Rabu, 13 Mei 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Warren Buffett—Beware the investment activity that produces applause; the great moves are usually greeted by yawns.

DPR Sahkan RUU Pertambangan Mineral dan Batu Bara

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) kemarin (12/5) telah mengesahkan Rancangan

Undang-Undang Tentang Perubahan Atas UU No.4/2009 tentang Pertambangan

Mineral dan Batubara. Melalui aturan tersebut, maka pengusaha tambang,

utamanya tujuh pemegang PKP2B generai 1 yang masa konntraknya akan habis

dalam waktu dekat, mendapatkan kepastian hokum. Dengan payung hokum

yang baru ini maka dana eksplorasi yang dianggarkan oleh perusahaan tambang

tidak lagi seret. Menurut data Kementerian ESDM, investasi eksplorasi yang

dikucurkan perusahaan tambang di Indonesia masih sebesar 3% dari total

investasi perusahaan, jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan investasi

eksplorasi yang digelontorkan perusahaan tambang di dunia. Pada tahun lalu,

investasi tersebut hanya tercapai sebesar USD274 juta dan pada tahun ini

diproyeksikan sebesar USD300 juta. Padahal, tanpa adanya eksplorasi maka

akan sulit untuk menemukan cadangan baru. Regulasi baru ini akan memberikan

kepastian investasi jangka panjang di sektor pertambangan. UU ini memberikan

kepastian hokum, khususnya untuk perpanjangan operasi pemegang kontrak

tambang. Selama ini investor cenderung menahan untuk investasi karena tidak

ada kejelasan mengenai perpanjangan operasi PKP2B.(Bisnis, HP Analytics Team)

Macro and Sector

Menteri Ketenagakerjaan Terbitkan Surat Edaran Penundaan THR

DPR Menyetujui Perppu 1/2020 Menjadi Undang-Undang

Stock News

MTDL (+0.84%) Pertumbuhan Laba Double Digit

IPCC (+3.59%) Bukukan Pendapatan Rp523,22 Miliar

LPPF (+0.33%) Kinerja Berat Meski Gerai Dibuka

MARK (0.00%) Trend Positif Pada Kuartal II/2020

Technical View & Key Calls

IHSG. Support: 4550, Resistance: 4650

MEDC

Speculative Buy, Entry Level: 468-478; Target: 500 / 520; Stoploss: 458

BBRI

Speculative Buy, Entry Level: 2490-2440; Target: 2700; Stoploss : 2420

Global Wrap

DJIA(-1.89%), S&P500 (-2.05%), Stoxx600(+0.26%), DAX(-0.05%)

Bursa AS ditutup melemah tajam pada perdagangan Selasa (12/5). Cluster baru

kasus COVID-19 telah muncul di negara-negara yang mulai mencabut restrictions

pada aktivitas dan bisnis untuk pencegahan penyebaran virus, yang memberi

investor jeda ketika negara bagian AS mulai melonggarkan kebijakan lockdown

dalam upaya membuka kembali ekonomi. Selanjutnya, kekhawatiran tentang

ketegangan geopolitik akibat pandemi telah berkontribusi pada penurunan mar-

ket setelah Republican senators mengarah untuk memungut suara dalam mem-

berikan sanksi pada China atas penganiayaan minoritas di Xinjiang. Sementara

itu, Fed memberikan dukungan pada bisnis dengan membeli corporate-bond yang

menandai ekspansi bersejarah bank sentral untuk mendukung ekonomi dan sis-

tem keuangan dalam periode krisis keuangan yang signifikan akibat pandemic.

Pada akhir perdagangan hari Selasa (12/5), IHSG ditutup melemah 1.09% ke

level 4,588.7. Penutupan perdagangan diikuti aksi jual bersih investor asing

sebesar Rp1.04 triliun. Secara sektoral pergerakan IHSG ditekan oleh sektor

keuangan (-2.33%) dan sektor agrikultur (-2.10%). Saham-saham big cap yang

menjadi penekan indeks yaitu BBRI (-4.96%), BMRI (-5.20%), dan BBCA (-

1.42%).

JCI Statistic

Daily Foreign Net Flow (IDR Bn)

JCI Performance

Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP

Economic Indicators

GDP Growth 1Q20 YoY (%) 2.97

GDP Nominal 1Q20 (IDR Tn) 3,922.6

CPI April 2020 YoY (%) 2.67

Trade Bal. Jan 2020 (USD Bn) -0.86

BI 7-day RR Rate Apr. (%) 4.50

M2 February 2019 (IDR Tn) 6,116.5

Third Party Fund Mar. YoY (%) 9.54

Banking Loan March YoY (%) 7.95

Reserves March (USD Bn) 120.97

Last Spot 4,588.73

1D change (%) (1.09)

1M change (%) (0.76)

1Y change (%) (25.21)

52W High 6,468.25

52W Low 3,911.72

Volume (bn) 4.69

Value (bn) 5,820.54

PER (TTM) 13.52

PBV (TTM) 1.30

ROE (TTM) 15.31

GIDN10YR Index 7.95

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Rabu, 13 Mei 2020

Comparative Table

Stock Key Calls — BBRI

Overview

Speculative Buy BBRI di area Support dari level previ-ous Low 2440, pada saat RSI menunjukkan positive divergence dan Volume di saat fase konsolidasi ini terlihat picking up; menandakan kemungkinan ter-jadinya akumulasi di harga rendah. Target terdekat adalah berusaha melalui MA10 & 20 serta Resistance

Trendline jk.pendek ke atas 2700.

Rekomendasi Speculative Buy, Entry Level: 2490-2440; Target:

2700; Stoploss : 2420

Stock Key Calls — LQ45

Overview LQ45 masih tergolong berada di area Support walau-pun posisi slightly di bawah MA10 & 20 alias level 685 yang akan menjadi Resistance mini hari ini. Jika LQ45

memutuskan masih akan melemah maka Neckline 660 lah yang akan kembali dituju.

Rekomendasi Hold, Support: 675; Resistance: 685

Technical View & Key Calls

Stock Key Calls — MEDC

Overview MEDC memulai trend naik fase awal di dalam pola

Parallel Channel (hitam). Saat ini tengah menggan-tungkan diri pada Support MA50 & 10 yang sebentar

lagi saling bersentuhan, menjadikan level 464 sebagai Support terdekat. Target terdekat MEDC berada di

bilangan 520, yang mana jika berhasil ditembus akan membawanya terus melaju ke upper channel 620.

Rekomendasi Speculative Buy, Entry Level: 468-478; Target:

500 / 520; Stoploss: 458

Source: Bloomberg, HP

Indices Last Price 1D% 1M% 3M% Commodities Last Price 1D% 1M% 3M%

Dow Jones 23764.78 -1.89% 1.60% -19.23% Bloomberg Commodity 61.55 -0.37% -2.89% -18.28%

S&P 500 2870.12 -2.05% 3.93% -14.93% Nymex Oil 25.39 -1.51% 13.30% -50.62%

DAX 10819.50 -0.05% 2.41% -21.29% Brent Crude 29.48 -1.67% -7.12% -47.67%

Nikkei 225 20068.01 -1.47% 5.38% -15.78% CPO Rotterdam Kospi 1912.05 -0.53% 4.73% -14.37% CPO Malaysia 2036.00 -1.17% -14.78% -25.58%

Hang Seng 24245.68 -1.45% -0.22% -12.57% Soybean CBT 849.25 -0.35% -1.65% -4.85%

Straits Times 2587.81 -0.90% 0.80% -19.64% Rubber Tocom 140.00 -0.57% -1.41% -11.17%

Shanghai 2891.56 -0.11% 3.90% -0.50% Nickel Spot 12,262.50 -0.22% 5.72% -5.78%

S&P/ASX 200 5333.90 -1.28% -0.99% -24.91% Nickel Inventory 233310.00 0.11% 1.85% 11.24%

IHSG 4588.73 -1.09% -0.76% -21.85% Tin Spot 15,380.00 -0.07% 2.04% -6.76%

LQ-45 681.67 -1.96% -1.70% -28.56% Tin Inventory 4710.00 -0.74% -34.99% -26.29%

EIDO 16.11 -2.19% 4.95% -33.18% Newcastle Coal 52.00 0.58% -18.24% -24.53%

Vix Index 33.04 19.84% -19.75% 133.50% Gold 1705.62 0.17% -0.57% 8.22%

Currency Last Price 1D% 1M% 3M% Bond Yield Last Price 1D% 1M% 3M%

USD-IDR 14905.00 -0.07% 4.86% -8.26% -0 US 10 Year 0.67 0.54% -13.30% -58.65%

EUR-USD 1.09 0.08% -0.52% 0.15% -0 ID 10 Year 7.95 0.03% -0.60% 20.97%

USD-JPY 107.14 0.00% 0.59% 2.50% 0 ID 30 Year 8.38 0.02% -0.92% 11.45%

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Rabu, 13 Mei 2020

Macro and Sector

Menteri Ketenagakerjaan Terbitkan Surat Edaran

Penundaan THR

Surat Edaran ini diterbitkan, setelah banyaknya laporan pe-

rusahaan yang kesulitan keuangan dan dibuktikan dengan

data yang disampaikan ke Dinas Ketenagakerjaan. Sebe-

lumnya, Menaker memastikan kewajiban pengusaha untuk

membayar THR sesuai dengan perundang-undangan. Namun,

terdapat opsi penundaan jika pengusaha tidak dapat mem-

bayar THR secara penuh dalam waktu yang ditentukan dan

jika perusahaan terbukti tidak bisa membayarkan sama

sekali pada waktunya. ( Bisnis )

DPR Menyetujui Perppu 1/2020 Menjadi Undang-

Undang

Perppu 1/2020 ini berisi aturan tentang Pelaksanaan Program

Pemulihan Ekonomi Nasional Untuk Penanganan Pandemi

Covid-19. Perppu ini menjadi landasan hukum bagi

Pemerintah untuk melanjutkan langkah-langkah mengatasi

COVID-19 di bidang kesehatan, ancaman sosial, ancaman

perekonomian dan stabilitas sistem keuangan. Diharapkan

dapat dirasakan manfaatnya oleh tenaga medis, masyarakat,

pelaku usaha di sektor riil serta sektor keuangan yang meli-

puti usaha mikro hingga usaha besar. ( Kontan )

Charts

Oil Price Bloomberg Commodity Index

Daily Sector Performance IDR Currency

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Source: Bloomberg, HP Source: Bloomberg, HP

Stocks News

MTDL (+0.84%) Pertumbuhan Laba Double Digit

MTDL mampu mencatatkan laba bersih sebesar Rp94,3 miliar

di kuartal I/2020, atau naik 10,1% YoY dari periode yang

sama tahun sebelumnya sebesar Rp85,6 miliar. Capaian ter-

sebut salah satunya ditopang pertumbuhan penjualan sebe-

sar 4,9% YoY dari Rp3,2 triliun di kuartal I/2019 menjadi

Rp3,4 triliun di kuartal I/2020. Dengan rincian penjualan di

lini bisnis konsultasi yang naik 15,4% dan bisnis distribusi

yang naik 1,4%. Tingginya permintaan notebook pada masa

WFH menjadi katalis positif bagi kinerja MTDL.(Bisnis)

IPCC (+3.59%) Bukukan Pendapatan Rp523,22 Miliar

IPCC membukukan pendapatan sebesar Rp523,22 miliar

pada 2019. Jumlah ini tumbuh 6,89% YoY. Sejalan dengan

meningkatnya pendapatan, beban pokok pendapatan juga

naik 12,41% menjadi Rp305,57 miliar. Alhasil, laba tahun

berjalan IPCC menyusut 20,49% YoY menjadi Rp135,30 mil-

iar. Kenaikan post beban yang lebih tinggi dari pendapatan

berdampak negatif pada laba bersih perusahaan. (Kontan)

LPPF (+0.33%) Kinerja Berat Meski Gerai Dibuka

LPPF membuka kembali 21 gerai pada akhir April 2020.

Sebelumnya, LPPF menutup sementara seluruh gerai secara

nasional terhitung 30 Maret 2020. LPPF melakukan berbagai

langkah efisiensi selama masa pandemi Covid-19, di an-

taranya mengurangi beban usaha yang tidak esensial terma-

suk beban sewa, pemasaran, perjalanan, dan beban lainnya.

Beban sewa selama ini berkontribusi hingga 35% dari opera-

tional expenditure. Sementara biaya pemasaran memberat-

kan 8% dari operational expenditure. (Kontan)

MARK (0.00%) Trend Positif Pada Kuartal II/2020

MARK memperkirakan kinerja tren positif pada kuartal

II/2020. Proyeksi itu seiring dengan meningkatnya per-

mintaan cetakan sarung tangan kesehatan pada negara yang

melonggarkan kebijakan lockdown. MARK memperkirakan

aktifitas ekspor perseroan akan kembali normal setelah Ma-

laysia melonggarkan kebijakan lockdown. Malaysia berkontri-

busi paling besar terhadap penjualan ekspor MARK. (Bisnis)

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

Rabu, 13 Mei 2020

Economic Calendar

Date Country Event Survey Actual Prior Revised

05/12/2020 08:30 CH PPI YoY Apr -0.025 -0.031 -0.015 --

05/12/2020 08:30 CH CPI YoY Apr 0.037 0.033 0.043 --

05/12/2020 10:00 ID Bloomberg May Indonesia Economic Survey (Table)

05/12/2020 17:00 US NFIB Small Business Optimism Apr 83 90.9 96.4 --

05/12/2020 19:30 US CPI MoM Apr -0.008 -0.008 -0.004 --

05/12/2020 19:30 US CPI Ex Food and Energy MoM Apr -0.002 -0.004 -0.001 --

05/12/2020 19:30 US CPI YoY Apr 0.004 0.003 0.015 --

05/12/2020 19:30 US CPI Ex Food and Energy YoY Apr 0.017 0.014 0.021 --

05/12/2020 19:30 US CPI Index NSA Apr 256.489 256.389 258.115 --

05/12/2020 19:30 US CPI Core Index SA Apr 266.11 265.601 266.795 --

05/12/2020 19:30 US Real Avg Hourly Earning YoY Apr -- 0.075 0.016 --

05/12/2020 19:30 US Real Avg Weekly Earnings YoY Apr -- 0.069 0.007 0.006

05/12/2020 21:00 US Mortgage Delinquencies 1Q -- 0.0436 0.0377 --

05/12/2020 21:00 US MBA Mortgage Foreclosures 1Q -- 0.0073 0.0078 --

05/13/2020 01:00 US Monthly Budget Statement Apr -$737.0b -$737.9b $160.3b --

05/13/2020 16:00 EC Industrial Production SA MoM Mar -0.125 -- -0.001 --

05/13/2020 16:00 EC Industrial Production WDA YoY Mar -0.136 -- -0.019 --

05/13/2020 18:00 US MBA Mortgage Applications 8-May -- -- 0.001 --

05/13/2020 19:30 US PPI Final Demand MoM Apr -0.005 -- -0.002 --

05/13/2020 19:30 US PPI Ex Food and Energy MoM Apr -0.001 -- 0.002 --

05/13/2020 19:30 US PPI Ex Food, Energy, Trade MoM Apr -0.001 -- -0.002 --

05/13/2020 19:30 US PPI Final Demand YoY Apr -0.004 -- 0.007 --

05/13/2020 19:30 US PPI Ex Food and Energy YoY Apr 0.008 -- 0.014 --

05/13/2020 19:30 US PPI Ex Food, Energy, Trade YoY Apr 0.006 -- 0.01 --

05/12/2020 05/18 CH Foreign Direct Investment YoY CNY Apr -- -- -0.141 --

Corporate Action

Code Type OS:NS Rp Cum Ex Record Pay Trade

PRDA Cash Dividend 112.14 30-Apr-20 4-May-20 5-May-20 18-May-20

INDY Cash Dividend 89.63 30-Apr-20 4-May-20 5-May-20 20-May-20

BJTM Cash Dividend 48.20 5-May-20 6-May-20 8-May-20 20-May-20

Company Type New Shares Rp Offering Allot Refund List

PT Cashlez Worldwide Indonesia Tbk IPO 250,000,000 350 27-Apr-20 29-Apr-20 4-May-20 4-May-20

Rabu, 13 Mei 2020

Mohon Perhatikan Disclaimer Di Akhir Publikasi Ini

DISCLAIMER: Laporan ini diterbitkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas, anggota Bursa Efek Indonesia (BEI)

yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Laporan ini dan akses el-

ektronik apa pun di dalamnya dibatasi dan dimaksudkan hanya untuk klien, entitas terkait,

dan digunakan oleh penerima yang dialamatkan oleh PT Henan Putihrai Sekuritas.

Laporan ini dapat berisi informasi rahasia dan/atau hak khusus secara hukum. Laporan ini

tidak direproduksi, disalin, atau disediakan untuk pihak lain. Dalam keadaan apa pun laporan

ini tidak dianggap sebagai penawaran penjualan atau permintaan pembelian efek. Setiap

rekomendasi di laporan ini mungkin tidak tepat untuk semua investor. Dalam mempertim-

bangkan setiap jenis investasi, Anda harus membuat penilaian mandiri dan mencari nasihat

keuangan dan hukum yang profesional. Meskipun informasi dalam dokumen ini diperoleh dari

sumber yang dapat dipercaya, keakuratan dan kelengkapannya tidak dapat dijamin. PT He-

nan Putihrai Sekuritas secara khusus menyangkal semua kewajiban atas kerugian langsung

atau tidak langsung, konsekuensi atas hilangnya keuntungan yang ditimbulkan oleh Anda

atau pihak ketiga, yang mungkin timbul dari ketergantungan pada laporan ini atau atas

faktor keandalan, akurasi, kelengkapan atau ketepatan waktu.

Jika Anda bukan penerima yang dituju atau telah menerima informasi ini secara tidak senga-

ja, harap segera memberitahukan kepada kami. Jika Anda bukan penerima yang dituju, se-

tiap penggunaan, ketergantungan pada, referensi, pengungkapan, perubahan atau penyali-

nan dan/atau distribusi informasi yang terkandung untuk tujuan apa pun sangat dilarang dan

mungkin melanggar hukum. PT Henan Putihrai Sekuritas tidak akan bertanggung jawab atas

setiap kehilangan dan/atau kerusakan yang disebabkan oleh virus yang ditransmisikan oleh

laporan ini atau lampirannya, atau untuk pengiriman informasi secara tepat dan lengkap,

atau untuk setiap keterlambatan dalam penerimaannya. Seluruh hak cipta dimiliki oleh PT

Henan Putihrai Sekuritas. Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi nomor (+62 21) 520

6464.