mengolah Ban Bekas

menjadi ENERGI individual leaflet

BREAKTHROUGH in GASIFICATION and LIQUEFACTION

ARTECH

is an Engineering and Manufacturing Company

(established since 1990)

Design and Engineering

Machining and Fabrication

Erection and Installation

Commissioning and Training

After Sales Service

Expert in Heat Transfer Systems

HEAT GENERATIONS

Fire & Water Tube Boiler

Biomass Waste Fuel Boiler

Air Heater

Incinerator

Waste Heat Recovery

THERMAL APPLICATIONS

Rotary Dryer

Flash Dryer

Vacuum Dryer

Spray Dryer

Continuous Belt Dryer

Fluidized Bed Dryer

Oven Dryer

Heat Exchanger

Thermal Oil Boiler

Supercritical Equipment

GREEN ENERGY APPLICATIONS

Coal and Biomass Gasifier

Plastics Waste to Energy

Srap Tires to Energy

Biofuel Equipments

ARTECH GROUP FACTORY: Raya Narogong km. 9,3 Bekasi

Tel 62.21.8250033 Fax 8250028 HP 0811815750

www.artech.co.id sales@artech.co.id

Produksi BAN yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Sejalan dengan itu, keberadaan ban-ban bekas yang sudah

tidak terpakai tentu menjadi masalah tersendiri untuk

ditangani. Ban ban bekas ini akan mencemari lingkungan

sekitarnya dikarenakan ban bekas tidak dapat terurai

dengan mudah apabila hanya dibiarkan begitu saja. Oleh

karena itu, perlu dilakukan suatu usaha untuk dapat

mengubah limbah ban bekas menjadi sesuatu yang lebih

bemanfaat. Ban berbahan dasar karet, merupakan salah

satu jenis polimer sintetis (Polystirene). Polystirene tidak

dapat dengan mudah direcycle sehingga pengolahan limbah

polystirene harus dilakukan secara benar agar tidak

merugikan lingkungan. Proses perengkahan polystirene

merupakan salah satu cara untuk meminimalisir limbah

polystirene tersebut. Polystirene adalah molekul yang

memiliki berat molekul ringan, terbentuk dari monomer

stirena yang berbau harum. Kelebihan polystirene adalah

ringan, keras, tahan panas, agak kaku, tidak mudah patah

dan tidak beracun

Proses perengkahan ini berlangsung pada suhu tinggi, sehingga diperlukan katalis untuk

menurunkan temperatur dan menyingkat waktu proses.

Komposisi Material pada Ban

D e s k r i p s i Ban Kendaraan Penumpang Ban Kendaraan Truk

Karet Alam 14% 27%

Karet Sintetis 27% 14%

Carbon Black 28% 28%

Steel 14 25% 14 25%

Fabric, fillers, accelerators, antiozonants, etc 16 17% 16 17%

Berat rata2 (baru) 25 lbs 120 lbs

Berat rata2 (bekas) 22.5 lbs 110 lbs

Proses Pengolahan Ban Bekas

Secara umum dikenal 2(dua) cara Pengolahan Ban

Bekas, yaitu: Batch dan Continous system, dengan

cara pemanasan menggunakan api atau microwave

pilihan sistim2 dimaksud tak lain untuk mencapai

sasaran efisiensi, contoh: untuk kapasitas kecil lebih

sesuai menggunakan sistim Batch dan kapasitas besar

menggunakan sistim Continous dstnya

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, ban

terlebih dahulu dihancurkan menjadi ukuran kecil +/-

5cm, selanjutnya potongan ban tersebut dimasukkan

kedalam tabung reaktor dengan menambahkan

katalis tertentu kemudian dipanaskan sampai dengan

temperature 5500C.

Gas yang keluar dari reaktor pemanas

(setingkat Premium atau Solar atau Minyak

dilalirkan kembali ketabung reaktor

Akan tetapi bila 10.000 kg ban dimaksud

gas beracun yang sangat merusak lingkungan

Aplikasi Penggunaan Minyak Olahan Ban Bekas

Diesel Generator Sets untuk pembangkit listrik

Bahan Bakar untuk pompa pengairan / irigasi

Bahan bakar untuk Boiler

Bahan Bakar untuk transport publik

Input Minyak Mentah untuk Kilang Minyak

Untuk Sumber Bahan Bakar lainnya

Dan aplikasi lainnya

Aplikasi Penggunaan Gas Olahan Ban Bekas

Untuk Industri yang menggunakan LPG

Untuk Rumah tangga

Dan aplikasi lainnya

Aplikasi Penggunaan Khusus

Untuk Thermal Power Plants

Untuk Industri Metalurgi

Dan aplikasi lainnya

s yang keluar dari reaktor pemanas langsung didinginkan, sehingga akan diperoleh Minyak

lar atau Minyak Tanah) dan Gas Sintetis yang bersifat flammable

dilalirkan kembali ketabung reaktor sebagai sumber pemanasan. Proses ini dikenal dengan

CATALYTIC PYROLISIS

DEPOLYMERIZATION.

Selain menghasilkan Minyak

Gas, proses ini juga

produk yang bernilai ekonomi yakni

Carbon Black yang dapat dijual

kepada pabrik2 Ban dan Kawat

yang dapat dijual kepada pabrik2

pengecoran logam.

Sebagai perhitungan sederhana,

bahwa setiap 10.000

diproses secara

menghasilkan:

4.500 ltr Minyak

3.300 kg Carbon Black

1.100 kg Kawat baja

1.100 kg Gas Sintetis

10.000 kg ban dimaksud dibakar secara langsung, maka akan menghasilkan 4.500 kg

gas beracun yang sangat merusak lingkungan dan kesehatan.

Aplikasi Penggunaan Minyak Olahan Ban Bekas

Diesel Generator Sets untuk pembangkit listrik

Bahan Bakar untuk pompa pengairan / irigasi

Bahan bakar untuk Boilers dan Dryers

Bahan Bakar untuk transport publik

Input Minyak Mentah untuk Kilang Minyak

Sumber Bahan Bakar lainnya

Aplikasi Penggunaan Gas Olahan Ban Bekas

Untuk Industri yang menggunakan LPG

Aplikasi Penggunaan Khusus

Untuk Thermal Power Plants

Untuk Industri Metalurgi

kan diperoleh Minyak

bersifat flammable untuk

Proses ini dikenal dengan proses

CATALYTIC PYROLISIS atau THERMAL

DEPOLYMERIZATION.

Selain menghasilkan Minyak dan

, proses ini juga menghasilkan

bernilai ekonomi yakni

Black yang dapat dijual

kepada pabrik2 Ban dan Kawat baja

yang dapat dijual kepada pabrik2

pengecoran logam.

Sebagai perhitungan sederhana,

etiap 10.000 kg Ban yang

secara pirolisa dapat

4.500 ltr Minyak

3.300 kg Carbon Black

1.100 kg Kawat baja

1.100 kg Gas Sintetis

langsung, maka akan menghasilkan 4.500 kg