documentcp
DESCRIPTION
tugas kuliah CPTRANSCRIPT
![Page 1: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/1.jpg)
Table of Contents
CEREBRAL PALSY............................................................................................................................. 2PENGERTIAN :......................................................................................................................................................2PENYEBAB............................................................................................................................................................ 2DIAGNOSIS............................................................................................................................................................2
ASSESMENT DAN TREATMENT....................................................................................................3KONSEP NDT....................................................................................................................................................3RIP (RIGHT INHIBITING POSTURE)......................................................................................................4QUADRIPLEGIA...............................................................................................................................................4ATAXIA............................................................................................................................................................... 5
TERAPI.............................................................................................................................................................. 5ATHETOID.........................................................................................................................................................5DOWN SYNDROM..........................................................................................................................................6MOTOR DEVELOPMENTAL DELAYED..................................................................................................7
GANGGUAN PERILAKU................................................................................................................... 7AUTIS...................................................................................................................................................................7TERAPI................................................................................................................................................................8ATTENTION DEFISIT DISORDER............................................................................................................9ATENTION DIFISIT HIPERAKTIF DISORDER....................................................................................9
![Page 2: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/2.jpg)
CEREBRAL PALSYBy : kustati hazanah, SST.FT
Pengertian :
• Biasanya diberikan pada kelompok gangguan pada perkembangan dan pertumbuhan postur dan motor kontrol yang diakibatkan dari lesi non progresif pada perkembangan Susunan Saraf Pusat otak (Bax, 1964)
• Sering dipakai terminologi – terminologi yang meliputi untuk mendiskripsikan gangguan – gangguan non progresif akibat dari abnormalitas gerak dan postur akibat dari abnormalitas gerak dan postur akibat injury SSP otak yang terjadi pada awal perkembangan dan pertumbuhan otak (Eicher and Batsman, 1993)
• Adanya gangguan perkembangan dan pertumbuhan otak pada masa awal kehidupan yang mengakibatkan berhentinya/terhambatnya tumbang otak akibat dari gangguan pada masa prenatal, natal dan post natal.
Penyebab
• Disebabkan oleh injury pada otak saat prenatal. Padabanyak kasus tidak ada satu orangpun yang tahu apa yang menyebebkan injury atau mencegah injury. Kadang-kadang injury pada saat bayi terjadi pada saat masih dalam kandungan.
• Injury mungkin disebabkan oleh infeksi atau trauma , jika ibu mempunyai masalah medis seperti hipertensi/diabetes ini bisa menyebabkan problem pada bayi. Disini mungkin ada problem saat melahirkan seperti bayi kekurangan O2
atau kesulitan pengiriman O2 pada otak bayi yang injury. Masalah setelah kelahiran ketika bayi lahir prematur dan tubuhnya tidak siap hidup diluar kandungan ibu. Meskipun bayi lahir pada waktu yang tepat bisa saja terjadi infeksi/ perdarahan pada otak yang akan menyebabkan injury karena otak yang akan menyebabkan injury karena otak bayi masih berkembang setelah lahir.
Diagnosis a. Berdasarkan distribusi tonus otot
Hemiplegia : satu sisi lebih lemah daripada sisi yang lain. Diplegia : bagian tubuh bawah ( pelvic sampai AGB lebih lemah
daripada bagian tubuh atas (pelvic sampai AGA) masih bisa dipakai fungsional
Quadriplegia :keempat anggota gerak tidak bisa dipakai fungsional
Monoplegia : kelemahan satu bagian tubuh saja b. Berdasarkan tipe tonus otot
Hipertonus : • Spastik : awal gerakan seperti ada tahanan kalau sudah
adaptasi bisa digerakan full ROM, Kemudian tonus bisa
![Page 3: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/3.jpg)
beradaptasi. • Rigid : tonus tak pernah turun.• Tetanik : tak bisa digerakkan
Hipotonus(flaccid/floppy) Fluktuatif (kadang hipertonus kadang hipotonus)
c. Berdasarkan gerakan Spastik Athetoid Ataxia Hiperkinetik
d. Berdasarkan pattern Fleksi Ekstensi
ASSESMENT DAN TREATMENT
General Assesment First impression Observasi Tonus postural
• Diplegia,quadriplegia, hemiplegia• Spastik, floppy• Hiperkinetik
Kemampuan yang dipunyai Ketidakmampuan Deformitas
KONSEP NDT
NPRM ( Normal Postural Reflek Mechanisme) :yaitu suatu mekanisme untuk menjaga postur normal.
Syarat NPRM1. normal postural tonus2. reciprocal inervasi3. gerakan yang bervariasi
syarat bagi 1,2,3 :a. Righting reactiona. b.Equlibrium reactionb. c.Protetive reaction
Syarat a,b,c ; • Body to body• Head to body
![Page 4: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/4.jpg)
• Vestibular righting reaction• Optical reaction• Aligment
RIP (RIGHT INHIBITING POSTURE)
• Yaitu mekanisme untuk mempertahankan /merubah posture untuk tujuan fasilitasi.
• Strategi tehnika. KOC (key point of control) : yaitu kontrol handling yang
dipakai untuk mempertahankan NPRMb. Tapping : yaitu suatu cara yang dipakai untuk menstimulasi
dan memfasilitasi yang berupa sentuhan, sentuhan, ketukan, usapan
c. Sensory motor* exereseptif* propioseptif
QUADRIPLEGIA
Quadriplegia spastik tipe flexi dengan hipotonus• Mobilitas trunk terganggu/fleksibilitas trunk yang kurang • Mobilitas lengan kurang• Head kontrol kurang
Observasi awal pada anak CP• Postural tonus • Gerakan awal lihat stabilitas dan instabilitas• Ada deformitas atau tidak• Ada stiff joint apa tidak
TERAPI
pre elimenary• menurunkan spastisitas• mengontrol spastisitas• mobilitas trunk• menaikkan tonus otot
gerakan inti• pull to sit• cara duduk
![Page 5: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/5.jpg)
• Latihan tengkurap• Latihan tengkurap posisi on elbow, dada bisa dibuka, kontrol kepala
ekstensi• Posisi merangkak • posisi merayap ke merangkak• merangkak ke “W” sit• “ W “ sit ke posisi jongkok• Posisi jongkok ke berdiri
ATAXIA
• Biasanya hipotonus postural, jarang ada yang spastik (biasanya pada ankle)• Masalah pada keseimbangan (kalau sudah bisa jalan) dan koordinasi• Kalau sudah jalan base luas dan pantat selalu fleksi• bagian yang terganggu cerebellum (paling sering) dan batang otak.
TERAPI
Pre eliminary Menaikkan tonus otot postural dengan cara gerakan cepat dan alternate
tapiping ( ex: kaki mengayuh seperti sepeda)
Pada ataxia jarang terkena gangguan kognitif
Contoh latihan pada ataxia sudah tengkurap tapi baru mau merangkak• peningkatan tonus• pasien diminta tengkurap sendiri merangkak• Duduk “ W “ dilatih dengan posisi tangan didepan (latihan keseimbangan)• Posisi duduk bersila tangan posisi placing untuk protective reflek.• Posisi jongkokj tangan didepan diberikan obyek latihan• Posisi berdiri
ATHETOID
• Tonus naik turun (fluktuatif)• ATNR masih kelihatan kuat (dominan)• Aktifitas extremitas selalu outer range• Mudah terjadi subluksasi pada shoulder• Masalah besar di koordinasi dan keseimbangan sehingga tidak bisa kontrol
gerak dan koordinasi • Selalu terjadi posisi rotasi trunk dan salah satu bahu elevasi, spastik pada otot-
otot muka, gerak tidak beraturan sehingga disebut athetoid dancing, tidak ada koordinasi, kontrol gerak, keseimbangan.
Yang harus diperhatikan :a. anak usia 6 bulan
![Page 6: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/6.jpg)
• sudah keliatan ada gangguan (ATNR masih kuat)• Px tidak bisa tengkurep sendiri• Apabila dilakukan pull to sit akan terjadi head leck (kontrol kepala jelek)
mengarah ke satu posisi• Tonus ada yang hipo/hiper• Kelainan pada capsula interna (gampang step , tonus naik)• Gerakan outer range• Gangguan pernapasan ditandai dengan dada dan sangkar thoraks flat• Daya tahan tubuh rendah• Instabil pada persendian a nkle duduk di sacrum.
b. 1,2,3 tahun• Gangguan kognitif sama dengan anak 6 bulan• Kognitif mempengaruhi motorik (terlambat tumbuh)• Apabila gangguan kognitif kearah bagus, maka gerakan banyak dan
keinginan untuk bergerak tinggi.
TERAPI
1. Lakukan RIP• Dari posisi Px yang cross dibuat mid line• Dari posisi ekstensi dibuat posisi full flexi dan mid line ( digendong atau cium
lutut)2. latihan head kontrol
• Px tidur telentang tarik tangan Px ke posisi duduk.
DOWN SYNDROM
• Yaitu permasalahan kurangnya 1 pasang kromosom, disebut trisomi 21• Tipe mozaik : kecerdasan dibawah normal• Perkembangan secara motorik sama dengan perkembangan anak yang delay• Permasalahan secara fisik :
• Terlambatnya kematangan dari muskuloskeletal : otot-ototnya lebut• Otot hipotonus dibawah rata-rata normal• Adanya displasia (tidak matangnya persendian). Biasanya pada ankle,
knee, hip. Kelihatan seperti instabilitas sendi keterlambatan kematangan terletak pada selaput, ligament dan tendon.
• 40 % diperkirakan mengalami penyakit jantung bawaan (katup jantung tidak menutup sempurna/bocor)
• Kelainan secara motorik• Perkembangan motor itu sendiri• Perkembangan motor kontrol• Perkembangan motor skill acuisition• Perkembangan postural kontrol• Perkembangan bahasa terlambat : kognitif terlambat• Paling cepat bisa berjalan umur 2 tahun
Peran fisioterapi
![Page 7: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/7.jpg)
1. assesment• Memakai DDST • Fungsional : GMFM (bisa sebagai acuan terapi)• Gangguan jantung (anak nangis, wajah pucat, cyanosis) menggunakan
stetoskop2. terapi
• Px diberikan latihan peningkatan tonus otot postural . Kalau masih bayi yaitu dengan cara pasif exercise yang cepat ( elbow, shoulder, hip, knee) + 5/10 hitungan berhenti
• Dilatih kestabilan sendi dengan cara meningkatkan kekuatan otot yaitu buat sand bag bentuk seperti gelang letakkan di lutut, ankle dan wrist.
• Play therapy
MOTOR DEVELOPMENTAL DELAYED
• Yaitu proses tumbang motor yang terlambat• Alat pengetesan : DDST gross motor
Fine motor• Sering diikuti kognitif delay dan speech delay• Dalam proses tumbang selalu ada percepatan dan keterlambatan bukan berarti
tidak normal, wajar selama masih dalam range waktu tumbang• Komponen latihan pada anak 4 bulan :
• Tengkurep dan telentang secara bebas• Melatih supaya pantat terangkat• Menggunakan tangan untuk memegang• Tumit saling ketemu• Kaki menendang • Telentang, jempol kaki harus bisa masuk ke mulut, tangan di ankle• Duduk supaya ekstensi tidak terlalu banyak• Duduk bersila dengan tangan didepan (protective righting)
GANGGUAN PERILAKU
AUTIS
• Permasalahan gangguan tumbang• Gangguan perilaku terjadi pada proses tumbang penyebabnya belum diketahui
tetapi ada beberapa predisposisi• Ibu pada masa hamil mengalami tekanan jiwa yang sangat hebat• Ibu mengalami infeksi• Ibu mengalami kalainan penyakit : penyebab prematur
Tanda dan gejala• Anak mengalami gangguan komunikasi dan sosialisasi dengan ditandai
dengan miskin bahasa.
![Page 8: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/8.jpg)
• Kontak mata jelek selalu menghindar tatapan mata• Anak tidak suka dipeluk, hipersensitif pada taktil• Ada gerakan khusus stiming (menepuk tangan)• Pendengaran sangat sensitif • Nangis anak autis melengking• Adanya aktifitas yang monoton• Susah diajak komunikasi• Anak-anak biasanya recognize
TERAPI• Terapi edukasi• Play terapi• Hidroterapi• Perseptual
Problematika : Fase tengkurep, merayap dan merangkak tidak ada, akan ada permasalahan
keseimbangan konsetrasi, atensi, berpengaruh saat keseimbangan statik/diam jelek. Fine motor jelek gerakan yang terkontrol dan bertujuan jelek atau gangguan koordinasi.
Tujuan Penatalaksanaan Therapya. optimalisasi proses tumbangb. perceptual motor activityc. hidrotherapyd. play therapye. sensori motor integrasif. art, dance
Evaluasi : sesuai dengan porblem yang dikeluhkan
Macam-macam autis :a. hight function terapis
• IQ diatas rata-rata normal• Tipenya Asperger Syndrome• Anak ini genius tapi tidak bisa bersosialisassi atau berkomunikasi dengan baik• Terminologi sosial jelek
b. low function• Dibawah rata-rata normal• Tipenya pett’s Syndrome• Penurunan fungsi limbik : kognitif, perilaku• Penurunan fungsi motor • < 10 th , tidak bisa ditolong• >10 th , masih bisa bertahan sampai belasan tahun.
Terapi : motorik Perilaku
![Page 9: DocumentCP](https://reader035.vdocument.in/reader035/viewer/2022072108/55cf9b8b550346d033a67a7d/html5/thumbnails/9.jpg)
ATTENTION DEFISIT DISORDER
Tanda dan gejala :1. Gangguan perilaku & gangguan attention2. Mirip dengan autis yang membedakan :
1. anak ADD masih bisa dipangil, nengok, ada kontak mata2. kadang-kadang ada stiming
ATENTION DIFISIT HIPERAKTIF DISORDER
tidak bisa diam disuatu tempat, keseimbangan diam dan koordinasi jelekHidroterapi untuk latihan konsentrasiumur 2.5 tahun gangguan perilaku tidak bisa diam, gangguan komunikasi
1. terapi ndividu untuk mengendalikan hiperaktif2. terapi speech untuk bahasa 3. terapi OT untuk bina diri4. terapi tambahan : play therapy , hidroterapi