reshaping the future - indonesia stock exchange...reshaping the future pt semen indonesia (persero)...

484
Laporan Tahunan 2017 Reshaping the Future PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Upload: others

Post on 13-Oct-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • Reshaping the Future

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk1. The East Building, 18th Floor Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav. E.3.2 No. 1 Kuningan, Jakarta -12950 T: 62-21-5261174-5 F: 62-21-5261176

    2. Gedung Utama Semen Indonesia Jl. Veteran Gresik 61122 East Java, Indonesia T: + 62-31-398-1732 F: + 62-31-398-3209

    email: [email protected] @: www.semenindonesia.com

    2017Laporan Tahunan

    Reshaping the Future

    Laporan Tahunan

    2017

    Laporan Tahunan

    2017

    Reshaping the Future

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

  • Tahun 2017 merupakan momentum bagi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk untuk berbenah secara fundamental. Posisi Perseroan sebagai perusahaan induk yang memimpin industri semen di pasar dalam negeri dari segi pangsa pasar, merupakan kelebihan yang berpeluang mengukuhkan Perseroan, baik dalam jangka menengah maupun panjang, sebagai perusahaan berskala global.

    Demi meraih masa depan lebih baik itu, Perseroan melakukan penataan tiada henti. Baik dari sisi organisasi, keuangan, operasional, maupun mata rantai produksi dan pasokan, sejalan dengan definisi masa depan Perseroan bahwa pasar dalam negeri adalah peluang potensial yang terus bergerak dinamis.

    Reshaping the Future

  • 1

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

  • PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    2

    Rp19.854 miliar

    Rp6.992 miliar

    Beban Pokok Pendapatan

    Beban Energi

    Manajemen biaya merupakan salah satu kunci penting menjaga kesinambungan kinerja usaha yang positif. Dalam industri semen, biaya energi merupakan porsi terbesar dari total biaya produksi, yaitu sekitar 36%. Semakin tinggi tingkat produksi, maka kebutuhan terhadap komoditas yang harganya ditentukan pasar internasional tersebut semakin tinggi.

    meningkat 22,0% dibandingkan tahun sebelumnya

    meningkat 23,5% dibandingkan tahun sebelumnya

    Mengelola Biaya Produksi

  • 3

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    Perseroan telah mengantisipasi biaya produksi dengan mengembangkan teknologi pengeringan. Pada tahun 2017, sejumlah pabrik yang dikelola oleh Perseroan mampu memanfaatkan batu bara dengan kalori rendah, yaitu di bawah 4.000 kkal. Hal ini membuat kinerja operasional pabrik makin efisien.

    Packing Plant Banjarmasin, Kalimantan Selatan Kapasitas 600.000 ton/tahun

    Aktivitas Cement Mill Pabrik Semen Indonesia di Padang, Sumatera Barat

    Storage Batu Bara Semen Indonesia Pabrik Tuban, Jawa Timur

    Aktivitas Machine Packer Pabrik Semen Indonesia di TLCC, Vietnam

  • PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    4

    Memaksimalkan Portofolio Produk

    Portofolio merek tersebut merupakan kekuatan Perseroan yang akan terus dikembangkan. Di antaranya melalui aktivasi saluran komunikasi, terutama online dan digital. Dengan demikian, brand equity produk semen Perseroan semakin kuat dan tetap mendapatkan kepercayaan masyarakat.

    Dari sisi produk, salah satu keunggulan penting yang dimiliki oleh Perseroan adalah merek (brand) yang kuat di tingkat regional. Saat ini ada 3 merek produk semen domestik dan 1 merek di kawasan regional. Perseroan menargetkan seluruh merek produknya dikenal di seluruh kawasan regional.

    Cement Packer Semen Indonesia di Pabrik Tuban, Jawa Timur

  • 5

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    30.818 ribu tonTotal Produksi Semen

    meningkat 9% dibandingkan tahun sebelumnya

    2.133 ribu tonProduksi Semen Regional (TLCC)

    menurun 11% dibandingkan tahun sebelumnya

    28.685 ribu tonProduksi Semen Domestik

    meningkat 12% dibandingkan tahun sebelumnya

  • PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    6

    Ikhtisar Utama Profil Perusahaan Tata Kelola PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017 PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    5352Laporan Keuangan Konsolidasian

    Papua

    Grinding Plant

    1 Unit Cement Mill

    Grinding Plant

    4 Unit Cement Mill

    Kiln 5 UnitCement Mill 11 Unit

    Kiln 5 UnitCement Mill 8 Unit

    Kiln 4 UnitCement Mill 6 Unit

    Kiln 1 UnitCement Mill 1 Unit

    Myanmar

    LaosNaypyidaw

    Bangkok

    Phnom Penh

    Kuala Lumpur

    Singapore

    Sumatera

    Jakarta

    Jawa

    Sulawesi

    Kalimantan

    Maluku

    Dili

    ManilaThailand Vietnam

    Brunei

    PhilippinesCambodia

    Malaysia

    Indonesia

    East Timor

    Grinding Plant

    1 Unit Cement Mill

    Grinding Plant

    1 Unit Cement Mill

    Bandar Seri Begawan

    AreaOperasional

    17

    25

    Pelabuhan

    Packing Plant

    Pada tahun 2017, salah satu inisiatif strategis yang diimplementasikan dalam rangka mendukung pencapaian kinerja Perseroan adalah Move Closer to Customer, yaitu lebih dekat kepada pelanggan dengan menerapkan Supply Chain Management (SCM). Dalam menerapkan SCM, Perseroan mengintegrasikan serangkaian aktivitas bisnis dalam rantai pasok untuk menciptakan nilai tambah bagi pelanggan, baik berupa produk maupun layanan dengan menggunakan sumber daya yang ada dalam rantai pasok tersebut.

    17 fasilitas pelabuhan yang dimiliki Perseroan

    25 packing plant tersebar di wilayah operasi Perseroan

    Jaringan Distribusi yang Terpadu

  • 7

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    Implementasi SCM ini dimaksudkan untuk meningkatkan pendapatan dan/atau menurunkan biaya operasional. Khususnya biaya transportasi guna meningkatkan daya saing Perseroan.

    Pelabuhan Khusus Semen Padangdi Teluk Bayur Padang, Sumatera Barat

  • PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    8

    Untuk mendukung pencapaian usaha yang maksimal dan berkesinambungan, Perseroan terus mengembangkan rantai nilai (value chain) bisnis. Perseroan tidak hanya fokus mengembangkan lini bisnis dalam kelompok Mid Stream, tetapi seluruh lini bisnis dalam value chain sebagai sebuah kekuatan.

    Bidang Usaha yang Terintegrasi

    SIIB

  • 9

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    Penataan lini bisnis sepanjang value chain yang dijalankan tetap mengacu pada kerangka Strategi 3+1. Lini bisnis dalam value chain telah dikelompokkan menjadi empat, yaitu Up Stream, Mid Stream, Down Stream dan Adjacent.

    10Tipe Produk Semen

    4Merek Produk Semen

    TOTAL SOLUTION

    10 Produk Semen• Ordinary Pozzolan Cement (OPC) Curah• Portland Pozzolan Cement (PPC) Curah• Portland Composite Cement (PCC) Bag• Portland Composite Cement (PCC) Curah• Oil Well Cement (OWC) • White Cement• Slag Cement• Special Blended Cement (SBC)• Semen Portland Tipe II• Semen Portland Tipe V

    4 Merek Semen• Semen Gresik• Semen Padang• Semen Tonasa• Thang Long Cement Company

    11 Produk Pendukung• Logistik

    - Logistik terintegrasi- Transportasi darat- Transportasi laut- International freight forwarder

    • Perdagangan- International trading- Perdagangan umum industri- Perdagangan umum tambang

    • Pertambangan & sewa alat berat• Kawasan Industri• Ready mix concrete• Precast concrete• Aggregate product• Masonry & Other Concrete product• Ground Granulated Blast Furnace Slag

    (BGGBFS)• Kemasan industri• Jasa dan konsultasi

    11Produk Pendukung

  • 10

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    Daftar Isi1 Reshaping the Future

    12 Ikhtisar Kinerja 201714 Ikhtisar Keuangan16 Informasi Saham

    18 Laporan Manajemen

    20 Laporan Dewan Komisaris28 Laporan Direktur Utama

    36 Profil Perusahaan

    38 Identitas Perusahaan39 Makna Logo40 Visi dan Misi41 Budaya Perusahaan42 Sekilas Semen Indonesia44 Jejak Langkah46 Keunggulan Perseroan47 Kegiatan Usaha48 Produk dan Layanan50 Fasilitas Pendukung52 Area Operasional54 Struktur Kepemilikan dan Entitas Anak56 Anak Perusahaan58 Struktur Organisasi60 Profil Dewan Komisaris64 Profil Direksi

    68 Jumlah Karyawan69 Informasi Pemegang Saham70 Kronologis Pencatatan Saham70 Kronologis Pencatatan Efek Lainnya71 Lembaga Penunjang Pasar Modal72 Situs Perusahaan74 Penghargaan dan Sertifikasi78 Peristiwa Penting

    82 Strategi dan Pengembangan Bisnis

    86 Analisis dan Diskusi Manajemen

    88 Tinjauan Umum91 Tinjauan Operasional

    102 Tinjauan Kinerja Per Segmen Usaha110 Tinjauan Pemasaran116 Tinjauan Kinerja Keuangan

    142 Tinjauan Pendukung Usaha

    144 Sumber Daya Manusia158 Teknologi Informasi168 Penelitian Pengembangan dan Lingkungan181 Gerakan Inovasi Perseroan

    10

  • 11

    184 Tata Kelola Perusahaan

    186 Pernyataan Komitmen GCG Semen Indonesia187 Dasar-Dasar Pelaksanaan GCG188 Tujuan Penerapan GCG188 Road Map Penerapan GCG188 Struktur Hubungan dan Tata Kelola190 Rapat Umum Pemegang Saham198 Dewan Komisaris203 Direksi208 Peniilaian Penerapan GCG210 Kebijakan Remunerasi Bagi Dewan Komisaris

    dan Direksi213 Rapat Dewan Komisaris, Direksi, dan Rapat

    Gabungan222 Hubungan Afiliasi antara Anggota Direksi,

    Dewan Komisaris, dan Pemegang Saham Utama dan/atau Pengendali

    224 Komite Di Bawah Direksi224 Komite Di Bawah Dewan Komisaris233 Sekretaris Dewan Komisaris235 Sekretaris Perusahaan236 Unit Audit Internal252 Akuntan Publik Independen254 Manajemen Risiko256 Pengawasan & Pengendalian Penerapan GRC

    Terpadu260 Sistem Pengendalian Intern264 Akses Informasi dan Data Perusahaan265 Kode Etik266 Whistle Blowing System268 Pemenuhan Semen Indonesia atas Peraturan

    Otoritas Jasa Keuangan Tentang Penerapan GCG pada Perusahaan Terbuka

    272 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

    279 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan diBidang Lingkungan Hidup

    281 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan diBidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja

    283 Tanggung Jawab Sosial Perusahaan di Bidang Sosial Kemasyarakatan

    286 Tanggung Jawab Sosial Perusahaanterhadap Konsumen

    287 Kisah Sukses Mitra Binaan

    288 Laporan Keuangan Konsolidasian

    291 SURAT PERNYATAAN DIREKSI292 LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN294 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian296 Laporan Laba Rugi dan Penghasilan

    Komprehensif Lain Konsolidasian297 Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian298 Laporan Arus Kas Konsolidasian299 Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian

    470 Surat Pernyataan472 Referensi Peraturan OJK

    No. 29/POJK.04/2016:Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik dan SEOJK NO 30/SEOJK.04/2016: Bentuk dan Isi Laporan Tahunan EmitenAtau Perusahaan Publik

    11

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    12

    Ikhtisar Kinerja2017

    30,8 juta tonVolume produksi semen tahun

    2017 naik 9% dibandingkan tahun sebelumnya

    Total Volume Produksi

    31,5 juta tonVolume penjualan semen tahun

    2017 naik 8,3% dibandingkan tahun sebelumnya

    Total Volume Penjualan

    Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian ESDM

    memberikan Penghargaan Utama kepada PT Semen Indonesia

    (Persero) Tbk pada tahun 2017 untuk pengelolaan lingkungan izin

    usaha pertambangan

    Penghargaan Utama

    Rp 27,8 triliunPendapatan usaha Perseroan naik

    6,4%

    Pendapatan

    85,6%Perseroan mencatatkan tingkat

    utilisasi yang lebih baik dari rerata industri semen yang hanya

    mencapai sekitar 65%

    Utilisasi Semen

    92,45Perseroan memperoleh skor 92,45

    (skala 100) untuk implementasi GCG tahun 2017 dengan kualifikasi “Sangat Baik” yang dilakukan oleh

    assessor independen

    GCG Score

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional Laporan Keuangan Konsolidasian

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    13

    30,6 MWPada tahun 2017 Perseroan menyelesaikan 3 line (dari 4

    line) proyek WHRPG (waste heat recovery power generation) di

    pabrik Tuban. Proyek pembangkit listrik yang memanfaatkan gas

    buang ini mampu menghasilkan tenaga listrik dengan kapasitas 30,6 MW dan mengurangi emisi karbon 122.358 ton per tahun

    WHRPG

    Sebagai bentuk komitmen pelestarian lingkungan, Perseroan membangun taman rekreasi Arboretum Bukit Daun di area

    reklamasi bekas lahan tambang batu kapur pabrik Tuban. Di area tersebut ditanam dan dikembangbiakkan berbagai pohon langka yang berfungsi untuk konservasi, koleksi, pendidikan,

    penelitian, rekreasi dan estetika

    Arboretum Bukit Daun

    Perseroan meluncurkan produk baru MaxStrength Cement, produk inovasi jenis portland slag pertama

    yang diproduksi di Indonesia. Produk khusus yang ramah lingkungan ini diperuntukan untuk proyek-proyek besar yang mempersyaratkan kuat

    lentur yang tinggi

    Launching MaxSTRENGTH

    Cement

    667

    Perseroan mendapatkan skor 667 dari hasil assessment kriteria

    penilaian kinerja unggul yang diselenggarakan oleh Forum Ekselen BUMN. Skor tersebut menempatkan

    Perseroan dalam kelompok “Emerging Industry Leader”

    Kriteria Penilaian Kinerja Unggul

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    14

    IkhtisarKeuangan

    Dalam Jutaan Rupiah 2017 2016 2015 2014 2013Ikhtisar Posisi Keuangan KonsolidasianAset Lancar 13.801.819 10.373.159 10.538.704 11.648.545 9.972.110 Investasi pada Entitas Asosiasi 83.665 93.985 223.952 146.980 127.510 Aset Tetap 32.523.310 30.846.750 25.167.683 20.221.067 18.862.518 Aset tak Berwujud 1.269.644 1.355.080 1.134.306 1.103.697 1.158.475 Aset tidak Lancar Lainnya 1.285.065 1.557.922 1.088.474 1.211.386 712.490 Total Aset 48.963.503 44.226.896 38.153.119 34.331.675 30.833.103 Liabilitas Jangka Pendek 8.803.577 8.151.673 6.599.190 5.271.930 5.297.592 Liabilitas Jangka Panjang 9.720.874 5.500.831 4.113.131 4.054.815 3.784.029 Total Liabilitas 18.524.451 13.652.504 10.712.321 9.326.745 9.081.621 Total Ekuitas 30.439.052 30.574.391 27.440.798 25.004.930 21.751.482 Pengeluaran Modal 3.504.826 5.169.917 5.650.020 2.493.801 2.707.065 Modal Kerja Bersih 4.998.242 2.221.486 3.939.514 6.376.615 4.674.518

    Ikhtisar Laporan Laba Rugi KonsolidasianPendapatan 27.813.664 26.134.306 26.948.004 26.987.035 24.501.241 Laba Bruto 7.959.599 9.855.872 10.645.996 11.578.877 10.944.094 Laba Usaha 3.343.959 5.227.113 5.945.532 7.142.178 7.062.993 Laba Tahun Berjalan 2.043.026 4.535.037 4.525.441 5.567.660 5.354.299 Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan 1.707.594 4.368.344 4.662.164 5.642.318 5.852.023 Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk 2.014.015 4.521.596 4.521.491 5.559.902 5.370.247 Laba yang Dapat Diatribusikan kepada Kepentingan Non Pengendali

    29.011 13.441 3.950 7.758 (15.948)

    Total 2.043.026 4.535.037 4.525.441 5.567.660 5.354.299 Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk

    1.688.437 4.395.314 4.599.417 5.631.171 5.716.494

    Laba Komprehensif yang Dapat Diatribusikan kepada Kepentingan Non Pengendali

    19.157 (26.970) 62.747 11.147 135.529

    Total 1.707.594 4.368.344 4.662.164 5.642.318 5.852.023 EBITDA 5.396.961 6.962.934 7.473.542 8.491.877 8.099.042 Kapitalisasi Pasar 58.722.048 54.421.696 67.619.328 96.090.624 83.931.008 Rata-rata Tertimbang Saham Beredar (dalam ribuan) 5.931.520 5.931.520 5.931.520 5.931.520 5.931.520 Laba per Saham Dasar (dalam Rupiah penuh) 340 762 762 937 905

    Rasio-rasio KeuanganMargin Laba Bruto (%) 28,62 37,71 39,51 42,91 44,67 Margin Laba Usaha (%) 12,02 20,00 22,06 26,47 28,83 Margin Laba Bersih (%) 7,24 17,30 16,78 20,60 21,92 Margin EBITDA (%) 19,40 26,64 27,73 31,47 33,06 Rasio EBITDA Terhadap Bunga (X) 7,13 19,16 20,20 22,20 23,80 Rasio EBITDA terhadap Bunga & Pembayaran Pokok Pinjaman (X)

    0,69 2,98 4,64 3,40 5,47

    Rasio Laba terhadap Ekuitas (%) 6,97 15,57 17,11 23,10 25,70 Rasio Laba terhadap Total Aset (%) 4,11 10,22 11,85 16,20 17,40 Rasio Lancar (%) 156,78 127,25 159,70 220,95 188,24 Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas (%) 32,92 20,48 14,58 16,30 19,60 Rasio Liabilitas terhadap Total Aset (%) 20,46 14,16 10,49 11,40 13,30 Rasio Liabilitas terhadap Kapital (%) 25,73 17,74 13,15 14,00 15,80

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional Laporan Keuangan Konsolidasian

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    15

    27.81426.13426.948

    201720162015

    Pendapatan(Rp miliar)

    26.987

    2014

    24.501

    2013

    4,11

    10,2211,85

    201720162015

    Rasio Laba terhadapTotal Aset/ROA(%)

    16,20

    2014

    17,40

    2013

    6,97

    15,5717,11

    201720162015

    Rasio Laba terhadapEkuitas/ROE(%)

    23,10

    2014

    25,70

    2013

    5.397

    6.9637.474

    201720162015

    EBITDA(dalam Rp miliar)

    8.492

    2014

    8.099

    2013

    2.043

    4.5354.525

    201720162015

    Laba Tahun Berjalan(Rp miliar)

    5.567

    2014

    5.354

    2013

    48.96444.227

    34.331 38.153

    201720162014 2015

    30.833

    2013

    Total Aset(Rp miliar)

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    16

    Pemerintah RI

    Badan Usaha Asing

    Perorangan Asing

    Perorangan Indonesia

    Badan Usaha Domestik

    Informasi SahamPemegang Saham – Desember 2017

    No. Pemegang Saham Jumlah Saham %

    1. Pemerintah RI 3.025.406.000 51,01

    2. Badan Usaha Asing 2.225.889.221 37,53

    3. Perorangan Asing 1.456.900 0,03

    4. Perorangan Indonesia 85.790.954 1,45

    5. Badan Usaha Domestik 592.976.925 9,98

    Total 5.931.520.000 100,00

    Harga Saham Triwulanan2017

    Periode PembukaanRpTertinggi

    RpTerendah

    RpPenutupan

    RpJumlah Lembar

    Saham Volume Market Capitalization

    (Rp Miliar)

    Triwulan I 9.175 9.875 8.575 9.000 5.931.520.000 291.152.700 53.384

    Triwulan II 9.050 10.250 8.600 10.000 5.931.520.000 324.109.000 59.315

    Triwulan III 10.200 11.075 9.025 10.125 5.931.520.000 346.136.900 60.057

    Triwulan IV 10.200 11.100 9.125 9.900 5.931.520.000 251.563.100 58.722

    Harga Saham Triwulanan2016

    Periode PembukaanRpTertinggi

    RpTerendah

    RpPenutupan

    RpJumlah Lembar

    Saham Volume Market Capitalization

    (Rp Miliar)

    Triwulan I 11.400 11.450 10.050 10.175 5.931.520.000 400.668.900 60.353

    Triwulan II 10.175 10.775 8.700 9.350 5.931.520.000 370.424.300 55.460

    Triwulan III 9.350 11.600 8.975 10.100 5.931.520.000 906.019.800 59.908

    Triwulan IV 10.100 10.675 8.050 9.175 5.931.520.000 387.621.800 54.422

    51,01%

    37,53%

    1,45%0,03%

    9,98%

    2017

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional Laporan Keuangan Konsolidasian

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    17

    AKSI KORPORASI TERKAIT SAHAMPada tahun 2017 tidak ada aksi korporasi terkait saham, seperti: pemecahan saham, penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham.

    INFORMASI MENGENAI OBLIGASI, SUKUK ATAU OBLIGASI KONVERSIInformasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi konversi yang terjadi ditahun 2017 adalah sebagai berikut:

    Keterangan 2017

    Jumlah Obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar (outstanding) Rp3.000.000.000.000 (obligasi)

    Tingkat bunga/imbalan 8,6% p.a.

    Tanggal jatuh tempo 20 Juni 2022

    Peringkat obligasi/sukuk tahun 2017 idAA+

    SUSPENSION DAN/ATAU DELISTINGTidak ada suspensi dan/ataupun delisting saham-saham SMGR selama tahun pelaporan.

    0

    2.000

    4.000

    6.000

    8.000

    10.000

    12.000

    14.000

    16.000

    18.000

    20.000

    22.000

    1/4/2016 2/4/2016 3/4/2016 4/4/2016 5/4/2016 6/4/2016 7/4/2016 8/4/2016 9/4/2016 10/4/2016 11/4/2016 12/4/2016

    SMGR(sharepriceandtradingvolume)vsIHSGJanuary - December 2016

    Volume(per'000)-(RHS) SMGR(LHS) IHSGrebased

    0

    2000

    4000

    6000

    8000

    10000

    12000

    14000

    16000

    18000

    20000

    22000

    1/3/2017 2/3/2017 3/3/2017 4/3/2017 5/3/2017 6/3/2017 7/3/2017 8/3/2017 9/3/2017 10/3/2017 11/3/2017 12/3/2017

    SMGR(sharepriceandtradingvolume)vsIHSGJanuary-December2017

    Volume(per'000)-(RHS) SMGR(LHS) IHSGrebased

    Harga Saham

    SMGR (share price and trading volume) vs IHSGJanuari - Desember 2017

    Price (Rp/Share) Price (Rp/Share)

    Key Market Data IDR USDCurrent Share Price 9.90052 Week High 11.10052 Week Low 8.575Market Cap. 58.722 bn 4.33 mn

    Key Market Data IDR USDCurrent Share Price 9.17552 Week High 11.87552 Week Low 8.050Market Cap. 54.422 bn 4.017 mn

    Jakarta Composite Index is rebased to Semen Indonesia Share Price Note: US$1 = Rp13,548 as per Dec 31, 2017 *middle rate BI

    Jakarta Composite Index is rebased to Semen Indonesia Share Price Note: US$1 = Rp13,548 as per Dec 31, 2017 *middle rate BI

    SMGR (share price and trading volume) vs IHSGJanuari - Desember 2016

    30.000

    25.000

    20.000

    15.000

    10.000

    5.000

    0

    80.000

    75.000

    70.000

    65.000

    60.000

    55.000

    50.000

    45.000

    40.000

    35.000

    30.000

    25.000

    20.000

    15.000

    10.000

    5.000

    0

  • LaporanManajemen

    20 Laporan Dewan Komisaris28 Laporan Direktur Utama

  • Jembatan Suramadu Surabaya. Jembatan yang menggunakan produk Semen Gresik membentang dari kota Surabaya ke Pulau Madura.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    20

    LaporanDewan Komisaris

    SUTIYOSOKomisaris Utama

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    21Laporan Keuangan Konsolidasian

    Para pemangku kepentingan yang terhormat,

    Pada kesempatan ini, izinkan kami menyampaikan laporan pertanggungjawaban Dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2017. Sesuai dengan regulasi, pada prinsipnya tugas yang melekat pada Dewan Komisaris adalah mengawasi jalannya kegiatan usaha yang dilaksanakan oleh Direksi serta memberikan nasihat kepada Direksi untuk kepentingan Perseroan dan sejalan dengan maksud dan tujuan Perseroan.

    KONDISI UMUMDewan Komisaris memandang bahwa kegiatan usaha PT Semen Indonesia (Persero) Tbk tidak dapat dipisahkan dari kondisi perekonomian pada umumnya. Di saat perekonomian bergairah yang ditandai dengan tingkat konsumsi bergerak positif serta makin maraknya pembangunan, kinerja usaha Perseroan berpeluang membaik, karena tingkat permintaan terhadap semen untuk perumahan dan pembangunan lainnya akan tumbuh. Begitu pun bisa terjadi sebaliknya.

    Sementara pada tahun 2017, walaupun kondisi perekonomian masih bergerak positif, namun masih sangat terbatas. Perekonomian Indonesia, seperti dicatat Badan Pusat Statistik (BPS) tumbuh 5,07%, sedikit lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya yang 5,03%.

    Kondisi tersebut sejalan dengan perkembangan di dunia global yang masih tumbuh rendah. Tekanan ekonomi yang terjadi di kawasan Eropa, Jepang dan China memberikan kontribusi, sehingga menahan laju pertumbuhan.

    Dari sisi industri, kondisi pasar semen Indonesia masih belum beranjak. Banjirnya pasokan semen di pasar masih berlangsung, sehingga terjadi tekanan pada harga jual produk. Data Asosiasi Semen Indonesia menyebutkan, kapasitas produksi seluruh pabrik semen di Indonesia pada tahun 2017 mencapai 107,4 juta ton, dengan tingkat konsumsi hanya 66,5 juta ton. Ketimpangan antara pasokan dan permintaan sangat tinggi.

    Kondisi kelebihan kapasitas tersebut berpotensi meningkat, karena sejumlah pabrik baru akan beroperasi. Padahal di tahun 2017, ekses negatif dari kondisi pasar tersebut telah mengoreksi harga jual semen rata-rata sekitar 8%.

    Karena itulah, sejak awal tahun Dewan Komisaris telah mengingatkan bahwa untuk mempertahankan kinerja, Direksi diharapkan menemukan langkah-langkah strategis dan inovatif. Di antaranya, menekan biaya secara struktural, mencari alternatif pasar dan mengembangkan lini bisnis hilir semen maupun pendukung yang terkait dengan semen.

    PENILAIAN ATAS KINERJA DIREKSI Dalam memberikan penilaian terhadap kinerja Direksi, Dewan Komisaris berpedoman pada Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) yang telah disepakati di awal tahun. Selain itu, upaya Direksi merespons hasil pengawasan dan nasihat yang disampaikan Dewan Komisaris juga menjadi pertimbangan, termasuk penerapan Tata Kelola Perusahaan yang baik (GCG) serta indikator kunci lainnya.

    “Direksi telah membuktikan mampu mempertahankan kinerja yang baik, seperti dibuktikan melalui capaian kenaikan volume penjualan semen serta mampu bertahan sebagai market leader di industri semen dalam negeri.”

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    22

    PENGAWASAN TERHADAP IMPLEMENTASI STRATEGI PERUSAHAANDewan Komisaris secara berkesinambungan melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi sebelum maupun setelah mengeksekusi berbagai inisiatif strategis. Melalui pengawasan tersebut, Dewan Komisaris memastikan bahwa Direksi telah mempersiapkan mitigasi terhadap risiko-risiko potensial dari setiap implementasi inisiatif strategis tersebut.

    Dewan Komisaris juga ingin memastikan setiap strategi yang dirancang dan diimplementasikan tidak hanya meningkatkan kinerja satu-dua tahun semata, melainkan berkelanjutan dan memperkuat posisi perusahaan di industri persemenan domestik maupun regional. Dewan Komisaris memandang Direksi telah menerapkan berbagai butir-butir rencana strategis dengan baik, sehingga Perseroan memiliki dasar kuat dalam mengantisipasi dan mengatasi perubahan kondisi usaha. Perbaikan tersebut membuat Perseroan juga lebih siap dalam menjalankan peran sebagai perusahaan persemenan terbaik mendukung pembangunan Nasional.

    Dewan Komisaris juga memandang bahwa Direksi beserta seluruh jajarannya telah berusaha semaksimal mungkin melakukan berbagai terobosan dan mengambil kebijakan-kebijakan strategis yang diimplementasikan dengan segera. Strategi utama yang dijalankan adalah menjaga tiga pilar pertumbuhan, yakni industri semen, industri pendukung (termasuk industri hilir) semen dan perluasan pasar, yang dijalankan dengan mengutamakan commercial excellence dan didukung dengan cost transformation, pengembangan sistem dan struktur organisasi yang mumpuni serta ketersediaan sumber daya manusia yang berkompetensi tinggi.

    Strategi usaha yang dicetuskan pada tahun 2016 dan dijalankan sepanjang tahun 2017 dinamakan “Strategi 3 + 1”. Implementasi strategi tersebut di tahun kedua ini diukur berdasarkan 3 indikator utama, yaitu: pangsa pasar domestik, pengelolaan biaya, serta pengoperasian pabrik baru.

    Selain tiga parameter tersebut, Direksi telah meletakkan dasar-dasar bagi Perseroan mendiversifikasi sumber pendapatannya dari penjualan produk hilir semen maupun produk pendukung lainnya, termasuk jasa-jasa yang berhubungan dengan pengelolaan industri semen. Kontribusi pendapatan non-semen ini membesar sejak tahun 2016. Kami meyakini kontribusi pendapatan non-semen akan menjadi semakin penting di tahun-tahun mendatang.

    Berdasarkan indikator penilaian tersebut, Dewan Komisaris memandang bahwa sepanjang tahun 2017 Direksi telah menerapkan rekomendasi Dewan Komisaris. Di antaranya, terkait dengan upaya menerapkan inisiatif strategis guna menjaga kenaikan biaya, mencari alternatif pasar dan mengembangkan lini bisnis baru.

    Direksi juga berhasil mempertahankan pangsa pasar semen domestik. Pangsa pasar Perseroan dalam industri semen dalam negeri masih yang terbesar, yaitu 40,7%. Kami memandang capaian ini sangat bagus, karena stabilitas volume penjualan yang memberikan pengaruh signifikan terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan, lebih terjaga.

    Perseroan mencatatkan volume penjualan semen sebesar 27,12 juta ton (naik 5,5% dari tahun sebelumnya), walaupun peningkatan volume tersebut lebih rendah daripada pertumbuhan permintaan domestik sebesar 7,6%, sehingga membuat pangsa pasar di kisaran 40,8%, hanya sedikit berkurang dari 41,7% di tahun sebelumnya. Salah satu penyebab tergerusnya pangsa pasar ini adalah kekurangan volume penjualan domestik Pabrik Rembang, yaitu sekitar 1 juta ton.

    Dari sisi keuangan, biaya produksi meningkat 28,8% dan pendapatan naik tipis 6,4%, sehingga mengakibatkan EBITDA hanya 76% dari tahun lalu. Namun demikian, melalui program cost transformation, Perseroan sebenarnya telah mampu menekan biaya sehingga mencapai realisasi 97% dari yang direncanakan.

    Selanjutnya dalam perspektif operasional. Pabrik semen baru Indarung VI di Padang mampu beroperasi 114% dari produksi yang ditargetkan. Namun, tidak demikian dengan Pabrik semen baru di Rembang, Jawa Tengah. Kendala-kendala non teknis yang dihadapi menyebabkan pencapaian produksi hanya 45% dari yang direncanakan.

    Atas hasil capaian kinerja Direksi tersebut, Dewan Komisaris memandang jajaran Direksi dapat memetik hikmah dari beratnya kondisi usaha serta menjadikannya sebagai peluang penting dalam meningkatkan daya saing Perseroan. Kinerja tahun 2017 menunjukkan Direksi telah menerapkan rekomendasi Dewan Komisaris untuk secepat mungkin menerapkan inisiatif strategis untuk menjaga kenaikan biaya, mencari alternatif pasar dan mengembangkan lini bisnis baru.

    Dewan Komisaris mengapresiasi capaian kinerja tersebut, dan terus mendorong percepatan dan ketepatan dalam menanggapi dinamisnya perubahan industri semen di Tanah Air. Kami juga berpesan agar seluruh jajaran manajemen tetap tegar dan solid dalam menghadapi kondisi usaha yang ada, dan senantiasa terus memperkuat sinergi menggelorakan semangat Champion kepada seluruh insan Perseroan.

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    23Laporan Keuangan Konsolidasian

    PENGAWASAN TERHADAP PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAANMeyakini pentingnya kualitas penerapan tata kelola terhadap tumbuhnya dan terpeliharanya kepercayaan para pemangku kepentingan yang berimplikasi pada terjaminnya keberlangsungan usaha, Dewan Komisaris mengamanatkan Direksi agar terus meningkatkan kualitas penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) serta manajemen risiko. Peningkatan kualitas dimaksud adalah tumbuhnya budaya berbasis GCG yang tercermin dari penerapan seluruh prinsip dasar GCG dalam melaksanakan tugas sehari-hari, sesuai standar yang berlaku di kawasan regional, maupun internasional.

    Dewan Komisaris meyakinkan sistem pengaduan (whistle blowing system) terus ditingkatkan dan disempurnakan pedoman, tata cara dan mekanisme penggunaannya, dan mendorong Direksi agar melakukan sosialisasi dan kampanye terhadap sistim pengaduan ini.

    Dewan Komisaris yang dibantu oleh Komite Audit, Komite Strategi, Manajemen Risiko dan Investasi (SMRI) serta Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR) dan Sekretaris Dewan Komisaris yang bekerja secara full-time, senantiasa mengawal upaya peningkatan kualitas penerapan praktik tata kelola terbaik tersebut.

    Kinerja penerapan GCG tahun 2017 telah berjalan dengan baik. Hal itu ditunjukkan melalui indikator penilaian. Berdasarkan Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN Nomor: SK-16/S.MBU/2012 tentang Indikator Parameter Penilaian dan Evaluasi Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada BUMN, nilai Perseroan 92,45.

    Sedangkan berdasarkan Corporate Governance Perception Index oleh Indonesian Institute of Corporate Governance (IICG). Berdasarkan kriteria ini, nilai GCG Perseroan berada di peringkat 4, dengan kategori “Trusted Company”.

    PANDANGAN DAN PERAN DEWAN KOMISARIS ATAS PENERAPAN WHISTLE BLOWING SYSTEMPenerapan Whistle Blowing System (WBS) telah berjalan dengan baik. Manajemen menjalankan seluruh mekanisme yang telah ditetapkan, dari sistem perlindungan pelapor hingga tindak lanjut dari laporan yang masuk.

    Pada tahun 2017, ada 7 kasus yang telah dilaporkan melalui mekanisme WBS, 5 kasus melalui email [email protected] dan 2 kasus melalui surat yang ditujukan kepada Tim TP3. Hasil penanganan penyelesaian 7 kasus pelaporan tersebut sampai dengan akhir tahun 2017 yaitu 5 kasus telah selesai dan closed serta 2 kasus masih dalam proses penyelesaian “in progress”.

    PANDANGAN ATAS PROSPEK USAHA YANG DISUSUN DIREKSIMemandang kinerja usaha yang telah ditunjukkan oleh Direksi pada tahun 2017, Dewan Komisaris berpandangan bahwa prospek usaha yang telah disusun serta indikator-indikator pencapaiannya sangat realistis. Kami meyakini bahwa kinerja Perseroan akan semakin baik, seiring dengan berbagai upaya pembenahan yang tengah dilakukan, baik dari sisi struktur organisasi, kinerja operasional pabrik, termasuk di bidang keuangan.

    Kami berpandangan bahwa pertumbuhan permintaan semen pada tahun depan masih akan terbatas. Sekalipun ada perbaikan permintaan semen curah dari realisasi proyek-proyek infrastruktur dasar, laju permintaan belum akan meningkat tinggi. Kondisi perekonomian global masih diwarnai ketidakpastian, sehingga berpotensi menghambat kinerja perekonomian nasional.

    Menghadapi kondisi tersebut, Dewan Komisaris terus mengingatkan manajemen beserta seluruh jajaran untuk mengoptimalkan seluruh potensi yang dimiliki, memperkuat konsolidasi internal, meningkatkan upaya transformasi biaya yang mendasar untuk memastikan raihan kinerja perusahaan. Dewan Komisaris mengamanatkan penerapan “Strategi 3+1” secara maksimal agar memberi hasil yang optimal. Inisiatif cost transformation dan diversifikasi sumber pendapatan, yang diantaranya akan berasal dari kegiatan pendukung kegiatan operasional yang telah dilakukan di tahun 2016 harus terus diperkuat.

    Regionalisasi area pemasaran juga harus diperkuat dengan perubahan mindset pemasaran yang lebih tepat. Pendekatan pengelolaan Operating Company di tingkat Perseroan harus semakin efisien dengan tingkat produktivitas yang tinggi dari optimalisasi kapasitas yang dikelola.

    Upaya tersebut juga harus didukung dengan kemampuan meningkatkan kinerja rantai pasokan, yang lebih menjamin ketepatan penyediaan barang dan kemampuan mengelola persediaan secara baik. Termasuk, perbaikan kemampuan mengelola proyek-proyek pembangunan pabrik-pabrik baru secara mandiri, tepat biaya dan tepat waktu.

    Dewan Komisaris, bersama Komite Penunjang Dewan Komisaris akan senantiasa mengawal dan mengingatkan Direksi untuk senantiasa menjalankan inisiatif strategis yang tercakup dalam dokumen Rencana Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) dengan tetap mempertimbangkan kondisi usaha yang dihadapi dan memastikan langkah-langkah mitigasi risiko yang akurat.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    24

    Dewan Komisaris senantiasa melakukan pengawasan atas pelaksanaan WBS di lingkungan Perseroan, karena memandang bahwa sistem pengaduan tersebut berperan sangat penting dalam upaya menghindari terjadinya fraud. Karena itulah, keterlibatan Dewan Komisaris pada pelaksanaan sistem ini bersifat melekat, karena bagian dari sistem pengawasan yang dimiliki oleh Dewan Komisaris.

    PERUBAHAN KOMPOSISI DEWAN KOMISARISPada tahun 2017, telah terjadi perubahan susunan Dewan Komisaris, sesuai dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan RUPST, pada tanggal 31 Maret 2017. Sutiyoso diangkat menjadi Komisaris Utama menggantikan Mahendra Siregar.

    Bersamaan dengan itu, Pemegang Saham juga mengangkat dua komisaris baru, sekaligus memberhentikan dengan hormat dua komisaris lainnya. Rinciannya: Astera Primanto Bhakti diangkat menjadi Komisaris menggantikan Marwanto Harjowiryono serta Nasaruddin Umar diangkat menjadi komisaris Independen, menggantikan Muchammad Zaidun. Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada Mahendra Siregar, Marwanto Harjowiryono dan Muchammad Zaidun atas kontribusinya yang amat berguna selama bergabung dengan Dewan Komisaris. Kami juga mengucapkan selamat bergabung dan selamat bertugas di jajaran Dewan Komisaris kepada Sutiyoso, Astera Primanto Bhakti dan Nasaruddin Umar.

    Dengan demikian, susunan anggota Dewan Komisaris PT Semen Indonesia (Persero) Tbk sejak tanggal 31 Maret 2017 adalah sebagai berikut:

    Nama Jabatan Dasar Pengangkatan Pertama Kali Masa Akhir Menjabat

    Sutiyoso Komisaris Utama 31 Maret 2017 RUPST 2022

    Astera Primanto Bhakti Komisaris 31 Maret 2017 RUPST 2022

    Nasaruddin Umar Komisaris Independen 31 Maret 2017 RUPST 2022

    Hambra Komisaris 13 Mei 2016 RUPST 2021

    Djamari Chaniago Komisaris Independen 13 Mei 2016 RUPST 2021

    Sony Subrata Komisaris 23 Januari 2015 RUPST 2020

    Wahyu Hidayat Komisaris 25 Maret 2014 RUPST 2019

    Selanjutnya, disampaikan bahwa Dewan Komisaris telah menerima surat pengunduran diri Djamari Chaniago sebagai Komisaris Independen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. Sesuai dengan peraturan perundang-undangan saat ini, pengunduran diri Djamari Chaniago akan berlaku efektif sejak penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan berikut.

    FREKUENSI DAN CARA PEMBERIAN NASIHAT KEPADA ANGGOTA DIREKSIDewan Komisaris secara konsisten melaksanakan tugas pengawasan terhadap kebijakan Manajemen, mekanisme kepengurusan dan operasional Perseroan yang dijalankan oleh Direksi serta memberikan arahan kepada Direksi. Untuk maksud tersebut, Dewan Komisaris secara berkala menyelenggarakan rapat gabungan yang wajib dihadiri oleh seluruh jajaran Direksi, Dewan Komisaris dan Komite di bawah Komisaris.

    Dalam rapat tersebut, kami membahas perkembangan kondisi Perseroan, memberikan saran, mengeluarkan rekomendasi maupun memberikan nasihat kepada Direksi untuk mengatasi permasalahan yang sedang dihadapi. Pada kesempatan tersebut, kami juga memutuskan kebijakan yang berada di luar wewenang Direksi.

    Perseroan mengagendakan pertemuan gabungan berkala minimal 1 kali dalam 1 bulan, sesuai ketentuan Anggaran Dasar dan Board Manual Perseroan. Namun dengan beratnya kondisi usaha, Dewan Komisaris meningkatkan frekuensi pertemuan jika diperlukan dari waktu-ke-waktu.

    KINERJA KOMITE DI BAWAH DEWAN KOMISARISDalam menjalankan tugasnya, Dewan Komisaris dibantu oleh tiga komite, yaitu Komite Audit, Komite Strategi, Manajemen Risiko dan Investasi (SMRI) serta Komite Nominasi dan Remunerasi (KNR). Komite-komite ini memberikan laporan kepada Dewan Komisaris, yang hasilnya kami jadikan pertimbangan dalam membuat keputusan maupun rekomendasi untuk diberikan kepada Direksi.

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    25Laporan Keuangan Konsolidasian

    PENGAWASAN TERHADAP PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANDewan Komisaris mengamanatkan agar selaras dengan perkembangan usahanya, keberhasilan kualitas pelaksanaan program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR) juga ditingkatkan dari sisi koordinasi dan partisipasi para penerima manfaatnya yang sesuai dengan permasalahan dan karakteristik yang memerlukan pendekatan berbeda. Oleh karena itu, pelaksanaan kegiatan CSR di setiap wilayah hendaknya dipelajari, dievaluasi untuk kemudian dikembangkan ditempat-tempat baru, serta dikomunikasikan dengan baik kepada para penerima manfaat.

    Komunikasi timbal balik yang baik dan transparan dengan para penerima manfaat dan pemangku kepentingan lain akan membuat komitmen dan partisipasi pelaksanaan program CSR meningkat. Sementara evaluasi atas setiap keberhasilan pelaksanaan program akan membuat program-program yang dijalankan kemudian akan semakin berkualitas dan mencapai tujuannya, yakni meningkatnya kesejahteraan masyarakat, selaras dengan kemajuan perusahaan.

    Dewan Komisaris mendukung penuh konsistensi Manajemen dalam menjalankan program-program keberlanjutan, termasuk lingkungan hidup melalui kegiatan operasional ramah lingkungan. Di antaranya, pemanfaatan limbah industri sebagai bahan penolong dalam proses produksi maupun partisipasi nyata dalam meningkatkan kualitas lingkungan melalui beragam gerakan penghijauan di sekitar area operasional maupun di lingkungan sekitar lainnya.

    Dewan Komisaris menyambut gembira keberhasilan Perseroan dalam mendapatkan Certified Emission Reduction (CER) dari unit WHRPG eksisting, yang kemudian akan dikembangkan lebih lanjut melalui pembangnan proyek Clean Development Mechanism (CDM), program upaya pengurangan emisi CO2 berskala global di Tuban.

    Dewan Komisaris secara berkala menilai kualitas rekomendasi dan masukan yang diberikan oleh komite-komite tersebut. Pada tahun 2017, kami berpandangan bahwa komite-komite yang ada telah menjalankan fungsinya dengan baik.

    Namun demikian, dengan kondisi industri semen di Indonesia telah memasuki masa-masa persaingan yang semakin ketat, Dewan Komisaris mengamanatkan peningkatan kompetensi dan kualitas dukungan dari seluruh unsur Komite di bawah Komisaris. Dengan demikian, kualitas rekomendasi yang diberikan senantiasa mengalami peningkatan.

    ULASAN MENGENAI PENGEMBANGAN SDMDewan Komisaris kembali mengingatkan bahwa perubahan kondisi usaha yang berkembang semakin dinamis dan penuh tantangan. Kondisi ini membuat pengelolaan dan pengembangan organisasi dan Sumber Daya Manusia (SDM) Perseroan harus terus disesuaikan. Penguatan organisasi yang selaras dengan pengembangan Perseroan, serta pengembangan SDM yang tidak hanya terbatas pada peningkatan kompetensi saja, namun juga harus berupaya mengubah cara pandang seluruh jajaran SDM dalam menjalankan tugas dan perannya sebagai bagian integral dari keberhasilan strategi pengembangan usaha perusahaan.

    Dewan Komisaris mendukung penuh prakarsa yang telah dijalankan Direksi untuk memperkuat organisasi dan sumber daya manusia melalui capacity adjustment dan skill adjustment guna memastikan tersedianya SDM yang memadai dan mumpuni. Kami meyakini Manajemen telah memberikan kesempatan setara kepada seluruh jajaran SDM Perseroan untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya, serta memberi kesempatan bagi mereka mengembangkan kemampuannya dalam mengatasi tantangan-tantangan tugas baru sebagai bagian dari pengembangan diri dan jenjang karir mereka.

    Kami meyakini seluruh jajaran SDM Perseroan bertekad untuk berkembang bersama-sama dalam menghadapi dinamika kondisi usaha yang penuh tantangan. Kondisi tersebut menuntut Perseroan untuk mampu bergerak lebih cepat dalam mengembangkan kemampuan diversifikasi usaha. Dengan pendekatan tersebut Perseroan tidak lagi bergantung sepenuhnya kepada hasil penjualan semen semata-mata, melainkan kepada kemampuan inovasi seluruh jajaran memanfaatkan seluruh peluang yang muncul.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    26

    Dewan Komisaris juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh pemegang saham untuk menjadi bagian penting dari perjalanan usaha Perseroan. Begitu juga dengan regulator yang telah memberikan arahan, sehingga perjalanan usaha Perseroan sejalan dengan standar mutu dan etika yang berlaku, mengingat Perseroan merupakan Badan Usaha Milik Negara.

    Selanjutnya, kepada para pemangku kepentingan di internal dan eksternal perusahaan, Dewan Komisaris menyampaikan terima kasih atas kerja sama yang baik, yang telah berjalan selama ini.

    APRESIASIDewan Komisaris berharap agar Direksi dan jajarannya tidak berhenti melakukan inovasi dan inisiatif strategi dalam rangka menghadapi persaingan di industri semen yang semakin ketat. Dengan demikian, kinerja Perseroan akan tumbuh secara berkesinambungan. Untuk kinerja tahun 2017, Dewan Komisaris mengucapkan terima kasih kepada jajaran Direksi, dan seluruh karyawan semen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk., atas upaya capaian kinerja yang baik, serta optimisme menyongsong masa depan Perseroan yang lebih baik.

    SutiyosoKomisaris Utama

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    27Laporan Keuangan Konsolidasian

    Duduk Kiri ke Kanan

    Astera Primanto Bhakti Komisaris

    Nasaruddin UmarKomisaris Independen

    SutiyosoKomisaris Utama

    HambraKomisaris

    Berdiri Kiri ke Kanan

    Djamari ChaniagoKomisaris Independen

    Sony SubrataKomisaris

    Wahyu HidayatKomisaris

    Dewan Komisaris

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    28

    LaporanDirektur Utama

    HENDI PRIO SANTOSODirektur Utama

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    29Laporan Keuangan Konsolidasian

    “Inisiatif strategis penting yang dilakukan pada tahun 2017, terutama berkaitan dengan efisiensi, dari sisi operasional hingga keuangan. Kebijakan ini telah mampu menjaga kinerja usaha Perseroan tetap positif.”

    Pemegang saham yang terhormat,

    Pada kesempatan ini, izinkan kami atas nama Direksi dan Manajemen PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. untuk menyampaikan laporan kinerja perusahaan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2017. Laporan kinerja yang kami sampaikan pada bagian ini sejalan dengan laporan hasil audit auditor independen Satrio Bing Eny & Rekan, Member of Deloitte Touche Tohmatsu Limited, yang memberikan opini “wajar dalam semua hal yang material” kepada perusahaan.

    KONDISI PEREKONOMIAN 2017Seperti kita ketahui, kondisi perekonomian tahun 2017, baik di tingkat global maupun nasional, mulai berangsur membaik dibandingkan tahun sebelumnya, walaupun pergerakannya masih sangat terbatas. Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan pertumbuhan ekonomi global dapat mencapai 3,7% pada tahun 2017, lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya yang 3,1%.

    Pemulihan ekonomi global memberikan efek positif bagi perekonomian Indonesia. Seperti dipublikasikan Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Indonesia pada tahun 2017 tumbuh menjadi 5,07%, sementara tahun sebelumnya tercatat 5,03%.

    Kinerja sektor industri dalam negeri juga mengalami perbaikan. Pada tahun 2017, industri manufaktur besar dan sedang tumbuh sebesar 4,74% (yoy) terhadap tahun 2016.

    Pertumbuhan tersebut terutama ditopang oleh kenaikan produksi industri makanan sebesar 9,93%. Sementara itu industri yang mengalami penurunan produksi terbesar adalah industri pengolahan lainnya yang menurun menjadi 4,51%.

    Pada saat bersamaan, laju konsumsi rumah tangga masih mengalami perlambatan, hanya tumbuh 4,95%, lebih rendah dibandingkan tahun sebelumnya yang 5,01%. Kondisi ini mempengaruhi daya beli, termasuk produk semen, khususnya di sektor retail. Pada saat bersamaan, kapasitas produksi bertambah cukup signifikan, yang pada gilirannya memberikan tekanan terhadap harga jual.

    Kondisi Industri Persemenan NasionalKonsumsi semen dalam negeri pada tahun 2017 mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibanding pertumbuhan konsumsi semen dalam 3 tahun terakhir. Peningkatan konsumsi semen dalam negeri tersebut, khususnya dipicu oleh pertumbuhan konsumsi di sektor infrastruktur, antara lain: pembangunan ruas jalan tol, jembatan, perluasan bandar udara, pelabuhan, waduk dan sarana penunjang pertanian, pembangkit listrik, dan lainnya. Sementara itu, konsumsi di sektor retail masih mengalami tekanan meskipun masih mampu tumbuh tipis.

    Dinamika dan peluang pasar konsumsi semen di dalam negeri yang terus menjanjikan, di satu sisi juga memberikan efek semakin banyaknya pelaku industri yang berkompetisi di pasar Indonesia, tak terkecuali perusahaan-perusahaan dari luar negeri. Hingga akhir tahun 2017, tercatat sebanyak 15 perusahaan semen, baik lokal maupun pemain global yang beroperasi secara terintegrasi di Indonesia.

    Pada tahun 2017, kapasitas terpasang semen nasional mencapai 107,4 juta ton semen per tahun. Sementara, konsumsi semen dalam negeri tercatat sebesar 66,5 juta ton atau tumbuh sebesar 7,6% dibandingkan tahun sebelumnya, sedangkan ekspor tercatat sebesar 2,9 juta ton. Hal tersebut mengakibatkan utilisasi industri semen nasional hanya mencapai 65% atau mengalami kelebihan pasokan (over supply) sebesar 38 juta ton. Kondisi ini membuat persaingan industri semen nasional semakin ketat, yang kemudian berdampak pada penurunan harga jual rata-rata dalam negeri sekitar 8% di tahun 2017.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    30

    kenaikan biaya bahan bakar karena adanya kenaikan signifikan harga rata-rata batubara, kenaikan biaya listrik terutama karena adanya kenaikan tarif rata-rata listrik, dan kenaikan biaya penyusutan karena adanya kapitalisasi Pabrik Rembang dan Indarung VI.

    Laba Bruto dan Laba Usaha Berbagai upaya pengendalian beban pokok pendapatan tersebut membuat Perseroan pada tahun 2017 mencatatkan laba bruto sebesar Rp7.959 miliar, turun 19,2% dari Rp9.855 miliar di tahun 2016. Sementara itu, margin laba bruto menjadi 28,6% dibanding 37,7% di tahun 2016.

    Sedangkan laba usaha sebesar Rp3.344 miliar, turun 55% dari Rp4.535 miliar di tahun 2016. Margin laba usaha turun menjadi 12,02% dibanding 20% di tahun 2016. Hal ini terutama disebabkan karena penurunan harga semen, kenaikan biaya bahan baku, bahan bakar dan listrik.

    Laba Sebelum Pajak Pada tahun 2017, Perseroan membukukan Laba Sebelum Pajak sebesar Rp2.746 miliar, turun 46% dari Rp5.084 miliar di tahun 2016. Beban Pajak Perseroan tercatat sebesar Rp 723 miliar pada tahun 2017, naik 28% dari Rp549 miliar di tahun 2016, terutama mencerminkan adanya manfaat pajak tangguhan atas revaluasi aset yang dibukukan pada tahun 2016.

    Dengan demikian laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Perseroan menjadi sebesar Rp2.014 miliar, turun 55% dari tahun sebelumnya sebesar Rp4.521,5 miliar. Laba bersih per saham dasar dengan demikian turun menjadi Rp340 per saham dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai Rp762.

    EBITDA dan EBITDA Margin Pada tahun 2017 Perseroan mencatatkan nilai EBITDA sebesar Rp5.396 miliar atau turun 22,4% dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp6.962 miliar, sementara EBITDA margin menjadi sebesar 19,40%, turun dari tahun sebelumnya yang tercatat 26,6%. Penurunan EBITDA margin tersebut juga dikontribusi oleh kenaikan pendapatan segmen non semen yang mempunyai margin lebih rendah.

    KINERJA USAHAPada umumnya, kinerja Perseroan juga sangat dipengaruhi oleh kondisi eksternal yang di luar control manajemen, seperti kondisi kelebihan pasokan (over supply) yang berujung pada pembentukan harga dalam mekanisme pasar, kenaikan harga energi, harga bahan baku serta fasilitas pendukung produksi lainnya.

    Kebijakan StrategisPada tahun 2017, Perseroan telah menerapkan sejumlah kebijakan strategis sebagai upaya mendukung pencapaian kinerja usaha. Beberapa di antaranya adalah:

    Dengan kondisi industri seperti di atas, Perseroan berhasil meningkatkan volume penjualan dalam negeri sebesar 5,5% atau menjadi sebesar 27,1 juta ton. Meskipun pangsa pasar nasional Perseroan mengalami sedikit penurunan sekitar 0,9% atau menjadi 40,8%, namun hal tersebut masih menunjukkan dominasi Perseroan di pasar domestik, dengan porsi kapasitas domestik (share capacity) sebesar 33,4% Perseroan mampu menguasai pangsa pasar sebesar 40,8%. Hal tersebut mengkonfirmasi kemampuan Perseroan beroperasi dengan kapasitas utilisasi yang jauh lebih besar dari rerata pelaku industri. Angka ini juga menunjukkan keberhasilan Perseroan dalam menerapkan salah satu pilar strategi operasional “capacity management”, yang membuat Semen Indonesia Group mencatatkan tingkat utilisasi sebesar 85,6%, lebih baik dari rerata pelaku industri semen yang hanya mencapai sebesar 65%.

    Total volume produksi dari fasilitas domestik Perseroan di tahun 2017 mencapai 28,6 juta ton, atau naik 12% dari 25,9 juta ton di tahun 2016, sementara produksi dari Pabrik di Vietnam (TLCC) mencapai 2,1 juta ton, atau turun 11% dari 2,4 juta ton di tahun 2016, sehingga total volume produksi Perseroan mencapai 30,8 juta ton, atau mencatatkan kenaikan 9% dari 28,3 juta ton di tahun 2016.

    Implementasi regionalisasi area pemasaran juga memberikan hasil yang cukup membesarkan hati, yakni naiknya total volume ekspor Perseroan sebesar 58% menjadi 3.054 juta ton.

    Namun demikian, tekanan besar pada kelebihan pasokan (over supply) dalam negeri dan juga regional, tetap membawa dampak pusaran persaingan yang sengit, khususnya para pemain baru yang mencoba mendapatkan ceruk pasar. Perang harga tidak dapat terelakkan. Dengan fokus untuk mempertahankan pangsa pasar dalam negeri, rata-rata harga jual di pasar domestik terkoreksi sebesar 8% menjadi sebesar Rp731 ribu per ton. Sementara di pasar regional, harga jual rata-rata terkoreksi sebesar 6,5%, menjadi sebesar Rp648 ribu per ton.

    Kombinasi penurunan rerata harga jual dan naiknya volume penjualan, membuat Perseroan mencatatkan nilai pendapatan konsolidasi sebesar Rp27,8 triliun, atau naik 6,4% dari nilai penjualan di tahun 2016 yang sebesar Rp26,1 triliun.

    Biaya Produksi dan Beban Pokok PenjualanDalam rangka meningkatkan daya saing dan mengendalikan biaya, Perseroan di tahun 2017 mengintrodusir inisiatif strategis Cost Transformation dengan penekanan pada aspek supply chain optimization, operational efficiency dan corporate cost transformation. Penerapan cost transformation menyasar pada dua komponen biaya utama yang mempengaruhi daya saing bisnis semen, yakni biaya produksi (terutama bahan bakar dan biaya listrik) dan biaya distribusi.

    Meskipun berbagai upaya telah dilakukan, Perseroan mengalami kenaikan pada beban pokok pendapatan sebesar 22%, yang diakibatkan oleh kenaikan bahan baku dan penolong,

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    31Laporan Keuangan Konsolidasian

    - Perseroan telah menerbitkan obligasi sebesar Rp3 triliun dengan kupon 8,6% yang salah satunya digunakan untuk melakukan refinancing kredit sindikasi anak perusahaan (ST) yang memiliki tingkat bunga yang lebih tinggi.

    - Perseroan melakukan refinancing atas kredit sindikasi anak perusahaan (TLCC) untuk menurunkan tingkat suku bunga maupun risiko nilai tukar secara grup.

    - Perseroan menginisiasi persediaan fasilitas joint borrower bagi grup sehingga mendapatkan sumber pendanaan dengan tingkat suku bunga yang kompetitif.

    Kendala-kendala yang Dihadapi serta Upaya MenghadapinyaPada tahun 2017, kendala-kendala yang dihadapi oleh Perseroan untuk mencapai target usaha yang telah ditetapkan, berasal dari eksternal dan internal perusahaan. Dari sisi eksternal, antara lain tingkat persaingan yang semakin tinggi, daya serap pasar yang terbatas sehingga penjualan kurang maksimal, serta harga bahan baku dan energi yang naik.

    Dari sisi internal, proses konsolidasi Semen Indonesia sebagai induk usaha atau Holding Company (HoldCo) dengan anak usaha atau Operational Company (OpCo) masih terus berlangsung. Berbagai penyesuaian masih terus dilakukan agar kinerja perusahaan milik negara di bidang persemenan yang telah terintegrasi ini menjadi kuat dan berkelas internasional serta memberikan manfaat yang besar bagi negara.

    Dalam menghadapi kendala-kendala tersebut, sulit mengontrol kondisi eksternal, mengingat pembentukannya berdasarkan mekanisme pasar. Dengan demikian, upaya yang dilakukan oleh Perseroan adalah penyesuaian di lingkungan internal perusahaan.

    Hal penting yang dilakukan Perseroan sebagai salah satu solusi adalah menekan biaya produksi agar lebih efisien. Selain itu, mempercepat tingkat pembayaran dari vendor, melalui kerja sama dengan bank sebagai penjamin. Dengan demikian, arus kas perusahaan tetap terjaga dengan baik.

    Dari sisi produksi, kendala yang dihadapi pada tahun 2017, antara lain ketersediaan batu bara untuk pembangkit. Masalah ini telah diatasi oleh manajemen, dengan cara mengikat kontrak dengan pemasok besar, sehingga ada jaminan ketersediaan pasokan agar kegiatan produksi dapat bekerja maksimal.

    PenghargaanPada tahun 2017, Perseroan telah menerima sejumlah penghargaan dari lembaga-lembaga yang memiliki kredibilitas. Di antaranya adalah:• Penghargaan “Indonesia Most Innovative Business” dari

    Warta Ekonomi• Penghargaan Utama untuk Pengelolaan Lingkungan Izin

    Usaha Pertambangan dari Kementerian ESDM.

    • Bidang Organisasi Usaha Perseroan mempertajam fungsi PT Semen Indonesia

    (Persero) Tbk. sebagai holding, yang antara lain dilakukan dengan pembenahan organisasi usaha, seperti menyatukan fungsi pemasaran. Hal ini menjadi sangat penting, mengingat jaringan perusahaan yang menjangkau wilayah secara nasional, sehingga pemasaran yang terintegrasi membuat kegiatan usaha lebih efektif dan efisien.

    Demikian juga dengan fungsi supply chain dan procurement, yang fungsinya disatukan di holding pada akhir tahun 2017, sehingga efektivitasnya akan menjadi terukur dan mempunyai bargaining position yang lebih baik dengan pemasok.

    • Bidang Pengembangan Proyek Di tengah situasi pasar yang mengalami perlambatan,

    Perseroan semakin selektif dalam mengembangkan proyek untuk mendukung pencapaian usaha. Pada tahun 2017, diputuskan beberapa proyek strategis untuk ditinjau ulang, khususnya perluasan kapasitas produksi organik. Sementara proyek kantong pengemasan (packing plant) yang berada di Bengkulu dan Maluku Utara diprioritaskan untuk berjalan, karena akan mendukung kinerja efisiensi pada biaya distribusi.

    Perseroan juga melanjutkan proyek pembangkit listrik Waste Heat Recovery Power Generation (WHRPG), yaitu pembangkit listrik yang memanfaatkan gas buang di Tuban dengan kapasitas 30,6 MW. Selain bersih dan ramah lingkungan, proyek ini akan mengurangi beban biaya listrik, khususnya di Pabrik Tuban.

    • Bidang Operasional dan Produksi Mengingat harga komoditas batu bara yang menjadi energi

    primer pembangkit listrik terus meningkat, Perseroan telah mengantisipasi dengan mengembangkan teknologi pengeringan. Pada tahun 2017, sejumlah pabrik yang dikelola oleh Perseroan mampu memanfaatkan batu bara dengan kalori rendah, yaitu di bawah 4.000 kkal/kg (GAR). Hal ini membuat kinerja operasional pabrik makin efisien.

    • Bidang Keuangan Dari sisi keuangan, Perseroan telah mengeluarkan sejumlah

    kebijakan strategis untuk menunjang kegiatan usaha. Perseroan pada prinsipnya melakukan kapitalisasi Semen Indonesia sebagai induk perusahaan, sehingga negosiasi di pihak ketiga langsung dilakukan oleh Semen Indonesia, walaupun pelaksanaannya oleh anak perusahaan. Beberapa hal yang telah dilakukan, antara lain:

    - Renegosiasi fasilitas asuransi. Semen Indonesia melakukan negosiasi yang kemudian kontraknya dilaksanakan oleh anak perusahaan. Dari inisiatif ini, Perseroan berhasil menghemat puluhan miliar, antara lain melalui penekanan harga tarif.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    32

    • Penghargaan “Good Corporate Governance Awards” dari Indonesia Institute for Corporate Directorship (IIDC).

    • Penghargaan “BUMN Performance Excellence Award” dari Forum Ekselen BUMN.

    • Anugerah “Proper Hijau”.

    ANALISIS PROSPEK USAHA 2018Pada tahun 2018, Perseroan masih akan menghadapi persaingan yang ketat di pasar semen dalam negeri. Selain itu, ada peluang peningkatan biaya operasi mengingat harga komoditas di pasar internasional terus meningkat.

    Kendati demikian, pemulihan ekonomi baik di tingkat global maupun domestik diharapkan mampu mendorong daya beli masyarakat, sehingga daya serap produk semen semakin meningkat. Sebab kondisi pasar semen di Indonesia tidak dapat dipisahkan dengan perkembangan kondisi perekonomian.

    Ekspektasi pemerintah seperti termuat dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi akan mencapai sekitar 5,2 - 5,6%. Perseroan meyakini bahwa upaya pemerintah mendorong pencapaian tersebut akan berdampak positif terhadap kegiatan usaha, sekaligus perekonomian rumah tangga yang pada akhirnya memberikan peluang bagi usaha Perseroan.

    Karena itulah, Perseroan meyakini bahwa kinerja usaha tahun 2018 akan lebih baik dibandingkan dengan tahun 2017. Baik dari sisi produksi maupun keuangan, yang didukung oleh inisiatif strategis yang tepat, termasuk di bidang operasional.

    Untuk mencapai target usaha tahun 2018, Perseroan telah menyiapkan sejumlah strategi dan inisiatif. Di antaranya adalah: • Menyesuaikan struktur organisasi yang baru untuk

    menjawab tantangan dinamika pasar yang semakin meningkat

    • Menyatukan fungsi Marketing, Supply Chain dan Procurement di holding Company untuk meningkatkan efektifitas dan kontrol yang lebih baik

    • Merespon kecederungan permintaan pasar dengan produk yang sesuai kebutuhan.

    • Memaksimalkan sinergi antar anak usaha, sehingga mampu menciptakan efisiensi dan efektivitas di bidang operasional dan mampu memberikan layanan yang terbaik kepada konsumen.

    • Mengembangkan kemandirian dan kompetensi anak perusahaan khususnya di bidang produksi dan inovasi

    • Mendorong brand equity Perseroan yang saat ini telah diterima dengan baik di pasar untuk produk-produk yang dihasilkan oleh anak usaha. Dengan demikian, tidak ada keraguan dari konsumen bahwa produk anak usaha memiliki standar mutu yang sama baiknya.

    • Melanjutkan kinerja baik yang telah diterapkan pada tahun 2017, seperti pada bidang keuangan yang menjadikan perusahaan induk sebagai kekuatan untuk melakukan negosiasi dengan pihak ketiga. Dengan demikian, akan tercipta biaya yang lebih efisien.

    PERUBAHAN KOMPOSISI DIREKSISepanjang tahun 2017, Perseroan mengalami dua kali perubahan komposisi Direksi. Pertama, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 31 Maret 2017, yang memberhentikan dengan hormat satu anggota Direksi dan tiga anggota Dewan Komisaris:

    Nama Jabatan

    Gatot Kustyadji Direktur

    Mahendra Siregar Komisaris Utama

    Muchammad Zaidun Komisaris Independen

    Marwanto Harjowiryono Komisaris

    Pada saat bersamaan, RUPST juga mengangkat tiga anggota Dewan Komisaris dan satu anggota Direksi, sebagai berikut:

    Nama Jabatan

    Sutiyoso Komisaris Utama

    Astera Primanto Bhakti Komisaris

    Nasaruddin Umar Komisaris Independen

    Agung Yunanto Direktur SDM & Hukum

    Kedua, pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) 15 September 2017, yang memberhentikan dengan hormat lima anggota Direksi:

    Nama Jabatan

    Rizkan Chandra Direktur Utama

    Aunur Rosyidi Direktur Enjiniring dan Proyek

    Darmawan Junaidi Direktur Keuangan

    Budi Siswoyo Direktur Pengembangan Usaha dan Litbang

    Johan Samudra Direktur Produksi dan Strategi Bisnis

    Bersamaan RUPSLB juga mengangkat anggota Direksi baru, sehingga komposisi Direksi hingga akhir tahun 2017 menjadi:

    Nama Jabatan

    Hendi Prio Santoso Direktur Utama

    Fadjar Judisiawan Direktur Keuangan

    Doddy Sulasmono Diniawan Direktur Strategi Bisnis dan Pengembangan Usaha

    Ahyanizzaman Direktur Pemasaran dan Supply Chain

    Benny Wendry Direktur Produksi

    Agung Yunanto Direktur SDM dan Hukum

    Tri Abdisatrijo Direktur Enjiniring dan Proyek

    Manajemen menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya bagi Direksi sebelumnya atas dedikasi yang telah diberikan hingga Perseroan pada posisi yang baik di industri persemenan Tanah Air. Sedangkan kepada Direksi baru, manajemen menyampaikan selamat bergabung dan selamat bertugas. Dengan komposisi Direksi lama dan baru

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    33Laporan Keuangan Konsolidasian

    yang ada saat ini, kami meyakini bahwa manajemen akan mampu beradaptasi dengan cepat dan mampu bekerja dengan solid.

    PENERAPAN TATA KELOLA PERUSAHAAN (GCG)Perseroan memiliki komitmen tinggi dalam penerapan tata kelola perusahaan yang baik (GCG) di lingkungan perusahaan. Manajemen secara aktif dan konsisten memonitor, melakukan evaluasi, dan menyempurnakan pelaksanaan praktik GCG, serta memastikan keberlanjutan kegiatan usaha Perseroan.

    Perseroan memandang bahwa penerapan GCG yang baik dan konsisten bukan hanya mampu meningkatkan kinerja usaha, lebih dari itu, juga sangat mendukung pencapaian kinerja yang berkesinambungan.

    Terkait penerapan GCG pada tahun 2017, Perseroan melaksanakannya dengan tiga standar penilaian:• Berdasarkan Keputusan Sekretaris Kementerian BUMN

    No. SK-16/S.MBU/2012 tentang Indikator Parameter Penilaian dan Evaluasi Atas Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara yang diterbitkan pada tanggal 6 Juni 2012 (“BUMN Scorecard”). Perseroan memperoleh nilai 92,45.

    • Berdasarkan Corporate Governance Perception Index (“CGPI Index”) oleh Indonesian Institute of Corporate Governance (IICG). Perseroan berada di peringkat 4, dengan kategori “Trusted Company”.

    • Berdasarkan ASEAN Good Corporate Governance Scorecard (“ASEAN CG Scorecard”) oleh Indonesian Institute For Corporate Directorship (IICD). Perseroan memperoleh nilai 93,37.

    Untuk rekomendasi dari hasil penilaian GCG tahun 2016, Perseroan telah melaksanakan seluruhnya. Sedangkan bagi rekomendasi penilaian tahun 2017, dilaksanakan pada tahun 2018.

    PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIAHingga berakhirnya tahun buku 2017, jumlah karyawan Perseroan yang meliputi Semen Gresik, Semen Padang, Semen Tonasa dan TLCC mencapai 5.553 orang. Sedangkan karyawan yang berakhir masa kerjanya berjumlah 294 orang. Dari sisi turn over rate, pada tahun 2017 sebesar 4,98%, lebih rendah dibandingkan tahun 2016 yang mencapai 5,09%.

    Perseroan senantiasa berupaya agar karyawan perusahaan mendapatkan perlakuan sama, baik dari sisi jenjang karier dan fasilitas maupun dalam pengembangan talenta. Bagi kami, seluruh Insan Perseroan adalah human capital yang merupakan “company most important assets”.

    Dalam rangka merespon status Perseroan sebagai perusahaan induk, perubahan paradigma Insan Perseroan dipandang sangat penting, karena menentukan masa depan perusahaan. Perubahan tersebut di antaranya adalah mindset setiap karyawan agar dapat memandang pentingnya sinergi antar Anak Usaha dalam pengembangan Perseroan.

    Salah satu implementasi penting dari strategi ini adalah perubahan fungsi Corporate University (Corpu), yang mengubah fungsi learning center-nya, dari yang tadinya hanya sampai pada penutup jarak kompetensi karyawan, kini dan ke depan berubah menjadi business solution provider.

    Untuk memastikan terjadinya perubahan paradigma tersebut, Perseroan melalui Direktorat Human Capital, mulai tahun 2017 dan seterusnya mengidentifikasi 3 area perubahan strategis yang harus dijalankan. Pertama, mengubah mindset karyawan dalam menjalankan proses bisnis. Kedua, melakukan review dan memperbaiki “Human Capital Master Plan” melalui perbaikan sistem pengelolaan human capital. Ketiga, memperbaiki pola pengembangan kompetensi.

    Dari sisi pengembangan, Perseroan telah melakukan transformasi organisasi untuk meningkatkan kecepatan dan kelincahan dalam merespons tantangan usaha. Terutama terkait dengan transformasi bisnis yang dilakukan oleh Perseroan.

    Pengembangan talenta juga dilakukan secara berkesinambungan. Mengingat pentingnya kebijakan tersebut untuk mendukung kinerja bisnis, Perseroan telah membangun “Talent Management System”.

    Perseroan juga mendorong terbangunnya 7 perilaku utama di lingkungan kelompok usaha. Perilaku ini merupakan implementasi dari “winning culture” yang ada di lingkungan Perseroan, yaitu Sinergi, Militan dan Integritas.

    Untuk mendukung pencapaian jangka panjang, Perseroan telah melakukan penataan ulang terhadap kompetensi kepemimpinan. Tolok ukur yang digunakan adalah standar kompetensi BUMN, sehingga tercipta keselarasan kompetensi antara kebutuhan Perseroan dengan BUMN. Rencana 2018Pada tahun 2018, Perseroan akan melanjutkan program peningkatan kapasitas SDM. Hal ini disesuaikan dengan proses bisnis dan model dalam struktur organisasi yang baru.

    Selain itu, pengembangan SDM Perseroan dilakukan melalui sejumlah metode strategis, yaitu: talent management, succession planning, career path (baik karir manajerial maupun keahlian), serta sertifikasi internal dan eksternal.

    Perseroan juga mendorong terciptanya performa SDM yang berbasis kinerja. Pada saat bersamaan, budaya perusahaan yang telah ditetapkan oleh Perseroan akan terus disosialisasikan agar semakin menginternalisasi.

    Untuk mendukung rencana-rencana tersebut, Perseroan terus mengembangkan pemanfaatan teknologi informasi dalam sistem operasional di bidang SDM yang dapat mendorong kinerja lebih efisien dan efektif.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    34

    PELAKSANAAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAANKami menyadari, sebagai perusahaan yang tumbuh dan beroperasi di Indonesia, PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. berupaya memberikan kontribusi yang positif bagi lingkungannya, baik di sekitar Perseroan maupun di Indonesia pada umumnya. Perseroan menginginkan agar keberadaannya dapat membawa dampak positif yang berkesinambungan bagi masyarakat Indonesia dalam jangka panjang, baik secara langsung maupun tidak langsung.

    Oleh karena itu, sebagai korporasi yang baik, Perseroan senantiasa menyeimbangkan kegiatan usahanya dengan memberikan kontribusi kepada masyarakat. Hal itu antara lain dilakukan melalui kegiatan-kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (corporate social responsibility/CSR).

    Kendati demikian, sebagai Badan Usaha Milik Negara, Perseroan juga melaksanakan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan. Hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri BUMN Nomor Per-02/MBU/0/2017 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor Per-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina lingkungan Badan Usaha Milik Negara.

    Perseroan senantiasa mengupayakan keselarasan antara kinerja operasional dan pertumbuhan profit dengan tanggung jawab sosial, pengembangan lingkungan yang bersih dan sehat, serta kesejahteraan masyarakat. Keselarasan capaian kinerja yang meliputi ketiga aspek dasar tersebut mensyaratkan pemenuhan tanggung jawab kepada seluruh pemangku kepentingan, yang utamanya terdiri dari: pemegang saham, investor, karyawan, masyarakat, pelanggan, mitra kerja, dan pemerintah daerah.

    Wujud program tanggung jawab sosial Perseroan dituangkan dalam Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL). Pada tahun 2017, kegiatan CSR dan PKBL Perseroan meliputi bidang lingkungan hidup, ketenagakerjaan, kesehatan dan keselamatan kerja, pengembangan sosial dan kemasyarakatan, serta tanggung jawab kepada konsumen yang rinciannya disampaikan pada bab tersendiri.

    PENGEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASIPerkembangan teknologi informasi dalam dunia usaha saat ini merupakan keharusan demi terciptanya efisiensi di bidang operasional serta kemudahan dalam membangun sinergi dan hubungan antara perusahaan dengan pelanggan. Karena itulah Perseroan senantiasa berupaya untuk merespons segala perubahan dengan meningkatkan peran teknologi informasi.

    Pemanfaatan teknologi informasi di lingkungan Perseroan, telah dimanfaatkan untuk beragam kebutuhan. Mulai dari penyediaan sistem dan data untuk riset pasar, forecasting dan simulasi pasar, simulasi dan portofolio cadangan bahan baku, due diligence dalam akuisisi pabrik semen lain, project management, operasional fasilitas produksi baru, sinergi antar fasilitas produksi, serta monitoring, evaluasi dan konsolidasi laporan kinerja.

    Sesuai visi dan misi Perseroan, implementasi sistem informasi juga ditujukan untuk memenuhi kebutuhan dan memberikan kontribusi dalam peningkatan kesejahteraan para pemangku kepentingan (Stakeholder). Karena itu, langkah strategis yang dilakukan adalah mengimplementasikan Sistem Informasi Enterprise Resources Planning (ERP) berbasis SAP, yang menangani semua lini proses bisnis.

    Sebagai bagian dari realisasi perubahan peran teknologi informasi tersebut, Perseroan telah membentuk anak perusahaan baru yang bergerak di bidang teknologi informasi, yaitu PT Sinergi Informatika Semen Indonesia (PT SISI). Tugas utama anak perusahaan ini adalah mendukung kegiatan operasional dan pengembangan teknologi informasi di lingkungan perusahaan.

    Bersamaan dengan itu, Perseroan juga telah menyusun rencana jangka panjang pengembangan teknologi informasi dengan nama “ICT Master Plan”. Melalui rancangan pengembangan ini, Perseroan akan menangani kebutuhan pengembangan operasional dan teknologi informasi anak perusahaan.

    APRESIASIKami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemegang Saham atas kepercayaan yang diberikan. Kami senantiasa akan berupaya maksimal menjaga amanah, sehingga mampu membawa perusahaan sesuai dengan yang dicita-citakan dan memberikan kontribusi kepada negara yang lebih baik. Kepada Dewan Komisaris, terima kasih kami sampaikan atas pendampingan yang diberikan, baik berupa nasihat, pengawasan, serta asistensi.

    Penghargaan yang setinggi-tingginya juga kami sampaikan kepada jajaran manajemen dan karyawan atas dedikasi dan kerja keras yang ditunjukan, dalam mewujudkan visi misi Perseroan sehingga kita dapat mengakhiri tahun 2017 dengan baik. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada mitra usaha, semoga kerja sama yang telah terjalin tetap terjaga.

    Hendi Prio SantosoDirektur Utama

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    35Laporan Keuangan Konsolidasian

    DireksiDuduk Kiri ke kanan

    Benny WendryDirektur Produksi

    Tri AbdisatrijoDirektur Enjiniring & Proyek

    Hendi Prio SantosoDirektur Utama

    Fadjar JudisiawanDirektur Keuangan

    Berdiri Kiri ke kanan

    Doddy Sulasmono DiniawanDirektur Strategi Bisnis & Pengembangan Usaha

    AhyanizzamanDirektur Pemasaran & Supply Chain

    Agung YunantoDirektur SDM & Hukum

  • ProfilPerusahaan

    38 Identitas Perusahaan39 Makna Logo40 Visi dan Misi41 Budaya Perusahaan42 Sekilas Semen Indonesia44 Jejak Langkah46 Keunggulan Perseroan47 Kegiatan Usaha48 Produk dan Layanan50 Fasilitas Pendukung52 Area Operasional54 Struktur Kepemilikan dan Entitas Anak56 Anak Perusahaan58 Struktur Organisasi60 Profil Dewan Komisaris64 Profil Direksi68 Jumlah Karyawan69 Informasi Pemegang Saham70 Kronologis Pencatatan Saham70 Kronologis Pencatatan Efek Lainnya71 Lembaga Penunjang Pasar Modal72 Situs Perusahaan74 Penghargaan dan Sertifikasi78 Peristiwa Penting

  • Pabrik Semen Tonasa di Pangkep, Sulawesi Selatan bersanding dengan ruang hijau yang asri. Kapasitas produksi 5,98 juta ton/tahun.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    38

    IdentitasPerusahaan

    Nama PerusahaanPT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

    Dasar Hukum UsahaPeraturan Pemerintah No. 132 tahun 1961

    Modal DasarRp2.000.000.000.000

    Pemegang Saham51,01% Pemerintah Indonesia48,99% Publik

    Pencatatatn SahamSaham Perseroan telah tercatat di Bursa Efek Jakarta, melalui IPO yang dilaksanakan pada tanggal 8 Juli 1991

    Bidang UsahaIndustri Persemenan

    Kode SWIFTIBBKIDJA

    Nama Perusahaan SebelumyaPT Semen Gresik (Persero) Tbk.

    Modal ditempatkan dan di setor penuhRp593.152.000.000

    Pembentukan25 Maret 1953

    Kode SahamSMGR

    PT Semen Indonesia(Persero) Tbk1. The East Building, 18th Floor Jl. Dr. Ide Anak Agung Gde Agung Kav E.3.2 No.1 Kuningan, Jakarta -12950 T: 62-21-5261174-5 F: 62-21-5261176

    2. Gedung Utama Semen Indonesia Jl. Veteran Gresik 61122 East Java, Indonesia T: + 62-31-398-1732 F: + 62-31-398-3209

    email: [email protected] @: www.semenindonesia.com

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    39Laporan Keuangan Konsolidasian

    MaknaLogoLambang Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

    Lambang Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk adalah aset yang sangat penting. Hal ini melambangkan karakteristik Perseroan. Tidak hanya sebagai visual, tetapi juga mewakili Perseroan dan nilai-nilai intinya.

    Lambang utama Perseroan harus selalu digunakan dalam bentuk yang diakui, untuk mempertahankan identitas dan integritasnya.

    Filosofi Lambang

    Bentuk Utama SegitigaBentuk Piramida ke atas melambangkan bahwa setiap orientasi pekerjaan ditujukan pada niat baik dan kepercayaan penuh pada Tuhan. Segitiga juga simbol bangunan kekuatan dan kesempurnaan

    Bentuk Atap Berjenjang

    Melambangkan perlindungan, pengayoman. Sebuah bentuk arsitektural yang banyak dikenal di kawasan Asia.

    Jumlah Garis Atap 9Angka sembilan adalah angka tunggal paling tinggi, dikenal sebagai angka kesempurnaan dan keinginan untuk mencapai kesempurnaan.

    Warna MerahMelambangkan keberanian, antusiasme, motivasi, tekad dan semangat untuk selalu bekerja keras. Keseluruhan warna merah menyerupai bentuk panah ke atas yang menggambarkan kinerja yang meningkat ke atas.

    Warna HitamMelambangkan kedalaman, stabilitas dan keyakinan yang kuat. Nilai-nilai kuat yang selalu mendukung seluruh proses kerja.

    Huruf M MerahAdalah fondasi tiga pilar yang melambangkan kekuatan tiga entitas yang mengawali terbentuknya PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    40

    Visi, Misi

    1 Mengembangkan usaha persemenan dan industri terkait yang berorientasikan kepuasan konsumen.

    4 Memberikan nilai terbaik kepada para pemangku kepentingan (stakeholders).

    2 Mewujudkan perusahaan berstandar internasional dengan keunggulan daya saing dan sinergi untuk meningkatkan nilai tambah secara berkesinambungan.

    5 Membangun kompetensi melalui pengembangan sumber daya manusia.

    3 Mewujudkan tanggung jawab sosial serta ramah lingkungan.

    Visi

    Misi

    Menjadi Perusahaan Persemenan Internasional yang terkemuka di Asia Tenggara.

    Statement Visi, Misi dan Budaya Perseroan tersebut ditetapkan oleh Direksi pada tanggal 25 Oktober 2014 dan disetujui oleh Dewan Komisaris pada tanggal 25 Oktober 2014.

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    41Laporan Keuangan Konsolidasian

    Budaya Perusahaan

    CHAMPS

    Compete with Clear and Synergized VisionMampu mengarahkan seluruh sumber daya dan kapabilitas perusahaan secara baik dan tepat untuk berkompetisi mencapai cita-cita sinergis korporasi

    Have A High Spirit For Continuous LearningMau dan terbuka untuk belajar secara terus menerus agar dapat bekerja semakin hari semakin baik. dan mampu beradaptasi terhadap berbagai perkembangan serta perubahan yang terjadi dalam lingkungan industri persemenan

    Act with High AccountabilityMampu Diandalkan dan memiliki tanggung jawab atas perkataan. tindakan dan keputusan yang diambil

    Meet Customer ExpectationMampu memenuhi harapan dan keinginan serta kebutuhan pelanggan atas produk serta layanan secara fokus, responsif dan sesuai stardar prosedur yang berlaku

    Perform Ethically with High IntegrityMampu menunjukkan falsafah. sikap hidup dan tindakan yang sesuai dengan nilai-nilai moral dan etika yang luhur serta tidak tergoyahkan oleh apapun juga

    Strengthen TeamworkMampu melakukan pekerjaan secara bersama-sama untuk mewujudkan hasil kinerja terbaik dan yang memberi nilai tambah terbaik bagi perusahaan dan bagi seluruh pemangku kepentingan

    Perseroan memiliki budaya perusahaan yang direpresentasikan dalam Akronim CHAMPS-SMI

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    42

    Aktivitas pengiriman semen di pelabuhan Biringkasi, Pangkep, Sulawesi Selatan

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, sebelumnya bernama PT Semen Gresik (Persero) Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang industri semen. Diresmikan di Gresik pada tanggal 7 Agustus 1957 oleh Presiden RI pertama dengan kapasitas terpasang 250.000 ton semen per tahun.

    Pada tanggal 8 Juli 1991 saham Semen Gresik tercatat di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya (kini menjadi Bursa Efek Indonesia) serta merupakan BUMN pertama yang Go Public dengan menjual 40 juta lembar saham kepada masyarakat. Komposisi pemegang saham pada saat itu: Pemerintah 73% dan masyarakat 27%.

    Pada bulan September 1995, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas I (Right Issue I), yang mengubah komposisi kepemilikan saham menjadi Pemerintah 65% dan masyarakat 35%. Pada tanggal 15 September 1995 PT Semen Gresik berkonsolidasi dengan PT Semen Padang dan PT Semen Tonasa. Total kapasitas terpasang Perseroan saat itu sebesar 8,5 juta ton semen per tahun.

    SekilasSemen Indonesia

    Pada tanggal 17 September 1998, Negara RI melepas kepemilikan sahamnya di Perseroan sebesar 14% melalui penawaran terbuka yang dimenangkan oleh Cemex S.A. de C.V., perusahaan semen global yang berpusat di Meksiko. Komposisi kepemilikan saham berubah menjadi Pemerintah 51%, masyarakat 35%, dan Cemex 14%. Kemudian tanggal 30 September 1999 komposisi kepemilikan saham berubah menjadi: Pemerintah Republik Indonesia 51,01%, masyarakat 23,46% dan Cemex 25,53%.

    Pada tanggal 27 Juli 2006 terjadi transaksi penjualan saham Cemex Asia Holdings Ltd. kepada Blue Valley Holdings PTE Ltd. sehingga komposisi kepemilikan saham berubah menjadi Pemerintah 51,01%, Blue Valley Holdings PTE Ltd. 24,90% & masyarakat 24,09%

    Pada akhir Maret 2010, Blue Valley Holdings PTE Ltd, menjual seluruh sahamnya melalui private placement, sehingga komposisi pemegang saham Perseroan berubah menjadi Pemerintah 51,01% & public 48,99%

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    43Laporan Keuangan Konsolidasian

    Packing plant Celukan Bawang, BaliKapasitas 2 x 300.000 ton/tahun

    Pada April tahun 2012, Perseroan berhasil menyelesaikan pembangunan pabrik Tuban IV berkapasitas 2,5 juta ton. Setelah menjalani masa commissioning, pada bulan Juli 2012 pabrik baru tersebut diserahterimakan, diikuti peresmian operasional komersial pada bulan Oktober 2012.

    Selanjutnya, pada kuartal ketiga 2012, Perseroan juga berhasil menyelesaikan pembangunan pabrik semen Tonasa V di Sulawesi. Pabrik baru berkapasitas 2,5 juta ton tersebut menjalani masa commissioning sejak September 2012, dan ditargetkan mulai beroperasi komersial pada kuartal pertama 2013.

    Pada tanggal 18 Desember 2012, Perseroan resmi mengambil alih 70% kepemilikan saham Than Long Cement Joint Stock Company (TLCC) dari Hanoi General Export-Import Joint Stock Company (Geleximco) di Vietnam, berkapasitas 2,3 juta ton. Aksi korporasi ini menjadikan Perseroan tercatat sebagai BUMN Multinasional yang pertama di Indonesia.

    Pada tanggal 20 Desember 2012, Perseroan resmi berperan sebagai Strategic Holding Company sekaligus merubah nama, dari PT Semen Gresik (Persero) Tbk menjadi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. pada 7 Januari 2013.

    Pada tanggal 20 Desember 2013, Perseroan menandatangani akta pendirian Perusahaan patungan PT Krakatau Semen Indonesia (KSI) yang akan membangun pabrik pengolahan limbah berupa slag powder sebagai bahan baku pembuatan semen.

    Selanjutnya pada tanggal 24 Desember 2013, Perseroan melanjutkan proses Transformasi Korporasi dan memantapkan peran fungsi Strategic Holding dengan membentuk anak perusahaan baru PT Semen Gresik.

    Mulai tahun 2014 Perseroan merealisasikan pembangunan unit 2 pabrik baru di Padang dan di Rembang, dilanjutkan dengan pengambilan keputusan untuk segera merealisasikan pembangunan 1 unit pabrik baru di Aceh.

    Perseroan juga merealisasikan pembangunan pabrik Ground Granuleated Blast Furnace Slag di Cigading, melalui PT Krakatau Semen Indonesia.

    Pada tahun 2016, Perseroan mendirikan PT Semen Indonesia International (SII) dan PT Semen Indonesia Aceh (SIA), PT Semen Kupang Indonesia (SKI) serta merubah nama PT SGG Prima Beton menjadi PT Semen Indonesia Beton (SIB) sebagai bagian dari rencana ekspansi dibidang persemenan dan nonsemen.

    Pada tahun 2017, Perseroan mendirikan perusahaan patungan di sektor bahan bangunan, yaitu PT Semen Indonesia Industri Bangunan. Perusahaan ini merupakan upaya dalam menangkap peluang pertumbuhan industri bahan bangunan, yang dapat menjadi sumber pertumbuhan baru sekaligus meningkatkan sinergi antar anak perusahaan.

    Pada tahun yang sama, 2 Pabrik baru Perseroan yaitu Pabrik Rembang di Jawa Tengah dan Pabrik Indarung VI di Sumatera Barat memasuki masa operasi komersial, dengan kapasitas masing-masing sebesar 3 juta ton/tahun.

  • Ikhtisar Utama Profil PerusahaanLaporan Manajemen Analisis dan Diskusi Manajemen

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    44

    Jejak Langkah

    1957

    1991

    19951999

    1998 2006 2010

    Tahun pendirian Perseroan. memiliki satu fasilitas produksi berkapasitas 250.000 ton per tahun (kapasitas desain)

    Initial Public Offering (IPO) Perseroan. Nilai kapitalisasi pasar: Rp0,63 triliun. Struktur kepemilikan Perseroan: Pemerintah Indonesia: 73% Publik: 27%

    Akuisisi perusahaan semen dalam negeri. PT Semen Padang (Persero) dan PT Semen Tonasa (Persero).

    Cemex menjadi strategic partner dengan kepemilikan saham sebesar 14,0%. Struktur kepemilikan Perseroan menjadi:Pemerintah Indonesia: 51% Publik: 35%Cemex: 14,0%Nilai kapitalisasi pasar menjadi Rp4,9 triliun

    Cemex menjadi strategic partner dengan kepemilikan saham sebesar 14,0%. Struktur kepemilikan Perseroan menjadi:Pemerintah Indonesia: 51% Publik: 35%Cemex: 14,0%Nilai kapitalisasi pasar menjadi Rp4,9 triliun

    Blue Valley Holdings membeli seluruh 24,9% Cemex kepemilikan saham SMGR. Nilai kapitalisasi: Rp21,5 triliun. Kepemilikan:Pemerintah Indonesia: 51% Publik: 24.1%Blue Valley: 24,9%Memulai tahap pembangunan 2 pabrik semen baru dan 1 pembangkit listrik.

    Tanggal 31 Maret. Blue Valley Holdings menjual seluruh kepemilikan saham SMGR. Nilai pasar (April 2010): Rp72,31 triliun. Kepemilikan:Pemerintah Indonesia: 51% Publik: 49%

  • Tata Kelola Perusahaan Tanggung Jawab Sosial PerusahaanTinjauan Operasional

    PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Laporan Tahunan 2017

    45Laporan Keuangan Konsolidasian

    2012

    2013

    • Kapitalisasi per 31 Desember 2012 Rp94 triliun. kapasitas produksi (installed) sebesar 28,5 ton per tahun.

    • Menyelesaikan pembangunan 2 unit pabrik semen.• Akuisisi Thang Long Cement Joint Stock Company

    (TLCC) di Vietnam.• Menjadi Strategic Holding Company dan mengubah

    nama menjadi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.

    Mendirikan PT Krakatau Semen Indonesia. Joint venture company dibidang pengolahan limbah slag powder untuk bahan baku pembuatan sem