOME
SAMPOERNA SCHOOL OF EDUCATION
SCHOLARSHIP EXPENSES
PSF - SAMPOERNA ACADEMY
SAMPOERNA SCHOOL OF BUSINESS
OTHERS NON SCHOLARSHIP PROGRAM*
SCHOOL RECONSTRUCTION, SAMPOERNA ACADEMY, COMPUTER DONATION, PSF SCHOOL DEVELOPMENT OUTREACH, SAMPOERNA SCHOOL OF EDUCATION, SAMPOERNA SCHOOL OF BUSINESS - PT HM SAMPOERNA TBK
TETRA AND PETRA IN TUBAN, BOJONEGORO & BLORA - MOBIL CEPU LTD.
SCHOLARSHIP - RIO TINTO
SCHOOL & PROGRAM DEVELOPMENT - BP INDONESIA
SCHOLARSHIP - ASTRO
EDUCATOR EMPOWERMENT PROGRAM - TOTAL INDONESIA
OTHER SPONSORED PROGRAMS**
PSF sponsored program expense
CONTRIBUTIONS & EARNINGS
Individual Contributors
Institutional Contributors
Other Income
TOTAL CONTRIBUTIONS & EARNINGS
EXPENSES AND CHANGES IN NET ASSETS
PSF Sponsored Program Expenses
Sampoerna School of Education
Sampoerna School of Business
SF - Sampoerna Academy
Scholarship Expenses
Others Non Scholarsip Program*
Total PSF Sponsored Program Expenses
Donors Sponsored Program
School Reconstruction, Sampoerna Academy,
Computer Donation, PSF School Development Outreach,
Sampoerna School of Education,
Sampoerna School of Business - PT HM Sampoerna Tbk.
PSF School Development Outreach - Exxon Mobil Oil Indonesia, Inc.
Scholarship - Astro
School Construction & Educators Quality Improvement Program -
PT Sampoerna Agro Tbk
School Rehabilitation & Reconstruction, Teacher Training and Schol-
arhip - PT Trakindo Utama
Educator Empowerment Program- Total Indonesia
Tetra and Petra in Tuban, Bojonegoro and blora - Mobil Cepu
School & Program Development - BP Indonesia
Scholarship - Rio Tinto
Other Sponsored Programs**
Total Donors Sponsored Program
Total Program Expenses
General & Adm Expenses
Fundraising Expenses
TOTAL EXPENSES
Increase (Decrease) in Net Asset
Net Asset, Beginning Balance
Net Asset, Ending Balance
Program Expenses
General & Adm Expenses
Fundraising
* Consists of Alumni Affairs, Student Loan, SEER (School Establishment & Education Recovery Program), Program Development and Unit Pelayanan Zakat (UPZ) - Bait Al-Kamil ** Consists of donor sponsored program expenses below 1% of total donors spon-sored program expenses The rate of exchange used was IDR 8,823 to US$ 1, computed by taking the average transaction exchange rates of Bank Indonesia as of September 30, 2011
USD IDR %
9,639,749
3,821,813
283,167
13,744,728
2,123,834
1,583,353
338,902
190,766
83,886
4,320,740
7,348,601
724,968
222,224
186,502
153,882
152,030
138,002
137,765
104,752
855,153
10,023,879
14,344,619
4,290,692
181,068
18,816,379
(5,071,650)
22,774,008
17,702,357
14,344,619
4,290,692
181,068
18,816,379
85,051,503
33,719,855
2,498,380
121,269,738
18,738,585
13,969,922
2,990,136
1,683,126
740,124
38,121,893
64,836,708
6,396,389
1,960,683
1,645,504
1,357,698
1,341,364
1,217,594
1,215,501
924,228
7,545,011
88,440,681
126,562,574
37,856,772
1,597,563
166,016,908
(44,747,170)
200,935,069
156,187,899
126,562,574
37,856,772
1,597,563
166,016,908
70.13
27.81
2.06
100.00
49.15
36.65
7.84
4.42
1.94
100.00
73.31
7.23
2.22
1.86
1.54
1.52
1.38
1.37
1.05
8.53
100.00
76.23
22.80
0.96
100.00
46 47
27.81 %
2.06 %
70.13 %
1.94 %
36.65 %
49.15 %
4.42 % 7.84 %
73.31 %
7.23 %1.05 %
1.37 % 1.38 %
1.52 % 1.54 %
2.22 %
8.53 %
1.86 %
SCHOOL OF REHABILITATION & RECONSTRUCTION, TEACHER,TRAINING & SCHOLARSHIP - PT TRAKINDO UTAMA
SCHOOL CONSTRUCTION & EDUCATORS QUALITY IMPROVEMENT PROGRAM - PT SAMPOERNA AGRO TBK
How we use our funds
PROGRAM EXPENSESGENERAL & ADM EXPENSESFUNDRAISING
76.23 %
PSF SCHOOL DEVELOPMENT OUTREACH - EXXON MOBIL OIL INDONESIA, INC.
Putera Sampoerna Foundation Quarterly Report3rd QUARTER 2011